PETUNJUK TEKNIS PENYELENGGARAAN DIKLAT GURU BAHASA INGGRIS SMK MELALUI DANA SCHOOL GRANT

  PETUNJUK TEKNIS PENYELENGGARAAN DIKLAT GURU BAHASA INGGRIS SMK MELALUI DANA SCHOOL GRANT

  DEPARTEMEN PENDI DI KAN NASI ONAL

  

DI REKTORAT JENDERAL MANAJEMEN PENDI DI KAN DASAR DAN MENENGAH

DI REKTORAT PENDI DI KAN MENENGAH KEJURUAN JAKARTA – 2005

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam upaya peningkatan mutu pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan

  (SMK), Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan (Dit. Dikmenjur) secara terus-menerus melakukan berbagai upaya guna peningkatan keberhasilan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan (diklat) di sekolah. Salah satu upaya yang dilakukan adalah peningkatan kompetensi guru melalui diklat guru.

  Berkaitan dengan peningkatan kompetensi guru, pada tahun anggaran 2005/2006 Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan memberikan dana subsidi school grant ke sekolah yang dapat digunakan antara lain untuk pelaksanaan diklat bagi guru sekaligus sertifikasi kompetensi keahlian sebagai salah satu tuntutan kualifikasi yang diperlukan sebagai seorang guru. Melalui dana tersebut sekolah dapat memilih lembaga diklat yang dipercaya sekolah untuk meningkatkan kualifikasi tenaga kependidikannya.

  Lembaga penyelenggara diklat Bahasa Inggris adalah PPPG, LPMP, perguruan tinggi dan lembaga penyelenggara lain yang dinilai memenuhi kriteria atau kualifikasi yang telah ditetapkan. Untuk pelaksanaan diklat diperlukan Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat Guru Bahasa Inggris SMK agar diklat yang dilaksanakan sesuai tujuan.

  B. Tujuan

  Tujuan Penyelenggaraan Diklat Guru Bahasa Inggris SMK adalah:

  1. Meningkatkan kemampuan mengajar guru Bahasa Inggris SMK;

  2. Mengukur tingkat kemampuan berbahasa Inggris guru Bahasa Inggris SMK melalui sistem Test of English for International Communication (TOEIC).

  C. Sasaran Peserta

  Sasaran penyelenggaraan diklat guru Bahasa Inggris adalah para guru Bahasa Inggris SMK.

  D. Hasil yang Diharapkan

  Hasil yang diharapkan dari penyelenggaraan diklat Guru Bahasa Inggris SMK adalah:

  Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat

  1. Adanya peningkatan kemampuan mengajar bahasa Inggris sesuai dengan tuntutan Kurikulum SMK edisi 2004.

  2. Peserta memperoleh wawasan/penyegaran cara mengembangkan bahan ajar dalam bentuk modul, SAP, dan perangkat penilaian/test.

  3. Setiap peserta akan mendapat Sertifikat TOEIC regional yang dikeluarkan oleh PPPG Kejuruan Jakarta.

  E. Waktu dan Lembaga Penyelenggara

  Diklat ini diselenggarakan dalam kurun waktu tahun 2005 oleh PPPG, LPMP, perguruan tinggi, dan lembaga lain yang memenuhi kriteria/kualifikasi.

  F. Pembiayaan

  Biaya yang digunakan untuk mengikuti diklat berasal dari dana dekonsentrasi untuk pelaksanaan diklat bagi guru SMK melalui dana School Grant. Masing- masing guru mendapat subsidi sebesar Rp. 1,5 juta.

  Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat

BAB II LEMBAGA PENYELENGGARA DIKLAT GURU BAHASA INGGRIS SMK A. Lembaga Penyelenggara Diklat Lembaga penyelenggara diklat Bahasa Inggris SMK adalah LPMP, PPPG,

  Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat

  perguruan tinggi dan lembaga lain yang sejenis dan telah memenuhi kualifikasi.

  B. Kualifikasi Lembaga Penyelenggara

  1. Memiliki minimal 2 orang Widyaiswara/dosen bahasa Inggris yang telah memperoleh sertifikat TOT bahasa Inggris yang diselenggarakan oleh Direktorat Dikmenjur , dan memiliki skor TOEIC internasional minimal 700. Apabila hanya memiliki 1 orang Widyaiswara/dosen yang memenuhi syarat sebagaimana dimaksud, maka lembaga penyelenggara dapat merekrut Widyaiswara/dosen yang memenuhi syarat dari lembaga lain.

