133541 AKJ 2006 02 22 Pelatihan Pengisian SPT Tahunan di UWMY
NASKAH APA KABAR JOGJA
Judul
: Pelatihan Pengisian SPT Tahunan di UWMY
Lokasi
: Universitas Widya Mataram Yogyakarta
Reporter & Camerawan : Widi
Tanggal Liptan
: 19 Februari 2006
Menjelang pelaporan SPT tahunan oleh wajib pajak / saat ini kantor pajak banyak melakukan sosialisasi
akan entingnya pelaporan tersebut // Beberapa kegiatan dilakukan tidak hanya dengan pihak perusahaan swasta
/ namun kalangan perguruan tinggi-pun juga dilibatkan // Beberapa hari yang lalu sosialisasi dilakukan
bekerjasama dengan Universitas Widya Mataram Yogyakarta // Kegiatan ini diikuti oleh beberapa guru /
karyawan perusahaan swasta / masyarakat dan pengusaha kecil dilingkungan universitas //
Hadir sebagai pemateri / Riyanto Sutiarso, pelaksana pada kantor pajak 4 kulonprogo DIY dan Timotius O.O.
Tanumiharja SE. Selaku konsultan pajak //
Riyanto dari KP4 kulonprogo kepada Reporter Apa Kabar Jogja mengatakan / pajak saat ini masih menjadi
primadona dalam bidang ekonomi // Dari tahun ketahun / peningkatan penghasilan negara dari Pajak terus
mengalami peningkatan // Hal ini tidak lain juga didukung meningkatnya kesadaran masyarakat untuk
membayar pajak // Menurutnya / pembayaran pajak secara tidak langsung dapat untuk mengetahui seberapa
cepat peningkatan sebuah usaha //
----- Statement : Riyanto Sutiarso, pelaksana pada kantor pajak 4 kulonprogo DIY ----Note: ambil yang menjelaskan pentingnya SPT.... Baju Putih
Sampai saat ini daerah yang mendapat pemasukan pajak terendah adalah dar kulon progo // Beberapa masalah
seringkali muncul saat pengisian SPT tahunan maupun mengenai pembayaran pajak itu sendiri //
Saat membuka pelatihan / Rektor UWMY / Bandul.... / mengatakan bahwa dirinya juga merasa kesulitan untuk
mengisi SPT tahunan sehingga kerapkali pihaknya menyewa orang untuk mengisinya // Rektor UWMY ini juga
mengharapkan prosedur untuk perpajakan bisa disederhanakan // Bahkan diusulkan untuk pajak penghasilan
pribadi langsung dipotongkan dari gaji / sehingga penerima gaji mendapatkan penghasilan bersih tanpa harus
repot //
Kesulitan dalam mengurus pajak juga diakui oleh Tanumiharja // Konsultan pajak ini membeberkan bahwa
adanya kesulitan dalam pengurusan pajak saat ini sudah ditindak lanjutun oleh pemerintah dengan mengadakan
penyederhanaan atau revisi perpajakan // Sampai saat ini rancangan undang-undang masih dalam proses
pembahasan karena banyaknya masukan seperti dari Kadin / DPR dan lain-lain // Diperkirakan UU tersebut
baru akan disahkan dan mulai diberlakukan pada januari 2007 //
Langkah lain yang ditempuh pemerintah adalah dengan memasukkan perpajakan pada kurikulum pendidikan
dari pendidikan dasar sampai dengan perguruan tinggi //
----- Statement : Timotius O.O. Tanumiharja SE, Konsultan Pajak ----Note: ambil yang menjelaskan pajak masuk kurikulum
Pemasukan pajak di Indonesia masih sangat rendah bila dibandingkan dengan negara lain // Saat ini jumlah
wajib pajak hanya 5 persen dari jumlah penduduk indonesia saat ini / dan masih terbagi wajib pajak aktif dan
tidak aktif //
Ditanya mengenai adanya pengusaha yang baru merintis usaha dan langsung dikenai pajak / Tanumiharja
mengatakan / pajak yang dibebankan kepada pengusaha sifatnya fluktuatif // Artinya pengusaha akan
dibebankan pajak apabila dia telah mendapatkan keuntungan / dan itupun hanya 10 persen dari keuntungannya//
Saat pengisian contoh SPT tahunan / para peserta terlihat serius // Bahkan tidak sedikit diantara mereka yang
saat jam istirahat masih berkonsultasi //
Salah seorang peserta yang sempat diwawancarai apa kabar jogja / mengaku senang dengan adanya pelatihan
ini // Sebab untuk pelatihan serupa di luar kampus / biasanya dikenai biaya yang tidak sedikit // Dia juga
berharap untuk kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan secara kontinyu walaupun dengan tema yang berbeda //
----- Statement : Peserta Pelatihan (namanya ada di awal wawancara ----Note: ambil yang pas..bisa dipilih..agak panjang gak papa atau padet aja
Widi Melaporkan Untuk AKJ RBTV //
ACC
Redaktur
Narator
Editor
1
Judul
: Pelatihan Pengisian SPT Tahunan di UWMY
Lokasi
: Universitas Widya Mataram Yogyakarta
Reporter & Camerawan : Widi
Tanggal Liptan
: 19 Februari 2006
Menjelang pelaporan SPT tahunan oleh wajib pajak / saat ini kantor pajak banyak melakukan sosialisasi
akan entingnya pelaporan tersebut // Beberapa kegiatan dilakukan tidak hanya dengan pihak perusahaan swasta
/ namun kalangan perguruan tinggi-pun juga dilibatkan // Beberapa hari yang lalu sosialisasi dilakukan
bekerjasama dengan Universitas Widya Mataram Yogyakarta // Kegiatan ini diikuti oleh beberapa guru /
karyawan perusahaan swasta / masyarakat dan pengusaha kecil dilingkungan universitas //
Hadir sebagai pemateri / Riyanto Sutiarso, pelaksana pada kantor pajak 4 kulonprogo DIY dan Timotius O.O.
