Aplikasi mobile kamus bahasa Indonesia-Jawa - USD Repository

  MOBILE DICTIONARY APPLICATION INDONESIA-JAWA A THESIS

  Presented as partial fulfillment of the requirements to obtain sarjana sains degree in computer sains by :

  Martha Gita Setyandari Pertiwi Student Number: 043124036 COMPUTER SAINS STUDY PROGRAM. DEPARTMENT OF MATHEMATIC FACULTY SAINS AND TECHNOLOGY SANATA DHARMA UNIVERSITY YOGYAKARTA 2008

  APLIKASI MOBILE KAMUS BAHASA INDONESIA – JAWA SKRIPSI

  Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sains

  Program Studi Ilmu Komputer Oleh :

  Martha Gita Setyandari Pertiwi NIM : 043124036 PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2008

  

APLIKASI MOBILE KAMUS BAHASA INDONESIA – JAWA

(MOBILE DICTIONARY APPLICATION INDONESIA-JAWA )

SKRIPSI

  Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sains

  Program Studi Ilmu Komputer Oleh :

  

Martha Gita Setyandari Pertiwi

NIM : 043124036

PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER

JURUSAN MATEMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

  

2008

  ! "

# $ % $ &

# # ' ( % * ) $ "

    • & , . . # . . . . . , -. , -.

  . . . . / ,

  • . . . . . + . . . , -. . . . . . . .+ .

  1

  1 '

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

  Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana selayaknya karya ilmiah.

  Yogyakarta, 8 Oktober 2008 Penulis

  Martha Gita Setyandari Pertiwi

  INTISARI

  Banyaknya pendatang dari luar Yogyakarta antara lain mahasiswa yang tidak mengerti Bahasa Jawa menyebabkan penggunaan Bahasa Jawa sudah berganti dengan penggunaan Bahasa Indonesia yang merupakan bahasa nasional. Maka dari itu diperlukan pendekatan lain dalam pelestarian Bahasa Jawa antara lain dengan melalui telepon seluler. Dengan sistem yang berbasis telepon seluler, masyarakat akan mudah menterjemahkan Bahasa Indonesia ke dalam Bahasa Jawa.

  Aplikasi Mobile Kamus Bahasa Indonesia- Jawa ini diaplikasikan pada telepon seluler. Sistem ini mempunyai fasilitas untuk mencari kata dalam Bahasa Indonesia yang akan diterjemahkan ke dalam Bahasa Jawa. Pengguna dapat menterjemahkan kata dengan mengakses internet melalui sistem ini. sistem akan dihubungkan dengan internet melalui GPRS untuk mengambil database yang ada di sebuah situs.

  Berdasarkan 20 kuisioner yang telah disebarkan dapat diambil kesimpulan pula bahwa : Menu yang disediakan pada sistem sudah mewakili informasi yang dibutuhkan, aplikasi mudah digunakan, letak menu tidak membingungkan, aplikasi membantu masyarakat menterjemahkan Bahasa Indonesi ke Bahasa Jawa, output yang keluar sesuai yang diharapkan

  

ABSTRACT

  Many visitor from the outside of Yogyakarta such as university student who can not understand Javanesse language cause the use of Javanesse language change into Indonesian language which is national language. Based on that situation is necessary to take another approach in conversing Javanesse language through cellular phone. Using system that based on cellular phone, people can easily translate Javanesse language into Indonesian language.

  Mobile dictionary application Indonesia-Java applied on the cellular phone. Facilities system is to search words in Indonesian language that will be translate in to Javanesse language. User an translate by accesses internet trough system. System will connect to internet through GPRS to get the database on the website.

  Based on 20 questioner that has been spread, the conclusion is that the menu has already represent the information needed, Easy-use application, unconfusing menu, help people to translate Javanesse .language into Indonesian language, and expected output complish.

  LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Yang bertandatangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

  Nama: Martha Gita Setyandari Pertiwi Nomor Mahasiswa : 043124036

  Demi pengembangan ilmu pengetahuan saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul

  

Aplikasi Mobile Kamus Bahasa Indonesia Jawa

(Mobile Dictionary Application Indonesia-Jawa)

  Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan seara terbatas, dan mempublikasikannyadi internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberi royalti kepada saya selama tetap menantumkan nama saya sebagai penulis. Demikianlah pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya Yogyakarta Tanggal, 10 Oktober 2008 Martha Gita Setyandari Pertiwi

KATA PENGANTAR

  Terimakasih kepada Yesus, karena penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.penulis menyusun skripsi ini sebagai tugas akhir untuk menyelesaikan pendikan strata satu guna meraih gelar Sarjana Sains di Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Penelitian ini mengambil judul Aplikasi Mobile Kamus Bahasa Indonesia – Jawa, dengan harapan dapat memberikan sumbangan yang berguna bagi perkembangan ilmu pengetahuan.

  Penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bantuan banyak pihak. Untuk itu penulis ingin menyampaikan rasa terimakasih yang tak terhingga kepada pihak- pihak yang telah membantu penulis selama penyusunan skripsi ini:

  1. Bapak Yosef Agung Cahyanta, S.T.,M.T, selaku Dekan Fakultas Sains dan teknologi. Yang menyediakan waktunya untuk memeriksa kembali skripsi saya. Terima kasih.

  2. Ibu P.H Prima Rosa, S.Si.,M.Sc., selaku Kaprodi Progam Studi Ilmu Komputer yang selalu menjadi ibu bagi saya dan seluruh anak-anak ilmu komputer.

  3. Ibu Rita Widiarti, S.Si.,M.Kom., selaku pembimbing skripsi yang selalu menyediakan waktunya untuk bimbingan setiap kali saya sms.

  4. Bapak Iwan Binanto, S.Si.,M.Sc., selaku dosen penguji yang juga memberi saran dan penjelasan selama penyusunan skripsi.

  5. Ibu Sri Hartati, S.Si.,M.Kom., selaku dosen penguji.

  6. Bapak Eko Hari, S.Si.,M.Kom., selaku dosen pembimbing.

  7. Mas Tukija, dan mbak Linda yang setia membantu masalah administrasi.

  8. Seluruh dosen Ilmu Komputer. Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang terdapat dalam penyusunan skripsi ini oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun serta berguna bagi perkembangan penulis. Akhir kata, penulis berharap agar skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian.

  DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL .......................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................ ii

HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ............................................. v

  

INTISARI........................................................................................... vi

ABSTRACT ....................................................................................... vii

LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI ........................................ viii

KATA PENGANTAR........................................................................ ix

DAFTAR ISI ...................................................................................... x

DAFTAR GAMBAR.......................................................................... xiv

DAFTAR TABEL .............................................................................. xvi

  BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah...................................................................

  1 2. Rumusan Masalah............................................................................

  2 3. Batasan Masalah ..............................................................................

  3 4. Tujuan ............................................................................................

  3 5. Manfaat ...........................................................................................

  3 6. Metodologi .....................................................................................

  3 7. Sistematika Penulisan ......................................................................

  4 BAB II LANDASAN TEORI 1. Pengertian .....................................................................................

  6 2. Pengertian J2ME ...........................................................................

  6

  3. Konfigurasi J2ME..........................................................................

  11 10. Koneksi Klien, Server dan Database...............................................

  18 1.3 Gambaran Sistem .....................................................................

  18 1.2 Analisa Kebutuhan ...................................................................

  18 1.1 Analisa Masalah.......................................................................

  15 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 1. Analisa sistem................................................................................

  15 14. CMS(Content management System)...............................................

  14 13. MYSQL .........................................................................................

  13 12. PHP ..............................................................................................

  12 11. GPRS.............................................................................................

  10 9. Koneksi HTTP dan J2ME ................................................................

  7 4. CLDC dan CDC.............................................................................

  10 8.1.2 HTTP Server (Web Server)...........................................

  10 8.1.1 HTTP Client (Web Client) ............................................

  10 8.1 protocol HTTP .........................................................................

  9 8 HTTP(Hypertext Transfer Protokol)...............................................

  8 7 web server......................................................................................

  8 6 MIDlet ...........................................................................................

  8 5 MIDP (Mobile Information Device Profile)....................................

  7 4.2 CDC.........................................................................................

  7 4.1 CLDC ......................................................................................

  19

  2 Perancangan Proses........................................................................

  20 2.1 Gambar Arus Data(DAD).........................................................

  20 3 Desain Basis Data ..........................................................................

  23 4 Kamus Data ...................................................................................

  24 5 Struktur Menu................................................................................

  23 6 Perancangan Antar Muka ...............................................................

  25 7 Bagan Navigasi Form....................................................................

  31 BAB IV IMPLEMENTASI 1. Implementasi Basis Data ................................................................

  32 2. Implementasi Proses ......................................................................

  33 2.1 proses-proses yang terjadi di sisi admin....................................

  33 2.1.1 proses tambah kata........................................................

  33 2.1.2 proses edit kata .............................................................

  34 2.1.3 proses hapus kata ..........................................................

  34 2.1.4 proses konfirmasi hapus kata ........................................

  35 2.2 proses-proses yang terjadi di sisi user .......................................

  36 3. Implementasi Antar Muka ...........................................................

  39 BAB V HASIL KUISIONER DAN PENGEMBANGAN 1. Kuisioner dan cara pengumpulan datanya.......................................

  42 2. Sasaran Kuisioner ..........................................................................

  43 3. Form Kuisioner ..............................................................................

  44 4. Hasil dan Pembahasannya ..............................................................

  45

  BAB VI PENUTUP 1. Kuisioner dan cara pengumpulan datanya.......................................

  50 2. Saran..............................................................................................

  51

  DAFTAR GAMBAR Gambar 2-1 Arsitektur j2me ................................................................

