Varietal Differences of Flag Leaf Characters in Relation to Growth and Yield of Upland Rice Genotypes Kuluh Setiawan

Iurnal

ISSN:1410-3389
Akreditasi:

Agrista

55/DIKTI/Kep/2005

Volume

1O

Nomor 2

Agustus

2W

Populasi dan Aktivitas Mikroorganisme Rhizosfer Kedelai pada
Entisol akibat Pemberian Bahan Organik dan Pupuk'Hayati

Yulaizar, lllfndlsa, dan Flkrlnda

52

Pemupukan Limbah Monosodium Glutamate dan Gypsum
Terhadap Serapan N, P, dan K Tanaman Jagung (Zea mags L.l
Mu5rasslr

59

Pengaruh Kompos Sludge Terhadap Perbaikan Erodibilitas Ultisol
Wlskandar

67

Respon Pertumbuhan Kedelai yang Diinokulasi Mikoriza pada
Cekaman Ganda Aluminium dan Kekeringan
Chelranl Hanum, trIahyu Qamara MugntsJah, Sudirman yahya,
Dtdy Sopandle, Koneruddln ldris, dan Asmarlaili Sahar

72

Simulasi Disain Teras dan Analisis Stabilitas Lereng untuk

Konservasi Tanah dan Air

Mustafrll

77

Varietal Differences of Flag Leaf Characters in Relation to Growth
and Yield of Upland Rice Genotypes
Kuluh Setiawan

85

Efek Sinergis dan Antagonis Campuran Herbisida Metolachlor dan
Pendimethalin di Pertanaman Kedelai {Glycine maxL. Merrill)

Batdhawl

94

Pembuatan CMC (Carboxyrtrethyl Cellulose) dari Selulosa Bakterial
(Nata de Coco)

Murna

Muzaifa

lO0

c
q,

Iurnal Agrista
Volume l0 Nomor 2 Agustus 2006

Dahm rmgka meningkdan mutu
hasil penelitian, kaerampilan menulis

PEXENCGUNGJAYYAB
Ir.Ismayani, M.Si.

laporan dan menyebarkan hasil-hasil
penelitian bidmg pertanian, diperlukan

Prof. D,r.Ir. Hasanuddin, M.S.

sebuah Jurnal llmiah.

Jurnal Agrista merupakan salah satu
nradah bagi peneliti untult menyebaduas-

kan hasil-hasil penelitian

di

bidang

p€rtanian.

Junral Agrista memuat laporan hasil
penelitian atau makalah suntingan dengan

topik pcrtanian dari staf pcngajar/peneliti

di

Ksrul Eoron

Fakultas Pertanian Universitas Syiah

Kuala Banda Aceh dan peneliti lainnya

yEng berasal dad Pcrguruan Tinggi
Negeri dan Swasta serta Balai Penelitian.

Jurnal Agrista merupakan jurnal
empat bulanan yang terbit setiap bulan

April, Agustus, dan Desember.

Redaksi

Dewnx Eorron
Dr.Ir. Muyassir, M.P.
Dr. Ir. Hairul Basri, M.Sc.
Dr. Ir. Husni, M.Agric.Sc.
Dr.lr. Sugianto, M.Sc.
Dr.Ir. Zuyasna, M.Sc.
Ir. M. Hatta, M.Sc.

MITRA BESTARI
Prof. Dr. Ir. Abdi A. Walub, M.Sc.(Unsyiah)
Prof. Dr. Gurawan, M.S. (Unsyiah)
Dr.Ir. Pirman Bangun, M.S. @alipaSukamandi)
Dr. Ir. Abubakar A. Karim, M.S. (Unsyiah)
Dr. Ir. Uup Sjafei Wiradisastra" M.Sc. (IPB)
Prof. Dr. h. Darusman, M.Sc. (Unsyiah)
Dr. Ir. NqmalinaArpi, M.Sc (Unsyiah)