  2. Memiliki fasilitas belajar yang memadai untuk penyelenggaraan Diklat Bahasa Inggris dan pelaksanaan test TOEIC, antara lain sound system, ruang kelas, whiteboard, projector (OHP atau LCD).

  3. Mampu menyediakan fasilitas akomodasi bagi peserta diklat, baik di dalam dan atau di luar. Lembaga penyelenggara yang tidak memenuhi persyaratan tersebut di atas, tidak diperkenankan menyelenggarakan diklat guru Bahasa Inggris SMK.

  C. Pelatihan Pelatih (Latpel/TOT)

  Direktorat Dikmenjur akan menyelenggarakan TOT bagi para widyaiswara/ dosen LPMP, PPPG, perguruan tinggi, dan lembaga sejenis lainnya dengan ketentuan sebagai berikut.

  1. Penatar adalah tim pengembang kurikulum bahasa Inggris SMK edisi 2004 yang telah memiliki sertifikat TOEIC di atas 700.

  2. Peserta adalah para widyaiswara/dosen yang diusulkan menjadi calon fasilitator oleh lembaga masing-masing.

  3. Setiap lembaga mengirimkan minimal 2 orang. Satu orang dibiayai oleh Direktorat Dikmenjur dan selebihnya menjadi tanggungan masing-masing lembaga pengirim (peserta swadana).

  4. Peserta swadana akan membayar biaya konsumsi, bahan, dan sertifikasi TOEIC, dengan rincian seperti terlampir.

  5. Biaya akomodasi, transportasi dan uang saku diatur oleh lembaga pengirim.

  6. Akomodasi bisa bergabung bersama peserta lainnya di tempat TOT atau di tempat lain.

  7. Program dan materi pelatihan seperti terlampir.

D. Penetapan Kelayakan Penyelenggara

  Lembaga yang memenuhi persyaratan sebagaimana tertuang pada butir A akan mendapat surat penetapan dari Direktur Dikmenjur sebagai penyelenggara diklat guru Bahasa Inggris SMK.

  Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat

BAB III PELAKSANAAN PROGRAM DIKLAT GURU BAHASA INGGRIS SMK A. Pengertian Program diklat dilaksanakan oleh LPMP, PPPG, perguruan tinggi dan lembaga lain sejenis yang telah ditetapkan. B. Persiapan Lembaga penyelenggara diklat melakukan kegiatan persiapan sebagai berikut.

  Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat

  1. Berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan provinsi untuk:

  a. mendapat fasilitator/nara sumber program umum; b. menjaring peserta diklat.

  2. Berkoordinasi dengan PPPG Kejuruan Jakarta dalam pelaksanaan sertifikasi TOEIC, dengan alamat: Jl. Raya Parung KM.22-23 Bojongsari – Sawangan 16516, Depok, Jawa Barat. Telp. (021) 7431270, (0251) 616337, ext. 231, Email:

  3. Menginformasikan kesiapan lembaganya untuk melakukan diklat guru bahasa Inggris SMK meliputi: a. biaya pelatihan;

  b. fasilitas;

  c. penatar;

  d. jadwal penyelenggaraan; e. mekanisme pendaftaran peserta dan sebagainya.

  4. Menyusun panduan diklat.

  5. Menggandakan perangkat diklat (materi/handout, bahan tayangan).

C. Pelaksanaan 1. Diklat dilaksanakan dalam bentuk teori dan praktik.

  2. Menggunakan media dan metoda yang bervariasi.

  3. Jumlah peserta per kelas maksimum 30 orang.

  4. Setiap peserta mendapatkan satu set materi yang telah ditentukan.

  5. Diklat dilaksanakan selama satu minggu atau setara dengan 50 jam @ 45 menit.

  D. Sertifikasi

  Sertifikat bagi peserta diklat terdiri atas sertifikat keikutsertaan dan sertifikat TOEIC regional. Sertifikat keikutsertaan berupa Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Latihan (STTPL) dikeluarkan oleh lembaga penyelenggara, sedangkan Sertifikat TOEIC regional dikeluarkan oleh PPPG Kejuruan Jakarta.

  E. Pelaporan

  Penyelenggara diklat wajib menyusun laporan yang meliputi: 1. Laporan penyelenggaraan kegiatan.

