ADENDUM DOKPIL TTG CORE SWITCH
MARKAS BESAR
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
STAF OPERASI
AMANDEMEN / ADENDUM DOKUMEN PENGADAAN
Nomor : Adendum/ 90.2/ VI/ 2014/Sops
Pada hari ini Kamis tanggal 12 Juni 2014, kami Panitia Pengadaan Pengembangan Posko Operasi Kepolisian
dan Aplikasi Pendukungnya di Sops Polri T.A. 2014, berdasarkan :
1. Surat Konsultan Perencana PT Mitra Inti Bersama kepada Pejabat Pembuat Komitmen Nomor :
026/MIB-ADM/VI/2014 tanggal 11 Juni 2014 tentang revisi spesifikasi teknis untuk perangkat jaringan
(network) berupa Core-Switch ;
2. Nota Dinas Pejabat Pembuat Komitmen kepada Panitia Pengadaan Nomor: B/ND-751/VI/2014/Sops
tanggal 12 Juni 2014 tentang revisi spesifikasi teknis untuk perangkat jaringan (network) berupa CoreSwitch pada Dokumen Pengadaan Pengembangan Posko Operasi Kepolisian dan Aplikasi
Pendukungnya T.A. 2014.
Melaksanakan amandemen / adendum terhadap Dokumen Pengadaan Nomor : B/DOKPIL-90/VI/ 2014
tanggal 4 Juni 2014 sebagai berikut :
1. Pada BAB XI Spesifikasi Teknis dan Gambar, halaman 102, Point 7. Core Switch, yang semula tertulis:
Memiliki minimal 2 x 40Gbps port, 8x10Gbps SFP + port dan 8x1Gb RJ-45 port
Memiliki high performance setara 10G Low Latency
Memiliki kemampuan 1280 Gbps non blocking switching throughput
Memiliki kemampuan mendukung teknologi Virtualisasi di level networking virtual fabric dan
VMReady
Memiliki kemampuan mendukung converged network
Memiliki Surat Dukungan dari Principal/Distributor
dirubah menjadi :
Memiliki dimensi rack-mounted 19";
Memiliki multi-layer switch 24 port gigabit Ethernet;
Dapat mendukung Routing Protocol Dynamic;
Memiliki kemampuan stacking minimal hingga 5 menggunakan port khusus;
Memiliki kapasitas backplane untuk stack sebesar 64Gbps;
Memiliki .....
2
Memiliki 2 port Uplink 10GB yang dapat juga digunakan untuk port SFP 1 GB menggunakan
converter;Memiliki switch fabric minimal sebesar 160Gbps;
Memiliki kecepatan forwarding rate minimal sebesar 101,2Mpps;
Memiliki memori 256MB DRAM dan 64MB FLASH;
Memiliki kemampuan IPv6 Dynamic Routing secara penuh;
Mendukung penggunaan Redundant Power Supply;
Mendukung aggregation sampai dengan 8Gbps;
Mendukung fitur-fitur QoS (Mendukung klasifikasi traffic 802.1p, Priority Queuing, Rate Limiting,
Inter-VLAN IP Routing);
Mendukung fitur-fitur layer 2 seperti: konfigurasi VLAN Dynamic, 802.1x, 802.1q, VLAN berdasarkan
port, private VLAN, 802.1d STp, 802.1s MSTP (Multiple Spanning Tree Protocol);
Mendukung fitur management, antara lain: Port Mirroring , RMON, SNMP v1, v2, v3, Konfigurasi
berbasis web dan text;
Dilengkapi dengan 2 modul SFP 10G single mode.
Memiliki Surat Dukungan dari Principal/Distributor.
Demikian amandemen / adendum ini dibuat dan menjadi bagian tidak terpisahkan dengan Dokumen
Pengadaan Pengembangan Posko Operasi Kepolisian dan Aplikasi Pendukungnya T.A. 2014.
