ProdukHukum ESDM
MENTERI ENERGI BAN SUMBER DAYA MINERAL
REPUBLlK INDONESIA
KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBERDAYA MINERAL
NOMOR : 0225 K/ll/MEM/2010
TENTANG
RENCANA INDUK JARINGAN TRANSMlSl DAN DlSTRlBUSl
GAS BUM1 NASIONAL TAHUN 2010 - 2025
MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL,
Menimbang
: a. bahwa dalam rangka pelaksanaan ketentuan Pasal 27 ayat (1)
Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas
Bumi, dianggap perlu untuk menetapkan Rencana lnduk Jaringan
Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional dalam suatu Keputusan
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral;
b. bahwa Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor
2950 K/21/MEM/2006 tanggal 26 Desember 2006 tentang Rencana
lnduk Jaringan Transrnisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional sebagai
pelaksanaan huruf a, perlu disesuaikan dengan perkembangan dan
kebutuhan;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a dan huruf b, perlu mencabut Keputusan Menteri Energi
dan Sumber Daya Mineral Nomor 2950. K/21/MEM/2006 tanggal
26 Desember 2006 tentang Rencana lnduk Jaringan Transmisi dan
Distribusi Gas Bumi Nasional dan menetapkan kembali Rencana
lnduk Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional Tahun
2010 - 2025 dalam suatu Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya
Mineral;
Mengingat
: 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek
Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat (Lembaran Negara
Republik lndonesia Tahun 1999 Nomor 33, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 3817);
2. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi
(Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 2001 Nomor 136,
Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 4152);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 67 Tahun 2002 tentang Badan Pengatur
Penyediaan dan Pendistribusian Bahan Bakar Minyak dan Kegiatan
Usaha Pengangkutan Gas Bumi melalui Pipa (Lembaran Negara
Republik lndonesia Tahun 2002 Nomor 141, Tambahan Lembaran
Negara Republik lndonesia Nomor 4253);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2004 tentang Kegiatan Usaha
Hilir Minyak dan Gas Bumi (Lembaran Negara Republik lndonesia
Tahun 2004 Nomor 124, Tambahan Lembaran Negara Republik
lndonesia Nomor 4436) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 30 Tahun 2009 (Lembaran Negara Republik
lndonesia Tahun 2009 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara
Republik lndonesia Nomor 4996);
5. Peraturan..
I
5. Keputusan Presiden Nomor 84lP Tahun 2009 tanggal 21 Oktober
2009;
6. Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor
1088.WMEMl2003 tanggal 17 September 2003 tentang Pedoman
Pelaksanaan Pembinaan dan Pengawasan Pengaturan dan
Pengendalian Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi dan
Kegiatan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi;
7. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 0007
Tahun 2005 tanggal 21 April 2005 tentang Persyaratan dan Pedoman
Pelaksanaan lzin Usaha Dalam Kegiatan Usaha Hilir Minyak dan Gas
Bumi;
8. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 0030
Tahun 2005 tanggal 20 Juli 2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral;
9. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 19 Tahun
2009 tanggal 31 Agustus 2009 tentang Kegiatan Usaha Gas Bumi
Melalui Pipa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor
274);
MEMUTUSKAN :
Menetapkan
: KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
TENTANG RENCANA INDUK JARINGAN TRANSMlSl DAN DlSTRlBUSl
GAS BUM1 NASIONAL TAHUN 2010 - 2025.
KESATU
: Rencana lnduk Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional
Tahun 2010 - 2025 terdiri atas :
a. Peta Ruas Transmisi dan Wilayah Jaringan Distribusi, Ruas
Dedicated Hulu, Ruas Dedicated Hilir, Ruas Kepentingan Sendiri dan
Wilayah Distribusi Gas Kota, sebagaimana tercantum dalam
Lampiran I;
b. Matriks Ruas Transmisi dan Wilayah Jaringan Distribusi, Ruas
Dedicated Hulu, Ruas Dedicated Hilir, Ruas Kepentingan Sendiri dan
Wilayah Distribusi Gas Kota sebagaimana tercantum dalam
Lampiran Ill
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan Menteri ini.
KEDUA
: Peta Ruas Transmisi dan Wilayah Jaringan Distribusi, Ruas
Dedicated Hulu, Ruas Dedicated Hilir, Ruas Kepentingan Sendiri, dan
Wilayah Distribusi Gas Kota sebagaimana dimaksud dalam Diktum
Kesatu huruf a dikategorikan sebagai berikut :
a. Kategori 1 (Open Access) adalah Ruas Transmisi atau Wilayah
Jaringan Distribusi Gas Bumi yang ditetapkan dengan
mempertimbangkan sumber gas berdasarkan rencana pembangunan
Pemerintah danlatau Usulan Badan Pengatur danlatau usulan Badan
Usaha dalam kerangka Kegiatan Usaha Pengangkutan Gas Bumi
yang pembangunan dan per~goperasiaannyadilaksanakan oleh Badan
Usaha melalui mekanisme lelang oleh Badan Pengatur.
b. Kategori 2 (Dedicated Hilir) adalah ruas transmisi danlatau ruas
distribusi Gas Bumi yang ditetapkan dengan mempertimbangkan
pasokan Gas Bumi dan kondisi insfrastruktur dalam kerangka
Kegiatan Usaha Niaga Gas Bumi yang pengusulan, pembangunan
dan pengoperasiaannya dilakukan oleh Badan Usaha sebagai
kelanjutan kegiatan usaha niaga untuk keperluan mengangkut gas
milik sendiri ke konsumen akhir tertentu.
c. Kategori 3 (Dedicated Hulu) adalah ruas transmisi danlatau ruas
distribusi Gas Bumi yang ditetapkan dengan mempertimbangkan
sumber Gas Bumi dan keperluan operasi lapangan sebagai fasilitas
pengangkutan Gas Bumi dalam kerangka Kegiatan Usaha Hulu.
d. Katagori 4 (Kepentingan Sendiri) adalah ruas transmisi danlatau ruas
Distribusi Gas Bumi yang ditetapkan dengan mempertimbangkan
pasokan Gas Bumi dan ketersediaan lnfrastruktur yang dalam
pengusulan, pembangunan dan pengoperasiannya dilakukan oleh
Konsumen Gas Bumi dalam rangka menyalurkan Gas Bumi untuk
kepentingan Konsumen.
e. Katagori 5 (Gas Kota) adalah Wilayah Jaringan Distribusi yang
ditetapkan dengan mempertimbangkan pasokan Gas Bumi dan
kebutuhan kondumen rumah tangga danlatau pelanggan kecil
berdasarkan rencana pembangunan Pemeriritah dalam rangka
diversifikasi danlatau konservasi energi.
KETIGA
: Matriks Ruas Transmisi dan Wilayah Jaringan Distribusi, Ruas
Dedicated Hulu, Ruas Dedicated Hilir, Ruas Kepentingan Sendiri, dan
Wilayah Distribusi Gas Kota sebagaimana dimaksud dalam Diktum
Kesatu huruf b berisi uraian mengenai sumber gas, kategori, jenis pipa,
data jaringan dan keterangan.
