6. DAFTAR PUSTAKA - 09.70.0086 Caecilia Kriski Laras Paranamya DAFTAR PUSTAKA

6. DAFTAR PUSTAKA

  Akin H., C. Brandam, and X. M Meyer. 2008. A Model for pH Determination during Alcoholic Fermentation of a Grape Must by Saccharomyces cerevisiae. http://oatao.univ-toulouse.fr/1598/1/Hakin_1598.pdf. Diunduh pada tanggal 7 Juni 2013.

  America Public Health Association.1998. Standard Methods for the Examination of

  th Water anda Wastewater 20 ed . APHA. Washington, D.C.

  Arpah, M. 1993. Pengawasan Mutu Pangan. Tarsito. Bandung. Arthey, D. and P. R. Ashurst. 1996. Fruit Processing. Blackie Academic & Professional. London. Bechem, E. E. T., Omoloko C., Nwaga D., and Titanji V. P. K. 2007. Characterization of Palm Wine Yeast Using Osmotic, Ethanol Toloerance, and The Isozyme

  Polymorphism of Alcohol Dehydrogenase. African Journal of Biotechnology. Vol. 6(14): 1715-1719.

  BPS. 2011. Produksi Buah-Buahan di Indonesia Tahun 2007-2011. http://www.deptan.go.id/infoeksekutif/horti/eis-horti/Produksi%20Buah.pdf

  Carpenter, R. P, D. H Lyon and T. A Hasdell. 2000. Guidelines for Sensory Analysis in

  Food Product Development and Quality Control Second Edition . Aspen Publication. Gaitherburg. Maryland.

  Cunnif, P. 1995. Official Methods of Analysis. Association of Official Analytical Chemist, Washington DC.

  Damayanti, M. 2000. Pengaruh Jenis Pembungkus dan Saat Pembungkusan Terhadap Kualitas Buah Jambu Air (Syzygium samarangense). Fakultas Pertanian, ITB.

  Bandung. Skripsi. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 1989. Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. http://members.wto.org/crnattachments/2012/tbt/IDN/12_2446_00_x.pdf. Diunduh pada tanggal 7 Juni 2013.

  Gaman, P. M and K. B. Sherrington. 1994. The Science of Food An Introduction to

  Food Science, Nutrition, and Microbiology Second Edition (Diterjemahkan: Ilmu Pangan, Pengantar Ilmu Pangan, Nutrisi, dan Mikrobiologi Edisi Kedua).

  UGM Press. Yogyakarta.

  33 Goswami, S. and S. Ray. 2011. Studies on the Process Development for the Fermentative Production of Wine from Grape Juice Concentrate. International Journal of Food Safety . Vol. 13 : 367-373.

  Gunam, I. B. W. dan L. P. Wrasiati. 2009. Pengaruh jenis dan Jumlah Penambahan Gula pada Karateristik Wine Salak. Agrotekno.Vol. 15(1):12-19. Hayes, P. R. (1995). Food Microbiology and Hygiene. Chapman and Hall. Great Britain. Heyne, K. 1987. Tumbuhan Berguna Indonesia. Sarana Wana Jaya. Jakarta. Hutkins, R. W. 2006. Microbiology and Technology of Fermented Foods. Blackwell Publishing. Australia.

  Ihsan, F., A. Wahyudi, dan Sukarmin. 2008. Teknik Pembentukan Semangka Tetraploid untuk Perakitan Varietas Semangka Tanpa Biji. Buletin Teknik Pertanian Vol.

  13(2) : 75-78. Jackson, R.S. 2008. Wine Science Principles and Applications Third Edition. Academic Press is an imprint of Elsevier. USA.

  Jenie, B. S. L. dan W. P. Rahayu. 1993. Penanganan Limbah Industri Pangan.

  Kanisius. Yogyakarta. Kumar, S. R., T. Shankar., and K. T. K. Anandapandian. 2011. Characterization of Alcohol Resistant Yeast Saccharomyces cerevisiae isolated from Toddy.

  International Research Journal of Microbiology (RJM) Vol. 2(10) : 399-405.