TTD
PANITIA PENGADAAN
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
STAF OPERASI
AMANDEMEN / ADENDUM DOKUMEN PENGADAAN
Nomor : Adendum/ 90.2/ VI/ 2014/Sops
Pada hari ini Kamis tanggal 12 Juni 2014, kami Panitia Pengadaan Pengembangan Posko Operasi Kepolisian
dan Aplikasi Pendukungnya di Sops Polri T.A. 2014, berdasarkan :
1. Surat Konsultan Perencana PT Mitra Inti Bersama kepada Pejabat Pembuat Komitmen Nomor :
026/MIB-ADM/VI/2014 tanggal 11 Juni 2014 tentang revisi spesifikasi teknis untuk perangkat jaringan
(network) berupa Core-Switch ;
2. Nota Dinas Pejabat Pembuat Komitmen kepada Panitia Pengadaan Nomor: B/ND-751/VI/2014/Sops
tanggal 12 Juni 2014 tentang revisi spesifikasi teknis untuk perangkat jaringan (network) berupa CoreSwitch pada Dokumen Pengadaan Pengembangan Posko Operasi Kepolisian dan Aplikasi
Pendukungnya T.A. 2014.
Melaksanakan amandemen / adendum terhadap Dokumen Pengadaan Nomor : B/DOKPIL-90/VI/ 2014
tanggal 4 Juni 2014 sebagai berikut :
1. Pada BAB XI Spesifikasi Teknis dan Gambar, halaman 102, Point 7. Core Switch, yang semula tertulis:
Memiliki minimal 2 x 40Gbps port, 8x10Gbps SFP + port dan 8x1Gb RJ-45 port
Memiliki high performance setara 10G Low Latency
Memiliki kemampuan 1280 Gbps non blocking switching throughput
Memiliki kemampuan mendukung teknologi Virtualisasi di level networking virtual fabric dan
VMReady
Memiliki kemampuan mendukung converged network
Memiliki Surat Dukungan dari Principal/Distributor
dirubah menjadi :
Memiliki dimensi rack-mounted 19";
Memiliki multi-layer switch 24 port gigabit Ethernet;
Dapat mendukung Routing Protocol Dynamic;
Memiliki kemampuan stacking minimal hingga 5 menggunakan port khusus;
Memiliki kapasitas backplane untuk stack sebesar 64Gbps;
Memiliki .....
2
Memiliki 2 port Uplink 10GB yang dapat juga digunakan untuk port SFP 1 GB menggunakan
converter;Memiliki switch fabric minimal sebesar 160Gbps;
Memiliki kecepatan forwarding rate minimal sebesar 101,2Mpps;
Memiliki memori 256MB DRAM dan 64MB FLASH;
Memiliki kemampuan IPv6 Dynamic Routing secara penuh;
Mendukung penggunaan Redundant Power Supply;
Mendukung aggregation sampai dengan 8Gbps;
Mendukung fitur-fitur QoS (Mendukung klasifikasi traffic 802.1p, Priority Queuing, Rate Limiting,
Inter-VLAN IP Routing);
Mendukung fitur-fitur layer 2 seperti: konfigurasi VLAN Dynamic, 802.1x, 802.1q, VLAN berdasarkan
port, private VLAN, 802.1d STp, 802.1s MSTP (Multiple Spanning Tree Protocol);
Mendukung fitur management, antara lain: Port Mirroring , RMON, SNMP v1, v2, v3, Konfigurasi
berbasis web dan text;
Dilengkapi dengan 2 modul SFP 10G single mode.
Memiliki Surat Dukungan dari Principal/Distributor.
Demikian amandemen / adendum ini dibuat dan menjadi bagian tidak terpisahkan dengan Dokumen
Pengadaan Pengembangan Posko Operasi Kepolisian dan Aplikasi Pendukungnya T.A. 2014.
TTD
PANITIA PENGADAAN