  2. Daftar hasil Tes TOEIC semua peserta.

  3. Hasil evaluasi penyelenggaraan diklat oleh peserta.

  Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat

BAB IV PENUTUP Diklat guru Bahasa Inggris SMK merupakan langkah awal untuk

  meningkatkan kemampuan mengajar bahasa Inggris bagi guru Bahasa Inggris SMK, yang pada akhirnya akan membawa dampak positif bagi peningkatan kemampuan siswa SMK dalam kompetensi berbahasa Inggris.

  Jakarta, 1 Agustus 2005 Direktur Pendidikan Menengah Kejuruan, Dr.Ir.Gatot Hari Priowirjanto NIP. 130675814

  Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat

A. Struktur Program Diklat

A. PROGRAM UMUM

  8

  2 Konsep dan Implementasi Berisikan berbagai informasi kebijakan Direktorat Dikmenjur tentang kurikulum dan pemelajaran

  1 Kebijakan Direktorat Dikmenjur Berisikan berbagai informasi kebijakan Direktorat Dikmenjur secara umum.

  50 B. Deskripsi Mata Diklat NO MATA TATARAN DESKRIPSI

  2 Jumlah 100

  10 Pembukaan/Penutupan

  2

  9 Evaluasi Program Diklat

  4

  8

  6 C. PROGRAM PENUNJANG

  8 Pengembangan Perangkat Test

  4

  7 Penyusunan SAP

  Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat LAMPIRAN 1 PROGRAM DIKLAT

  Struktur Program Diklat Guru Bahasa Inggris SMK menggunakan pola 50 jam pelajaran @ 45 menit. Jabaran mata kajian atau materi diklat pada struktur program adalah sebagai berikut:

  2 B. PROGRAM POKOK

  STRUKTUR PROGRAM DIKLAT GURU BAHASA INGGRIS SMK ALOKASI WAKTU NO PROGRAM DAN MATERI DIKLAT % JAM PEL

  12

  4

  1 Kebijakan Direktorat Dikmenjur

  2

  2 Konsep dan Implementasi Kurikulum Edisi 2004

  80

  12

  42

  3 TOEIC Preparation

  10

  4 Strategi Pemelajaran Bahasa Inggris di SMK

  2

  5 Teknik Mengajar Bahasa Inggris yang Komunikatif (Teaching Presentation)

  6 Pengembangan Bahan Ajar (modul)

  Kurikulum Edisi 2004 bahasa Inggris di SMK.

  3 TOEIC Preparation Berisikan informasi, praktik, dan tips untuk meningkatkan skor TOEIC. Meliputi: photograph, question and responses, short conversation, short talks, incomplete sentences, error recognition, reading comprehension dan uji kompetensi bahasa Inggris bagi peserta (international TOEIC)

  4 Strategi Pemelajaran Berisikan informasi penerapan Kurikulum SMK 2004 Bahasa Inggris di mata diklat bahasa Inggris.

  SMK

  

5 Teknik Mengajar Berisikan informasi, demo fasilitator, dan praktik

Bahasa Inggris yang peserta Diklat dalam pemelajaran bahasa Inggris Komunikatif (Teaching dengan pendekatan komunikatif. Presentation)

  

6 Pengembangan Berisikan informasi tentang teknik pengembangan

Bahan Ajar (Modul) bahan ajar (modul) dan pengkajian contoh modul.

  7 Penyusunan SAP Berisikan informasi dan praktik penyusun-an Satuan Acara Pemelajaran (SAP)

  8 Pengembangan Berisikan informasi dan praktik penyusunan

Perangkat Test perangkat tes dengan mengikuti pola TOEIC.

  

9. Evaluasi Program Berisikan evaluasi penyelenggaraan diklat dan

Diklat evaluasi kompetensi fasilitator.

  10. Pembukaan / Berisikan sambutan-sambutan, do’a dan pemberian Penutupan sertifikat.

C. Strategi Pelaksanaan Diklat

  Diklat untuk guru Bahasa Inggris SMK dilaksanakan dengan penekanan pada teknik mengajar yang komunikatif. Peserta Diklat diberikan penjelasan cara membuat modul, penyusunan SAP, pengembangan perangkat test, serta contoh-contohnya.

  Jumlah peserta dalam satu kelas maksimal 30 orang.