KEEMPAT
: Rencana lnduk Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional
sebagaimana dimaksud dalam Diktum Kesatu digunakan sebagai acuan
insvestasi dan pengembangan pasar domestik serta pembangunan Ruas
Transmisi dan Wilayah Jaringan Distribusi Gas Bumi bagi Badan Usaha
dalam kerangka Kegiatan Usaha Hilir.
KELIMA
: Pelaksanaan lelang dalam rangka pengoperasian Pengangkutan Gas
Bumi melalui Pipa pada Ruas Transmisi danlatau Wilayah Jaringan
Distribusi untuk Kategori 1 (Open Access) sebagaimana dimaksud dalam
Diktum Kedua dilaksanakan oleh Badan Pengatur setelah mendapat
pertimbangan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral cq. Direktur
Jenderal Minyak dan Gas Bumi.
KEENAM
: Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi melakukan pengawasan atas
pelaksanaan Rencana lnduk Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi
Nasional.
KETUJUH
: Rencana lnduk Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional
Tahun 2010 - 2025 dapat disesuaikan dan disempurnakan setiap tahun.
KEDELAPAN : Pada saat Keputusan Menteri ini mulai berlaku, Keputusan Menteri Energi
dan Sumber Daya Mineral Nomor 2950 W21lMEM12006 tanggal
26 Desember 2006 tentang Rencana lnduk Jaringan Transmisi dan
Distribusi Gas Bumi Nasional, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
KESEMBllAN : Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 27 Januari 2010
MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL,
ttd.
DARWIN ZAHEDY SALEH
Tembusan :
1. Presiden Republik lndonesia
2. Wakil Presiden Republik lndonesia
-3.. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian
4. Menteri Dalam Negeri
5. Menteri Kehutanan
6. Menteri Perindustrian
7. Kepala Badan Pelaksana
8. Kepala Badan Pengatur
9. Para Gubernur di seluruh lndonesia
- - Saiinan sesuai dengan aslinya
KEMENT~AN
ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
8'.
..
- .
LAMPIRAN I KEPUTUSAN MENERl ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
NOMOR
:0225 K1111MEIY12010
TANGGAL : n JANUARI 2010
-
PETA RENCANA INDUK JARINGAN TRANSMlSl DAN DlSTRlBUSl GAS BUM1 NASIONAL TPHlJN 7010 7025
I
I
I
I
I0
I
kilor
II
LEGENDA :
KATEGORI I: OPPEN ACCESS
----A-
KATEGORI Ill : DEDICATED HlLlR
-
Jaringan Pipa Transmisi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Plpa Transmlsi
Jaringan Pipa Distribusi Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Dbtrlbusl
' + ,
Jaringan Pipa Hilir (Dlstrlbusi) Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Distribusi)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmisi)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
KATEGORI II : DEDICATED HULU
I I -----
Jaringan Pemakaian Sendiri Telah Ada
Jarlngan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hulu
------Om
Rencana Jarlngan Pemakalan Sendlrl
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
1r--7
Power Plant
Wllayah Jarlngan Gar Kota (Migas)
Rencana Wllayah Jarlngan Gas Kota
i&j
Rencana Wllayah Jaringan Dlstribusi
I
lndustrl
MeteringStation
m
Kilang
PETA LOKASI JARINGAN TRANSMlSl DAN DlSTRlBUSl GAS BUM1 NASIONAL
TAHUN 2010 -2025
KEMENTERIANENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
OIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
LEGENDA :
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
----A -
Jarlngan PIpa Transmlsl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Transmlsl
Jarlngan Plpa Distrlbusl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Dlstribwl
KATEGORI II : DEDICATED HULU
-----
Jaringan P i p Hulu Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Hulu
-w,
KATEGORI Ill : DEDICATED HlLlR
Jarlngan Plpa Hlllr (Dlstribusl) Yang Telah Ada
RencanaJarlngan Plpa Hilir (Dlstrlbusi)
RencanaJaringan Pipa Hlllr (Transmlsl)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
-
Jarlngan Plpa PemakalanSendlrl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa PemakaianSendiri
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
NAP
r
i
r--1
\
A Lhok Sukhon ~ e b a n e ,
4 \
I,,l
-
t
Paluh T a b u b
-
Rantau Besita
Il
Wlayah Jaringan Gas Kota (Mlgas)
Rancana Wilayah Jaringan Gas Kota
Rsncana Wilayah Jaringan Dlstrlbusl
bpangan Gas
Power Plant
lndwtrl
Metering Station
Kllang
I
.
r
+:
I
F
1
==
I
I
I
KEMENTERIANENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORATJENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
KATEGORI I: OPPEN ACCESS
Jaringan Pipa Transrnlsl Yang Telah Ada
-A
' -
Rcncana Jarlngan Plpa Transrnlsl
Jaringan Plpa Dlstribusl Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Dlstrlbusl
Jaringan Plpa Hulu Telah Ada
ww'--
,I
-
RencanaJaringan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
----~4,
-----
Jaringan Plpa Hlllr (Dlstrlbusl) Yang Telah Ada
AAF LNG Arun
J
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Distrlbusl)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Tranrrnlsl)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
w-rp-
Rencana
JaringanJarlngan
Pipa Pemakalan
Pipa Pemakalan
Sendlrl Yang
Sendlrl
Telah Ada
1
oint A -Cluster I
&A*
I
I I
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
1-1r--1
L,-I
=
-
Point A Poin
Wllayah Jarlngan Gas Kota (Mlgas)
Rencana Wllayah Jarlngan Gas Kota
Rencana Wayah Jaringan Disinbusl
I
Lapangan Gas
Power Plant
h
lndustri
(0,
I
I
m
r
kilometers
I
d
Metering Station
Kilang
(seS1~)eaon sag uefiuuer q e A e ~ ! ~
VlOY SV0 NV0NIYVr
nlnH a31V31a30 : II I Y 0 0 3 1 W
lsnqlr$sla edld ue6uper eueauay
~ P ~V( e 1 a 1 f i u~*nqu)o~a
e~
e d ~ dUeSulrer
~ s ~ m s edld
u e ~uefiulrer
~
eueauay
I
+I
,,,-
epv q e l a l f i u e ~ISIWSUW~edld uefiulrep
IWfls S V 9 NVO YVANIW l W 3 O N 3 r lWOU13LIIO
l W 3 N I W VAVO Y38WflS N V a I9Y3N3 NVU31N3W3Y
-
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAVA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINVAK DAN GAS BUM1
-
ggang Belawan
1
d
LEGENDA:
I
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
1
----A-
- '
11
h
Jarlngan Pipa Transmisi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Transmisi
Jarlngan Plpa Distribusi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Distrlbusl
KATEGORI II : DEDICATED HULU
-----
Jaringan Pipa Hulu Tefah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
--
I
I
Jaringan Plpa Hilir (Distribusi) Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Distribusl)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmlsl)
1
KATEGORI N : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
Jarlngan Pipa Pemakaian Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Pipa Pemakaian Sendiri
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
I
)
Wilayah Jaringan Gas Kota (Migas)
\
-
-
KM Tanjung Marowa
'Oc
''\s?
