View of Optimalisasi Hasil Investasi Lembaga Keuangan Syariah (Studi Kasus Pada Institusi Asuransi Syariah)

  Optimalisasi Hasil Investasi Lembaga Keuangan Syariah (Studi Kasus Pada Institusi Asuransi Syariah) Isfandayani Abstract .

  The aim of t his t hesis is t o analyze the invest ment strat egy of PT Asuransi Takaful Keluarga in allocat ing fund on several invest ment inst rument s in order t o obt ain an opt imum ret urn. As w e all know , invesment is one of t he most important fact ors in fund management by a life insurance company. This is especially for Islamic insurance company w hich from t he beginning has programmed a product w it h saving and non saving syst em, wit h out come sharing for it s cust omers. A company must manage its fund optimally t o obt ain a maximum ret urn. How ever syariah funding company t o be consist ent in investing t o avaid invest mentgets cont aining maysir, gharar, and riba. In addit ion, t here are also limit at ions of invest ment port ions from the Indonesi minist ry of Finane for syariah company. In t his t hesis, t he aut hor limit s her analysis on five invest ment inst rument , are deposits, shares, mutual fund, obligations, and murabahah financing. Those analysis also include kekafahan in kesyariahan each inst rument , w het her it is invest ment t ypes in general or diversification out come t o any inst itut ion. How ever t he observat ion w as carried out only t o observe invest ment in 2003. The processing of dat a w as done by gat hering invest ment dat a of five inst rument , calculating out come sharing or the obt ained ret urn t his w as follow ed by comparing t he maximum out come from another st rat egy t hrough Lindo Program by changing t he port ion of each inst rument and of course, according t o t he valid positive law . The out come shares that a gifat er ret urn w as obt ained by an invest ment allocat ion st rategy different from t he policy of PT Asuransi Takaful Keluarga. Due t o such fact it is haped that t his method could be applied in composing an investment st rat egy for syariah companies part icularit y PT Asuransi Takaful Keluarga

  Para pesert a asuransi (nasabah)

  Pendahuluan

  Sist em ekonom i syariah sem akin diharapkan m em punyai kesepakat an m em asyarakat di Indonesia. Salah unt uk saling bert anggung jaw ab, sat u sekt or ekonomi t ersebut adalah bekerja sam a, saling m elindungi, dan asuransi. Asuransi Takaful adalah berbagi kesusahan ant ara sat u sam a asuransi yang m enggunakan sist em lain. Prinsip-prinsip t ersebut sesuai syariah dalam m enjalankan operasio- dengan dalil-dalil sebagai berikut. nalnya. Prinsip yang m endasari “ Kedudukan hubungan asuransi syariah yaitu t olong meno- persaudaraan dan perasaan orang- long dalam kebaikan. orang mukmin antara satu dengan

  yang lain sepert i satu t ubuh (jasad)

  M aslahah , Vol.2, No. 1, M aret 2011

  gharar (ket idakjelasan, ket idakpast i-

  dengan perusahaan asuransi yang t idak berbasis syariah.

  ret urn (bagi hasil) dan kom pet itif

  Unt uk m enyem purnakan sist em yang sudah baik alangkah idealnya jika perusahaan syariah juga profesional dan unggul dalam m en- jalankan invest asinya. Bagaim ana supaya nasabah at au calon nasabah bergabung dengan Takaful selain karena menggunakan sist em syariah, t api juga m engunt ungkan dalam hal

  dalam kehidupan berm asyarakat. Sa- lah sat unya adalah bagaim ana m anusia menjalankan aspek ekonom i t erm asuk juga bidang asuransi. Begit u t elah t elah jelas mengat ur bagaim ana m anusia seharusnya memposisikan hart a dengan cara yang haq (benar).

  lah unt uk m enjadi rule of t he game

  Islam adalah agam a yang universal dan kom prehensif. Kom prehensif yang berart i menyeluruh. Sehingga Islam m erangkul seluruh aspek kehidupan, baik rit ual (ibadah) m aupun sosial (muamalah). M uama-

  an, uncert ainly), maisir (gambling, perunt ung-unt ungan), dan riba (bu- nga). Sebagai perusahaan syariah t erdapat elem en yang harus berdasar syariah yait u produk at au program yang digulirkan perusahaan, m it ra, t em pat invest asi, dan m anajem en.

