938968875.doc 0.97MB 2015-10-12 00:18:25

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
NANTAS (KERAJINAN KERTAS) : KREASI PENGOLAHAN KERTAS
BEKAS BERBASIS NILAI JUAL SEBAGAI UPAYA PEMBERDAYAAN IBU
RUMAH TANGGA DI DESA TAMBAHMULYO KECAMATAN GABUS
KABUPATEN PATI
BIDANG KEGIATAN:
PKM Pengabdian Kepada Masyarakat(PKM-M)
Diusulkan oleh:
Anin Rahmawati

2111412046

2012

Ninuk Endah S.L.

2111412057

2012


Shofwatul Mala

3101413029

2013

Ahmad Sokib

5212412029

2012

1. Muhamad Nur Salim
7111412064
2. Dahlan Nuri Abadi
Abidatul Muarifah
4101412036 1511412086
2012
3. Anin Rahmawati
2111412046

4. Zuhroh Ifadah
2211412044
UNIVERSITAS
NEGERI
SEMARANG
5. Dwijayanti
2611412017
6. Afifah
4111412012
SEMARANG
7. Siti Faiqotul Ulya
4111412020
8. Rohmatul
Adhimah
4411412032
2015
9. Ronawati
4411412033
10. Dimas Oka Nur Aziz
6211412062

11. M. Irfan Bahaudin
6211412070
12. Khoiriyah
6411412146
13. Lina Shofiyanah
6411412188
14. Taufiqurrohman
8111412194

FE
FIP
FBS
FBS
FBS
FMIPA
FMIPA
FMIPA
FMIPA
FIK
FIK

FIK
FIK
FH

PENGESAHAN USULAN PKM-KEWIRAUSAHAAN
1. Judul Kegiatan
: NANTAS (Kerajinan Kertas): Kreasi
Pengolahan Kertas Bekas Berbasis Nilai Jual Sebagai Upaya Pemberdayaan
Ibu Rumah Tangga di Desa Tambahmulyo Kecamatan Gabus Kabupaten Pati.
2. Bidang Kegiatan
: PKM-M
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap
: Anin Rahmawati
b. NIM
: 2111412046
c. Jurusan
: Bahasa dan Sastra Indonesia
d. Universitas
: Universitas Negeri Semarang

e. Alamat Rumah Dan No Tel./HP : Ds. Tambahmulyo Rt 01/ 01 Kec.
Gabus,
Kab. Pati. 085799777120
f. Alamat Email
: anira.nuhaiyyah@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis: 4 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar
:
b. Alamat Rumah dan No Tel./HP :
6. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti
: Rp. 12.500.000,b. Sumber Lain
:7. Jangka Waktu Pelaksanaan
: 3 bulan
Semarang, 9 Juni 2015
Menyetujui,
Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia

Ketua Pelaksana Kegiatan


(Sumartini, S.S., M.A.)
NIP. 196802131992031002

(Anin Rahmawati)
NIM.2111412046

Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan

Dosen Pendamping

(Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd)
NIP.196205081988031002

(
NID

)

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL..............................................................................................i

HALAMAN PENGESAHAN...................................................................................ii
DAFTAR ISI..............................................................................................................iii
RINGKASAN............................................................................................................iv
BAB 1. PENDAHULUAN........................................................................................1
1.1 Latar Belakang..............................................................................................1
1.2 Perumusan Masalah......................................................................................1
1.3 Tujuan Program.............................................................................................1
1.4 Luaran yang Diharapkan...............................................................................2
1.5 Manfaat Program..........................................................................................2
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA..............................................3
BAB 3. METODE PELAKSANAAN.......................................................................6
3.1. Persiapan Produksi.......................................................................................6
3.2. Pelaksanaan Produksi..................................................................................6
3.3. Pemasaran Produksi.....................................................................................6
3.4. Evaluasi........................................................................................................7
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN...........................................................8
4.1. Anggaran Biaya............................................................................................8
4.2 Jadwal Kegiatan............................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................10
LAMPIRAN-LAMPIRAN........................................................................................11