Dr.lr. H. T. Mfimr{ M.Sc. (Unsyiah)
Dr. Ir. Purboyo Grnimq M.Sc. (PPKS Medan)
Ih. Ir. Eftrdi, M.S. (Unsyiah)
Dr.Ir. AgBsKqrmto, M.Sc. (tlNILA)
h. Ir. Priyono Prawito, M.Sc. (l.JNlB)
Dr.Ir. Undang Kunrig M.S. (Puslitanak Bogor)
Dr. Ir. Ridwan Thaher, M.So.(BB Alsintan Scrpong)

Dr. Ir. M. Rli hemono (P3Gt Pasuruan)
Dr. Ir. Salampak Dotrcng M.S. (tNPAR)
h.Ir. M. Lutfi Rayes, M.Sc. (UNIBMW)

AI.AMAT

ReoIr$

Fakultas Pcrtanian Universitas Syiah Kuala
Darussalam Banda 4peh 231I
?

I

Telepon/Fax. : 08 I 36$28t552065 I 74 I 05 I 4
E-rnai! :agrisa@5nhoo.,co. id
'I,l

I

t.
r
&

ULTISOL
PENGARUH KOMPOS SLUDGE TERHADAP PERBAIKAN ERODIBILITAS
The Effect

of sludge compost on Improving Erodibilty ultisol
Wiskaniar

Staf Pengajar Fakultas Pertanian Universitas Jambi, Jambi

Abstracs
station
for evaluation of using compost on erodibility Ultisol have been done at the experiment
compost sludge to
of
effect
the
show
to
experiment
objective
The
Oa.uilumUi.
of Jambi University, f"f*Jao
with three
i*p.or" erodibility ultisols.The experiment was arranged in a randomized complete bloqk designton har' The
30
ha-r'
ton

ha-i
ton
l0
t
u.',
io1
,20
O
uag"'i*
,f
replications. The treatment consist of for. f"r"f ,
Test'The result showed that there
data rvere analyzedby analysis of variances and Duican's Multiple Range
decreace of soil erodibility'
were increasing of sluOge, improving of organic matter, permeability and
Keyword: Ultisol, sludge compost, erodibility
Research

PENDAHULUAN
Kepekaan tanah terhadap erosi sangat

berpengaruh terhadap tingkat produktivitas
lahan, karena itu kepekaan tanah terhadap
erosi yang rendah akan mendukung

pertumbuhan tanaman. Namun erodibilitas

pada lahan-lahan marginal dan kritis di
Provinsi Jambi tergolong ke dalam kelas
yang kurang menguntungkan. Padahal lahan
marginal dan lahan kritis di Provinsi Jambi

bahan organik pada tanah merupakan cara
yang efektif. Hal ini sesuai dengan pendapat
3uwardjo (1993) yang menyatakan bahwa
bahan organik merupakan kunci keberhasilan
dalam meningkatkan iproduksi tanaman di
daerah tropis.
Sludge sebagai bahan sisa industri
diperkirakan juga mengandung komponenkomponen itau bahan organik tertentu yang

dapa-t digunakan untuk

meningkatkan

meliputi luasanyang cukup besar. Umumnya
lahan ini tergolong jenis tanah Podsolik

agregasi tanah. Proses pengomposan akan
berpengaruh terhadap komponen-kompolel
ata; bahan organik yang dapat disuplai oleh

Ultisol merupakan luasan yang paling besar
di Jambi. Menurut Abdurachman (1992)'

berpengaruh terhadap kecepatan atau laju
reaksi sludge yang diberikan ke tanah.
Berdasarkan pemikiran-pemikiran

Merah Kuning (Ultisol) ataupun Latosol
(Oxisol). Namun yang tergolong order

sludge tersebut.

luasannya mencapai 55.460/o dari seluruh
wilayah provinsi Jambi, yaitu sekitar 2 726

tersebut dapat diidentifikasi beberapa
masalah menarik untuk dipahami, yakni
bagaimana pengaruh jenis sludge (tingkat
kematangannya) dengan takaran yang
berbeda terhadap sifat-sifat fisik dan

633 ha.