  26 Gambar 3-9 Layar hasil........................................................................

  30 Gambar 3-16 Bagan navigasi admin.....................................................

  30 Gambar 3-15 Layar cari kata................................................................

  29 Gambar 3-15 Layar ganti password......................................................

  29 Gambar 3-14 Layar hapus data.............................................................

  28 Gambar 3-13 Layar edit data................................................................

  28 Gambar 3-12 Layar tambah data ..........................................................

  27 Gambar 3-11 Layar editor ....................................................................

  27 Gambar 3-10 Layar login .....................................................................

  26 Gambar 3-8 Layar konfirmasi ..............................................................

  7 Gambar 2-2 Daur hidup j2me...............................................................

  23 Gambar 3-7 Tampilan awal..................................................................

  23 Gambar 3-6 Gambar struktur menu(user).............................................

  23 Gambar 3-5 Gambar struktur menu(admin)..........................................

  21 Gambar 3-4 DAD level (user) ..............................................................

  21 Gambar 3-3 DAD level1(admin) .........................................................

  19 Gambar 3-2 DAD level 0(admin) .........................................................

  12 Gambar 3-1 Gambaran sistem..............................................................

  11 Gambar 2-4 Koneksi klient server dan database ...................................

  9 Gambar 2-3 Cara kerja protocol http ....................................................

  31

  Gambar 4-1 Tampilan awal..................................................................

  36 Gambar 4-2 Tampilan form pencarian.................................................

  37 Gambar 4-3 Tampilan konfirmasi penggunaan air time ........................

  37 Gambar 4-5 Tampilan hasil..................................................................

  39 Gambar 4-6 Tampilan antarmuka login admin .....................................

  39 Gambar 4-7 Layar editor......................................................................

  40 Gambar 4-8 Layar edit data..................................................................

  40 Gambar 4-9 Layar hapus kata ..............................................................

  40 Gambar 4-10 Layar tambah kata ..........................................................

  41 Gambar 4-11 Layar ganti password......................................................

  41 Gambar 5.1 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 1 ..........................

  46 Gambar 5.2 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 2 ..........................

  47 Gambar 5.3 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 3 ..........................

  48 Gambar 5.4 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 4 ..........................

  49 Gambar 5.5 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 5 ..........................

  50

  DAFTAR TABEL Tabel 2-1 Tabel cara kerja protocol HTTP ..........................................

  12 Tabel 3-1 Tabel data kamus .................................................................

  23 Tabel 3-2 Tabel data login ...................................................................

  24 Tabel 4-1 Tabel data kamus .................................................................

  32 Tabel 4-2 Tabel data login ...................................................................

  32 Tabel 5.1 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 1 ..............................

  46 Tabel 5.2 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 2 ..............................

  47 Tabel 5.3 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 3 ..............................

  48 Tabel 5.4 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 4 ..............................

  49 Tabel 5.5 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 5 ..............................

  50

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah

  Di Yogyakarta belakangan ini kebudayaan daerah terutama bahasa Jawa mulai di tinggalkan. Bahasa Jawa pun terkalahkan oleh bahasa Betawi yang dianggap lebih gaul, bahasa Jawa menjadi bahasa yang ke sekian di bawah bahasa Inggris dan bahasa Indonesia gaul (Suryati,2007). Penggunaan bahasa Jawa sudah berganti dengan penggunaan bahasa Indonesia yang merupakan bahasa nasional.

  Hal ini terjadi karena beberapa faktor antara lain tren masyarakat yang sudah berubah dan banyaknya pendatang dari luar kota Yogyakarta antara lain mahasiswa yang tidak mengerti bahasa Jawa.

  Penggunaan bahasa Jawa yang mulai ditinggalkan mengakibatkan mulai hilangnya nilai kebudayaan di kalangan masyarakat. Masyarakat umum menjadi tidak mengetahui nilai lebih dari suatu budaya terutama bahasa. Rofiuddin (2006) menyebutkan bahwa Menurut Presiden bahkan bahasa Jawa ditinggalkan dalam lingkungan keluarga. Dongeng dalam bahasa Jawa pun telah lama ditinggalkan. “Mereka lebih menggunakan bahasa Indonesia,” katanya. Bahasa asing terutama bahasa Inggris justru dalam posisi strategis. Akibatnya, perilaku masyarakat Indonesia berubah. Maka dibutuhkan pendekatan lain dalam pelestarian bahasa Jawa.

  Pendekatan dalam pelestarian bahasa Jawa antara lain adalah diadakannya seminar-seminar berbahasa Jawa, lomba-lomba berkaitan dengan bahasa Jawa.

  Pendekatan lain yang lebih modern antara lain siaran radio bahasa Jawa, siaran televisi bahasa Jawa bahkan situs google berbahasa Jawa dan pendekatan dengan menggunakan teknologi yang dekat dengan masyarakat yakni telepon seluler.

