Perbanyakan Corcyra cephalonica (Stainton) pada Berbagai Komposisi Media
DAFTAR PUSTAKA
Agritech. 2012. Morphology and Biology of Corcyra cephalonica.. http://agritech.tnau.ac.in.
Diunduh 26 November 2012.
Anggara, A. W. dan Sudarmaji. 2009. Hama Pasca Panen Padi dan Pengendaliannya. Balai
Besar Penelitian Tanaman Padi.
BKPPP. 2012. Data Kandungan Gizi Bahan Pangan
http:// bkppp.bantulkab.go.id. Diunduh 5 Desember 2013.
dan
Hasil
Olahannya.
Candrawati , D. P. M. A., N. M. Witariadi, I. G. N. G. Bidura, dan M. Dewantari. 2006.
Pengaruh Suplementasi Enzim Phylazim dalam Ransum yang Menggunakan 30 %
Dedak Padi terhadap Penampilan Broiler. Skripsi. Universitas Udayana.
Deptan.
2012.
Hama
Penggerek
Pucuk
Tebu
http: ditjenbun.deptan.go.id. Diunduh 1 Mei 2012.
dan
Pengendaliannya.
Haryadi. 2006. Teknologi Pengolahan Beras. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Hasriyanty, 2007. Karakter Morfologi Parasitoid Trichogramma chilotraeae Nagaraja dan
Nagarkatti (Hymenoptera: Trichogrammatidae): Salah Satu parasitoid Telur Hama
Plutella xyllostella L. J. Agrisains 8(2):76-82.
2008. Jumlah Inang dan Kepadatan parasitoid : Pengaruhnya terhadap
perilaku Selfsuperparasitism Parasitoid Trichogramma chilotraeae Nagaraja dan
Nagarkatti (Hymenoptera: Trichogrammatidae) J. Agroland 15(1):27-31.
Herlinda, S., Aan dan Yulia. 2005. Pertumbuhan dan Perkembangan Corcyra cephalonica
(Stainton) (Lepidoptera:Pyralidae) pada Media Lokal: Pengawasan Mutu Inang
Pengganti. J. Agrikultura 16(3):153-159.
Hidayati, H., 2006. Karakterisasi Standar Mikroskopis Bahan Pakan Sumber Energi
(Jagung Giling, Dedak Padi dan Pollard) Sebagai Metode Alternatif Pengujian
Kualitas Bahan Pakan. Skripsi Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Kalshoven, L.G.E. 1981. Pest of Crops In Indonesia. Revised and Translated by P. A. Van
Der Laan, University of Amsterdam, Ichtiar Baru-Van Hoeve, Jakarta.
Karnataka. 2009. Biology of Rice Moth Corcyra cephalonica Stainton on Foxtail Millet.
J.Agric. Sci. 22(3):674-675.
Marwoto dan Nasir, S., 2003. Peningkatan Peran Parasitoid Telur Trichogrammatoidea
bactrae-bactrae dalam Pengendalian Penggerek Polong kedelai Etiella spp.
J. Litbang Pertanian 22(4): 141-142.
Universitas Sumatera Utara
Minarni E. W. dan Wiyantono. 2007. Uji Beberapa Bentuk Beras terhadap Jumlah dan
Kesesuaian Telur Corcyra Cephalonica sebagai Inang Pengganti dalam Pembiakan
Massal Prasitoid Trichogramma sp. J. Agritop 71(9):15-18.
Mulyono, D. 2006. Analisis Usaha Tani Tebu di Lahan Tegalan Kasus di Kabupaten
Bondowoso. J. Sains dan Teknologi Indonesia 8(1):51-56.
Nugraha, S. 2009. Evaluasi Mutu Beras di Propinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa
Timur Hasil Panen Musim Kemarau 2007. Buletin Teknologi Pasca Panen Pertanian
Vol 5.
Osman, N. 1986. Development of the Rice Moth, Corcyra cephalonica (St.) on Different
Grains. Department of Plant Protection Faculty of Agriculture, Malaysia.
J. Pertanika 9(2)155-159.
Osman, N dan A.U. Fong. 1988. Ketoksikan Lima Racun Serangga terhadap Larva
Kupu-kupu Beras, Corcyra cephalonica St. J. Pertanika 11(2)195-201.
Prabowo, S. 2006. Pengolahan dan Pengaruhnya terhadap Sifat Fisik dan Kimia serta
Kualitas Beras. J. Teknologi Pertanian 1(2): 43-49
Pramono, D., 2005. Seri Pengelolaan Hama Tebu secara Terpadu-2. Dioma, Malang.
Rice
Association. 2012. Rice: Nutritional
Profile
and
http://www.riceassociation.org.uk. Diunduh 11 Maret 2012.
GI
Implication.
Russell, V.M., G. G. Schulten dan F. A. Roorda. 1980. Laboratory observations on the
development
of
the
rice
moth
Corcyra
cephalonica
(Stainton)
(Lepidoptera: Galleriinae) on millet and sorghum and different relative humidities.
J. Zeitschrift fur Angewandte Entomologie 89(5):488-498.
Suarni
dan S. Widowati, 2012. Struktur, Komposisi dan Nutrisi
http://www.balitsereal.litbang.deptan.go.id. Diunduh 06 Juni 2012.
Jagung.
Syamsudin, 2008. Bioekologi Hama Pasca Panen dan Pengendaliannya. Dalam Prosiding
Seminar Ilmiah dan Pertemuan Tahunan PEI PFI XIX Komisariat, Sulawesi Selatan,
5 November 2008. hlm 417-421.
Universitas Sumatera Utara
Agritech. 2012. Morphology and Biology of Corcyra cephalonica.. http://agritech.tnau.ac.in.