'i'
Rencana Wilayah Jarlngan Distribusi
Lapangan Gas
'.$
'&i
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
Wilayah Jaringan Distribusi Medan
Power Plant
lndustri
Metering Station
Kilang
MALA YSlA
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
KATEGORI I: OPPEN ACCESS
Jarlngan Plpa Transmlsl Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Plpa Transmlsl
.
I
.-++
A
-
Jarlngan Plpa Distribusl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Dlslribusi
KATEGORI II : DEDICATED HULU
-
orth Mindal Duri
-----
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jarlngan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
-4-
Jaringan Pipa Hilir (Distribusi) Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Plpa Hilir (Olstrlbusi)
Rancana Jarlngan Pipa Hilir (Transmisi)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
Jaringan Pipa Pemakaian Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Pemakaian Sendiri
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
Wllayah Jalingan Gas Kota (Migas)
Rencana Wilayah Jaringan Distrlbusl
Lapangan Gas
Power Plant
Metering Station
-
-
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
LEGENDA :
= "
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
-----
Jaringan Pipa Transmlsl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Pipa Transmlsl
-----
RencanaJarlngan Pipa Distribusi
Jarlngan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Plpa Hulu
KATEGORI Ill : DEDICATED HlLlR
Jarlngan Pipa Hlllr (Dlstribusl) Yang Telah Ada
+
Rencana Jarlngan Plpa Hilir (Transmisi)
,
KATEGORI N : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
Jalingan Plpa PemalcalanSendiri Yang Telah Ada
Rencana Jaringan PIpa Pemakaian Sendid
ATEGORI V :JARINGAN GAS KOTA
Wilayah Jaringan Gas Kota (Mlgas)
-
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
W J Ill(Aurcina Ciiegon)
-
h
-;,
EHK (Ternpino kec~i PLN Payo Seh
Rencana Wilayah Jaringan Distribusl
Lapangan Gas
Power Plant
lndustrl
Meterlng Station
Kilang
I'
I
I~
~
'
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
LEGENDA :
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
Jarlngan Pipa Transmisi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Transmisi
----I
A
-
Jarlngan Plpa Dlstribusi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Distribusi
KATEGORI II:DEDICATED HULU
-----
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hulu
KATEGORI Ill : DEDICATED HlLlR
--
Jaringan Plpa Hilir (Distribusi) Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Distrlbusi)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmlsi)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
Jarlngan Pipa Pemakaian Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Pipa Pemakaian Sendiri
KATEGORI V :JARINGAN GAS KOTA
Wllayah Jaringan Gas Kota (Migas)
r--'l
1,,1,
RencanaWllayah Jaringan Gas Kota
Rencana Wilayah Jaringan Distrlbusi
Lapangan Gas
Power Plant
Industri
Metering Station
Kilang
+ 40~1
kilometers
II
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM
I
11
Rawa Stn to Letang Stn
LEGENDA:
KATEGORI I: OPPEN ACCESS
I ----1- ,
A
.
Pipa MedeoM
-('
'.
-6
\
/
/
Jargas Lorok Pakjo
I
#
-
- i
)&
Wilayah Jaringan Dlstribusi Palembang
2
--
Jaringan Plpa Dbtrlbusl Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Distribusi
'
HILIR
Rencana Jarlngan
Jaringan Plpa
Pipa Hilir (Transmisi)
(Distribusl)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
Jaringan Plpa Pemakalan Sendlrl Yang Telah Ada
I
.
-
Wilayah ~aringanDlstribusi Prabumulih
Rencana Jarlngan Plpa Pemakaian Sendlrl
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
1
Wllayah Jaringan Gas Kota (Migas)
RencanaWllayah Jarlngan Gas Kota
/
-
ASD Blok Station KAGIPTM)
Rencana Wilayah Jaringan Dlstrlbusl
Lapangan Gas
- Labuan Maringgai
d
I
I
Pertamina Receiving Point - Paga
Rencana Jarlngan Pipa Hulu
:
-
1
-
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Jaringan Plpa Hlllr (Dlstrlbusl) Yang Telah Ada
PrMnlvTBFbrl -TAW
\
----KATEGORl
Jargas Siring Agung
Pipa Medco (Musi Rawas
-
Rencana Jarlngan Pipa T r a n s M I
KATEGORI II : DEDICATED HULU
- "
Pipa Medco (Musi
Musi Prabumulih Barat
-
Jaringan Plpa Transmlsl Yang Telah Ada
Power Plant
h
lndustri
a
Metering Station
m
Kllang
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
Wilayah Jaringan Dlstribusi Palernbang
/'
LEGENDA :
dPLTGU Asrigita Prasarana (IPP)
'
perm.
@
-
Srl Mulyo Borang
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
Jaringan Pipa Transmisi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Transmisi
Ow---
A
-
Jarlngan Pipa Distribusi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Distribusi
KATEGORI II : DEDICATED HULU
-----
M. Husin
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
Jarlngan Pipa Hlllr (Distribusi) Yang Telah Ada
\
Perm Pemda
-
impang Y Pus
Rusun
r--0
Rencana Jarlngan Pipa Hilir (Distribusi)
'+
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmisi)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
-
Simpang Y P. Layang
-
Jaringan Pipa Pemakaian Sendlrl Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Pemakaian Sendiri
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
ngal Buaya PLTG Kramasan
Wilayah Jaringan Gas Kota (Migas)
3
r--7
=d
l---I
W
dr
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
Rencana Wilayah Jaringan Distribusi
Lapangan Gas
-
Power Plant
ipa Medco (Muara Enim Ogan Ilir- Kota Palembang)
N
lndustri
Metering Station
Kilang
L
KEMENTERIAN
R DAYA MINERAL
DAN GAS BUM1
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
-
Jarlngan Pipa Transmisi Yang Telah Ada
SSWJ Ill(Aurcina Cilego
Rencana Jaringan Pipa Transmisi
.vL
0--0-
A
-
Jarlngan Pipa Distribusl Yang Telah Ada
RencanaJarlngan Pipa Distribusi
KATEGORI II : DEDICATED HULU
--------
-
Pettamifla Receiving Point Pag
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
-
Wilayah J
+,
w D k t r i b t ~Lomp
i
Jarlngan Pipa Hillr (Dlstrlbusi) Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Hilir (Distribusi)
Rencana Jaringan Pipa Hlllr (Transmisi)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
Jaringan Plpa Pemakaian Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Plpa Pemakaian Sendiri
4
Wilayah Jaringan Gas Kota (Mlgas)
Rencana Wtlayah Jaringan Gas Kota
1.
