KALKULASI KOORDINAT ATRIBUT TABEL DAN INPUT „POINT‟ DARI DATA EXCEL MATA KULIAH APLIKASI SIG

  

LAPORAN 3

DASAR-DASAR ARGIS-10

KALKULASI KOORDINAT ATRIBUT TABEL DAN INPUT „POINT‟

  

DARI DATA EXCEL

MATA KULIAH APLIKASI SIG

Hanifa Fitri

NIM : 1301899

  

JURUSAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2015

KATA PENGANTAR

  Puji syukur kita ucapkan kepada Allah swt yang telah melimpahkan rahmad dan karuniaNya kepada kita semua. Sehingga kita bisa merasakan nikmatnya hidup sampai saat sekarang ini. Terutama bagi penulis yang telah menyelesaikan makalah ini. Adapun laporan ini membahas tentang “Dasar-Dasar ArcGIS-10”. Dalam rangka tugas pada mata kuliah Aplikasi SIG.

  Terima kasih penulis ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan laporan ini. Penulis menyadari Laporan ini masih banyak kekurangan untuk itu penulis mengharapkan kritikan yang membangun demi kesempurnaan Laporan ini. Semoga laporan ini memberikan manfaat khususnya bagi penulis sendiri dan semua pihak yang membacanya. Akhir kata kepada-Nya jualah kita berserah diri dan atas semua pihak yang telah membantu semoga mendapat imbalan yang setimpal dari Allah SWT. Amin ya

  Robbal „Alamin.

  Padang, 25 September 2015 Penulis,

PENDAHULUAN A.

   Latar Belakang

  Aplikasi SIG merupakan salah satu mata kuliah jurusan geogafi. Mata kuliah ini merupakan lanjutan dari mata kuliah Sistem Informasi Geografi (SIG) di Universitas Negeri Padang. Pada SIG memutuhkan aplikasi-aplikasi pendukung SIG. Misalnya autoCad, ArcGis, ENVI, google earth, dan lain-lain. ArcGis merupakan salah satu aplikasi GIS yang dikembagkan oleh Environmental System Research Institude (ESRI). ArcGis dapat mengolah peta dalam format data raster maupun vektor. Sehingga ArcGis menjadi aplikasi utama dalam GIS. Oleh karena itu penulis akan menjelaskan pada laporan ini tentang ArcGis yang mana pada praktikum III ini materinya adalah tentang georeferensing.

  B. Tujuan dan Manfaat Laporan

  Pada laporan ini penulis bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah Aplikasi SIG, dan semoga dapat menjadi referensi dan tutorial bagi siapa saja yang ingin mengoperasikan ArcGis-10.

  C. Rumusan Laporan 1.

  Dasar teori 2. Langkah kerja

  

DAFTAR ISI

A. KALKULASI KOORDINAT............................................................................ 5 B. MENAMBAHKAN DATA DARI MICROSOFT EXCEL............................. 9 C.

   MENAMBAHKAN TITIK (KOORDINAT) DARI MICROSOFT EXCEL.. 14

  ATRIBUT TABEL A. PENDAHULUAN (DASAR TEORI)

  Atribut table / Tabel Atribut, merupakan data-data berbentuk angka maupun teks pada atribut tabel, yang digunakan untuk analisis dan perlengkapan data pada suatu shapefile. Adapun atribut table ini tersimpan dalam file atribut itu sendiri yang berformat *.shp.

B. LANGKAH KERJA

  Pada kotak dialog Table of Contens terdapat layes-layes yang telah anda masukan ke dalam ArcMap-10. Adapun untuk mengedit atau menambahkan data atribut (atribut tabel) anda bisa melakukannya dengan meng-klik kanan pada layer yang akan anda

   edit (atributnya) pilih „Open Attribute Table‟ .

  Untuk menambahkan kolom baru klik „table options‟ pada kotak dialog Table atribut anda. Pilih „Add Field...‟, pastikan editor anda pada status „Stop Editing

KALKULASI KOORDINAT

  Caranya sederhanya yaitu buka atribut tabel dengan cara yang telah dijelaskan seperti di atas;  klik kanan pada layer di kotak dialog Table of ContensOpen Atribute Table. Pada kotak dialog Table,  Table OptionsAdd Field  isikan nama , type,

  properties  OK Kalkulasi koordinat ; anda bisa memilih

  pada jenis koordinat (geographic/UTM) sesuai yang anda inginkan. Jika itu koordinat UTM pilih pada menu Table

  OptionAdd Field  isi format name

  sesuai koordinat yang anda inginkan (misalnya : x, y, lon, lat), pilih Type : Short IntegerOK.

  Untuk koordinat UTM ,pada pilihan Type pilihlah „Short Integer’. Setelah tabel “x” muncul seperti contoh pada gambar. Klik kanan pada kepala “x”  pilih „Calculate Geometry..