  Sebagai pionir di Indonesia, Takaful m erupakan param et er ber- hasil t idaknya suat u asuransi yang m enggunakan sist em syariah. Sist em syariah yang dim aksud adalah m eng- hilangkan hal-hal yang bersifat

  17 apabila satu dari anggot anya tidak sehat , maka akan berpengaruh kepada seluruh t ubuh” (HR. Bukhari dan M uslim).

  bukan t abadulli sepert i murabahah (jual beli) yang jelas-jelas diper- bolehkan dalam Islam.

  t abaduli dalam asuransi konvensional

  t idak lengkap akadnya, selain it u ada kecenderungan jual beli resiko yang t idak diperbolehkan dalam syar’i. Jadi

  t abadulli dalam asuransi konvensional

  Hal ini t ercermin dalam kont rak at au akad ant ara perusahaan dan nasabah adalah kont rak t itipan dan t olong m enolong (t a’aw uni) bukan sepert i asuransi konvensional dengan kont rak jual beli (t abadulli). Kont rak

  “ Rasululloh bersabda: Demi diriku dalam kekuasaan Allah, bahw a siapapun t idak masuk surga kalau t idak memberi perlindungan jirannya yang t erhimpit ” (HR. Ahmad)

  “ … Dan t olong menolonglah kamu dalam mengerjakan kebajikan dan t aqwa, dan jangan tolong menolong dalam bernuat dosa dan pelanggaran. Dan bert aqwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa- Nya.” (QS Al M aidah 2).

  ى ﻮﻘﺘﻟاوﺮﺒﻟا ﻰﻠﻋاﻮﻧوﺎﻌﺗواوﺪﺘﻌﺗ ﷲا نإ ﷲااﻮﻘﺗاو نوﺪﻌﻟاو ﻢﺛﻹا ﻰﻠﻋاﻮﻧوﺎﻌﺗﻻو باﺎﻘﻌﻟاﺪﯾﺪﺷ

  Dua unsur yang m em bedakan ekonomi Islam dan konvensional; kew ajiban menunaikan zakat dan m engharam kan riba.

  “ Dan sesuatu riba (tambahan)

  yang kamu berikan agar dia menambah pada hart a manusia, maka riba it u t idak menambah pada sisi Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu maksudkan untuk mencapai keridhaan Allah, maka yang berbuat demikian itulah orang yang melipatgandakan pahalanya.” (QS Ar Ruum 39)

  Dua unsur t ersebut sangat berkait an dengan invest asi. Jika benar-benar terfungsikan dengan baik m aka kem akm uran t erjam in (zakat dari hasil invest asi). Larangan pinjaman at au pem biayaan berbasis bunga akan t ergant ikan dengan pem biayaan dengan bent uk penye- m usyarakah at au m udharabah, m au- pun m ekanisme perseroan terbat as m elalui bursa efek. Dilem anya, banyak dikeluhkan bahw a bagi hasil yang t elah berjalan kurang opt im al. Salah sat u alasan adalah adanya hukum posit if yang t elah m engat ur t em pat invest asi suat u perusahaan asuransi syariah.

  Adapun hukum posit if tersebut adalah: Keput usan M ent eri Keuangan Republik Indonesia, Nom or 424/ KM K.06/ 2003 Tent ang Kesehat an Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi Bulan Okt ober 2003 pada Pasal 18 ayat 1 diat ur pem bat asan invest asi pada perusahaan asuransi dan reasuransi dengan sist em syariah. Pem bat asan t ersebut m engat ur inst rumen t em pat invest asi dan proporsinya. Instrum en- inst rum en dan proporsi (bobot ) invest asi yang diperbolehkan m en- urut hukum positif t ersebut t erbat as.