RINGKASAN

Program kreativitas mahasiswa pengabdian masyarakat memanfaatkan kertas
bekas menjadi NANTAS (Kerajinan Kertas): Kreasi Pengolahan Kertas Bekas
Berbasis Nilai Jual Sebagai Upaya Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga di Desa
Tambahmulyo Kecamatan Gabus Kabupaten Pati. Tujuan program kreativitas
mahasiswa pengabdian masyarakat ini, diantaranya yaitu untuk memanfaatkan kertas
bekas menjadikan kertas hasil olahan tersebut sebagai hiasan dinding rumahan,
seserahan pengantin, pernak-pernik unik, dan kerajinan lainnya, atau bahkan bisa
menjadi pigura foto. Kertas bekas bisa dimanfaatkan oleh siapa saja, tidak hanya
anak-anak orang dewasa pun bisa dengan mudah. Namun, bergantung pada sisi
kreativitas masing-masing individu.
Selain itu, tim penulis juga menggunakan metode kegiatan agar program ini
berjalan secara maksimal, maka diperlukan perencanaan secara tepat, diantaranya
pertama persiapan yakni menyusun waktu pelaksanaan kegiatan dan meminta izin
kepada pihak yang berwenang dengan menghubungi Kaur Kesra yang telah bersedia
menyediakan sarana kegiatan. Kedua mempersiapkan alat dan bahan dalam

memberikan pelatihan. Ketiga yaitu pelaksanaan dimana mahasiswa memberikan
penyuluhan kepada masyarakat mengenai cara pembuatan nantas kepada masyarakat
khususnya ibu-ibu rumah tangga melalui PKK dan mempraktikkan pembuatan
nantas yang berbasis nilai jual. Industri pembuatan NANTAS ini bekerja sama
dengan koperasi dan toko disekitar Pati maupun wilayah lain yang mempunyai
potensi penjualan sebagai pusat pusat pemasaran. Keempat, Evaluasi yang dilakukan
untuk mengetahui tingkat daya beli masyarakat terhadap produk yang dihasilkan,
mengevaluasi komentar, saran, dan kritik konsumen terhadap produk yang
dipasarkan, dan memperbaiki atau menyempurnakan produk sesuai dengan yang
diinginkan konsumen.
Peluang pasar usaha program ini sangatlah baik bagi ibu-ibu daerah
Tambahmulyo. Hal tersebut dikarenakan masyarakat pada saat ini dalam kegiatan
sehari-hari selalu menggunakan dan membutuhkan hiasan dinding untuk
mempercantik rumah, seserahan pengantin, pernak-pernik unik, pigura foto, dan
kerajinan lainnya.
Berdasarkan uraian diatas, maka manfaat program ini adalah mengajak
masyarakat Tambahmulyo untuk meningkatkan kreativitas inovatif dalam
menemukan hasil karya yang dapat dimanfaatkan sebagai peluang usaha, dan
meningkatkan nilai jual tinggi dengan memanfaatkan kertas bekas untuk dijadikan
berbagai pernak-pernik dengan kualitas bagus dan menarik.


1

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Indonesia yang menempati urutan pertama dalam timbunan sampah.
Baik sampah yang berasal dari bahan organik dan juga non organik, nah salah
satunya adalah sampah kertas yang kian banyak. Sekolah atau murid menulis
menggunakan kertas, ada juga tukang bakso yang setelah dibungkus plastik,
dibungkus lagi dengan kertas koran, di pasar cabe atau tomat dibungkus
dengan kertas jika itu skala kecil. Kertas bekas tersebut akan menumpuk.
Siapa lagi yang akan memanfaatkan kertas bekas yang begitu banyak tersebut.
Pasti para pemulung kita tercinta. Pemulung dengan cermatnya memisah dan
memilah sampah-sampah tersebut.
Kertas bekas tidak hanya berguna untuk membuat kertas kembali tapi
juga sangat berguna untuk menjadikan kertas hasil olahan dari kertas bekas
tersebut sebagai hiasan dinding rumahan, seserahan pengantin, pernak-pernik
unik, dan kerajinan lainnya, atau bahkan bisa menjadi pigura foto. Kertas
bekas bisa dimanfaatkan oleh siapa saja, tidak hanya anak-anak orang dewasa
pun bisa dengan mudah. Namun, bergantung pada sisi kreativitas masingmasing individu.

