PENEREPAN SISTEM MUDHARABAH PADA BAITUT TAMWIL MUHAMMADIYAH KEDUNGWUNI KAB. PEKALONGAN Penerepan Sistem Mudharabah Pada Baitut Tamwil Muhammadiyah Kedungwuni Kab. Pekalongan.

PENEREPAN SISTEM MUDHARABAH PADA BAITUT TAMWIL
MUHAMMADIYAH KEDUNGWUNI KAB. PEKALONGAN

SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Tugas dan Syarat-syarat Guna
Memperoleh Gelar Sarjana Syariah (S.Sy)
Program Studi Muamalah (Syariah)

Oleh
MUH. SYAFIUL HAFIDH
I 000 090 019

FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013

MOTTO

          
        
       


Artnya “tidak ada dosa bagimu untuk mencari karunia (rezki hasil
perniagaan) dari Tuhanmu. Maka apabila kamu telah bertolak dari
'Arafat, berdzikirlah kepada Allah di Masy'arilharam[125]. dan
berdzikirlah (dengan menyebut) Allah sebagaimana yang ditunjukkan-Nya
kepadamu; dan Sesungguhnya kamu sebelum itu benar-benar Termasuk
orang-orang yang sesat”( Al-Baqarah : 198).

‫ كا س ِّ ا‬:‫ر اْب عَّا رضي اه ع ْ ا ا َ قال‬
ّ‫اْلعَّا بْ ع ّْ اْل طِّب ا ا دفع الْ ال م ارب ً اشْت ع‬
‫صاحّ ا ْ لايسّْك ب بحْ ًا لاي ْ ل ب اديًا لايشْت ب‬
‫داب ً ا كّ رطّْ فا ْ فعل لك ض فّّغ ش ْط رس ْل‬
‫اه صَّ اه عّّْ سَّم فاجا‬
“Diriwayatkan oleh ibnu Abbas bahwasannya Sayyidina Abbas jikalau
memberikan dana ke mitra usahanya secara Mudharabah, ia
mensyaratkan agar dananya tidak dibawa mengarungi lautan, menuruni
lembah yang berbahaya, atau mebeli ternak yang berparu-paru basah,
jika menyalahi peraturan maka yang bersangkutan bertanggung jawab
atas dana tersebut. Disampaikannyalah syarat-syarat tersebut kepada
rasulullah saw. Dan Rasulullah pun membolehkannya.” (HR. Thabrani)


PERSEMBAHAN
Seiring ketulusan hati mengucap syukur kepada Allah Swt. yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya, skripsi ini saya persembahkan untuk:

 Ayah Khafidhin dan Ibunda Sri Bangun yang tercinta engkau telah
mencurahkan kasih sayang baik itu moril maupun materiil sehingga bisa
menyelesaikan penulisan skripsi ini.
 Adikku tersayang, M. Noval Riyadhoh yang telah mendo’akan untuk
selesainya penulisan skripsi
 Para sahabatku, Azzavirtium (Azzaki Khoirudin (Gresik), M. Asnawi
Masruhan (Purwodadi), Fahmi M.P (Palembang), Arif Maulana (Ngawi),
Zainudin (Purwodadi), Zahid (Demak), Taufiq Ishaq (Manado), Rahmad
Suryawan (Lampung), Aba Doni (Flores), Mukhlisin (Lombok), Feri Akhyar
(Riau), Faturahman Husen (Wonogiri), Shofi’I (Kudus), Ivan (Magelang),
Syifaul Wahid (Bengkulu), Deris (Bogor), M. Tahlil (Sragen), Rois M.Z
(Bandung), Ichang (Samarinda), Toha (Kebumen), A.Rahman (sumbawa),
Akh Danz (Solo), Toni R.S (Jepara), Haryono (Barabai)).
 Mahasiswa Syari’ah 09 ( Uun, Tina, Shisol, Aya, Jule, Nur Jannah, Septi,
Echa, Fika, Meita, Widya, Evi, Fitra, Espan, Turip, Joksu, Heri, Khairin)

