Implikasi Manajerial Analisis Penerapan Total Quality ManagementTerhadap Produktivitas Produksi Pada PT. Rahayu Santosa, Bogor

baik, agar penerapan TQM pada perusahaan dapat berjalan dengan baik. Penerapan TQM yang baik dapat meningkatkan produktivitas sebesar 0,488. Peningkatan standar dapat dimulai dari SMM ISO 9001:2008 yang sudah diterapkan oleh perusahaan, apakah standar yang sudah ditetapkan menurut SMM ISO 9001:2008 telah dijalankan dengan baik oleh perusahaan, jika belum maksimal dapat dievaluasi kekurangan yang ada, agar produktivitas produksi dapat mencapai tingkat maksimal. Untuk meningkatkan sarana, perusahaan dapat dimulai dengan memperbaiki sarana-sarana yang dinilai sudah tidak bisa mendukung dalam meningkatkan produktivitas produksi, sepeti mesin-mesin yang sudah tua agar bisa diganti dengan mesin yang lebih baru. Tabel 6. Nilai Hasil bootstrap koefisien path Original Sample O Sample Mean M Standard Deviation STDEV Standard Error STERR t Statistics |OSTERR | Audit - TQM 0,173 0,181 0,027 0,027 6,292 SDM - TQM 0,159 0,158 0,033 0,033 4,799 Sarana - TQM 0,383 0,385 0,029 0,029 12,898 Standar- TQM 0,536 0,521 0,036 0,036 14,581 TQM - Produktivitas 0,488 0,498 0,069 0,069 7,026

4.8. Implikasi Manajerial

Penerapan TQM menurut Gasperz 2005 merupakan pendekatan Manajemen sistematik yang berorientasi pada organisasi, pelanggan dan pasar melalui kombinasi menciptakan peningkatan secara nyata dalam mutu, produktifitas manajemen adalah merupakan antara pencarian fakta praktis dan penyelesaian masalah, guna menciptakan peningkatan secara nyata dalam mutu, produktifitas dan kinerja lain dari organisasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka implikasi manajerial yang dapat direkomendasikan untuk diterapkan di PT. Rahayu Santosa adalah : 1. Terdapat empat 4 Faktor utama yang berpeluang menjadi penyebab masalah yang mempengaruhi produktivitas produksi, khususnya pada mesin bandsaw sebagai proses awal produksi output bis dan penghasil frame, yaitu Manusia, Metode, Bahan baku dan Mesin, dari faktor SDM yaitu, keletihan pada pekerja dapat menjadi faktor yang memengaruhi tingkat produktivitas output. dari faktor metode adalah metode untuk memasukkan input bahan baku kedalam mesin bandsaw masih dilakukan secara manual dengan tenaga manusia, sehingga dapat membuat pekerja lebih cepat letih. Dari faktor bahan baku adalah waktu yang dibutuhkan untuk memindahkan bahan baku frame dari gudang ke tempat produksi yang masih manual dengan menggunakan handlift, dan terakhir dari faktor mesin, yaitu Manual book mesin bandsaw yang sudah tidak tersedia untuk mengetahui kerusakan mesin dan SOP perbaikan. Oleh karena itu, beberapa perbaikan harus segera dilaksanakan oleh perusahaan untuk meningkatkan produktivitas produksi perusahaan. 2. Operator yang terlalu sering di rolling pindah tempat, atau posisi dalam mengoperasikan mesin dapat memengaruhi produktivitas mesin, karena pekerja harus melakukan adaptasi kembali dengan mesin yang baru 3. Tata Letak dalam area produksi harus diperhatikan seperti tempat untuk membuang barang reject seharusnya ditempatkan disamping mesin dekat dengan operator, agar pekerja tidak harus melempar barang tersebut, sehingga menyebabkan kebisingan 4. Peranserta setiap kepala regu dalam membentuk aktivitas kelompok kecil TQM yang berfungsi mengawasi dan mengembangkan kegiatan TQM di perusahaan. Tim tersebut terdiri dari berbagai macam unsur perusahaan, termasuk bagian Maintenance, bagian Produksi, bagian QC dan bagian Logistik. 5. Perusahaan harus melakukan evaluasi terhadap kegiatan-kegiatan TQM seperti penerapan ISO 9001:2008 yang telah dilaksanakan, agar perusahaan dapat melakukan perbaikan berkelanjutan terhadap sistem TQM yang telah dijalankan. KESIMPULAN DAN SARAN 1. Kesimpulan a. PT. Rahayu Santosa merupakan salah satu perusahaan di bidang manufaktur karoseri yang memproduksi mini bus, small bus, medium bus dan big bus.Filosofi PT. Rahayu Santosa adalah memuaskan pelanggan dengan memberikan mutu terbaik, pengiriman tepat waktu dan desain inovatif. PT. Rahayu Santosa bergerak di bidang industri Karoseri yang menitikberatkan pada penyediaan peralatan operasionalnya.Khususnya Divisi Manufacturing yang merupakan area kerja kritis tentang bagaimana TQM diterapkan dan diimplementasikan melalui penerapan ISO 9001:2008. b. Produktivitas yang sukses sangat dipengaruhi oleh TQM, yaitu dipengaruhi secara langsung oleh SDM, Standar, Sarana dan Audit. Produktivitas dipengaruhi langsung oleh TQM dan dipengaruhi tidak langsung oleh SDM, Standar, Sarana dan Audit. c. Produktivitas yang sukses secara meyakinkan dapat direfleksikan dengan Kemauan kerja merefleksikan interelasi terbesar dalam mempengaruhi produktivitas, diikuti Diklat, Kemauan kerja, Kemampuan Kerja dan terakhir oleh Kemauan Kerja melebihi nilai standar 0,7.

