706848454.doc 86.63KB 2015-10-12 00:18:09

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
EMBER PINGGANG BERTUTUP (EPERTUP ) INOVASI TERBARU
MEMBAWA SPESI TANPA TUMPAH DALAM PEMBANGUNAN PROYEK
BANGUNAN SEDERHANA

BIDANG KEGIATAN :
PKM KARSA CIPTA

Diusulkan Oleh:
Teguh Kusumajaya

(5101414006)

Angkatan 2014

Aditya Bayu Sukoco

(2411314001)

Angkatan 2014


Yulianto Eko Prasetyo
Ahmad Thohir

(5301414023)

Angkatan 2014

(5101413017)

Angkatan 2013

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
SEMARANG
2015

i

HALAMAN PENGESAHAN


2

DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL..........................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN...............................................................................
DAFTAR ISI..........................................................................................................
RINGKASAN........................................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN.....................................................................................
1.1 Latar Belakang..................................................................................................
1.2 Rumusan Masalah.............................................................................................
1.3 Tujuan................................................................................................................
1.4 Luaran yang Diharapkan...................................................................................
1.5 Manfaat Program...............................................................................................
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA............................................................................
BAB 3 METODE PELAKSANAAN....................................................................
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN......................................................
4.1 Anggaran Biaya.................................................................................................
4.2 Jadwal kegiatan.................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................
LAMPIRAN – LAMPIRAN..................................................................................


i
ii
iii
iv
1
1
2
2
2
2
3
5
6
6
6
7
8

3


RINGKASAN
Pada zaman yang serba maju ini,banyak sekali tempat-tempat yang akan
digunakan untuk pembangunan sehingga banyak membutuhkan tenaga professional.
Selain tenaga professional, penggunaan bahan yang tepat dan sesuai dalam pekerjaan
pembangunan
sebuah
proyek
juga
sangat
penting.
Seperti penggunaan ember dalam pembangunan sebagai tempat spesi / labur,
sangatlah penting. Jika kita menggunakan ember yang kualitas rendah kita dapat
membahayakan diri sendiri atau bahkan orang lain dalam pembagunan sebuah proyek,
misalkan orang tersebut dapat tertimpa tumpahan spesi/ labur yang kita bawa ke atas
bangunan ketika kita mau memplester bangunan, atau bahkan kita yang tertimpa
tumpahan spesi/ labur ketika orang lain mau memplester bangunan.
Oleh karena itu, dengan adanya EPERTUP kita dapat membawa dua buah
ember yang berisi spesi/ labur ke atas gedung bertingkat hanya dengan sekali katrol, dan
tanpa perlu khawatir spesi/ labur yang kita katrol tumpah. Setelah itu, jika kita ingin

memplester bangunan, kita tidak perlu repot repot menenteng ember yang berisi spesi
tersebut dengan tangan, kita hanya perlu mengaitkan ember EPERTUP tersebut ke
pinggang yangsebelumnya telah di pasangi ikat pinggang khusus yang mampu memikul
beban dua ember EPERTUP yang berisi spesi/ labur.
Jika kita menggunakan EPERTUP
selain kita dapat menyelesaikan
pembangunan secara efektif dan efisien dibanding menggunakan ember biasa, kita juga
menghemat bahan bangunan, terutama spesi/ labur yang biasanya tumpah akibat
pembawaan spesi ke atas bangunan dengan katrol menggunakan ember biasa. Jika kita
menghemat bahan bangunan otomatis kita juga menghemat biaya yang biasanya di
gunakan untuk membeli bahan bangunan terutama spesi/ labur yang telah berkurang
akibat tumpah.

