119
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
V.1 Kesimpulan
Berdasarkan analisis terhadap beberapa contoh struktur yang telah dilakukan baik untuk struktur beraturan maupun untuk struktur tidak beraturan
akibat massa dengan variasi massa 200, 350, dan 500 berada ditingkat 4 dan 7 dengan menggunakan analisis statik ekivalen dan analisis dinamik ragam
spektrum respons maka dapat ditarik beberapa kesimpulan: 1. Perbedaan Nilai base shear gaya geser dasar statik dengan dinamik dapat
dilihat pada tabel 5.1; Tabel 5.1 Perbedaan Nilai Base Shear Gaya Geser Dasar yang dianalisis
Secara Statik dengan Dinamik pada Struktur Beraturan
Analisis yang digunakan Nilai
Base Shear Struktur Beraturan
Statik Ekivalen 144.945,08
Spektrum Respons 128.924,58
2. Perbedaan Nilai base shear gaya geser dasar statik dengan dinamik dapat dilihat pada tabel 5.2;
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.2 Perbedaan Nilai Base Shear yang dianalisis Secara Statik dengan Dinamik pada Struktur Ketidakberaturan Massa
Analisis yang digunakan
Nilai Base Shear
Struktur Ketidakberaturan Massa Massa ditingkat 4
Massa ditingkat 7 200
350 500
200 350
500 Statik Ekivalen
186.623,48 217.868,59
249.131,96 173.979,51
195.761,71 217.540,27
Spektrum Respons
172.400,48 203.303,29
235.067,21 153.134,48
172.467,36 181.356,62
3. Perbedaan nilai displacement yang dianalisis secara statik dengan dinamik pada struktur beraturan dapat dilihat pada tabel 5.3;
Tabel 5.3 Perbedaan Nilai Displacement Perpindahan Tiap Tingkat yang dianalisis Secara Statik dengan Dinamik pada Struktur Beraturan
Tingkat Displacement
Struktur Beraturan Statik
Dinamik 7
21,0197 18,0326
6 19,6826
16,9860 5
17,4827 15,2029
4 14,4362
12,6110 3
10,7269 9,4834
2 6,6181
5,8844 1
2,5725 2,2936
4. Perbedaan nilai displacement yang dianalisis secara statik dengan dinamik pada struktur tidak beraturan dapat dilihat pada tabel 5.4;
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.4 Perbedaan Nilai Displacement yang dianalisis Secara Statik dengan Dinamik pada Struktur Ketidakberaturan Massa ditingkat 4
Tingkat Displacement
Struktur Ketidakberaturan Massa Massa ditingkat 4
200 350
500 Statik
Dinamik Statik
Dinamik Statik
Dinamik
7 25,753
22,991 29,314
26,560 32,884
30,041 6
24,378 21,894
27,908 25,435
31,445 28,891
5 22,088
19,992 25,544
23,463 29,004
26,854 4
18,677 17,048
21,856 20,239
25,036 23,363
3 13,955
12,825 16,374
15,255 18,793
17,636 2
8,580 7,930
10,060 9,400
11,530 10,850
1 3,330
3,080 3,900
3,640 4,450
4,200
Tabel 5.5 Perbedaan Nilai Displacement yang dianalisis Secara Statik dengan Dinamik pada Struktur Ketidakberaturan Massa ditingkat 7
Tingkat Displacement
Struktur Ketidakberaturan Massa Massa ditingkat 7
200 350
500 Statik
Dinamik Statik
Dinamik Statik
Dinamik
7 30,289
24,17 34,692
28,732 39,639
31,343
6 25,970
22,159 31,265
26,040 35,473
28,187 5
22,420 19,300
26,740 22,413
30,116 24,063
4 18,104
15,723 21,441
18,077 24,007
19,277 3
13,235 11,583
15,601 13,217
17,381 14,020
2 8,070
7,100 9,490
8,060 10,550
8,520 1
3,120 2,750
3,660 3,110
4,510 3,280
5. Perbedaan nilai base shear dinamik pada struktur beraturan dengan ketidakberaturan massa dapat dilihat pada tabel 5.6;
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.6 Perbedaan Nilai base shear yang dianalisis Secara Dinamik pada Struktur beraturan dengan ketidakberaturan Massa
Analisis yang
digunakan Nilai
Base Shear Struktur
Struktur Ketidakberaturan Massa Beraturan
Massa ditingkat 4 Massa ditingkat 7
200 350
500 200
350 500
Spektrum Respons
128.924,6 172.400,5
203.303,3 235.067,2
153.134,5 172.467,4
181.356,6
6. Perbedaan displacement perpindahan dinamik pada struktur beraturan dengan ketidakberaturan massa dapat dilihat pada tabel 5.7;
Tabel 5.7 Perbedaan Nilai Displacement yang dianalisis Secara Dinamik pada Struktur Beraturan dengan Ketidakberaturan Massa
Tingkat Displacement
Struktur Beraturan
Struktur Ketidakberaturan Massa Massa ditingkat 4
Massa ditingkat 7 200
350 500
200 350
500 Dinamik
Dinamik Dinamik
Dinamik Dinamik
Dinamik Dinamik
7
18,033 22,991
26,560 30,041
24,170 28,732
31,343
6 16,986
21,894 25,435
28,891 22,159
26,040 28,187
5 15,203
19,992 23,463
26,854 19,300
22,413 24,063
4 12,661
17,048 20,239
23,363 15,723
18,077 19,277
3 9,483
12,825 15,255
17,636 11,583
13,217 14,020
2 5,884
7,93 9,40
10,85 7,10
8,06 8,52
1 2,294
3,08 3,64
4,20 2,75
3,11 3,28
7. Pada struktur bangunan gedung yang memenuhi syarat sebagai struktur bangunan gedung beraturan dapat dianalisis dengan menggunakan analisis
statik ekivalen maupun analisis dinamik, dikarenakan hasil yang diperoleh dari kedua analisis tersebut menunjukkan besaran yang tidak terlalu jauh
perbedaannya dengan nilai analisis statik ekivalen yang sedikit lebih tinggi
Universitas Sumatera Utara
dikarenakan yaitu berdasarkan RSNI 03-1726-201x struktur dengan ketinggian tidak melebihi 40 meter yang masih bisa dijangkau dengan
analisis statik ekivalen, sedangkan pada objek struktur tugas akhir ini ketinggian yang dipakai hanya 28 meter;
8. Nilai base shear dan displacement tidak berbeda jauh hasil dari yang dianalisis dengan analisis statik ekivalen maupun analisis dinamik ragam
spektrum respons. Maka analisis statik ekivalen masih dapat digunakan pada bangunan 7 tingkat namun lebih akurat dianalisis secara dinamik
yaitu analisis respons spektrum.
V.2 Saran