Stimulasi Tumbuh Kembang Anak Untuk Mencapai Tumbuh Kembang Yang Optimal.

STI MULASI TUMBUH KEMBAN G ANAK
UNTUK
MENCAPAI TUMBUH KEMBAN G YAN G OPTI MAL
Oleh: dr. N ia Kania, SpA. , MKes

PEN DAHULUAN
Memiliki anak dengan t umbuh kembang yang opt imal adalah dambaan set iap
or ang t ua. 1Unt uk mewuj udkannya t ent u saj a or ang t ua har us selalu memper hat ikan,
mengawasi, dan mer awat anak secar a seksama.
Pr oses t umbuh kembang anak dapat ber langsung secar a alamiah, t et api
pr oses t er sebut sangat t er gant ung kepada or ang dewasa at au or ang t ua. Per iode
pent ing dalam t umbuh kembang anak adalah masa balit a. Kar ena pada masa ini
per t umbuhan dasar

akan mempengar uhi dan menent ukan per kembangan anak

selanj ut nya. Pada masa balit a ini per kembangan kemampuan ber bahasa, kr eat ivit as,
kesadar an sosial, emosional, dan int elegensia ber j alan sangat cepat dan mer upakan
landasan

per kembangan


ber ikut nya.

Per kembangan

mor al

ser t a

dasar -dasar

kepr ibadian j uga dibent uk pada masa ini. Pada masa per iode kr it is ini, diper lukan
r angsangan at au st imulasi yang ber guna agar pot ensinya ber kembang. Per kembangan
anak akan opt imal bila int er aksi diusahakan sesuai dengan kebut uhan anak pada
ber bagai t ahap per kembangannya, bahkan sej ak bayi masih dalam kandungan.
Unt uk bisa mer awat dan membesar kan anak secar a maksimal t ent u kit a per lu
menget ahui banyak hal yang ber kait an dengan anak it u sendir i, yang pada gilir annya
akan menj adi bekal yang sangat ber har ga bagi kit a dalam mer awat dan membesar kan
buah hat i kit a.


1

Disampaikan pada seminar “Stimulasi Tumbuh Kembang Anak” Bandung, 11 Maret 2006.

TUMBUH KEMBANG ANAK SEHAT

I st ilah t umbuh kembang sebenar nya mencakup dua per ist iwa yang sif at nya
ber beda, t et api saling ber kait an dan sulit dipisahkan, yait u per t umbuhan dan
per kembangan. Per t umbuhan ber kait an dengan masalah per ubahan dalam besar ,
j umlah, at au ukur an, yang bisa diukur dengan ukur an ber at (gr am, kilogr am) dan
ukur an panj ang (cm, met er ), sedangkan per kembangan adalah ber t ambahnya
kemampuan dalam st r ukt ur dan f ungsi t ubuh yang lebih kompleks dar i selur uh bagian
t ubuh

sehingga

masing-masing

dapat


memenuhi

f ungsinya.

Ter masuk

j uga

per kembangan emosi, int elekt ual dan t ingkah laku sebagai hasil ber int er aksi dengan
lingkungannya.
Secar a umum t er dapat

dua f akt or ut ama yang mempengar uhi t umbuh

kembang anak, yait u:
1.

Fakt or genet ik
Fakt or genet ik ini yang menent ukan sif at bawaan anak t er sebut . Kemampuan
anak mer upakan cir i-cir i yang khas yang dit ur unkan dar i or ang t uanya.


2. Fakt or lingkungan
Yang dimaksud lingkungan yait u suasana di mana anak it u ber ada. Dalam hal ini
lingkungan ber f ungsi sebagai penyedia kebut uhan dasar anak unt uk t umbuh
kembang sej ak dalam kandungan sampai dewasa. Lingkungan yang baik akan
menunj ang t umbuh kembang anak, sebaliknya lingkungan yang kur ang baik
akan menghambat t umbuh kembangnya.

Kebut uhan dasar anak unt uk t umbuh kembang, secar a umum dibagi menj adi 3
kebut uhan dasar yait u:
1.

Kebut uhan f isik-biomedis (”ASUH”)
Meliput i:
-

pangan/ gizi

-


per awat an

kesehat an

dasar :

imunisasi,

pember ian

ASI ,

penimbangan yang t er at ur , pengobat an
-

pemukiman yang layak

-

keber sihan per seor angan, sanit asi lingkungan


2

-

pakaian

-

r ekr easi, kesegar an j asmani

2. Kebut uhan emosi/ kasih sayang (”ASI H”)
Kasih sayang dar i or ang t ua akan mencipt akan ikat an yang er at dan
keper cayaan dasar unt uk menj amin t umbuh kembang yang selar as baik
f isik, ment al, at au psikososial.
3. Kebut uhan akan st imulasi ment al (”ASAH”)
St imulasi

ment al


mengembangkan

per kembangan

kecer dasan,

kemandir ian, kr eat ivit as, agama, kepr ibadian, mor al-et ika, pr odukt ivit as
dan sebagainya.
Anak yang mendapat ASUH, ASI H, dan ASAH yang memadai akan mengalami
t umbuh kembang yang opt imal sesuai dengan pot ensi genet ik yang dimilikinya.

