MEMBANGUN SISTEM HUKUM PERDAGANGAN HARIMAU SUMATERA DI INDONESIA BERDASARKAN CONVENTION ON INTERNATIONAL TRADE IN ENDANGERED SPECIES OF WILD FAUNA AND FLORA (CITES)
MEMBANGUN SISTEM HUKUM PERDAGANGAN HARIMAU
SUMATERA DI INDONESIA BERDASARKAN CONVENTION ON
INTERNATIONAL TRADE IN ENDANGERED SPECIES OF WILD FAUNA AND
FLORA (CITES)
Penulisan Hukum (Skripsi) Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu Hukumpada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Oleh:Fatihah Firdausi E0013172 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2017
PERSETUJUAN PEMBIMBING
Penulisan Hukum
MEMBANGUN SISTEM HUKUM PERDAGANGAN HARIMAU
SUMATERA DI INDONESIA BERDASARKAN CONVENTION ON
INTERNATIONAL TRADE IN ENDANGERED SPECIES OF WILD FAUNA AND
FLORA (CITES)
Disusun oleh:
FATIHAH FIRDAUSI NIM : E0013172 Disetujui untuk dipertahankan di hadapan Dewan Penguji Penulisan Hukum
(Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Surakarta, 29 Agustus 2017Dosen Pembimbing Dr. Emmy Latifah, S.H., M.H.
NIP. 19800819 200501 2 002
PENGESAHAN PENGUJI
Penulisan Hukum (Skripsi)
MEMBANGUN SISTEM HUKUM PERDAGANGAN HARIMAU SUMATERA
DI INDONESIA BERDASARKAN CONVENTION ON INTERNATIONAL
TRADE IN ENDANGERED SPECIES OF WILD FAUNA AND FLORA (CITES)
Disusun Oleh: Fatihah Firdausi
E0013172 Telah diterima dan dipertahankan di hadapan Dewan Penguji Penulisan Hukum
(Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Pada Hari / Tanggal : Senin, 25 September 2017
DEWAN PENGUJI 1.
Nama : Anugrah Adiastuti, S.H., M.H.
NIP : 198506292009122002 Ketua 2. Nama : Siti Muslimah, S.H., M.H.
NIP : 1970092611994032001 Sekertaris 3. Nama : Dr. Emmy Latifah, S.H., M.H.
NIP : 198008192005012002 Anggota
Mengetahui Dekan,
Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum NIP. 196011071986011001
(.........................................) (.........................................) (.........................................)
PERNYATAAN
(KEASLIAN PENULISAN HUKUM/SKRIPSI) Nama : FATIHAH FIRDAUSI NIM : E0013172
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (skripsi) berjudul “MEMBANGUN SISTEM HUKUM PERDAGANGAN HARIMAU SUMATERA
DI INDONESIA BERDASARKAN CONVENTION ON INTERNATIONAL
TRADE IN ENDANGERED SPECIES OF WILD FAUNA AND FLORA (CITES)”
adalah benar-benar karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya dalam penulisan hukum (skripsi) ini diberi tanda citasi dan ditunjukan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti penyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan penulisan hukum (skripsi) dan gelar yang saya peroleh dari penulisan hukum (skripsi) ini.
Surakarta, 29 Agustus 2017 Yang membuat Pernyataan, Fatihah Firdausi E0013172
ABSTRAK
Fatihah Firdausi. 2017. E0013172. MEMBANGUN SISTEM HUKUM
PERDAGANGAN HARIMAU SUMATERA DI INDONESIA BERDASARKAN
CONVENTION ON INTERNATIONAL TRADE IN ENDANGERED SPECIES OF
WILD FAUNA AND FLORA. Penulisan Hukum (Skripsi). Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan Convention on
International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES) di
Indonesia dalam upaya penegakan hukum perdagangan Harimau Sumatera di Indonesia dan langkah-langkah apa yang dapat diupayakan oleh Pemerintah Indonesia untuk menegakan hukum perdagangan Harimau Sumatera di Indonesia.
Penelitian ini adalah penelitian normatif yang bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan. Adapaun jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier. Bahan hukum primer terdiri dari Convention on
International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES) dan
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Bahan hukum sekunder yang terdiri dari jurnal nasional maupun internasional, tesis, skripsi, makalah. Bahan hukum tersier berupa black law dictionary.
Hasil penelitian berdasarkan teori penegakan hukum dari Lawrence Friedman menunjukkan bahwa penegakan hukum perdagangan Harimau Sumatera di Indonesia belum dapat dilaksanakan dengan optimal karena beberapa ketidaksesuaian substansi hukum, struktur hukum dan kultur hukum dalam Convention on International Trade in
(CITES) dengan Undang-Undang Nomor
Endangered Species of Wild Fauna and Flora 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya.
Ketidaksesuaian substansi, struktur dan kultur hukum ini perlu diperbaiki dengan langkah-langkah pembaharuan substansi hukum, peningkatan sosialisasi dan perubahan kultur/budaya hukum.
