BUDAYA ‘NGOPI’ DI KEDAI KOPI PADA MASYARAKAT ACEH DI KEC.BANDA MULIA KAB. ACEH TAMIANG.

Budaya ‘Ngopi’ Di Kedai Kopi Pada Masyarakat Aceh
Di Kec. Banda Mulia Kab. Aceh Tamiang
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh :
LAILA TUHUSNA
NIM : 3103122033

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ANTROPOLOGI
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2015

ABSTRAK

Laila Tuhusna. Nim 3103122033. Budaya ‘Ngopi’ Di Kedai Kopi Pada
Masyarakat Aceh Di Kec.Banda Mulia Kab. Aceh Tamiang. Skripsi. Prodi
Pendidikan Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui budaya minum kopi atau

‘Ngopi’ pada Masyarakat Aceh di Kec. Banda Mulia Kab. Aceh Tamiang dan
mendeskripsikan aktivitas yang dilakukan di Kedai kopi dan kopi jenis apa yang
sering diminum Masyarakat Aceh serta dampak dari budaya minum kopi di kedai
kopi setiap hari dan untuk mengetahui persepsi kalangan muda tentang budaya
minum kopi di kedai kopi. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dan
menjabarkannya secara deskriptif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini
adalah teori interaksi sosial dan teori fungsional struktural.
Hasil penelitian ini mengungkap, tentang budaya minum kopi pada
Masyarakat Aceh di Kec. Banda Mulia Kab. Aceh Tamiang sudah sejak lama ada,
hal ini karena dari hasil observasi penulis sudah sejak tahun 1996 kedai kopi
berdiri dan populernya tanaman kopi Gayo khas Aceh membuat minum kopi
semakin diminati kalangan dewasa. Aktivitas yang dilakukan di kedai kopi yang
ada di Kec. Banda Mulia adalah pelanggan sebelum melakukan aktivitas seharihari wajib untuk singgah ke kedai kopi dan minum kopi dengan membaca koran
sebagai bahan bacaan dan diskusi berupa berita politik dan jenis kopi yang
digemari adalah kopi khas Gayo dan sanger adalah kopi ditambah susu. Dampak
minum kopi pada informan yang sebagai pelanggan tetap kedai kopi tidak
langsung dirasakan, namun ketika aktivitas minum kopi terlewatkan maka akan
terasa ada yang kurang terutama pada kalangan dewasa. Kalangan muda
khususnya sebagai mahasiswa merantau diluar Kec. Banda Mulia sangat gemar
kumpul bersama teman untuk mengerjakan tugas kuliah, nonton bola bareng dan

akses internet sehingga minum kopi sebagai sarana komunikasi yang membuat
suasana menjadi tambah semangat.
Kata kunci : Budaya, ngopi, kedai kopi.

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur alhamdullilah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas
rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
Budaya ‘Ngopi’ di Kedai Kopi Pada Masyarakat Aceh di Kec. Banda Mulia
Kab. Aceh Tamiang. Penulisan skripsi ini dibuat sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh gelar

sarjana

pendidikan pada

program studi Pendidikan

Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan.
Segala kemampuan dan upaya penulis, penulis menyadari sepenuhnya

bahwa dengan keterbatasan waktu, pustaka, pengalaman, serta pengetahuan dalam
melaksanakan. Penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, namun
penulis berusaha untuk menyajikan dengan baik. Pada proses penyelesaian
penulisan skripsi ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si sebagai Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Dr. Restu, MS sebagai Dekan Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri
Medan.
3. Dra. Puspitawati, M.Si sebagai Ketua Program Studi Pendidikan
Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan dan sebagai
Penguji I penulis ucapkan terima kasih atas masukan dan sarannya.
4. Drs. Payerli Pasaribu, M.Si sebagai dosen penguji II, terima kasih atas
saran dan masukan yang diberikan.
5. Dra. Nurjannah, M.Pd sebagai dosen penguji III penulis.

6. Sulian Ekomila, S.sos, M.SP selaku dosen pembimbing skripsi, penulis
ucapkan terima kasih atas waktu serta saran dan kontribusi kepada skripsi
ini.
7. Terima kasih penulis ucapkan kepada kedua orang tua penulis yang telah
membantu penulis dalam bentuk doa, materi dan dukungan yang tidak
terhingga dalam masa studi penulis yaitu Zulkifli A.W. dan Zuraidah

Hanum, S.Pd yang tidak bisa tergantikan oleh apa pun.
8. Kepada saudara penulis Brama Wahyudi, S.Kep (Ners), Agus Maulana,
S.Pd dan Laili Alfazri terima kasih sudah memberikan dukungan kepada
penulis dan menjadi tempat penulis untuk curhat.
9. Untuk suamiku tercinta Ahmad Ihsan Nuddin.
10. Serta anak penulis tersayang dan menjadi penyemangat hidup Hafizah AzZahra Ahmad.
11. Kepada sahabat ku Salvina Andria Harahap yang sudah menjadi teman
dan sahabat selama masa perkuliahan.
12. Dan teman-teman seperjuangan Leli, Tutur, Immanuel, Iksan, Jou serta
teman-teman dan adik stambuk Prodi Pendidikan Antropologi yang sudah
membantu penulis selama sidang dan menyusun berkas sampai wisuda.
Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi
penulis dan pembaca.
Medan, Maret 2015

penulis

DAFTAR ISI

ABSTRAK

Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel

BAB 1

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ..................................................................