2. Saran

a. Perbaikan secara terus-menerus continuous improvement perlu dilakukan oleh perusahaan, sehingga penerapan TQM dapat dirasakan dalam meningkatkan produktivitas produksi perusahaan. b. Perusahaan perlu melakukan evaluasi terhadap audit internal dan SDM terhadap pelaksanaan TQM, khususnya dengan melihat implementasi ISO 9001:2008 yang sudah ada, apakah telah memberikan peningkatan dalam produktivitas produksi. c. Perusahaan perlu memberikan kesempatan kepada setiap karyawan, khususnya karyawan yang langsung melakukan proses produksi, karena masukan dan perbaikan dalam produktivitas produksi dapat dirasakan oleh perusahaan dari kontribusi semua karyawan seperti pada konsep TQM. DAFTAR PUSTAKA Arthatiani, F.Y. 2008.Penerapan Manajemen Mutu Terpadu pada PT.Maya Food Industries di Kota Pekalongan.Skripsi pada Departemen Manajemen Bisnis dan Ekonomi Perikanan Kelautan, Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor, Bogor. Assauri, S. 2008. Manajemen Produksi dan Operasi. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta. Chin WW. 1998. The partial least squares approach to structural equation modelling.In: G. A. Marcoulides Ed, Modern Methods for Business Research pp. 295-358. Mahwah, NJ: Lawrance Erlbaum Associates Gasperz. 2003. ISO 9001:2000 and Continual Quality Improvement. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Ghozali, I. dan Fuad. 2005. Structural Equation Modeling. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang. Handoko, T. H. 2000. Dasar-Dasar Manajemen Produksi dan Operasi. BPFE, Yogyakarta. Hardjosoedarmo, S. 2004. Bacaan Terpilih tentang Total Quality Management. ANDI, Yogyakarta. Herujito, M. Y. 2001. Dasar- Dasar Manajemen. Grasindo, Jakarta. Kintarti, S. 2005. Analisis Hubungan Kompensasi, Motivasi dan Produktivitas Kerja Karyawan. Skripsi pada Departemen Manajemen, Fakultas Ekonomi Manajemen, Institut Pertanian Bogor, Bogor. Mangkuprawira, S. dan A.V.Hubeis. 2007. Manajemen Mutu Sumber Daya Manusia. Ghalia Indonesia, Jakarta. Melissa, R.P. 2009. Pengaruh Total Quality Management Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Giant Hypermarket Botani Square Bogor.Skripsi pada Departemen Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor. Muhandri, T dan D. Kadarisman. 2008. Sistem Jaminan Mutu Industri Pangan. IPB Press, Bogor. Nasution, M.N. 2004. Manajemen Mutu Terpadu. Ghalia Indonesia, Jakarta. Setyawan,W.2010. Prinsip Dasar ISO 9001:2008. http:www.infometrik.comwp- contentuploads200908PRINSIP-DASAR-ISO-9001.pdf. [08-08-2011]. . Simanjuntak, P. 2001. Produktivitas Kerja : Pengertian dan Ruang Lingkupnya. LP3ES,Jakarta. Syukur, A. 2010. 5R ISO 9001:2008 dan Poke Yoke Strategi Jitu Manajemen Mutu Perusahaan. Kata Buku, Yogyakarta Tjiptono, F. dan A. Diana. 2003. Total Quality Management. ANDI, Yogyakarta. Umar, H. 2003. Riset Sumber Daya Manusia. PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. LAMPIRAN Lampiran 1. Kuesioner penelitian dengan bagian Manufacturing Terima kasih atas kesediaan BapakIbu untuk mengisi kuesioner ini dalam membantu penelitian tentang Analisis Pengaruh Penerapan Total Quality Management terhadap Produktivitas Produksi pada PT. Rahayu Santosa Semua keterangan dari BapakIbu dijamin kerahasiaannya dan semata-mata untuk mendukung penelitian saya. Atas kesediaan BapakIbu saya ucapkan terima kasih. Bagus Indra Gunanta Mahasiswa Departemen Manajemen, FEM, IPB BAGIAN I. IDENTITAS RESPONDEN Petunjuk pengisian : Berilah tanda silang X pada jawaban yang BapakIbu anggap sesuai. 1. Jenis Kelamin : a. Pria b.Wanita 2. Usia ? a. 25 tahun, sebutkan... c. 36 – 44 tahun b. 25 – 35 tahun d. 45 tahun, sebutkan... 3. Pendidikan terakhir : a. SLTP c. D3 e. S2 b. SLTA d. S1 f. Lainnya, sebutkan... 4. Lama bekerja : a. 3 tahun, sebutkan... b. 3 – 5 tahun c. 5 tahun, sebutkan...

