LPSE Kabupaten Bintan Bab XII

Bab XII. Spesifikasi Teknis dan Gambar
NO.

URAIAN

1.
2.

Jenis Sapi
Spesifikasi Bibit

3.

Jumlah Sapi

4.

Kondisi Umum

5


Persyaratan Teknis

SPESIFIKASI TEKNIS
Sapi Bali
Bibit Sapi Jantan :
 Tinggi gumba 115 cm
 Umur 24 – 36 bulan
Bibit Sapi Betina :
 Tinggi gumba 110 cm
 Umur 24-36 bulan
 Sapi Jantan 30 ekor
 Sapi Betina 60 ekor
 Sapi bibit harus sehat dan bebas dari segala cacat
fisik seperti : cacat mata (kebutaan), tanduk patah,
pincang, lumpuh, kaki dan kuku abnormal, seta tidak
terdapat kelainan tulang punggung ataupun cacat
tubuh lainnya (pemeriksaan klinis)
 Sapi bibit betina harus bebas dari cacat alat
reproduksi, abnormal serta tidak menunjukkan gejala
kemandulan (palpasi rectal)

 Sapi bibit jantan harus siap sebagai pejantan (sudah
dewasa kelamin) serta tidak menderita cacat pada alat
kelaminnya (pemeriksaan klinis).
Sapi Jantan :
 Warna bulu hitam
 Leher kompak dan kuat
 Tanduk tumbuh dengan baik warna hitam
 Bentuk kepala lebar
 Lutut ke bawah warna putih
 Ujung ekor berwarna hitam
 Pantat putih berbentuk setengah bulan
 Testis normal 2 buah dan simetris
Sapi Betina :
 Warna bulu merah bata
 Lutut ke bawah berwarna putih
 Pantat putih berbentuk setengah bulan
 Ujung ekor berwarna hitam
 Garis belut berwarna hitam
 Tanduk pendek dan kecil
 Bentuk kepala panjang dan sempit

 Leher ramping
 Asli / foto copy Surat Keterangan Asal Hewan /
Ternak dari Dinas Peternakan Daerah Asal.
 Asli / foto copy Surat Kesehatan Hewan / Ternak dari
Dokter Hewan Dinas Peternakan Daerah Asal.
 Penyedia harus mempunyai tenaga teknis kesehatan
hewan (dokter hewan, sarjana kedokteran hewan, D-3
kedokteran/kesehatan hewan).
 Sapi yang diserahterimakan harus bebas brucellosis
(dinyatakan dengan hasil Laboratorium UPTD
Kesehatan Hewan Provinsi Kepulauan Riau), ternak

yang positif wajib dipotong.
 Sebelum diserahterimakan sapi harus diperiksa
parasit darah. Ternak yang ada parasit darah
dilakukan pengobatan oleh pihak Penyedia dengan
supervisi Tim Teknis dari Dinas Pertanian dan
Kehutanan Kabupaten Bintan.
 Masa karantina selama 7 (tujuh) hari.
 Semua biaya pemeriksaan laboratorium, pengobatan

dan biaya karantina menjadi tanggung jawab pihak
penyedia.
 Pengukuran tinggi gumba sapi dilakukan oleh petugas
yang ditunjuk oleh Kepala Dinas Pertanian dan
Kehutanan Kabupaten Bintan.
Gambar Contoh Sapi Bali
Jantan :

Betina :