Lahan kering marginal Ultisol di Jambi
dibatasi oleh tingkat kepekaan erosinya yang

PengomPosan ini

tinggi serta sifat-sifat fisikanya yang jelek.
Kondisi . fisik tersebut perlu dibenahi
sehingga dapat mendukung produktivitas
tanah secara menyeluruh. Keadaan ini
disebabkan oleh hilangnya/rendahnya kadar
bahan organik tanah. Menurut Barus et al.
(1991), pembukaan lahan secara mekanik
selain menyebabkaii perubahan struktur dan
meningkatkan kepadatan tanah juga

kepekaan erosi Ultisol. Disamping itu;juga
peilu pula ditentukan berapa jumlah (takaran)
yang terbaik untuk kompos sludge 'tersebut
unt,it m"*perbaiki erodibi litas Ultis6F"

menyebabkan terkikispya batran organik.

takaran

Beberapa metodi telah dicoba untuk
memperbaiki kondisi fisika tanah kering

Penelitian dilakukan dengan tujuan

sebagai berikut untuk mempelajari pengaruh
tingkat kematangan sludge yang digunakan

dengan takaran yang berbeda terhadap
kepekaan erosi Ultisol dan untuk menentukan

'

kompos sludge ryang terbaik

digunakan uqfuk memperbdki sifat fisika
dan erodibilital Ultisol.

Ultisol. Namun penggunaan atau suplai

t
'f'

t
,t

Agrista Vol. 10. No. 2,2006

.

|

)'-,

..1

I

I

melalui sludge dan kompos sludge dapat

METODE PENELITIAN
Percobaan

ini

dilaksanakan pada lahan

Ultisol Kebun Percobaan Fakultas Pertanian
Universitas Jambi di Kampus Mandalo
selama 6 bulan. Analisis sampel tanah
dilakukan di Laboratorium Kimia dan
Kesuburan Tanah, Laboratorium Fisika
Tanah Fakultas Pertanian Universitas Jambi
dan Laboratorium Fisika Tanah Balitan
Suliarami, Solok.

Penelitian

ini

diefektifkan dalam membentuk struktur tanah
yang stabil bagi tanah ini. Selain itu bahan
organik ini juga berpengaruh terhadap daya
simpah air tanah. Bila struktur tanah relatif
stabil didukung oleh daya simpan air tanah
yang tinggi maka kepekaan erosi tanah akan

menjadi relatif kecil.

Hal tersebut sesuai
l). Kepekaan

dengan data erodibilitas (Tabel

erosi tanah semakin berkurang akibat
penggunaan bahan organik kompos sludge.

mengunakan Rancangan

Acak Keiompok (RAK). Yang terdiri dari 4
perlakuan untuk pemberian kompos sludge
dengan 5 ulangan. Perlakuan tersebut adalah:
to:1 ton har,t1 : l0 ton hal, t2:20 ton
har, t3 : 30 ton ha-r.
Pengamatan dan pengukuran variabel
dalam percobaan ini meliputi beberapa sifat
fisik dan erodibilitas tanah, yakni: Agregasi

Tanah (struktur tanah), Permeabilitas
(cm jam'r), Bahan Organik Tanah (o/o),
Ukuran Partikel Tanah (%) untuk

menentukan Tekstur, Erodibilitas tanah

(Rumus Weischmeier dan Smith (1978).

Permeabilitas

Perrneabilitas tanah

rneruPakan

kemampuan tanah untuk melewatkan air dan
udara melalui pori-pori tanah. Permeabilitas

tanah sangat dipengaruhi oleh struktur dan

tekstur tanah yang berperair

didalam

membentuk pori tanah. Berdasarkan analisis

tanah sebelum percobaan

mempunyai

permeabilitas yang tergolong lambat, yaitu
1,62 cm jarn-r. hal ini didukung oleh fraksi
debu dan pasir yang sangat halus yang cukup
tinggi sehingga tanah lebih raudah jenuh air
dan pori tanah mudah tersumbat oleh oartikel
tersebut.

