ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DI TINJAU DARI LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN RENTABILITAS PADA KSU MANDIRI SUKSES UMS DI SURAKARTA.

(1)

ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DI TINJAU DARI LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN RENTABILITAS

PADA KSU MANDIRI SUKSES UMS DI SURAKARTA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Syarat-syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen Pada Fakultas Ekonomi

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun Oleh:

NOVIANA DEWI

B.100.050.026

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2009


(2)

ii

HALAMAN PENGESAHAN

Yang bertanda tangan dibawah ini telah membaca skripsi dengan judul:

ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DITINJAU DARI LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN RENTABILITAS PADA KSU MANDIRI SUKSES UMS DI SURAKARTA.

Yang ditulis oleh Noviana Dewi, NIM : B 100 050 026 Telah dipertahankan di depan Tim Penguji Skripsi Pada Tanggal : 3 Januari 2009

Penandatanganan berpendapat bahwa skripsi tersebut telah memenuhi syarat untuk diterima.

Pembimbing Utama

Dra. Chuzaimah, MM

Mengetahui,

Dekan Fakultas Ekonomi UMS

Drs. H. Syamsudin, MM


(3)

iii

MOTTO

™

Cukupkanlah dirimu dalam kesederhanaan, yaitu pertengahan

antara terlalu berlebihan dan terlalu kekurangan, karena diatas

kesederhanaan itulah bangunan kemashlahatan dunia dan akhirat

dapat ditegakkan.

(Ibnu Qayim Al Fauziah dalam Al-Fawaid)

™

”Sesungguhnya sesudah ada kesulitan akan datang kemudahan,

maka kerjakanlah urusanmu dengan sungnguh-sungguh dan hanya

kapada Allah kamu berharap”

( QS. Asy–Syar-i : 6-8)

™

Pengetahuan dan Pemahaman adalah pendamping setia kehidupan

yang tidak akan pernah membohongimu. Sebab pengetahuan

adalah mahkota dan pemahamanmu adalah pemimpinmu


(4)

iv

PERSEMBAHAN

Karya ini kupersembahkan kepada :

™

Orang Tua tersayang, terima kasih atas doa,

kasih sayang dan nasihatnya

™

Faisal Ardi, yang telah berbuat banyak untuk hidupku


(5)

KATA PENGANTAR

Dengan segala kerendahan hati dan ketulusan hati mengucapkan Alhamdulilahhirobil’alamin, sujud syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya, serta dengan usaha yang sungguh-sungguh, akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen Perusahaan Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Namun penulis berusaha menyelesaikan skripsi dengan sebaik-baiknya. Dengan demikian semoga skripsi ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis dan bagi pembaca pada umumnya, serta pihak-pihak yang berkepentingan dengan skripsi ini.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa terselesainya skripsi ini tidak lepas dari pihak-pihak yang membantu, mengarahkan, dan memberikan dorongan bagi penulis. Maka dari itu dengan segala kerendahan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Drs. H. Bambang Setiaji, MS. Selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta.

2. Bapak Drs. H. Syamsudin, MM. Selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta.


(6)

vi

3. Bapak Drs. Agus Muqorobin, MM. Selaku Ketua Jurusan Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

4. Ibu Dra. Chuzaimah, MM. Selaku Dosen Pembimbing Skripsi Yang telah banyak membantu dalam penulisan skripsi ini.

5. Bapak Drs. Fathurrohman, MM. Selaku Dosen Pembimbing Akademik ( PA ) yang telah memberikan masukan dan bimbingan selama masa kuliah

6. Koperasi Serba Usaha Mandiri Sukses terima kasih atas kerjasamanya selama ini sampai terselesainya skripsi tersebut.

7. Orang Tua tersayang yang telah memberikan segala yang terbaik bagi penulis baik doa, dukungan, nasihat dan semua pengorbanan.

8. Faisal Ardi, Thank for all you give to me doa, motivasi, semangat dan semua bantuannya untuk selesainya skripsi ini.

9. Teman-teman seperjuanganku angkatan 2005 kelas A terima kasih atas pertemananya.

10. Irna, yang selalu setia menemani aku dikampus. Thanks For all 11. Ema, Anggi, Fani, melani and serly, jangan lupain aku ya……????

Kalian teman-temanku dikelas A yang terbaik.