INPUT PROSES OUTPUT

  • Guru Bahasa Inggris SMK Pemantapan wawasan
  • kebijakan, konsep & impl. Memperoleh sertifikat Pesert Pernah Kur. SMK Ed. 2004 & pelatihan (STTPL) a Guru
  • ikut test Kecakapan Hidup Memperoleh Sertifikat Bahas
  • TOEIC Pendalaman substansi TOEIC regional

    a
  • atau pokok yang paling menjadi Mampu menerapkan teknik Inggris belum masalah.

  pengajaran Bahasa Inggris SMK

  • Teaching Practice yang komunikatif
  • TOEIC Test Memperoleh contoh modul, SAP, dan perangkat test.

  Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat

IMPLEMENTASI DI TEMPAT KERJA

  • Siswa menyenangi Bahasa
  • Siswa mampu berkomunikasi dalam Bahasa Inggris.
  • Peningkatan self-confidence dalam
  • Perubahan sikap guru ke arah positif dalam mengajar Bahasa Inggris

  Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat OUTCOME

  Inggris

  mengajar Bahasa Inggris

  C. Bahan Diklat Bahan yang digunakan dalam diklat, sebagaimana terlampir.

  D. Evaluasi Dan Pelaporan

  1. Selama pelaksanaan diklat berlangsung diadakan evaluasi pelaksanaan diklat oleh peserta yang meliputi.

  a. Evaluasi akademik berupa penilaian peserta terhadap unjuk kerja fasilitator/penyaji diantaranya: penguasaan materi, keragaman metoda, media yang digunakan, bahasa dan lain-lain.

  b. Evaluasi terhadap penyelenggaraan diklat meliputi: kesekretariatan, akomodasi, konsumsi, ruang kelas dan lain-lain

  2. Penyelenggara diklat diwajibkan menyusun laporan penyelenggaraan diklat yang meliputi aspek akademik dan non akademik

Dokumen yang terkait

BAB I PENDAHULUAN - IMPLEMENTASI TEORI HUMANISTIK DENGAN PEDEKATAN ACTIVE LEARNING DALAM PEMBELAJARAN PAI UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI SISWA (Study Multi Kasus di SMK NU Tulungagung dan SMK Sore Tulungagung) - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

1 31 17

BAB II KAJIAN PUSTAKA - IMPLEMENTASI TEORI HUMANISTIK DENGAN PEDEKATAN ACTIVE LEARNING DALAM PEMBELAJARAN PAI UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI SISWA (Study Multi Kasus di SMK NU Tulungagung dan SMK Sore Tulungagung) - Institutional Repository of IAIN Tulungagu

0 0 61

BAB III METODE PENELITIAN - IMPLEMENTASI TEORI HUMANISTIK DENGAN PEDEKATAN ACTIVE LEARNING DALAM PEMBELAJARAN PAI UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI SISWA (Study Multi Kasus di SMK NU Tulungagung dan SMK Sore Tulungagung) - Institutional Repository of IAIN Tulun

0 0 23

BAB IV DATA DAN TEMUAN PENELITIAN - IMPLEMENTASI TEORI HUMANISTIK DENGAN PEDEKATAN ACTIVE LEARNING DALAM PEMBELAJARAN PAI UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI SISWA (Study Multi Kasus di SMK NU Tulungagung dan SMK Sore Tulungagung) - Institutional Repository of IA

0 0 46

BAB V PEMBAHASAN - IMPLEMENTASI TEORI HUMANISTIK DENGAN PEDEKATAN ACTIVE LEARNING DALAM PEMBELAJARAN PAI UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI SISWA (Study Multi Kasus di SMK NU Tulungagung dan SMK Sore Tulungagung) - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 32

BAB VI PENUTUP - IMPLEMENTASI TEORI HUMANISTIK DENGAN PEDEKATAN ACTIVE LEARNING DALAM PEMBELAJARAN PAI UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI SISWA (Study Multi Kasus di SMK NU Tulungagung dan SMK Sore Tulungagung) - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 11

Peta Kompetensi Guru Matematika SMK Non Teknik Jenjang Dasar Umum

0 0 38

BAHAN AJAR DIKLAT GURU MATEMATIKA

0 0 40

BAHAN AJAR DIKLAT GURU MATEMATIKA

0 0 37

BAHAN AJAR DIKLAT GURU MATEMATIKA

0 0 27