Hasil Uji Iritasi Tabel 8. Data Uji Iritasi Hasil Uji Kesukaan Hedonic Test Tabel 9. Data Uji Kesukaan Hedonic Test

Dari hasil pemeriksaan dapat dilihat bahwa sediaan 5 tanpa ekstrak kubis merah adalah 6,8 sedangkan sediaan yang dibuat dengan menggunakan ekstrak kubis merah memiliki pH berkisar 4. Marchionini 1929 dalam buku Tranggono dan Latifah, 2007, menemukan bahwa stratum korneum dilapisi oleh suatu lapisan tipis lembab yang bersifat asam, sehingga ia menamakannya sebagai “mantel asam kulit”. Marchionini menemukan pH mantel asam kulit itu antara 3,5-5. Hal ini menunjukkan bahwa sediaan lipstik yang dibuat cukup aman dan tidak menyebabkan iritasi pada bibir. Semakin alkalis atau semakin asam bahan yang mengenai kulit, semakin sulit kulit untuk menetralisirnya dan kulit dapat menjadi kering, pecah-pecah, sensitif, dan mudah terkena infeksi. Oleh karena itu pH kosmetika diusahakan sama atau sedekat mungkin dengan pH fisiologis “mantel asam” kulit Tranggono dan Latifah, 2007.

4.2 Hasil Uji Iritasi Tabel 8. Data Uji Iritasi

Pengamatan Panelis 1 2 3 4 5 6 Kulit kemerahan - - - - - - Kulit gatal-gatal - - - - - - Kulit bengkak - - - - - - Keterangan: - : tidak terjadi iritasi ++ : kulit gatal-gatal + : kulit kemerahan +++ : kulit bengkak Berdasarkan hasil uji iritasi yang dilakukan pada 10 panelis yang dilakukan dengan cara mengoleskan sediaan lipstik yang dibuat pada kulit lengan bawah bagian dalam selama tiga hari berturut-turut, menunjukkan bahwa semua panelis memberikan hasil negatif terhadap parameter reaksi iritasi yang diamati Universitas Sumatera Utara yaitu adanya kulit merah, gatal-gatal, ataupun adanya pembengkakan. Dari hasil uji iritasi tersebut dapat disimpulkan bahwa sediaan lipstik yang dibuat aman untuk digunakan Tranggono dan Latifah, 2007.

4.3 Hasil Uji Kesukaan Hedonic Test Tabel 9. Data Uji Kesukaan Hedonic Test

Panelis Sediaan 1 2 3 4 5 1 TS TS S S TS 2 S TS S S TS 3 TS TS S S TS 4 TS TS TS S TS 5 TS S S S TS 6 TS S S S TS 7 TS S S S TS 8 TS TS S S TS 9 S S TS TS TS 10 TS S S TS TS 11 TS TS S S TS 12 S S TS TS TS 13 S S TS TS TS 14 TS S S TS TS 15 TS S S S TS 16 TS TS S S TS 17 TS TS S S TS 18 TS S S TS TS 19 TS S TS S TS 20 S S TS S TS 21 S S TS S TS 22 TS TS S TS TS 23 S S S TS TS 24 TS TS S S TS 25 TS S S S TS 26 TS S S TS TS 27 S S TS TS TS 28 TS TS S S TS 29 TS TS TS S TS 30 TS TS S S TS Keterangan: S : Suka TS : Tidak Suka Universitas Sumatera Utara Berdasarkan data uji kesukaan Hedonic Test terhadap 30 orang panelis, diketahui bahwa sediaan lipstik yang paling disukai oleh panelis adalah sediaan 3 yaitu lipstik dengan konsentrasi ekstrak kubis merah 20 dengan persentase kesukaan 70. Hal ini karena lipstik dengan konsentrasi 20 sangat mudah dioleskan dan memberikan warna yang menarik dan tidak terlalu muda ataupun tua. Tidak jauh berbeda dengan sediaan 3, sediaan 4 yaitu ekstrak kubis merah 25 memiliki persentase kesukaan yang hampir sama yaitu sebesar 66,67. Hal ini dikarenakan sediaan 4 mudah dioleskan seperti sediaan 3. Sediaan 1 yaitu lipstik dengan konsentrasi ekstrak kubis merah 10 memiliki persentase kesukaan yang paling rendah yaitu sebesar 26,67. Hal ini dikarenakan warna yang dihasilkan terlalu muda dan sukar memberikan warna pada saat dioleskan. Persentase kesukaan sediaan 2 dengan ekstrak kubis merah 15 lebih banyak dibandingkan ekstrak kubis merah 10 yaitu 56,67, karena sediaan lebih mudah dioleskan dibandingkan sediaan 1 dan memberikan warna yang tidak terlalu muda. Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa: Ekstrak kubis merah dapat diformulasi sebagai pewarna dalam sediaan lipstik dengan bantuan propilen glikol sebagai pelarut dan asam oleat sebagai emulgator. Bertambahnya konsentrasi ekstrak kubis merah yang digunakan dalam formula maka bertambah pekat warna sediaan lipstik yang dihasilkan. Lipstik yang paling disukai adalah lipstik dengan konsentrasi 20 yang memiliki persentase kesukaan sebesar 70. Hasil penentuan mutu fisik sediaan menunjukkan bahwa seluruh sediaan yang dibuat stabil, tidak menunjukkan adanya perubahan bentuk, warna dan bau dalam penyimpanan selama 30 hari, memiliki susunan yang homogen, pH 3,8-4,7, memiliki titik lebur 58-63 o C dan memiliki kekuatan lipstik 65-70 gram. Berdasarkan hasil uji iritasi yang dilakukan menunjukkan bahwa sediaan lipstik yang dibuat tidak menyebabkan iritasi dan cukup aman untuk digunakan.