 Badan Eksekutif Mahasiswa Kabinet Manunggaling Mahasiswa Periode
2012-2013 (Widodo, Dian Iswanto, Nur Hidayah, Wati, Wahyudi, Ivan, Putri,
Miftah, Nurul, Maul, Tri, Taufiq, Yeti, Alfian, Sapto, Iib, Nashir, Faridha,
Ria, Retno)



Mahasiswa FAI 2009 , Keluarga besar IMAPASS, HMP Syar’ah-UMS 2011,
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FAI UMS 2011, IMM Kom Hajjah
Nuriyah Shabran 2011. Terima kasih atas persahabatan kita selama ini

 Almamaterku
 Keluarga besar pondok Hajjah Nuriyah Shabran-UMS, Deriktur, Pembina,
Stap dan Karyawan Pondok. Semoga segala kebaikan yang diberikan kapada
penulis berubah kebahagiaan untuk dunia dan akhirat.

.

KATA PENGANTAR


‫ا ْلحمْد ه ر ِّ ا لْعا لميْن و الَّا و ا لَّا ع ى ا شْر ف ا ْا‬
: ‫نْ ياء واْلم ْر س يْن و ع ى اله و صحْ ه اجْمعيْن اَّا بعْد‬
Segala bentuk pujian dan rasa syukur hanya berhak terpanjatkan kepada Yang
Maha Pemberi segalanya, yaitu Allah pemilik semata alam, pencipta dan pengasuh
semuanya. Shalawat serta salam selalu tercurahkan kepada Rasulullah Saw. yang telah
memberikan suri teladan terbaik bagi manusia.

Dengan karunia dan inayah dari Allah, akhirnya penulis dapat menyelesaikan
tugas menyusun skripsi guna melengkapi syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Syari’ah
(S.Sy) di jurusan Muamalah (Syari’ah) Fakultas

Agama Islam Universitas

Muhammadiyah Surakarta dengan judul PENERAPAN SISTEM MUDHARABAH
PADA BAITUT TAMWIL MUHAMMADIYAH KEDUNGWUNI KABUPATEN
PEKALONGAN.

Penelitian ini masih tergolong sederhana dan penulis masih merasa ada
kekurangan didalamnya. Namun demikian dalam sekripsi ini sudah semaksimal mungkin
dengan harapan dapat memberikan sumbangsih dalam menambah khazanah keilmuan dan

semoga dapat berguna bagi penulis secara pribadi maupun para pembaca. Oleh karna itu,
kritik dan saran yang kontruktif sangat penulis harapkan.

Ribuan energi terkuras melawan kemalasan dan musuh-musuh yang ada pada diri
penulis, hingga membiarkan waktu bertebaran begitu saja. Namun, akhirnya skripsi ini
berhasil diselesaikan juga. Walaupun diri rapuh menopang jiwa, Allah tetap
menampakkan kekuasaan-Nya, sehingga tulisan sederhana ini dapat diselesaikan.
Keberhasilan penulisan skripsi ini tidak terhindarkan dari motivasi dan bantuan dari
berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis haturkan terima kasih yang sebesar-besarnya
khususnya kepada:

1. Dr. Muhammad Abdul Fattah Santoso, M.Ag, selaku Dekan Fakultas Agama Islam
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
2. Drs. Harun M.Ag dan Drs. Syarafudin H.Z M.Ag, selaku pembimbing I dan II yang
dengan sabar dan tekun menyediakan waktu untuk membimbing, mengarahkan dan
memberi petunjuk serta saran kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi ini.
3. Terima kasih kepada Baitut Tamwil Muhammadiyah Kedungwuni Kab. Pekalongan
yang telah membantu dan memberikan informasi sehingga skripsi ini terselesaikan.
4. Segenap dosen Program Studi Muamalah (Syariah) Fakultas Agama Islam

Universitas Muhammadiyah Surakarta atas ilmu dan nasehatnya.
5. Segenap dosen Pondok Muhammadiyah Hajjah Nuriyah Shabran Universitas
Muhammadiyah Surakarta atas ilmu dan nasehatnya.