DI AGRAM PROSES TUMBUH KEMBANG ANAK

GENETI K

TUMBUH KEMBANG ANAK

ASUH

ASI H


ASAH

LI NGKUNGAN

MI KRO

I BU

MI NI

KELUARGA

MESO

DI LUAR RUMAH

MAKRO

KEBI J AKAN


3

PERKEMBANGAN ANAK

Per iode pent ing dalam t umbuh kembang anak adalah masa balit a, kar ena pada
masa ini per t umbuhan dasar yang akan mempengar uhi dan menent ukan per kembangan
anak selanj ut nya. Pada masa balit a ini kemampuan ber bahasa, kr eat ivit as, sosial,
emosional

dan int elegensia ber j alan sangat

cepat

dan mer upakan landasan

per kembangan ber ikut nya. Per kembangan mor al ser t a dasar -dasar kepr ibadian j uga
dibent uk pada masa ini.
Det eksi


dini

per kembangan anak

dilakukan dengan car a pemer iksaan

per kembangan secar a ber kala, apakah sesuai dengan umur at au t elah t er j adi
penyimpangan dar i per kembangan nor mal. Empat par amet er yang dipakai dalam
menilai per kembangan anak adalah:
1.

Ger akan mot or ik kasar (per ger akan dan sikap t ubuh).

2. Ger akan mot or ik halus (menggambar , memegang suat u benda dll).
3. Bahasa (kemampuan mer espon suar a, mengikut i per int ah, ber bicar a
spont an).
4. Kepr ibadian/ t ingkah

laku


(ber sosialisasi

dan

ber int er aksi

dengan

lingkungannya).

STI MULASI DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK

Kemampuan dan t umbuh kembang anak per lu dir angsang oleh or ang t ua agar
anak dapat t umbuh dan ber kembang secar a opt imal dan sesuai umur nya. St imulasi
adalah per angsangan (penglihat an, bicar a, pendengar an, per abaan) yang dat ang dar i
lingkungan anak. Anak yang mendapat st imulasi yang t er ar ah akan lebih cepat
ber kembang dibandingkan anak yang kur ang bahkan t idak mendapat st imulasi.
St imulasi j uga dapat ber f ungsi sebagai penguat yang ber manf aat bagi per kembangan
anak. Ber bagai macam st imulasi seper t i st imulasi visual (penglihat an), ver bal (bicar a),
audit if (pendengar an), t akt il (sent uhan) dll dapat mengopt imalkan per kembangan
anak.

4

Pember ian st imulasi akan lebih ef ekt if apabila memper hat ikan kebut uhankebut uhan

anak

sesuai

dengan

t ahap-t ahap

per kembangannya.

Pada

t ahap

per kembangan awal anak ber ada pada t ahap sensor i mot or ik. Pember ian st imulasi
visual pada r anj ang bayi akan meningkat kan per hat ian anak t er hadap lingkungannya,
bayi akan gembir a dengan t er t awa-t awa dan mengger ak-ger akkan selur uh t ubuhnya.
Tet api bila r angsangan it u t er lalu banyak, r eaksi dapat seba;liknya yait u per hat ian
anak akan ber kur ang dan anak akan menangis.
Pada t ahun-t ahun per t ama anak belaj ar mendengar kan. St imulus ver bal pada
per iode ini sangat pent ing unt uk per kembangan bahasa anak pada t ahun per t ama
kehidupannya. Kualit as dan kuant it as vokal seor ang anak dapat ber t ambah dengan
st imulasi ver bal dan anak akan belaj ar menir ukan kat a-kat a yang didengar nya. Tet api
bila simulasi audit if t er lalu banyak (lingkungan r ibut ) anak akan mengalami kesukar an
dalam membedakan ber bagai macam suar a.
St imulasi visual dan ver bal pada per mulaan per kembangan anak mer upakan
st imulasi awal yang pent ing, kar ena dapat menimbulkan sif at -sif at ekspr esif misalnya
mengangkat alis, membuka mulut dan mat a seper t i ekspr esi keher anan, dll. Selain it u
anak j uga memer lukan st imulasi t akt il, kur angnya st imulasi t akt il dapat menimbulkan
penyimpangan per ilaku sosial, emosional dan mot or ik.
Per hat ian dan kasih sayang j uga mer upakan st imulasi yang diper lukan anak,
misalnya dengan ber cakap-cakap, membelai, mencium, ber main dll.. St imulasi ini akan
menimbulkan r asa aman dan r asa per caya dir i pada anak, sehingga anak akan lebih
r esponsif t er hadap lingkungannya dan lebih ber kembang.
Pada anak yang lebih besar yang sudah mampu ber j alan dan ber bicar a, akan
senang melakukan eksplor asi dan manipulasi t er hadap lingkungannya. Mot if ini dapat
diper kuat at au diper lemah oleh lingkungannya melalui sej umlah r ekasi yang diber ikan
t er hapap per ilaku anak t er sebut . Misalnya anak akan belaj ar unt uk menget ahui
per ilaku mana yang membuat ibu senang/ mendapat puj ian dar i ibu, dan per ilaku mana
yang mendapat mar ah dar i ibu. Anak yang dibesar kan dalam lingkungan yang r esponsif
akan memper lihat kan per ilaku eksplor at if