4

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah
Ember merupakan alat untuk memudahkan seseorang untuk membawa sesuatu ,
baik itu air , batu, kerikil , semen , dan apapun yang dapat dimuat di dalam ember.
Dalam pembangunan sebuah proyek , ember sangat di perlukan untuk tempat labur

(campuran air , semen , dan pasir ). Kadang saat seorang pegawaai yang ingin
membangun sebuah gedung, dia harus naik turun bangunan dengan membawa sebuah
ember yang berisi labur , padahal dia harus menyelesaikan bangunan tersebut dalam
waktu yang cepat. Bisa di bayangkan betapa capeknya seorang pegawai yang naik turun
gedung dengan membawa sebuah emberyang berisi labur.
Contoh kasus lain yaitu ketika para pegawai membawa sebuah ember yang
berisi labur dengan menggunakan katrol, penggunaan katrol memang lebih cepat dalam
memindahkan ember dari bawah ke atas gedung, namun ketika pegawai mengatrol
ember tersebut, bisa saja labur yang ada di dalam ember tersebut tumpah ke bawah. Hal
tersebut sangat merugikan pihak yang memborong proyek tersebut.
Sehingga pembuatan ember yang dapat meminimalisir terjadinya tumpahan
labur ketika dikatrol dari bawah ke atas gedung sangatlah berguna. Dalam proses
pembawaan sebuah ember yang berisi labur yang sangat berat, tidaklah mudah, butuh
kehati hatian ketika membawa ember yang berisi labur tersebut agar tidak tumpah,
apalagi jika tumpahan tersebut mengenai seseorang yang berada di bawahnya.
Berdasarkan kenyataan diatas, penulis tertarik untuk mengusulkan program
kreativitas mahasiswa tentang karsa cipta berupa sebuah ember yang dapat membantu
pekerjaan proyek seseorang yaitu membawa labur tanpa tumpah dari bawah ke atas
gedung dalam pembangunan sebuah proyek. Selain itu, penggunaan ember ini juga
sangat bermanfaat salain dapat di gunakan untuk membawa sebuah labur secara efektif

dan efisien ember ini juga dapat meminimalisir terjadinya kerugian akibat bahan
bangunan terutama labur yang biasanya tumpah ketika pembawaan menggunakan
ember biasa dari bawah ke atas gedung baik menggunakan katrol ataupun
mengangkatnya satu persatu.

i

1.2Perumusan Masalah
Sebuah bangunan tidak dapat di buat dengan tepat waktu oleh pegawai
yang masih menggunakan ember biasa untuk memindahkan labur dari bawah ke atas
gedung. Mayoritas pegawai hanya mengandalkan katrol dalam membawa sebuah ember
yang berisi labur dari bawah ke atas gedung. Padahal dengan menggunakan EPERTUP (
Ember Pinggang Bertutup)kita dapat membawa dua ember yang berisi labur dengan
mudah dan tidak khawatir labur tersebut tumpah.
Berdasarkan permasalahan yang telah dipaparkan, dapat dirumuskan masalahmasalah sebagai berikut :
1. Bagaimana cara pegawai proyek membawa ember yang berisi labur dengan
cepat dan tanpa resiko tumpah?
2. Bagaimana cara pegawai proyek membawa ember yang berisi labur dengan
mudah tanpa membawa ember satu per satu ke atas bangunan?
1.3Tujuan

1. Dengan memasukan labur ke dalam EPERTUP dan menutupnya, kemudian
mengikatkannya ke katrol seperti ember pada umumnya, labur tersebut dapat
sampai ke atas bangunan dengan cepat dan tanpa resiko tumpah.
2. Dengan menaruh EPERTUP yang berisi labur ke belakang ikat pinggang,
kita dapat membawa dua buah EPERTUP dengan mudah tanpa harus
menentengnya satu per satu dengan tangan.
1.4Luaran yang Diharapkan
Luaran yang di harapkan dari pembuatan proposal ini adalah EPERTUP yaitu
sebuah ember yang dapat digunakan untuk mempermudah pekerjaan pegawai proyek
dalam membawa labur ke atas gedung.
1.5Manfaat Program
Untuk menghemat waktu dan tenaga dalam membawa ember yang berisi labur
dari bawah ke atas gedung dalam pembangunan gedung bertingkat, selain itu juga untuk
meminamalisir terjadinya tumpahan labur jika labur di bawa ke atas gedung
menggunakan katrol.
Penggunaan EPERTUP juga dapat meminimalisir biaya pembangunan proyek
gedung bertingkat, karena dapat menghemat waktu dan tenaga untuk membayar
pegawai proyek, selain itu juga menghemat biaya bahan bangunan yang biasanya
tumpah akibat pembawaan bahan bangunan ke atas gedung yang tidak efisien.


