132 BAB IV PEMBAHASAN DAN EVALUASI A. Pembahasan - LAPORAN PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA REGULER UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN PERIODE 61 TAHUN AKADEMIK 2016/2017 DIVISI X.A.3 LOKASI: Dusun Bantar Wetan, Desa Banguncipto, Kec. Sentolo, Kab. Kulon Progo, Prov.

BAB IV PEMBAHASAN DAN EVALUASI A. Pembahasan Kuliah Kerja Nyata merupakan suatu bentuk pendidikan ilmu

  kemasyarakatan yang harus dipahami oleh seluruh mahasiswa hanya dengan cara yang seperti ini mahasiswa, akan merasa lebih terdidik untuk menghadap i permasalahan yang muncul dalam masyarakat madani dan lebih peka terhadap lingkungannya sendiri. Dengan dilandasi pada kemampuan ilmu pengetahua n dan teknologi serta rasa pengabdian yang tulus terhadap bangsa dan Negara untuk mengejar keterbelakangan yang dialaminya.

  Kemampuan berinteraksi sosial yang baik yang didukung oleh pemahaman masalah serta pemecahan masalah secara sistematis, pragmatis, dan fleksibe l dipastikan akan membawa perubahan-perubahan positif dalam berbagai bidang membangun fisik dan non fisik atau mental spiritual.

  Berdasarkan pelaksanaan yang dilakukan, di bawah ini akan dijelaskan hasil pembahasan kegiatan mahasiswa KKN UAD periode LXI tahun akademik 2016/2017 Divisi X Kelompok A Unit 3 dari tanggal 25 Januari

• – 23 Februari 2017 adalah sebagai berikut: 1.

   Pelaksanaan Kegiatan Program Kerja Individu

  Selama melaksanakan Kuliah Kerja Nyata, setiap mahasiswa wajib mengikuti, melaksanakan dan bertanggung jawab atas setiap kegiatan yang diprogramkan baik kegiatan individu maupun kegiatan bersama. Dalam Kuliah Kerja Nyata ini mahasiswa wajib mengisi buku harian yang disediakan oleh LPM yang bertujuan untuk memantau setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa, juga mempermudah dalam perhitungan jam kerja, serta mengecek apakah kegiatan harian sudah sesuai dengan matriks kerja yang telah di programkan. Buku harian adalah bukti keikutsertaan tiap mahasiswa dalam setiap kegiatan, yang pada akhirnya buku harian ini akan dikumpulkan bersama laporan KKN.

  Untuk mengetahui apakah program-program yang telah disusun dan dilaksanakan berhasil, maka kami membahas secara keseluruhan dari program-program tersebut sebagai berikut : a.

   Bidang Keilmuan

  Bidang keilmuan ini meliputi bidang Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Matematika, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Psikologi, Ilmu Kesehatan Masyarakat, dan Ilmu Matematika Murni. Kegiatan yang termasuk dalam bidang 1)

  Penyelenggaraan Bimbingan belajar

  a) Bimbingan Belajar Matematika

  Bimbingan belajar Matematika di posko KKN dengan sasaran anak SD. Dengan materi sesuai mata pelajaran Matematika yang diajarkan di sekolah. Selain bimbingan belajar juga di lakukan pendampingan PR jika ada yang mempunyai PR. Pendampinga n

  PR dilakukan apabila ada anak yang meminta pendampinga n untuk mengerjakan PR.

  b) Bimbingan belajar Bahasa Inggris

  Bimbel Bahasa Inggris meliputi pelatihan Bahasa Inggris bagi anak SD. Bagi anak-anak SD bimbingan belajar bahasa inggr is yang diberikan adalah materi-materi dasar bahasa inggr is terutama tentang vocabulary atau kosa kata bahasa inggris.

  c) Bimbingan belajar Bahasa Indonesia

  Bimbel Bahasa Indonesia meliputi pelatihan membaca puisi bagi anak SD. Selain itu juga pendampingan mengerjakan PR jika anak-anak memiliki PR Bahasa Indonesia.

  d) Bimbingan belajar Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

  Bimbel Ilmu Pengetahuan Alam melputi pendampinga n mengerjakan PR, dan menjelaskan materi jika ada materi yang kirang paham.

  e) Bimbingan belajar Bahasa Jawa Bimbel Bahasa Jawa meliputi pengenalan huruf aksara Jawa.