yang t inggi. St imulasi ver bal j uga

dibut uhkan pada t ahap per kembangan ini. Dengan penguasaan bahasa, anak akan

5

mengembangkan ide-idenya melalui per t anyaan-per t anyaan, yang selanj ut nya akan
mempengar uhi per kembangan kognit if nya (kecer dasan).
Pada masa sekolah, per hat ian anak mulai keluar dar i lingkungan keluar ganya,
per hat ian mulai t er alih ke t eman sebayanya. Akan sangat mengunt ungkan apabila anak
mempunyai banyak kesempat an unt uk ber sosialisasi dengan lingkungannya. Melalui
sosialisasi anak akan memper oleh lebih banyak st imulasi sosial yang ber manf aat bagi
per kembangan sosial anak.
Pada saat ini di I ndonesia t elah dikembangkan pr ogr am unt uk anak-anak
pr asekolah yang ber t uj uan unt uk menst imulasi per kembangan anak sedini mungkin,
dengan menggunakan APE (alat per mainan edukat if ). APE adalah alat per mainan yang
dapat mengopt imalkan per kembangan anak disesuaikan dengan usianya dan t ingkat
per kembangannya, ser t a ber guna unt uk pengembangan aspek f isik (kegiat an-kegiat an
yang menunj ang at au mer angsang per t umbuhan f isik anak), aspek bahasa (dengan
melat ih ber bicar a, menggunakan kalimat yang benar ), aspek kecer dasan (dengan
pengenalan suar a, ukur an, bent uk, war na dll.), dan aspek sosial (khususnya dalam
hubungannya dengan int er aksi ant ar a ibu dan anak, keluar ga, dan masyar akat ).
Ber main, mengaj ak anak ber bicar a, dan kasih sayang adalah ’makanan’ yang
pent ing unt uk

per kembangan anak,

seper t i

halnya kebut uhan makan unt uk

per t umbuhan badan. Ber main bagi anak t idak sekedar mengisi wakt u luang saj a, t et api
melalui ber main anak belaj ar mengendalikan dan mengkoor dinasikan ot ot -ot ot nya,
melibat kan per saan, emosi, dan pikir annya. Sehingga dengan ber main anak mendapat
ber bagai pengalaman hidup, selain it u bila dikakukan ber sama or ang t uanya hubungan
or ang t ua dan anak menj adi semakin akr ab dan or ang t ua j uga akan seger a
menget ahui kalau t er dapat gangguan per kembangan anak secar a dini.
Buku bacaan anak j uga pent ing kar ena akan menambah kemampuan
ber bahasa, ber komunikasi, ser t a menambah wawasan t er hadap lingkungannya.
Unt uk per kembangan mot or ik ser t a per t umbuhan ot ot -ot ot t ubuh diper lukan
st imulasi yang t er ar ah dengan ber main, lat ihan-lat ihan at au olah r aga. Anak per lu
diper kenalkan dengan olah r aga sedini mungkin, misalnya melempar / menangkap bola,
melompat , main t ali, naik sepeda dll).

6

Seor ang ahli mengat akan bahwa pr ior it as unt uk anak adalah makanan,
per awat an kesehat an, dan ber main. Makanan yang baik, per t umbuhan yang adekuat ,
dan kesehat an yang t er pelihar a adalah pent ing, t et api per kembangan int elekt ual j uga
diper lukan. Ber main mer upakan ”sekolah” yang ber har ga bagi anak sehingga
per kembangan int elekt ualnya opt imal.
Di bawah ini ada beber apa cont oh alat per mainan balit a dan per kembangan
yang dist imuli:
1.

