Peraturan Kebijakan di Kementerian PPN

Emmy Suparmiatun, SH, MPM
(Kepala Biro Hukum Bappenas)

Pedoman Umum
Hirarki Peraturan Perundang-Undangan berdasarkan UU 12 Tahun 2011
Pasal 7 ayat (1):
UUD 1945
Ketetapan MPR

Undang-Undang

Peraturan Pemerintah

Peraturan Presiden

Peraturan Daerah Provinsi

Peraturan Daerah Kab/Kota

Pedoman Umum (Lanjutan)
Jenis Peraturan Perundang-undangan selain sebagaimana dimaksud

dalam Pasal 7 ayat (1)
Peraturan
MPR
Peraturan
DPR

Peraturan
DPD

UU 12/2011
Peraturan
MA

Pasal 8

Peraturan
Menteri

Peraturan
MK


Peraturan
Lembaga/ Komisi
yang setingkat

Peraturan Menteri PPN/Kepala Bappenas baik yang berlaku eksternal, maupun
internal diakui keberadaannya oleh Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011

UU 12/2011 tidak mengatur di bawah Peraturan Menteri, tetapi prakteknya
terdapat peraturan tersebut.

Peraturan Kebijakan
Sebagai peraturan yang bukan merupakan
peraturan perundang-undangan, peraturan
kebijakan tidak secara langsung mengikat
secara hukum tetapi mengandung relevansi
hukum. (Bagir Manan)
Peraturan Kebijakan diakui keberadaannya
berdasarkan teori kewenangan (Freies Ermessen/
Diskresi)


Dokumen Peraturan Kebijakan











Keputusan Sekretaris Kementerian PPN/Sekretaris Utama Bappenas;
Keputusan Deputi;
Keputusan Inspektur Utama;
Petunjuk Pelaksana (Juklak);
Petunjuk Teknis (Juknis);
Rencana Aksi;
Pedoman;

Instruksi;
Memorandum;
Surat Edaran;

• Dokumen SOP.

Hierarki Peraturan Perundangan
Kementerian PPN/ Bappenas
Internal

Peraturan Menteri
Ekternal

Keputusan Menteri

Internal
Ekternal

Keputusan
Eselon I


Internal
Ekternal

Apakah dapat dikenakan sanksi?

Sanksi yang dapat diberikan adalah sanksi
administrasi, tetapi tidak dapat dikenakan
sanksi pidana maupun perdata.

Pengertian SOP
Serangkaian instruksi tertulis yang dibakukan
mengenai berbagai proses penyelenggaraan
aktivitas organisasi, bagaimana dan kapan harus
dilakukan, dimana dan oleh siapa dilakukan
(Permen PAN & RB 35 Tahun 2012)

Manfaat SOP
1. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelaksanaan
tugas.

2. Tanggung jawab organisasi dan meningkatkan
akuntabilitas pelaksanaan tugas.
3. Sebagai instrumen yang dapat melindungi aparatur
dari kemungkinan tuntutan hukum karena
tuduhan melakukan penyimpangan.
4. Menghindari tumpang tindih pelaksanaan tugas.

Arah Perubahan Ketatalaksanaan
Pemerintah

Salah satu cara adalah
dengan menyusun SOP

Bahan Perbandingan
Kementerian Keuangan mempunyai:

dengan SOP unggulan:

Sumber: http://www.reform.depkeu.go.id/mainmenu.php?module=sop (diunduh pada tanggal 30 April 2013)