Kata Kunci : Penegakan Hukum, Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES), Perdagangan Ilegal
Harimau Sumatera
ABSTRACT
Fatihah Firdausi. 2017. E0013172. DEVELOPED A LEGAL SYSTEM FOR
TRADING OF SUMATRAN TIGER IN INDONESIA UNDER CONVENTION ON
INTERNATIONAL TRADE IN ENDANGERED SPECIES OF WILD FAUNA AND
FLORA (CITES). Legal Writing. Faculty of Law. Seebelas Maret University.This research aims to determine the implementation of Convention on
International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES) in
Indonesia law enforcement efforts of illegal trading of Sumatran Tiger and what kind of
measures Indonesian’s goverment to enforce the law against the illegal trading of
Sumatran Tiger It is a normative legal research with descriptive nature. The data wassecondary, consisting of primary legal materials, secondary legal materials, and tertier
legal materials. Primary legal materials included, Convention on International Trade in
Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES) and Law Number 5 of 1990
regarding Conservation of Natural Resources and Ecosystems. Secondary legal
materials inculdes, national and international journals, thesis, essay, cyber media and
tertier legal materials consist of Black Law Dictionary.The result showed that based on theory by Lawrence Friedman the law
enforcement on illegal trading of Sumatran Tiger in Indonesia is still not optimally
implemented caused by incompatibility reviewed by the substance, structure, and
culture of Law on Convention on International Trade in Endangered Species of Wild
Fauna and Flora (CITES) with Law Number 5 of 1990 regarding to Conservation of
Natural Resources and Ecosystems Incompatibility by the substance, structure, and
culture of law must be improved with the steps are amendment the law substance,
increased socialization of the rule of law and changes in the culture/legal culture.Keywords : Law Enforcement, Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES), Illegal Trading of Sumatran Tiger
MOTTO
Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantara kamu dan orang- orang yang berilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan
(Al-Mujadillah:11) Allah mencintai pekerjaan yang apabila bekerja ia menyelesaikannya dengan baik
(H.R. Thabrani)
The most important thing in life is stop saying ‘I wish’ and start saying ‘I will’ (Charles Dickens)
PERSEMBAHAN
Penulisan hukum ini penulis persembahkan kepada :
Kepada kedua orang tuaku
Adik-adik , yangti dan budheku
Keluarga besar bani Hanafi dan keluarga besar bani Bardan Teman-teman dan sahabat-sahabat ku
Almamater Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Moot Court Community Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Bagian Hukum Internasional Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) ini sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
P enulisan hukum ini penulis mengangkat judul “MEMBANGUN SISTEM
HUKUM PERDAGANGAN HARIMAU SUMATERA DI INDONESIA
BERDASARKAN CONVENTION ONINTERNATIONAL TRADE
IN ENDANGERED SPECIES OF WILD FAUNA AND FLORA (CITES)”.
Penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak, sehingga pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati dan penuh rasa hormat penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada : 1.
Prof Supanto, S.H., M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan izin dan ksempatan kepada penulis untuk menyelesaikan peulisan hukum ini
2. Sri Lestari Rahayu, S.H., M.Hum selaku pembimbing akademik yang telah membimbing dan memberikan motivasi agar penulis meningkatkan prestasi akademik 3. Dr. Emmy Latifah, S.H., M.H. selaku Dosen Pembimbing yang telah membimbing, memberikan arahan, bantuan dan memberikan motivasi kepada penulis
4. Alm Bapak Hero Prahartono selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan bimbingan kepada penulis
5. Bapak dan Ibu dosen bagian Hukum Internasional Fakultas Hukum Universitas
Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan ilmu, wawasan dan pengetahuan kepada penulis
6. Dosen-dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta atas segala ilmu yang telah diberikan kepada penulis
7. Bapak dan Ibu staff karyawan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah membantu dan berperan dalam kelancaran kegiatan bagi penulis
8. Kedua orang tua saya yang telah memberikan dukungan moril maupun materi serta doa untuk kesuksesan saya
9. Adik-adik saya yang senantiasa memberikan dukungan dan semangat 10.
Keluarga besar bani Hanafi dan bani Bardan yang telah memberikan semangat dan doanya
11. Sahabat dan teman-teman saya yang selalu memberikan dukungan, saran dan bantuan dalam penulisan hukum ini.
Surakarta, 29 Agustus 2017 Penulis
Fatihah Firdausi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .................................................................................................. i HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................................. ii HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................... iii PERNYATAAN ......................................................................................................... iv ABSTRAK ................................................................................................................. v ABSTRACT ............................................................................................................... vi MOTTO ..................................................................................................................... vii PERSEMBAHAN ...................................................................................................... viii KATA PENGANTAR ............................................................................................... ix DAFTAR ISI .............................................................................................................. xi DAFTAR TABEL ...................................................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................... 1 A. Latar Belakang Masalah ............................................................................ 1 B. Rumusan Masalah ..................................................................................... 8 C. Tujuan Penelitian ....................................................................................... 9 D. Manfaat Penelitian ..................................................................................... 10 E. Metode Penelitian. ..................................................................................... 10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................................. 15
A. Kerangka Teori ............................................................................................ 15 1. Teori Penegakan Hukum ...................................................................... 15 B. Kerangka Konseptual ................................................................................... 18 1. Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES) ..................................................................... 18 2. Hukum Perdagangan Internasional ....................................................... 33 3. Perjanjian Internasional ........................................................................ 38 C. Kerangka Pemikiran..................................................................................... 52BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ....................................... 54 A. Penegakan Hukum Terhadap Perdagangan Harimau Sumatera Berdasarkan Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna
and Flora (CITES)........................................................................................ 54 1.
Perdagangan Harimau Sumatera sebagai Satwa Liar yang Dilindungi .............................................................................................................. 54 2. Perlindungan Hukum Harimau Sumatera dari Perdagangan Berdasarkan
Convention on Internasional Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES) ............................................................................... 64
3. Penegakan Hukum Perdagangan Harimau Sumatera di Indonesia Berdasarkan Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES) ............................................................. 71 B. Langkah-Langkah Penegakan Hukum Terhadap Perdagangan Satwa Liar di
Indonesia Berdasarkan Kerangka CITES .................................................... 92
BAB IV PENUTUP99 A. Simpulan ...................................................................................................... 98 B. Saran ............................................................................................................ 99 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 102
DAFTAR TABEL