1

1.2 Identifikasi Masalah ..........................................................

4

1.3 Pembatasan Masalah .........................................................

5

1.4 Rumusan Masalah .............................................................


5

1.5 Tujuan Penelitian ..............................................................

5

1.6 Manfaat Penelitian ............................................................

6

BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1. Kajian Pustaka .................................................................... 7
2.2. Kerangka Konseptual.............................................................. 10
2.2.1.Pengertian Kopi……………………………………… 10
2.2.2. Warung Kopi ........................................................... 12
2.2.3. Budaya Ngopi ........................................................ 16
2.2.4. Masyarakat Aceh ................................................... 21
2.3. Kerangka Teori .................................................................. 24
2.3.1.Teori Fungsional Struktural ..................................... 24

2.3.2. Interaksi Sosial ....................................................... 26
2.3.3 Budaya ..................................................................... 26
2.3.4 Gaya Hidup ………………………………………….. 27
2.2.5 Nilai ………………………………………………… 29
2.4 Kerangka Berfikir ............................................................... 32

BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian ..................................................................... 34
3.2 Lokasi penenlitian ................................................................ 34
3.3 Penentuan Informan ............................................................. 35
3.4 Teknik Pengumpulan Data .................................................... 36
3.4.1. Observasi Partisipasi.................................................. 36
3.4.2. Wawancara Mendalam............................................... 37
3.4.3. Dokumentasi............................................................... 38
3.5. Teknik Analisa Data............................................................... 39

BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN
4.1. Pembahasan............................................................................. 40
4.1.2. Gambaran Geografis Lokasi Penelitian....................... 40
4.2. Hasil Penelitian....................................................................... 42

4.2.1. Budaya Minum Kopi Pada Masyarakat Aceh.............. 42
4.2.2. Persepsi Kalangan Muda Terhadap Budaya
Minum Kopi................................................................ 53
4.2.3. Dampak Sosial Dan Kesehatan Terhadap Budaya Minum
Kopi Di Kedai Kopi................................................................. 60

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan.................................................................................. 61
5.2. Saran............................................................................................. 62
Daftar Pustaka
Pedoman Wawancara
Lampiran Foto

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1. Letak Geografis Kecamatan Banda Mulia................................... 40
Tabel 4.2. Nama-Nama Kampung di Kecamatan Banda Mulia.................... 40
Tabel 4.3. Sarana Komunikasi di Kecamatan Banda Mulia........................... 41

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan wawancara dengan informan secara
mendalam tentang budaya minum kopi di kedai kopi pada Masyarakat Aceh di
Kecamatan Banda Mulia Kabupaten Aceh Tamiang, maka penulis menarik
kesimpulan yaitu :
1. Budaya minum kopi di kedai kopi pada Masyarakat Aceh di Kecamatan
Banda Mulia Kabupaten Aceh Tamiang ternyata sudah ada sejak lama dari
kehadiran produk lokal yang terkenal yaitu kopi Gayo yang merupakan
tanaman kopi khas Aceh. Kopi Gayo merupakan kopi yang sudah sangat
terkenal dengan aroma khas dan cita rasa yang berbeda dari jenis kopi lain.
Bukan hanya tanaman kopi yang berkualitas, tetapi cara pembuatan kopi
pada Masyarakat Aceh berbeda dengan pembuat kopi lain. Cara
pembuatannya masih tradisional dan menjaga cita rasa khas dari aromanya
dengan menggunakan air yang mendidih serta penyaringan kopi yang
tanpa ampas.
2. Masyarakat Aceh terbiasa dengan minum kopi di kedai kopi, karena kopi
sudah dianggap minuman khas tradisional yang sangat populer. Selain
minum kopi, aktivitas di kedai kopi adalah sosialisasi dengan warga
sekitar tempat tinggal yang ada di Kecamatan Banda Mulia yang saling

berbagi informasi tentang berita nasional dan politik, serta kedai kopi yang

berada di Kecamatan Banda Mulia sebagai sarana berkumpul untuk
menjalin silahturahmi dan kearaban sesama warga.
3. Dampak minum kopi bagi kesehatan dari hasil penelitian penulis yaitu
tidak adanya penyakit atau pengaruh yang buruk secara langsung kepada
pelanggan yang minum kopi setiap saat duduk di kedai kopi, namun hanya
menimbulkan efek kecanduan yang berlebihan sehingga ketika tidak
minum kopi badan akan merasa lemas serta seperti ada yang kurang ketika
memulai aktivitas sehari-hari.