BAGIAN II. PERTANYAAN PILIHAN

Petunjuk pengisian : Isilah kuesioner di bawah ini dengan tanda silang X pada pilihan yang menurut BapakIbu paling tepat terkait dengan Analisis Pengaruh Penerapan TQM terhadap Produktivitas Produksi PT. Rahayu Santosa SS : Sangat Setuju 5 R : Ragu-ragu 3 STS : Sangat Tidak Setuju 1 S : Setuju 4 TS : Tidak Setuju 2 No PERNYATAAN Alternatif Jawaban 5 4 3 2 1 A. SDM 1 Saya mengetahui spesifikasi pekerjaan yang akan dilakukan 2 Saya memahami konsep manajemen mutu ISO 9001 3 karyawan pada semua level memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk meningkatkan mutu produkjasa. 4 Saya selalu bekerjasama dalam menghasilkan produkjasa bermutu yang diinginkan pelanggan. 5 Dalam mengambil keputusan saya selalu berdasarkan fakta dan informasi

B. Standar

6 Prosedur kerja dalam setiap kegiatan sesuai dengan tujuan perusahaan Lanjutan Lampiran 1 No PERNYATAAN Alternatif Jawaban 5 4 3 2 1 7 Penetapan standar produk sudah sesuai dengan keinginan konsumen 8 Karyawan dapat dilibatkan dalam menetapkan standar 9 Perusahaan telah memiliki standar dari setiap pekerjaan 10 Standar yang digunakan sesuai dengan tujuan yang akan dicapai perusahaan

C. Sarana

11 Sarana yang ada di perusahaan sudah memenuhi aspek keamanan, kenyamanan, kesehatan, keselamatan dan diklat. 12 Perusahaan telah memiliki departemen untuk melakukan tugas pengendalian mutu QC

D. Audit Internal

13 Hasil dari audit internal berpengaruh dalam pengendalian mutu perusahaan 14 Pelaksanaan audit internal dipengaruhi oleh keluhan dari konsumen. Lanjutan Lampiran 1 No PERNYATAAN Alternatif Jawaban 5 4 3 2 1

E. Pendidikan dan Pelatihan Diklat

15 Karyawan memahami manfaat dari pendidikan dan pelaihan. 16 Diklat yang diberikan sesuai dengan pekerjaan yang dibutuhkan karyawan. F. Kemauan Kerja 17 Saya bertanggungjawab atas pekerjaan yang saya lakukan 18 Saya selalu mematuhi peraturan kerja 19 Meskipun tidak ada pengawasan dari atasan, saya berusaha bekerja dengan sungguh-sungguh 20 Saya selalu mengikuti kegiatan- kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan 21 Sebanyak apapun pekerjaan, saya selalu bersungguh-sungguh dalam menyelesaikan pekerjaan

G. Kemampuan Kerja

22 Setiap pekerjaan dapat saya selesaikan dengan baik Lanjutan Lampiran 1 No PERNYATAAN Alternatif Jawaban 5 4 3 2 1 23 Saya selalu berusaha untuk memberikan hasil yang terbaik bagi perusahaan 24 Saya sering meminta saran kepada rekan kerja atau atasan mengenai pekerjaan yang sulit. 25 Saya dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai jabatan yang saya miliki. 26 Saya dapat menyelesaikan tugas dengan tepat waktu