  Pada jendela Calculate Geometry pilih „X Coordinate of Centroid‟ pada pilihan

  Property. Sesuai longitude

  /latitude & X/Y pada jenis koordinat peta anda. Jika titik koordinat yang anda inginkan longitude/Y pilih

  Coordinate of

  „Y

  Centroid ‟.

  Tampilan “x” koordinat yang telah dikalkulasikan

  Langkah selanjutnya, lakukan juga untuk yang “y” koordinat.

  Untuk koordinat Geographic, anda bisa menggunakan shapfile yang berbasis sistem geographic maupun UTM. Masukan longitude/latitude yang anda inginkan pada kotak Name. Untuk koordinat geografis ini pilih „Text‟ pada pilihan Type.  OK. Munculkan „Calculate Geometry‟ seperti yang dicontohkan diatas. Pada jendela „Calculate Geometry‟, pilih

  ‘X coordinate of Centroid’ pada pilihan Property .

  Pada pilihan „Units‟ pilihlah Degrees Minutes Second atau sesuai yang anda inginkan pada pilihan degrees di pilihan Units tersebut.

  Lakukan untuk latitude selanjutnya.

MENAMBAHKAN DATA DARI MICROSOFT EXCEL A. PENDAHULUAN (DASAR TEORI)

  Data yang didapatkan dari hasil survey/penelitian tentang suatu daerah tertentu yang merupakan data yang layak untuk dianalisis dan diolah, dapat dikerjakan melalui ArcGis-10.

  ArcGIS mendukung berbagai format data hasil pengukuran yang disimpan dalam bentuk tabel, di antaranya Excel Worksheet (*.xls, *.xlsx), Tab Delimited (*.txt), dan Comma Delimited (*.csv), maupun Open Office Calc (Open Offoce) dan kemudian disimpan dalam bentuk *.xls, *.xlsx, *.txt, maupun *.csv.

B. LANGKAH KERJA

  Langkah pertama untuk bab ini tentu pada Table of Contens anda telah terdapat data atribut (shp file) yang sebelumnya telah ada data tabel seperti yang telah dilakukan untuk mengkalkukasikan luas, panjang, koordinat, dll pada bab diatas.

  Buka Open

  Atribute Table pada

  shapefile di table of contens. Pada jendela

  Open Atribute Table

  select semua data (ctrl

  A). Copy data tersebut dengan mengklik kanan pada cell pertama pilih copy selected.

  Klik kanan disini

  Selanjutnya buka Microsoft Excel anda.

  Paste pada micreosoft excel yang telah terbuka. Delete kolom mana yang mungkin tidak diperlukan lagi.

  Isikan data yang ingin anda isikan seperti data dibawah

  SIG Aplications Hanifa Fitri_

  SIG Aplications Hanifa Fitri_ Simpan dan tutup jendela Excel anda.

  Untuk menampilkan di ArcMap, klik kanan pada layer atribut anda pilih

  Open Atribute Table. Setelah kotak dialog Table muncul, klik pada ikon Table

Option untuk membuka menu yang terdapat pada kotak dialog Table.

  Selanjutnya pilih Joins and RelatesJoin..., maka akan muncul kotak dialog Join.

  Pada jendela „Join Data‟ pilih „Join atributes from a table‟ pada pilihan „What do you want to join to this layer? ‟.

  Cari data sheet Excel anda pada pilihan nomor 2 (choose the

  table to join to this layer, or load the table from disk: ).

   Add Maka pada atribut tabel anda telah terdapat data yang berada di sheet Excel yang telah dibuat.

  SIG Aplications Hanifa Fitri_

  SIG Aplications Hanifa Fitri_

  Tabel ini bersifat sementara, untuk menyimpan data ini anda bisa melakukan dengan klik kanan pada layer tersebut, pilih  Data  Export Data...

  Selanjutnya pilih folder penyimpanan dan isikan nama export data anda.

  Pada jendela Saving Data pilih

  Shapefile pada pilihan Save as type .

   SAVE

   OK

  Maka data anda telah tersimpan di PC anda dengan format shp.

  MENAMBAHKAN DATA ‘POINT’ DARI MICROSOFT EXCEL

  Jika (pada) ketika anda mendapatkan/mempunyai data koordinat dari hasil survey dan dari hasil lainnya (data angka), dalam bentuk koordinat geographic, anda bisa mengolah data tersebut menjadi data shapefile yang bisa digunakan untuk analisis data selanjutnya. Cara input data ini tak terlepas dari progam aplikasi Microsoft Excel yang tentunya dapat didukung oleh ArcGIS-10.

  Pada bab ini kita akan mencoba memasukan data tersebut dengan langkah- langkah yang pada data titik telah terdapat data shapefile yang akan di uji coba.