2

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
Pada awalnya seseorang menggunakan gua atau tempat di bawah tonjolan wadas
sebagai tempat berlindung yang sangat aman dari cuaca, dan hewan liar, dan musuh.
Seiring perkembangan keterampilan manusia, manusia mulai membangun rumah
yang di tanam atau di tancapkan di atas tanah sebagai pondasi. Yang kemudian di
lengkapi dengan kontruksi atap, dan pintu pintu dengan dilengkapi dengan jendela.
Pembangunan rumah tinggal merupakan masalah yang sangat penting dalam
kehidupan manusia. Faktor faktor yang mendorong manusia untuk membangun tempat
tinggal itu berubah ubah dan ada yang tetap sesuai waktu dan selera manusia setempat.
Karena pertumbuhan penduduk yang semakin cepat dan keingainan manusia
yang semakin berkembang, di bekali dengan iptek yang semakin maju. Manusia mulai
membangun sebuah tempat tinggal yang paling nyaman dan aman sesuai dengan
kebutuhan mereka, namun jika pertumbuhan penduduk yang meningkat terlelu cepat
tidak di ikuti dengan pertumbhan pembangunan, hal itu juga dapat berdampak pada
mereka.
Menurut salah satu laporan dari ILO (International Labour Organisation) pada
tahun 1977 dapat kita ketahui pada tahun 2000 penduduk kota Mexico City 32 juta, Sao
Paulo 26 Juta dan Jakarta lebih dari 10 juta. Hal ini bisa mengakibatkan ke hancuran

struktur kota.
Sementara penduduk sekarang sudah lebih dari 140 juta dan pertambahan
penduduk sekitar 2% pertahun. Karena suatu keluarga di Indonesia yang hidup di kota
rata rata dari 5,2 orang, maka diperlukan paling sedikit 535.000 rumah baru tiap tiap
tahun. Dan sementara pertumbuhan penduduk yang terus meningkat hal ini dapat
memicu kelangkaan / kekurangan orang orang untuk memiliki tempat tinggal, dan
sementara pembangunan
Oleh karena itu , struktur kota harus mempunyai pondasi dan kontruksi yang
kuat, sehingga dapat menopang semua makhluk yang berkediam di tempat tersebut.
Selain itu perkembangan pembangunan dalam suatu kota juga harus cepat dan efektif
supaya dapat menampung pertambahan penduduk yang semakin cepat.
Agar tidak terjadi kegagalan struktur fondasi dan bangunan tidak roboh ketika di
gunakan aktifitas oleh manusia ataupun benda lainnya, maka pondasi bangunan harus
diletakkan di lapisan tanah yang cukup keras/ padat serta kuat mendukung beban
bangunan tanpa timbul penurunan yang berlebihan, oleh karena itu perlunya di lakukan
penyelidikan tanah.

3

Selain itu kontruksi yang di gunakan oleh suatu bangunan juga harus kuat

apabila digunakan oleh aktifitas manusia ataupun benda lainnya, sehingga bangunan
tidak mudah rusak dan roboh apabila di tempati.
Kembali lagi bahwa pertumbuhan penduduk yang terus meningkat apabila tidak
diikuti oleh percepatan pembangunan, juga akan berdampak yang tidak baik. Oleh
karena itu pembangunan yang cepat efektif dan efisien sangat diperlukan.
Misal saja apabila suatu bangunan itu kuat dan kokoh namun pembangunannya
sangat lama, sementara pertumbuhan penduduk yang sangat cepat sekali
peningkatannya,itu tidaklah efektif. Oleh karena itu percepatan pembangunan juga
harus di tingkatkan.
Untuk mempercepat suatu pembangunan harus menggunakan alat dan bahan
yang tepat untuk membangun, supaya pembangunan dapat berlangsung dengan lebih
cepat.
Peningkatan sebuah pembangunan bisa dilakukukan dengan meningakatkan
kualitas alat alat dan bahan bahan yang dibutuhkan untuk membangun sebuah
bangunan, supaya bisa mengimbangi dengan peningkatan pertumbuhan penduduk yang
mempunyai tingkat pertumbuhan yang semakin hari semakin cepat.