A
RencanaWilayah Jaringan Distribusi
Power Plant
1 23
i m -
0
30
kilometers
1'1
60
A ~ J
Industri
Wilavah Jarima~,Distribusi
C
-,-
-
Wilayah Jaringan D
,
-
Metering Station
Kllang
- -
x
0
-.
-
~ a b G Mari
n
ai B
U
0
Ib
z4
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
--
LEGENDA:
-
PLTU Suralaya
buan Maringgai ~o{one~aaa
8
D
Oa
=
I 1
I
, 0 0
\Y
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
Jaringan Pipa Transmisi Yang Telah Ada
-
Jarlngan Plpa Distribusi Yang Telah Ada
A
-
Rencana Jarlngan Plpa Transmisi
Rencana Jaringan Pipa Distribusi
KATEGORI II : DEDICATED HULU
rg Cilegon
/
----I
I
1
Wllaysh Jsrlngan DkMbusi -J
-----
Rencana Jarlngan Plpa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
-,+
I
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Distribusi)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmisi)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
EHK Distribusi Tanggnra
----1
rllayan Janngan Distribusi Tanggerang
.-----------------
I
I
Jaringan Pipa Pemakaian Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Pemakaian Sendiri
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
1-1
r--r--,l
WilayahJaringan Gas Kota (Mlgas)
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
Rencana Wllayah Jarlngan Dlstribusl
Lapangan Gas
Power Plant
lndustri
1
15
a
neters
Metering Station
Kilang
30
I
I
Jaringan Pipa Hilir (Distribusi) Yang Telah Ada
I
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
-LEGENDA
:
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
Jaringan Pipa Transmisi Yang Telah Ada
go---
I
A
-
Rencana Jaringan Pipa Transmisi
Jarlngan Plpa Distribusi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Distribusi
KATEGORI II : DEDICATED HULU
-----
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
I
4
Jaringan Plpa Hilir (Distribusi) Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Distribusi)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmlsl)
r,
.C-.
-.
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
.
Jaringan Pipa Pemakaian Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Pemakaian Sendiri
I
-
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
Wilayah Jaringan Gar Kota (Migas)
r---
.JA WA BARAT
l,,,r
r---
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
Rencana Wilayah Jaringan Distribusi
Lapangan Gas
d
Power Plant
h
Industri
at
Metering Station
m
Kilang
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
LEGENDA :
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
----A
Jaringan Pipa Transmisl Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Transmlsl
Jarlngan Pipa Dlstribusl Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Distribusi
KATEGORI II : DEDICATED HULU
-----
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
4
Jarlngan Plpa Hlllr (Distribusi) Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Hilir (Distribusi)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmisi)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
Jaringan Pipa Pemakaian Sendlrl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Pipa Pemakaian Sendlri
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
Wilayah Jaringan Gas Kota (Migas)
r--1
r--,l
--
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
Rencana Wilayah Jaringan Distribusi
Lapangan Gas
Wilayah I. -.
Power Plant
lndustrl
Metering Station
Kilang
0
10
kilometers
20
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
LEGENDA :
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
----~
-'
A-
Jaringan Plpa Transmisl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Transmlsi
Jaringan Pipa Dlstrlbusl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Dlstrlbusi
KATEGORI II : DEDICATED HULU
-----
Jaringan Plpa Hulu Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Hulu
-
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
Jaringan Pipa Hlllr (Dlstrlbusl) Yang Telah Ada
-0
Rencana Jaringan Plpa Hilir (Distribusi)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmlsl)
KATEGORI N : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
Jaringan Pipa Pemakalan Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Plpa Pemakalan Sendiri
KATEGORIV : JARINGAN GAS KOTA
1-1
f---1
l,,,r
c---
Wilayah Jaringan Gas Kota (Mlgas)
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
Rencana Wilayah Jaringan Distribusi
Lapangan Gas
Power Plant
lndustri
Metering Station
, h ΒΆ m m
-
Kiiang
-
Cepu Gundih T
Lorok
--
-
-
-
I
/- 7
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
RAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
LEGENDA :
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
-----++
Jaringan P~pa
Transmisi Yang Telah Ada
Rencana Janngan Plpa Transmisl
A
-
Jaringan Pipa Dlstr~bus~
Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Dlstrlbusi
KATEGORI I1 : DEDICATED HULU
-----
Jarlngan Plpa Hulu Telah Ada
Rencana Janngan Plpa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
-
W?/S Tandes Gre
Jarlngan Pipa Hilir (Dlstnbusl) Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Hlllr (D~str~busl)
Rencana Jarlngan Plpa Hlllr (Transmlsl)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
-------
-----
MRlS Waru MoJ
-
Janngan Pipa Pemakalan Sendln Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Pupa Pemakaian Sendir~
KATEGORIV : JARINGAN GAS KOTA
Gas
I
]
Wilayah Jarlnwn
1
Kota (Mlgaa)
Rencana Wllayah Jarlngm Gaa Kota
Rencana Wllayah Jarlngan Dbblbual
_
0
11
20
40
Lapangan Gas
.
V.Y'.J
-
*
I .
.
I
.
.
.
a
..
.
Power Plant
lndurm
Meterlng Statlon
IOlang
JAW4 TlMUR
i
I
w s P.mcg - S1g86ari
I
I
\i
-
\
-DQRQMNwr#eRMVAm
DmKToRATJ%WDBRALYmAl(DWImaIUY
I
/
LEGENDA:
KATEGORI I: OPPEN ACCESS
Jaringan Plpa Transmisi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Transrnisi
0---
L+ ,
A
-
Jaringan Pipa Distribusi Yang Telah M a
Rencana Jaringan Pipa Dbtribusl
KATEGORI 1
I : DEDICATED HULU
I
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
----.I
Rencana Jaringan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
-
Jaringan Pipa Hlilr (Dktrlbusl) Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Plpa Hlllr (Distribusi)
Rencana Jaringan Plpa Hlilr (Transmlsi)
1)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDIRI
I -----
Jaringan Pipa Pemakaian Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Pernakaian Sendiri
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
-
Wilayah Jaringan Gas Kota (Migas)
K ~ d e c o Surabaya
#
t?---
r,
J
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
Rencana Wilayah Jaringan Distribusi
-
GuLKetapang Gresik
Lapangan Gas
Power Plant
industrl
Metering Station
Kilang
I
(f-;;;;
-
e
-
-2u--
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
Bontang
LEGENDA :
,
~
~ i ' ~y KALIMANTAN
'
TIMU&
~
.
- - .
..
>
' - "u-I'
'''I -=
-.
I1
11.
'8%
11 - 1 1
,
,,
11
.
111
11
:,
rl -''IF
1
1
r.