  Lay, B. W. 1994. Analisi Mikroba di Laboratorium. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta. Meilgaard, M., Civille, G.V., and Carr, T. 1999. Sensory Evaluation Techniques. CRC Press. America.

  Napitupulu, B. 2003. Kajian Pembuatan Keripik Bengkuang dengan Penggoreng Vakum. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Inovatif Pascapanen untuk Pengembangan Industri Berbasis Pertanian . Hal. 169-180.

  Oktamulin, N. I. S. 2012. Karaterisasi Optik dan Fisikokimia Buah Jambu Air. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, ITB. Bandung. Skripsi. Pawignya, H., T. W. Widayati., D. Putra., dan P. Akbar. 2010. Tinjauan Kinetika

  Pembuatan Rose Wine. Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia “Kejuangan”. E(07) 1-8. Perez, S. 2006. Cell Counts Using Improved Neubauer Haemoyctometer. http://Weis.science.oregonstate.edu/files/weis/Protocols/Symbiodinium/Cell Counts.pdf. Diunduh pada tanggal 3 januari 2013 Perlman, D. 1979. Microbial Technology Second Edition/Volume II. A.Subsidiary of Harcourt Brace Jovanovich. United States.

  Pertiwi, M. D. 2012. Kajian Budidaya Jambu Air Merah Delima di Kabupaten Demak.

  Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta. (Tesis). Pogorzelski E., M. Kobus, K. Kowal, E. K. Bogacka, A. Wilkowska, and W.

  Ambrozjak. 2007. Technological Value Osmotolerant Yeast Isolated From High-Sugar Pear Juice. Polish Journal of Food and Nutrition Science Vol. 57: 57-62.

  Resurreccion, A.V. A. 1998. Consumer Sensory Testing for Product Development. An Aspen Publication Aspen Publishers, Inc. Gaithersburg, Maryland.

  Rochman, A. 2007. Kajian Teknik Pengemasan Buah Pepaya dan Semangka Terolah Minimal Selama Penyimpanan Dingin. Fakultas Teknologi Pertanian. Institut Pertanian Bogor. (Skripsi).

  Santi, S. S. 2008. Pembuatan Alkohol dengan Proses Fermentasi Buah Jambu Mete oleh Khamir Sacharomyces cerevisiae. Jurnal Penelitian Ilmu Teknik. Vol.

  8(2):104-111. Simbolon, K. 2008. Pengaruh Persentase Ragi Tape dan Lama Fermentasi terhadap Mutu Tape Ubi Jalar. Fakultas Pertanian. Universitas Sumatera. (Skripsi).

  Standar Nasional Indonesia. 1996. Anggur Buah. SNI 01-4019-1996. Badan Stadarisasi Nasional. Indonesia. Jakarta. http://sisni.bsn.go.id/index.php?/sni_main/sni/detail_sni/4405. Diunduh 10 September 2012.

  Standar Nasional Indonesia. 1999. Vegetable Wine. SNI 01-6105-1999. Badan Standarisasi Nasional. Indonesia. Jakarta. http://sisni.bsn.go.id/index.php?/sni_main/sni/detail_sni/5609. Diunduh 30 Juli 2013.

  Standar Nasional Indonesia. 2009. Semangka. SNI.7420-2009.Badan Standarisasi Nasional Indonesia. Jakarta. http://ditbuah.hortikultura.deptan.go.id/admin/layanan/SNI_7420_2009_Seman gka_ok.pdf. Diunduh 1 Mei 2013.

  Steenis, V. 1981. Flora untuk Sekolah di Indonesia. PT. Pradnya Paramita. Jakarta. Triyono, A. 2010. Pengaruh Konsentrasi Ragi Terhadap Karateristik Sari Buah

  Beberapa Varietas Pisang (Musa paradisiacal.L). Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia “Kejuangan”. B(05) : 1-7. Walpole, R. E.; R. H. Myers and S. L. Myers. 1998. Probability and Statistics for Engineers and Scientist . Prentice Hall int inc. New Jersey. Widiastuti, D dan E. Pramesti. 2011. Proses Pembuatan Anggur dari Buah Rambutan.

  Jurnal Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Dipenogoro . Hal. 1-13 Winarno, F.G., Fardiaz, S., dan Dedi, F. 1984. Pengantar Teknologi Pertanian. PT.

  Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

7. LAMPIRAN

  37

  Lampiran 1. Kadar Alkohol pada Berbagai Golongan dan Syarat Wine Buah Minuman Beralkohol Kadar Alkohol % (v/v) Golongan A 1-5 Golongan B 5-20 Golongan C 20-55

  • zat warna
  • Pengawet SO
  • Pemanis buatan g/100 ml
  • Timbal (Pb)
  • Tembaga (Cu)
  • Seng (Zn)
  • Raksa (Hg)
  • Timah (Sn) mg/kg
  • angka lempeng total
  • Bakteri coliform
  • Eschericia colli
  • Salmonella
  • Staphlococcus aureus
  • Vibrio species
  • Clostridium perfringens
  • Kapang
  • Khamir
  • Maks 50 Maks 50
Lampiran 3. Perhitungan jumlah sel khamir Sacharomyces cereviceae yang digunakan dalam pembuatan wine buah tropika (semangka, jambu air, dan bengkoang)

  6. Cemaran Logam

  2 Maks 20

  Maks 2 x10

  Koloni/ml APM/ml APM/ml Koloni/ml Koloni/ml Koloni/ml

  8. Cemaran Mikroba

  7. Cemaran Arsen mg/kg Maks 0.1

  Maks 0.2 Maks 2.0 Maks 2.0 Maks 0.03 Maks 40.0

  Sesuai SNI 01-0222-1987 Negatif

  Lampiran 2. Syarat Wine Buah Menurut SNI no. 01-4019-1996 Kriteria Uji Satuan Persyaratan

  2

  5. Bahan Tambahan Makanan

  Terhadap alkohol absolut Maks 0.2

  4. Asam yang mudah menguap (dihitung asam asetat)

  3. Metil alkohol %v/v Maks 0.1

  2.Etil alkohol %v/v 5-15%

  1. Keadaan: Bau dan Rasa Normal/ Khas

  <3 negatif

  Rumus: Jumlah sel/ ml = 1 x jumlah sel rata-rata tiap petak

  Volume petak Perhitungan jumlah sel rata-rata tiap petak Luas kotak :

  2

  2

  1 mm = 0,04 mm

  25 Kedalaman kotak = 0,1 mm V = L x kedalaman = 0,04 x 0,1

  3

  = 0,004 mm

3 Volume gabungan 5 kotak = 5 x 0,004 mm

  3

  = 0,02 mm Diperoleh 43 sel khamir dari perhitungan haemocytometer pada 5 kotak

3 Maka jumlah sel/cm = 1 x 43 x1000

  0,02

  6

  = 2,15 x 10 Lampiran 4. Pembuatan Wine Buah Tropika (Semangka, Jambu air, dan Bengkoang) dengan Perbandingan 1:1:1

  

a b c d e f

i h g

  Keterangan: Proses pembuatan wine kombinasi semangka, jambu air, dan bengkoang dengan perbandingan 2:3:1 dan 3:2:1 sama perbandingan 1:1:1 namun hanya terdapat perbedaan komposisi perbandingan semangka, jambu air, dan bengkoang.

  Gambar 8. Pembuatan wine kombinasi semangka, jambu air, dan bengkoang pada perbandingan 1:1:1 (a) adalah sari buah semangka, (b) sari buah jambu air, (c) sari buah bengkoang, (d) sari buah semangka, jambu air, dan bengkoang

  o

  dengan perbandingan 1:1:1, (e) pasteurisasi pada suhu 80 C selama 30 menit, (f) sari buah semangka, jambu air, dan bengkoang setelah pasteurisasi, (g) inokulum khamir Saccharomyces cerevisiae, (h) proses fermentasi selama 5 hari pada suhu ruang, dan (i) wine kombinasi semangka, jambu air, dan bengkoang dengan perbandingan 1:1:1 Lampiran 5. Worksheet dan Scoresheet Pendahuluan Uji Ranking Hedonik Wine Kombinasi Semangka, Jambu air, dan Bengkoang