Tanumiharja SE. Selaku konsultan pajak //
Riyanto dari KP4 kulonprogo kepada Reporter Apa Kabar Jogja mengatakan / pajak saat ini masih menjadi
primadona dalam bidang ekonomi // Dari tahun ketahun / peningkatan penghasilan negara dari Pajak terus
mengalami peningkatan // Hal ini tidak lain juga didukung meningkatnya kesadaran masyarakat untuk
membayar pajak // Menurutnya / pembayaran pajak secara tidak langsung dapat untuk mengetahui seberapa
cepat peningkatan sebuah usaha //
----- Statement : Riyanto Sutiarso, pelaksana pada kantor pajak 4 kulonprogo DIY ----Note: ambil yang menjelaskan pentingnya SPT.... Baju Putih
Sampai saat ini daerah yang mendapat pemasukan pajak terendah adalah dar kulon progo // Beberapa masalah
seringkali muncul saat pengisian SPT tahunan maupun mengenai pembayaran pajak itu sendiri //
Saat membuka pelatihan / Rektor UWMY / Bandul.... / mengatakan bahwa dirinya juga merasa kesulitan untuk
mengisi SPT tahunan sehingga kerapkali pihaknya menyewa orang untuk mengisinya // Rektor UWMY ini juga
mengharapkan prosedur untuk perpajakan bisa disederhanakan // Bahkan diusulkan untuk pajak penghasilan
pribadi langsung dipotongkan dari gaji / sehingga penerima gaji mendapatkan penghasilan bersih tanpa harus
repot //
Kesulitan dalam mengurus pajak juga diakui oleh Tanumiharja // Konsultan pajak ini membeberkan bahwa
adanya kesulitan dalam pengurusan pajak saat ini sudah ditindak lanjutun oleh pemerintah dengan mengadakan
penyederhanaan atau revisi perpajakan // Sampai saat ini rancangan undang-undang masih dalam proses
pembahasan karena banyaknya masukan seperti dari Kadin / DPR dan lain-lain // Diperkirakan UU tersebut
baru akan disahkan dan mulai diberlakukan pada januari 2007 //
Langkah lain yang ditempuh pemerintah adalah dengan memasukkan perpajakan pada kurikulum pendidikan
dari pendidikan dasar sampai dengan perguruan tinggi //
----- Statement : Timotius O.O. Tanumiharja SE, Konsultan Pajak ----Note: ambil yang menjelaskan pajak masuk kurikulum
Pemasukan pajak di Indonesia masih sangat rendah bila dibandingkan dengan negara lain // Saat ini jumlah
wajib pajak hanya 5 persen dari jumlah penduduk indonesia saat ini / dan masih terbagi wajib pajak aktif dan
tidak aktif //
Ditanya mengenai adanya pengusaha yang baru merintis usaha dan langsung dikenai pajak / Tanumiharja
mengatakan / pajak yang dibebankan kepada pengusaha sifatnya fluktuatif // Artinya pengusaha akan
dibebankan pajak apabila dia telah mendapatkan keuntungan / dan itupun hanya 10 persen dari keuntungannya//
Saat pengisian contoh SPT tahunan / para peserta terlihat serius // Bahkan tidak sedikit diantara mereka yang
saat jam istirahat masih berkonsultasi //
Salah seorang peserta yang sempat diwawancarai apa kabar jogja / mengaku senang dengan adanya pelatihan
ini // Sebab untuk pelatihan serupa di luar kampus / biasanya dikenai biaya yang tidak sedikit // Dia juga
berharap untuk kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan secara kontinyu walaupun dengan tema yang berbeda //
----- Statement : Peserta Pelatihan (namanya ada di awal wawancara ----Note: ambil yang pas..bisa dipilih..agak panjang gak papa atau padet aja
Widi Melaporkan Untuk AKJ RBTV //
ACC
Redaktur
Narator
Editor
1