12. Anak kelas B, C, D dan seterusnya yang kenal ma aku, Novi ucapkan terima kasih.

13. Anak Kos……….( nopek, ida, lenong, TM ) terima kasih atas waktu dan tempatnya buat aku.Hee..he.he.


(7)

vii

14. Seluruh Staf Pengajar Fakultas Ekonomi Manajemen Perusahaan Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Semoga Pihak-pihak yang penulis sebutkan yang telah banyak memberikan budi baiknya kepada penulis selalu mendapatkan balasan keridhoan, rahmat, dan karunia dari Allah SWT. Amin Ya Robbal’Alamin.

Surakarta, 2009


(8)

viii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL... i

HALAMAN PENGESAHAN... ii

HALAMAN MOTTO ... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

DAFTAR ISI... viii

DAFTAR TABEL... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

ABSTRAKSI ... xiii

BAB I PANDAHULUAN A.Latar Belakang Masalah... 1

B.Perumusan Masalah ... 5

C.Tujuan Penelitian ... 5

D.Manfaat Penelitian ... 5

E.Sistematika Penulisan Skripsi ... 6

BAB II TINJAUAN PENELITIAN A.Pengertian Modal Kerja ... 8

B.Arti Penting Pengaturan Modal Kerja... 10

C.Unsur-unsur Modal Kerja ... 11

D.Jenis-jenis Modal Kerja... 14


(9)

ix

F.Pengertian Efisiensi... 17

G.Laporan Keuangan ... 18

H.Analisa Rasio Keuangan ... 23

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A.Hipotesis ... 27

B.Kerangka Pemikiran... 27

C.Definisi Operasional 1. Variabel Independent ... 29

2. Variabel Dependent... 29

D.Data dan Sumber Data ... 30

E.Metode Pengumpulan Data ... 30

F.Alat Analisis Data ... 31

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN A.Sejarah Berdirinya KSU Mandiri Sukses... 34

B.Struktur Organisasi KSU Mandiri Sukses ... 39

C.Mekanisme Kerja KSU Mandiri Sukses ... 46

D.Analisis Data dan Pembahasannya 1.Analisis Data Dengan Rasio Likuiditas ... 52

2.Analisis Data Dengan Rasio Solvabilitas... 61

3.Analisis Data Dengan Rasio Rentabilitas ... 68

4.Analisa Data Dengan Keseluruhan Rasio ... 76

BAB V PENUTUP A.Kesimpulan ... 78


(10)

x

B.Saran ... 81 DAFTAR PUSTAKA


(11)

xi

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Data Anggota Koperasi Selama 5 Tahun ... 36

3.2 Data Perkembangan Jumlah Simpanan dan Tabungan ... 37

3.3 Perhitungan Curren Ratio ... 53

3.4 Perhitungan Cash Ratio ... 55

3.5 Perhitungan Quick Ratio ... 57

3.6 Perhitungan Net Working Capital Ratio ... 60

3.7 Perhitungan Total Debt to Equity Ratio ... 62

3.8 Perhitungan Total Debt to Total Capital Assets... 65

3.9 Perhitungan Net Profit Margin ... 69

3.10 Perhitungan ROE... 71

3.11 Perhitungan ROI... 74


(12)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Gambar Pengaturan Modal Kerja... 10

2.2 Gambar Perputaran Piutang ... 12

3.1 Kerangka Pemikiran... 28


(13)

xiii

ABSTRAKSI

Noviana Dewi, NIM B 100 050 026, 2009, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

“ ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DI TINJAU DARI LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN RENTABILITAS PADA KSU MANDIRI SUKSES UMS DI SURAKARTA “

Modal kerja merupakan sumber kehidupan bagi Koperasi mempunyai hubungan yang erat dengan dana yang akan di gunakan oleh suatu Koperasi dalam menjalankan usahanya. Penggunaan modal kerja bertujuan untuk mengetahui apakah dalam menjalankan operasional usahanya sudah efisien apa belum bila hal itu di tinjau dari keefisienannya.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah modal kerja pada KSU Mandiri Sukses sudah mencapai efisien di tinjau dari Rasio Likuiditas, Rasio Solvabilitas dan Rasio Rentabilitas. Teknik analisa yang di gunakan adalah laporan keuangan dengan menggunakan alat analisa yang meliputi Rasio Likuiditas ( Current Ratio, Cash Ratio,

Quick Ratio dan Net Working Capital Ratio ), Rasio Solvabilitas ( Total Debt to Equity Ratio dan Total Debt to Capital Ratio ) dan Rasio

Rentabilitas ( Net Profit Margin, ROI dan ROE ). Adapun laporan yang digunakan adalah laporan sisa hasil usaha dan laporan neraca. Sedangkan tahun yang di analisa tahun 2003 sampai dengan tahun 2007.