Per t umbuhan f isisk/ mot or ik kasar :
Sepeda r oda t iga/ dua, bola, mainan yang dit ar ik at au didor ong

2. Mot or ik halus:
Gunt ing, pensil, bola, balok, lilin.
3. Kecer dasan/ kognit if :
Buku ber gambar , buku cer it a, puzzle, lego, boneka, pensil war na, r adio.
4. Bahasa:
Buku ber gambar , buku cer it a, maj alah, r adio t ape, TV
5. Menolong dir i sendir i:
Gelas/ pir ing plast ik, sendok, baj u, sepat u, kaos kaki
6. Tingkah laku social:
Alat per mainan yang dapat dipakai ber sama, misalnya congklak, kot ak pasir ,
bola, t ali.

CI RI ALAT PERMAI NAN UNTUK ANAK DI BAW AH USI A 5 TAHUN

0 – 12 bulan

Tuj uan:
-

Melat ih r ef leks-r ef leks (unt uk anak ber umur 1 bulan), misalnya mengisap,
menggenggam.

-

Melat ih ker j a sama mat a dengan t angan

-

Melat ih ker j a sama mat a dengan t elinga

-

Melat ih mencar i obyek yang ada t et api t idak kelihat an

-

Melat ih mengenal sumber asal suar a

7

-

Melat ih kepekaan per abaan

-

Melat ih ket er ampilan dengan ger akan ber ulang-ulang

Alat per mainan yang dianj ur kan:
-

Benda-benda yang aman unt uk dimasukkan mulut at au dipegang

-

Alat per mainan yang ber upa gambar at au bent uk muka

-

Alat per mainan lunak ber upa boneka or ang at au binat ang

-

Alat per mainan yang dapat digoyangkan dan keluar suar a

-

Alat per mainan ber upa selimut dan boneka

-

Gir ing-gir ing

12 – 24 bulan

Tuj uan:
-

Mencar i sumber suar a/ mengikut i sumber suar a

-

Memper kenalkan sumber suar a

-

Melat ih anak melakukan ger akan mendor ong dan menar ik

-

Melat ih imaj inasinya

-

Melat ih anak melakukan kegiat an sehar i-har i semuanya dalam bent uk kegiat an
yang menar ik

Alat per mainan yang dianj ur kan:
-

Gender ang, bola denga gir ing-gir ing didalamnya

-

Alat per mainan yang dapat didor ong dan dit ar ik

-

Alat per mainan yang t er dir i dar i: alat r umah t angga (cangkir , pir ing, sendok,
bot ol plast ik, ember dll.), balok-balok besar , kar dus-kar dus besar , buku
ber gambar , ker t as-ker t as unt uk dicor et , kr ayon/ pensil war na.

8

25 – 36 bulan

Tuj uan:
-

Menyalur kan emosi/ per asaan anak

-

Mengembangkan ket r ampilan ber bahasa

-

Melat ih mot or ik halus dan kasar

-

Mengembangkan kecer dasan (memasangkan, menghit ung, mengenal

dan

membedakan war na)
-

Melat ih ker j a sama mat a dan t angan

-

Melat ih daya imaj inasi

-

Kemampuan membedakan per mukaan dan war na benda

Alat per mainan yang dianj ur kan:
-

Lilin yang dapat dibent uk

-

Alat -alat unt uk menggambar

-

Puzzle seder hana

-

Manik-manik ukur an besar

-

Ber bagai benda yang mempunyai per mukaan dan war na ber beda

-

Bola

36 – 72 bulan

Tuj uan:
-

Mengembangkan kemampuan menyamakan dan membedakan

-

Mengembangkan kemampuan ber bahasa

-

Mengembangkan penger t ian t ent ang ber hit ung, menambah, mengur angi

-

Mer angsang daya imaj inasi

dengan ber bagai

car a ber main pur a-pur a

(sandiwar a)
-

Membedakan benda dengan per abaan

-

Menumbuhkan spor t ivit as

-

Mengembangkan keper cayaan dir i

-

Mengembang kr eat ivit as

-

Mengembangkan koor dinasi mot or ik (melompat , memanj at , lar i dll)

9

-

Mengembangkan kemampuan mengont r ol emosi, mot or ik halus dan kasar

-

Mengembangkan sosialisasi at au ber gaul dengan anak dan or ang diluar
r umahnya

-

Memper kenalkan penger t ian yang ber sif at

ilmu penget ahuan, misalnya

penger t ian t er apung dan t enggelam
-

Mengenalkan suasana kompet isi, got ong r oyong

Alat per mainan yang dianj ur kan:
-

Ber bagai benda dar i sekit ar r umah, bulu ber gambar , maj alah anak-anak, alat
gambar & t ulis, ker t as unt uk belaj ar melipat , gunt ing, air

-

Teman-t eman ber main: anak sebaya, or ang t ua, or ang lain diluar r umah

10