Pengamanan File Teks Dengan Skema Hybrid Menggunakan Algoritma Enigma Dan Algoritma Rabin-Williams

BAB I
PENDAHULUAN

Bab ini akan menjelaskan mengenai latar belakang penilitian judul skripsi
“Pengamanan file teks dengan skema Hybrid menggunakan algoritma Enigma dan
algoritma Rabin-william”. Rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian,
manfaat penelitian, metode penelitian, tinjauan pustaka, dan sistematika penulisan
skripsi.

1.1.

Latar Belakang
Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat memberi pengaruh

yang besar di hampir seluruh aspek kehidupan manusia. Tentunya tingkat keamanan
yang tinggi sangat di perlukan agar informasi tersebut tidak dapat di akses oleh orang
yang tidak berkepentingan. Salah satu peranan teknologi keamanan informasi yang
dapat di gunakan adalah dengan mengubah isi dari informasi rahasia yang akan di
kirim kedalam bentuk sandi, sehingga ketika pihak yang tidak berkepentingan dapat
membaca infomasi tersebut, pihak tersebut tidak dapat memahami isi dari informasi
tersebut, sehingga isi dari informasi tersebut tetap terjaga.

Ada beberapa cara dan teknik yang digunakan untuk menjaga keamanan
kerahasian dari sebuah pesan yang dikirim. Salah satunya adalah kriptografi dimana
pesan disamarkan menjadi pesan tersandi.
Kriptografi

adalah

ilmu dan seni untuk

menjaga

kerahasiaan

pesan

atau informasi yang dapat dibaca. Pesan biasanya disebut juga sebagai Plaintext
(Kromodimoeljo, 2010). Dalam kriptografi banyak algoritma yang bisa diterapkan

1
Universitas Sumatera Utara


2

seperti: Enigma cipher, vigenere cipher, Rivest Shamir Adleman(RSA), affine cipher,
Rabin-William, DES, IDEA, dan lain – lain.
Algoritma Enigma adalah algoritma yang dibuat oleh Negara Jerman pada
perang dunia ke II saat terjadi perang dingin. Mesin Enigma merupakan rahasia yang
paling baik saat perang dunia ke II setelah bom atom. Dalam prosesnya, kode Enigma
menggunakan putaran seperti speedometer pada mobil. Mesin Enigma menggunakan
3 buah rotor yang dapat berputar dan di setel sesuai dengan kode yang di gunakan.
Setelah rotor di setel maka rotor akan di kunci. Setiap kali huruf diketikan, maka rotor
terakhir akan berputar dan huruf akan di kodekan. Jika rotor terakhir telah berputar
sebanyak 26 kali (sejumlah dengan huruf yang ada), maka rotor yang berikutnya akan
berputar maju 1 langkah. Dengan cara yang demikian, maka kode akan sulit di
pecahkan tanpa mengetahui setelan rotor. Tidak hanya setelan rotor, mesin Enigma
saat perang dunia ke II tersebut juga harus mengetahui setelan kabel yang
menghubungkan tiap rotor yang berputar dan kode reflektor yang di gunakan. Karena
keunggulannya itulah Algoritma Enigma masih di pertahankan sampai sekarang.
Algoritma Rabin-Williams adalah, sistem kriptografi Rabin yang pertama kali
di publikasikan oleh Michael O. Rabin pada tahun 1979. Sistem kriptografi rabin

merupakan salah satu sistem kriptografi asimetri pertama yang kamampuan
sekuritasnya dapat di buktikan secara matematika mengingat metode pemfaktoran
bilangan secara cepat sampai saat ini belum terpecahkan.
Kriptosistem Hibrid adalah gabungan metode kriptosistem simetris dan
asimetris. Efesiensi kriptosistem simetris dan kekuatan kriptosistem kunci publik
digabungkan disini. Sementara itu, Kriptosistem hibrid sendiri adalah sebuah
kriptosistem kunci publik, dimana kunci privat dan kunci publiknya adalah kunci yang
di pakai di skema enkapsulasi kunci. Data yang besar di proses menggunakan
kriptosistem simetris yang efesien, sedangkan kunci yang di gunakan untuk mengunci
data di proses menggunakan kriptosistem kunci publik yang kuat ( Yasmin, 2015).
Setiap pesan yang masuk pada perangkat seseorang merupakan suatu privasi
bagi dirinya, oleh karena itu untuk menjaga kerahasian pesan diperlukan sebuah
sistem keamanan yang berupa aplikasi kemanan dari suatu pesan pada desktop.
Berdasarkan penjelasan di atas, kerahasiaan pesan masih belum memiliki
metode yang paling aman dan layak digunakan. Sehingga masih terbuka luas untuk
dilakukan penelitian dalam kerahasiaan pesan. Oleh sebab itu penulis akan melakukan

Universitas Sumatera Utara

3


penelitian dan merancang suatu sistem aplikasi kerahasian pesan berupa file teks.
Sistem ini merahasiakan pesan dengan menggunakan algoritma Enigma karena
algoritma Enigma merupakan algoritma kriptografi klasik yang paling sulit, dan kunci
Enigma terssebut dirahasiakan kembali menggunakan Algoritma Rabin-William
karena Algoritma Rabin-Williams sangat cocok untuk merahasiakan kunci atau
password. Sehingga pesan atau file teks yang dikirim tidak memiliki arti apapun bagi
siapapun termasuk operator, jika tidak memiliki kunci pembuka dari pesan tersebut,
jadi pesan atau file teks dapat dijaga kerahasiannya.
Sistem kriptografi Hybrid ini adalah metode yang sangat pas untuk
mengamankan file teks karena jika hanya memakai satu algoritma tingkat keamanan
akan semakin berkurang dibandingkan dengan memakai metode Hybrid. Kriptografi
Hybrid sebenarnya metode yang sangat aman dikarenakan memakai dua jenis
algoritma yaitu algoritma simetris dan asimetris, untuk algoritma simetris Ciphertext
yang dihasilkan akan sama panjang dengan Plaintext yang di enkripsi, lain halnya
dengan algoritma asimetris yang berfungsi hanya untuk proses enkripsi kunci pada
penelitian ini, karena jika algoritma asimetris dipakai untuk enkripsi maka Ciphertext
yang dihasilkan akan lebih besar jumlah datanya.(munir, 2011)
Berdasarkan penelitian terdahulu Algoritma Enigma sangat bagus di gunakan
dalam mengamankan file teks karena rumitnya dalam proses enkripsi dan dekripsi

