Pembuatan Kerupuk "Tangguk" dengan Penembahan Tepung Teri (Stolephorus sp)

PEMBUATAN KERUPUK "TANGGUK" DENGAN
PENAMBAHAN TEPUNG TERi ( S t o l e p h o r u s ap)

Oleh
FRlDA
A

-~ -

~~-~

~

~-

EKA

DIANA

24.


1299

MASYARAKAT

DAN

~-~~
-

JURUSAN

GlZl

FAKULTAS
INSTITUT

SUMBERDAYA

PERTANIAN


PERTANIAN
1992

BOGOR

KELUARGA

RINGKASAN

FRIDA EKA DIANA. Pembuatan Kerupuk "Tangguk" dengan
bahan

Teri (Stolephorus sp)

Tepung

(di

bawah


Penam-

bimbingan

DJITENG ROEDJITO DAN MIEN K. MAHMUD).
Makanan
selingan

jajanan

sering

dikonsumsi

di antara waktu makan.

Kerupuk

sebagai


makanan

merupakan

salah

satu bentuk makanan jajanan yang merupakan hasil pengolahan
dari

pati ubi kayu (tapioka) yang telah dikenal luas

masyarakat
dikenal

di, Indonesia

dan

luar


negeri.

Di

oleh

Madura

kerupuk."tanggukm yaitu kerupuk yang hanya terbuat

dari tepung tapioka, sehingga mempunyai kadar protein
rendah,

maka

dalam penelitian

ini

dilakukan


yang

penambahan

tepung teri sebagai sumber protein dalam pembuatan

kerupuk

tangguk.
Tujuan dari penelitian ini adalah mencari perbandingan
yang

optimal antara tepung tapioka dan tepung

pembuatan

kerupuk

mengamati


daya

Cangguk, nenganalisis

terima konsumen terhadap

teri

Xadar

dalam

gizi

kerupuk

dan

tangguk


dengan penambahan tepung teri.
Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
tepung

tapioka, teri segar, air, minyak kelapa

dan

garam

dapur.
Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap
satu faktor dengan dua kali ulangan.

Adapun p e ~ l a k u a nyang

100

:


0 (kontrol), 95 : 5, 90 -10, 85 : 15 dan 80

Pengamatan

dilakukan

terhadap

analisis

organoleptik,

biaya

kandungan
serta

zat


:

20.

gizi,

uji

penerimaan

konsumen

terhadap produk terpilih.
Hasil

penelitian

menunjukkan

bahwa


semakin

tinggi

tingkat penambahan tepung teri cenderung meningkatkan kadar
abu, protein dan lemak, sedangkan untuk kadar air, karbohidrat

dan kemekaran cenderung menurun

dengan

meningkatnya

penambahan tepung teri.
Hasil uji organoleptik terhadap kerupuk tangguk menunjukkan

bahwa

kerupuk tangguk

dengan

tingkat

tepung

teri

5 persen lebih disukai panelis

aroma,

rasa

dan kerenyahan.

Sedangkan

penambahan

untuk

warna,

kerupuk

tangguk
persen

dengan tingkat penambahan tepung teri lebih dari 10
kurang

disukai

panelis untuk warna, aroma, rasa dan kere-

nyahan.
Kerupuk

tangguk

terpilih (penambahan tepunq

teri

persen) dapat diterima oleh konsumen u n t u k arcma, r a s a
kerenyahan.
tangguk

Bila

dengan

mengalami penurunan
jika

ditinjau dari hasil
penambahan
(84

penjualan

tepung teri 5

5

dan

kerupuk

persen

tidak

sampai 103 potong kerupuk per hari)

dibandinqkan dengan produk awal (80 sampai 90

potong

her"F"kBila

ditinjau dari segi biaya penambahan tepung

akan meninqkatkan biaya produksi, namun

teri

harga per 100 gram

protein kerupuk tangguk mengalami penurunan.

PEMBUATAN KERUPUK " TANGGUK" DENGAN

PEPIAMBAHAN TEPUNG TERI {Slole~~oncrsp)

SKRIPSI
S e b a g a i Byarat untuk Memperoleh Gelar
Sqana Pertanian
pada
F a k u l t a s P e r t a n i a n , I n s t i t u t P e r t a n i a n Bogor

OLEH :
PRIDA EKA DIANA

JURUSAN GIZI M M Y A M f W T DAN SUMBERDAYA KELUARGA
- ~-

-

-

~~

-

~FAKu~Erfi
PEK

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Judul Penelitian

: PEMBUATAN KERUPUK "TANGGUK" DENGAN

PENAMBAHAN TEPUNG TERI ( S t o l e p h o r u s sp)
Nama Mahasiswa

: FRIDA EKA DIANA

Nomor Pokok

: A. 24 1299

Menyetu jui :

Dosen Pembimbing

Dosen Pembimbing

MA

L k t 4 , -- , ~ 1 ,

JDr. Mien K. Mahmudl
NIP: 140 022 702

Tanggal Lulus :

18 Januari 1992

PEMBUATAN KERUPUK "TANGGUK" DENGAN
PENAMBAHAN TEPUNG TERi ( S t o l e p h o r u s ap)

Oleh
FRlDA
A

-~ -

~~-~

~

~-

EKA

DIANA

24.