  Tanggal Uji : Jenis Sampel : Wine Kombinasi Semangka, Jambu air, dan Bengkoang Identifikasi sampel Kode Semangka : Jambu air : Bengkoang (1:1:1) A Semangka : Jambu air : Bengkoang (2:1:1) B Semangka : Jambu air : Bengkoang (2:2:1) C Semangka : Jambu air : Bengkoang (2:3:1) D Semangka : Jambu air : Bengkoang (3:2:1) E Kode Kombinasi Urutan Penyajian: ABCDE = 1 BACDE = 7 CABDE = 13 DABCE = 19 EABCD = 25 ABDCE = 2 BCADE = 8 CBDEA = 14 DBACE = 20 EBACD = 26 ABECD = 3 BCEAD = 9 CEADB = 15 DCABE = 21 ECBAD = 27 ACBED = 4 BCDAE = 10 CDABE = 16 DCEAB = 22 ECDAB = 28 ACDBE = 5 BDACE = 11 CEABD = 17 DCBEA = 23 ECABD = 29 ACEDB = 6 BDCEA = 12 CEDBA = 18 DCEBA = 24 EDABC = 30

  8 I # 9 496 891 276 477 116

  15 IV # 16 711 647 481 498 226

  14 III # 15 854 339 113 469 251

  13 II # 14 593 617 881 187 829

  12 I # 13 635 537 743 524 628

  11 IV # 12 375 395 232 942 954

  10 III # 11 869 752 398 379 594

  9 II # 10 984 916 973 245 455

  7 IV # 8 138 554 335 382 813

  Penyajian: Booth

  6 III # 7 522 918 127 394 761

  5 II # 6 199 581 664 661 818

  4 I # 5 681 635 257 282 135

  3 IV #4 544 377 621 376 539

  2 III #3 756 933 982 488 448

  1 II #2 223 547 975 743 599

  I #1 862 459 665 723 748

  Panelis Kode Sampel urutan penyajian

  16 I # 17 448 488 622 369 216

  17 II # 18 129 732 138 133 776

  27 IV # 28 451 791 811 396 946

  Sampel D 975 257 723 448 539 661 394 382 116 973 752 395 524 881 469 647 216 138 235 667 174 951 529 312 493 786 848 811 227 453

  Sampel C 377 635 581 665 743 488 127 554 891 916 379 232 635 593 854 711 448 129 966 287 372 252 187 549 813 938 426 791 374 113

  Sampel B 459 547 933 621 282 818 522 138 496 984 869 375 743 617 251 498 369 133 585 742 651 827 274 916 298 163 759 946 822 414

  Sampel A 862 223 756 544 681 199 918 335 477 245 398 954 537 829 113 481 662 776 458 183 266 522 614 941 797 875 396 339 765 174

  30 Rekap Kode Sampel :

  29 II # 30 284 453 174 414 113

  28 I # 29 779 374 765 822 227

  26 III # 27 323 426 759 339 848

  18 III # 19 235 458 585 966 999

  25 II # 26 595 163 875 938 786

  24 I # 25 637 797 298 813 493

  23 IV # 24 312 549 143 916 941

  22 III # 23 529 187 274 864 614

  21 II # 22 951 252 317 522 827

  20 I # 21 174 372 266 651 671

  19 IV # 20 667 742 183 287 555

  Sampel E 982 664 748 599 376 135 761 813 276 455 594 942 628 187 339 226 488 732 999 555 671 317 864 143 637 595 323 451 779 284

  

UJI RANKING HEDONIK

  Nama : Tanggal : 6 Maret 2013

  Produk : Wine Buah Tropika Atribut : Warna Instruksi : Di hadapan anda terdapat 3 macam sampel produk wine buah tropika. Amatilah dan bandingkan warna masing-masing sampel secara berurutan dari kiri ke kanan. Setelah mengamati warna semua sampel, anda boleh mengulang sesering yang anda perlukan. Urutkan sampel dari sampel yang warnanya paling anda tidak sukai (=1) hingga sampel yang rasanya paling anda sukai (=3).