  Selain itu juga melaksanakan bimbingan belajar dengan materi bahasa Jawa anak-anak SD.

  2) Pendampingan Remaja

  Pendampingan remaja ini meliputi memberikan sosialisasi jatidir i, penyuluhan agresivitas, dan penyuluhan bahaya narkoba dan miras.

  Sasarannya untuk pemuda dan pemudi Karang Taruna Melati dan Karang Taruna P2BJ.

  3) Penyuluhan Token Ekonomi Pada Anak

  Token Ekonomi ini maksutnya pemberian reward (kartu kuning) untuk anak-anak ketika berangkat TPA dan Bimbel. Teknisnya siapa yang sering berangkat TPA dan bimbel akan mendapatkan kartu kuning banyak. Di akhir masa KKN kartu kuning tersebut ditukarkan ke kami dan mereka akan mendapatkan hadiah. 4)

  Penyelenggaraan Permainan Edukatif Penyelenggaraan permainan edukatif adalah permainan puzzle mata pelajaran anak SD. Yang kami selenggarakan adalah puzzle gambar tokoh pahlawan. 5)

  Pelatihan Pembukuan Keuangan Pelatihan pembukuan keuangan sasarannya terdiri dari pengusaha home indstri rajut, kelompok ibu-ibu PKK, arisan bapak-bapak dan keuangan yang baik dan benar secara teratur. 6)

  Penyuluhan Kesehatan Penyuluhan kesehatan ini terdiri dari penyuluhan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang sasarannya untuk anak-anak kecil yaitu berupa cara menggosok gigi yang benar. 7)

  Penayangan film edukasi

  Dalam proker ini kami lakukan saat bimbingan belajar, yang ditayangkan adalah film motivasi anak kecil sesuai dengan umurnya.

b. Bidang Keagamaan

  Bidang keagamaan merupakan kegiatan kerohanian yang dilaksanakan selama Kuliah Kerja Nyata berlangsung. Kegiatan yang termasuk dalam bidang keagamaan yang diprogramkan antara lain: 1)

  Penyelenggaraan Pengajian Akbar Penyelenggaraan pengajian akbar ini dilaksanakan tanggal 22 Februari 2017 di Masjid Miftakhul Jannah pukul 20.00 dengan pemateri H. Nur Kholis, S.Ag, M.Ag. Penyelenggaraan pengajian ini yang menyelenggarakan unit X.A.3 dan unit X.B.1 dan pengajian ini sekalian acara pamitan/perpisahan ke warga masyarakat Bantar Kulon dan Bantar Wetan. 2)

  Pendampingan TPA dan masjid Fadilla. Kalau yang dimasjid Fadillah dilakukan setiap hari Rabu dan Kamis, sedangkan di mushola Nurul Hikmah dilakukan setiap hari Sabtu dan Minggu. Dengan tujuan, anak-anak dapat membaca dan memahami iqra’ maupun alqur’an dengan lancar dan baik. Serta dapat meningkatkan ilmu pengetahua n tentang agama islam. 3)

  Pendampingan Pengajian Rutin

  Pendampingan pengajian di laksanakan di Masjid Fadilla setiap hari Kamis malam yang diikuti oleh warga RT 07 dan RT 08. Dengan pemateri yang berbeda-beda setiap pertemuannya. Sedangkan pendampingan pengajian rutin di masjid Fadilla dilaksankan setiap hari Sabtu pagi setelah sholat shubuh.

c. Bidang Kesenian dan Olahraga

  Kegiatan dalam bidang seni dan olah raga merupakan kegiatan yang terdiri dari pembinaan kerajinan tangandan yang berhubungan dengan olah raga. Pembinaan kerajinan tangan ditujukan untuk anak-anak dan remaja putri padukuhan Bantar Wetan agar dapat mengasah keterampilan dalam membuat suatu kerajinan tangan. Sedangkan olah raga merupakan salah satu sarana untuk menjaga kesehatan jasmani.

  Beberapa kegiatan dalam bidang kesenian dan olahraga yang dilaksanakan antara lain: Pelatihan Prakarya dan Kerajinan Tangan

  a) Membuat bunga/hiasan dinding dari sedotan

  Membuat hiasan dinding untuk anak-anak dan remaja putri ini dilakukan di posko KKN. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kreatifitas anak-anak dan remaja putridala m membuat berbagai macam hiasan dinding dari bahan bekas.