  Perusahaan asuransi m em per- oleh pendapat an diant aranya melalui prem i dari nasabah baik it u nasabah yang berperan sert a dalam jangka w akt u panjang m aupun pendek. Asuransi syariah dalam akadnya kepada nasabah adalah ta’awun at au t olong menolong, bukan t abaduli at au jual beli dalam hal resiko at au jiw a. Jadi dalam akad t idak ada pemindahan uang premi dari segi kepemilikan. Nasabah hanya menitip- kan uang prem i yang sebagian dalam rekening tabarru’ at au dana kebajikan. Sebagian besar lainnya dim asukkan ke dalam rekening t abungan. Baik dana yang ada pada rekening t abungan m aupun rekening

  t abarru’ akan diinvest asikan oleh

  perusahaan. Hasil invest asi t ersebut akan dibagikan kem bali kepada nasabah sesuai nisbah di aw al.

  Disinilah ada m asalah yang perlu penulis analisis. Di sat u sisi sebagai perusahaan asuransi syariah telah diat ur secara hukum posit if dan hukum Islam . Di sisi lain perusahaan juga harus m em berikan ret urn yang opt im al pada nasabah. Hal t ersebut dapat kit a siasat i dengan st rat egi-

  M aslahah , Vol.2, No. 1, M aret 2011

  19

  st rat egi dalam berinvest asi dengan m em buat plan sehingga t anpa m elanggar hukum positif dan hukum Islam , namun ret urn perusahaan juga dapat optim al.

  Beberapa t ujuan yang ingin dicapai dalam penelit ian ini adalah:

  1. Unt uk m enget ahui bagai- m ana m enyeleksi instrumen invest asi prospekt if bagi asuransi syariah yang sesuai syariah dan sesuai dengan hukum posit if di Indonesia.

  2. Dapat m enentukan inst ru- m en invest asi apa saja yang akhirnya t erpilih dan bagaim ana m engana- lisanya unt uk m enent ukan port ofolio.

  3. M enganalisis kebijakan in- vest t asi pada PT. Asuransi Takaful Keluarga apakah sudah opt im al at au belum . kan proporsi m asing-m asing inst ru- m ent invest asi agar ret urn optim al.

  5. M enem ukan plan at au st rat egi m ana yang paling ideal unt uk m elakukan invest asi bagi perusahaan asuransi syariah.

  Dalam penelitian ini akan dila- kukan pendekat an kualit atif m aupun kuant it at if. Pendekat an kualit atif dilakukan unt uk m enyusun invest -

  ment philosophy.

  Dat a yang diperlukan dapat diperoleh dengan m em baca berbagai lit erat ur dalam bent uk buku, m ajalah, bulet in, koran, dan lain-lain yang berhubungan dengan aspek yang dit elit i oleh penulis. Pengum pulan dat a ini disebut library research. Sedangkan dat a yang diperoleh dari lapangan at au field research adalah dat a-dat a yang berkait an dengan obyek penelit ian. Di sam ping it u juga diperlukan dat a Capital M arket 2003, Jakart a Islamic Index , dan lain-lain.

  Dat a yang diperoleh berupa

  ekuivalent rat e of ret urn m asing-

  m asing inst rum en invest asi diolah dengan m enggunakan soft w are lindo unt uk m encari porsi optim al. Sebelum diolah, dibuat const raint berupa bat as m aksim al dari hukum positif bagi asuransi syariah di Indonesia.

  Pembahasan

  Analisis invest asi dan alokasi invest asi pada PT ATK akan m engaw ali pem bahasan pada bab baik ditinjau dari segai hukum Islam m aupun hukum yang ada di Indonesia unt uk invest asi dari asuransi syariah khususnya PT ATK. Dit eruskan dengan alokosi invest asi selam a ini, kem udian perhit ungan port ofolio invest asi baik unt uk deposit o, saham , obligasi, reksadana, dan pem biayaan m urabahah. Setelah dit em ukan porsi optim al hasil dari pengolahan dat a m elalui program lindo, akan dibandingkan dengan dat a akt ual yang selam a ini m enjadi kebijakan PT. ATK. Bab em pat ini akan diakhiri dengan analisis dat a sert a im plikasi kebijakan. Secara garis besar akan dit em ukan prosent ase opt im al dari m asing-m asing inst rum en invest asi t ersebut.