K 1,
,
,
lr
I
-
.-
11
11
~
J
I
1111
1 7
ll
I
~
I
I l l
1 1
J-
II I
REPUBLlK INDONESIA
KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBERDAYA MINERAL
NOMOR : 0225 K/ll/MEM/2010
TENTANG
RENCANA INDUK JARINGAN TRANSMlSl DAN DlSTRlBUSl
GAS BUM1 NASIONAL TAHUN 2010 - 2025
MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL,
Menimbang
: a. bahwa dalam rangka pelaksanaan ketentuan Pasal 27 ayat (1)
Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas
Bumi, dianggap perlu untuk menetapkan Rencana lnduk Jaringan
Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional dalam suatu Keputusan
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral;
b. bahwa Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor
2950 K/21/MEM/2006 tanggal 26 Desember 2006 tentang Rencana
lnduk Jaringan Transrnisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional sebagai
pelaksanaan huruf a, perlu disesuaikan dengan perkembangan dan
kebutuhan;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a dan huruf b, perlu mencabut Keputusan Menteri Energi
dan Sumber Daya Mineral Nomor 2950. K/21/MEM/2006 tanggal
26 Desember 2006 tentang Rencana lnduk Jaringan Transmisi dan
Distribusi Gas Bumi Nasional dan menetapkan kembali Rencana
lnduk Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional Tahun
2010 - 2025 dalam suatu Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya
Mineral;
Mengingat
: 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek
Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat (Lembaran Negara
Republik lndonesia Tahun 1999 Nomor 33, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 3817);
2. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi
(Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 2001 Nomor 136,
Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 4152);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 67 Tahun 2002 tentang Badan Pengatur
Penyediaan dan Pendistribusian Bahan Bakar Minyak dan Kegiatan
Usaha Pengangkutan Gas Bumi melalui Pipa (Lembaran Negara
Republik lndonesia Tahun 2002 Nomor 141, Tambahan Lembaran
Negara Republik lndonesia Nomor 4253);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2004 tentang Kegiatan Usaha
Hilir Minyak dan Gas Bumi (Lembaran Negara Republik lndonesia
Tahun 2004 Nomor 124, Tambahan Lembaran Negara Republik
lndonesia Nomor 4436) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 30 Tahun 2009 (Lembaran Negara Republik
lndonesia Tahun 2009 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara
Republik lndonesia Nomor 4996);
5. Peraturan..
I
5. Keputusan Presiden Nomor 84lP Tahun 2009 tanggal 21 Oktober
2009;
6. Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor
1088.WMEMl2003 tanggal 17 September 2003 tentang Pedoman
Pelaksanaan Pembinaan dan Pengawasan Pengaturan dan
Pengendalian Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi dan
Kegiatan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi;
7. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 0007
Tahun 2005 tanggal 21 April 2005 tentang Persyaratan dan Pedoman
Pelaksanaan lzin Usaha Dalam Kegiatan Usaha Hilir Minyak dan Gas
Bumi;
8. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 0030
Tahun 2005 tanggal 20 Juli 2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral;
9. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 19 Tahun
2009 tanggal 31 Agustus 2009 tentang Kegiatan Usaha Gas Bumi
Melalui Pipa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor
274);
MEMUTUSKAN :
Menetapkan
: KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
TENTANG RENCANA INDUK JARINGAN TRANSMlSl DAN DlSTRlBUSl
GAS BUM1 NASIONAL TAHUN 2010 - 2025.
KESATU
: Rencana lnduk Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional
Tahun 2010 - 2025 terdiri atas :
a. Peta Ruas Transmisi dan Wilayah Jaringan Distribusi, Ruas
Dedicated Hulu, Ruas Dedicated Hilir, Ruas Kepentingan Sendiri dan
Wilayah Distribusi Gas Kota, sebagaimana tercantum dalam
Lampiran I;
b. Matriks Ruas Transmisi dan Wilayah Jaringan Distribusi, Ruas
Dedicated Hulu, Ruas Dedicated Hilir, Ruas Kepentingan Sendiri dan
Wilayah Distribusi Gas Kota sebagaimana tercantum dalam
Lampiran Ill
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan Menteri ini.
KEDUA
: Peta Ruas Transmisi dan Wilayah Jaringan Distribusi, Ruas
Dedicated Hulu, Ruas Dedicated Hilir, Ruas Kepentingan Sendiri, dan
Wilayah Distribusi Gas Kota sebagaimana dimaksud dalam Diktum
Kesatu huruf a dikategorikan sebagai berikut :
a. Kategori 1 (Open Access) adalah Ruas Transmisi atau Wilayah
Jaringan Distribusi Gas Bumi yang ditetapkan dengan
mempertimbangkan sumber gas berdasarkan rencana pembangunan
Pemerintah danlatau Usulan Badan Pengatur danlatau usulan Badan
Usaha dalam kerangka Kegiatan Usaha Pengangkutan Gas Bumi
yang pembangunan dan per~goperasiaannyadilaksanakan oleh Badan
Usaha melalui mekanisme lelang oleh Badan Pengatur.
b. Kategori 2 (Dedicated Hilir) adalah ruas transmisi danlatau ruas
distribusi Gas Bumi yang ditetapkan dengan mempertimbangkan
pasokan Gas Bumi dan kondisi insfrastruktur dalam kerangka
Kegiatan Usaha Niaga Gas Bumi yang pengusulan, pembangunan
dan pengoperasiaannya dilakukan oleh Badan Usaha sebagai
kelanjutan kegiatan usaha niaga untuk keperluan mengangkut gas
milik sendiri ke konsumen akhir tertentu.
c. Kategori 3 (Dedicated Hulu) adalah ruas transmisi danlatau ruas
distribusi Gas Bumi yang ditetapkan dengan mempertimbangkan
sumber Gas Bumi dan keperluan operasi lapangan sebagai fasilitas
pengangkutan Gas Bumi dalam kerangka Kegiatan Usaha Hulu.
d. Katagori 4 (Kepentingan Sendiri) adalah ruas transmisi danlatau ruas
Distribusi Gas Bumi yang ditetapkan dengan mempertimbangkan
pasokan Gas Bumi dan ketersediaan lnfrastruktur yang dalam
pengusulan, pembangunan dan pengoperasiannya dilakukan oleh
Konsumen Gas Bumi dalam rangka menyalurkan Gas Bumi untuk
kepentingan Konsumen.
e. Katagori 5 (Gas Kota) adalah Wilayah Jaringan Distribusi yang
ditetapkan dengan mempertimbangkan pasokan Gas Bumi dan
kebutuhan kondumen rumah tangga danlatau pelanggan kecil
berdasarkan rencana pembangunan Pemeriritah dalam rangka
diversifikasi danlatau konservasi energi.
KETIGA
: Matriks Ruas Transmisi dan Wilayah Jaringan Distribusi, Ruas
Dedicated Hulu, Ruas Dedicated Hilir, Ruas Kepentingan Sendiri, dan
Wilayah Distribusi Gas Kota sebagaimana dimaksud dalam Diktum
Kesatu huruf b berisi uraian mengenai sumber gas, kategori, jenis pipa,
data jaringan dan keterangan.