Berdasarkan pembahasan dari penelitian diketahui bahwa Likuiditas Koperasi sudah efisien karena berada diatas 100% artinya Koperasi dapat memenuhi kawajibannya membayar hutang. Pada Current Ratio tertinggi 642,92% dan terendah 23,3%. Untuk Cash Ratio tertinggi 110,09% dan terendah 18,45%. Untuk Quick Ratio tertinggi 609,66% dan terendah 205,26%. Untuk NWCR tertinggi 542,92% dan ter rendah 123,3%. Sedangkan untuk Rasio Solvabilitas secara keseluruhan Koperasi sudah efisien dan berada di atas 100% artinya Koperasi dapat memenuhi kewajiban jangka panjang dan jangka pendeknya. Untuk Total Debt to

Equity Ratio tertinggi 413,49% dan terendah 74,15%. Untuk Total Debt to Capital Ratio tertinggi 80.53% dan terendah 42,53%. Sedangkan untuk

Rasio Rentabilitas Koperasi dalam menghasilkan laba selama tahun 2003 sampai tahun 2007 menurun. Sehingga dapat di katakana Koperasi belum efisien. Untuk Net Profit Margin tertinggi 28,01% dan terendah 12,25%. Untuk ROE tertinggi 27,77% dan terendah 14,44%. Untuk ROI tertinggi 15,94% dan terendah 3,84%

Dari hasil analisa tersebut dapat di ambil kesimpulan bahwa KSU Mandiri Sukses UMS di tinjau dari Rasio Likuiditas dan Rasio


(14)

xiv

Solvabilitas sudah efisien dalam penggunaan modal kerja. Di tinjau dari Rasio Rentabilitasnya belum dapat di katakana efisien dalam penggunaan modal kerjanya.

Kata kunci : Efisiensi, Modal Kerja, Rasio Likuiditas, Rasio Solvabilitas, Rasio Rentabilitas.

Surakarta, Januari 2009 Pembimbing Utama

Dra. Chuzaimah, MM

Mengetahui,

Dekan Fakultas Ekonomi UMS


(15)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Didalam setiap aktifitas yang dilakukan oleh individu maupun lembaga selalu tidak lepas dari penggunaan dana. Koperasi yang merupakan suatu bentuk organisasi yang berdasarkan asas kekeluargaan juga tidak lepas dari kebutuhan dana. Secara umum Koperasi dipahami sebagai perkumpulan orang yang secara sukarela mempersatukan diri untuk memperjuangkan peningkatan kesejahteraan ekonomi mereka melalui pembentukan sebuah perusahaan yang dikelola secara demokrasi. Sebagai suatu bentuk perusahaan, Koperasi berusaha memperjuangkan kebutuhan ekonomi para anggotanya secara efisien. Pengaturan penggunaan modal dapat dipakai untuk mengetahui apakah Koperasi mampu membayar kewajiban-kewajiban yang harus dipenuhi dan dapat juga untuk menyusun rencana yang akan datang.

Koperasi sebagai lembaga keuangan merupakan suatu lembaga perekonomian yang sangat penting bagi dunia usaha. Lembaga keuangan diperlukan oleh dunia usaha sebagai salah satu sumber pencarian dana bagi masyarakat yang membutuhkan dana. Peran lembaga keuangan bagi dunia usaha antara lain, pertama berkaitan dengan peranan lembaga keuangan dalam mekanisme pembayaran (Transmission Role), kedua berkaitan dengan pemberian fasilitas mengenai aliran dana (Intermediation Role). Setiap


(16)

2

kegiatan usaha baik yang berorientasi pada profit maupun non profit, senantiasa membutuhkan dana untuk modal yang digunakan untuk membelanjai dan menjalankan usaha-usahanya. Pada dasarnya dana atau modal yang dimiliki perusahaan digunakan untuk membiayai pengeluaran operasi dan untuk membiayai pengeluaran investasi. Dana yang dimiliki oleh perusahaan tersebut dapat digunakan untuk membelanjai bermacam kebutuhan sesuai dengan bidang usahanya, misalnya untuk membeli bahan dasar, bahan pembantu, membayar upah buruh, gaji para karyawan, dan sebagainya. Dengan demikian kedua macam pengeluaran itu semuanya didasarkan pada harapan bahwa semua dana yang telah dikeluarkan akan dapat diterima kembali beserta dengan keuntunganya. Dari uraian ringkas diatas tampak adanya perbedaan antara kedua pengeluaran tersebut, yaitu: 1. Cara memperoleh dana kembali yang telah dikeluarkan.