  Respon dari anak-anak dan remaja putri sangat antusias dan bersemangat untuk berlatih membuat hiasan dinding dari bahan dasar sedotan tersebut.

  b) Membuat bunga akrilik dengan menggunakan pot Sasarannya adalah anak-anak, yang dilakukan diposko KKN.

  Mereka sangat antusias dan bersemangat, karena hasilnya sangat menarik perhatian anak-anak. Tujuannya dari program ini adalah melatih kreatifitas anak-anak sejak dini.

  c) Menghias bando

  Jadi dalam kegiatan ini kami menyediakan bando polosan tanpa hiasan, jadi tugas mereka adalah menghiasnya dengan kain flanel. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 6 -7 Februari 2017.

  d) Membuat gantungan kunci dari tali sepatu

  Gantungan kunci ini berbahan dasar dari tali sepatu yang dilaksanakan di posko dengan sasaran anak-anak kecil. Tujuan dari program ini untuk melatih kreatifitas anak-anak. Permainan tonis

  Permainantonnis adalah permainan baru yang ada di indonesia, permainan ini bisa di mainkan oleh anak-anak, pemuda ataupun orang dewasa. Permainan ini hampir mirip dengan tenis lapangan akan tetapi menggunakan ukuran lapangan bulu tangkis. Permainan lomba tonis ini dilaksananakan di halaman rumah warga. 3)

  Pelatihan Menyanyi Lagu Nasional

  Kegiatannya anak-anak dilatih menyanyikan lagu nasional secara bersama-sama. Lagu yang diajarkan adalah lagu-lagu yang mereka belum hafal. 4)

  Pelatihan gerak lagu Pelatihan gerak lagu dilakukan di posko KKN dengan sasaran anak- anak. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan rasa percaya diri pada anak.Gerak lagu ini dilombakan sekecamatan sentoloyang bertempat di Lapangan depan Puskesmas Sentolo.

  5) Permainan Tradisional

  Permainan tradisional ini untukmengingat kembali permainan zaman dahulu, karena zaman sekarang anak-anak lebih mengena l gadget dari pada anak-anak zaman dahulu. permainan ini dilaksanakan di halaman posko KKN. Permainan ini bisa di mainkan oleh anak-anak, pemuda ataupun orang dewasa. 6)

  Pendampingan senam sehat setiap sabtu sore dihalaman warga. Mereka sangat antusias untuk datang terutama para ibu-ibu dan remaja putri.

d. Bidang Tematik dan Nontematik

  Bidang tematik dan nontematik merupakan kegiatan yang tidak termasuk dalam ketiga bidang kegiatan di atas. Dengan tema Sentolo Seroja, bidang tematik dan nontematik terdapat beberapa program anatara lain:

  1. Penyelenggaraan lomba FAS Proker ini merupakan proker kordes se desa Banguncipto, yang dilaksanakan pada tanggal 12 Februari di masjid WongsoDimeja.

  Cabang lombanya terdiri dari lomba pildacil, loma adzan, lomba mewarnai, lomba hafalan surat-surat pendek, dan lomba hafalan doa sehari-hari.

  2. Penyuluhan Kesehatan Penyuluhan kesehatan ini terdiri dari penyuluhan penyakit demam berdarah yang sasarannya ibu-ibu PKK padukuhan Bantar Wetan dan penyuluhan kesehatan untuk anak-anak kecil tentang cara menjaga tubuh yang baik dan sehat.

  3. Penyuluhan Pembuatan Pupuk Kegiatan ini dilaksanakan di kandang kelompok Ternak padukuhan hewan sapi, kerbau dan kambing.

  4. Pelatihan Pembuatan Makanan Sehat dan Pengemasan Produk Makanan sehat terdiri dari pembuatan donat berbahan dasar ubi ungu, pembuatan sirup jahe, dan pembuatan kerupuk ikan. Kegiatan ini dilaksanakan di salah satu rumah warga.

  5. Pelatihan Penggunaan Komputer

  Ini merupakan proker individu yang sasarannya untuk anak-anak SD, mereka dibagiin handout tentang materi tata cara penggunaa n komputer. Dan kami menyediakan beberapa laptop agar mereka bisa praktek langsung.

