Teknik Pengumpulan Data Rancangan Analisis

PDAM Tirtawening Kota Bandung dan menguji teori-teori melalui pengukuran variable-variabel penelitian dengan angka dan melakukan analisis data. Langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian deskriptif kuantitatif adalah sebagai berikut : 1. Mengumpulkan data dan informasi dari hasil observasi lapangan. 2. Mengelompokan data kedalam kategori dan menjabarkan kedalam unit-unit. 3. Menyusun dan memelilah data yang penting, 4. Menganalisis perkembangan tingkat likuiditas di PDAM. 5. Menganalisis hambatan dan upaya PDAM dalam menjaga likuiditas. 6. Menarik kesimpulan dari data yang telah dianalisis. 7. Untuk mengetahui perkembangan Likuiditas dapat menggunakan rumus sebagai berikut : Likuiditas – Likuiditas tahun sebelumnya x 100 Likuiditas tahun sebelumnya 44

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di PDAM Tirtawening Kota Bandung dimana,maka penulis mengambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Dari tahun ke tahun terjadi fluktuasi tingkat likuiditas yakni sebagai berikut :  Pada tahun 2010 tingkat likuiditas dikatakan menurun dikarenakan pasiva lancar tahun 2009 meningkat cukup tinggi karena banyaknya masyarakat yang melakukan pembayaran.  Pada tahun 2009 tingkat Likuiditas mengalami kenaikan dari tingkat likuiditas pada tahun 2007 sampai dengan 2008 dikarenakan peningkatan jumlah aktiva lancar baik itu pada kas maupun piutang.  Pada tahun 2010 tingkat Likuiditas mengalami penurunan dari tahun sebelumnya dikarenakan terjadinya penurunan pada Laporan Keuangan.  Pada tahun 2011 tingkat likuiditas mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya.  Fluktuasi tingkat likuiditas cenderung berubah karena perubahan jumlah pada aktiva lancar dan pasiva lancar yang terjadi tiap tahunnya di PDAM. 2. Dalam menjaga tingkat likuiditas PDAM mampu mengelola sumber-sumber dana dengan hati-hati sehingga PDAM mampu menjaga tingkat likuiditasnya.

5.2 Saran

PDAM Tirtawening Kota Bandung di merupakan perusahaan Daerah yang bergerak dibidang pengelolaan air minum dan pengelolaan sarana air kotor. Salah satu kegiatan utama yang terdapat di PDAM Tirtawening Kota Bandung adalah memberikan pelayanan terhadap pelanggan.oleh karena itu penulis ingin memberikan saran sebgai berikut : 1. PDAM hendaknya lebih cermat dan teliti dalam menghimpun dan mengalokasikan dana anggotanya agar kewajiban baik itu jangka pendek maupun jangka panjang dapat terpenuhi sehingga tingkat likuiditas pun tetap stabil. 2. Dalam meningkatkan dan mempertahankan tingkat likuiditas PDAM harus mampu mengelola aktiva lancar dengan baik agar aktiva lancar dapat menjamin semua pembayaran kewajiban lancarnya.