Diunduh 26 November 2012.
Anggara, A. W. dan Sudarmaji. 2009. Hama Pasca Panen Padi dan Pengendaliannya. Balai
Besar Penelitian Tanaman Padi.
BKPPP. 2012. Data Kandungan Gizi Bahan Pangan
http:// bkppp.bantulkab.go.id. Diunduh 5 Desember 2013.
dan
Hasil
Olahannya.
Candrawati , D. P. M. A., N. M. Witariadi, I. G. N. G. Bidura, dan M. Dewantari. 2006.
Pengaruh Suplementasi Enzim Phylazim dalam Ransum yang Menggunakan 30 %
Dedak Padi terhadap Penampilan Broiler. Skripsi. Universitas Udayana.
Deptan.
2012.
Hama
Penggerek
Pucuk
Tebu
http: ditjenbun.deptan.go.id. Diunduh 1 Mei 2012.
dan
Pengendaliannya.
Haryadi. 2006. Teknologi Pengolahan Beras. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Hasriyanty, 2007. Karakter Morfologi Parasitoid Trichogramma chilotraeae Nagaraja dan
Nagarkatti (Hymenoptera: Trichogrammatidae): Salah Satu parasitoid Telur Hama
Plutella xyllostella L. J. Agrisains 8(2):76-82.
2008. Jumlah Inang dan Kepadatan parasitoid : Pengaruhnya terhadap
perilaku Selfsuperparasitism Parasitoid Trichogramma chilotraeae Nagaraja dan
Nagarkatti (Hymenoptera: Trichogrammatidae) J. Agroland 15(1):27-31.
Herlinda, S., Aan dan Yulia. 2005. Pertumbuhan dan Perkembangan Corcyra cephalonica
(Stainton) (Lepidoptera:Pyralidae) pada Media Lokal: Pengawasan Mutu Inang
Pengganti. J. Agrikultura 16(3):153-159.
Hidayati, H., 2006. Karakterisasi Standar Mikroskopis Bahan Pakan Sumber Energi
(Jagung Giling, Dedak Padi dan Pollard) Sebagai Metode Alternatif Pengujian
Kualitas Bahan Pakan. Skripsi Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Kalshoven, L.G.E. 1981. Pest of Crops In Indonesia. Revised and Translated by P. A. Van
Der Laan, University of Amsterdam, Ichtiar Baru-Van Hoeve, Jakarta.
Karnataka. 2009. Biology of Rice Moth Corcyra cephalonica Stainton on Foxtail Millet.
J.Agric. Sci. 22(3):674-675.
Marwoto dan Nasir, S., 2003. Peningkatan Peran Parasitoid Telur Trichogrammatoidea
bactrae-bactrae dalam Pengendalian Penggerek Polong kedelai Etiella spp.
J. Litbang Pertanian 22(4): 141-142.
Universitas Sumatera Utara
Minarni E. W. dan Wiyantono. 2007. Uji Beberapa Bentuk Beras terhadap Jumlah dan
Kesesuaian Telur Corcyra Cephalonica sebagai Inang Pengganti dalam Pembiakan
Massal Prasitoid Trichogramma sp. J. Agritop 71(9):15-18.
Mulyono, D. 2006. Analisis Usaha Tani Tebu di Lahan Tegalan Kasus di Kabupaten
Bondowoso. J. Sains dan Teknologi Indonesia 8(1):51-56.
Nugraha, S. 2009. Evaluasi Mutu Beras di Propinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa
Timur Hasil Panen Musim Kemarau 2007. Buletin Teknologi Pasca Panen Pertanian
Vol 5.
Osman, N. 1986. Development of the Rice Moth, Corcyra cephalonica (St.) on Different
Grains. Department of Plant Protection Faculty of Agriculture, Malaysia.
J. Pertanika 9(2)155-159.
Osman, N dan A.U. Fong. 1988. Ketoksikan Lima Racun Serangga terhadap Larva
Kupu-kupu Beras, Corcyra cephalonica St. J. Pertanika 11(2)195-201.
Prabowo, S. 2006. Pengolahan dan Pengaruhnya terhadap Sifat Fisik dan Kimia serta
Kualitas Beras. J. Teknologi Pertanian 1(2): 43-49
Pramono, D., 2005. Seri Pengelolaan Hama Tebu secara Terpadu-2. Dioma, Malang.
Rice
Association. 2012. Rice: Nutritional
Profile
and
http://www.riceassociation.org.uk. Diunduh 11 Maret 2012.
GI
Implication.
Russell, V.M., G. G. Schulten dan F. A. Roorda. 1980. Laboratory observations on the
development
of
the
rice
moth
Corcyra
cephalonica
(Stainton)
(Lepidoptera: Galleriinae) on millet and sorghum and different relative humidities.
J. Zeitschrift fur Angewandte Entomologie 89(5):488-498.
Suarni
dan S. Widowati, 2012. Struktur, Komposisi dan Nutrisi
http://www.balitsereal.litbang.deptan.go.id. Diunduh 06 Juni 2012.
Jagung.
Syamsudin, 2008. Bioekologi Hama Pasca Panen dan Pengendaliannya. Dalam Prosiding
Seminar Ilmiah dan Pertemuan Tahunan PEI PFI XIX Komisariat, Sulawesi Selatan,
5 November 2008. hlm 417-421.
Universitas Sumatera Utara