105210 AKJ 2005 09 05 Review UWMY Arah Hukum dan Regulasi

NASKAH APA KABAR JOGJA
Judul
Lokasi
Reporter & Camerawan
Tanggal Liputan

: Review UWMY Arah Hukum dan Regulasi
: Fakultas Hukum UWMY
: Widi
: 5 September 2005

Semakin konvergennya perkembangan teknologi informasi / mengakibatkan semakin banyak dan
beragamnya aneka jasa serta fasilitas yang ada // Globalisasi komunikasi yang semakin terpadu seiring
menyatunya teknologi Internet seolah membuat dunia semakin tak berbatas dan memudarkan batas-batas negara
berikut kedaulatan dan tatanan masyarakatnya //
Pola dinamika masyarakat Indonesia seakan masih bergerak tak beraturan ditengah keinginan untuk
mereformasi semua bidang kehidupan // Menyoroti masalah perkembangan dunia teknologi informasi yang
sangat cepat / maka untuk memberikan arah dan kepastian dalam perjalanan bisnis teknologi informasi maka
dibutuhkan Regulasi atau pengaturan yang tepat // Hal ini dilontarkan HM. Zaki Sierrad, SH., KN., MH / untuk
tayangan Review UWMY kali ini // Menurut Zaki / hubungan antara perkembangan ICT (Information and
Comunication Technologi) dapat diibaratkan ICT sebagai kereta dan relnya adalah hukum dan regulasi //

----- Statement: HM. Zaki Sierrad, SH., KN., MH / Akademisi Fakultas Hukum UWMY----Note: Cari yang pas tapi jangan menyinggung masalah seminar dulu !!!
Lebih lanjut dijelaskan Zaki / Sejak Undang-undang Nomor 36 tahun 1999 tentang telekomunikasi berlaku
efektif / ada keadaan yang memberi peluang bagi lahirnya industri ICT yang terlepas dari monopoli // Hal ini
ditegaskan lebih lanjut pada pasal 10 UU nomor 36 Tahun 1999 //
Spektrum Radio yang merupakan kekayaan yang sangat terbataspun / sudah mendapatkan perhatian dari
pemerintah dengan di atur dalam Undang-Undang no 26 tahun 1999 tentang telekomunikasi dan Undangundang nomor 32 tahun 2002 tentang penyairan // Perbedaan unik muncul perihal pihak yang berwenang untuk
memberikan izin penggunaan Spektrum radio tersebut / yakni antara Direktorat Jendral POSTEL serta Komisi
Penyiaran Indonesia atau KPI //
----- Statement: HM. Zaki Sierrad, SH., KN., MH / Akademisi Fakultas Hukum UWMY----Note: Cari yang pas tapi jangan menyinggung masalah seminar dulu !!!
Perihal pengawasan terhadap siaran Radio atau tayangan di televisi / sudah menjadi keharusan masyarakat ikut
memberikan pengawassan // Namun demikian percobaan pengawasan kepada institusi penyiaran yang
dilakukan ternyata cukup sulit / maka diharapkan masyarakat lebih menggunakan hak untuk memilih // Artinya
bahwa / masyarakat harus lebih pintar dan selektif mana-mana tayangan yang bermanfaat dan mana yang
memberikan pengaruh negatif //
Zaki juga sedikit memberikan solusi kepada pemerintah / berkaitan dengan anjuran beberapa pengusaha bisnis
telekomunikasi khususnya internet untuk menghindari penggunaan Software bajakan // Menurutnya Bisnis yang
sudah berjalan dengan baik dan menghasilkan harus diberikan perlindungan dari pemerintah // Zaki
mencontohkan / di negara Cina, Arab dan beberapa negara lain / penggunaan software asli bisa lebih murah
dengan jalan pembelian atau lisensi dilakukan antara pemerintah dengan penyedia software / kemudian lisensi
yang dipegang pemerintah atas ijin produsen software tersebut digunakan pemerintah untuk melakukan alih

bahasa ke bahasa dimana software tersebut akan diedarkan //
----- Statement: HM. Zaki Sierrad, SH., KN., MH / Akademisi Fakultas Hukum UWMY----Note: Cari yang pas tapi jangan menyinggung masalah seminar dulu !!!
Pada akhir pertemuan zaki mengatakan / masalah ICT (Information and Comunication Technologi) memang
cukup kompleks // Harapan untuk bisa mendapatkan pencerahan jalan keluar / akhirnya diwujudkannya dengan
mengadakan sebuah seminar nasional yang akan menghadirkan 20 pembicara diantaranya Menkominfo Sofyan
Djalil / Dirjen Postel Ir. Basuki / Gubernur DIY Sri Siltan Hamengkubuwono X / Perwakilan Microsoft Tony
Chen dan beberapa pembicara kompeten lainnya // Rencananya Seminar nasional ini akan dilaksanakan diHotel
santika 19-20 September 2004 //
Demikian Review UWMY untuk apa kabar jogja RBTV//

ACC

Redaktur

Narator

Editor

1