4

BAB 3. METODE PELAKSANAAN
Metode yang dipakai ketika akan menggunakan EPERTUP tidaklah rumit,
ketika kita ingin membawa spesi/ labur ke atas gedung, kita hanya tinggal
mengklopkan/ memasangkan dua buah ember EPERTUP menjadi satu kemudian
mengisinya dengan spesi/ labur yang ingin diangkat ke atas gedung, dan menutupnya,
lalu kaitkan katrol dengan ember EPERTUP dan mengangkatnya keatas gedung.
Dan ketika kita ingin memplester tembok, kita tidak perlu menenteng ember
yang berisi spesi/ labur tersebut, kita hanya tinggal mengaitkannya ke sabuk khusus
yang telah di pasang di tubuh sebelumnya, dengan sabuk tersebut kita bisa membawa
dua ember EPERTUP sekaligus dan tanpa kerepotan menenteng sebuah ember.
Penelitian perencanaan ini dilaksanakan melalui 4 tahap:
1. Perencanaan alat dan komponen.
a. Persiapan bahan.
b. Persiapan alat.
c. Peracangan design
2. Pelaksanaan.
a. Perakitan alat.
b. evaluasi
3. Pengujian alat:
a. Pengujian fungsional alat, diantaranya ialah fungsi dari ember I-BELTKET.
b. Pengujian kualitas alat, diantaranya ialah kualitas dari enber I-BELTKET.
4. Evaluasi produk:
a.

Analisis data.

Melalui 4 tahap tersebut kita dapat mengetahui banyak mengenai ember
EPERTUP baik mulai perencanaan alat sampai dengan evaluasi produknya, bahkan cara
menggunakan alatnya.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

5

4.1 Anggaran Biaya PKM
No
.
1
2
3
4

Jenis Pengeluaran

Biaya (Rp.)

Peralatan penunjang
Bahan habis pakai
Perjalanan
Lain-lain
Jumlah

3.300.000
4.384.000
1.625.000
1.650.000
10.959.000

4.2 Jadwal Kegiatan
No

Kegiatan

Alokasi Waktu
Bulan I
Bulan II
1 2 3 4 1 2 3

4

Bulan III
1 2 3 4

Bulan IV
1 2 3 4

1

Tahap
Perencanaan
Koordinasi Tim
Perencanaan
Desain
Konsultasi
Dosen
Pembimbing
Penyediaan Alat
dan Bahan
2
Tahap Tindakan
Perakitan Alat
Evaluasi
3
Tahap Pengujian
Pengujian
Fungsional
Pengujian
Kualitas
Evaluasi
4
Tahap Analisis
Analisis Data
Penulisan
Laporan
Presentasi
DAFTAR PUSTAKA
Gunawan,Rudy.1993.Pengantar Teknik Fondasi.Yogyakarta:Penerbit Kanisius

6

Frick,Heinz.1984.Rumah Sederhana.Yogyakarta:Penerbit Kanisius
Widmer,Petra & Frick,Heinz.Membangun,Membentuk,Menghuni:Pengantar Arsitektur
1.Yogyakarta:Penerbit Kanisius

LAMPIRAN LAMPIRAN
1.

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota
Ketua Program

7

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Teguh Kusumajaya
2 Jenis Kelamin
L
3 Program Studi
S1 Pendidikan Teknik Bangunan
4 NIM
5101414006
5 Tempat dan Tanggal Lahir
Jepara, 10 April 1996
6 Email
[email protected]
7 Nomor Telepon/HP
085640791243
B. Riwayat Pendidikan
SD
SMP
SMA
SDN 1
SMP N 1
SMA N 1
Nama Institusi
Blimbingrejo
Mayong
Welahan
Jurusan
IPA
Tahun Masuk2002-2008
2008-2011
2011-2014
Lulus
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
N Nama Pertemuan Ilmiah/
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan
o
Seminar
Tempat
1
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi, dan institusi
lainnya)
N Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Tahun
o
Penghargaan
1
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-KC“EPERTUP (EMBER PINGGANG
BERTUTUP) INOVASI TERBARU MEMBAWA LABUR TANPA TUMPAH DALAM
PEMBANGUNAN PROYEK BANGUNAN SEDERHANA”
Semarang, 10 Juni 2015
Pengusul,

Teguh Kusumajaya
NIM. 5101414006
2.
ANGGOTA 1
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar)

Aditya Bayu Sukosco

8

2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIM
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 Email
7 Nomor Telepon/HP
B. Riwayat Pendidikan
SD
Nama Institusi

SDN CANDI

L
D3 Desain Komunikasi Visual
2411314001
Wonosobo, 23 agustus 1996
[email protected]
085747479126
SMP
SMP N 2
SELOMERTO
-

SMA
SMA N 2
WONOSOBO
IPS

Jurusan
Tahun Masuk2002-2008
2008-2011
2011-2014
Lulus
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
N Nama Pertemuan Ilmiah/
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan
o
Seminar
Tempat
1
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi, dan institusi
lainnya)
N Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Tahun
o
Penghargaan
1
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-KC“EPERTUP (EMBER PINGGANG
BERTUTUP) INVASI TERBARU MEMBAWA LABUR TANPA TUMPAH DALAM
PEMBANGUNAN PROYEK BANGUNAN SEDERHANA”
Semarang, 10 Juni 2015
Pengusul,

Aditya Bayu Sukoco
NIM. 2411314001

3. ANGGOTA 2
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar)

Yulianto Eko Prasetyo

9

2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIM
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 Email
7 Nomor Telepon/HP
B. Riwayat Pendidikan
SD
Nama Institusi

SDN Bringin

L
Pendidikan Teknik Elektro
5301414023
Purworejo, 23 Juli 1995
[email protected]
085642390640
SMP
SMP N 16
Purworejo
-

SMA
SMKN 1
Purworejo
Teknik Elektro

Jurusan
Tahun Masuk2002-2008
2008-2011
2011-2014
Lulus
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
N Nama Pertemuan Ilmiah/
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan
o
Seminar
Tempat
1
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi, dan institusi
lainnya)
N Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Tahun
o
Penghargaan
1
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-KC“EPERTUP (EMBER PINGGANG
BERTUTUP) INVASI TERBARU MEMBAWA LABUR TANPA TUMPAH DALAM
PEMBANGUNAN PROYEK BANGUNAN SEDERHANA”
Semarang, 10 Juni 2015
Pengusul,

Yulianto Eko Prasetyo
NIM. 5301414023

4.
ANGGOTA 3
A. Identitas Diri

10

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Ahmad Thohir
2 Jenis Kelamin
L
3 Program Studi
S1 Pendidikan Teknik Bangunan
4 NIM
5101413017
5 Tempat dan Tanggal Lahir
Rembang, 13 Desember 1994
6 Email
[email protected]
7 Nomor Telepon/HP
085713202683
B. Riwayat Pendidikan
SD
SMP
SMA
SD N
MTS Miftahul SMK N 1
Nama Institusi
Kedungtulup
Ulum
Rembang
Jurusan
TGB
Tahun Masuk2001-2007
2007-2010
2010-2013
Lulus
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
N Nama Pertemuan Ilmiah/
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan
o
Seminar
Tempat
1
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi, dan institusi
lainnya)
N Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Tahun
o
Penghargaan
1
Siswa teladan MTS Miftahul Ulum MTS Miftahul Ulum
2010
2
Lulusan Terbaik MTS Miftahul
MTS Miftahul Ulum
2010
Ulum
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-KC“EPERTUP (EMBER PINGGANG
BERTUTUP) INVASI TERBARU MEMBAWA LABUR TANPA TUMPAH DALAM
PEMBANGUNAN PROYEK BANGUNAN SEDERHANA”
Semarang, 10 Juni 2015
Pengusul,

Ahmad Thohir
NIM. 5101413017

11

LAMPIRAN 2
1. Peralatan penunjang
Material
Solder
Tang
Mur dan baut
Tang kombinasi
Tang jepit
Obeng kecil
Obeng +
Obeng Cutter
Gunting
Bor listrik
Ikat pinggang
Ember
Sendok spesi

Justifikasi
Pemakaian
Alat perakit
Alat perakit
Alat perakit
Alat perakit
Alat
penunjang
perakitan
Alat perakit
Alat perakit
Alat perakit
Alat
penunjang
perakitan
Alat
penunjang
perakitan
Alat
penunjang
Alat perakit
Alat
penunjang
perakitan
Alat
penunjang
perakitan

