BAB III EVALUASI PENGELOLAAN PERSAMPAHAN KAB. SINTANG

BAB III
GAMBARAN UMUM TEMPAT KERJA PRAKTIK
3.1 Struktur Organisasi Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam
Kebakaran Kabupaten Sintang
Berdasarkan Peraturan Bupati Sintang No. 43 Tahun 2008 tentang
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kebersihan, Pertamanan dan
Pemadam Kebakaran, mempunyai tugas membantu Bupati dalam menyusun
kebijakan dan mengkoordinasikan tugas penyelenggaraaan pemerintahan,
administrasi, organisasi, hukum dan tata laksanaan serta memberikan
pelayanan administrasi kepada seluruh perangkat daerah. Tugas pokok dan
fungsi Kepala Dinas, Sekretaris, Bidang Kebersihan, Bidang Pertamanan Dan
Bidang Pemadam Kebakaran yaitu sebagai berikut:
a. Kepala

Dinas

mempunyai

tugas

memimpin,


membina,

mengkoordinasikan, mengawasi dan mengendalikan penyelenggaraaan
kegiatan. di bidang Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam Kebakaran
serta melaksanakaan tugas lain yang di berikan oleh Bupati sesuai tugas
dan fungsinya. Adapun fungsi Kepala Dinas dalam melaksanakan
kewajibannya yaitu:
1. Perumusan, penyusunan dan pengevaluasian rencana strategis dan
rencana kerja di bidang tata kota, tata ruang, kebersihan, pertamanan
serta pemadam kebakaran.
2. Penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA) dan Pelaksanaan
Dokumen Anggaran (PDA).
3. Pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang tata kota, kebersihan,
pertamanan dan PJU serta PMK.
4. Pelaksanaan koordinasi dan tata kerja sama pelaksanaan pembangunan
di bidang tata kota, kebersihan, pertamanan dan PJU serta pemadam
kebakaran diantara satuan kerja perangkat daerah di lingkungan daerah
dan instansi terkait.
5. Pelaksanaan tugas-tugas tata usaha.

6. Penilaian dan pengendalian terhadap pelaksanaan program.
27

7. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Bupati Sintang.
b. Sekretariat mempunyai tugas pokok melaksanakan pelayanan teknis dan
administrasi kepada seluruh satuan organisasi dalam lingkungan badan
yang meliputi urusan program dan keuangan, humas, perlengkapan dan
kepustakaan serta arsip. Adapun fungsi sekretaris dalam melaksanakan
kewajibannya yaitu:
1. Pengumpulan dan pengolahan data untuk penyusunan program dan
anggaran.
2. Pelaksanaan penyusunan rencana strategis dan rencana kerja.
3. Pengelolaan administrasi umum, kepegawaian, keuangan, arsip dan
barang Bidang Kebersihan.
4. Pengumpulan peraturan ketentuan dan dokumen yang berkaitan
dengan pelaksanaan.
5. Pengumpulan peraturan, ketentuan dan dokumen yang berkaitan
dengan pelaksanaan tugas.
6. Perencanaan


dan

penyelenggaraan

kegiatan

kesekretariatan,

kepegawaian, keuangan, barang dan memberikan pelayanan teknis
administrasi kepada seluruh satuan organisasi bidang kebersihan.
7. Penghimpunan, penyusunan dan mengoordinasikan program kerja dan
laporan bidang kebersihan.
8. Penelitian dan penelaahan konsep atau naskah dinas serta dokumen
lain yang akan diajukan kepada Kepala Dinas.
9. Pengawasan, mengevaluasi dan memberi petunjuk serta arahan kepada
sub bagian keuangan dan program, sub bagian keuangan dan program,
sub bagian aparatur dan umum dan sub bagian perlengkapan.
10. Pendistribusian dan mengkoordinasikan tugas-tugas dari Kepala Dinas
kepada para kepala bidang di DKPPK.
11. Pelaksanaan verifikasi Surat Pertanggung Jawaban (SPJ) keuangan.

12. Pengelolaan urusan humas dan protokol dinas.
13. Penyampaian data hasil pembangunan dan informasi lainnya terkait
layanan publik secara berkala melaui website pemerintah daerah.
14. Pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan tugas dan fungsi.
28

c. Bidang Kebersihan memiliki tugas pokok merumuskan dan pembinaan
serta pengawasan dan pengendalian teknis dalam bidang kebersihan secara
khusus membantu Kepala Dinas Kebersihan. Adapun fungsi bidang
kebersihan dalam melaksanakan kewajibannya yaitu:
1.

Perumusan kebijakan teknis pengelolaan dan pelayanan di bidang
kebersihan jalan dan lingkungan.

2.

Pelaksanaan perencanaan pembangunan dan pemeliharaan serta
operasional kegiatan penampungan, pengangkutan, pemanfaatan dan
pembuangan sampah serta limbah.


3.

Pengendalian kebersihan lingkungan, pengelolaan dan pemanfaatan
sampah dan limbah.

4.

Penyusunan perencanaan pelaksanaan dan pemantauan pembangunan
serta pemeliharaan sarana dan prasarana kebersihan serta tempat
pembuangan sementara.

5.

Pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM) di bidang kebersihan.

6.

Pelaksanaan


sosialisasi

dalam

rangka

peningkatan

partisipasi

masyarakat dalam hal kebersihan lingkungan.
7.

Pelaksanaan pengadaan, pemeliharaan dan inventarisasi sarana dan
prasarana kebersihan.

8.

Pelaksanaan penarikan, penyetoran retribusi kebersihan lingkungan.


9.

Pemantauan

dan

pengevaluasian

serta

pelaporan

pelaksanaan

pelayanan dan pengelolaan kebersihan.
10. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Kebersihan
sesuai dengan tugas dan fungsinya.
d. Bidang Pertamanan dan Keindahan Kota memiliki tugas merumuskan,
merencanakan,


melaksanakan

kebijakan,

melakukan

koordinasi,

pembinaan, pengembangan dan pemeliharaan serta pengawasan dan
pengendalian teknis administrasi dan keuangan pada bidang pertamanan
dan keindahan kota. Adapun fungsi bidang petamanan dan keindahan kota
yaitu:

29

1. Perencanaan program dan teknis pelaksanaan pembangunan, perbaikan,
pemeliharaan serta pengembangan di bidang pertamanan dan keindahan
kota.
2. Pelaksanaan


pembangunan,

pemeliharaan

dan

perbaikan

serta

pengembangan dibidang pertamanan dan keindahan kota.
3. Pelaksanaan pembinaan dan pengarahan partisipasi masyarakat di
bidang pertamanan dan keindahan kota.
4. Pengolahan administrasi keuangan retribusi dan pungutan yang sah.
5. Pelaksanaan pengawasan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatankegiatan di bidang pertamanan dan keindahan kota.
6. Pengevaluasian dan pelaporan pelaksanakan tugas dan fungsi.
e. Bidang Pemadam Kebakaran memiliki tugas untuk melakukan tindakan
pencegahan atau pemadam kebakaran serta melakukan tindakan evaluasi
yang diperlukan terhadap korban bencana sebagaimana ketentuan yang
berlaku. Adapun fungsi bidang pemadam kebakaran dalam melaksanakan

kewajibannya yaitu:
1. Pelasanaan usaha-usaha preventif, mengurangi dan mengatasi bahaya
kebakaran.
2. Pelaksanaan penyuluhan, bimbingan dan pembinaan kepada masyarakat
tentang cara-cara mencegah dan menanggulangi bahaya kebakaran.
3. Pemberian pertimbangan pendirian bangunan/gedung yang berskala
besar dari bahaya kebakaran.
4. Pelaksanaan penelitian dan inventarisasi kebutuhan bahan peralatan
pemadam kebakaran.
5. Pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan tugas dan fungsi.
6. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan bidang tugas dan fungsinya.

30

KEPALA DINAS KEBERSIHAN, PERTAMANAN DAN
PEMADAM KEBAKARAN
MARTIN NANDUNG, S. Sos., M. Si

SEKRETARIS

FX. MURNIYANTO, S.Sos

SUB BAG KEUANGAN DAN PROGRAM
SRI HARTATI, SE., M.Si

SUB BAG APARATUR DAN UMUM
Dra. EKA PRATIWI YUNI ASTUTI

KEPALA BIDANG KEBERSIHAN
A.M MULYADI, S.Sos., M.Si

KEPALA SEKSI KEBERSIHAN JALAN DAN
LINGKUNGAN
NURFAJRIANSAH, ST., M.Eng

KEPALA BIDANG PERTAMANAN DAN
KEINDAHAN KOTA
MARLINA SYAHZAMAN, S.Hut., M.Si

KEPALA SEKSI PEMBANGUNAN DAN
PEMELIHARAAN TAMAN KOTA DAN
RUANG TERBUKA
YOHANES NUSANTARA, S.TP, MSi

KEPALA SEKSI SARANA DAN PRASARANA
H. NURYA EFFENDI, SP

KEPALA BIDANG PEMADAM KEBAKARAN
H. M. YASIM, BA

KEPALA SEKSI PEMADAM KEBAKARAN
MARBUANSYAH, S.Sos., M.Si

KEPALA SEKSI SARANA DAN PRASARANA
PEMADAM KEBAKARAN
PARDI SAMOSIR

KEPALA SEKSI KEINDAHAN KOTA
ATET, S.Sos
KEPALA SEKSI PENGENDALIAN DAN
PENGELOLAAN
DANIAR ABADI

KEPALA SEKSI PENATAAN DAN
PEMAKAMAN
M. SAAD S.Sos

Gambar 3.1 Struktur Organisasi Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Sintang
31

3.2 Visi dan Misi Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam Kebakaran
Visi Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam Kebakaran (DKPPK)
Kabupaten Sintang telah ditetapkan dengan pertimbangan nilai-nilai sebagai
berikut:
a. Menjunjung tinggi etika dan kejujuran.
b. Mengutamakan keterbukaan dan rasa saling percaya.
c. Menghargai kebersamaan dan rasa persaudaraan.
d. Komitmen atas objektivitas integritas dan independensi.
e. Menghargai prestasi, kreasi dan inovasi serta kesungguhan dalam bekerja.
f. Melayani publik dengan norma, kesabaran, supel dan luwes serta percaya diri.
g. Memandang realita sebagai evaluasi kerja.
h. Tanggung jawab rasa memiliki pada bidang tugas.
i. Keselarasan dan keserasian dan keseimbangan.
Jabaran dari nilai-nilai yang telah disebutkan maka dapat ditetapkan visi
Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Sintang yaitu
“Terwujudnya DKPPK Andal, Profesional dan Partisipatif untuk Mendukung
Pembangunan Infrastruktur dan Meningkatkan Kualitas Lingkungan Hidup.”
Sedangkan misi DKPPK yaitu:
a. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia DKPPK.
b. Meningkatkan kualitas ketersediaan sarana dan prasarana pelayanan.
c. Meningkatkan kualitas ketersediaan dokumen perencanaan tata ruang kota.
d. Meningkatkan integritas dan koordinasi rencana pembangunan daerah.

32