Pngujian Hipotesis Regresi Secara Parsial Uji t Koefisien Determinasi

Wandi Nugraha Hidayat, 2015 Pengaruh Motivasi Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1.8.2 Pengujian Hipotesis

Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan serta pengaruh antar variable bebas dengan variable terikat baik secara simultan maupun secara parsial, maka dalam suatu penelitian perlu dilakukan pengujian, dalam hal ini melalui pengujian hipotesis.

1.8.2.1 Pngujian Hipotesis Regresi Secara Parsial Uji t

Pengujian t statistik bertujuan untuk menguji signifikansi masing-masing variable bebas dalam mempengaruhi variable terikat. pengujian t statistik ini merupakan uji signifikansi satu arah dengan rumus sebagai berikut: tk = � � �� �� ; df = n-k-1 dimana : ρk = koefisien jalur yang akan diuji tk = nilai t hitung untuk setiap koefisien jalur variable X k = jumlah variable eksogen yang terdapat alam sub-struktur yang sedang diuji n = jumlah pengamatan Sepk = standar error koefisien jalur yang bersesuaian Df = derajat kebebasan kriteria juji Ho ditolak jika nilai t hitung lebih besar atau sama dengan nilai t tabel untuk derajat kebebasan df = n-k-1 dan α = 0,05 atau nilai ρ tingkat probabilitas membuat kesalahan lebih kecil atau sama dengan tingkat α = 0,05. Wandi Nugraha Hidayat, 2015 Pengaruh Motivasi Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1.8.2.2 Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi � �� 2 menunjukan besarnya pengaruh secara bersama atau serempak variabel eksogen yang terdapat dalam model struktural yang dianalisis. Koefisien determinasi dihitung dengan rumus sebagai berikut: � �� 2 = ∑ � � � � Dimana: � �� 2 = besarnya pengaruh secara bersama atau serempak variabel eksogen terhadap variabel endogen yang terdapat dalam model struktural yang dianalisis � � = koefisien korelasi zero order correlation K = variable eksogen Y = variable endogen Nilai � 2 berikisar antara 0-1 0 � 2 1, dengan ketentuan sebagai berikut: a. Jika � 2 semakin mendekati angka 1 maka hubungan antar variable eksogen dengan variabel endogen semakin erat atau dengan kata lain model tersebut dapat dinilai baik Jika � 2 semakin menjauhi angka 1, maka hubungan antar variabel eksogen dengan variabel endogen jauh, dengan kata lain model tersebut kurang baik. Wandi Nugraha Hidayat, 2015 Pengaruh Motivasi Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

1.1. Kesimpulan

Berdasarkan analisis data dan pembahasan hasil penelitian yang telah dilakukan di SMA Negeri 1 Cikalongwetan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Motivasi siswa dalam mempelajari bidang studi Ekonomi di SMA Negeri 1 Cikalongwetan menunjukkan bahwa siswa kelas X mempunyai motivasi yang baik. 2. Hasil belajar yang diraih oleh siswa kelas X SMA Negeri 1 Cikalongwetan menunjukkan bahwa rata-rata hasil belajar bidang studi Ekonomi dapat dikualifikasikan sangat baik. 3. Motivasi belajar berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi, artinya semakin tinggi motivasi belajar maka hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi akan semakin tinggi. dengan adanya pengaruh yang positif dan signifikan antara motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa dapat memberikan gambaran bahwa dengan motivasi belajar maka akan dapat meningkatkan hasil belajarnya. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan siswa dapat menumbuhkan motivasi belajar mereka.

Dokumen yang terkait

Hubungan antara sikap siswa terhadap mata pelajaran IPS dengan hasil belajar IPS kelas X SMK Attaqwa 05 Kebalen

1 17 97

Hubungan komunikasi guru-siswa dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di MAN 15 Jakarta

2 46 130

PENGARUH PENGELOLAAN KELAS DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI (Survey pada siswa kelas XI SMA Negeri di Kota Bandung).

0 1 39

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN KEBIASAAN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI :Survey Pada Peserta Didik Kelas X IIS Di SMA Negeri 16 Bandung.

0 1 23

PENGARUH MINAT DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP MOTIVASI DAN IMPLIKASINYA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI : Survey Pada Siswa Kelas X Sma Muhammadiyah Se-Kota Bandung.

0 3 42

Pengaruh Kecerdasan Emosional Dan Minat Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi (Studi Survey Pada Siswa Kelas X Di SMA Pasundan 2 Bandung).

0 1 32

PENGARUH KOMPETENSI GURU TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI: survey pada siswa kelas xi ips sma negeri se-kota cimahi.

0 0 43

PENGARUH KOMPETENSI GURU SARANA PRASARANA SEKOLAH DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI : Survey pada Siswa Kelas X SMAN 1 Tasikmalaya.

0 0 42

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONALDAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI : Studi Kasus Pada Siswa Kelas X Sma Negeri 1 Kota Sukabumi.

0 0 39

PENGARUH GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI : Survey Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Pebayuran Kabupaten Bekasi.

0 0 31