1299

MASYARAKAT

DAN

~-~~
-

JURUSAN

GlZl

FAKULTAS
INSTITUT

SUMBERDAYA

PERTANIAN

PERTANIAN
1992

BOGOR

KELUARGA

RINGKASAN

FRIDA EKA DIANA. Pembuatan Kerupuk "Tangguk" dengan
bahan

Teri (Stolephorus sp)

Tepung

(di

bawah

Penam-

bimbingan

DJITENG ROEDJITO DAN MIEN K. MAHMUD).
Makanan
selingan

jajanan

sering

dikonsumsi

di antara waktu makan.

Kerupuk

sebagai

makanan

merupakan

salah

satu bentuk makanan jajanan yang merupakan hasil pengolahan
dari

pati ubi kayu (tapioka) yang telah dikenal luas

masyarakat
dikenal

di, Indonesia

dan

luar

negeri.

Di

oleh

Madura

kerupuk."tanggukm yaitu kerupuk yang hanya terbuat

dari tepung tapioka, sehingga mempunyai kadar protein
rendah,

maka

dalam penelitian

ini

dilakukan

yang

penambahan

tepung teri sebagai sumber protein dalam pembuatan

kerupuk

tangguk.
Tujuan dari penelitian ini adalah mencari perbandingan
yang

optimal antara tepung tapioka dan tepung

pembuatan

kerupuk

mengamati

daya

Cangguk, nenganalisis

terima konsumen terhadap

teri

Xadar

dalam

gizi

kerupuk

dan

tangguk

dengan penambahan tepung teri.
Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
tepung

tapioka, teri segar, air, minyak kelapa

dan

garam

dapur.
Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap
satu faktor dengan dua kali ulangan.

Adapun p e ~ l a k u a nyang

100

:

0 (kontrol), 95 : 5, 90 -10, 85 : 15 dan 80

Pengamatan

dilakukan

terhadap

analisis

organoleptik,

biaya

kandungan
serta

zat

:

20.

gizi,

uji

penerimaan

konsumen

terhadap produk terpilih.
Hasil

penelitian

menunjukkan

bahwa

semakin

tinggi

tingkat penambahan tepung teri cenderung meningkatkan kadar
abu, protein dan lemak, sedangkan untuk kadar air, karbohidrat

dan kemekaran cenderung menurun

dengan

meningkatnya

penambahan tepung teri.
Hasil uji organoleptik terhadap kerupuk tangguk menunjukkan

bahwa

kerupuk tangguk

dengan

tingkat

tepung

teri

5 persen lebih disukai panelis

aroma,

rasa

dan kerenyahan.

Sedangkan

penambahan

untuk

warna,

kerupuk

tangguk
persen

dengan tingkat penambahan tepung teri lebih dari 10
kurang

disukai

panelis untuk warna, aroma, rasa dan kere-

nyahan.
Kerupuk

tangguk

terpilih (penambahan tepunq

teri

persen) dapat diterima oleh konsumen u n t u k arcma, r a s a
kerenyahan.
tangguk

Bila

dengan

mengalami penurunan
jika

ditinjau dari hasil
penambahan
(84

penjualan

tepung teri 5

5

dan

kerupuk

persen

tidak

sampai 103 potong kerupuk per hari)

dibandinqkan dengan produk awal (80 sampai 90

potong

her"F"kBila

ditinjau dari segi biaya penambahan tepung

akan meninqkatkan biaya produksi, namun

teri

harga per 100 gram

protein kerupuk tangguk mengalami penurunan.

PEMBUATAN KERUPUK " TANGGUK" DENGAN

PEPIAMBAHAN TEPUNG TERI {Slole~~oncrsp)

SKRIPSI
S e b a g a i Byarat untuk Memperoleh Gelar
Sqana Pertanian
pada
F a k u l t a s P e r t a n i a n , I n s t i t u t P e r t a n i a n Bogor

OLEH :
PRIDA EKA DIANA

JURUSAN GIZI M M Y A M f W T DAN SUMBERDAYA KELUARGA
- ~-

-

-

~~

-

~FAKu~Erfi
PEK

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Judul Penelitian

: PEMBUATAN KERUPUK "TANGGUK" DENGAN

PENAMBAHAN TEPUNG TERI ( S t o l e p h o r u s sp)
Nama Mahasiswa

: FRIDA EKA DIANA

Nomor Pokok

: A. 24 1299

Menyetu jui :

Dosen Pembimbing

Dosen Pembimbing

MA

L k t 4 , -- , ~ 1 ,

JDr. Mien K. Mahmudl
NIP: 140 022 702

Tanggal Lulus :

18 Januari 1992