Pemberian kompos sludge berpengaruh

HASIL DAN PEMBAHASAN

dalam rneningkatkan peirneabilitas tanah.
Berdasarkan Tabel I diatas dapat diketahut

Teksiur dan Struktur

Tanah percobaan ini mengandung pasir
yang cukup banyak disamping partikel debu.
Kepekaan erosi tanah yarrg tinggi diakibatkan
oleh kandungan pasir sangat halus dan debu
yang cukup banyak pada tanah ini. Menurut
Suhardjo et al. (1993), tanah yang bertekstur

liat, berpasir atau berstruktur gumpal bila

diberi bahan organik akan memberi sifat fisik
yang lebih baik.
Partikel debu yang membentuk tekstur
lempung pada lahan ini menurut penelitian
Angers, N'dayegamiye & Cote (1993), dapat
r-aengikat jurnlah C dan organik yang paling
tlnggi. Artinya penambahan bahan organik
Tabel

I

l.

(ton

(

ha-r)

(cm

I

l0
20

30

p

pacia"pemberian kompos sludge 30 ton har.

Berdasarkan persal'naan regresi kuadratik
dapat pula kita lihat bahwa takaran optimum
kompos sludge mencapai 37,70 ton har.

Perbedaan respon permeabilitas tanah

yang

menggunakan komPos slucige
dipengaruhi oleh jumlah masing-masing

setiap takaran kompos sludge, walaupun
tekstur tanah mempunyai kelas yang spm? / -,
(lempung berpasir dan lempung liat berpafu)i$

31,466

ffierurut uji DNMRT padllual

Agrista Vol. 10. No. 2,

iam-r)

14,164 a
r 7,638 b
33,984 c

Jt

2006

c

Erodibilitas

Bahan organik

Permeabilitas

0

a

Yang

sludge 20 ton ha-r
mempunyai permeabilitas lebih besar dari

Permeabilitas, bahan organik dan erodibilitas tanah akibat penggunaan kompos sludge

SIudge

I

bahwa permeabilitas tanah

rnenggunakan kompos

(%)
3,01

8

0,2086 a

a

ait

4,398 b
4,530 b

i

4,116b .

"

0,1 703
0, I 078 b

$'

I

0,1953aa

5Yo

f'.

'i

( i ;i. ..
f,
r

)''j'

{

J.i

.'

h

.J,, ,'''

68

35

-i-

30

':d

25

o

Azo

Ets

\2 =

d

Ero
E
0.5

17.517

+ 1 .132X

- 0'o

t

szx'

(Kompos Sludge)

6)

35

l5

t0

20

(ton har)
Takaran KomPos Sludge

Gambar

t*i

permeabiltas Ultisol
sludse dengan
Hubungan takaran kompos

i.

yang lebih
Tanah yang berpermeabilitas
tanahnva
kel
parti
i it"I"i'rl uituu') berarti
(halus)
Ylng ?TYt
iJirr tecir
dari agregat tanah sehingga

ffi*ffi

,*?'"*Lr*

'*"tivu*uut Pori-Pori

tanah'

Bahan Organik Tanah

"'"iurr-un'organik memitiki porsi

yang

mineral' na1y
,"rut"iiiJ"il faia tanar'-tanah

i"""'lt 111":i' i":ill"l!'I
;#;iii?
mauPun
kimia
fisik,
itu
besar. Oleh karena

S-uwardjo (1993)

I"*"rqlo"', ol'uu o"o"o,iXXl,"" "ffi:f
merupakan kunct
daerah
;#l;*l"n Produksi tanaman di

:"1*1i'
tropis karena kemampuannVa .u1tuk
struktur dan
memperbaiki
dan
,unur'
i"n!^
'rl'""1'n*1

"l*:ff1''i#i'

*""r"ir*n
Ltrlr"**'n

;*.il'ilt;

:ffi

Ifi#*.rt*oatt