  1. Analisis Investasi Pada PT ATK

  Dari sem ua inst rumen invest asi PT ATK yang akan dianalisis adalah deposit o, saham , reksadana, obligasi, dan pem biayaan m udharabah. Lim a inst rum en t ersebut akan penulis ulas dari koridor Hukum Islam dan positif.

  2. Koridor Investasi Secara Hukum Islam dan Indonesia

  Asuransi syariah sifat invest asinya berbeda. Pert am a yaitu invest asi t ersebut harus t erbebas dari unsur

  riba, gharar

  , dan maysir. Baik it u inst rum ennya m aupun dari t eknis invest asinya. Inst rumen yang m eru- dari hasil produksinya juga. M isalnya PT ATK t idak akan berinvest asi di indust ri rokok, minum an keras, senjat a, dan set erusnya yang dinilai sifat barang t ersebut m endat angkan banyak m udharat daripada m anfaat .

  PT ATK sekarang telah mem punyai kom ite invest asi yang t erdiri dari direksi perusahaan, perusahaan afiliasi dan perusahaan induk, akt ua- ris, dan legal officer. Kom ite ini bert ugas m em buat kebijakan invest - t asi secara um um dan m engaw asi kegiat an invest asi perusahaan agar t idak menyim pang dari kebijakan yang dit et apkan. Hal ini sebagai cerm inan prinsip kehat i-hat ian agar preferensi risiko perusahaan relatif pada jenis invest asi yang am an dan berisiko rendah namun juga m em punyai ret urn yang opt im al.

  Selain dibat asi inst rum ennya dari segi syariah, PT ATK juga m engacu pada perat uran pem erint ah. Berdasarkan Keput usan M ent eri Keuangan Republik Indonesia, Nom or 424/ KM K.06/ 2003 Tent ang Kesehat an Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi Bulan Okt ober 2003 pada Pasal 18 ayat 1 diat ur pem bat asan invest asi pada asuransi syariah seperti t elah dijelaskan dalam bab dua t erdahulu.

  3. Alokasi Investasi Pada PT ATK

  Invest asi pada PT ATK m eliput i bangunan, pem biayaan mudharabah dan murabahah. Nam un dalam pem bahasan ini hanya dibat asi pada invest asi dalam deposit o, saham , obligasi, reksadana, dan pem biayaan

  murabahah.

  a. Deposito

  Deposit o berjangka adalah penempat an dana berupa deposit o di bank-bank syariah di Indonesia. Dana t ersebut dit itipkan unt uk diinvest asikan oleh bank-bank syariah dengan skem a mudharabah. Nasabah (deposan) bert indak sebagai

  shahibul maal dan bank selaku mudharib . Penerapan m udharabah

  M aslahah , Vol.2, No. 1, M aret 2011

  21

  t erhadap deposit o dikarenakan kesesuaian yang t erdapat diant ara keduanya. M isalnya akad

  mudharabah mensyarat kan adanya

  t enggang w akt u ant ara penyetoran dengan penarikan, agar dana it u bisa diput arkan. Tenggang w akt u it u m erupakan salah sat u sifat deposit o. Dalam deposit o t erdapat pengaturan w akt u seperti 30 hari, 90 hari, dan set erusnya.

  At as penem pat an dana t ersebut , perusahaan berhak mendapat kan ba- gi hasil, yait u prosentase t ert ent u dari t ot al keunt ungan at au pendapat an bank selam a periode t ert ent u. Prosent ase tersebut dikenal dengan ist ilah nisbah bagi hasil. Nisbah m asing-m asing bank berbeda. Hasil invest asi pada deposit o m udharabah opersional bank bersangkut an. Hasil t ersebut akan dibayarkan pada akhir bulan at au akhir jat uh t em po (Ant onio, hal.212, 2000).

  Penem pat an invest asi PT ATK pada inst rum en deposit o di diver- sifikasi di berbagai bank syariah. Berikut adalah perhit ungan rat a-rat a ret urn, varians, st andar deviasi, sert a prosent ase pada m asing-m asing bank syariah.

