Faktor Pendorong Perempuan Bekerja Di Luar Negeri Kasusu Di Desa Klampok Lor Kecamatan Kebonagung Kabupaten Demak.

SARI
Ana Sugiyarti. 2005. Faktor Pendorong Perempuan Bekerja Di Luar Negeri Kasusu
Di Desa Klampok Lor Kecamatan Kebonagung Kabupaten Demak. Jurusan Hukum
dan Kewarganegaraan. Fakultas Ilmu Sosial. Universitas Negeri Semarang 56 Hal.
Kata Kunci : Faktor Pendorong, Perempuan, Bekerja Di Luar Negeri.
Memperoleh penghasilan merupakan tanggung jawab suami sebagai kepala
rumah tangga. Namun demikian ada kalanya pendapatan dari suami kurang
mencukupi untuk memenuhi kebutuhan keluarga ditambah dengan kondisi ekonomi
yang kian tidak menentu dan berubahnya pola pikir perempuan menjadikan
perempuan berani mengambil keputusan untuk keluar rumah dan bahkan sampai
dengan bekerja menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) guna membantu memenuhi
kebutuhan keluarga yang kurang tercukupi tersebut. Permasalahan dalam penelitian
ini adalah (1) faktor pendorong apakah yang menyebabkan perempuan penduduk
Desa Klampok Lor Kecamatan Kebonagung Kabupaten Demak bekerja sebagai
Tenaga Kerja Wanita (TKW) di luar negeri ?, dan (2) bagaimanakah dampak migrasi
Tenaga Kerja Wanita (TKW) terhadap keluarga yang ditinggalkan di desa ?.
Sedangkan tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui faktor pendorong yang
menyebabkan perempuan penduduk Desa Klampok Lor Kecamatan Kebonagung
Kabupaten Demak bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) di luar negeri dan (2)
dampak migrasi Tenaga Kerja Wanita (TKW) terhadap keluarga yang ditinggalkan di
desa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dimana dalam prosedur

penelitian menggunakan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau jawaban dari
orang-orang dan perilaku yang diamati. Penelitian kualitatif tidak bertujuan untukk
mengkaji atau membuktikan kebenaran suatu teori tetapi teori yang sudah ada
dikembangkan dengan menggunakan data yang dikumpulakan. Dalam penelitian ini
peneliti memilih lokasi penelitian di Desa Klampok Lor Kecamatan Kebonagung
Kabupaten Demak karena dari sebagian penduduk perempuan ada yang bekerja ke
luar negeri, sedangkan subjek penelitian ini adalah (1) penduduk perempuan Desa
Klampok Lor Kecamatan Kebonagung Kabupaten Demak yang bekerja sebagai
Tenaga Kerja Wanita (TKW) di luar negeri baik yang sudah pulang atau yang akan
berangkat kerja di luar negeri dan (2) keluarga Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang
ditinggalkan di desa. Fokus penelitian ini adalah (1) faktor pendorong yang
menyebabkan perempuan penduduk Desa Klampok Lor Kecamatan Kebonagung
Kabupaten Demak bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) di luar negeri,
dengan indikator : faktor demografi, faktor sosial budaya, dan faktor ekonomi, dan (2)
dampak migrasi Tenaga Kerja Wanita (TKW) terhadap keluarga yang ditinggalkan di
desa, dengan indikator: kehidupan sosial budaya, kehidupan ekonomi, dan kehidupan
psikis. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah sumber tertulis dan informan. Alat dan teknik pengumpulan data
menggunakan metode wawancara, observasi, dan metode dokumentasi. Validitas dan
keabsahan data penelitian ini menggunakan teknik triangulasi. Metode analisa data

yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif (Milles dan Hurberman, 1992: 20)
Berdasarkan hasil penelitian dan kemudian dianalisis diperoleh bahwa (1)
faktor pendorong penduduk perempuan Desa Klampok Lor Kecamatan Kebonagung
Kabupaten Demak bekerja di luar negeri karena faktor ekonomi yaitu membiayai
sekolah anak, merenovasi rumah, membeli tanah atau sawah, membantu suami, ingin
hidup mandiri, dan memperbaiki kesejahteraan ekonomi keluarga. Selain itu dengan
melihat dan menganalisa kenyataan sesuai dengan hasil penelitian menunjukkan
bahwa ada sebagian dari para migran mempunyai tujuan yang sama yaitu untuk

mencari pengalaman, wawasan, dan pergaulan dalam bekerja. (2) Dampak migrasi
Tenaga Kerja Wanita (TKW) terhadap keluarga yang ditinggalkan di desa dapat kita
lihat dari segi positif dan segi negatif.
Simpulan dalam penelitian ini adalah (1) keluarga memiliki tuntutan yang
lebih besar dan kontinue yang mungkin dapat mengerahkan semua anggota keluarga
mereka, laki-laki dan perempuan dapat juga melakukan tugas-tugas yang paling sukar
dan berat sekalipun agar kehidupan ekonomi keluarga tetap berlangsung. Dan
sebagian besar faktor utama pendorong perempun bekerja sebagai Tenaga Kerja
Wanita (TKW) di luar negeri adalah karena alasan ekonomi, meskipun demikian juga
tidak terlepas dari faktor demografi dan faktor sosial budaya desa tersebut. (2)
Dampak bagi keluarga Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang ditinggalkan di desa yaitu,

