Disiplin Belajar Lingkungan Belajar

Hasil perhitungan SPSS Mean, Median dan Modus 1. Motivasi Belajar Statistics Skor_Lingk Prestasi N Valid 22 22 Missing Mean 65.27 85.09 Median 65.50 85.00 Mode 64 85 a Std. Deviation 7.219 4.023 a. Multiple modes exist. The smallest value is shown Statistics Skor_motivasi Prestasi N Valid 22 22 Missing Mean 29.32 85.09 Median 31.00 85.00 Mode 26 a 85 a Std. Deviation 3.643 4.023 a. Multiple modes exist. The smallest value is shown

2. Disiplin Belajar

Statistics Skor_Disiplin Prestasi N Valid Missing Mean Median Mode Std. Deviation 22 31.36 32.00 29 a 3.935 22 85.09 85.00 85 a 4.023 a. Multiple modes exist. The smallest value is shown

3. Lingkungan Belajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Perhitungan PAP tipe II 1. Motivasi Belajar Berdasarkan skor yang ada pada data penelitian maka penulis mengelompokkan motivasi belajar siswa dalam kategori: sangat positif, positif, cukup positif, negatif, dan sangat negatif. Untuk menilai skor yang ada maka menggunakan Penilaian Acuan Patokan PAP Tipe II. Kategori kecenderungan menurut Penilaian Acuan Patokan PAP Tipe II untuk penilaian motivasi belajar siswa adalah sebagai berikut: Tingkat penguasaan kompetensi Kategori kecenderungan variabel 81-100 Sangat Positf 66-80 Positif 56-65 Cukup Positif 46-55 Negatif Dibawah 46 Sangat Negatif Berdasarkan kategori tersebut dilakukan analisis sebagai berikut: Skor tertinggi = 4 x 11 = 44 Skor terendah = 1 x 11 = 11 Penilaian motivasi belajar siswa berdasarkan Penilaian Acuan Patokan PAP tipe II adalah sebagai berikut: Skor = Nilai terendah + Nilai tertinggi – Nilai terendah = 11 + 81 44-11 = 37,73; dibulatkan menjadi 38 = 11 + 66 44-11 = 32,78; dibulatkan menjadi 33 = 11 + 56 44-11 = 29,48; dibulatkan menjadi 30 = 11 + 46 44-11 = 26,18; dibulatkan menjadi 27 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Tabel interpretasi: Skor Interpretasi 38 – 44 Sangat Positf 33 – 37 Positif 30 – 32 Cukup Positif 27 – 29 Negatif 27 Sangat Negatif 2. Disiplin Belajar Berdasarkan skor yang ada pada data penelitian maka penulis mengelompokkan disiplin belajar siswa dalam kategori: sangat positif, positif, cukup positif, negatif, dan sangat negatif. Untuk menilai skor yang ada maka menggunakan Penilaian Acuan Patokan PAP Tipe II. Kategori kecenderungan menurut Penilaian Acuan Patokan PAP Tipe II untuk penilaian disiplin belajar siswa adalah sebagai berikut: Tingkat penguasaan kompetensi Kategori kecenderungan variabel 81-100 Sangat Positf 66-80 Positif 56-65 Cukup Positif 46-55 Negatif Dibawah 46 Sangat Negatif Berdasarkan kategori tersebut dilakukan analisis sebagai berikut: Skor tertinggi = 4 x 11 = 44 Skor terendah = 1 x 11 = 11 Penilaian motivasi belajar siswa berdasarkan Penilaian Acuan Patokan PAP tipe II adalah sebagai berikut: Skor = Nilai terendah + Nilai tertinggi – Nilai terendah = 11 + 81 44-11 = 37,73; dibulatkan menjadi 38 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI = 11 + 66 44-11 = 32,78; dibulatkan menjadi 33 = 11 + 56 44-11 = 29,48; dibulatkan menjadi 30 = 11 + 46 44-11 = 26,18; dibulatkan menjadi 27 Tabel interpretasi: Skor Interpretasi 38 – 44 Sangat Positf 33 – 37 Positif 30 – 32 Cukup Positif 27 – 29 Negatif 27 Sangat Negatif 3. Lingkungan Belajar Berdasarkan skor yang ada pada data penelitian maka penulis mengelompokkan lingkungan belajar siswa dalam kategori: sangat positif, positif, cukup positif, negatif, dan sangat negatif. Untuk menilai skor yang ada maka menggunakan Penilaian Acuan Patokan PAP Tipe II. Kategori kecenderungan menurut Penilaian Acuan Patokan PAP Tipe II untuk penilaian lingkungan belajar siswa adalah sebagai berikut: Tingkat penguasaan kompetensi Kategori kecenderungan variabel 81-100 Sangat Positf 66-80 Positif 56-65 Cukup Positif 46-55 Negatif Dibawah 46 Sangat Negatif Berdasarkan kategori tersebut dilakukan analisis sebagai berikut: Skor tertinggi = 4 x 24 = 96 Skor terendah = 1 x 24 = 24 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Penilaian motivasi belajar siswa berdasarkan Penilaian Acuan Patokan PAP tipe II adalah sebagai berikut: Skor = Nilai terendah + Nilai tertinggi – Nilai terendah = 24 + 81 96-24 = 82,32; dibulatkan menjadi 83 = 24 + 66 96-24 = 71,52; dibulatkan menjadi 72 = 24 + 56 96-24 = 64,32; dibulatkan menjadi 65 = 24 + 46 96-24 = 57,12; dibulatkan menjadi 58 Tabel interpretasi: Skor Interpretasi 83 – 96 Sangat Positf 72 – 82 Positif 65 – 71 Cukup Positif 58 – 64 Negatif 58 Sangat Negatif 4. Prestasi Belajar Berdasarkan skor yang ada pada data penelitian maka penulis mengelompokkan prestasi belajar siswa dalam kategori: sangat positif, positif, cukup positif, negatif, dan sangat negatif. Untuk menilai skor yang ada maka menggunakan Penilaian Acuan Patokan PAP Tipe II. Kategori kecenderungan menurut Penilaian Acuan Patokan PAP Tipe II untuk penilaian disiplin belajar siswa adalah sebagai berikut: Tingkat penguasaan kompetensi Kategori kecenderungan variabel 81-100 Sangat Positf 66-80 Positif 56-65 Cukup Positif 46-55 Negatif Dibawah 46 Sangat Negatif PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Berdasarkan kategori tersebut dilakukan analisis sebagai berikut: Skor tertinggi = 90 Skor terendah = 78 Penilaian motivasi belajar siswa berdasarkan Penilaian Acuan Patokan PAP tipe II adalah sebagai berikut: Skor = Nilai terendah + Nilai tertinggi – Nilai terendah = 78 + 81 90-78 = 87;72 dibulatkan menjadi 88 = 78 + 66 90-78 = 85,92; dibulatkan menjadi 86 = 78 + 56 90-78 = 84,72; dibulatkan menjadi 84 = 78 + 46 90-78 = 82,52; dibulatkan menjadi 82 Tabel interpretasi: Skor Interpretasi 88 – 90 Sangat Positf 86 – 87 Positif 84 – 85 Cukup Positif 82 – 83 Negatif 82 Sangat Negatif PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 131 Lampiran 5: Uji Normalitas Uji Linieritas PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

1. Uji Normalitas