  

Kode Sampel Ranking (jangan ada yang dobel)

  _______ _________________ _______ _________________ _______ _________________

  

Terima kasih

UJI RANKING HEDONIK

  Nama : Tanggal : 6 Maret 2013

  Produk : Wine Buah Tropika Atribut : Rasa Instruksi : Di hadapan anda terdapat 3 macam sampel wine buah tropika. Sebelum mencicipi tiap sampel, berkumur-kumurlah dahulu dengan air yang disediakan. Setelah itu, cicipilah sampel secara berurutan dari kiri ke kanan. Rasakan masing-masing sampel. Setelah mencicipi semua sampel, anda boleh mengulang sesering yang anda perlukan. Urutkan sampel dari yang paling anda kurang anda sukai (=1) hingga sampel yang paling anda sukai (=3).

  

Kode Sampel Ranking (jangan ada yang dobel)

  _______ _________________ _______ _________________ _______

  

Terima kasih

  

UJI RANKING HEDONIK

  Nama : Tanggal : 6 Maret 2013

  Produk : Wine Buah Tropika Atribut : Aroma Instruksi : Di hadapan anda terdapat 3 macam sampel wine buah tropika. Ciumlah masing-masing sampel secara berurutan dari kiri ke kanan. Setelah mengamati aroma semua sampel, anda boleh mengulang sesering yang anda perlukan. Urutkan sampel dari sampel yang aromanya paling anda tidak sukai (=1) hingga sampel yang aromanya paling anda sukai (=3).

  

Kode Sampel Ranking (jangan ada yang dobel)

  _______ _________________ _______ _________________ _______ _________________

  

Terima kasih

UJI RANKING HEDONIK

  Nama : Tanggal : 6 Maret 2013

  Produk : Wine Buah Tropika Atribut : Overall Instruksi : Di hadapan anda terdapat 3 macam sampel wine buah tropika. Amatilah dan bandingkan masing-masing sampel secara berurutan dari kiri ke kanan. Setelah mengamati keseluruhan semua sampel, anda boleh mengulang sesering yang anda perlukan. Urutkan sampel dari sampel yang paling anda tidak sukai (=1) hingga sampel yang paling anda sukai (=3).

  

Kode Sampel Ranking (jangan ada yang dobel)

  _______ _________________ _______ _________________ _______ _________________

  

Terima kasih

  Lampiran 6. Worksheet dan Scoresheet Utama Uji Ranking Hedonik Wine Kombinasi Semangka, Jambu air, dan Bengkoang

  

Worksheet Uji Ranking Hedonik

  Tanggal Uji : Jenis Sampel : Wine Buah Tropika

  Identifikasi sampel Kode

  Semangka : Jambu Bengkoang (1:1:1) A Semangka : Jambu Bengkoang (3:2:1) B Semangka : Jambu Bengkoang (2:3:1) C

  Kode Kombinasi Urutan Penyajian :

  ABC = 1 ABC = 7 ABC = 13 ABC = 19 ABC = 25 BCA = 2 BCA = 8 BCA = 14 BCA = 20 BCA = 26 CAB = 3 CAB = 9 CAB= 15 CAB = 21 CAB = 27 BAC = 4 BAC = 10 BAC = 16 BAC = 22 BAC = 28 CBA = 5 CBA = 11 CBA = 17 CBA = 23 CAB = 29 ACB = 6 ACB = 12 ACB = 18 ACB = 24 ACB = 30

  Penyajian : urutan penyajian

  Booth Panelis Kode Sampel

  1 I # 1 862 459 665

  2 II # 2 223 547 975

  3 III # 3 756 933 982

  4 IV # 4 544 377 621

  5 I # 5 681 635 257

  6 II # 6 199 581 664

  7 III # 7 522 918 127

  8 IV # 8 138 554 335

  9 I # 9 496 891 276

  10 II # 10 984 916 973

  11 III # 11 869 752 398

  12 IV # 12 375 395 232

  13 I # 13 635 537 743

  14 II # 14 593 617 881

  15 III # 15 854 339 113

  16 IV # 16 711 647 481

  17 I # 17 448 488 622 II # 18 129 732 138

  18 III # 19 235 458 585

  19 IV # 20 667 742 183

  20 I # 21 174 372 266

  21 II # 22 951 252 317

  22 III # 23 529 187 274

  23 IV # 24 312 549 143

  24 I # 25 637 797 298

  25 II # 26 595 163 875

  26 III # 27 323 426 759

  27 IV # 28 451 791 811

  28 I # 29 779 374 765

  29 II # 30 284 453 174

  30 Rekap Kode Sampel :

  Sampel A 862 975 933 377 257 199 522 335 891 973 398 375 635 881 339 647 622 129 235 183 372 252 274 312 637 875 426 791 374 284