  Telepon seluler adalah suatu piranti telekomunikasi dan transfer informasi yang paling dekat dengan masyarakat dewasa ini. Semua kalangan masyarakat sudah mampu dan terbiasa menggunakan Hp (handphone), sebagai piranti komunikasi nirkabel yang lebih efisien daripada telepon rumah maupun telepon umum (Padang Ekspres,2007). Telepon seluler dewasa ini tidak hanya merupakan piranti komunikasi suara namun juga gambar, ditambah lagi dengan teknologi untuk mentransfer data dengan cepat dan kapasitas memori telepon seluler yang makin besar dengan tambahan memori card di dalamnya.

  Penulis tertarik untuk mengangkat judul aplikasi mobile Kamus Bahasa Indonesia

  • Jawa karena sistem ini dapat membantu melestarikan budaya Jawa yakni bahasa Jawa pada khususnya.Dengan Sistem yang berbasis Telepon seluler, masyarakat akan mudah mengakses dengan mudah informasi yang dibutuhkan dimanapun mereka berada. Misalnya ada pendatang yang berwisata ke pasar tradisional Yogyakarta yang akan sangat terbantu dalam transaksi jual beli atau lainnya.

2. Rumusan Masalah

  Bagaimana membuat aplikasi mobile Kamus Bahasa Indonesia - Jawa?

  3. Batasan Masalah

  Sistem yang dibangun akan mempunyai batasan-batasan:

  1. Sistem ini berjalan pada telepon seluler yang minimal mendukung aplikasi Java MIDP versi 1.

  2. Sistem ini menggunakan pencarian berdasarkan kata dasar (Indonesia- Jawa) yang berjumlah 200 kata dasar dalam bahasa Indonesia.

  3. Sistem yang dibangun hanya menekankan pada fungsionalitas.

  4. Tools yang dibutuhkan adalah:

  • J2SE SDK
  • PHP
  • J2ME Wireless toolkit
  • MYSQL 4. Admin yang menggunakan sistem ini hanya satu.

  4. Tujuan

  Membuat suatu aplikasi mobile Kamus Bahasa Indonesia-Jawa yang dapat membantu menterjemahkan Bahasa Indonesia ke Bahasa Jawa.

  5. Manfaat Membantu menterjemahkan Bahasa Indonesia ke Bahasa Jawa.

  6. Metodologi

  Metode yang digunakan adalah pengembangan perangkat lunak dengan metode waterfall yang meliputi:

  • Analisa Identifikasi kebutuhan dan pengumpulan data dalam membuat suatu sistem mobile kamus bahasa Jawa - Indonesia.
  • Desain Fase ini meliputi perancangan basis data, perancangan input output, perancangan antar muka, dan perancangan program.
  • Implementasi Translasi rancangan yang lebih detil yaitu penulisan program sesuai desain yang dibuat.
  • Pengujian Dalam fase pengujian ini akan dilakukan pemeriksaan perangkat lunak apakah sudah sesuai yang diinginkan.
  • Perawatan Dalam fase ini dilakukan penanganan terhadap masalah yang mungkin muncul karena adanya perubahan tertentu.

7. Sistematika Penulisan

  BAB I PENDAHULUAN Bab ini membahas mengenai: Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Batasan Masalah, Tujuan Penulisan, Manfaat Penulisan, Metodologi, Sistematika Penulisan.

  BAB II DASAR TEORI Bab ini membahas mengenai: Konsep dasar pengembangan perangkat lunak, J2ME, Metode waterfall. BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Bab ini menguraikan cara menganalisa kebutuhan yang dibutuhkan dalam sistem, perancangan proses, perancangan basis data, perancangan antar muka.

  BAB IV IMPLEMENTASI Bab ini membahas mengenai: implementasi yang berisi implementasi basis data, proses, dan antar muka. BAB V HASIL KUISIONER DAN PENGEMBANGAN Bab ini berisi hasil perhitungan dari kuisioner yang disebarkan kepada pengguna secara acak. BAB VI PENUTUP Pada bab ini menguraikan kesimpulan yang dapat diambil dari keseluruhan penulisan dan keterbatasan dalam pembuatan sistem serta saran untuk pengembangan sistem lebih lanjut.

BAB II LANDASAN TEORI

  1. Pengertian

  Aplikasi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah penggunaan, penerapan, sedangkan pengertian mobile atau dalam bahasa Indonesia mobil adalah mudah dipindah-pindah. Aplikasi Mobile sendiri adalah sebuah aplikasi yang memungkinkan Anda melakukan mobilitas dengan menggunakan perlengkapan seperti PDA, atau smartphone. Dengan menggunakan aplikasi mobile, Anda dapat mengakses dan menggunakan sebuah aplikasi web secara nirkabel dengan menggunakan perangkat

  mobile

  , dimana data yang diperoleh hanyalah berupa text sehingga Anda tidak perlu membutuhkan bandwidth yang terlalu besar.