KEEMPAT
: Rencana lnduk Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional
sebagaimana dimaksud dalam Diktum Kesatu digunakan sebagai acuan
insvestasi dan pengembangan pasar domestik serta pembangunan Ruas
Transmisi dan Wilayah Jaringan Distribusi Gas Bumi bagi Badan Usaha
dalam kerangka Kegiatan Usaha Hilir.
KELIMA
: Pelaksanaan lelang dalam rangka pengoperasian Pengangkutan Gas
Bumi melalui Pipa pada Ruas Transmisi danlatau Wilayah Jaringan
Distribusi untuk Kategori 1 (Open Access) sebagaimana dimaksud dalam
Diktum Kedua dilaksanakan oleh Badan Pengatur setelah mendapat
pertimbangan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral cq. Direktur
Jenderal Minyak dan Gas Bumi.
KEENAM
: Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi melakukan pengawasan atas
pelaksanaan Rencana lnduk Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi
Nasional.
KETUJUH
: Rencana lnduk Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional
Tahun 2010 - 2025 dapat disesuaikan dan disempurnakan setiap tahun.
KEDELAPAN : Pada saat Keputusan Menteri ini mulai berlaku, Keputusan Menteri Energi
dan Sumber Daya Mineral Nomor 2950 W21lMEM12006 tanggal
26 Desember 2006 tentang Rencana lnduk Jaringan Transmisi dan
Distribusi Gas Bumi Nasional, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
KESEMBllAN : Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 27 Januari 2010
MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL,
ttd.
DARWIN ZAHEDY SALEH
Tembusan :
1. Presiden Republik lndonesia
2. Wakil Presiden Republik lndonesia
-3.. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian
4. Menteri Dalam Negeri
5. Menteri Kehutanan
6. Menteri Perindustrian
7. Kepala Badan Pelaksana
8. Kepala Badan Pengatur
9. Para Gubernur di seluruh lndonesia
- - Saiinan sesuai dengan aslinya
KEMENT~AN
ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
8'.
..
- .
LAMPIRAN I KEPUTUSAN MENERl ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
NOMOR
:0225 K1111MEIY12010
TANGGAL : n JANUARI 2010
-
PETA RENCANA INDUK JARINGAN TRANSMlSl DAN DlSTRlBUSl GAS BUM1 NASIONAL TPHlJN 7010 7025
I
I
I
I
I0
I
kilor
II
LEGENDA :
KATEGORI I: OPPEN ACCESS
----A-
KATEGORI Ill : DEDICATED HlLlR
-
Jaringan Pipa Transmisi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Plpa Transmlsi
Jaringan Pipa Distribusi Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Dbtrlbusl
' + ,
Jaringan Pipa Hilir (Dlstrlbusi) Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Distribusi)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmisi)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
KATEGORI II : DEDICATED HULU
I I -----
Jaringan Pemakaian Sendiri Telah Ada
Jarlngan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hulu
------Om
Rencana Jarlngan Pemakalan Sendlrl
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
1r--7
Power Plant
Wllayah Jarlngan Gar Kota (Migas)
Rencana Wllayah Jarlngan Gas Kota
i&j
Rencana Wllayah Jaringan Dlstribusi
I
lndustrl
MeteringStation
m
Kilang
PETA LOKASI JARINGAN TRANSMlSl DAN DlSTRlBUSl GAS BUM1 NASIONAL
TAHUN 2010 -2025
KEMENTERIANENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
OIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
LEGENDA :
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
----A -
Jarlngan PIpa Transmlsl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Transmlsl
Jarlngan Plpa Distrlbusl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Dlstribwl
KATEGORI II : DEDICATED HULU
-----
Jaringan P i p Hulu Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Hulu
-w,
KATEGORI Ill : DEDICATED HlLlR
Jarlngan Plpa Hlllr (Dlstribusl) Yang Telah Ada
RencanaJarlngan Plpa Hilir (Dlstrlbusi)
RencanaJaringan Pipa Hlllr (Transmlsl)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
-
Jarlngan Plpa PemakalanSendlrl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa PemakaianSendiri
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
NAP
r
i
r--1
\
A Lhok Sukhon ~ e b a n e ,
4 \
I,,l
-
t
Paluh T a b u b
-
Rantau Besita
Il
Wlayah Jaringan Gas Kota (Mlgas)
Rancana Wilayah Jaringan Gas Kota
Rsncana Wilayah Jaringan Dlstrlbusl
bpangan Gas
Power Plant
lndwtrl
Metering Station
Kllang
I
.
r
+:
I
F
1
==
I
I
I
KEMENTERIANENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORATJENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
KATEGORI I: OPPEN ACCESS
Jaringan Pipa Transrnlsl Yang Telah Ada
-A
' -
Rcncana Jarlngan Plpa Transrnlsl
Jaringan Plpa Dlstribusl Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Dlstrlbusl
Jaringan Plpa Hulu Telah Ada
ww'--
,I
-
RencanaJaringan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
----~4,
-----
Jaringan Plpa Hlllr (Dlstrlbusl) Yang Telah Ada
AAF LNG Arun
J
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Distrlbusl)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Tranrrnlsl)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
w-rp-
Rencana
JaringanJarlngan
Pipa Pemakalan
Pipa Pemakalan
Sendlrl Yang
Sendlrl
Telah Ada
1
oint A -Cluster I
&A*
I
I I
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
1-1r--1
L,-I
=
-
Point A Poin
Wllayah Jarlngan Gas Kota (Mlgas)
Rencana Wllayah Jarlngan Gas Kota
Rencana Wayah Jaringan Disinbusl
I
Lapangan Gas
Power Plant
h
lndustri
(0,
I
I
m
r
kilometers
I
d
Metering Station
Kilang
(seS1~)eaon sag uefiuuer q e A e ~ ! ~
VlOY SV0 NV0NIYVr
nlnH a31V31a30 : II I Y 0 0 3 1 W
lsnqlr$sla edld ue6uper eueauay
~ P ~V( e 1 a 1 f i u~*nqu)o~a
e~
e d ~ dUeSulrer
~ s ~ m s edld
u e ~uefiulrer
~
eueauay
I
+I
,,,-
epv q e l a l f i u e ~ISIWSUW~edld uefiulrep
IWfls S V 9 NVO YVANIW l W 3 O N 3 r lWOU13LIIO
l W 3 N I W VAVO Y38WflS N V a I9Y3N3 NVU31N3W3Y
-
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAVA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINVAK DAN GAS BUM1
-
ggang Belawan
1
d
LEGENDA:
I
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
1
----A-
- '
11
h
Jarlngan Pipa Transmisi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Transmisi
Jarlngan Plpa Distribusi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Distrlbusl
KATEGORI II : DEDICATED HULU
-----
Jaringan Pipa Hulu Tefah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
--
I
I
Jaringan Plpa Hilir (Distribusi) Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Distribusl)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmlsl)
1
KATEGORI N : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
Jarlngan Pipa Pemakaian Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Pipa Pemakaian Sendiri
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
I
)
Wilayah Jaringan Gas Kota (Migas)
\
-
-
KM Tanjung Marowa
'Oc
''\s?