  Sampel B 459 223 982 544 635 664 918 138 276 984 752 232 537 593 113 711 488 138 458 667 266 951 187 143 797 595 759 451 765 174

  Sampel C 665 547 756 621 681 581 127 554 496 973 869 395 743 617 854 481 448 732 585 742 174 317 529 549 298 163 323 811 779 453

  

UJI RANKING HEDONIK

  Nama : Tanggal : 18 April 2013

  Produk : Wine Buah Tropika Atribut : Warna Instruksi : Di hadapan anda terdapat 3 macam sampel produk wine buah tropika. Amatilah dan bandingkan warna masing-masing sampel secara berurutan dari kiri ke kanan. Setelah mengamati warna semua sampel, anda boleh mengulang sesering yang anda perlukan. Urutkan sampel dari sampel yang warnanya paling anda tidak sukai (=1) hingga sampel yang rasanya paling anda sukai (=3).

  

Kode Sampel Ranking (jangan ada yang dobel)

  _______ _________________ _______ _________________ _______ _________________

  

Terima kasih

UJI RANKING HEDONIK

  Nama : Tanggal : 18 April 2013

  Produk : Wine Buah Tropika Atribut : Rasa Instruksi : Di hadapan anda terdapat 3 macam sampel wine buah tropika. Sebelum mencicipi tiap sampel, berkumur-kumurlah dahulu dengan air yang disediakan. Setelah itu, cicipilah sampel secara berurutan dari kiri ke kanan. Rasakan masing-masing sampel. Setelah mencicipi semua sampel, anda boleh mengulang sesering yang anda perlukan. Urutkan sampel dari yang paling anda kurang anda sukai (=1) hingga sampel yang paling anda sukai (=3).

  

Kode Sampel Ranking (jangan ada yang dobel)

  _______ _________________ _______ _________________ _______ _________________

  

Terima kasih

  

UJI RANKING HEDONIK

  Nama : Tanggal : 18 April 2013

  Produk : Wine Buah Tropika Atribut : Aroma Instruksi : Di hadapan anda terdapat 3 macam sampel wine buah tropika. Ciumlah masing-masing sampel secara berurutan dari kiri ke kanan. Setelah mengamati aroma semua sampel, anda boleh mengulang sesering yang anda perlukan. Urutkan sampel dari sampel yang aromanya paling anda tidak sukai (=1) hingga sampel yang aromanya paling anda sukai (=3).

  

Kode Sampel Ranking (jangan ada yang dobel)

  _______ _________________ _______ _________________ _______ _________________

  

Terima kasih

UJI RANKING HEDONIK

  Nama : Tanggal : 18 April 2013

  Produk : Wine Buah Tropika Atribut : Overall Instruksi : Di hadapan anda terdapat 3 macam sampel wine buah tropika. Amatilah dan bandingkan masing-masing sampel secara berurutan dari kiri ke kanan. Setelah mengamati keseluruhan semua sampel, anda boleh mengulang sesering yang anda perlukan. Urutkan sampel dari sampel yang paling anda tidak sukai (=1) hingga sampel yang paling anda sukai (=3).

  

Kode Sampel Ranking (jangan ada yang dobel)

  _______ _________________ _______ _________________ _______ _________________

  

Terima kasih

  Lampiran 7. Analisa SPSS

  1. Analisa Kandungan Gula

  Tests of Normality

a

Kolmogorov-Smirnov Shapiro-Wilk Perlakua n Statistic df Sig. Statistic df Sig. *

  Brix_awal 231 .300 5 .161 .883 5 .325 * 321 .231 5 .200 .881 5 .314 111 .231

  • * 5 .200 .881

  5 .314 * Brix_sebelum 231 .221 5 .200 .902 5 .421 321 .237

  5 .200 .961 5 .814 * 111 .404 5 .008 .768 5 .044 Brix_setelah 231 .231

  5 .200 .881 * 5 .314 321 .237 5 .200 .961 5 .814 111 .300 5 .161 .883 5 .325

a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance.

  

ANOVA

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

  Brix_awal Between Groups .228 2 .114 18.000 .000 Within Groups .076 12 .006 Total .304

  14 Brix_sebelum Between Groups .129 2 .065 1.590 .244 Within Groups .488 12 .041 Total .617

  14 Brix_setelah Between Groups .037 2 .019 2.240 .149 Within Groups .100 12 .008 Total .137

  14

  Brix_awal Brix_sebelum Duncan Duncan Subset for alpha = 0.05 Subset for alpha = Perlak

  0.05 uan N

  1

  2

  3 Perlakua n N 1 111

  5 8.18000 111 5 23.32000 231

  5 8.30000 231 5 23.48000 321

  5 8.48000 321 5 23.54000 Sig. 1.000 1.000 1.000

  Sig. .126 Means for groups in homogeneous subsets are displayed. Means for groups in homogeneous subsets are displayed.

  Keterangan:

  1.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 2:3:1

  2.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 3:2:1

  3.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 1:1:1 Brix_setelah

  Duncan Subset for alpha =

  0.05 Perlakua n N 1 111

  5 7.20000 321 5 7.24000 231 5 7.32000 Sig. .071

  Means for groups in homogeneous subsets are displayed.

  Keterangan:

  1.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 2:3:1

  2.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 3:2:1

  3.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 1:1:1

2. Analisa Kandungan pH

  Tests of Normality PERLA KUAN

  Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

pH_awal 231 .231 5 .200

*

.881 5 .314 321 .231

  5 .200

*

.881 5 .314 111 .231 5 .200

*

.881 5 .314 pH_akhir 231 .231 5 .200

*

.881 5 .314 321 .231 5 .200

*

.881 5 .314 111 .300

5 .161 .883

5 .325

a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance.

  ANOVA Sum of Squares df Mean Square F Sig. pH_awal Between Groups .301 2 .151 2.152E3 .000 Within Groups .001

  12 .000 Total .302

14

pH_akhir Between Groups .339

  2 .170 2.677E3 .000 Within Groups .001 12 .000 Total .340

  

14

  pH_awal pH_akhir Duncan Duncan Subset for alpha = 0.05 Subset for alpha = 0.05 Perla

  Perla kuan N

  1

  2

3 kuan N

  1

  2

  3 231 5 5.05800 231 5 4.03800 111 5 5.32800 321 5 4.34200 321

  5 5.38200 111 5 4.37000 Sig. 1.000 1.000 1.000 Sig. 1.000 1.000 1.000 Means for groups in homogeneous subsets Means for groups in homogeneous are displayed. subsets are displayed.

  Keterangan:

  1.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 2:3:1

  2.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 3:2:1

  3.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 1:1:1

  3.Analisa Kandungan Vitamin C

  Tests of Normality a Kolmogorov-Smirnov Shapiro-Wilk Perlakua

  • * n Statistic df Sig. Statistic df Sig.

  VitC_sebelum 231 .250 5 .200 .815 5 .106 321 .300 5 .161 .883 5 .325 111 .300 5 .161 .883 5 .325 VitC_setelah 231 .300 5 .161 .883 5 .325 *

  321 .300 5 .161 .883 5 .325 111 .231 5 .200 .881 5 .314

a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance.

  

ANOVA

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

  VitC_sebelum Between Groups .000 2 .000 2.997 .088 Within Groups .000 12 .000 Total .000

  14 VitC_setelah Between Groups .000 2 .000 .118 .890 Within Groups .000 12 .000 Total .000

  14 VitC_sebelum Duncan Subset for alpha = 0.05 Perlakua n N

  1

  2 321 5 .005220 231 5 .006124 .006124 111 5 .006960 Sig. .228 .262

  Means for groups in homogeneous subsets are displayed.

  Keterangan:

  1.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 2:3:1

  2.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 3:2:1

  3.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 1:1:1

  VitC_setelah Duncan Subset for alpha = 0.05 Perlak uan N

  1 111 5 .002800 231 5 .003000 321 5 .003000 Sig. .697

  Means for groups in homogeneous subsets are displayed.

  Keterangan:

  1.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 2:3:1

  2.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 3:2:1

  3.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 1:1:1

  4. Analisa Kandungan Total Suspended Solid

  Tests of Normality a PER Kolmogorov-Smirnov Shapiro-Wilk LAK

  • * UAN Statistic df Sig. Statistic df Sig.

  TSS_sebelu 231 .210 5 .200 .939 5 .657 m *

  • * 321 .214

  5 .200 .923 5 .548 * 111 .249 5 .200 .863 5 .241 TSS_setelah 231 .243

  5 .200 .864 * 5 .244 * 321 .234 5 .200 .917 5 .509 111 .238

  5 .200 .873 5 .281

  a. Lilliefors Significance Correction

  • . This is a lower bound of the true significance.

  

ANOVA

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

  TSS_sebelum Between Groups 384.138 2 192.069 43.720 .000 Within Groups 52.718 12 4.393 Total 436.855

  14 TSS_setelah Between Groups .144 2 .072 10.459 .002 Within Groups .083 12 .007 Total .227

  14 TSS_sebelum TSS_setelah Duncan Duncan Subset for alpha = 0.05 Subset for alpha = 0.05

  Perlakua Perlakua n N

  1 2 n N

  1

  2 321 5 26.43200 111 5 .73200 111 5 35.78000 321 5 .86400 231 5 38.15600 231 5 .97200 Sig. 1.000 .098 Sig. 1.000 .062

  Means for groups in homogeneous subsets are Means for groups in homogeneous subsets are displayed. displayed.

  Keterangan:

  1.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 2:3:1

  2.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 3:2:1

  3.Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang = 1:1:1

  5. Hasil Analisa SPSS Uji Pendahuluan Organoleptik Wine Kombinasi Semangka, Jambu air, dan Bengkoang

  a. Warna

  b. Aroma Warna a

  Test Statistics N

  30 Chi-Square 8.053 df

4 Asymp. Sig. .090

a. Friedman Test

  df

  4 Asymp. Sig. .538

a. Friedman Test

  c. Rasa a a

  d. Overall

  Test Statistics

Test Statistics

  N

30 N

  30 Chi-Square 5.398

Chi-Square 14.613

df

  4 df

  4 Asymp. Sig. .249

Asymp. Sig. .006

a. Friedman Test

  a. Friedman Test

  6. Hasil Analisa SPSS Uji Utama Organoleptik Wine Kombinasi Semangka, Jambu air, dan Bengkoang a. Warna

  b. Aroma

  Test Statisticsa Test Statisticsa

  N

30 N

  30 Chi-Square 3.200 Chi-Square 9.867 df

  2 df

  2 Asymp. Sig. .202 Asymp. Sig. .007

a. Friedman Test

  a. Friedman Test Means for groups in homogeneous subsets are displayed.

  c. Rasa Friedman a

  Test Statistics N

  30 Chi-Square 15.000 df

2 Asymp. Sig. .001

a. Friedman Test

  Wilcoxon test b

  Test Statistics SampelC - SampelA SampelC - SampelB SampelB - SampelA a a a Z -3.394 -1.992 -2.126

  Asymp. Sig. (2-tailed) .001 .046 .034 a. Based on positive ranks.

b. Wilcoxon Signed Ranks Test

  Keterangan:

  1.Sampel A : Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang 2:3:1

  2.Sampel B : Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang 3:2:1

  3.Sampel C : Kombinasi Semangka : Jambu : Bengkoang 1:1:1

  d. Overall a Test Statistics

  N

  30 Chi-Square 11.267 df

2 Asymp. Sig. .004

  a. Friedman Test

  Wilcoxon test b

  Test Statistics SampelC - SampelB SampelC - SampelA SampelB - SampelA a a a Z

  • 3.172 -1.733
  • 1.583 Asymp. Sig. (2-tailed) .002 .083 .113 a. Based on positive ranks.

  b. Wilcoxon Signed Ranks Test Lampiran 8. Hasil Pengujian Metanol di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta