ppl2_1601409038_R112_1349859197. 323.64KB 2013-07-11 22:14:23

LAPORAN
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2
DI KB-TK SITI SULAECHAH 04 SEMARANG

Disusun oleh:
Nama

: Naili Rohmah

NIM

: 1601409038

Prodi

: Pendidikan Guru Pendidikan Anak
Usia Dini

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2012


i

LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL 2) ini telah disusun berdasarkan
pedoman PPL Universitas Negeri Semarang
Hari

:

Tanggal

:

Disahkan oleh :

Koordinator Dosen Pembimbing

(Dra. Sri Sularti Dewanti H. M.Pd)
NIP. 19520718 198003 1 003


Kepala Pusat Pengembangan PPL UNNES

ii

KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT Yang Maha Mendengar lagi
Maha Melihat dan atas segala limpahan rahmat, taufik, serta hidayah-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan PPL 2 ini sesuai dengan waktu
yang telah direncanakan.
Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada baginda Nabi
Besar Muhammad SAW beserta seluruh keluarga dan sahabatnya yang selalu
eksis membantu perjuangan beliau dalam menegakkan Dinullah di muka bumi ini.
Dalam penulisan laporan PPL 2 ini, tentunya banyak pihak yang telah
memberikan bantuan baik moril maupun materil. Oleh karena itu penulis ingin
menyampaikan ucapan terimakasih yang tiada hingganya kepada :
1. Prof. Dr. Sudjiono Sastroadmojo, M.Si selaku Rektor Unnes yang telah
memberikan ijin dalam melaksanakan PPL di KB-TK Siti Sulaechah 04
Semarang.
2. Drs. Hardjono, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan yang banyak

memberikan bantuan demi terlaksananya kegiatan PPL.
3. Edi Waluyo, M.Pd selaku Ketua Jurusan PG PAUD FIP Unnes yang selalu
mendukung terlaksananya kegiatan PPL ini.
4. Dra. Sri Sularti Dewanti Handayani selaku kordinator dosen pembimbing
yang selalu membimbing kami dalam melaksanakan kegiatan PPL.
5. Diana, M.Pd selaku kordinator dosen pembimbing yang selalu
membimbing kami dalam melaksanakan kegiatan PPL
6. Ika Laila S.Pd selaku kepala sekolah KB-TK Siti Sulaechah 04 Semarang,
beserta Guru Pamong kami: Rullia Rosy S.Kel., Susanah A,Md., dan
Wahyuningsih yang selalu memberikan waktunya kepada kami.
7. Ucapan terima kasih penulis haturkan kepada seluruh civitas akademika
KB-TK Siti Sulaechah 04 Semarang yang telah banyak memberikan
bantuan, dorongan serta motivasi sehingga laporan PPL 2 ini dapat
terselesaikan.
Penulis menyadari bahwa laporan PPL 2 ini masih jauh dari
kesempurnaan, maka saran dan kritik yang konstruktif dari semua pihak sangat
diharapkan demi penyempurnaan selanjutnya.
Akhirnya hanya kepada Allah SWT kita kembalikan semua urusan dan
semoga laporan PPL 2 ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi
penulis dan para pembaca pada umumnya, semoga Allah SWT meridhoi dan

dicatat sebagai ibadah disisi-Nya, amin.
Semarang, Oktober 2012

Penulis,

iii

DAFTAR ISI

Halaman Judul ..................................................................................................

i

Lembar Pengesahan .........................................................................................

ii

Kata Pengantar .................................................................................................

iii


Daftar Isi ...........................................................................................................

iv

Daftar Lampiran ...............................................................................................

v

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ......................................................................................

1

B. Tujuan ..................................................................................................

2

C. Manfaat ................................................................................................


2

BAB II LANDASAN TEORI
A. Pengertian Praktik Pengalaman Lapangan ...........................................

4

B. Dasar Pelaksanaan PPL ........................................................................

4

C. Status, Peserta, dan Bobot Kredit .........................................................

5

D. Persyaratan dan Tempat .......................................................................

5

E. Tugas Guru di Sekolah dan di dalam Kelas .........................................


5

F. Tugas Guru Praktikan ..........................................................................

7

BAB III PELAKSANAAN
A. Waktu dan tempat pelaksanaan ............................................................

8

B. Tahapan Kegiatan .................................................................................

8

C. Materi Kegiatan ....................................................................................

9


D. Proses Pembimbingan ..........................................................................

9

E. Faktor Pendukung dan Penghambat .....................................................

10

BAB IV PUNUTUP
A. Simpulan ..............................................................................................

12

B. Saran .....................................................................................................

12

Refleksi Diri ....................................................................................................

14


Lampiran-lampiran……………………………………………………………

iv

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I
Lampiran II
Lampiran III
Lampiran IV
Lampiran V
Lampiran VI
Lampiran VII
Lampiran VIII

Dokumentasi kegiatan
Daftar nama guru KB-TK Siti Sulaechah 04 Semarang
Daftar nama siswa KB-TK Siti Sulaechah 04 Semarang
Kalender akademik
Jadwal kegiatan belajar

Rencana Kegiatan Mahasiswa PPL
Jadwal Kegiatan Mengajar
RKM-RKH

v

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam proses pendidikan di Indonesia, kita sebagai salah satu insan
pendidikan tentu mengetahui tentang adanya sistem atau program yang
direncanakan oleh badan yang berwenang dalam dunia pendidikan (dinas
pendidikan dan kebudayaan) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas
pendidikan di Indonesia umumnya dan meningkatkan mutu para pendidik atau
pengajar pada khususnya. Karena kita tahu dunia pendidikan mengalami
pasang surut, bahkan bisa dikatakan sedang mengalami keterpurukan dan
masih tertinggal jauh oleh negara-negara lainnya. Maka dengan belajar dari
pengalaman tersebut, para pengelola pendidikan di negeri ini sepakat untuk
meningkatkan mutu para pendidik dan calon pendidik disegala aspek

pendidikan. Salah satu program tersebut adalah Program Pengalaman
Lapangan (PPL) yang dilaksanakan oleh salah satu lembaga pendidikan tinggi
Universitas Negeri Semarang (Unnes) khususnya. Program ini meliputi
praktik lapangan yang diselenggarakan di sekolah-sekolah latihan bagi para
mahasiswa yang mengambil program kependidikan. Dimana lembaga ini
merupakan salah satu lembaga pendidikan tinggi yang memiliki tugas penting
yaitu mencetak para ahli profesional guru.
Kegiatan Program Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan kegiatan
mengajar di tempat latihan yang dalam hal ini adalah lembaga pendidikan KBTK Siti Sulaechah 04, kaitan dalam program ini merupakan orientasi
perencanaan

pembelajaran

berfungsi

sebagai

tempat

latihan

dalam

menerapkan teori pendidikan yang diperoleh mahasiswa pada waktu
mengikuti program perkuliahan pada semester sebelumnya. Program ini
merupakan langkah awal bagi mahasiswa dalam rangka menjadi calon tenaga
pendidik yang terlatih dan profesional.

vi
1

B. Tujuan PPL II
Program PPL II memiliki tujuan-tujuan sebagai berikut :
1. Tujuan Umum.
Menyiapkan mahasiswa agar menjadi tenaga pendidik yang handal dan
profesional sehingga dapat membantu dalam meningkatkan derajat
pendidikan masyarakat secara optimal
2. Tujuan Khusus
a. Membimbing mahasiswa kearah terbentuknya pribadi yang memiliki
pengetahuan, keterampilan dan sikap

yang diperlukan dalam

pembentukan profesi keguruan
b. Melatih kemampuan mahasiswa untuk menerapkan teori dan informasi
ilmu pengetahuan yang telah dipelopori di bangku kuliah.
c. Mengembangkan

pemikiran

dan

wawasan

mahasiswa

dalam

memahami dan memecahkan masalah yang terjadi dalam kegiatan
pembelajaran
d. Meningkatkan komunikasi timbal balik antara Unnes dengan sekolah
praktikan pada khususnya dan masyarakat pada umumnya.

C. Manfaat PPL II
Dengan melaksanakan PPL II diharapkan dapat memberikan manfaat terhadap
semua komponen yang terkait, yaitu mahasiswa, sekolah, dan perguruan tinggi
yang bersangkutan.
1. Manfaat bagi Mahasiswa
a. Mendapat kesempatan mempraktikkan bekal yang diperoleh selama
perkuliahan ke dalam proses belajar mengajar yang sesungguhnya
b. Mengetahui dan mengenal secara langsung kegiatan pembelajaran dan
kegiatan lain disekolah
c. Mendewasakan cara berfikir, meningkatkan daya penalaran mahasiswa
dalam melakukan penelaahan, perumusan dan pemecahan masalah
pendidikan yang ada di sekolah.

vii

2. Manfaat bagi Sekolah
a. Meningkatkan kualitas pendidik dalam membimbing anak didik
maupun mahasiswa PPL
b. Terjalinnya kerjasama yang 2baik dengan instansi pendidikan yang
nantinya dapat bermanfaat bagi lulusannya.
3. Manfaat bagi Unnes
a. Memperoleh masukan tentang kasus pendidikan yang dipakai sebagai
bahan pertimbangan penelitian
b. Memperluas dan meningkatkan jaringan dan kerjasama dengan sekolah
c. Memperoleh masukan tentang perkembangan pelaksanaan PPL,
sehingga kurikulum, metode, dan pengelolaan kelas proses belajar
mengajar di instansi atau sekolah dapat disesuaikan dengan tuntutan
zaman.

viii
3

BAB II
LANDASAN TEORI

A. Pengertian Praktik Pengalaman Lapangan
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah kegiatan intra kurikuler
yang wajib diikuti oleh mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes)
yang mengambil program kependidikan. Praktik Pengalaman Lapangan itu
meliputi kegiatan yang harus dilakukan oleh praktikan, sebagai pelatihan
untuk menerapkan teori yang diperoleh dalam semester-semester sebelumnya.
Pelaksanaan ini sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan agar mereka
memperoleh

pengalaman

dan

keterampilan

dalam

pemyelenggaraan

pendidikan dan pengajaran di sekolah maupun di luar sekolah.

B. Dasar Pelaksanaan PPL
Dasar dari pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan sebagai berikut:
1. UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem pendidikan Nasional
2. UU No. 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen
3. PP No. 60 Tahun 199 tentang Pendidikan Tinggi
4. PP RI No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
5. Keputusan Presiden:
a. Nomor 271 Tahun 1965 tentang pengesahan pendirian IKIP Semarang.
b. Nomor 124/M Tahun 1999 tentang Perubahan Institut Keguruan dan
Ilmu Pendidikan (IKIP) Semarang, Bandung, dan Medan menjadi
Universitas
c. Nomor 100/M Tahun 2002 tentang pengangkatan Rektor Universitas
6. Keputusan rektor Universitas Negeri Semarang
a. Nomor 45/O/2001 tentang Penyelenggaraan Pendidikan di Universitas
Negeri Semarang
b. Nomor 46/O/2001 tenteng Jurusan dan Program Studi di lingkungan
Fakultas serta Program Studi pada Program Pascasarjana Universitas
Negeri Semarang

ix
4

c. Nomor 10/O/2003 tentang Pedoman Praktik Pengalaman Lapangan
Bagi Mahasiswa Program Kependidikan Universitas Negeri Semarang
d. Nomor 25/O/2004 tentang Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa
Universitas Negeri Semarang

C. Status, Peserta, dan Bobot Kredit
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan mata kuliah wajib bagi
para mahasiswa yang menempuh program studi pendidikan, ada dua tahap
yaitu PPL 2 dan PPL 2. Untuk PPL 2 memiliki jatah 2 sks sedangkan PPL 2
memiliki jatah 4 sks. Mahasiswa dapat mengikuti mata kuliah PPL jika tidak
memiliki nilai E dan telah menempuh 110 sks.

D. Persyaratan dan Tempat
Mahasiswa yang mengikuti mata kuliah PPL memiliki persyaratan yaitu
tidak memiliki nilai E dan telah menempuh 110 sks dan mata kuliah PPL
dilakukan secara bertahap yaitu PPL 2 dan PPL 2. Tempat untuk praktik
ditentukan oleh pihak UPT PPL.

E. Tugas guru di Sekolah dan di dalam Kelas
Guru sebagai tenaga pengajar di jenjang pendidikan pra-sekolah, dasar,
maupun menengah harus mempunyai harus mempunyai kualitas diri serta
mengembangkan kepribadiaanya sebagai salah satu upanya mencapai tujuan
pendidikan nasional. Selain itu guru perlu menjaga citra dirinya sehingga
dapat dijadikan teladan bagi siswa dan lingkungan. Berikut ini adalah tugas
tanggung jawab guru di sekolah dan di kelas baik sebagai pengajar, pendidik,
anggota sekolah maupun sebagai anggota masyarakat.
1. Tugas dan Kewajiban Guru selaku Pengajar
a. Mengadakan persiapan mengajar seperlunya sesuai dengan kurikulum
yang berlaku
b. Datang mengajar di sekolah setiap hari kerja mulai jam pertama
sampai sekloah usai.

x5
3

c. Mengadakan evaluasi pelajaran secara teratur dan kontinue sesuai
teknik evaluasi yang berlaku
d. Ikut memelihara tata tertib kelas dan tata tertib sekolah
e. Ikut membina hubungan baik antara sekolah dengan orang tua dan
masyarakat.
f. Membina hubungan baik antara sekolah dengan berbagai golongan
masyarakat dan pemerintah daerah setempat.
2. Tugas dan Kewajiban Guru sebagai Pendidik
a. Guru sebagai manusia pancasila hendaknya senantiasa menjunjung
tinggi dan mewujudkan nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila
b. Guru wajib mencintai anak didik dan profesinya serta selalu
menjadikan dirinya suri tauladan bagi anak didiknya
c. Guru wajib selalu menyelaraskan pengetahuan dan meningkatkan
pengetahuan profesinya dengan perkembangan ilmu pengetahuan
mutakhir
d. Guru senantiasa mempehatikan norma-norma etika dan estetika dalam
berpakaian dan berhias
e. Guru

senantiasa

meningkatkan

keselarasan,

keserasian,

dan

keseimbangan jasmani dan rohaninya sehingga terwujud penampilan
yang baik
f. Guru wajib berpartisipasi aktif dalam melaksanakan program dan
kegiatan sekolah
g. Guru wajib manaati peraturan-peraturan dan menyesuaikan diri dengan
situasi dan kondisi setempat
h. Hubungan guru dan anak didik harus semperhatikan kesusilaan
3. Tugas Guru sebagai anggota sekolah
a. Guru wajib memiliki rasa cinta dan bangga atas sekolahnya dan selalu
menjaga nama baik sekolah
4. Tugas Guru sebagai anggota masyarakat
a. Guru

supaya

dapat

menjadi

modernisator

pendidikan

dalam

masyarakat
b. Guru dapat menjadi dinamisator dalam pembangunan masyarakat
xi
6

c. Guru dapat menjadi katalisator antara sekolah, orang tua, dan
masyarakat
d. Guru dapat menjadi stabilistator dalam perkembangan masyarakat.

F. Tugas Guru Praktikan
Guru praktikan bertugas untuk menggantikan sementara guru asli di
kelas dalam proses pembelajaran, serta membantu siswa untuk dapat
memahami mata pelajaran yang diajarkan dengan baik.

xii
7

BAB III
PELAKSANAAN

A.

Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Kegiatan praktik pengalaman lapangan

(PPL)

II mahasiswa

Universitas Negeri Semarang dilaksanakan mulai tanggal 27 Agustus 2012
sampai dengan 20 Oktober 2012. Adapun waktu pelaksanaannya yaitu setiap
hari Senin s/d Kamis dimulai pukul 07.00 – 11.00 WIB, hari Jum’at dimulai
07.30 - 09.30 WIB. Tempat pelaksanaan PPL II adalah di KB-TK Siti

Sulaechah 04 yaitu berada di Jalan Ahmad Yani no.154 Semarang.

B.

Tahapan Kegiatan
Pelaksanaan Praktek Pengalaman Lapangan II tanggal 27 Agustus
2012 sampai dengan 20 Oktober 2012 di KB-TK Siti Sulaechah 04 dengan
rincian kegiatan sebagai berikut:
1. Penyerahan mahasiswa praktikan ke sekolah latihan oleh koordinator
dosen pembimbing lapangan yang dilaksanakan di KB-TK Siti
Sulaechah 04 yang dihadiri oleh seluruh guru pamong, dan kepala KBTK Siti Sulaechah 04. Penyerahan mahasiswa praktikan ke sekolah
latihan dilakukan pada tanggal 30 Juli 2012.
2. Observasi sekolah dan lingkungan, observasi ini diperlukan dalam
pelaksanaan kegiatan pembelajaran untuk mengetahui keadaan guru,
murid, keadaan sekolah atau lingkungan sekitar sekolah. Observasi ini
dilakukan untuk mengetahui sejauh mana faktor-faktor diatas di dalam
mempengaruhi proses kegiatan pembelajaran di KB-TK Siti Sulaechah
04. Jika salah satu faktor-faktor diatas tidak mendukung maka proses
pembelajaran tidak akan berjalan dengan lancar
3. Penyusunan jadwal praktek mengajar, penyusunan ini dibuat dengan
sepengetahuan guru pamong dan Kepala Sekolah di sekolah latihan.
Penyusunan jadwal dilakukan pada hari Selasa, 31 Juli 2012.
4. Pembuatan perangkat pembelajaran yang meliputi: Rencana Kegiatan
Mingguan (RKM), Rencana Kegiatan Harian (RKH), lembar penilaian
xiii
8

dan

observasi,

serta

buku

pendamping.

Pembuatan

perangkat

pembelajaran dilakukan satu minggu sebelum KBM.
5. Di dalam prakteknya mahasiswa hanya khusus mempraktekkan cara
mengajar yang diketahui atau dibimbing oleh guru pamong sesuai jadwal
yang ditentukan. Praktek mengajar praktikan secara mandiri dimulai dari
tanggal 27 Agustus sampai 20 Oktober 2012.
6. Membantu kelancaran proses kegiatan pembelajaran setiap mahasiswa
praktikan.

C.

Materi Kegiatan
Pelatihan Mengajar dan Tugas Keguruan ( Mandiri )
Kegiatan ini merupakan kegiatan inti, artinya kami para praktikan harus
mampu dan berusaha untuk melaksanakan semua tugas guru sebagai
seorang pendidik di sekolah.
Dalam hal ini guru praktikan diberi wewenang untuk memegang
kegiatan belajar mengajar seluruh isi kelas. Dalam mengajar mandiri ini,
guru praktikan harus benar-benar menjadi seorang guru yang baik. Sehingga
secara mandiri kegiatan belajar mengajar ini dapat berhasil, yaitu
penyampaian materi dapat diterima oleh siswa secara efisien dan efektif,
sesuai tujuan pemelajaran yang tertuang dalam rencana pemelajaran. Untuk
itu kami harus mempersiapkan segala sesuatu dalam kaitan pelaksanaan
kegiatan belajar mengajar ( KBM ) yaitu diantaranya:
a. Mempersiapkan satuan pelajaran
b. Menguasai dan memahami materi yang akan di sampaikan
c. Menentukan metode yang tepat untuk digunakan
d. Mengetahui cara-cara menguasai dan mengelola kelas agar proses KBM
dapat berjalan dengan lancar, efektif dan efesien.

D.

Proses Pembimbingan
Proses pembimbingan merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan
antara praktikan dengan semua pihak sekolah mengenai sistem pengajaran.

xiv

Proses pembimbingan ini dilakukan oleh guru pamong dan dosen
pembimbingnya.
a.

Guru Pamong
Proses pembimbingan berupa pengarahan atau konsultasi tentang RPP
dan metode pembelajaran yang akan dipakai di kelas. Selain itu
9
pembimbingan dari guru pamong
juga meliputi bagaimana mengolah
hasil belajar dan membuat suasana kelas agar lebih kondusif dan
menyukai mata pelajaran yang diampu oleh praktikan. Serta guru
pamong sebagai konsultan, atau berkonsultasi ketika mengalami
kesulitan dalam pembuatan perangkat pembelajaran, yang meliputi:
Rencana Kegiatan Mingguan (RKM), Rencana Kegiatan Harian (RKH),
lembar penilaian dan observasi, serta buku pendamping.

b. Dosen Pembimbing
Proses pembimbingan yang dilakukan berupa pengarahan/ konsultasi
pembuatan

dan proses belajar-mengajar di kelas. Serta kesulitan-

kesulitan yang dialami pada PPL 2.

E.

Faktor Pendukung dan Penghambat Pelaksanaan PPL
PPL dalam pelaksanaannya terdapat beberapa faktor, baik faktor
pendukung maupun faktor penghambat. Adapun faktor pendukung
pelaksanaan PPL di KB-TK Siti Sulaechah 04 salah satuya lingkungan yang
kondusif, sarana dan prasarana yang ada di KB-TK Siti Sulaechah 04 cukup
mendukung bagi pelaksanaan belajar mengajar. Adanya guru – guru yang
berkualitas dan berpengalaman sesuai dengan bidangnya masing – masing,
sehingga dapat bertanya atau berkonsultasi jika mengalami kesulitan.
Tersedianya media pengajaran bagi KBM, jumlah alat permainan dan
berbagai media yang sangat memadai bagi anak menjadikan anak tidak
bosan dalam memilih permainan dan kegiatan.
Selain faktor pendukung juga terdapat faktor penghambat antara lain:
kurangnya penguasaan praktikan dalam menghandle anak yang hiperaktif,
kurang bisa memanajemen kelas saat pembelajaran sehingga anak sudah
buyar konsentrasinya. Penghambat dalam PPL II adalah ketika mahasiswa
xv
10

membagi dan mencari kegiatan pada indikator perkembangan yang sesuai
dengan tahapan perkembangan usia anak.

xvi
11

BAB IV
PENUTUP

A.

Simpulan
Pelaksanaan praktek mengajar di KB-TK Siti Sulaechah 04 telah
berjalan dengan lancar. Banyak kesan yang dapat ditangkap di KB-TK Siti
Sulaechah 04 dari seluruh civitas akademiknya, bahwa seorang guru dituntut
untuk memiliki kemampuan untuk menunjang profesinya yaitu kemampuan
profesional, kepribadian, sosial, dan paedagogik.
Berdasarkan kegiatan selama PPL II, maka hasil yang dapat kami
sampaikan adalah:
1. Selama melaksanakan kegiatan praktik pengalaman lapangan (PPL) kami
mendapatkan banyak pengalaman dan ketrampilan yang sangat
kami butuhkan kelak ketika kami menjadi seorang pendidik
PAUD yang dituntut untuk selalu sabar dan kreatif.
2. PPL sebagai media dan sarana bagi mahasiswa kependidikan
untuk berlatih menjadi tenaga pengajar yang profesional dan
kompeten di bidangnya.
3. Selama kami PPL, kami tidak hanya dilatih untuk menjadi guru
yang kompeten di bidang studi yang kami tekuni, tetapi kami
juga dilatih tentang bagaimana menangani siswa yang
bermasalah dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar di
sekolah. Hal ini sangat erat kaitannya dengan tugas seorang
guru sebagai pendidik.
Harapan kami sebagai mahasiswa, dengan adanya PPL mampu
mengambil manfaat, memiliki hal-hal yang baik untuk dirinya dan berusaha
mengoreksi dirinya dari kekurangan yang dituntut di lapangan, sehingga
dapat dijadikan bekal dalam mengajar sebagai guru yang benar-benar
profesional nantinya.
Kerjasama yang baik antara mahasiswa PPL dengan pihak sekolah
tempat PPL terjalin baik sehingga pelaksanaan PPL berjalan dengan baik.

xvii
12

B.

Saran
Sebagai penutup atas yang dijalani bersama dan analisa bersama selaku
mahasiswa PPL, terdapat beberapa saran yang kami anggap perlu demi
kemajuan bersama baik pihak sekolah, pihak Universitas maupun bagi kami
sendiri selaku subyek yang menjalani. Adapun saran yang dapat kami
berikan adalah sebagai berikut :
1.

Guru praktikan diharapkan mampu menyesuaikan diri dengan
lingkungan sekolah tempat PPL agar dapat melakukan PPL dengan baik

2.

KB-TK

Siti

Sulaechah

04

agar

dapat

mempertahankan

dan

meningkatkan pelaksanaan tata tertib yang telah mantap dan kegiatankegiatan lain yang mendukung kegiatan proses belajar-mengajar
3.

KB-TK Siti Sulaechah 04 diharapkan tetap bersedia bekerja sama dan
menerima mahasiswa UNNES untuk tahun-tahun yang akan datang

4.

Kepada lembaga KB-TK Siti Sulaechah 04 untuk senantiasa berupaya
memperlengkapi diri dengan berbagai sumber dan media belajar di
setiap sentra dan ruangan sehingga siswa akan lebih berkonsentrasi dan
mempunyai daya pemahaman yang tinggi terhadap kegiatan yang
disampaikan oleh guru

5.

Kepada lembaga UNNES agar terus-menerus menjalin kerjasama yang
baik dengan semua instansi yang terkait dengan kegiatan PPL,
khususnya dengan sekolah-sekolah latihan

6.

Kepada siswa – siswi KB-TK Siti Sulaechah 04 agar terus giat dan rajin
belajar untuk meraih prestasi, baik bidang akademik maupun
nonakademik yang pada akhirnya mampu mewujudkan tujuan
Pendidikan Nasional dan kelak menjadi pemimpin bangsa.

xviii
13

REFLEKSI DIRI
Nama
NIM
Fakultas
Jurusan

: Naili Rohmah
: 1601409038
: Ilmu Pendidikan
: Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Sekolah latihan yang ditempati praktikan adalah KB-TK Siti
Sulaechah 04 Semarang yang berlokasi di Jl Ahmad Yani No. 154 Semarang.
Menurut praktikan selama melaksanakan PPL 2, praktikan memperoleh
banyak pengetahuan dan pengalaman antara lain:
a. Kekuatan dan kelemahan Pendidikan Anak Usia Dini
Pendidikan bagi anak usia dini merupakan hal urgen, karena
pendidikan yang diberikan akan sangat berpengaruh pada kehidupannya
kelak. Pendidikan pada anak usia dini menjadi pendidikan yang utama dan
pertama dalam kehidupannya. Kekuatan pendidikan anak usia dini adalah
berada pada upaya dalam mengoptimalkan seluruh aspek perkembangan
pada masing-masing anak, yang tentunya berbeda satu sama lain.
Kelemahan pendidikan anak usia dini berada pada pemahaman
akan psikologi perkembangan yang harus dimiliki oleh pendidik serta
orang tua yang selalu berinteraksi dengan anak. Kedangkalan pemahaman
psikologi perkembangan bagi pendidik dan orangtua dapat menghambat
perkembangan individual anak yang biasanya sering dibandingkan antara
anak satu dengan anak lainnya. Padahal menurut Havighurst, tugas
perkembangan setiap individu itu berbeda.
b. Ketersediaan sarana dan prasarana
Berbagai alat dan fasilitas yang diberikan KB-TK Siti Sulaechah
04 tidak lain adalah untuk memberikan layanan terbaik bagi setiap anak
didiknya. Sarana dan prasarana yang diberikan sangat bervariatif mulai
dari frekuensi dan densitas mainan yang banyak membuat anak dapat
mengekspresikan dirinya melalui permainan tersebut. Fasilitas lain seperti
toilet juga mempunyai kadar sanitasi yang baik. Aula yang luas dapat
memberikan ruang bermain indoor agar tetap leluasa.
c. Kualitas guru pamong dan dosen pembimbing
Guru pamong yang diberikan dari KB-TK Siti Sulaechah 04
Semarang mempunyai kualitas dan pengalaman mengajar yang tinggi, hal
ini dibuktikan dari jenis permainan yang diberikan ketika berada di sentra.
Kompetensi mengajar yang baik juga dimiliki oleh seluruh pendidik di
KB-TK Siti Sulaechah 04 Semarang. Guru pamong juga selalu
meluangkan waktu ketika kami membutuhkan bimbingan dan arahan
dalam menunjang kegiatan PPL kami. Dosen pembimbing kami juga
berkualitas karena mereka adalah dosen pilihan dari jurusan PG PAUD
yang mempunyai kompetensi ahli dibidangnya.
d. Kualitas pembelajaran di sekolah latihan
Pembelajaran yang diterapkan di KB-TK Siti Sulaechah 04
Semarang menggunakan sistem sentra. Sistem sentra tergolong lebih detail
dalam memberikan materi yang disampaikan, karena akan lebih fokus
daripada pembelajaran yang menggunakan sistem area. Penggunaan sistem
xix
14

sentra juga harus diimbangi dengan ragam dan jenis main yang variatif,
setidaknya dalam pembelajaran sentra harus ada 3 jenis main di setiap
sentranya, yaitu: main pembangunan, main peran, dan main sensorimotor.
Tiga jenis main ini selalu ada dalam kegiatan pembelajaran yang diberikan
sehingga kualitas pembelajaran telah memenuhi standard sentra.
e. Kemampuan diri praktikan
Sebelum mengikuti kegiatan PPL, praktikan sudah dibekali dengan
mata kuliah microteaching dan pembekalan. Selama kuliah praktikan
hanya mendapat teori berkenaan dengan anak usia dini dan pelaksanaan
PPL merupakan sarana dalam mengaplikasikan teori yang selama ini
diperoleh. Disini praktikan akan mendapat pengalaman berharga ketika
mengajar kelak.
f. Nilai tambah yang diperoleh siswa setelah melaksanakan PPL 2
Dalam PPL 2 praktikan mendapat amanah untuk menjadi guru
sentra disetiap minggu. Praktikan mengajar dimulai dari sentra drama,
radiness, sains, dan balok. Praktikan mulai belajar bagaimana mengenal
anak lebih dalam melalui tingkah polahnya serta penangan anak yang
tergolong spesial. Nilai tambah praktikan sejauh ini adalah dalam
penguasaan kelas beserta anak didiknya.
g. Saran pengembangan bagi sekolah latihan dan Unnes
1. Bagi sekolah latihan
Kualitas pembelajaran yang sudah baik perlu ditingkatkan dmei
terwujudnya sistem pembelajaran yang baik.
2. Bagi Unnes
Hendaknya ketika masih semester awal mahasiswa sudah harus
microteaching disekolah yang mempunyai channel dengan Unnes
sehingga sejak awal mahasiswa sudah mengenal suasana asli kelas TK/
KB.
Demikian bentuk refleksi yang dapat praktikan sampaikan, semoga dapat
menjadi masukan yang bermanfaat bagi semua pihak.
Semarang, Oktober 2012
Mengetahui,
Guru Pamong

Praktikan

Rullia Rosy, S.Kel

Naili Rohmah

xx
15

Dokumen yang terkait