  Invest asi PT ATK pada inst rum en deposit o ini pada sat u bank syariah akan didiversifikasikan pada cabang- cabangnya t erut am a dim ana kant or cabang PT. ATK berada.

  b. Saham

  ATK m enem pat kan invest asinya dalam saham pada perusahaan- perusahaam yang t ercat at di Bursa Efek Jakart a. Kebijakan t ersebut diam bil sejak perusahaan berdiri sebagai salah sat u usaha m engurangi risiko karena pada saat it u hanya t erdapat sat u bank syariah. Invest asi berupa saham menghasilkan dividen. Nam un invest asi di saham m engan- dung risiko yang besar, ant ara lain risiko tidak m em peroleh dividen aki- bat kinerja perusahaan t ersebut kurang baik, juga risiko berkurangnya nilai pasar dari saham yang dipegang akibat naik t urunnya harga saham di pasar at au bursa saham (market risk).

  Dalam penem pat an invest asi pada inst rum en saham ini tidak sem ua Islamic Index meskipun barang dan jasa yang dihasilkan m erupakan kat egori halal. Alasan perusahaan karena PT ATK ket ika m elakukan invest asi dalam saham ini belum t erbent uk JII. Dan jika dilakukan penjualan saham yang t idak t erm asuk dalam kat egori JII m aka PT ATK akan m engalam i capital loss c.

  Reksa Dana Syariah

  Reksa dana at au disebut juga sebagai mut ual funds, unit t rust at au

  invest ment fund adalah w adah

  sekaligus invest ment vehicle bagi m asyarakat yang ingin berinvest asi pada inst rum ent saham , obligasi, dan deposit o. Dapat disederhanakan sebagai pengum pulan dana yang diserap dari m asyarakat dan selanjut nya dikelola m anajer invest asi unt uk diinvest asikan dalam berbent uk efek, money market , obligasi sehingga m enghasilkan ret urn yang opt im al. Sedangkan reksa dana syariah adalah reksa dana yang pengelolaan dan kebijakan invest asinya m engacu pada syariat Islam .

  Keunt ungan invest asi pada reksa dana (Achsien, hal.79, 2000) adalah:

  Obligasi syariah adalah surat ut ang yang m em punyai maturity dat e (jat uh t em po) lebih dari sat u t ahun. Obligasi dapat dikat akan inst rum en invest asi syariah jika m em enuhi criteria sebaga berikut (Yasni, hal.5, 2000)

  1. Tidak mem perjualbelikan obligasi syariah pada harga diskon at aupun prem ium sebagaim ana obligasi konvensional. Karena secara syariat t idak boleh jual beli ut ang piut ang sem acam it u.

  Hal-hal yang harus dijaga dalam t ransaksi obligasi syariah di pasar m odal syariah adalah sebagai berikut .

  4. Pengem baliannya didukung dengan penet apan akt iva produktif spesifik at au pendapat an bagi hasil operasi spesifik perusahaan yang m engeluarkan obligasi.

  3. Obligasi syariah dijual at nom inal pelunasan jat uh t emponya di pasar perdana.

  2. Dikeluarkan oleh perusahaan yang t idak bergerak di industri m inum an keras, pengepakan daging non halal, bank at au lem baga keuangan konvensional, perjudian, senjat a, hot el non syariah, dan pornografi.

  kont ribusi, dan bagi risiko. Nam un unt uk bagi risiko bias t idak t erjadi karena bersifat revenue sharing.

  1. Bersifat mudharabah dan muqaradhah yait u bagi hasil, bagi

  9. Ret urn yang kom pet it if

  1. Jum lah dana yang diinvest asikan t idak harus dalam jum lah yang besar.

  8. Biaya transaksi lebih rendah dibanding jika invest or m elakukan t ransaksi secara individual di bursa.

  7. Likuidit as

  6. Transparansi dalam inform asi yang dicerm inkan Net Asset Value, laporan keuangan, dan prospect us secara t eratur. Dengan dem ikian invest or dapat mem onit or perkem - bangan invest asinya secara rutin.

  5. Dikelola oleh m anajem en profesional

  4. Kem udahan dalam kem bali unit penyert aan.

  3. Diversifikasi invest asi

  2. Akses unt uk beragam invest asi baik dalam dan luar negeri.

d. Obligasi Syariah

  M aslahah , Vol.2, No. 1, M aret 2011

  Ha: st rat egi invest asi act ual PT ATK dalam menghasilkan return lebih kecil dari hasil perhit ungan program linear program ming at au lindo.

  Dalam penelitian ini, penulis berusaha m enganalisa proses dan

  dianggap kurang optim al. kalau dipandang dari segi bagi hasil at au ret urn hasil invest asi. Hal ini disinyalir karena sist em bagi hasil dan adanya perat uran dari Keput usan M ent eri Keuangan yang m em bat asi alokasi invest asi pada tiap inst rum en invest asi.

  gharar, dan riba. Nam un sering

  Asuransi Syariah (dalam penelit ian ini adalah PT ATK) merupakan salah sat u inst it usi lem baga keuangan berbasis syariah dengan m enghindari tiga unsur yaitu maisir,

  Kesimpulan

  At au ret urn hasil lindo lebih besar dari akt ual.

  diperoleh t t est = 2.163 dan t tablenya = 1,645. Karena t t est nya lebih besar dari t table m aka hipotesa aw al dit olak dan hipotesa alt ernatif dit erim a. Hal ini berarti ret urn act ual lebih kecil dari ret urn hasil dari alokasi invest asi dari program lindo.

  engan α = 0.05 . Maka

  Pengolahan dat a m enggunakan one t ail test d

  Ho: st rat egi invest asi act ual PT ATK dalam menhasilkan ret urn sam a dengan hasil perhit ungan program linear program ming at au lindo.

  23

  M eninjau hipot esa penelit ian t ent ang alokasi invest asi yang m enghasilkan ret urn optimal yait u:

  Analisis Hasil Uji Hipotesa

  besarnya t alah dit ent ukan di aw al pem biayaan. Tet api pencat at an sesuai dengan penerim aan pem - bayaran cicilan dari pihak yang dibiayai.

  murabahah berupa mark-up yang

  Pembiayaan M urabahah adalah pem biayaan kepada nasabah at au karyaw an unt uk kepemikian rum ah pem biayaan tersebut , sert ifikat kepe- m ilikan rum ah at au kendaraan berm ot or t ersebut dijam inkan kepa- da perusahaan. Perusahaan m em - peroleh ret urn dari pem biayaan

  4. PT ATK menginvest asikan dananya dalam bent uk obligasi pada BM I INA dengan equivalent rat e dalam ret urn sebesar 15,27% sebesar Rp 1.000.000.000,00.

  3. Likuidit as obligasi syariah sangat bergant ung kepada flukt uasi

  pengalihan piut ang dengan t anggungan bagi hasil. At au dengan kat a lain m em perjualbelikan hanya pada harga nom inal pelunasan jat uh t em ponya.

  Al Haw alah (t ransfer service at au

  2. Yang biasa dibolehkan oleh syariah adalah melakukan m ekanism e

e. Pembiayaan M urabahah

  porsi invest asi PT ATK. Proses seleksi invest asi dengan m enganalisis m a- sing-m asing jenis invest asi PT. ATK. Inst rum en invest asi t ersebut diseleksi berdasar dari proses yang sesuai syariah dan hukum positif. Hasil invest t asi yang lolos seleksi t ersebut diant aranya adalah deposit o, saham , reksadana, obligasi, dan pem biayaan m urabahah.

  Dengan m enggunakan program lindo yait u dengan cara m em asukkan variabel koefisien fungsi (return m asing-m asing inst rumen invest asi),

  kendala (bat asan m aksimum dan

  m inimum), diperoleh solusi optim al (porsi opt im al). Dari solusi optim al t ersebut dikalikan dengan koefien fungsi sehingga diperoleh nilai opt im al. Ternyata hasilnya adalah dari apa yang t elah m enjadi kebijakan PT ATK.