ABSTRAK
Berbicara tentang makhluk Allah SWT. Terutama pada manusia sebagai
makhluk sosial yang diciptakan paling sempurna, memanglah tidak ada
batasannya. Manusia adalah makhluk yang berkodrat hidup dalam bermasyarakat
yang selalu memerlukan adanya manusia lain untuk saling tolong menolong.
Sehubungan dengan kegiatannya, manusia harus berhubungan dengan satu sama
yang lain disadari atau tidak, hal tersebut harus dilakukan untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya. Pergaulan hidup merupakan tempat manusia untuk
melakukan perbuatan dengan orang lain atau dengan kata lain melakukan kegiatan
mu’amalah.
Dalam perkembangan zaman pada sekarang ini, telah banyak muncul
berbagai praktek dalam kegiatan mu’amalah. Seperti: Prisip bagi hasil atau dalam
istilah islam adalah sistem mudharabah, dimana sitem ini masih berkembang, baik
dalam dunia perbankan, dari konsep bagi hasil atau mudharabah yaitu adanya
pemodal (shahibul maal) dan pengelola (mudharib).
Mudharabah adalah akad kerja sama usaha antara kedua belah pihak

dimana pihak pertama (shahibul maal) menyediakan seluruh modal sedangkan
pihak kedua yang menjadi pengelola (mudharib). Keuntungan tersebut dibagi
secara mudharbah menurut kesepakatan yang dituangkan dalam kontrak, apabila
terjadi kerugian ditanggung oleh pemilik modal selama kerugian bukan
dikarenakan kelalaian si pengelola.
Dalam skripsi ini peneliti digunakan untuk mengetahui bagaimana sistem
mudharabah pada pembiayaan bagi hasil, khususnya pembiayaan mudharabah
yang ada di BTM Kedungwuni Kab. Pekalongan, apakah dalam pelaksanaanya
telah sesuai dengan prosedur fatwa DSN – MUI. Untuk mengetahui permasalahan
tersebut, penulis menggunakan penelitian field research dengan metode penelitian
lapangan, studi pustaka, wawancara, dan observasi. Dengan demikian, adanya
metode tersebut penulis dapat memberikan penjelasan yang konkrit sesuai dengan
data yang diperoleh.
Dalam penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa pembiayaan
mudharabah pada BTM Kedungwuni ada sebagian yang belum sesuai dengan
fatwa DSN – MUI, misalnya: dalam pembagian hasil jika pengelola mendapatkan
musibah dan pengelola harus menanggung kerugian sendiri selama kerugian
tersebut tidak karena kelalaian si pengelola.
Kata Kunci : Mudharabah, Pembiayaan, Fatwa DSN-MUI


DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ………………………………………………………

i

NOTA DINAS PEMBIMBING …………………………………………..

ii

PENGESAHAN …………………………………………………………...

iii

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ………………………………...

iv

HALAMAN MOTTO ……………………………………………………..

v


HALAMAN PERSEMBAHAN ………………………………………….

vi

KATA PENGANTAR ……………………………………………………

vii

ABSTRAK …………………………………………………………………

x

DAFTAR ISI ………………………………………………………………

xi

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................

1


A. Latar Belakang Masalah ...........................................................

1

B. Rumusan Masalah ....................................................................

5

C. Penegasan Istilah ......................................................................

5

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................

6

E. Kajian Pustaka .........................................................................

7


F. Metode Penelitian ....................................................................

9

G. Sistematika Penulisan ..............................................................

12

BAB II SISTEM MUDHARABAH.............................................................

14

A. Pengertian.................................................................................... 14

B. Dasar Hukum............................................................................... 18
C. Rukun.......................................................................................... 22
D. Syarat........................................................................................... 23
E. Jenis-Jenis.................................................................................... 26
F. Manfaat Sistem............................................................................ 27
G. Resiko Transaksi........................................................................... 28
H. Skema........................................................................................... 33
BAB

III

GAMBARAN

UMUM

BAITUT

TAMWIL

MUHAMMADIYAH

KEDUNGWUNI KABUPATEN PEKALONGAN..................