dikarenakan setiap komponen Enigma memiliki perhitungannya sendiri berbeda
dengan Algoritma lainnya, karena Algoritma Enigma awalnya diimplementasikan
pertama kali pada mesin (wardana 2008) dan juga Algoritma Rabin-Williams berhasil
melakukan proses dekripsi dengan hasil satu plainteks tunggal ( Geubrina, 2016 ).

1.2.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah penulis uraikan diatas, rumusan masalah pada
penelitian ini adalah tidak amannya pengiriman data pesan yang menyebabkan pesan
menjadi di ketahui pihak yang tidak bertanggung jawab yang menyebabkan kerugian
terhadap pengirim pesan.

1.3

Batasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:


Universitas Sumatera Utara

4

1. Menggunakan bahasa pemrograman C#
2. Data yang di input berupa karakter ACSII 8 bit dalam bentuk File teks (.txt,. rtf,.
doc).
3. Melakukan enkripsi dan dekripsi data dan kunci File teks(.txt,. rtf,. doc).
4. Panjang Plaintext terbatas hanya beberapa karakter saja dalam setiap File teks.
5. Tidak membahas serangan serangan terhadap algoritma Enigma dan rabin
william.

1.4

Tujuan Penelitian

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah :
1. Melakukan pengamanan file teks dengan skema hybrid menggunakan algoritma
Enigma dan algoritma Rabin-Williams.
2. Menganalisa waktu enkripsi dan dekripsi pada pengamanan file teks(.txt,. rtf,.

doc).
3. Membangun suatu aplikasi yang dapat digunakan untuk enkripsi dan dekripsi data
teks serta mengamankan kunci yang di gunakan.

1.5

Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Menambah pengetahuan penulis dalam melakukan proses enkripsi dan dekripsi
suatu pesan teks dengan menggunakan algoritma Enigma dan Rabin William .
2. Untuk meningkatkan keamanan pesan berupa file teks yang bersifat rahasia.
3. Sebagai bahan referensi bagi peneliti lain yang ingin membahas topik yang terkait
dengan penelitian ini.

1.6

Metodologi Penelitian

Tahapan penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah :

1. Studi Literatur
Pada tahan ini dilakukan peninjauan terhadap buku, artikel, jurnal, maupun hasil
penelitian terdahulu sebagai referensi yang diperlukan dalam melakukan
penelitian.Ini dilakukan untuk memperoleh informasi yang terkait dengan metode

Universitas Sumatera Utara

5

sandi Enigma, Rabin William , serta pemrograman C# untuk pemrograman di
Desktop.
2. Analisis dan Perancangan
Tahap ini digunakan untuk mengolah data dari hasil studi literatur yang kemudian
dilakukan analisis dan perancangan menggunkan algoritma Enigma dan Rabin
William sehingga menjadi suatu aplikasi yang tersetruktur dan jelas. Proses ini
meliputi pembuatan algoritma program, Use case Scenario, flowchart sistem,
flowchart algoritma, rancangan aplikasi, dan pembuatan User Interface aplikasi.
3. Implementasi
Algoritma Rabin William dan Enigma diimplementasi dalam pembuatan suatu
aplikasi dengan menggunakan bahasa pemrograman C#.

4. Pengujian
Menguji apakah aplikasi yang di buat telah berhasil berjalan sesuai dengan
keinginan dan melakukan perbaikan kesalahan jika masih tedapat error pada
aplikasi.
5. Dokumentasi
Pada tahap ini berisi laporan dan kesimpulan akhir dari hasil akhir analisa dan
pengujian dalam bentuk skripsi.

1.7

Sistematika Penulisan

Agar pembahasan lebih sistematis, maka tulisan ini dibuat dalam lima bab, yaitu :

BAB 1

PENDAHULUAN
Bab ini akan menjelaskan mengenai latar belakang penilitian judul
skripsi “Pengaman file teks dengan skema Hybrid menggunakan
algoritma Enigma dan algoritma Rabin-Williams”. Rumusan masalah,

batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode
penelitian, tinjauan pustaka, dan sistematika penulisan skripsi.

BAB 2

LANDASAN TEORI
Berisi tentang pembahasan teori-teori tentang Kriptografi algoritma
Enigma, algoritma Rabin-Williams.

Universitas Sumatera Utara

6

BAB 3

ANALISIS DAN PERANCANGAN
Berisi tentang uraian analisis mengenai proses kerja dari metode
Enigma dan Rabin-Williams yang terdiri dari flowchart, unified
modeling language (UML) serta perancangan dari aplikasi.


BAB 4

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
Pada tahap ini dilakukan pembuatan sistem sesuai dengan analisis
dan perancangan. Kemudian melakukan pengujian sistem.

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN
Bab terakhir akan memuat kesimpulan isi dari keseluruhan uraian dari
bab-bab sebelumnya dan saran-saran dari hasil yang diperoleh yang
diharapkan dapat bermanfaat dalam pengembangan selanjutnya.

Universitas Sumatera Utara