2. Jangka waktu lamanya dana tersebut dapat diperoleh kembali.

Ditinjau dari cara memperoleh kembali atau cara perputaran dana tersebut, pada pengeluaran operasi seluruh dana yang telah dikeluarkan itu sepenuhnya digunakan untuk menghasilkan pendapatan untuk periode akuntansi yang bersangkutan dan seluruh dana itu sekaligus kembali dalam perusahaan dalam sekali perputaran melalui penjualan produk yang dihasilkan. Pada pengeluaran untuk modal hanya sebagian dari dana yang dikeluarkan itu turut membantu dalam menghasilkan pendapatan yang segera, sedangkan dana sisanya dimaksudkan untuk membantu dalam menghasilkan pendapatan untuk periode berikutnya.


(17)

3

Ditinjau dari jangka waktu lamanya dana tersebut diterima kembali pada pengeluaran untuk beroperasi seluruh dana yang telah dikeluarkan itu akan diterima kembali dalm jangka waktu yang pendek melalui hasil penjualan produksi dan jasa yaitu umumnya dalam jangka waktu kurang dari satu tahun. Sedangkan untuk pengeluaran modal, keseluruhan dana yang telah dikeluarkan itu akan diterima kembali dalam jangka waktu yang panjang, yaitu lebih dari satu tahun.

Pada Modal Kerja terdapat konsep tentang pengertian Modal Kerja yaitu, konsep kuantitatif, konsep kualitatif, dan konsep fungsional. Secara umum pengertian Modal Kerja adalah bersangkutan dengan keseluruhan dana yang digunakan selama periode akuntansi tertentu yang dimaksudkan untuk menghasilkan pendapatan untuk periode akuntansi yang bersangkutan. Dengan demikian maka pengertian Modal Kerja menurut konsep pertama ini adalah meliputi keseluruhan dana yang digunakan selama periode akuntansi tertentu yang dimaksudkan untuk menghasilkan pendapatan untuk periode akuntansi yang bersangkutan dimana penggunaan dananya adalah sesuai tujuan utama di- dirikanya perusahaan yang bersangkutan, dan modal kerja ini terdiri dari bagian–bagian dana perusahaan yang digunakan untuk menghasilkan pendapatan operasi. Dalam menganalisa efisiensi penggunaan Modal Kerja dapat diketahui bagaimana kebijaksanaan yang akan ditempuh oleh koperasi dalam usaha untuk mengoperasikan modal yang ada sehingga dapat diketahui tingkat efisiensi dari modal yang dioperasikan. Berhasil tidaknya Koperasi sangat berpengaruh terhadap anggota, sehingga koperasi


(18)

4

dituntut untuk berusaha semaksimal mungkin dalam mengelola segi keuangan yaitu bagaimana menyusun laporan keuangan. Laporan keuangan adalah suatu laporan yang menggambarkan hasil dari proses akuntansi yang digunakan sebagai alat komunikasi antar data keuangan atau aktifitas perusahaan dengan pihak-pihak yang berkepentingan dengan data-data atau aktifitas tertentu. Didalam analisa penggunaan modal kerja tidak lepas dari laporan keuangan yang di dalamnya terdapat neraca dan laporan rugi laba. Didalam neraca, terdiri atas aktiva yang mencerminkan hasil keputusan investasi dan pasiva yang mencerminkan keputusan pendanaan. Sedangkan dari perhitungan rugi laba dapat dilihat seberapa jauh efisiensi penggunaan modal aktiva untuk mendukung penjualan dan seberapa efisien dana yang diperoleh dapat digunakan untuk memberi imbalan kepada pemilik modal dan sebagai sumber modal untuk investasi.

Laporan keuangan juga bias digunakan sebagai instrument yang tepat untuk dijadikan bahan analisis mengukur tingkat efisiensi penggunaan Modal Kerja pada Koperasi dari tahun ke tahun. Karena didalam laporan keuangan terdapat informasi penting seperti sumber daya perusahaan, kewajiban/hutang, dan kekayaan yang dimiliki. Dalam laporan keuangan perkomponen, perhitungan prosentase tiap-tiap pos maupun kelompok pos tertentu terbatas pada jenis laporan tempat pos maupun kelompok pos tersebut berada. Padahal untuk pemenuhan kebutuhan informasi tidak dibatasi dengan pengelompokan semacam itu. Untuk memenuhi informasi


(19)

5

tersebut, digunakan analisis pembanding antar laporan yang disebut analisis rasio.

Adapun rasio-rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat efisiensi penggunaan modal kerja yaitu rasio likuiditas, rasio solvabilitas, dan rasio rentabilitas. Mengingat pentingnya aspek likuiditas, solvabilitas, dan rentabilitas maka mendorong penulis untuk mengadakan penelitian dengan judul “ ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DITINJAU DARI LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN RENTABILITAS PADA KSU MANDIRI SUKSES UMS DISURAKARTA.

B. Perumusan Masalah

Apakah tingkat penggunaan modal kerja ditinjau dari likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas sudah efisien ?

C. Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui tingkat efisiensi penggunaan modal kerja ditinjau dari likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas.

D. Manfaat Penelitian

1. Dari hasil penelitian ini diharapkan mampu menjadikan bahan referensi bagi penelitian berikutnya dengan topik penelitian yang sejenis.


(20)

6

KSU Mandiri Sukses dalam pengaturan dan pengalokasian dana khususnya dalam penggunaan modal.

E. Sistematika Penulisan Skripsi BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini akan mengemukakan Latar Belakang Masalah , Perumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian dan Sistematika Penulisan Skripsi.

BAB II : TINJAUAN PENELITIAN

Bab ini akan mengemukakan tentang teori yang memberikan dasar dan mendukung penyelesaian dalam penyusunan dalam skripsi ini. Antara lain meliputi : Pengertian Modal Kerja, Arti Penting Pengaturan Modal Kerja, Unsur-Unsur Modal Kerja, Jenis-Jenis Modal Kerja, Koperasi, Pengertian Efisiensi, Laporan Keuangan dan Analisa Rasio Keuangan.

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini akan mengemukakan tentang Hipotesis, Kerangka Pemikiran, Definisi Operasional Variabel, Data dan Sumber Data, Metode Pengumpulan Data dan Alat Analisis Data.

BAB IV : PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN

Bab ini mengemukakan tentang Gambaran Umum Koperasi yang meliputi Sejarah Berdirinya Koperasi, Struktur Organisasi


(21)

7

Koperasi dan Mekanisme Kerja Koperasi. Serta akan mengemukakan Analisis Data dan Penbahasannya.

BAB V : PENUTUP

Bab ini berisi Kesimpulan dan Analisis Penelitian yang dilaksanakan serta Saran yang berguna bagi koperasi dan peneliti salanjutnya.


(1)

kegiatan usaha baik yang berorientasi pada profit maupun non profit, senantiasa membutuhkan dana untuk modal yang digunakan untuk membelanjai dan menjalankan usaha-usahanya. Pada dasarnya dana atau modal yang dimiliki perusahaan digunakan untuk membiayai pengeluaran operasi dan untuk membiayai pengeluaran investasi. Dana yang dimiliki oleh perusahaan tersebut dapat digunakan untuk membelanjai bermacam kebutuhan sesuai dengan bidang usahanya, misalnya untuk membeli bahan dasar, bahan pembantu, membayar upah buruh, gaji para karyawan, dan sebagainya. Dengan demikian kedua macam pengeluaran itu semuanya didasarkan pada harapan bahwa semua dana yang telah dikeluarkan akan dapat diterima kembali beserta dengan keuntunganya. Dari uraian ringkas diatas tampak adanya perbedaan antara kedua pengeluaran tersebut, yaitu: 1. Cara memperoleh dana kembali yang telah dikeluarkan.