bahwa status sosial ekonomi keluarga Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Desa Klampok
Lor Kecamatan Kebonagung Kabupaten Demak bertambah lebih baik. (3) Perilaku
sosial anak dalam keluarga yang ibunya bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW)
ada yang baik dan ada yang kurang sesuai dengan norma dan nilai agama dan sosial.
Saran untuk peneitian ini adalah (1) sebaiknya perempuan yang
diberangkatkan menjadi TKW adalah TKW yang benar-benar lulus seleksi dari
latihan mental spiritual, skil dan minimal dapat baca tulis dan menguasai bahasa
negara tujuan, karena dengan begitu akan mempermudah komunikasi dalam
hubungan kerja antara majikan atau perusaahan pemberi kerja dengan pekerjanya. (2)
Bagi keluarga yang ibunya menjadi TKW di luar negeri sebaiknya orang tua (ayah)
dan keluarga dekat (nenek,kakek, paman dan lain-lainnya) ikut serta memberikan
bimbingan kepada anak-anaknya sebagai bagian dari tanggung jawabnya, sehingga
anak tidak merasakan kurang kasih sayang dan tetap memiliki sikap sosial keluarga
yang selaras dengan masyarakat agama yang agamis.

SARI
Ana Sugiyarti. 2005. Faktor Pendorong Perempuan Bekerja Di Luar Negeri Kasusu
Di Desa Klampok Lor Kecamatan Kebonagung Kabupaten Demak. Jurusan Hukum
dan Kewarganegaraan. Fakultas Ilmu Sosial. Universitas Negeri Semarang 56 Hal.
Kata Kunci : Faktor Pendorong, Perempuan, Bekerja Di Luar Negeri.

Memperoleh penghasilan merupakan tanggung jawab suami sebagai kepala
rumah tangga. Namun demikian ada kalanya pendapatan dari suami kurang
mencukupi untuk memenuhi kebutuhan keluarga ditambah dengan kondisi ekonomi
yang kian tidak menentu dan berubahnya pola pikir perempuan menjadikan
perempuan berani mengambil keputusan untuk keluar rumah dan bahkan sampai
dengan bekerja menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) guna membantu memenuhi
kebutuhan keluarga yang kurang tercukupi tersebut. Permasalahan dalam penelitian
ini adalah (1) faktor pendorong apakah yang menyebabkan perempuan penduduk
Desa Klampok Lor Kecamatan Kebonagung Kabupaten Demak bekerja sebagai
Tenaga Kerja Wanita (TKW) di luar negeri ?, dan (2) bagaimanakah dampak migrasi
Tenaga Kerja Wanita (TKW) terhadap keluarga yang ditinggalkan di desa ?.
Sedangkan tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui faktor pendorong yang
menyebabkan perempuan penduduk Desa Klampok Lor Kecamatan Kebonagung
Kabupaten Demak bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) di luar negeri dan (2)
dampak migrasi Tenaga Kerja Wanita (TKW) terhadap keluarga yang ditinggalkan di
desa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dimana dalam prosedur
penelitian menggunakan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau jawaban dari
orang-orang dan perilaku yang diamati. Penelitian kualitatif tidak bertujuan untukk
mengkaji atau membuktikan kebenaran suatu teori tetapi teori yang sudah ada
dikembangkan dengan menggunakan data yang dikumpulakan. Dalam penelitian ini

peneliti memilih lokasi penelitian di Desa Klampok Lor Kecamatan Kebonagung
Kabupaten Demak karena dari sebagian penduduk perempuan ada yang bekerja ke
luar negeri, sedangkan subjek penelitian ini adalah (1) penduduk perempuan Desa
Klampok Lor Kecamatan Kebonagung Kabupaten Demak yang bekerja sebagai
Tenaga Kerja Wanita (TKW) di luar negeri baik yang sudah pulang atau yang akan
berangkat kerja di luar negeri dan (2) keluarga Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang
ditinggalkan di desa. Fokus penelitian ini adalah (1) faktor pendorong yang
menyebabkan perempuan penduduk Desa Klampok Lor Kecamatan Kebonagung
Kabupaten Demak bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) di luar negeri,
dengan indikator : faktor demografi, faktor sosial budaya, dan faktor ekonomi, dan (2)
dampak migrasi Tenaga Kerja Wanita (TKW) terhadap keluarga yang ditinggalkan di
desa, dengan indikator: kehidupan sosial budaya, kehidupan ekonomi, dan kehidupan
psikis. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah sumber tertulis dan informan. Alat dan teknik pengumpulan data
menggunakan metode wawancara, observasi, dan metode dokumentasi. Validitas dan
keabsahan data penelitian ini menggunakan teknik triangulasi. Metode analisa data
yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif (Milles dan Hurberman, 1992: 20)
Berdasarkan hasil penelitian dan kemudian dianalisis diperoleh bahwa (1)
faktor pendorong penduduk perempuan Desa Klampok Lor Kecamatan Kebonagung
Kabupaten Demak bekerja di luar negeri karena faktor ekonomi yaitu membiayai

sekolah anak, merenovasi rumah, membeli tanah atau sawah, membantu suami, ingin
hidup mandiri, dan memperbaiki kesejahteraan ekonomi keluarga. Selain itu dengan
melihat dan menganalisa kenyataan sesuai dengan hasil penelitian menunjukkan
bahwa ada sebagian dari para migran mempunyai tujuan yang sama yaitu untuk

mencari pengalaman, wawasan, dan pergaulan dalam bekerja. (2) Dampak migrasi
Tenaga Kerja Wanita (TKW) terhadap keluarga yang ditinggalkan di desa dapat kita
lihat dari segi positif dan segi negatif.
Simpulan dalam penelitian ini adalah (1) keluarga memiliki tuntutan yang
lebih besar dan kontinue yang mungkin dapat mengerahkan semua anggota keluarga
mereka, laki-laki dan perempuan dapat juga melakukan tugas-tugas yang paling sukar
dan berat sekalipun agar kehidupan ekonomi keluarga tetap berlangsung. Dan
sebagian besar faktor utama pendorong perempun bekerja sebagai Tenaga Kerja
Wanita (TKW) di luar negeri adalah karena alasan ekonomi, meskipun demikian juga
tidak terlepas dari faktor demografi dan faktor sosial budaya desa tersebut. (2)
Dampak bagi keluarga Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang ditinggalkan di desa yaitu,
bahwa status sosial ekonomi keluarga Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Desa Klampok
Lor Kecamatan Kebonagung Kabupaten Demak bertambah lebih baik. (3) Perilaku
sosial anak dalam keluarga yang ibunya bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW)
ada yang baik dan ada yang kurang sesuai dengan norma dan nilai agama dan sosial.

Saran untuk peneitian ini adalah (1) sebaiknya perempuan yang
diberangkatkan menjadi TKW adalah TKW yang benar-benar lulus seleksi dari
latihan mental spiritual, skil dan minimal dapat baca tulis dan menguasai bahasa
negara tujuan, karena dengan begitu akan mempermudah komunikasi dalam
hubungan kerja antara majikan atau perusaahan pemberi kerja dengan pekerjanya. (2)
Bagi keluarga yang ibunya menjadi TKW di luar negeri sebaiknya orang tua (ayah)
dan keluarga dekat (nenek,kakek, paman dan lain-lainnya) ikut serta memberikan
bimbingan kepada anak-anaknya sebagai bagian dari tanggung jawabnya, sehingga
anak tidak merasakan kurang kasih sayang dan tetap memiliki sikap sosial keluarga
yang selaras dengan masyarakat agama yang agamis.

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN TKI BEKERJA KEMBALI KE LUAR NEGERI DI KECAMATAN TEKUNG KABUPATEN LUMAJANG

0 19 18

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP MINAT TENAGA KERJA INDONESIA UNTUK KEMBALI BEKERJA KE LUAR NEGERI DI DESA KEDUNGJAJANG KECAMATAN KEDUNGJAJANG KABUPATEN LUMAJANG

0 17 20

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN TENAGA KERJA INDONESIA UNTUK KEMBALI BEKERJA KE LUAR NEGERI DI DESA LOWAYU KECAMATAN DUKUN KABUPATEN GRESIK

0 6 3

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN TENAGA KERJA INDONESIA UNTUK KEMBALI BEKERJA KE LUAR NEGERI DI DESA LOWAYU KECAMATAN DUKUN KABUPATEN GRESIK

0 3 4

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MANTAN TENAGA KERJA INDONESIA UNTUK BEKERJA KEMBALI KE LUAR NEGERI DI DESA WRINGINPUTIH KECAMATAN MUNCAR KABUPATEN BANYUWANGI

0 2 15

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MANTAN TENAGA KERJA WANITA UNTUK BEKERJA KEMBALI KE LUAR NEGERI DI DESA PURWODADI KECAMATAN GAMBIRAN KABUPATEN BANYUWANGI

0 2 17

Faktor-faktor yang mempengaruhi minat tenaga kerja Indonesia untuk bekerja kembali di luar Negeri di Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember

0 7 74

Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Tenaga Kerja Indonesia Bekerja Di Luar Negeri Dari Kecamatan Sumberbaru Kabupaten Jember.

0 3 66

Faktor Pendorong Perempuan Bekerja Di Luar Negeri Kasusu Di Desa Klampok Lor Kecamatan Kebonagung Kabupaten Demak. -

0 0 2

Ketahanan Keluarga Pasangan Menikah yang Bekerja di Luar Negeri (Kajian di Desa Kalirejo, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang)

0 0 8