(B. Teknologi) Pengembangan Sel Surya Berbasis Dye dengan Teknologi Deposisi Murah Menggunakan Flame Assisted Spray Deposition.

(B. Teknologi)
Pengembangan Sel Surya Berbasis Dye dengan Teknologi Deposisi Murah Menggunakan
Flame Assisted Spray Deposition
Purwanto, Agus; Widiyandari, Hendri
Fakultas Teknik UNS, Penelitian, DP2M Dikti, Hibah Penelitian Strategis Nasional, 2012
Energi matahari dapat digunakan sebagai sumber energi listrik dengan menggunakan sebuah alat
konversi yang dinamakan sel surya. Saat ini, telah dikembangkan sel surya murah berbasis dye ( DyeSensitized Solar Cells, DSSCs). Dalam proses pembuatannya memerlukan beberapa langkah mulai dari
pembuatan film TiO2 dan annealing yang lama. Pada penelitian ini, sel surya jenis DSSCs dibuat dengan
menggunakan metode spray deposition. Metode ini telah berhasil dikembangkan untuk membuat gelas
transparan konduktif (FTO-Flourinated Tin Oxide) sebagai elektroda DSSCs. Dengan metode ini, film TiO2
sebagai elektroda kerja DSSC dapat dibuat dengan menggunakan titania amorphous. Film titania yang
terbentuk kemudian dipanaskan untuk meningkatkan kristalinitasnya. Untuk membuat sel surya, film
titania di sandwich dengan elektroda kaunter. Sel surya yang telah diperoleh dikarakterisasi dengan
menggunakan solar simulator dengan intensitas cahaya AM 1,5 G (1000 W/m2). Pada kondisi optimal, sel
surya yang telah dibuat mempunyai Voc sebesar 0,653 V ; densitas arus sebesar 5,96 mA/cm2, dan fill
factor sebesar 0,752. Efisiensi sel surya ini adalah sebesar 2,93 %. Bila dibandingkan dengan
menggunakan titania komersial, metode yang dikembangkan ini menghasilkan DSSC dengan efisiensi
yang lebih tinggi. Sebagai perbandingan, DSSC menggunakan titania komersial menghasilkan efisiensi
sebesar 2,8 %. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa metode spray titania amorphous
mampu menghasilkan sel surya dengan kualitas yang baik.