  2. Pengertian J2ME

  Java2 Mikro Edition atau yang biasa disebut J2ME adalah lingkungan pengembangan yang didesain untuk meletakkan perangkat lunak Java pada barang elektronik beserta perangkat pendukungnya. J2ME membawa Java ke dunia informasi, komunikasi,dan perangkat komputasi selain perangkat perangkat computer desktop yang biasanya lebih kecil dibandingkan perangkat computer desktop. J2ME biasanya digunakan pada telepon selular, pager, Personal Digital Assistants(PDA’s) dan sejenisnya.

  J2ME adalah bagian dari J2SE, Karena itu tidak semua library yang ada pada J2SE dapat digunakan pada J2ME. Tetapi J2ME mempunyai beberapa Library khusus yang dimiliki J2SE. Arsitektur J2ME digambarkan :

  profile Kumpulan configuration Library JVM Sistem Operasi

  

Gambar 2-1 Arsitektur J2ME

  3. Konfigurasi J2ME

  Konfigurasi merupakan bagian yang berisi JVM(Java Virtual Machine) dan beberapa library kelas lainnya. Perlu diperhatikan JVM yang dimaksud disini sudah di desain secara khusus untuk alat.

  

4. CLDC(Connected Limited Device Configuration) dan CDC (Connected

Device Configuration)

  Terdapat dua buah konfigurasi yang dsediakan oleh Sun Mikrosystems, yakni:

  3.1 CLDC CLDC adalah perangkat dasar dari J2ME, spesifikasi dasar yang berupa library dan API yang di implementasikan pada J2ME, seperti yang digunakan pada telepon selular, pager, dan PDA. Perangkat tersebut dibatasi dengan keterbatasan memori, sumberdaya, dan kemampuan memproses. Spesifikasi CLDC pada J2ME adalah spesifikasi minimal dari pacage, kelas, dan sebagian fungsi Java keterbatasan sumber daya pada alat-alat tersebut, JVM yang digunakan disebt KVM (KilobyteVirtual Machine).

  3.2 CDC CDC adalah spesifikasi dari konfigurasi dari konfigurasi J2ME. CDC merupakan komunitas proses pada Java yang memiliki standarisasi.

  CDC terdiri dari Virtual Machine dan kumpulan library dasar untuk dipergunakan pada profile industri. Implementasi CDC pada J2ME adalah source code yang menyediakan sambungan dengan macam- macam platform.

  5. MIDP (Mobile Information Device Profile)

  MIDP (Mobile Information Device Profile) adalah spesifikasi untuk sebuah profil J2ME. MIDP memiliki lapisan di atas CLDC, API tambahan untuk daur hidup aplikasi, antarmuka, jaringan, dan penyimpanan persisten. Pada saat ini terdapat MIDP 1.0 dan MIDP

  2.0. Fitur tambahan MIDP 2.0 dinamding dengan MIDP 1.0 adalah API untuk multimedia. Pada MIDP 2.0 terdapat dukungan multimedia memainkan tone, tone sequence, dan file WAV.

  6. MIDlet

  MIDlet adalah aplikasi yang di tulis untuk MIDP. MIDlet berupa kelas abstak yang merupakan subkelas dari bentuk dasar aplikasi sehingga antarmuka antara aplikasi J2ME dan aplikasi manajemen pada perangkat dapat terbentuk(Shalahudin,2006)

  

Gambar 2-2 Arsitektur J2ME

  Tampak pada gambar di atas bahwa pada pembukaan MIDlet baru, mula-mula midlet akan berada dalam keadaan paused. Apabila proses pembuatan MIDlet gagal atau mengakibatkan kesalahan(menimbulkan Eksepsi), maka MIDlet akan langsung berada dalam keadaan

  destroyed . Namun apabila prosespembuatan MIDlet berjalan dengan

  baik, maka setelah MIDlet dijalankan, maka AMS secara otomatis akan mengeksekusi method startApp() dalam hal ini akan mengubah MIDlet untuk berada dalam keadaan Active dapat diubah kembali menjadi keadaan paused melalui pemanggilan method pauseApp() atau diubah menjadi keadaan destroyApp().

  7. web server web server adalah perangkat lunak yang mempunyai tugas menerima dan melayani permintaan- permintaan pengiriman dokumen dari web broser.

8. HTTP(Hypertext Transfer Protokol)

  HTTP merupakan protocol yang dikembangkan untuk transfer dokumen dengan format hypertext atau HTML(Hypertext Markup Language).

  Protoco l ini juga menentukan aturan yang diikuti leh web broser dalam

  meminta atau mengambil dokumen dari web server dengan memasukkan nama URL(Uniform Resource Locator) yang besar untuk web broser. Pada saat ini HTTP umum digunakan untuk transfer berbagai format data dari data audio sampai data visual.