H. Lingkungan Kerja

27 Saya mempunyai rekan kerja yang nyaman untuk diajak bekerjasama 28 Lingkungan kerja dapat mendorong saya untuk bekerja lebih semangat. Lanjutan Lampiran 1 Lampiran 2. Data kuesioner penelitian Responden SDM Standar Sarana Audit Internal p1 p2 p3 p4 p5 p6 p7 p8 p9 p10 p11 p12 p13 p14 1 5 5 4 4 4 4 5 5 3 4 4 3 4 4 2 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 4 5 4 5 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 3 5 5 4 4 4 4 6 5 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 7 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 8 4 4 3 5 5 4 4 4 5 4 4 5 4 5 9 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 10 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 11 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 12 4 4 5 3 5 4 4 4 3 5 4 4 4 4 13 4 5 5 5 5 5 5 5 2 3 4 5 5 5 14 4 3 3 4 4 3 5 4 5 5 4 3 3 3 15 4 4 4 1 2 3 3 3 3 3 4 4 4 4 16 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 17 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 4 4 4 4 18 4 3 4 5 4 4 5 4 3 4 4 3 4 4 19 4 4 5 3 4 4 5 4 3 4 4 4 5 4 20 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 73 Lanjutan Lampiran 2 21 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 22 4 4 3 4 5 4 4 4 3 4 3 4 3 4 23 5 5 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 5 5 24 3 4 5 5 4 4 5 4 4 5 3 3 3 4 25 4 5 4 4 4 3 5 5 5 5 4 5 4 5 26 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 27 4 4 4 2 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 28 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 29 5 5 4 3 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 30 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 0.495 0.673 0.401 0.586 0.622 0.773 0.615 0.67 0.463 0.577 0.547 0.607 0.565 0.6644 valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid Lanjutan Lampiran 2 Responden Diklat Kemauan Kerja Kemampuan Kerja Lingkungan Kerja p15 p16 p17 p18 p19 p20 p21 p22 p23 p24 p25 p26 p27 p28 1 5 5 4 4 4 5 4 4 4 5 4 5 5 4 2 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 4 3 3 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 5 4 4 6 4 4 5 4 4 2 5 4 4 4 4 4 4 5 7 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 3 8 5 4 4 4 4 3 4 5 5 5 5 5 4 5 9 5 4 5 5 5 4 5 5 5 4 5 4 5 5 10 5 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 11 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 5 4 12 4 5 5 5 5 3 5 5 4 5 5 5 4 5 13 5 5 4 5 4 5 4 4 3 4 4 5 5 5 14 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 4 15 3 4 4 2 2 3 2 4 3 4 4 4 3 3 16 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 17 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 18 4 5 5 4 5 5 5 3 4 5 4 4 5 5 19 4 3 4 3 4 3 4 5 4 4 4 3 4 3 20 5 4 4 4 5 4 4 4 5 4 5 4 5 4 21 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 3 3 Lanjutan Lampiran 2 22 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 3 23 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 5 4 24 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 25 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 26 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 3 3 27 3 3 4 4 4 3 4 2 3 3 3 3 5 5 28 5 5 5 4 5 5 5 5 4 4 4 5 4 5 29 4 4 4 2 5 2 3 4 4 5 4 4 4 4 30 5 4 4 5 3 5 4 4 3 4 5 4 5 4 0.678 0.757 0.724 0.744 0.619 0.52 0.76 0.463 0.632 0.459 0.611 0.73 0.49 0.612 valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid Lampiran 3. Sebagian Output Smart PLS Outer Model Weights or Loadings Audit Produktivitas SDM Sarana Standar TQM A1 0,890325 A2 0,911635 Sdm1 0,804748 Sdm2 0,911577 Sr1 0,857222 Sr2 0,880919 Std1 0,808624 Std2 0,852325 Std3 0,783296 Std5 0,738173 audit 0,790996 sarana 0,778602 sdm 0,837850 standar 0,757804 y12 0,781694 y2 0,814402 y3 0,808696 y4 0,731357 y7 0,833166 Overview AVE Composite Reliability R Square Cronbachs Alpha Audit 0,811879 0,896161 0,768862 Produktivitas 0,631467 0,895292 0,238976 0,854125 SDM 0,739296 0,849616 0,657301 Sarana 0,755424 0,860652 0,676754 Standar 0,634696 0,873914 0,809994 TQM 0,627039 0,870395 0,958727 0,804155 Communality Redundancy Audit 0,811879 Produktivitas 0,631467 0,147311 SDM 0,739297 Sarana 0,755424 Standar 0,634697 TQM 0,627038 0,163610 Lanjutan Lampiran 3 Lampiran 4. Model Bootstrap Lampiran 5. Peta proses operasi perakitan Bis KEGIATAN JUMLAH OPERASI 8 PEMERIKSAAN 6 TOTAL 14 RINGKASAN I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang