LAPORAN INDIVIDU PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SLB-B WIYATA DHARMA 1 SLEMAN.

LAPORAN INDIVIDU
PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
SLB-B WIYATA DHARMA 1 SLEMAN
Dosen Pembimbing Lapangan PPL
Dwi Retno Sri Ambarwati, M.Sn.

Disusun Oleh :
Elis Siti Aminah
NIM.12207241019

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI KERAJINAN
JURUSAN PENDIDIKAN SENI RUPA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2015

HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II UNY 2015
SLB-B WIYATA DHARMA 1 SLEMAN
Yang bertandatangan dibawah ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa

mahasiswa:
Nama

: Elis Siti Aminah

NIM

: 12207241019

Fak/Prodi

: FBS/Pendidikan Seni Kerajinan

Telah melaksanakan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan II (PPL II) DI SLB-B
WIYATA DHARMA 1 SLEMAN dari tanggal 10 Agustus 2015 sampai tanggal 10
september 2015. Hasil kegiatan PPL tercakup di dalam naskah laporan ini.

Sleman, 10 September 2015
Guru Pembimbing


Mahasiswa

Dra. Suhartati
NIP. 19640402 200701 2 004

Elis Siti Aminah
NIM. 12207241019

Mengetahui/Menyetujui,
Koordinator PPL

Dosen Pembimbing

Hardani, S.Pd
NIP. 19680505 199403 1 011

Dwi Retno Sri Ambarwati, M.Sn
NIP. 19700203 200003 2 001
Kepala Sekolah


Bambang Sumantri, S.Pd
NIP. 19570116 198303 1 003

ABSTRAK
Praktik Pengalaman Lapangan merupakan wahana bagi mahasiswa untuk
melatih diri dan menambah pengalaman dalam bidang pembelajaran dan manajerial
di sekolah. PPL bertujuan untuk melatih mahasiswa agar memiliki pengalaman nyata
tentang proses belajar mengajar dan diharapkan dengan PPL ini dapat menjadi bekal
bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri sebagai tenaga kependidikan yang
profesional. Salah satu lokasi yang menjadi sasaran tempat pelaksanaan program PPL
pada semester khusus tahun 2015 ini adalah di lingkungan masyarakat sekolah, yaitu
masyarakat SLB-B WIYATA DHARMA 1 SLEMAN.
Kegiatan PPL ini dilaksanakan pada tanggal 10 Agustus-10 September 2015.
Sedangkan mata pelajaran yang diampu penyusun ada tiga. Yang pertama adalah
Mata pelajaran Batik kelas XI dan XII SMA. Yang kedua adalah Mata pelajaran Tata
Boga kelas IX SMP, X, XI, dan XII SMA. Yang ke tiga adalah Mata pelajaran Tata
Busana Kelas XI dan XII SMA.
Kurang lebih satu bulan di sekolah, penulis memperoleh pengalaman yang
belum pernah diperolah di bangku perkuliahan, terutama dalam mengajar di kelas,
tindakan kelas, baik saat teori maupun praktikum. Dalam pelaksanaan program

tersebut, tidak pernah lepas dari hambatan-hambatan. Akan tetapi, dengan adanya
semangat dan motivasi dari guru pembimbing lapangan dan guru lain, dosen
pembimbing lapangan, teman-teman satu tim dan berkat kerjasama yang baik maka
segala hambatan dapat teratasi dengan mudah.

Keyword : PPL UNY, Batik, Tata Boga, Tata Busana.

KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga
penulis dapat menyelesaikan kegiatan PPL di SLB-B WIYATA DHARMA 1
SLEMAN yang dilaksanakan pada tanggal 10 Agustus – 10 September 2015.
Pelaksanaan PPL ini dapat terlaksana dengan baik dan berjalan dengan lancar
berkat kerjasama yang baik dari pihak-pihak yang terkait. Oleh karena, itu penulis
mengucapkan terima kasih kepada :
1. Dr. Rochmat Wahab, M. A., selaku Rektor Universitas Negeri Yogyakarta.
2. Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LPPMP) atas
kerjasamanya selama pelaksanaan PPL.
3. Dwi Retno Sri Ambarwati,M.Sn. selaku Dosen Pembimbing PPL Prodi
Pendidikan Seni Kerajinan yang telah mengarahkan kami selama proses PPL
di sekolah.

4. Bambang Sumantri, S.Pd. selaku Kepala SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman
yang telah memberikan kami izin untuk melaksanakan kegiatan PPL.
5. Hardani, S.Pd. selaku Koordinator PPL SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman
yang telah banyak memberikan kami informasi, bimbingan, pengarahan dan
motivasi.
6. Dra. Suhartati, Sumini, S.Pd., Ning, STP. selaku guru mata pelajaran Batik,
Tata Boga dan Tata Busana yang telah memberikan banyak bimbingan selama
PPL di SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman.
7. Seluruh guru dan karyawan SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman terimakasih atas
kerjasamanya.
8. Seluruh siswa-siswi SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman.
9. Kedua orang tua dan keluarga yang selalu memberikan do’a serta motivasi.
10. Seluruh mahasiswa PPL UNY 2015 di SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman atas
kerjasama, kekompakan dan kebersamaannya.
11. Seluruh pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini, yang tidak
dapat kami sebutkan satu persatu.
penulis menyadari bahwa laporan PPL ini masih jauh dari kata sempurna, oleh
karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran agar laporan ini menjadi lebih baik.
Semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi pihak yang membutuhkan.
Sleman, 10 September 2015

Penyusun

Elis Siti Aminah
iii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ...........................................................................ii
KATA PENGANTAR .......................................................................................iii
DAFTAR ISI ..................................................................................................... vi
ABSTRAK ......................................................................................................... v
BAB I. PENDAHULUAN ................................................................................. 1
A. Analisis Situasi ............................................................................................ 1
B. Perumusan Program Kegiatan PPL............................................................ 2
BAB II. PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL............ 4
A. Persiapan .................................................................................................... 4
B. Pelaksanaan Program PPL .......................................................................... 8
C. Analisis Hasil Pelaksanaan dan Refleksi .................................................. 15
BAB III. PENUTUP ........................................................................................ 18

A. Kesimpulan ............................................................................................... 18
B. Saran ......................................................................................................... 18
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... 20
LAMPIRAN ..................................................................................................... 21

iv

iii

LAPORAN MINGGUAN PELAKSANAAN PPL
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
NAMA SEKOLAH
ALAMAT SEKOLAH

: SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman
: Jl. Magelang Km 17

GURU PEMBIMBING

: Dra. Suhartati


No

Hari/Tanggal

Materi Kegiatan

NAMA MAHASISWA
NIM
FAK/JUR/PRODI
DOSEN PEMBIMBING

: Elis Siti Aminah
: 12207241019
: FBS/Pend. Seni Rupa/Pend. Seni Kerajinan
: Dwi Retno Sri Ambarwati, M.Sn.

Hasil

Hambatan


Solusi

1

Sabtu,
08 Agustus 2015

1.1 Penerjunan PPL

Penerjunan PPL diisi dengan
perkenalan mahasiswa PPL
dengan warga sekolah, dan
dilanjutkan dengan
pembimbingan bersama guru
pamong yang telah
ditentukan oleh pihak
koordinator PPL dari sekolah
yang bersangkutan, Serta
pembagian kelas untuk

praktek mengajar selama
PPL berlangsung.

-

-

2

Senin,
10 Agustus 2015

2.1 Upacara bendera

Kegiatan upacara bendera
berlangsung sangat khidmat,
dan semua warga sekolah
menyambut dengan hangat
kedatangan mahasiswa PPL
UNY.


-

-

3

Selasa,
11 Agustus 2015

2.2 Observasi kelas X SMA mata
pelajaran tata boga.

Mengetahui karakteristik
kemampuan masing-masing
peserta didik.

Belum mampu
berkomunikasi dengan baik
terhadap peserta didik.

Harus membiasakan diri
berkomunikasi dengan peserta
didik, dan mempelajari setiap
bahasa tubuh peserta didik.

2.3 Konsultasi perangkat pembelajaran
PPL kepada guru mata pelajaran
tata boga.

Guru mata pelajaran tata
boga memberikan contoh
RPP mata pelajaran tata
boga, dan modul resep
masakan aneka kue kering.

Setiap lembar RPP mata
pelajaran tata boga belum
ada silabusnya.

Membuat silabus mata
pelajaran tata boga.

2.4 penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran.

Mencari resep masakan dari
olahan jagung berupa pop
corn, membuat RPP, Silabus,
membeli bahan untuk
praktek, dan mempersiapkan
peralatan untuk praktek tata
boga.

-

-

3.1 Praktik mengajar terbimbing.

Praktik mengajar mata
pelajaran tata boga kelas XII
SMA dengan jumlah peserta
didik 3 orang siswa, 1 orang
izin. Proses KBM
dilaksanakan di dapur
sekolah, peserta didik sangat
bersemangat sekali praktik
membuat makanan ringan
dari olahan jagung berupa
pop corn.

-

-

4.

5.

Rabu,
12 Agustus 2015

Kamis,
13 Agustus 2015

3.2 penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran..

Membuat RPP, silabus mata
pelajaran tata boga.

-

-

4.1 praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM Mata pelajaran
tata boga SMP kelas VII
berlangsung di dapur
sekolah, dengan jumlah
siswa 2 orang.

-

-

4.2 penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran.

Konsultasi kepada guru mata
pelajaran tata busana terkait
proses KBM mata pelajaran
tata busana, persiapan materi
dan penyusunan Silabus dan
RPP mata pelajaran tata
busana.

-

-

4.3 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mengajar Batik
kelas X SMA , materi yang
disampaikan adalah teori
pengertian batik, alat dan
bahan batik.

-

-

5.1 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata boga kelas XII SMA
membuat makanan ringan
dari olahan jagung berupa
pop corn.

-

-

5.2 Praktik mengajar terbiming.

Prosess KBM mata pelajaran
batik kelas XI SMA , materi

-

-

yang disampaikan adalah
pengertian batik, alat dan
bahan untuk membuat batik
tulis.

6.

7.

Jum’at,
14 Agustus 2015

Sabtu,

5.2 Rapat koordinasi perlombaan
menyambut peringatan hari
kemerdekaan 17 agustus.

Kegiatan ini dilaksanakan
diruang PPL, membahas
persiapan pelaksanaan
perlombaan dalam rangka
menyambut hari
kemerdekaan yang akan
dilaksanakan pada tanggal
15 agustus.

-

-

5.3 penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran.

Penyusunan silabus, RPP,
mata pelajaran batik.

-

-

6.1 Senam.

Kegiatan senam dilaksanakan
oleh seluru warga sekolah
dan mahasiwa PPL.

-

-

6.2 Kerja bakti

Kegiatan kerja bakti ini
dilaksanakan dalam rangka
menyambut hari
kemerdekaan RI.

-

-

6.3 penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran.

Penyusunan Silabus, RPP
dan penyusunan materi
pelajaran batik.

-

-

7.1 Kerja bakti

Kegiatan kerja bakti ini

-

-

15 Agustus 2015

dilaksanakan dalam rangka
menyambut hari
kemerdekaan RI.
7.2 perlombaan 17 Agustus

Kegiatan ini diikuti oleh
seluruh siswa-siswi TK, SD,
SMP, SMA LB Wiyata
Dharma 1 Sleman, jenis
perlombaan yang dilombakan
adalah berupa melukis,
mewarnai, lomba kelereng,
memindahkan bendera, dan
lain-lain.

-

-

Sleman, , 15 Agustus 2015
Mengetahui,
Dosen Pembimbing Lapangan

Guru Pembimbing

Mahasiswa PPL

Dwi Retno Sri Ambarwati
NIP. 19700203 200003 2 001

Dra. Suhartati
NIP. 19640402 200701 2 004

Elis Siti Aminah
NIM. 12207241019

LAPORAN MINGGUAN PELAKSANAAN PPL
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
NAMA SEKOLAH
ALAMAT SEKOLAH

: SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman
: Jl. Magelang Km 17

GURU PEMBIMBING

: Dra. Suhartati

No
1.

Hari/Tanggal
Selasa,
18 Agustus 2015

Materi Kegiatan

NAMA MAHASISWA
NIM
FAK/JUR/PRODI
DOSEN PEMBIMBING

Hasil

: Elis Siti Aminah
: 12207241019
: FBS/Pend. Seni Rupa/Pend. Seni Kerajinan
: Dwi Retno Sri Ambarwati, M.Sn.

Hambatan
Loyang kue yang tersedia
hanya 3 buah, sehingga
menghambat proses
pembuatan kue kering
memakan waktu cukup
lama.

Solusi

1.1 Praktik mengajar terbimbing

Praktik mengajar tata boga
kelas XI SMA, materi yang
disampaikan adalah membuat
kue kering. Jumlah siswa
yang ada yaitu sebanyak 4
orang, praktek membuat kue
kering dilaksanakan di dapur
sekolah.

Mengadakan penambahan
loyang agar proses pembuatan
kue kering cepat sehingga tidak
memakan waktu yang begitu
lama.

1.2 Praktik mengajar terbimbing

Kegiatan KBM mata
pelajaran batik kelas IX
SMP, materi yang
disampaikan yaitu membuat
desain batik tulis. Siswa yang
hadir sebanyak 4 orang.

-

-

1.3 penyusunan perangkat
pembelajaran.

Membuat Silabus, RPP, dan
mempersiapkan bahan untuk
praktek mata pelajaran tata
boga.

-

-

2.1 Praktik mengajar terbimbing.
2.

3.

Rabu,
19 Agustus 2015

Kamis,
20 Agustus 2015

Proses KBM mata pelajaran
batik kelas XI SMA dengan
materi motif batik daerah
setempat dan
prosespembuatan desain
batik tulis. Seluruh siswa
kelas XI sangat antusias
sekali.

-

-

2.2 Masak

Kegiatan masak bersama
guru-guru ini dilaksanakan
rutian setiap sepekan sekali
dalam rangka, perbaikan gizi
untuk seluruh siswa SLB
Wiyata Dharma 1 Sleman.

-

-

2.3 Penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran.

Pembuatan silabus, RPP, dan
persiapan alat dan bahan
untuk praktek mata pelajaran
tata busana.

-

-

3.1 Praktik mengajar terbimbing.

Praktik mengajar Mata
pelajaran batik kelas XI
SMA , materi yang
disampaikan adalah membuat
desain batik tulis dan
finishingnya.

-

-

3.2 praktik mengajar mandiri.

Materi pelajaran tata busana
kelas XI SMA yaitu

-

-

memperkenalkan sulam pita
dengan alat dan bahannya.

4.

5.

Jum’at,
21 Agustus 2015

Sabtu,
22 Agustus 2015

3.3 Penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran.

Pembuatan silabus, RPP, dan
persiapan alat dan bahan
untuk praktek mata pelajaran
tata boga .

-

-

4.1 Senam

Kegiatan senam ini
dilaksanakan oleh seluruh
warga sekolah beserta
mahasiswa PPL sebelum jam
pelajaran dimulai.

-

-

4.2 praktik mengajar terbimbing.

Praktik mengajar Tata boga
kelas IX SMP, dengan
jumlah siswa sebanyak 4
orang, materi yang
disampaikan adalah, proses
pembuatan sate singkong
rainbow.

-

-

4.3 Penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran.

Pembuatan silabus, RPP, dan
persiapan alat dan bahan
untuk praktek mata pelajaran
tata boga .

-

-

5.1 Praktik mengajar terbimbing.

Mata pelajaran tata boga
kelas XII SMAdiisi dengan
mask-masak sayur di dapur
sekolah, jumlah siswa yang

-

-

hadir sebanyak 2 orang.
5.2 Penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran.

Pembuatan silabus, RPP, dan
persiapan alat dan bahan
untuk praktek tata boga .

-

-

Sleman, Agustus 2015
Mengetahui,
Dosen Pembimbing Lapangan

Guru Pembimbing

Mahasiswa PPL

Dwi Retno Sri Ambarwati
NIP. 19700203 200003 2 001

Dra. Suhartati
NIP. 19640402 200701 2 004

Elis Siti Aminah
NIM. 12207241019

LAPORAN MINGGUAN PELAKSANAAN PPL
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
NAMA SEKOLAH
ALAMAT SEKOLAH

: SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman
: Jl. Magelang Km 17

GURU PEMBIMBING

: Dra. Suhartati

No

Hari/Tanggal

1.

Senin,
24 Agustus 2015

2.

Selasa,
25 Agustus 2015

Materi Kegiatan

NAMA MAHASISWA
NIM
FAK/JUR/PRODI
DOSEN PEMBIMBING

Hasil

: Elis Siti Aminah
: 12207241019
: FBS/Pend. Seni Rupa/Pend. Seni Kerajinan
: Dwi Retno Sri Ambarwati, M.Sn.

Hambatan

Solusi

1.1 Upacara bendera.

Kegiatan upacara bendera
dilaksanakan oleh seluruh
warga sekolah, termasuk
mahasiswa PPL UNY.

-

-

1.2 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata boga kelas XI SMA
yaitu membuat kerupuk
singkong.

-

-

1.3 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
batik kelas XII SMA, diisi
dengan materi memola kain
batik tulis.

-

-

2.1 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata boga kelas X SMA yaitu
membuat pisang cokelat.

-

-

2.2 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran

-

-

tata busana kelas XI SMA,
diisi dengan materi
pembuatan desain sulaman
pita.

3.

4.

5.

Rabu,
26 Agustus 2015

Kamis,
27 Agustus 2015

Jum’at,
28 Agustus 2015

2.3 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata busana kelas XII SMA,
diisi dengan materi teknik
dasar merajut.

-

-

3.1 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
batik kelas XI SMA,
membuat desain batik tulis.

-

-

3.2 Pramuka

Kegiatan ini dilaksanakan di
gedung aula sekolah, dan
diikuti oleh seluruh siswasiswi SMPLB Wiyata
Dharma 1 Sleman.

-

-

4.1 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
batik kelas XI SMA,
membuat desain batik tulis.

-

-

4.2 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata busana kelas XI SMA,
diisi dengan materi teknik
dasar menyulam.

-

-

5.1 Senam.

Kegiatan ini dilaksanakan
oleh seluruh warga sekolah

-

-

dan seluruh mahasiswa PPL.
5.2 Praktik mengajar terbimbing.

6.

Sabtu,
29 Agustus 2015

6.1 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata boga kelas IX SMP
yaitu membuat pisang keju.
Proses KBM mata pelajaran
tata boga kelas XII SMA,
diisi dengan Masak-masak di
dapur sekolah.

Mengetahui,

-

-

-

-

Sleman, , 29 Agustus 2015

Dosen Pembimbing Lapangan

Guru Pembimbing

Mahasiswa PPL

Dwi Retno Sri Ambarwati
NIP. 19700203 200003 2 001

Dra. Suhartati
NIP. 19640402 200701 2 004

Elis Siti Aminah
NIM. 12207241019

LAPORAN MINGGUAN PELAKSANAAN PPL
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
NAMA SEKOLAH
ALAMAT SEKOLAH

: SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman
: Jl. Magelang Km 17

GURU PEMBIMBING

: Dra. Suhartati

No
1.

2.

Hari/Tanggal
Senin,
31 Agustus 2015

Selasa, 01
September 2015

Materi Kegiatan

NAMA MAHASISWA
NIM
FAK/JUR/PRODI
DOSEN PEMBIMBING

Hasil

: Elis Siti Aminah
: 12207241019
: FBS/Pend. Seni Rupa/Pend. Seni Kerajinan
: Dwi Retno Sri Ambarwati, M.Sn.

Hambatan

Solusi

1.1 Upacara bendera

Kegiatan upacara bendera
dilaksanakan oleh seluruh
warga sekolah, termasuk
mahasiswa PPL UNY.

-

-

1.2 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata boga kelas XI SMA
yaitu membuat pisang
cokelat.

-

-

1.3 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
batik kelas XI SMA, diisi
dengan materi memola kain
batik tulis.

-

-

1.1 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata boga kelas X SMA yaitu
membuat jamur crispy.

-

-

3.

4.

Rabu, 02
September 2015

Kamis, 03
September 2015

1.2 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata busana kelas XII SMA,
diisi dengan materi membuat
syal dengan teknik merajut.

-

-

1.3 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata busana kelas XI SMA,
diisi dengan materi memola
gambar desain sulam pita ke
atas kain dengan
menggunkan kertas karbon.

-

-

1.4 Penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran.

Pembuatan RPP dan
mempersiapkan bahan
praktek mata pelajaran batik.

-

-

3.1 Praktik mengajar mandiri.

Proses KBM mata pelajaran
batik kelas XI SMA, memola
kain batik tulis.

-

-

3.2 Penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran.

Pembuatan RPP dan
mempersiapkan bahan
praktek mata pelajaran batik.

-

-

4.1 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
batik kelas XI SMA, memola
kain batik tulis.

-

-

4.2 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata busana kelas XI SMA,

-

-

diisi dengan materi teknik
dasar menyulam.

5.

6.

Jum’at, 04
September 2015

Sabtu, 05
September 2015

4.3 Penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran.

Pembuatan RPP, silabus dan
mempersiapkan alat, bahan
untuk praktek mata pelajaran
tata boga.

-

-

5.1 Senam.

Kegiatan ini dilaksanakan
oleh seluruh warga sekolah
dan seluruh mahasiswa PPL.

-

-

5.2 Praktik ngajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata boga kelas IX SMP
yaitu membuat singkong
keju.

-

-

5.3 Penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran.

Pembuatan RPP dan
mempersiapkan bahan
praktek mata pelajaran tata
boga.

-

-

6.1 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata boga kelas XII SMA,
diisi dengan membuat seni
ukir buah semangka.

-

-

Mengetahui,

Sleman, , 05 September 2015

Dosen Pembimbing Lapangan

Guru Pembimbing

Mahasiswa PPL

Dwi Retno Sri Ambarwati
NIP. 19700203 200003 2 001

Dra. Suhartati
NIP. 19640402 200701 2 004

Elis Siti Aminah
NIM. 12207241019

LAPORAN MINGGUAN PELAKSANAAN PPL
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
NAMA SEKOLAH
ALAMAT SEKOLAH

: SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman
: Jl. Magelang Km 17

GURU PEMBIMBING

: Dra. Suhartati

No
1.

2.

Hari/Tanggal
Senin, 07
September 2015

Selasa,08
September 2015

Materi Kegiatan

NAMA MAHASISWA
NIM
FAK/JUR/PRODI
DOSEN PEMBIMBING

Hasil

: Elis Siti Aminah
: 12207241019
: FBS/Pend. Seni Rupa/Pend. Seni Kerajinan
: Dwi Retno Sri Ambarwati, M.Sn.

Hambatan

Solusi

1.1 Upacara bendera

Kegiatan upacara bendera
dilaksanakan oleh seluruh
warga sekolah, termasuk
mahasiswa PPL UNY.

-

-

1.2 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata boga kelas XI SMA
yaitu membuat cilok isi.

-

-

1.3 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
batik kelas XII SMA, diisi
dengan materi mencanting
klowong.

-

-

1.1 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata boga kelas X SMA yaitu
membuat singkong keju.

-

-

3.

4.

Rabu, 09
September 2015

Kamis, 10
September 2015

1.2 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata busana kelas XII SMA,
diisi dengan materi membuat
syal dengan teknik merajut.

-

-

1.3 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata busana kelas XI SMA,
diisi dengan materi memola
gambar desain sulam pita ke
atas kain dengan
menggunkan kertas karbon.

-

-

1.4 Penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran.

Pembuatan RPP dan
mempersiapkan bahan
praktek mata pelajaran batik.

-

-

3.1 Praktik mengajar mandiri.

Proses KBM mata pelajaran
batik kelas XI SMA, memola
kain batik tulis.

-

-

3.2 Penyusunan perangkat persiapan
pembelajaran.

Pembuatan RPP dan
mempersiapkan bahan
praktek mata pelajaran batik.

-

-

4.1 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
batik kelas XI SMA, memola
kain batik tulis.

-

-

4.2 Praktik mengajar terbimbing.

Proses KBM mata pelajaran
tata busana kelas XI SMA,
diisi dengan materi teknik

-

-

dasar menyulam.
4.3. Penarikan PPL.

Penarikan PPL ini
dilaksanakan di gedung aula
sekolah yang dihadiri oleh
DPL PPL UNY, perwakilan
guru-guru sekolah dan
seluruh mahasiswa PPL
UNY, acara ini berlangsung
dengan khidmat, dan diakhiri
dengan pemberian kenangkenangan oleh DPL PPL
UNY, kepada perwakilan
koordinator PPL dari
sekolah. Serta pamitan
mahasiswa PPL kepada
seluruh warga sekolah.

Mengetahui,

-

-

Sleman, 10 September 2015

Dosen Pembimbing Lapangan

Guru Pembimbing

Mahasiswa PPL

Dwi Retno Sri Ambarwati
NIP. 19700203 200003 2 001

Dra. Suhartati
NIP. 19640402 200701 2 004

Elis Siti Aminah
NIM. 12207241019

BAB I
PENDAHULUAN

A. Analisi Situasi
SLB merupakan lembaga sekolah yang didalamnya mendidik anak-anak
yang berkebutuhan khusus agar mereka mendapatkan life skill untuk bekal mereka di
masa yang akan datang.
Untuk mendapatkan data tentang kondisi baik fisik maupun non fisik yang
ada di SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman, sebelum melaksanakan kegiatan PPL
memiliki tujuan, yaitu menggali potensi dan kendala yang ada secara objektif dan
nyata sebagai bahan acuan untuk merumuskan program kegiatan. Untuk itu, kami
melakukan observasi sebelum pelaksanaan PPL. Adapun hasil yang kami peroleh dari
kegiatan observasi kami adalah sebagai berikut :
a. Kondisi Umum SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman
b. Kondisi Fisik Sekolah
a)

Alamat Sekolah
Jl. Magelang Km 17

b)

Sarana Prasarana
− Ruang Kepala Sekolah
− Ruang guru
− Ruang belajar
− Ruang tata busana
− Bengkel batik
− Mushola
− Dapur
− Kebun
− Kantin
− Aula
− Kamar mandi
− Asrama siswa

c)

Kegiatan kesiswaan (ekskul)
− Pramuka
− Drumband

d)

Kondisi kedisiplinan
Hasil observasi diperoleh data kondisi kedisiplinan di SLB-B Wiyata

Dharma 1 Sleman adalah masuk sekolah jam efektif dimulai pukul 07.30 WIB.
Pengawasan guru terhadap kedisiplinan siswa sudah baik. Namun demikian rasa

1

kesiplinan dari siswa sendiri masih perlu ditingkatkan karena ada sebagian kecil
siswa yang masih terlambat masuk sekolah dan tidak rapi dalam berpenampilan
sebagai siswa yang tertib.Sekolah mempunyai 4 seragam khusus bagi siswa.
1.) Senin, Selasa : Putih-abu-abu, putih-biru
2.) Rabu, Kamis : batik
3.) Jumat

: Seragam olahraga

4.) Sabtu

: Pramuka

Jika dilihat dari segi kedisiplinan dalam berseragam, 95% siswa disiplin dan rapi
dalam berpakaian seragam.
B. Perumusan Program & Rancangan Kegiatan PPL
1. Rumusan Program PPL
Program PPL mahasiswa jurusan Pendidikan Seni Kerajinan dilaksanakan
mulai tanggal 10 Agustus 2015 sampai dengan 10 September 2015. Program PPL ini
merupakan bagian dari mata kuliah sebesar 3 SKS yang harus ditempuh oleh
mahasiswa kependidikan. Materi yang ada yaitu program mengajar teori di kelas
dengan dikontrol oleh guru pembimbing. Program PPL ini terdiri dari program
mengajar dan diluar mengajar.Adapun rincian program PPL sebagai berikut:
a) Tahap persiapan dikampus
Mengambil dan menempuh mata kuliah micro teaching dengan nilai

a.

minimal “B” dan telah menempuh 100 sks.
b.

Pembekalan PPL sebelum terjun ke sekolah dilaksanakan di UNY.

b) Observasi Sekolah
Observasi sekolah dilaksanakan sebelum mahasiswa terjun ke sekolah yang
telah ditunjuk oleh PPLMP untuk melaksanakan PPL. Observasi ini dilaksanakan
pada tanggal 21 Februari 2015 dan 23 Februari 2015. Observasi ini dilaksanakan
mahasiswa untuk memperoleh gambaran tentang pelaksanaan proses belajar mengajar
di kelas, sekaligus memberikan gambaran mengenai sekolah menyangkut berbagai
fasilitas yang dimilikinya untuk kelancaran penyusunan proposal kegiatan.
Adapun objek yang menjadi sasaran observasi antara lain:
1) Observasi perangkat KBM yang meliputi Satuan Pelajaran dan Pembelajaran
(RPP).
2) Observasi proses pembelajaran yang meliputi membuka pembelajaran, penyajian
materi, metode pembelajaran, penggunaan bahasa, penggunaan waktu, gerak,
cara memotivasi siswa, teknik bertanya, teknik penguasaan kelas, penggunaan
media, bentuk dan cara evaluasi dan menutup pelajaran.
3) Praktik Mengajar

2

Praktik mengajar dilaksanakan oleh mahasiswa secara terbimbing dan
mandiri. Kegiatan ini merupakan kegiatan inti dari seluruh rangkaian kegiatan PPL.
Tujuan kegiatan ini agar mahasiswa memiliki keterampilan mengajar yang meliputi
persiapan mengajar yaitu persiapan tertulis dan tidak tertulis, juga keterampilan
melaksanakan proses pembelajaran di kelas yang mencangkup membuka pelajaran,
memberikan apersepsi, menyajikan materi, keterampilan bertanya, memotivasi siswa
pada saat mengajar, menutup pelajaran. Praktikan juga diharapkan dapat memberikan,
mengoreksi, menilai dan mengevaluasi.
Sebelum mahasiswa PPL praktik mengajar, guru pembimbing memberi
bimbingan dengan ketat. Mahasiswa membuat persiapan praktik mengajar misalnya
pembuatan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).
4) Mengikuti kegiatan sekolah
Selain mengikuti kegiatan di atas, juga mengikuti kegiatan rancangan
sekolah seperti upacara bendera hari hari Senin.
5) Penyusunan laporan
Setelah selesai melaksanakan praktik mengajar, mahasiswa diwajibkan
menyusun laporan yang merupakan tugas akhir PPL.
6) Penarikan Mahasiswa PPL
Setelah seluruh kegiatan PPL selesai dan laporan telah disusun, maka
mahasiswa ditarik dari sekolah tempat melakukan PPL yang menandai berakhirnya
seluruh kegiatan PPL.

3

BAB II
PERSIAPAN, PELAKSANAAN, HASIL, ANALISIS HASIL
A. PERSIAPAN
Melakukan sesuatu tentunya harus melewati tahapan persiapan. Demikian
pula dengan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) yang merupakan salah satu mata
kuliah wajib bagi mahasiswa. Materi kegiatan PPL mencakup praktik mengajar
terbimbing dan praktik mengajar mandiri sebagai lanjutan dari microteaching. Oleh
karena itu, agar pelaksanaan PPL dapat berlangsung sesuai dengan rancangan
program, maka perlu persiapan yang matang baik dari pihak mahasiswa, dosen
pembimbing, sekolah, maupun instansi tempat praktik, guru pembimbing/instruktur,
serta komponen lain yang terkait di dalamnya.
Untuk mempersiapkan calon guru dalam pelaksanaan PPL persiapan
mutlak dilakukan. Persiapan tersebut berupa persiapan fisik maupun mental agar
dapat mengatasi berbagai masalah dalam praktik.
Dalam pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) sangat diperlukan
persiapan yang sangat matang, diantaranya adalah:
1.

Pengajaran Mikro (Micro Teaching)
Mahasiswa yang boleh mengikuti PPL adalah mahasiswa yang dinyatakan

lulus dalam mata kuliah pengajaran Mikro. Pengajaran Mikro merupakan mata kuliah
wajib bagi mahasiswa jurusan kependidikan Universitas Negeri Yogyakarta.
Pengajaran Mikro atau mikro teaching ini dilaksanakan dengan membentuk
kelompok mikro yang sudah ditentukan oleh pihak jurusan di setiap masing-masing,
biasanya setiap kelompok micro teaching terdiri dari 9 sampai 12 orang.
Microteaching merupakan salah satu mata kuliah wajib tempuh untuk mahasiswa
yang akan menjalankan mata kuliah PPL khususnya program studi pendidikan.
Pemberian mata kuliah ini bertujuan agar mahasiswa mendapatkan gambaran
dalam bagaimana cara mengajar yang benar dengan melakukan persiapan yang ada.
Mata pelajaran yang dipelajari di mata kuliah microteaching adalah mata pelajaran
Seni Rupa Kerajinan yang telah tersusun dalam kurikulum Sekolah Menengah
Pertama (SMP).
Pelajaran yang dipelajari saat microteaching adalah mempelajari Silabus
dimana mencakup pelajaran beberapa hal, diantaranya adalah:
a.) Standar Kompetensi
Kemampuan standar yang harus dimiliki oleh siswa sebagai hasil dari
mempelajari materi-materi yang diajarkan.

4

b.) Tujuan Pembelajaran
Tujuan pembelajaran berfungsi untuk mengetahui ketercapaian hasil
pembelajaran apakah sudah sesuai dengan apa yang telah dirumuskan.
c.) Sub Komptensi
Sub Kompetensi yaitu kemampuan minimal yang harus dicapai oleh siswa
dalam mempelajari mata pelajaran.
d.) Indikator
Indikator digunakan untuk mengetahui ketercapaian hasil pembelajaran.
e.) Materi Pokok Pembelajaran
Materi merupakan uraian singkat tentang bahan yang akan diajarkan dari
sumber buku acuan, dan buku-buku yang berkaitan dengan pelajaran yang
bersangkutan.
f.) Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran yaitu keseluruhan judul sub bab pokok materi yang
akan diajarkan.
g.) Nilai Karakter
Dalam penyampaian materi disetiap indikator memuat nilai-nilai pendidikan
karakter yang dapat diterapkan siswa.
h.) Penilaian
Penilaian berisi tentang guru memberikan nilai, baik itu tertulis, lisan atau
praktik.
i.) Alokasi Waktu
Alokasi aktu adalah waktu yang digunakan dalam proses belajar mengajar.
j.) Sumber belajar
Sumber belajar adalah sumber yang digunakan dalam mencari materi yang
akan diajarkan.
2. Pendaftaran
Sebelum melaksanakan program kuliahPPL mahasiswa wajib melakukan
pendaftaran. Setiap mahasiswa wajib mendaftarkan diri sesuai peraturan Universitas
dan Fakultas masing-masing. Pendaftaran dilakukan secara online yang kemudian
dilanjutkan dengan pemilihan sekolah masing-masing.
3.

Pemilihan Lokasi

Setelah melakukan pendaftaran, mahasiswa yang menempuh mata kuliahPPL berhak
memilih tempat praktik sesuai dengan jurusan dan program studi mahasiswa.
4.

Observasi

Obsevasi lapangan merupakan persiapan yang paling penting sebelum
melaksanakan program PPL. Pelaksanaan observasi mampu membantu mahasiswa

5

dalam mendeskripsikan langkah yang harus diambil dalam mengajar di sekolah yang
mereka pilih. Dengan terlaksananya persiapan observasi, maka mahasiswa akan
mengetahui kondisi sekolah, cara mengajar guru, dan metode pembelajaran yang
digunakan.
Observasi pembelajaran di kelas dilaksanakan oleh mahasiswa sesuai dengan
jam mengajar guru pembimbing yang bertujuan untuk memberikan gambaran awal,
pengetahuan dan pengalaman lapangan mengenai tugas guru, khususnya tugas
mengajar dan mengatur siswa dalam pembelajaran.
Ada beberapa aspek yang perlu diamati oleh mahasiswa dalam kegiatan ini. beberapa
aspek tersebut antara lain:
a) Perangkat pembelajaran
1. Satuan pelajaran
Satuan pelajaran disusun sebagai acuan bahan ajar yang akan disampaikan
untuk setiap sub kompetensi. Satuan pelajaran ini dibuat mahasiswa praktikan
dengan memperoleh bimbingan dari guru pembimbing.
2. Satuan acara pembelajaran
Satuan acara pembelajaran dibuat berdasakan kurikulum 2006. Satuan
acara pembelajaran ini dibuat sebagai acuan dalam pembuatan satuan
pembelajaran. Mahasiswa membuat satuan acara pembelajaran yang kemudian
dikonsultasikan denga guru pembimbing, apakah satuan acara pembelajaran yang
telah dibuat telah sesuai dengan kurikulum atau masih perlu adanya perbaikan.
b) Proses pembelajaran
a.

Membuka pelajaran
Proses pembelajaran SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman dimulai pada pukul
07.30-13.20,

guru

membuka

pelajaran

dimulai

dengan

salam,

berdoa,melakukan presensi, dan menyampaikan tujuan pembelajaran secara
jelas.
b.

Penyajian materi
Dalam menyajikan materi, guru cukup menguasai materi, materi juga
disajikan dengan runtut, jelas dan lancar. Materi yang digunakan sebagian
besar diambil dari buku yang menjadi sumber belajar.

c.

Metode pembelajaran
Dalam pelaksanaan mengajar metode pembelajaran yang digunakan yaitu
dengan menerapkan metode ceramah, diskusi,tanya jawab dan praktik.
Dalam pemberian materi diupayakan kondisi siswa dalam keadaan tenang
dan kondusif agar memudahkan semua siswa dalam memahami pelajaran
yang disampaikan. Sebelum menjelaskan materi, siswa dipancing terlebih

6

dahulu dengan materi yang disampaikan. Misalnya saja jika pada bidang seni
rupa berkaitan dengan materi Ornamen,apakah siswa sudah mengetahui
sebelumnya tentang ornamen, pernah melihatnya ataupun belum. Siswa
dipancing kembali dengan cara memperhatikan di lingkungan mereka atau di
ruang kelas, apakah terdapat benda yang berhubungan dengan materi
tersebut. Setelah itu, guru memberikan penjelasan tentang materi, siswa
diberikan umpan untuk menjawab pertanyaan guru dan menggali kembali
ingatan mereka tentang materi yang disampaikan, siswa memberikan contoh,
dan guru memberi pertanyaan kembali. Jika siswa belum juga mengetahui
maka guru memberikan jawaban atas pertanyaan tersebut secara jelas dan
rinci. Siswa boleh bertanya kembali apabila masih ada pertanyaan yang
berkaitan dengan materi. Setelah pemaparan materi selesai dan siswa
dianggap sudah paham, maka guru memberikan gambar contoh, melakukan
demonstrasi dengan praktik langsung, kemudian siswa mencermati. Setelah
selesai, siswa langsung diberi tugas sesuai dengan metri tersebut. Jika siswa
menemui kesulitan, guru harus siap membantu dalam praktik tersebut.
d.

Penggunaan waktu
Penggunaan waktu efektif, tidak ada waktu terbuang.

e.

Gerak
Gerak guru baik karena guru tidak hanya diam di tempat saja, tetapi berdiri
dan berjalan untuk memberikan arahan dan bimbingan kepada siswa.

f.

Cara memotivasi siswa
Guru mendatangi siswa yang rebut atau diam dengan menggunakan katakata yang penuh dengan motivasi. Guru selalu meyakinkan dan menasehati
siswa bahwa mereka dapat menyerap pelajaran dengan baik jika rajin
memperhatikan.

g.

Teknik bertanya
Pertanyaan berkaitan dengan materi yang disampaikan dalam bentuk lisan
dan mengarahkan siswa untuk berpikir kritis.

h.

Teknik penguasaan kelas
Guru menguasai kelas dengan baik siswa penuh dengan antusias untuk
mengikuti pelajaran.

i.

Pengunaan media
Dalam pembelajaran guru menggunakan media pembelajaran dengan
menggunakan media nyata.

j.

Bentuk dan cara evaluasi
Evaluasi diberikan dengan memberikan pertanyaan secara bahasa tubuh.

7

k.

Menutup pelajaran
Memberikan sedikit ulasan tentang materi dan memberikan motivasi kepada
siswa.

l.

Perilaku siswa
Pada dasarnya, para siswa di SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman cukup baik
dan sopan. Jika ada yang kurang sopan dan kurang baik itu hanya sebagian
kecil saja.
5.

Pembekalan
Pembekalan

diwajibkan

untuk

semua

mahasiswa

yang

akan

melaksanakanPPL. Pembekalan dilakukan pada tanggal 3 Agustus 2015 sebelum
penerjunan mahasiswa ke lokasi PPL. Materi yang disampaikan mengenai matriks
PPL, penyusunan LaporanPPL, dan beberapa solusi apabila mahasiswa di tempat PPL
mendapatkan masalah, serta sanksi yang akan diberikan apabila melakukan
kesalahan.
6. Penerjunan Mahasiswa PPL di SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman
Penerjuanan mahasiswa PPL di SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman
dilakukan pada tanggal 08 Agustus 2015. Penerjunan ini dihadiri oleh: Kepala
Sekolah SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman, Wakil Kepala Sekolah, coordinator PPL,
guru-guru SLB-B Wiyata Dharama 1 Sleman, serta 11 orang Mahasiswa PPL UNY
2015.

B. PELAKSANAAN PPL (PRAKTIK TERBIMBING DAN MANDIRI)
Materi kegiatan PPL mencakup praktik mengajar terbimbing dan praktik
mengajar mandiri. Oleh karena itu agar pelaksanaan PPL dapat berlangsung sesuai
dengan rancangan program, maka perlu persiapan yang matang baik yang
menyangkut mahasiswa, dosen, pembimbing, sekolah, maupun instansi tempat
praktik , guru pembimbing, serta komponen lain yang terkait di dalamnya.
Secara garis besar, rangkaian pelaksanaan PPL UNY 2015 dapat
dilihatpada tabel 1:
No

Nama Kegiatan

Waktu Pelaksanaan

Tempat

1.

Observasi kelas dan sekolah

23 Februari 2015

SLB-B Wiyata
Dharma 1 Sleman

2.

Pembekalan PPL

03 Agustus 2015

PLA FBS UNY

3.

Observasi pra PPL

0 7 Agustus 2015

SLB-B Wiyata
Dharma 1 Sleman

4.

Penerjunan mahasiswa PPL ke

08 Agustus 2015

sekolah

SLB-B Wiyata
Dharma 1 Sleman

8

5.

6.

8.

Pelaksanaan PPL

Praktik Mengajar

Penarikan mahasiswa PPL

10 Agustus-

SLB-B Wiyata

10September 2015

Dharma 1 Sleman

11 Agustus10

SLB-B Wiyata

September 2015

Dharma 1 Sleman

10 September 2015

SLB-B Wiyata
Dharma 1 Sleman

1. Praktik mengajar
Dalam praktik mengajar di kelas setiap praktikan dibimbing oleh seorang
guru. Materi yang disampaikan di kelas disesuaikan dengan apa yang diajarkan oleh
guru pembimbing. Sebelum mengajar, mahasiswa PPL dianjurkan untuk membuat
rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), dan membuat media pembelajaran yang
dapat menunjang pembelajaran di kelas. Selain itu mahasiswa juga harus menyiapkan
diri dengan materi pelajaran agar proses belajar mengajar berjalan dengan lancar.
Praktik mengajar di kelas tersebut terdiri dari dua macam yaitu terbimbing dan
mandiri.
a) Praktik mengajar secara terbimbing
Dalam kegiatan ini mahasiwa praktikan belum mengajar secara penuh, baik
dalam penyampaian materi, penggunaan metode maupun pengelolaan kelas tetapi
masih dalam pengawasan guru pembimbing.Praktik mengajar terbimbing bertujuan
agar mahasiswa praktikan dapat menguasai materi pelajaran secara baik dan
menyeluruh baik dalam metode pengajaran maupun PBM lainnya.Di samping itu juga
praktikan perlu mempersiapkan diri dari segi fisik maupun mental dalam beradaptasi
dengan siswa.Dengan demikian mahasiswa praktikan dapat mengetahui kondisi kelas
yang meliputi perhatian dan minat siswa, sehingga mahasiswa praktikan mempunyai
persiapan yang matang dan menyeluruh untuk praktik mengajar.
b) Praktik mengajar mandiri.
Setelah mahasiswa mengajar secara terbimbing maka guru pembimbing
memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengajar secara mandiri.Dalam
kegiatan ini mahasiswa bertanggung jawab sepenuhnya terdapat jalannya PBM di
kelas, tetapi guru pembimbing tetap memonitoring jalannya PBM di kelas dengan
tujuan agar guru pembimbing mengetahui apabila mahasiswa praktikan masih ada
kekurangan dalam kegiatan mengajarnya.
Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan
a. Persiapan Mengajar
kegiatan ini meliputi mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan
untuk kegiatan, seperti melaksanakan pembagian jadwal dengan rekan satu jurusan,
9

membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), konsultasi dengan guru
pembimbing serta mempersiapkan materi beserta tugas-tugas yang akan diberikan.
b. Konsultasi dengan Guru Pembimbing
Sebelum melaksanakan praktik mengajar, praktikan konsultasi dengan guru
pembimbing tentang materi apa saja yang akan disampaikan dan tentang Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
c. Pelaksanaan Praktik Mengajar
Praktik Mengajar mulai dilaksanakan pada tanggal 11 Agustus 2015
sampai dengan 10 September 2015. Mahasiswa PPL melaksanakan praktik mengajar
di kelas IX SMP, X SMA, XI SMA, dan XII SMA.
1. Pembuatan Persiapan Mengajar
Sebelum mengajar, seorang guru harus membuat persiapan. Persiapan
tersebut merupakan penjabaran dari kurikulum yang kemudian disusun dalam
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang berisi sebagai berikut :
- Kompetensi Dasar
Merupakan kemapuan yang diharapkan dapat dicapai siswa setelah menerima materi
pelajaran yang diambil dari GBPP.
- Indikator Keberhasilan
Merupakan perwujudan dari Kompetensi Dasar yang dicapai siswa.
- Kegiatan Pembelajaran
Berisi pendekatan terhadap siswa, membuka pelajaran, melakukan apersepsi,
menyampaikan materi, penyimpilan materi, dan menutup pelajaran.
- Sumber dan Media Pembelajaran
- Media yang digunakan dalam Kegiatan Belajar Mengajar berupa spidol, white
board, proyektor, laptop, buku gambar, pensil, penghapus, pewarna, cat air, dan
kuas. Sumber belajar berupa buku pegangan (DIKTAT), buku-buku pendukung
yang lain. Selain itu seorang guru juga harus menggunakan alat atau sumber dari
media elektronik agar sesuai dengan kebutuhan siswa.
- Penilaian
Praktik dan tugas yang diberikan oleh guru kepada siswa dapat dijadikan
alat ukur tingkat keberhasilan siswa dalam mengikuti pelajaran. Penilaian yang
digunakan oleh praktikan adalah penilaian proses, yaitu penilaian yang dilakukan
setiap selesai memberikan materi di kelas, dilihat dari keaktifan siswa saat mengikuti
diskusi, penyampaian materi dan penugasan lainnya.
Penilaian harus dilakukan secara obyektif agar kemampuan siswa dapat terlihat
dengan jelas.

10

Butir-butir

di

atas

merupakan

cakupan

dari

Rencana

PelaksanaanPembelajaran (RPP). Dalam pembuatan dan penyusunan perangkat
pembelajaran di SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman tercakup beberapa ketentuan
antara lain yaitu:
- Buku yang digunakan untuk pembelajaran.
- Terdapat keselarasan antara materi dengan tujuan dan alat penilaian
- Dapat dilaksanakan oleh guru
d. Praktik Mengajar di Kelas
Kegiatan utama PPL yaitu mengajar, tiap mahasiswa diberikan kesempatan
untuk dapat membagi keilmuan kepada para peserta didik. Dalam praktik mengajar di
kelas, mengajarkan pada praktikan bagaimana berkomunikasi dengan peserta didik
dan bagaimana dapat menguasai banyak kepribadian yang berbeda untuk dijadikan
satu visis dan misi dalam rangka mempelajari salah satu budaya asli Indonesia.
Dengan batas minimal mengajar minimal 6 kali tatap muka dirasa cukup
untuk mahasiswa sebagai wahana belajar menjadi seorang pengajaran dan dengan
kesempatan yang diberikan sudah mendukung upaya pihak kampus mengajarkan
kepada mahasiswa untuk belajar kompak dengan cara bekerja tim melalui kegiatan
PPL karena antara mahasiswa yang satu dengan yang lainnya harus bekerja sama dan
saling membantu.
Dalam pelaksanaan kegiatan PPL praktikan mendapat tugas untuk
mengajar kelas IX SMP, X SMA, XI SMA dan XII SMA untuk mata pelajaran Batik,
Tata Boga, Tata Busana. Berdasarkan waktu yang tersedia dihasilkan praktik
mengajar 16 kali pertemuan. Durasi mengajar praktika dalam satu minggu 2 jam
pelajaran untuk setiap kelas. Praktikan masuk kelas berdasarkan jadwal yang
ditentukan oleh guru pembimbing PPL. Selama melakukan kegiatan belajar mengajar
tersebut mahasiswa dibimmbing oleh seorang guru pembimbing yang ditunjuk oleh
sekolah yaitu Dra. Suhartati.
Dibawah merupakan jadwal mengajar di SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman
dalammingguan:
Jadwal mengajar Minggu ke 1
Jam Pelajaran
Hari

Kelas
1

2

3

4

5

6

7

8

Senin
Selasa

XI SMA / Tata Boga

11

Rabu

XI SMA / Batik

Kamis
Jum’at

IX SMP / Tata Boga

Sabtu

XII SMA / Tata Boga

Minggu ke 2
Jam Pelajaran
Hari

Kelas
1

2

3

4

5

6

7

8
XI SMA/ Tata Boga

Senin
XII SMA/ Batik
Selasa

IX SMP/ Batik

Rabu

XI SMA/ Batik

Kamis

XI SMA/ Batik

Jum’at

IX SMP/ Tata Boga

Sabtu

Minggu ke 3
Jam Pelajaran
Kelas

Hari
1

2

3

4

5

6

7

8
XI SMA/ Tata Boga

Senin

XII SMA/ Batik
X SMA/ Tata Boga
Selasa

XII SMA/ Tata Busana
XI SMA/ Tata Busana

Rabu

XI SMA/ Batik
XI SMA / Batik

Kamis

XI SMA/ Tata Busana
Jum’at

IX SMP/ Tata Boga

12

Sabtu

XII SMA/ Tata Boga

Minggu ke 4
Jam Pelajaran
Hari

Kelas
1

2

3

4

5

6

7

8
XI SMA/ Tata Boga

Senin

XII SMA/ Batik
X SMA/ Tata Boga
Selasa

XII SMA/ Tata Busana
XI SMA/ Tata Busana

Rabu

XI SMA/ Batik
XI SMA/ Batik

Kamis

XI SMA/ Busana
Jum’at

IX SMP/ Tata Boga

Sabtu

XII SMA/ Tata Busana

Minggu ke 5
Jam Pelajaran
Hari

Kelas
1

2

3

4

5

6

7

8
XI SMA/ Tata Boga

Senin

XII SMA/ Batik
X SMA/ Tata Boga
Selasa

XII SMA/ Tata Busana
XI SMA/ Tata Busana

Rabu

XI SMA/ Batik
XI SMA/Batik

Kamis
XI SMA/ Tata Busana
Jum’at
Sabtu

13

Kegiatan proses belajar mengajar di kelas meliputi:
1) Membuka pelajaran dengan salam
2) Berdo’a
3) Presensi
4) Apersepsi
5) Tujuan pembelajaran
6) Inti
7) Penutup
Proses Pembelajaran
1. Menyampaikan Materi Pelajaran
Agar menyampaikan materi dapat berjalan lancar maka guru harus
menciptakan susana kondusif yaitu susana yang tidak terlalu tegang tetapi juga tidak
terlalu santai. Metode yang digunakan dalam penyampaian materi adalah dengan
ceramah, diskusi, dan tanya jawab.
2. Metode Pembelajaran
Dalam pelaksanaan pembelajaran, SLB-B Wiyata Dharma 1 Sleman
menerapkan sistem kurikulum 2006/ KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan),
dan Kurikulum 13.
3. Penggunaan Bahasa
Bahasa selama praktik mengajar menggunakan bahasa tubuh/isyarat.
4. Penggunaan Waktu
Waktu dialokasikan untuk membuka pelajaran, menyampaikan materi,
diskusi, tanya jawab, praktik, serta menutup pelajaran.
5. Gerak
Selama didalam kelas, mahasiswa berusaha untuk tidak selalu di depan
kelas. Akan tetapi, berjalan ke arah siswa dan memeriksa pekerjaan mereka untuk
mengetahui secara langsung apakah mereka sudah paham tentang materi yang sudah
disampaikan.
6. Cara Memotivasi Siswa
Cara memotivasi siswa dalam penyampaian materi dilakukan dengan
pertanyaan-pertanyaan reward serta memberi kesempatan kepada siswa untuk
berpendapat.
7. Teknik Bertanya

14

Teknik bertanya yang digunakan adalah dengan memberi pertanyaan
terlebih dahulu kemudian memberi kesempatan siswa untuk menjawab pertanyaan
tersebut.
8. Teknik Penguasaan Kelas
Teknik penguasaan kelas yang dilakukan oleh praktikan adalah dengan
berjalan berkeliling kelas. Dengan demikian diharapkan praktikan bisa memantau
apakah siswa itu memperhatikan dan bisa memahami apa yang sedang dipelajari.
9. Bentuk dan Cara Evaluasi
Hal ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa
terhadap materi yang telah disampaikan. Evaluasi dilakukan setelah selesai
menyampaikan materi secara keseluruhan berupa Tes uraian.
10. Menutup Pelajaran
Sebelum pelajaran berakhir yang dilakukan seorang guru adalah :
(1.)

Menyimpulkan materi yang di ajarkan

(2.)

Pemberian tugas

(3.)

Memberikan pesan dan saran

(4.)

Mengakhiri pelajaran dengan salam/ do’a
11. Umpan balik dari pembimbing
Setelah KBM berlangsung, guru mengevaluasi sebagai umpan balik

terhadap mahasiswa praktikan dengan memberikan arahan, bimbingan mengenai
kekurangan-kekurangan dari praktikan selama KBM.Hal ini bertujuan sebagai bahan
perbaikan untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran selanjutnya. Umpan
balik yang diberikan kepada mahasiswa praktikan ada dua tahap yaitu :
1.)

Sebelum praktik mengajar
Pada tahap ini guru pembimbing memberikan arahan dalam menyusun

persiapan KBM dan persiapan sikap, tingkah laku serta persiapan mental untuk
mengajar.
2.) Sesudah praktikan mengajar
Pada tahap ini guru pembimbing memberikan evaluasi, arahan, dan saransaran terhadap mahasiswa praktikan setelah KBM selesai sehingga mahasiswa dapat
lebih baik dalam pertemuan berikutnya.
12. Evaluasi Belajar Mengajar
Hasil proses pembelajaran dapat diukur dengan evaluasi sehingga dapat
diketahui sejauh mana tujuan pembelajaran yang telah diprogramkan dapat tercapai.
Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar siswa yang diukur dengan nilai-nilai yang
mereka peroleh. Evaluasi yang dilakukan selama praktik mengajar yaitu evaluasi
belajar mengajar.

15

C. Analisis Hasil
Analisis Hasil Pelaksanaan
Selama pelaksanaan PPL, mahasiswa memperoleh banyak hal tentang
bagaimana cara menjadi seorang guru yang profesioanal, beradaptasi dengan
lingkungan sekolah baik guru, karyawan, siswa maupun dengan sekolah, dan
bagaimana cara pelaksanaan kegiatan persekolahan lainnya disamping mengajar.
Adapun secara terperinci hasil PPL adalah sebagai berikut:
Praktik mengajar di kelas telah selesai dilaksanakan oleh mahasiswa sesuai dengan
jadwal yang direncanakan. Dari pelaksanaan praktek mengajar tersebut, mahasiswa
memperoleh pengalaman mengajar yang akan membentuk keterampilan dan
keprofesionalan seorang calon guru. Selain itu, pengenalan kondisi siswa bertujuan
agar calon guru siap terjun ke sekolah pada masa yang akan datang.
Berdasarkan hasil praktik mengajar di kelas dapat disampaikan beberapa hal sebagai
berikut :
a.

Konsultasi secara berkesinambungan dengan guru pembimbing sangat

diperlukan demi lancarnya pelaksanaan mengajar. Hal-hal yang dapat dikonsultasikan
dengan guru pembimbing, baik RPP, materi, metode maupun media pembelajaran
yang paling sesuai dan efektif dilakukan dalam pembelajaran kelas.
b.

Metode yang disampaikan harus bervariasi sesuaidengan tingkat pemahaman

dan daya konsentrasi.
c.

Praktikan dapat mengelola kelas dan membuat suasana yang kondusif dalam

belajar.
d.

Praktikan dapat mengembalikan situasi menjadi kondusif lagi bila ada peserta

didik yang menimbulkan masalah (ramai, mengganggu teman,dll).
e.

Memberikan evaluasi dapat menjadi umpan balik dari peserta didik untuk

mengetahui seberapa banyak materi yang telah disampaikan dapat diserap oleh
peserta didik.
D. Refleksi Hasil Kegiatan
Sebelum

mengajar

praktikan

menyusun

Rencana

Pelaksanaan

Pembelajaran (RPP) yang dikonsultasikan kepada guru pembimbing terlebih dahulu.
Dalam melaksanakannya ada faktor pendukung dan faktor penghambat kelancaran
proses KBM yaitu:
a)

Faktor Pendukung
Pelaksanaan praktik mengajar baik mengajar terbimbing maupun mandiri

ada beberapa faktor pendukung yang dapat memperlancar proses belajar antara lain
faktor pendukung yang berasal dari guru pembimbing, siswa dan sekolah.Guru
pembimbing memberikan keleluasaan praktik untuk memberikan ide dan gagasan
16

dalam hak praktik mengajar, mengelola kelas bahkan evaluasi kemudian guru
pembimbing memberikan saran dan kritik serta perbaikan dalam praktik mengajar.
Faktor pendukung yang berasal dari siswa adalah kemauan dan kesungguhan siswa
dalam mengikuti pelajaran. Faktor pendukung dari sekolah adalah sarana dan
prasarana perpustakaan yang dapat digunakan siswa untuk melengkapi referensi
khususnya buku Seni Rupa.
b) Faktor Penghambat
Selama praktikan