  8.1 protocol HTTP

  implementasi dari protocol HTTP, terbagi atas dua bagian yaitu:

8.1.1 HTTP Client (Web Client)

  Terdiri atas aplikasi-aplikasi yang mengimplementasikan protocol HTTP sebagai client, misalnya Internet Explorer, Netscape, Opera.

8.1.2 HTTP Server (Web Server)

  Terdiri atas aplikasi aplikasi yang mengimplementasikan protocol HTTP sebagai server untuk melayani permintaan HTTP dari klien HTTP. Contoh aplikasinya adalah Apache Web Server, Microsoft Internet Information Service(Microsoft IIS).

  Urutan kerja protokol HTTP sederhana yakni sebagai berikut:

1. Web Client melakukan koneksi ke web server dan mengirim

  permintaan layanan HTTP(HTTP request) 2. web server melakukan pemesanan permintaan layanan yang masuk, dan memberikan respon ke web client yang ada.

  3. koneksi kemudian diputus oleh web server gambar cara kerja protocol HTTP bisa dilihat pada gambar berikut:

  

Gambar 2-3 Cara kerja protocol HTTP

9. Koneksi HTTP dan J2ME

  Membuat koneksi HTTP hanya memerlukan beberapa baris kode yaitu :

  HttpConnection http/ String url = http://corej2me.com; http = (HttpConnection) Connector.open[url];

  Jika permintaan koneksi berhasil dilakukan, maka akan dihasilkan sebuah interface HttpConnection yang siap dipakai untuk melakukan transaksi HTTP. Jika tidak, akan dilempar beberapa exception sebagai berikut : a. IllegalArgumentException

  Exception ini menunjukkan bahwa parameter yang dilewatkan pada Connector.open() tidak valid. Misalnya memasukkan parameter null pada Connector.open()

  b. ConnectionNotFoundException Exeption ini menunjukkan suatu koneksi tidak dapat ditemukan. c. IOException Exception ini mengisyaratkan semua jenis kesalahan proses IO(input/output) karena kesalahan sistem atau kesalahan yang lain.

  • Metode HTTP request

  Metode HTTP request yang di dukung oleh MIDP 1.0 adalah sebagai berikut:

  Tabel 2-1 cara kerja protocol HTTP

  Metode Symbol konstan Keterangan

  GET HttpConnection.GET

  Mengirimkan atau meminta infomasi sebagai bagian dari url

  HEAD HttpConnection.HEAD

  Mengirimkan atau meminta informasi meta dari sebuah sumber daya (resource)

  POST HttpConnection.POST

  mengirimkan atau meminta informasi melalui aliran (stream) yang berbeda

10. Koneksi Klien, Server dan Database

  Antara database, server dan database dihubungkan dengan sebuah protocol HTTP response yang masing-masing akan melemparkan variabel yang akan ditangkap juga.

11. GPRS

  GPRS (singkatan bahasa Inggris: General Packet Radio Service, GPRS) adalah suatu teknologi yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan data lebih cepat jika dibandingkan dengan penggunaan teknologi Circuit Switch Data atau CSD. Sering disebut pula dengan teknologi 2,5G Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), dan penelusuran (browsing) internet. Layanan GPRS dipasang pada jenis ponsel tipe GSM walaupun jaringan GPRS saat ini terpisah dari GSM Dari segi biaya, pentarifan diharapkan hanya mengacu pada volume penggunaan. Penggunanya ditarik biaya dalam kaitannya dengan banyaknya

  byte yang dikirim atau diterima, tanpa memperdulikan panggilan, dengan

  demikian dimungkinkan GPRS akan menjadi lebih cenderung dipilih oleh pelanggan untuk mengaksesnya daripada layanan-layanan IP.

  GPRS merupakan teknologi baru yang memungkinkan para operator jaringan komunikasi bergerak menawarkan layanan data dengan laju bit yang lebih tinggi dengan tarif rendah ,sehingga membuat layanan data menjadi menarik bagi pasar massal. Para operator jaringan komunikasi bergerak di luar negeri kini melihat GPRS sebagai kunci untuk mengembangkan pasar komunikasi bergerak menjadi pesaing baru di lahan yang pernah menjadi milik jaringan kabel, yakni layanan internet. Kondisi ini dimungkinkan karena ledakan penggunaan internet melalui jaringan kabel (telepon) dapat pula dilakukan melalui jaringan bergerak. Sebagai gambaran kecil, layanan bergerak yang kini menjadi sukses di pasar (bagi operator di manca negara) misalnya adalah, laporan cuaca, pemesanan makanan, berita olah raga sampai ke informasi seperti berita-berita penting harian. Dalam teorinya GPRS menjanjikan kecepatan mulai dari 56 kbps sampai 115 kbps, sehingga memungkinkan akses internet, pengiriman data multimedia ke komputer, notebook dan handheld computer. Namun, dalam implementasinya, hal tersebut sangat tergantung faktor-faktor sebagai berikut:

  • Konfigurasi dan alokasi time slot pada level BTS
  • Software yang dipergunakan
  • Dukungan fitur dan aplikasi ponsel yang digunakan

  Ini menjelaskan mengapa pada saat-saat tertentu dan di lokasi tertentu akses GPRS terasa lambat, bahkan lebih lambat dari akses CSD yang memiliki kecepatan 9,6 kbps.