  6. Penyuluhan Sosial Penyuluhan ini terdiri dari penyuluhan era globalisasi yang sasarannya karang taruna atau anak-anak muda. Tujuannya agar dengan dunia yang sekarang serba canggih, mereka tidak akan tergiur dan mengikuti arus yang berdampak negatif.

  7. Pendampingan rapat karang taruna Rapat karang taruna di dusun Bantar Wetan diadakan sebulan sekali.

  Berhubung KKN ini dilaksanakan pada bulan Januari-Agustus, jadi kita hanya bisa mengikutinya satu kali.

  8. Penyelenggaraan Gotong Royong Penyelenggaraan gotong royong dilaksanakan di setiap RT, dari RT dilingkungan warga setempat.

  9. Pendampingan Posyandu Kegiatan ini dilakukan sebulan sekali pada tanggal 20 setiap bulannya di aula Posyandu. Kegiatan posyandu di Bantar Wetan ini terdiri dari posyandu batita dan balita .Untuk batita dan balita dilakukan kegiatan penimbangan berat badan, tinggi badan dan lingkar tangan serta vitamin A.

  10. Penyelenggaraan Lomba tonis sekecamatan Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan olahraga baru yaitu perpaduan antara badminton dengan olahraga tenis meja, sasaran kegiatan ini adalah anak

• – anak dan remaja. Kendala kegiatan ini adalah kurangnya minat dari remaja dan anak
• –anak yang ada di Bantar Wetan karena olahraga ini masih awam.

  11. Penyelenggaraan Lomba gerak lagu sekecamatan Lomba gerak dan lagu dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya. Kegiatan ini diikuti oleh anak-anak SD.

  Kegiatan ini diselenggarakan di lapangan depan Puskesmas Sentolo. Kegiatan ini juga dilaksanakan se kecamatan Sentolo.

12. Pengaktifan Tempat Ibadah

  Kegiatan ini meliputi kegiatan bersih-bersih masjid dan mushola, pengaktifan anak-anak TPA, sholat berjamaah dimasjid dan mengikuti pengajian rutin yang telah direncanakan oleh takmir 13.

  Pengadaan sarana dan prasarana masjid Sarana dan prasarana yang kami adakan adalah poster poster pembelajaran agama islam untuk anak-anak TPA, seperti poster gerakan solat, tata cara wudu, doa-doa sehari-hari, dan surat-surat pendek.

B. Evaluasi

  Selama pelaksanaan KKN ada beberapa program yang tidak terlaksa na, sesuai dengan rencana hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain kegiatan tersebut berlangsung bersama kegiatan lainnya, kurangnya minat anak pada program kerja dan kondisi tempat.

  Terlaksananya kegiatan yang kami rencanakan tidak selalu berjalan dengan sempurna, akan tetapi target waktu pelaksanaan program tercapai sesuai dengan perencanaan program. Berikut adalah faktor-faktor yang mempengar uhi berjalannya kegiatan yang direncanakan, antara lain :

  1. Faktor Penghambat Pelaksanaan kegiatan terdapat hambatan-hambatan yang ditemukan, antara lain : a.

  Sulit untuk mengkoordinir remaja.

  b.

  Pengurus masjid secara struktural tidak fungsional.

  c.

  Penyesuaian waktu pelaksanaan program dengan aktivitas masyarakat. Sulitnya membudayakan ketepatan waktu dalam menghadiri kegiatan sehingga kegiatan tidak terlaksana sesuai waktu yang direncanakan.

  2. Faktor Pendukung Selain faktor penghambat, adapula faktor pendukung terlaksananya kegiatan yang direncanakan, antara lain : a.

  Partisipasi masyarakat yang memandang tujuan kegiatan menuju kearah yang positif dan bermanfaat bagi perkembangan mereka.

  b.

  Dukungan para tokoh warga baik pejabat maupun ulama setempat. c.

  Kesesuaian program kegiatan dengan kebutuhan pengetahuan warga d. Kekompakan dan kemauan keras dari setiap anggota unit KKN yang sangat mempengaruhi semangat kerja selama menjalani kegiatan KKN e.

  Adanya semangat gotong royong dan totalitas dari segenap elemen masyarakat dalam membangun lingkungan dan membuat kegiatan yang bermanfaat bagi banyak orang.

  f.

  Adanya dukungan penuh serta kerjasama dari tokoh masyarakat, orangtua, remaja, dan anak-anak setempat.