  Pertama, add data point shapefile anda pada ArcGIS. Jika data tersebut belum ada buatlah terlebih dahulu data point shp anda.

  Pada tool Editor pilih starEditing  lalu lakukan editing titik sesuai yang anda inginkan.  save edit  stop editing (caranya sama seperti membuat atribut seperi yang telah dijelaskan sebelumnya) Bukalah Open Atribute Table pada layers atribut anda. Tambahkan tabel koordinat dalam bentuk geographic (longitude dan latitude) pada tabel atribut tersebut.

  SIG Aplications Hanifa Fitri_

  Pada Table Options pilih Select All. Setelah semua tabel ter-select, copy lah data tabel tersebut dengan cara klik kanan pada sidebar di kiri pojok atas kedua. (lihat gambar di bawah) Pilih Copy Selected

  Klik kanan disini

  Buka mic. Excel anda, pastekan data tersebut di laman Excel anda.

  SIG Aplications Hanifa Fitri_

  Selanjutnya kita akan mengedit data koordinat tersebut menjadi koordinat dalam derjat saja (tidak memiliki menit dan detik). Caranya pisahkan derjad menit detik ke satu sel- sel lainnya seperti contoh dibawah. Buat format tabel seperti gambar dibawah.

  Untuk rumus kalkulasinya =derjat+(menit/60)+(detik/3600) , lakukan pada tabel/kolom lon/lat pada setiap cell nya. Atau anda bisa melakukan pada setiap cell di kolom lon/lat dengan auto fill dengan menarik tanda tambah (di bawah kanan cell rumus) ke bawah.

  SIG Aplications Hanifa Fitri_

  Copy-kan lon dan lat yang telah di edit tersebut ke sheet2 . Perhatikan pada kolom „lat‟ anda, pastikan latitude anda berada pada „N‟ atau „S‟. Jika „S‟ maka lat anda harus diberi tanda minus dengan mengubahnya di kolom

  „fx‟ excel anda. Simpan data excel anda dan tutup window mic. Excel anda.

  SIG Aplications Hanifa Fitri_

  Kembali ke layar ArcMap anda, add data Excel anda.

  Pilih pada Sheet berapa anda menempatkan datanya. Pada contoh ini saya pilih Sheet2$. 

  Add Untuk memunculkan titik tersebut ke layar ArcMAp, klik kanan pada layer Sheet2$ pilih Display XY Data...

  SIG Aplications Hanifa Fitri_

  Pastikan X dan Y Field pada kotak dialog

  Display XY Data terpilih dengan benar. Pilih

  juga jenis koordinat pada tombol Edit.OK

  SIG Aplications Hanifa Fitri_

  Aktifkan layer titik shp anda dan layer formasi geologi (contoh) anda. Cobalah untuk menukar symbol titik anda dengan berbeda sehingga terlihat ke-akuratan titik yang telah anda edit sebelumnya.

  Shapefile pada titik ini tidak sementara, maka simpanlah dengan cara klik kanan pada layer sheet2 (bukan tabel) pilih Data  Export Data

  SIG Aplications Hanifa Fitri_

  Pada kotak dialog Export Data, tentukan pada folder mana anda ingin menempatkan data shp anda, anda boleh mengubah nama pada Export_Output.shp 

  OK

  SIG Aplications Hanifa Fitri_

PENUTUP A. SIMPULAN

  ArcGIS-10 merupakan salah satu Aplikasi SIG yang digunakan untuk kebutuhan pemetaan dan analisis data secara keruangan yang melibatkan peta dan ruang di muka bumi. ArcGis menyediakan pelayanan yang secara lengkap (multi fungsi) jika Peta adalah tujuan utama personal. Input data untuk ArcGis ini bisa berupa data spasial, image maupun data angka, yang hasil output berupa data olahan yang rapi dan sesuai tujuan anda. ArcGIS umumnya membuat peta digital dalam bentuk soft file yang bisa dikembangkan menjadi peta yang sesuai tujuan anda. ArcGIS memiliki aplikasi-aplikasi seperti ArcMAP, ArcCatalog, ArcGIS Administrator, ArcGlobe, AarcScene, dan lain sebagainya, yang pada masing- masingnya memiliki fungsi dan tujuan tertentu.

B. SARAN

  Dari laporan ini penulis berharap semoga laporan ini bermafaat bagi pembaca dan juga penulis terutamanya. Penulis menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangan, untuk itu penulis mengharapkan kritikan dan saran yang membangun demi kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini memberikan manfaat khususnya bagi penulis sendiri dan semua pihak yang membacanya.

  KEPUSTAKAAN Faisol, A. (2012). Tutorial Ringkas ArcGis-10. Yogyakarta: C.V ANDI offset.

  SIG Aplications Hanifa Fitri_