1 buah
1 buah
10 buah
1 buah
3 buah

Harga Satuan
(Rp)
115.000
45.000
15.000
55.000
150.000

115.000
45.000
150.000
55.000
450.000

3 buah
3 buah
3 buah
3 buah

30.000
250.000
100.000
10.000

90.000
750.000
300.00
30.000

2 buah

20.000

40.000

2 buah

200.000

400.000

2 buah
3 buah

100.000
75.000

200.000
225.000

3 buah

50.000

150.000

Kuantitas

Keterangan

12

Selang

Alat
penunjang
perakitan

3m

200.000/m

600.000

Sub Total 3.300.000
2. Bahan Habis Pakai
Material
Biji plastik
Semen MU-200
Acian Plester &
Beton

Karet
Pasir jawilan
Split1.2
Split 2.3
Plat besi khusus
Batu bata
Keramik

Justifikasi
Pemakaian
Bahan utama
Bahan
penunjang

15 kg
5 kg

Harga Satuan
(Rp)
100.000
30.000

1.500.000
150.000

Bahan utama
Bahan
penunjang
Bahan
pennunjang
Bahan
penunjang
Bahan utama

15 kg
1m3

80.000
300.000

1.200.000
300.000

1m3

95.000

95.000

1m3

94.000

94.000

Bahan
penunjang
Bahan
penunjang

20 buah

100.000
1.000

20.000

15 buah

15.000

225.000

Kuantitas

8 plat

Keterangan

800.000

Sub Total

4.384.000

3. Perjalanan
Material

Prakegiatan

Pelaksanaan
kegiatan
Kegiatan
berlangsung
Pasca kegiatan

Justifikasi
Perjalanan
Survey dan
pencarian
alat dan
bahan
Perancangan
desain, dan
pembuatan
Perakitan dan
penyelesaian
Uji coba,

80 liter

Harga Satuan
Keterangan
(Rp)
6500
520.000

55 liter

6500

357.500

60 liter

6500

390.000

55 liter

6500

357.500

Kuantitas

13

evaluasi, dan
pembuatan
laporan
Sub Total 1.625.000

4. Lain-lain
Material

Buku panduan alat

Penggandaan dan
jilid laporan
Sewa komputer dan
printer
Tinta printer
Kertas A4 80
Sewa kamera

Justifikasi
Perjalanan
Pembuatan
(print dan
jilid) untuk
para pegawai
Pembuatan
dan
penggandaan
laporan
Penyusunan
laporan
Penyusunan
laporan
Penyusunan
laporan
Dokoumentas
i

20 buah

Harga
Satuan (Rp)
5.000

100.000

1 set

150.000

150.000

4 bulan

200.000

800.000

4 set

50.000

200.000

5 rim

40.000

200.000

5 hari

40.000

200.000

Kuantitas

Keterangan

Sub Total 1.650.000
TOTAL KESELURUHAN 10.959.000

14

LAMPIRAN 3
SUSUNAN ORGANISASI TIM PELAKSANA DAN PEMBAGIAN TUGAS
Pembagian Tugas :
No Tahapan
Rincian Kegiatan
Penanggung Jawab
1
Analisis
Menganaslisis pkm yang akan
Teguh Kusumajaya
dilaksanakan
2

3

4
5
6
7

-

Perencanaan
desain dan
pembelajaran
alat
Persiapan dan
pengadaan
bahan-bahan
Pembuatan alat

Merencanakan desain, mencari
reverensi, dan konsultasi dengan
dosen pembimbing

Thohir Ahmad

Persiapan pengadaan alat

Yulianto Eko
Prasetyo

Pembuatan alat pkm-kc

Uji coba
fungsional alat
Uji coba
kualitas alat
Analisa hasil
dan
pembahasan
alat

Menguji coba tingkat fungsional dari
alat
Menguji coba tingkat kualitas dari
alat
Menganalisa hasil produk

Yulianto Eko
Prasetyo
Aditya Bayu
Sukoco
Thohir Ahmad
Teguh Kusumajaya

Ketua
: Teguh Kusumajaya
Anggota 1 :Aditya Bayu Sukoco
Anggota 2 :Yulianto Eko Prasetyo
Anggota 3 : Ahmad Thohir

LAMPIRAN 4

15

Dokumen yang terkait