12. PHP

  PHP adalah sebuah bahasa pemrograman yang mendukung pembatan HTML dengan menyisipkan script PHP pada program HTML. Secara umum sintaksnya mirip dengan bahasa C, Java, Perl dan beberapa diatambahkan fitur menarik dan unik di dalamnya. PHP dibuat supaya pengembang jaringan atau programmer Web bisa membuat halaman Web dinamis dan cepat diakses.

  13. MYSQL

  Mysql merupakan software sistem manajement database (Database Management System –DBMS) yang sangat popular dikalangan pemrograman terutama di lingkungan Linux

  14. CMS(Content management System)

  Sistem manajemen konten (Inggris: content management System, disingkat CMS), adalah perangkat lunak yang memungkinkan seseorang untuk menambahkan dan/atau memanipulasi (mengubah) isi dari suatu situs Web.

  Umumnya, sebuah CMS (Content Management System) terdiri dari dua elemen:

  • aplikasi manajemen isi (Content Management Application, [CMA]) • aplikasi pengiriman isi (content delivery application [CDA]).

  Elemen CMA memperbolehkan si manajer isi -yang mungkin tidak memiliki pengetahuan mengenai HTML (HyperText Markup Language)-, untuk memenej pembuatan, modifikasi, dan penghapusan isi dari suatu situs Web tanpa perlu memiliki keahlian sebagai seorang Webmaster. Elemen CDA menggunakan dan menghimpun informasi-informasi yang sebelumnya telah ditambah, dikurangi atau diubah oleh si empunya situs web untuk meng-

  update

  atau memperbaharui situs Web tersebut. Kemampuan atau fitur dari ini memiliki fitur publikasi berbasis Web, manajemen format, kontrol revisi, pembuatan index, pencarian, dan pengarsipan.

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

1. Analisa sistem

  1.1 Analisa Masalah

  Analisa masalah dalam pembuatan program ini adalah bagaimana membuat koneksi antara J2ME, PHP dan MYSQL. Dimana J2ME adalah program yang digunakan untuk membangun sebuah midlet didalam ponsel, sedangkan PHP dan MYSQL adalah program yang digunakan untuk membuat web server.

  Untuk itu dibutuhkan sebuah koneksi HTTP untuk megirim data maupun menerima data dari handphone ke web server.

  1.2 Analisa Kebutuhan

  Spesifikasi sistem yang akan dibangun adalah sistem yang mencangkup kebutuhan dari 2 user yakni admin dan user yang menggunakan ponsel. Analisa kebutuhan sisi user di dalam ponsel adalah sebagai berikut:

  • Sisi User

  1. Input kata bahasa Indonesia

  User akan memasukkan kata yang dicari dalam bahasa Indonesia pada layar ponsel.

  2. alat pencarian Setelah user memasukkan kata yang dicari, alat pencarian ini yang akan membuka koneksi dengan webserver untuk mengirim data berupa kata yang dicari. 3. tombol ulangi

  Tombol ini digunakan user saat ingin mengulangi proses pencarian.

  4. Tombol Keluar Tombol ini digunakan user untuk keluar dari program.

  Dari sisi admin di berikan fasilitas untuk mengelola database melalui situs adalah sebagai berikut:

  • Sisi Admin 1. login

  Digunakan untuk membatasi hak akses luar dengan login dan password .

  2. input Digunakan untuk memasukkan data baru dalam database.

  3. edit Digunakan untuk mengubah atau edit database.

  4. hapus Digunakan untuk menghapus data yang ada di database.

  1.3 Gambaran Sistem

  Sistem yang dibangun adalah sistem yang mencakup koneksi antara ponsel dengan web server dan database. Adapun urutan dari sistem yang akan dibangun adalah sebagai berikut:

  

Gambar 3-1 Gambaran sistem

  • ponsel mengirimkan permintaan berupa HTTP request lewat HTTP Protokol dengan menggunakan metode GET atau POST. Sebelum mencapai Web server, permintaan diterima terlebih dahulu oleh GPRS Gateway.
  • GPRS Gateway meneruskan permintaan tersebut kepada web

  server lewat HTTP Protokol. Kemudian Web Server akan mengolah data yang diinputkan oleh user.

  • Web server kemudian mengirim informasi yang diminta ponsel lewat HTTP Protokol. Kemudian web server akan mengolah data yang diinputkan oleh user.
  • GPRS Gateway memproses informasi tersebut dan selanjutnya akan dikirim ke ponsel Melalui HTTP Protokol.

1.4 Spesifikasi Kebutuhan

  Perangkat Keras dan Perangkat Lunak minimum yang digunakan agar sistem ini dapat berjalan adalah : 1. spesifikasi telepon seluler

  a. MIDP : 1.0

  b. CLDC : 1.0 2. Perangkat Lunak telepon seluler.