  Selanjut nya hasil proyeksi invest - t asi t ersebut dibandingkan dengan hasil invest asi yang t elah dijalankan oleh PT. ATK. Per-bandingan t ersebut m enunjukkan hasil yang lebih t inggi unt uk proyeksi dengan menggunakan program lindo dari apa yang diperoleh PT ATK sekarang. Sehingga m eskipun tet ap dalam koridor hukum posit if dan Islam t ernyat a dapat diperoleh hasil yang lebih besar. Hasil analisis t ersebut adalah m endiver- sifikasi invest asi pada deposit o 48.7%, saham 5.89%, reksadana 15%, obligasi

  20%, pem biayaan m urabahah 7.57% dari t ot al invest asi.

  Saran

  Invest asi PT ATK dalam inst rum en deposit o m asih belum m em enuhi syarat hukum positif. Deposit o di BM I dan BSM m asing-m asing di at as 20% dari t ot al invest asi PT ATK. Hal ini sebaiknya lebih didiversifikasikan pa- da bank-bank syariah lain. Selain it u sam pai saat ini PT ATK m asih m eng- invest asikan dananya pada saham yang t idak t ermasuk kat egori Jakart a Islamic Index (JII) sebesar 73% m eskipun saham -saham t ersebut m ilik perusahaan yang bergerak dalam bisnis halal. Sedangkan m enurut konsep ideal invest asi syariah, suat u instit usi keuangan berbasis syariah sebaiknya m enem - keuangan syariah juga. Dalam kasus ini, di Indonesia sudah t erbent uk JII yang dipercaya m am pu menyeleksi saham -saham di Bursa Efek Jakart a secara syariah.

  Dengan perkem bangan Im u Eko- nom i Syariah dan berm unculannya sum ber daya insani sekarang ini, PT. ATK m ulai berpikir unt uk m em punyai

  fund manager yang handal. Handal

  dalam m enganalisis risk dan ret urn m asing-m asing in-vest asi. Dan yang t idak kalah pent ing adalah handal dalam m enjaga kekafahan proses dan jenis invest asi PT. ATK yang benar- benar sesuai Syariah Islam .

  M aslahah , Vol.2, No. 1, M aret 2011

  M ehr dan camm ack.1981.

  Syam sul Anw ar. 2000. Teori kausa dalam hukum islam (suat u kajian asas hukum )proyek pergurruan Yogyakart a

  Press Jakart a Syaikhul Islam Ibnu Taim iyah, seorang ulam a salaf t ernam a dalam kit abnya " M ajm u Fat w a"

  Teori ke Prakt ik, Gem a Insani

  Jakart a:Sinar Grafika M . Syafii Ant onio, Bank Syariah Dari

  Bandung: PT. Citra adit ya Bhakt i Sri Rezeki Hart ono.1997. Hukum asuransi dan Perusahaan Asuransi.

  M anagem en Asuransi, Penyadur A. Hasyim i, Jakart a: Balai Aksara. Qardhaw i, Yusuf, Al-Halal w a al- Haram. Sat rio. 1995. Hukum Perjanjian yang lahir dari perjanjian, Buku I dan II

  M ohamm ed Daud Bakar paper on” The problem of riskt and insurable int eres in t akaful.

  25 Daftar Rujukan

  , Yogyakart a: Pust aka Pelajar. M Anas zarqa, Conference paper”

  Tinjauan Asas-asasHukum Islam

  Kuat Ism ant o, 2009, Asuransi Syariah

  Ahm ad Azhar Basyir.1996. “ Takaful sebagai alt ernat ive Asuransi islam :, dalam jurnal Ulum ul Quran, No. 2 Vol.VII,

  Jurusan St at ist ik, Fakult as M at emat ika dan Ilm u Penget abuan Alam , Inst it ut Teknologi Sepuluh Nopem ber, Surabaya.

  Segment osi dan Kepuasan Nasabah PT. Asuransi Takaful Keluarga di Surabaya, Tugas Akbir

  At ik Rabmaw at i,. (2002), Analisa

  Wahbah Az-Zuhaily, Al-Fiq al-Islam w a ‘Adilat uhu.