Tumpukan sampah kertas juga ditemui di daerah Desa Tambahmulyo,
Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati. Sampah kertas bekas tersebut berasal dari
siswa sekolah yang biasanya membuang kertas-kertas bekas mereka ke tempat
sampah. Kemudian kertas undangan pernikahan, rapat desa, rapat
perkumpulan ibu-ibu PKK, dan sebagainya yang sudah lewat dari masa
berlangsungnya. Koran bugkus nasi dari warung. Kerdus bekas, kalender
yang sudah tidak pada tahunnya itupun termasuk sampah dari kertas bekas.
Bila masyarakat pada Desa Tambahmulyo tersebut diberi pengarahan agar
mampu mengelola sampah kertas, maka penumpukan sampah akan sedikit
terkurangi.
Masyarakat yang tinggal di Desa Tambahmulyo ini lebih suka
membakar sampah yang telah menumpuk. Padahal asap dari pembakarannya
menyumbang lubangan pada lapisan ozon. Hal itu akan membuat dunia
semakin panas. Selain itu, masyarakat di Desa Tambahmulyo yang bermukim
di sekitar sungai lebih ringan tangan membuang sampahnya ke sungai.
Sampah-sampah tersebut tak jarang menyumbat aliran air sungai sehingga air
meluap menimbulkan banjir ketika hujan turun. Kembali lagi dampak
negatifnya pada manusia.
Salah satu upaya untuk mengurangi dampak-dampak negatif yang
telah disebutkan di atas adalah dengan pemanfaatan kembali sampah,
terutama dalam hal ini adalah kertas bekas. Mengandalkan kekreativitasan dan

1

keuletan kertas bekas dapat disulap menjadi kerajinan-kerajinan unik, bernilai
jual tinggi. Sehingga masyarakat Desa Tambahmulyo terutama ibu-ibu rumah
tangga bisa mengisi waktu luang dengan sesuatu yang menguntungkan. Jadi,
mereka dapat membantu pemasukan suami yang rata-rata bekerja sebagai
petani dan kuli bangunan. Pekerjaan itu pun tidak selalu mereka para suami
dapatkan rutin setiap bulannya. Harapannya kerajinan kertas ini mampu
bersaing di pasar dunia hingga mampu mengubah perekonomian Indonesia
khususnya masyarakat di Desa Tambahmulyo, Kecamatan Gabus, Kabupaten
Pati.
1.2 Perumusan Masalah
Masyarakat di Desa Tambahmulyo tidak mempunyai pengetahuan
lebih untuk memanfaatkan kondisi yang ada di lingkungan sekitar. Sehingga
penghasilan mereka setiap bulannya jauh dari rata-rata. Pekerjaan kepala
rumah tangga masyarakat tersebut adalah sebagai petani yang mengandalkan
musim tak menentu. Pun banyak yang bekerja sebagai kuli bangunan.
Pekerjaan yang menunggu pannggilan dari orang yang ingin mendirikan
bangunan. Sungguh penghasilan yang diperoleh pun tak menentu. Padahal,
banyak sekali peluang usaha yang bisa dilakukan dari lingkungan sekitar.
Seperti pendaurulangan sampah. Penumpukaan sampah kertas yang
sebenarnya ladang usaha.
Berdasarkan permasalahan yang telah dipaparkan, dapat dirumuskan
masalah-masalah berikut:
1.2.1 Bagaimana memberikan pengetahuan sekaligus pelatihan kepada
mayarakat mengenai pemanfatan kertas bekas?
1.2.2 Bagaimana mengader masyarakat dengan memberikan keterampilan
mengolah kertas bekas sebagai produk pernak-pernik unik bernilai jual
tinggi?
1.2.3 Bagaimana mengader masyarakat untuk memanfaatkan peluang usaha
baru karena nantas juga berpeluang dijual ke manca negara sebagai
suvenir khas dari Indonesia?
1.3. Tujuan Program
Tujuan pengabdian masyarakat adalah sebagai berikut :
1.3.1. Memberikan pengetahuan sekaligus pelatihan kepada mayarakat
mengenai pemanfatan kertas bekas sebagai produk kerajinan berupa
pernak-pernik seperti bros, pita rambut dan figura foto. Pun bisa diolah
menjadi koak pensil, asbak, ktak kado, dan sebagainya. Hal ini sangat
perlu karena masyarakat yang hidup di daerah tersebut setiap harinya

menghasilkan beberapa gram kertas bekas. Namun, mereka tidak
mengetahui bagaimana mengolah kertas-kertas bekas tersebut menjadi
barang yang bernilai jual.
1.3.2. Mengader masyarakat dengan memberikan keterampilan bagaimana
mengolah kertas bekas sebagai produk pernak-pernik unik bernilai jual
tinggi, sehingga dapat meningkatkan pendapatan mereka terutama ibuibu rumah tangga yang menganggur, dengan memanfaatkan peluang
ekonomi di sekitar mereka.
1.3.3. Mengkader masyarakat untuk memanfaatkan peluang usaha baru
karena nantas juga berpeluang dijual ke manca negara sebagai suvenir
khas dari Indonesia. Keuntungan bagi mereka adalah para ibu rumah
tangga mampu menciptakan lapangan kerja sendiri, sehingga hasil dari
penjualan tersebut dapat membantu pemasukan ekonomi keluarga. Jadi
mereka tidak akan bergantung pada penghasilan suami yang tidak tetap
setiap bulannya.
1.4. Luaran yang Diharapkan
Kontribusi yang diharapakan dari kegiatan ini adalah sebagai bentuk
pengabdian kepada masyarakat Desa Tambahmulyo Kecamatan Gabus
Kabupaten Pati yang memiliki lingkungan berpeluang usaha, namun karena
keterbatasan pengetahuan peluang tersebut sia-sia. Luaran yang diharapkan
dari program ini adalah:
1.4.1. Masyarakat mampu dan terampil dalam membuat nantas.
Sungguh ironis memang, kertas bekas melimpah dan berpeluang bisnis hanya
dibakar yang asapnya memperlebar serta memperbanyak lubang pada lapisan
ozon. Tindakan lain, kertas bekas tersebut yang mereka sebut sampah dibuang
ke sunga. Menyumbat aliran arus dan menyebabkan terjadinya banjir. Salah
satu penyebabnya adalah karena masyarakat miskin wawasan untuk
menjadikannya sebagai kerajinan kertas menarik yang berkualitas.
1.4.2. Terciptanya peluang usaha atau lahan bisnis baru bagi masyarakat setempat
sehingga dapat membantu perekonomian mereka yang mayoritas merupakan
golongan ekonomi menengah ke bawah. Jika dilihat dari potensi ekonomi,
nantas berpotensi untuk bersaing di persaingan pasar dunia..
1.4.3. Melalui pembuatan nantas diharapkan dapat memberdayakan para istri. Petani
dan kuli bangunan yang rata – rata tidak bekerja. Dengan program ini para
wanita dapat mengembangkan dirinya untuk ikut berperan aktif membantu
perekonomian keluarga.
1.5. Kegunaan Program

1.5.1. Sebagai wahana bermanfaat yang dapat memberi pengetahuan kepada
masyarakat bahwa sampah juga memiliki potensi untuk dijadikan
barang olahan yang bernilai jual lebih tinggi, sedangkan selama ini
hanya dibuang dan dibakar percuma. Sampah terutam dalam hali ini
adalah kertas bekas dapat diproduksi menjadi nantas dengan cara yang
mudah dan murah.
1.5.2. Masyarakat dapat menciptakan produk kerajinan baru dari kertas
bekas yang bernilai jual tinggi.
1.5.3. Melalui munculnya pemahaman masyarakat tentang potensi ekonomi
nantas untuk menjadi kerajinan unik, mereka dapat memanfaatkannya
untuk berbisnis.

BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
Objek masyarakat dari Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian
Masyarakat (PKMM) adalah masyarakat Desa Tambahmulyo Kecamatan Gabus
Kabupaten Pati. Desa ini terletak kurang lebih 10 km dari pusat kota ke arah Selatan.
Masyarakat di desa ini mayoritas bermatapencaharian sebagai petani dan buruh.
Pendapatan yang dihasilkan setiap bulan rata-rata di bawah Rp. 1.000.000, 00.
Termasuk dalam kategori ekonomi menengah ke bawah. Mayoritas ibu rumah tangga
di Desa Tambahmulyo hanya mengenyam pendidikan sampai tingkat SD. Oleh
karena itu, mereka memiliki wawasan dan pengetahuan yang sempit. Hal ini
berpengaruh pada kurangnya perhatian akan pemanfaatan bahan bekas pakai unutk
menambah penghasilan. Sehingga sampah yang dihasilkan setiap hari pun hanyalah
menjadi sampah biasa. Bukan sampah yang diolah sedemikian rupa menjadi bahan
olahan bernilai guna.
Sampah-sampah yang mereka hasilkan salah satu diantaranya adalah kertas.
Kertas-kertas dari tugas-tugas sekolah yang tercecer tak terurus. Bahkan terkadang
sekolah dasar yang ada di desa tersebut membuang sampah kertas kemudian dibkar.
Padahal asap hasil pembakaran sampah kertas tersebut turut menyumbang lubang
pada lapisan ozon. Undangan pernikahan, juga kertas koran dan kertas minyak yang
digunakan untuk bungkus nasi di warung. Pun kadang ketika membeli bumbu dalam
jumlah kecil, bungkusnya menggunakan kertas. Sampah-sampah kertas yang kadang
sengaja dikumpulkan ibu rumah tangga di sana, akhirnya akan diloakkan. Ditukarkan
bukan dengan uang, namun dengan bawang dan krupuk. Sangat ironis sekali. Padahal
pada kenyataannya, jika masyarakat desa memiliki kemampuan dan wawasan yang
memadai, kertas-kertas tersebut dapat menjadi barang dengan nilai jual yang tinggi.
Sehingga ibu rumah tangga di desa tersebut dapat membantu pemasukan ekonomi
keluarga. Sedikit demi sedikit, perekonomian mereka semakin meningkat.
Saat bertemu dengan salah satu warga desa di sana, Bapak Gatot Suparman,
beliau menyatakan sangat apresiatif agar program ini benar-benar dilaksanakan untuk
meningkatkan masyarakat bahwa barang-barang di sekitar kita mampu mendatangkan
manfaat. Seperti kertas bekas yang telah disebutkan di atas. Selain untuk menambah
wawasan, melalui program ini kekreativitasan ibu-ibu rumah tangga terus terasah.

BAB 3. METODE PELAKSANAAN PROGRAM
3.1. Perencanaan
Agar program ini berjalan secara maksimal, maka diperlukan perencanaan
secara tepat, diantaranya:
a. Menyusun proposal kegiatan pelatihan membuat nantas
b. Mengamati sampah kertas dan analisis potensi ekonomi yang berbasis nilai jual
untuk disampaikan pada masyarakat
c. Mengamati pentingnya mengadakan program karena latar belakang
masyarakat yang ekonominya rendah
d. Menyusun waktu pelaksanaan kegiatan
e. Meminta izin kepada pihak yang berwenang dengan menghubungi
Kaur Kesra yang telah bersedia menyediakan sarana kegiatan
f. Mempersiapkan alat dan bahan dalam memberikan pelatihan
g. mempersiapkan daftar pihak yang hendak dijadikan sebagai penilai dalam
kegiatan
3.2. Pelaksanaan
3.2.1. Metode pelaksanaan
1) Mahasiswa menyiapkan alat dan bahan yang digunakan dalam
pembuatan nantas yang berbasis nilai jual.
2) Mahasiswa memberikan penyuluhan kepada masyarakat mengenai
cara pembuatan nantas.
3) Mahasiswa melakukan demonstrasi pembuatan nantas.
4) Masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga melalui PKK
mempraktikkan pembuatan nantas yang berbasis nilai jual.
5) Mengevaluasi hasil pembuatan nantas
3.2.2. Teknik Pelaksanaan
Nantas yang berupa bubur kertas
1) Peralatan dan bahan yang dibutuhkan diantaranya:
a. Kertas bekas
b. Air
c. Lem fox
d. Lem tembak
e. Alat lem tembak
f. Jarum bros
g. Cat warna
h. Garam
i. Ember / baskom
j. Blender

k.
l.
m.
n.

Kain lap
Cetakan
Pengering (kipas)
Loyang

2) Cara membuat nantas
Cara membuat nantas adalah sebagai berikut:
a. Siapkan kertas bekas. Sobek atau gunting menjadi potongan-potongan kecil
(lembut).
b. Masukkan potongan kertas ke dalam baskom atau ember plastik.
Kemudian, siram dengan air hangat.
c. Masukkan 1 sendok teh garam. Garam bermanfaat untuk menghindarkan
kertas menjadi busuk.
d. Potongan kertas yang telah direndam dan diberi garam ini didiamkan
selama 1–2 hari hingga menjadi lunak.
e. Dua hari kemudian atau setelah kertas menjadi lunak dan hancur, saring
menggunakan kain (dapat dimenggunakan kain lap yang pori-porinya
besar). Keempat tepi kain disatukan dan plintir. Hingga air akan terpisah
dari ampasnya.
f. Buang air perasan kertas. Kemudian, masukkan kembali potongan kertaskertas yang sudah diperas airnya ke dalam blender. Tambahkan sedikit air
ketika memblender.
g. Setelah halus tuangkan ke dalam baskom. Campur adonan kertas dengan
lem fox. Remas-remas hingga tercampur merata dan didapat adonan bubur
kertas yang liat sehingga mudah untuk dibentuk.
h. Bentuk sesuai kreativitas (bros, tempat pensil, asbak, dan sebagainya).
i. Membuat bentuk bros, jika sudah kering pada bagian diberi lem tembk
kemudin diberi jarum bros.
j. Keringkan hasil cetakan dengan diangin-anginkan menggunakan kipas
angin.
k. Setelah kering diwarnai dengan cat warna agar warna yang dihasilkan dapat
tahan lama.
Nantas berupa pigura
1.) Peralatan yang dibutuhkan
a. Kalender bekas
b. Kardus bekas
c. Lem fox
d. Mika

e. Kawat
2.) Cara pembuatan
a. Gunting kardus sesuai ukuran yang diinginkan untuk penempatan foto. Bila
foto ukuran 4 r maka kerdus digunting dengan ukuran 15 x 20 cm. Bila 10 r
mka kerdus diguning dengan ukuran 30 x 35 cm.
b. Tempelkan kawat dengan membentuk setengah lingkaran (jangan terlalu
besar) pada bagian yang dianggap baian belakang. Kemudian lapisi dengan
kertas kalender yang bagian putih (baliknya/bagian yang kosong).
c. Bagian depan tutup dengan mika. Tempelkan mika dengan menyetrple
bagian atas dan bawah. Kanan dan kiri untuk memasukkan foto.
d. Lapisi masing-masing pinggirnya dengaan menempelkan kertas kalender
berukuran 5 cm. Tempelkan dengan cara melingkar.
e. Pada kerdus yang ukuran 10 r, gunting kalender dengan ukuran 27 x 5 cm
(2 buah), 24 x 5 cm (2 buah), dan ukuran 20 x 5 cm 2 buah). Sedangkan
pada kerdus ukuran 10 r, gunting kalender dengan ukuran 12 x 5 cm (2
buah), 9 x 5 cm (2 buah), dan 6 x 5 cm ( 2 buah).
f. Gulung kalender yang telah dipotong tadi dengan posisi memanjang
(tumpuan pada ukuran paling panjang). Posisi gulungan bukan putih yang
terlihat, namun kalender yang berwarna dan bertulisan.
g. Letakkan gulungan-gulungan tadi pada bagian pinggir atas dan bawah. Di
atas kertas yang ditmpel melingkr tadi. Susun dari yang terpanjang hingga
ke gulungan terpendek, dengan posisi yang terpendek berada di bagian
paling dalam.
h. Ulangi lagi menggunting dan menggulung kalender dengan ukuran yang
berbeda namun teknik penggulungan sama. Pigura 10 r dg ukuran 33 x 5
cm (2 buah), 30 x 5 cm (2 buah), dan 27 x 5 cm (2 buah). Pigura 4 r dengan
ukuran 17 x 5 cm (2 buah), 14 x 5 cm (2 buah), dan 11 x 5 cm (2 buah).
i. Letakkan gulungan-gulangan tadi pada bagian pinggir kanan dan kiri. Di
atas kertas yang ditmpel melingkr tadi.Susun dari yang terpanjang hingga
terpendek, dengan posisi yang terpeendek berada di bagian paling dalam.
j. Potong lagi kalender, untuk ukuran 10 r 35 x 5 cm. Potong beberapa buah
hingga dirasa cukup jika dibuat gulungan kemudian ditempelkan di bagian
belakang untuk menutupi bagian belakang secara penuh.
k. Pada ukuran 4 r potong kalender 15x 5 cm. lakukan hal serupa seperti pada
poin “j”.
l. Masukkan foto.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
Tabel 4.1Format Ringkasan Anggaran Biaya

No
.
1.
2.
3.
4.

Jenis Pengeluaran
Peralatan penunjang
Bahan habis pakai
Perjalanan
Lain-lain
Jumlah

Biaya (Rp)
Rp. 3.760.000,00
Rp. 855.000,00
Rp. 175.000,00
Rp. 7.310.000,00
Rp. 12.100.000,00

4.2 Jadwal Kegiatan
No.
1.
2.
3.
4.

5.
6.

7.
8.
9.

Jenis Kegiatan

Bulan 1 Minggu Bulan 2 Minggu
keke1
2
3
4
1
2
3
4
Proposal sudah v
lolos
Survei
Desa v
Tambahmulyo
Perizinan dan
v
v
sosialisasi
Persiapan
v
v
perlengkapan
dan
erangkat
program
Pelaksanaan
v
v
v
kegiatan
Peemberitahua
v
n dan publikasi
kepada desadesa sekitar
Evaluasi
program
Pembuatan
laporan
program
Revisi laporan

Bulan 3 Minggu
ke1
2
3
4

v

v
v
v

Tim program kreativitas mahasiswa pengabdian masyarakat (PKMM) akan
melakukan beberapa kegiatan pasca pelaksanaan sebagai bentuk rasa tanggung jawab
kami dari kegiatan PKMM ini. Perkembangan pelaksanaan program ini dipantau
dengan adanya kunjungan bergilir dari kelompok minimal satu kali per dua bulan.
Selanjutnya mahasiswa akan mengikuti kemajuan program secara non formal.

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota
1. Ketua Pelaksana Program
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap

Anin Rahmawati

2. Jenis Kelamin

Perempuan

3. Program Studi

Bahasa dan Sastra Indonesia

4. Nim

2111412046

5. Tempat Dan Tanggal Lahir

Pati, 01 Juni 1994

6. E-mail

anira.nuhaiyyah@gmail.com

7. Nomor Telepon/HP

085799777120

:
B. Riwayat Pendidikan
SD
SMP
SMA
SDN
02 MTs
Tuan SMA Islam Tuan
Tambahmulyo
Sokolangu
Sokolangu
Jurusan
IPS
Tahun masuk- 2000-2006
2006-2009
2009-2012
lulus
Nama institusi

C. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir
No.
Jenis Penghargaan
Instituisi
Pemberi
Penghargaan
1.
Juara 3 lari maraton 200 m
Dinas Pendidikan
Kabupaten Pati
.
Juara 1 lomba PBB tingkat
KODIM
2.
kabupaten
Kabupaten Pati

Tahun

2006

2010

3.

Juara 3 LCTP (Lomba
Cerdas Tangkas Pramuka)

Gerakan pramuka
Kabupatn Pati

2012

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah program kreativitas mahasiswa
kewirausahaan.
Semarang, 9 Juni 2015
Ketua Pelaksana,
(Anin Rahmawati)

2. Anggota I
A. Identitas Diri
1. Nama lengkap

Ninuk Endah Sri Lestari

2. Jenis kelamin

P

3. Program Studi

Sastra Indonesia

4. NIM

2111412057

5. Tempat dan tanggal lahir

Tangerang, 5 Juni 1994

6. e-mail

ninukendah_s@ymail.com

7. Nomor telepon/HP

085714424085

B. Riwayat Pendidikan
SD
Nama institusi
SDN
BitungJaya 1

SMP
SMPN 1 Cikupa

SMA
SMAN
1
Kab.Tangerang

Jurusan
Tahun masuk- 2000-2006
lulus

2006-2009

IPA
2009-2012

C. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir
No.
Jenis Penghargaan
Instituisi
Pemberi
Penghargaan
1 Program Kreativitas
. Mahasiswa Kewirausahaan
2013 yang Didanai Dikti
Dikti
.

Tahun

2014

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah program kreativitas mahasiswa
kewirausahaan.
Semarang, 9 Juni 2015
Anggota 1,

(Ninuk Endah S.L)
2. Anggota II
A. Identitas Diri
1. Nama lengkap

Shofwatul Mala

2. Jenis kelamin

P

3. Program Studi

Pendidikan Sejarah

4. NIM

3101413029

5. Tempat dan tanggal lahir

Jepara, 26 Juli 1995

6. e-mail

Shofatulmala68@gmail.com

7. Nomor telepon/HP

085740253297

B. Riwayat Pendidikan
Nama institusi

SD
MI Hidayatul
Mubtadi
Surodadi

Jurusan
Tahun masuk- 2001-2007
lulus

SMP
MTs
Mafatihutthullab
Surodadi

SMA
SMAN
Pecangaan
Jepara

2007-2010

2010-2013

1

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah program kreativitas mahasiswa
kewirausahaan.
Semarang, 9 Juni 2015
Anggota II,

(Shofwatul Mala)

3. Anggota III
A. Identitas Diri
1. Nama lengkap

Ahmad Sokib

2. Jenis kelamin

L

3. Program Studi

Tehnik Mesin

4. NIM

5212412029

5. Tempat dan tanggal lahir

Pati, 5 Maret 1994

6. e-mail

ahmadshokib56@gmail.co
m
085226866590

7. Nomor telepon/HP

B. Riwayat pendidikan
Nama institusi

SD
MI
Darul
Muqoddas
Mojomulyo

Jurusan
Tahun masuk- 2000-2006
lulus

SMP
SMA
MTs
Miftahul SMK
Bani
Ulum
Muslim Pati
Tambakromo
2006-2009

2009-2012

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah program kreativitas mahasiswa
kewirausahaan.
Semarang, 1 Oktober 2014
Anggota III,

(Ahmad Sokib)

4. Anggota IV
A. Identitas Diri
1. Nama lengkap

Abidatul Muarifah

2. Jenis kelamin

P

3. Program Studi

Pendidikan Matematika

4. NIM
5. Tempat dan tanggal lahir

Kudus, 20 Juli 2015

6. e-mail

abidatul.muarifah@yahoo.co.i
d
085641012315

7. Nomor telepon/HP

B. Riwayat pendidikan
Nama institusi

SD
SMP
SD
Blimbing MTs N 01 Kudus
Kidul

Jurusan
Tahun
masuk- 2000-2006
lulus

2006-2009

SMA
MA N Kudus

2009-2012

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah program kreativitas mahasiswa
kewirausahaan.
Semarang, 9 Juni 2015

Anggota III,

(Abidatul Muarifah)

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
Material
Justifikasi Kuantita
Pemakaian s
Sewa tempat
3 bulan
1 gedung
Ember
5 buah
Blender
5 buah
Cetakan bros
20 buah
Kain lap
5 buah
Kipas angin
3 buah
Loyang
10 buah
SUB TOTAL
2. Bahan Habis Pakai
Material
Justifikasi
Pemakaia
n
Jarum bros
3 bulan
Lem tembak
Lem fox
Cat air
Garam
Mika
Kawat
SUB TOTAL
3. Perjalanan
Material

4. Lain-lain
Material
Biaya promosi
Pembuatan
MMT

Justifikasi
Pemakaian
3 bulan

Keterangan

Rp. 200.000,00
Rp. 20.000,00
Rp. 300.000,00
Rp. 3.000,00
Rp. 10.000,00
Rp. 500.000,00
Rp. 25.000,00

Rp. 600.000,00
Rp. 100.000,00
Rp. 1.200.000,00
Rp. 60.000,00
Rp. 50.000,00
Rp. 1.500.000,00
Rp. 250.000,00
Rp. 3.760.000,00

Kuantitas

Harga Satuan Keterangan

5 pack
5 pack
5 pack
3 pack
10 pack
5 gulung

Rp. 15.000,00
Rp. 25.000,00
Rp. 40.000,00
Rp. 35.000,00
Rp 10.000,00
Rp. 10.000,00

Justifikasi
Pemakaian
untuk 3 bulan

Bensin
membeli
perlengkapan
dan
mengurus keperluan
SUB TOTAL

Harga Satuan

Rp. 75.000,00
Rp. 125.000,00
Rp. 200.000,00
Rp. 105.000,00
Rp. 100.000,00
Rp. 50.000,00
Rp. 200.000,00
Rp. 855.000,00

Kuantitas

Harga Satuan

25 liter

Rp. 7.000,00

Keterangan
Rp. 175.000

Rp. 175.000,00

Kuanti
tas
1 buah
(2x3m)

Harga Satuan

Keterangan

Rp. 150.000,00
Rp. 450.000,00
Rp. 20.000 per Rp. 60.000
meter

Sewa
seperangkat
sound system
Pin (cendera
mata sosialisasi)
Tikar

3x
pertemuan
1x
pertemuan
3x
pertemuan
3x
pertemuan

Konsumsi
peseerta
SUB TOTAL
TOTAL (KESELURUHAN)

200
buah
6 buah

Rp. 500.000,00

Rp. 1.500.000,00

Rp. 10.000,00

Rp. 2.000.000,00

Rp. 50.000,00

Rp. 300.000,00

Rp.
1.000.000,00

Rp. 3.000.000,00
Rp. 7.310.000,00
Rp. 12.100.000,00

Dokumen yang terkait