34

A. Sejarah BTM Kedungwuni.........................................................

34

B. Organisasi BTM Kedungwuni………........................................

35

C. Rapat Anggota Tahunan.............................................................

35

D. Pengurus……………………………………………………….

35

1. Badan Pengawas………...………………………………..

36

2. Manajemen……………………………………………......

36

3. Unit Usaha………………………………………………..

37

E. Ikhtisar Kebijakan Akutansi…………………………………..

37

4. Dasar Penyusunan Laporan Keungan……………………

37

5. Kas dan Setara Kas………………………………………

38

6. Piutang dan Pembiayaan…………………………………

38

7. Aset Tetap………………………………………………..

39

8. Jenis Dana……………………………………………….

39

9. Pembagian Sisa Hasil Usaha…………………………….

40

10. Pengakuan Pendapatan dan Beban……………………...

40

11. Pajak Penghasilan……………………………………….

40

F. Visi dan Misi BTM………………………………………….

40

G. Penerapan Sistem syariah dan Akad…………………………… 41
BAB IV ANALISA PENERAPAN SISTEM MUDHARBAH PADA BAITUT
TAMWIL

MUHAMMADIYAH

KEDUNGWUNI

KABUPATEN

PEKALONGAN...............................................................................

.. 49

A. Analisis………………………………………………………… 49
BAB V PENUTUP ........................................................................................

58

A. Kesimpulan ................................................................................. 58
B. Saran ........................................................................................... 58
C. Kata Penutup .............................................................................. 59
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................
LAMPIRAN-LAMPIRAN

60

Dokumen yang terkait

Makna Haji di Kelurahan Kedungwuni Barat Kecamatan Kedungwuni Kabupaten Pekalongan

0 13 92

PENERAPAN SISTEM MUDHARABAH PADA BAITUT TAMWIL MUHAMMADIYAH KEDUNGWUNI KAB. PEKALONGAN Penerepan Sistem Mudharabah Pada Baitut Tamwil Muhammadiyah Kedungwuni Kab. Pekalongan.

0 2 12

PENDAHULUAN Penerepan Sistem Mudharabah Pada Baitut Tamwil Muhammadiyah Kedungwuni Kab. Pekalongan.

0 2 13

MAKNA HAJI DI KELURAHAN KEDUNGWUNI BARAT KECAMATAN KEDUNGWUNI PEKALONGAN.

0 0 2

FUNGSI BAITUT TAMWIL MUHAMMADIYAH DALAM PEMBERDAYAAN EKONOMI PEDAGANG KECIL DI PASAR TEMPEL SUKARAME BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 0 98

MANAJEMEN PEMASARAN BAITUT TAMWIL MUHAMMADIYAH (BTM) DALAM MENGHADAPI PERSAINGAN BISNIS DI BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 0 10

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah - Analisis hukum ekonomi Syariah terhadap akad Mudharabah pada produk investasi Mudharabah berjangka IMB : Studi pada baitut Tamwil Muhammadiyah BMT Bandar Lampung - Raden Intan Repository

0 0 20

BAB II - Analisis hukum ekonomi Syariah terhadap akad Mudharabah pada produk investasi Mudharabah berjangka IMB : Studi pada baitut Tamwil Muhammadiyah BMT Bandar Lampung - Raden Intan Repository

0 0 40

A. Jenis dan Sifat Penelitian - Analisis hukum ekonomi Syariah terhadap akad Mudharabah pada produk investasi Mudharabah berjangka IMB : Studi pada baitut Tamwil Muhammadiyah BMT Bandar Lampung - Raden Intan Repository

0 0 6

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA A. Gambaran Umum Objek Penelitian Deskripsi Umum Koperasi Syariah Baitut Tamwil Muhammadiyah (BTM) Bandar Lampung - Analisis hukum ekonomi Syariah terhadap akad Mudharabah pada produk investasi Mudharabah berjangka IMB :

0 0 27