2. Jangka waktu lamanya dana tersebut dapat diperoleh kembali.

Ditinjau dari cara memperoleh kembali atau cara perputaran dana tersebut, pada pengeluaran operasi seluruh dana yang telah dikeluarkan itu sepenuhnya digunakan untuk menghasilkan pendapatan untuk periode akuntansi yang bersangkutan dan seluruh dana itu sekaligus kembali dalam perusahaan dalam sekali perputaran melalui penjualan produk yang dihasilkan. Pada pengeluaran untuk modal hanya sebagian dari dana yang dikeluarkan itu turut membantu dalam menghasilkan pendapatan yang segera, sedangkan dana sisanya dimaksudkan untuk membantu dalam menghasilkan pendapatan untuk periode berikutnya.


(2)

Ditinjau dari jangka waktu lamanya dana tersebut diterima kembali pada pengeluaran untuk beroperasi seluruh dana yang telah dikeluarkan itu akan diterima kembali dalm jangka waktu yang pendek melalui hasil penjualan produksi dan jasa yaitu umumnya dalam jangka waktu kurang dari satu tahun. Sedangkan untuk pengeluaran modal, keseluruhan dana yang telah dikeluarkan itu akan diterima kembali dalam jangka waktu yang panjang, yaitu lebih dari satu tahun.

Pada Modal Kerja terdapat konsep tentang pengertian Modal Kerja yaitu, konsep kuantitatif, konsep kualitatif, dan konsep fungsional. Secara umum pengertian Modal Kerja adalah bersangkutan dengan keseluruhan dana yang digunakan selama periode akuntansi tertentu yang dimaksudkan untuk menghasilkan pendapatan untuk periode akuntansi yang bersangkutan. Dengan demikian maka pengertian Modal Kerja menurut konsep pertama ini adalah meliputi keseluruhan dana yang digunakan selama periode akuntansi tertentu yang dimaksudkan untuk menghasilkan pendapatan untuk periode akuntansi yang bersangkutan dimana penggunaan dananya adalah sesuai tujuan utama di- dirikanya perusahaan yang bersangkutan, dan modal kerja ini terdiri dari bagian–bagian dana perusahaan yang digunakan untuk menghasilkan pendapatan operasi. Dalam menganalisa efisiensi penggunaan Modal Kerja dapat diketahui bagaimana kebijaksanaan yang akan ditempuh oleh koperasi dalam usaha untuk mengoperasikan modal yang ada sehingga dapat diketahui tingkat efisiensi dari modal yang dioperasikan. Berhasil tidaknya Koperasi sangat berpengaruh terhadap anggota, sehingga koperasi


(3)

dituntut untuk berusaha semaksimal mungkin dalam mengelola segi keuangan yaitu bagaimana menyusun laporan keuangan. Laporan keuangan adalah suatu laporan yang menggambarkan hasil dari proses akuntansi yang digunakan sebagai alat komunikasi antar data keuangan atau aktifitas perusahaan dengan pihak-pihak yang berkepentingan dengan data-data atau aktifitas tertentu. Didalam analisa penggunaan modal kerja tidak lepas dari laporan keuangan yang di dalamnya terdapat neraca dan laporan rugi laba. Didalam neraca, terdiri atas aktiva yang mencerminkan hasil keputusan investasi dan pasiva yang mencerminkan keputusan pendanaan. Sedangkan dari perhitungan rugi laba dapat dilihat seberapa jauh efisiensi penggunaan modal aktiva untuk mendukung penjualan dan seberapa efisien dana yang diperoleh dapat digunakan untuk memberi imbalan kepada pemilik modal dan sebagai sumber modal untuk investasi.

Laporan keuangan juga bias digunakan sebagai instrument yang tepat untuk dijadikan bahan analisis mengukur tingkat efisiensi penggunaan Modal Kerja pada Koperasi dari tahun ke tahun. Karena didalam laporan keuangan terdapat informasi penting seperti sumber daya perusahaan, kewajiban/hutang, dan kekayaan yang dimiliki. Dalam laporan keuangan perkomponen, perhitungan prosentase tiap-tiap pos maupun kelompok pos tertentu terbatas pada jenis laporan tempat pos maupun kelompok pos tersebut berada. Padahal untuk pemenuhan kebutuhan informasi tidak dibatasi dengan pengelompokan semacam itu. Untuk memenuhi informasi


(4)

tersebut, digunakan analisis pembanding antar laporan yang disebut analisis rasio.