5.2 Saran
Setelah penulis melakukan penelitian, maka penulis memberikan saran
yaitu :
1. Kepada kalangan dewasa yang ada di Kecamatan Banda Mulia, Kabupaten
Aceh Tamiang sebaiknya ketika mengkonsumsi minuman kopi sebaiknya
jangan terlalu berlebihan, karena akan berdampak pada efek kecanduan.
Serta sebaiknya melakukan aktivitas yang lebih bermanfaat daripada
minum kopi dan bersantai-santai lebih lama di kedai kopi pada saat jam
beraktivitas.

2. Untuk pemilik kedai kopi yang berada di Kecamatan Banda Mulia, lebih
mempertahankan minuman kopi Aceh yang khas dan sudah terkenal
kenikmatanya sampai internasional dan mempertahankan budaya yang
sudah ada akibat dari produk kopi lokal yang terkenal.

3. Kedai kopi di Kecamatan Banda Mulia seharusnya lebih menambah
fasilitas yang dapat menarik minat dan daya tarik kalangan muda. Agar
membuka usaha kedai kopi menjadi mata pencaharian yang lebih
menjanjikan dan untuk mempopulerkan minuman kopi khas Aceh yang
sudah terkenal dengan aroma dan kenikmatanya.
4. Kalangan muda seharusnya tidak menjadikan minum kopi di kedai kopi
modern atau coffee shop sebagai ajang pamer pada sesama kalangan muda,
karena kedai kopi dan aktivitas minum kopi yang merupakan budaya asli
Indonesia dan sudah menjadi gaya hidup, tidak hanya di kalangan muda
Indonesia tetapi kalangan muda di Kecamatan Banda Mulia supaya lebih
memperkenalkan minuman kopi khas Aceh dan makanan pendamping
kopi pada masyarakat di luar Kecamatan Banda Mulia, agar budaya
minum kopi di kedai kopi dan minuman kopi khas Aceh menjadi lebih
terkenal.

Daftar Pustaka
Arikunto, J. Teknik Praktis Riset Lapangan. 2006. Yogyakarta: Lkis.
Arizona, Nody. Indonesia Dalam Secangkir Kopi. 2012. Jakarta: Pusat Penelitian
Kopi dan Kakao Indonesia.
Dwi Susilo, Rachmad K. 20 Tokoh Sosiologi Modern. 2008. Yogyakarta:
Ar-Ruzz Media.
Gardjito, Murdijati., A.M. Rahadian, Dimas.2011. Kopi. Yogyakarta: Kanisius.
Harahap, Mihar. Secangkir Kopi Aceh Seruput Kehidupan. 2013. Banda Aceh:
The Gayo Institute (TGI) Takengon.
Herman. Sistem dan Pola Masyarakat Aceh. 2009. Bandung: Rajawali Perss.
Iskandar, Marzuki. Metode-Metode Penelitian Praktis. 2009. Bandung: Alfabet.
Koentjaraningrat. Pengantar Antropologi-Jilid I. 2005. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Kotler, Michle. Gaya Hidup (Life Style). 2002. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Maryaeni. Metode Penelitian Kebudayaan. 2012. Malang: Bumi Aksara.
M.Poloma, Margaret. Sosiologi Kontemporer. 1992. Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada.
Moleong, Lexy. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosdakarya
Oofsset.
Sufi, Rusdi., Wibodi, Budi Agus. Budaya Masyarakat Aceh. 2004. Banda Aceh:
Badan Perpustakaan Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam.
Soekanto, Soerjono. 1992. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada.
Spradley. 2006. Metode Etnografi. Yokyakarta: Tiara Wacana.
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kualitatif dan R&D.Bandung:Alfabet.
Suratno. Gaya Hidup di Dunia Modern. 2001. Yogyakarta: Lkis.

Sumber lain :
https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Kopi_Tubruk_Jakarta.jpg /unduh25Mei
2014/09.00pm.
http://www.iftfshing.com/city/fearured/kuliner2/jajanan/kopi-aceh/unduh26Mei
2014/10.00am.
http://id.mwikipedia.org/wiki/warung_kopi/unduh30Mei2014/09.00pm.
http://komosjourney.wordpress.com/2014/04/26/daftar-6-kedai-kopi-arabicarekomendasi-di-kota-banda-aceh/unduh17September2014/08.00am.
http://m.kompasiana.com/post/read/505354/1/budaya-ngopi-kopi-menjangkausemua-kalangan-.htmi/unduh30Mei2014/09.00pm.
http://yanuirdianto.wordpress.com/2013/03/10//unduh15september2014/09.00pm.
http://rizkiaamalia.blogspot.com/2012/11/d/unduh17September 2014/10.00pm.
http://ucihafx.blogspot.com/2013/06/nilai-sosial-dalam-masyarakat.html/unduh17
September 2014/08.00am.
http://id.wikipedia.org/wiki/Nilai_sosial/unduh17September2014/08.00am.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2013.