  Telepon seluler yang digunakan harus memiliki fasilitas pendukung Java.

2 Perancangan Proses

  Diagram Arus Data(DAD) merupakan sebuah sistem yang menggambarkan sebuah sistem yang sudah ada atau sebuah sistem baru yang dibuat tanpa mempertimbangakan secara fisik data itu mengalir atau disimpan. DAD merupakan sebuah alat pengembangan sistem yang terstuktur (Structured

  Analysis and Design).

2.1 Diagram Arus Data(DAD)

  Diagram Arus Data yang dibuat adalah Diagram untuk Admin dan untuk

  user . Dalam DAD akan diperlihatkan bagaimana dan aliran data apa yang

  berjalan didalam sistem. Dibawah ini merupakan gambaran DAD level 0 sisi admin.

  Level 0

Gambar 3-2 DAD level 0(admin)

  Gambar 3-2 menunjukkan bahwa data yang mengalir antara lain adalah login, password,validasi login, kata yang dicari, dan data kamus.

  Level 1(sisi Admin)

Gambar 3-3 DAD level 1(admin)

  Proses yang terjadi secara detail dalam sistem ini dari sisi admin terdapat empat proses utama seperti dalam DAD Level 1 sisi admin seperti pada gambar.

  1. Validasi password

  Admin melakukan proses validasi password untuk memasuki halaman khusus dengan memasukkan nama login dan password.

  Data yang dimasukkan kemudian dicocokkan dengan data yang ada, jika data cocok maka admin dapat memasuki kawasan khusus

  admin namun jika tidak maka akan muncul pesan bahwa data tidak cocok dan tidak memiliki hak akses.

  2. Input

  Admin

  dapat memasukkan data yang akan ditampilkan dalam situs web ini. Data yang dimasukkan kemudian akan disimpan dalam database kamus.

  3. Edit Proses ini dilakukan oleh admin untuk mengubah isi data dalam situs web ini.

  4. Delete

  Admin juga dapat mempunyai hak untuk menghapus data dianggap sudah tidak layak untuk ditampilkan lagi.

  Level 1 (sisi User) Gambar 3-4 DAD level (user)

  Proses yang terjadi secara detail dalam sistem ini dari sisi User terdapat satu proses utama seperti dalam DAD Level 1 sisi user seperti pada gambar. Proses search akan mencari data yang cocok dalam database yang akan ditampilkan di ponsel.

2. Desain Basis Data

  Desain BasisData selalu berkaitan dengan ER(Entity Relationship). Dalam sistem yang akan dibangun terdapat 2 entity yakni entitas data kamus berisi data kata dan data login berisi data login. Kedua entitas ini tidak berelasi satu sama lain sehingga yang terbentuk adalah tabel-tabel seperti berikut

  • Tabel datakamus

  Tabel 3-1 Data kamus

  kodeKamus kataInd kataNgoko kataKrama

  • Tabel datalogin

  kataKrama = {legal-char}

  4. Struktur Menu

  20

  password = {legal-char}

  20

  login = {legal-char}

  4

  b. datalogin = kodeLogin +login +password kodeLogin = {legal-char}

  20

  20

  Tabel 3-2 Data login

  kataNgoko = {legal-char}

  20

  kataInd = {legal-char}

  4

  Keterangan : legal-char=[A-Z | a-z | 0-9 | / | | @] a. datakamus = kodeKamus +kataInd +KataNgoko +kataKrama kodeKamus = {legal-char}

  Kamus Data sistem yang akan dibagun terdiri dari data kamus dan data login yang merupakan entitas.

  3. Kamus Data

  kodeLogin login password

  Struktur menu dalam aplikasi mobile kamus bahasa Indonesia- Jawa adalah sebagai berikut: i. sisi administrator

  Gambar 3-5 Gambar struktur menu (admin)

  ii. sisi user

  Gambar 3-6 Gambar struktur menu (user)

5. Perancangan Antar Muka

  Secara umum perancangan antar muka dibagi menjadi 2 yaitu:

  A. Sisi User Sisi user adalah tampilan di layar ponsel sebagai berikut:

  Gambar 3-7 Tampilan awal

  Tampilan pertama adalah form dimana user akan memasukkan kata yang akan dicari.di halaman ini terdapat tombol keluar untuk keluar program dan tombol cari untuk mengirim data berupa kata.

  Gambar 3-8 Layar konfirmasi Tampilan Kedua adalah tampilan konfirmasi pada user apakah user ingin mengirim data yang akan menampilkan data yang memerlukan biaya untuk akses database di situs.

  Gambar 3-9 Layar hasil

  Tampilan ketiga adalah tampilan hasil pencarian di situs. Tampilan ini hasil dari pengiriman data ke web server yang akan direspon dengan mengirimkan hasil.