5.2 Saran

Disarankan untuk dilakukan penelitian selanjutnya mengenai formulasi sediaan kosmetik lain seperti eye shadow ataupun pemerah pipi menggunakan ekstrak kubis merah sebagai pewarna. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Formulasi Sediaan Lipstik Menggunakan Ekstrak Angkak (Monascus Purpureus) Sebagai Pewarna

34 155 71

Pengaruh Ekstrak Bunga Brokoli (Brassica Oleracea L. Var. Italica Plenck) Terhadap Penghambatan Penuaan Kulit Dini (Photoaging): Kajian Pada Ekspresi Matriks Metalloproteinase-1 Dan Prokolagen Tipe 1 Secara In Vitro Pada Fibroblas Kulit Manusia

4 51 241

Formulasi Sediaan Lipstik Menggunakan Ekstrak Beras Ketan Hitam (Oryza sativa L var forma glutinosa) Sebagai Pewarna

40 188 64

Formulasi Sediaan Lipstik Menggunakan Ekstrak Daun Jati (Tectona grandis L.f.) Sebagai Pewarna

101 368 65

Formulasi Sediaan Lipstik Dengan Ekstrak Kelopak Bunga Rosela (Hibiscus sabdariffa L.) Sebagai Pewarna

84 349 74

Uji aktivitas antibakteri ekstrak kubis (brassica oleracea l.var. capitata l.) terhadap bakteri Escherichia Coli

0 5 0

Karakterisasi Simplisia dan Uji Toksisitas Subkronik Ekstrak Etanol Kubis Ungu (Brassica oleracea L. Var. Capitata F. Rubra) pada Tikus Jantan

16 76 76

Stabilitas Pigmen Antosianin Kubis Merah (Brassica Oleraceae Var Capitata L.F. Rubra (L) Thell) Terenkapsulasi Pada Minuman Ringan Yang Dipasteurisasi (Stability Of Encapsulation Red Cabbage (Brassica Oleraceae Var Capitata L.F. Rubra (L) Thell) Anthocyan

1 3 19

Karakterisasi Simplisia dan Uji Toksisitas Subkronik Ekstrak Etanol Kubis Ungu (Brassica oleracea L. Var. Capitata F. Rubra) pada Tikus Jantan

0 1 15

Karakterisasi Simplisia dan Uji Toksisitas Subkronik Ekstrak Etanol Kubis Ungu (Brassica oleracea L. Var. Capitata F. Rubra) pada Tikus Jantan

0 0 2