Penyangraian 0.01 Mempelajari Pengaruh Konsentrasi Ragi Dalam Formulasi Inokulum Fermentasi Dan Lama Penyangraian Terhadap Mutu Kopi Bubuk

Tabel 11. Uji LSR Efek Utama Pengaruh Lama Penyangraian terhadap Kadar Kafein Jarak LSR Lama Rataan Notasi 0.05

0.01 Penyangraian

0.05 0.01

- - - S 1 = 10 menit 7.598 a A 2 0.163 0.225 S 2 = 15 menit 7.457 a A 3 0.172 0.236 S 3 = 20 menit 7.185 b B 4 0.176 0.242 S 4 = 25 menit 7.078 b B Keterangan : Notasi huruf yang berbeda menunjukkan pengaruh yang berbeda nyata pada taraf 5 dan berbeda sangat nyata 1 pada tabel yang sama Dari Tabel 11 dapat dilihat bahwa perlakuan S 1 berbeda tidak nyata dengan S 2 dan berbeda sangat nyata dengan S 3 dan S 4 . Perlakuan S 2 berbeda sangat nyata dengan S 3 dan S 4 . Perlakuan S 3 berbeda tidak nyata dengan S 4 . Persen kadar kafein yang tertinggi terdapat pada perlakuan S 1 lama penyangraian 10 menit yaitu sebesar 7,598 dan terendah terdapat pada perlakuan S 3 lama penyangraian 20 menit yaitu sebesar 7,060. Hubungan antara konsentrasi ragi terhadap kadar kafein dapat dilihat pada Gambar 3 semakin tinggi konsentrasi ragi maka kadar kafein yang terdapat pada kopi akan semakin menurun, hal ini disebabkan di dalam proses penyangraian sebagian kecil dari kafein akan menguap dan terbentuk komponen-komponen lain yaitu aseton, furfural, ammonia, trimethylamine, asam fomiat dan asam asetat, sehingga jika dilakukan terlalu lama maka kadar kafein akan semakin menurun Ciptadi dan Nasution 1978. Universitas Sumatera Utara 7.000 7.100 7.200 7.300 7.400 7.500 7.600 7.700 5 10 15 20 25 Lama Penyangraian menit K ad ar K af ei n 0.000 Gambar 4. Grafik Pengaruh Lama Penyangraian terhadap Kadar Kafein Pengaruh Interaksi antara Konsentrasi Ragi dan Lama Penyangraian terhadap Kadar Kafein Dari daftar sidik ragam Lampiran 2 dapat dilihat bahwa penambahan konsentrasi ragi dan lama penyangraian memberikan pengaruh berbeda tidak nyata P0,05 terhadap kadar kafein kopi bubuk yang dihasilkan. Sehingga uji LSR tidak dilanjutkan. Uji Organoleptik Warna Pengaruh Konsentrasi Ragi terhadap Uji Organoleptik Warna Numerik Dari daftar sidik ragam Lampiran 3 dapat dilihat bahwa penambahan ragi memberikan pengaruh berbeda sangat nyata P0,01 terhadap nilai uji organoleptik warna kopi yang dihasilkan, dapat dilihat pada Tabel 12 berikut ini: ลท=-0,0367S+7,9713 r= -0,986 Universitas Sumatera Utara Tabel 12. Uji LSR Efek Utama Pengaruh Konsentrasi Ragi terhadap Uji Organoleptik Warna Kopi Bubuk Numerik