Adapun rasio-rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat efisiensi penggunaan modal kerja yaitu rasio likuiditas, rasio solvabilitas, dan rasio rentabilitas. Mengingat pentingnya aspek likuiditas, solvabilitas, dan rentabilitas maka mendorong penulis untuk mengadakan penelitian dengan judul “ ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DITINJAU DARI LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN RENTABILITAS PADA KSU MANDIRI SUKSES UMS DISURAKARTA.

B. Perumusan Masalah

Apakah tingkat penggunaan modal kerja ditinjau dari likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas sudah efisien ?

C. Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui tingkat efisiensi penggunaan modal kerja ditinjau dari likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas.

D. Manfaat Penelitian

1. Dari hasil penelitian ini diharapkan mampu menjadikan bahan referensi bagi penelitian berikutnya dengan topik penelitian yang sejenis.


(5)

KSU Mandiri Sukses dalam pengaturan dan pengalokasian dana khususnya dalam penggunaan modal.

E. Sistematika Penulisan Skripsi

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini akan mengemukakan Latar Belakang Masalah , Perumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian dan Sistematika Penulisan Skripsi.

BAB II : TINJAUAN PENELITIAN

Bab ini akan mengemukakan tentang teori yang memberikan dasar dan mendukung penyelesaian dalam penyusunan dalam skripsi ini. Antara lain meliputi : Pengertian Modal Kerja, Arti Penting Pengaturan Modal Kerja, Unsur-Unsur Modal Kerja, Jenis-Jenis Modal Kerja, Koperasi, Pengertian Efisiensi, Laporan Keuangan dan Analisa Rasio Keuangan.

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini akan mengemukakan tentang Hipotesis, Kerangka Pemikiran, Definisi Operasional Variabel, Data dan Sumber Data, Metode Pengumpulan Data dan Alat Analisis Data.

BAB IV : PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN

Bab ini mengemukakan tentang Gambaran Umum Koperasi yang meliputi Sejarah Berdirinya Koperasi, Struktur Organisasi


(6)

Koperasi dan Mekanisme Kerja Koperasi. Serta akan mengemukakan Analisis Data dan Penbahasannya.

BAB V : PENUTUP

Bab ini berisi Kesimpulan dan Analisis Penelitian yang dilaksanakan serta Saran yang berguna bagi koperasi dan peneliti salanjutnya.


Dokumen yang terkait

ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA PADA PERUSAHAAN SARI PUTRA MANDIRI DI BLORA Analisis Efisiensi Penggunaan Modal Kerja Pada Perusahaan Sari Putra Mandiri Di Blora.

0 1 14

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA KOPMA (KOPERASI MAHASISWA) DI UMS DITINJAU DARI RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN RENTABILITAS.

0 4 7

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA KOPMA UMS DI TINJAU DARI LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS.

0 1 7

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DITINJAU DARI RENTABILITAS, LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DITINJAU DARI RENTABILITAS, LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS (Studi Kasus Pada PTPN X Surakarta).

0 5 95

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DITINJAU DARI RENTABILITAS, LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DITINJAU DARI RENTABILITAS, LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS (Studi Kasus Pada PTPN X Surakarta).

0 2 8

ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DITINJAU DARI RASIO AKTIVITAS DAN RENTABILITAS EKONOMI PADA ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DITINJAU DARI RASIO AKTIVITAS DAN RENTABILITAS EKONOMI PADA KUD “PLONGKOWATI BARAT” KECAMATAN GODONG KABUPATEN

0 1 16

ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DITINJAU DARI LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, RENTABILITAS PADA KONVEKSI ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DITINJAU DARI LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, RENTABILITAS PADA KONVEKSI SONY KECAMATAN WEDI KABUPATEN KLATEN

0 0 12

PENDAHULUAN ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DITINJAU DARI LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, RENTABILITAS PADA KONVEKSI SONY KECAMATAN WEDI KABUPATEN KLATEN.

0 0 5

ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA PADA PERUSAHAAN BATIK KERIS DI SURAKARTA ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA PADA PERUSAHAAN BATIK KERIS DI SURAKARTA.

0 0 13

ANALISIS LIKUIDITAS, AKTIVITAS DAN RENTABILITAS SEBAGAI ALAT UKUR TINGKAT EFISIENSI MODAL Analisis Likuiditas, Aktivitas Dan Rentabilitas Sebagai Alat Ukur Tingkat Efisiensi Modal Kerja Pada Kpri Kopperdag Surakarta Tahun 2008-2010.

0 1 16