'i'
Rencana Wilayah Jarlngan Distribusi
Lapangan Gas
'.$
'&i
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
Wilayah Jaringan Distribusi Medan
Power Plant
lndustri
Metering Station
Kilang
MALA YSlA
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
KATEGORI I: OPPEN ACCESS
Jarlngan Plpa Transmlsl Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Plpa Transmlsl
.
I
.-++
A
-
Jarlngan Plpa Distribusl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Dlslribusi
KATEGORI II : DEDICATED HULU
-
orth Mindal Duri
-----
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jarlngan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
-4-
Jaringan Pipa Hilir (Distribusi) Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Plpa Hilir (Olstrlbusi)
Rancana Jarlngan Pipa Hilir (Transmisi)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
Jaringan Pipa Pemakaian Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Pemakaian Sendiri
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
Wllayah Jalingan Gas Kota (Migas)
Rencana Wilayah Jaringan Distrlbusl
Lapangan Gas
Power Plant
Metering Station
-
-
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
LEGENDA :
= "
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
-----
Jaringan Pipa Transmlsl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Pipa Transmlsl
-----
RencanaJarlngan Pipa Distribusi
Jarlngan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Plpa Hulu
KATEGORI Ill : DEDICATED HlLlR
Jarlngan Pipa Hlllr (Dlstribusl) Yang Telah Ada
+
Rencana Jarlngan Plpa Hilir (Transmisi)
,
KATEGORI N : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
Jalingan Plpa PemalcalanSendiri Yang Telah Ada
Rencana Jaringan PIpa Pemakaian Sendid
ATEGORI V :JARINGAN GAS KOTA
Wilayah Jaringan Gas Kota (Mlgas)
-
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
W J Ill(Aurcina Ciiegon)
-
h
-;,
EHK (Ternpino kec~i PLN Payo Seh
Rencana Wilayah Jaringan Distribusl
Lapangan Gas
Power Plant
lndustrl
Meterlng Station
Kilang
I'
I
I~
~
'
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
LEGENDA :
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
Jarlngan Pipa Transmisi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Transmisi
----I
A
-
Jarlngan Plpa Dlstribusi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Distribusi
KATEGORI II:DEDICATED HULU
-----
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hulu
KATEGORI Ill : DEDICATED HlLlR
--
Jaringan Plpa Hilir (Distribusi) Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Distrlbusi)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmlsi)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
Jarlngan Pipa Pemakaian Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Pipa Pemakaian Sendiri
KATEGORI V :JARINGAN GAS KOTA
Wllayah Jaringan Gas Kota (Migas)
r--'l
1,,1,
RencanaWllayah Jaringan Gas Kota
Rencana Wilayah Jaringan Distrlbusi
Lapangan Gas
Power Plant
Industri
Metering Station
Kilang
+ 40~1
kilometers
II
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM
I
11
Rawa Stn to Letang Stn
LEGENDA:
KATEGORI I: OPPEN ACCESS
I ----1- ,
A
.
Pipa MedeoM
-('
'.
-6
\
/
/
Jargas Lorok Pakjo
I
#
-
- i
)&
Wilayah Jaringan Dlstribusi Palembang
2
--
Jaringan Plpa Dbtrlbusl Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Distribusi
'
HILIR
Rencana Jarlngan
Jaringan Plpa
Pipa Hilir (Transmisi)
(Distribusl)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
Jaringan Plpa Pemakalan Sendlrl Yang Telah Ada
I
.
-
Wilayah ~aringanDlstribusi Prabumulih
Rencana Jarlngan Plpa Pemakaian Sendlrl
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
1
Wllayah Jaringan Gas Kota (Migas)
RencanaWllayah Jarlngan Gas Kota
/
-
ASD Blok Station KAGIPTM)
Rencana Wilayah Jaringan Dlstrlbusl
Lapangan Gas
- Labuan Maringgai
d
I
I
Pertamina Receiving Point - Paga
Rencana Jarlngan Pipa Hulu
:
-
1
-
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Jaringan Plpa Hlllr (Dlstrlbusl) Yang Telah Ada
PrMnlvTBFbrl -TAW
\
----KATEGORl
Jargas Siring Agung
Pipa Medco (Musi Rawas
-
Rencana Jarlngan Pipa T r a n s M I
KATEGORI II : DEDICATED HULU
- "
Pipa Medco (Musi
Musi Prabumulih Barat
-
Jaringan Plpa Transmlsl Yang Telah Ada
Power Plant
h
lndustri
a
Metering Station
m
Kllang
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
Wilayah Jaringan Dlstribusi Palernbang
/'
LEGENDA :
dPLTGU Asrigita Prasarana (IPP)
'
perm.
@
-
Srl Mulyo Borang
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
Jaringan Pipa Transmisi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Transmisi
Ow---
A
-
Jarlngan Pipa Distribusi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Distribusi
KATEGORI II : DEDICATED HULU
-----
M. Husin
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
Jarlngan Pipa Hlllr (Distribusi) Yang Telah Ada
\
Perm Pemda
-
impang Y Pus
Rusun
r--0
Rencana Jarlngan Pipa Hilir (Distribusi)
'+
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmisi)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
-
Simpang Y P. Layang
-
Jaringan Pipa Pemakaian Sendlrl Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Pemakaian Sendiri
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
ngal Buaya PLTG Kramasan
Wilayah Jaringan Gas Kota (Migas)
3
r--7
=d
l---I
W
dr
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
Rencana Wilayah Jaringan Distribusi
Lapangan Gas
-
Power Plant
ipa Medco (Muara Enim Ogan Ilir- Kota Palembang)
N
lndustri
Metering Station
Kilang
L
KEMENTERIAN
R DAYA MINERAL
DAN GAS BUM1
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
-
Jarlngan Pipa Transmisi Yang Telah Ada
SSWJ Ill(Aurcina Cilego
Rencana Jaringan Pipa Transmisi
.vL
0--0-
A
-
Jarlngan Pipa Distribusl Yang Telah Ada
RencanaJarlngan Pipa Distribusi
KATEGORI II : DEDICATED HULU
--------
-
Pettamifla Receiving Point Pag
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
-
Wilayah J
+,
w D k t r i b t ~Lomp
i
Jarlngan Pipa Hillr (Dlstrlbusi) Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Hilir (Distribusi)
Rencana Jaringan Pipa Hlllr (Transmisi)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
Jaringan Plpa Pemakaian Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Plpa Pemakaian Sendiri
4
Wilayah Jaringan Gas Kota (Mlgas)
Rencana Wtlayah Jaringan Gas Kota
1.
A
RencanaWilayah Jaringan Distribusi
Power Plant
1 23
i m -
0
30
kilometers
1'1
60
A ~ J
Industri
Wilavah Jarima~,Distribusi
C
-,-
-
Wilayah Jaringan D
,
-
Metering Station
Kllang
- -
x
0
-.
-
~ a b G Mari
n
ai B
U
0
Ib
z4
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
--
LEGENDA:
-
PLTU Suralaya
buan Maringgai ~o{one~aaa
8
D
Oa
=
I 1
I
, 0 0
\Y
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
Jaringan Pipa Transmisi Yang Telah Ada
-
Jarlngan Plpa Distribusi Yang Telah Ada
A
-
Rencana Jarlngan Plpa Transmisi
Rencana Jaringan Pipa Distribusi
KATEGORI II : DEDICATED HULU
rg Cilegon
/
----I
I
1
Wllaysh Jsrlngan DkMbusi -J
-----
Rencana Jarlngan Plpa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
-,+
I
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Distribusi)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmisi)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
EHK Distribusi Tanggnra
----1
rllayan Janngan Distribusi Tanggerang
.-----------------
I
I
Jaringan Pipa Pemakaian Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Pemakaian Sendiri
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
1-1
r--r--,l
WilayahJaringan Gas Kota (Mlgas)
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
Rencana Wllayah Jarlngan Dlstribusl
Lapangan Gas
Power Plant
lndustri
1
15
a
neters
Metering Station
Kilang
30
I
I
Jaringan Pipa Hilir (Distribusi) Yang Telah Ada
I
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
-LEGENDA
:
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
Jaringan Pipa Transmisi Yang Telah Ada
go---
I
A
-
Rencana Jaringan Pipa Transmisi
Jarlngan Plpa Distribusi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Distribusi
KATEGORI II : DEDICATED HULU
-----
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
I
4
Jaringan Plpa Hilir (Distribusi) Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Distribusi)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmlsl)
r,
.C-.
-.
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
.
Jaringan Pipa Pemakaian Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Pemakaian Sendiri
I
-
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
Wilayah Jaringan Gar Kota (Migas)
r---
.JA WA BARAT
l,,,r
r---
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
Rencana Wilayah Jaringan Distribusi
Lapangan Gas
d
Power Plant
h
Industri
at
Metering Station
m
Kilang
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
LEGENDA :
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
----A
Jaringan Pipa Transmisl Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Transmlsl
Jarlngan Pipa Dlstribusl Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Distribusi
KATEGORI II : DEDICATED HULU
-----
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
4
Jarlngan Plpa Hlllr (Distribusi) Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Hilir (Distribusi)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmisi)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
Jaringan Pipa Pemakaian Sendlrl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Pipa Pemakaian Sendlri
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
Wilayah Jaringan Gas Kota (Migas)
r--1
r--,l
--
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
Rencana Wilayah Jaringan Distribusi
Lapangan Gas
Wilayah I. -.
Power Plant
lndustrl
Metering Station
Kilang
0
10
kilometers
20
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
LEGENDA :
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
----~
-'
A-
Jaringan Plpa Transmisl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Transmlsi
Jaringan Pipa Dlstrlbusl Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Dlstrlbusi
KATEGORI II : DEDICATED HULU
-----
Jaringan Plpa Hulu Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Hulu
-
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
Jaringan Pipa Hlllr (Dlstrlbusl) Yang Telah Ada
-0
Rencana Jaringan Plpa Hilir (Distribusi)
Rencana Jaringan Pipa Hilir (Transmlsl)
KATEGORI N : PEMAKAIAN SENDlRl
-----
Jaringan Pipa Pemakalan Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Plpa Pemakalan Sendiri
KATEGORIV : JARINGAN GAS KOTA
1-1
f---1
l,,,r
c---
Wilayah Jaringan Gas Kota (Mlgas)
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
Rencana Wilayah Jaringan Distribusi
Lapangan Gas
Power Plant
lndustri
Metering Station
, h ΒΆ m m
-
Kiiang
-
Cepu Gundih T
Lorok
--
-
-
-
I
/- 7
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
RAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
LEGENDA :
KATEGORI I : OPPEN ACCESS
-----++
Jaringan P~pa
Transmisi Yang Telah Ada
Rencana Janngan Plpa Transmisl
A
-
Jaringan Pipa Dlstr~bus~
Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Dlstrlbusi
KATEGORI I1 : DEDICATED HULU
-----
Jarlngan Plpa Hulu Telah Ada
Rencana Janngan Plpa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
-
W?/S Tandes Gre
Jarlngan Pipa Hilir (Dlstnbusl) Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Hlllr (D~str~busl)
Rencana Jarlngan Plpa Hlllr (Transmlsl)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDlRl
-------
-----
MRlS Waru MoJ
-
Janngan Pipa Pemakalan Sendln Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Pupa Pemakaian Sendir~
KATEGORIV : JARINGAN GAS KOTA
Gas
I
]
Wilayah Jarlnwn
1
Kota (Mlgaa)
Rencana Wllayah Jarlngm Gaa Kota
Rencana Wllayah Jarlngan Dbblbual
_
0
11
20
40
Lapangan Gas
.
V.Y'.J
-
*
I .
.
I
.
.
.
a
..
.
Power Plant
lndurm
Meterlng Statlon
IOlang
JAW4 TlMUR
i
I
w s P.mcg - S1g86ari
I
I
\i
-
\
-DQRQMNwr#eRMVAm
DmKToRATJ%WDBRALYmAl(DWImaIUY
I
/
LEGENDA:
KATEGORI I: OPPEN ACCESS
Jaringan Plpa Transmisi Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Pipa Transrnisi
0---
L+ ,
A
-
Jaringan Pipa Distribusi Yang Telah M a
Rencana Jaringan Pipa Dbtribusl
KATEGORI 1
I : DEDICATED HULU
I
Jaringan Pipa Hulu Telah Ada
----.I
Rencana Jaringan Pipa Hulu
KATEGORI 111 : DEDICATED HlLlR
-
Jaringan Pipa Hlilr (Dktrlbusl) Yang Telah Ada
Rencana Jaringan Plpa Hlllr (Distribusi)
Rencana Jaringan Plpa Hlilr (Transmlsi)
1)
KATEGORI IV : PEMAKAIAN SENDIRI
I -----
Jaringan Pipa Pemakaian Sendiri Yang Telah Ada
Rencana Jarlngan Plpa Pernakaian Sendiri
KATEGORI V : JARINGAN GAS KOTA
-
Wilayah Jaringan Gas Kota (Migas)
K ~ d e c o Surabaya
#
t?---
r,
J
Rencana Wilayah Jaringan Gas Kota
Rencana Wilayah Jaringan Distribusi
-
GuLKetapang Gresik
Lapangan Gas
Power Plant
industrl
Metering Station
Kilang
I
(f-;;;;
-
e
-
-2u--
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUM1
Bontang
LEGENDA :
,
~
~ i ' ~y KALIMANTAN
'
TIMU&
~
.
- - .
..
>
' - "u-I'
'''I -=
-.
I1
11.
'8%
11 - 1 1
,
,,
11
.
111
11
:,
rl -''IF
1
1
r.
K 1,
,
,
lr
I
-
.-
11
11
~
J
I
1111
1 7
ll
I
~
I
I l l
1 1
J-
II I