19
5. Simpulan
Berdasarkan pengujian analisis wireless mesh network dengan optimized link state protocol yang telah dilakukan, maka dapat diambil beberapa kesimpulan
bahwa 1 Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan self healing dengan rata-rata 8.7 detik dan 90.6 detik untuk self configure memberikan kemudahan dan
kecepatan dalam membangun wireless mesh network. 2 Wireless mesh network dengan menggunakan optimized link state protocol memiliki kualitas komunikasi
dengan rata-rata jitter 0.552 ms pada node router 1-2-4 dan 6.097 ms pada node router 1-4, packet loss sebesar 0 pada node router 1-2, 1-2-4 dan 1-4. 3
Throughput single user pada node router 1-2-4 mempunyai nilai throughput 65.758 kBs dan 15.284 kBs pada multi user sedangkan node router 1-4
menghasilkan rata-rata 10.520 kBs pada single user dan 3.045 kBs pada multi user. 4 Penggunaan optimized link state protocol pada wireless mesh network
memilih jalur node router 1-2-4 yang memiliki nilai jitter, packet loss dan throughput yang baik dibandingkan dengan jalur node router 1-4. Saran
pengembangan yang dapat dilakukan dalam penelitian ini dikemudian hari 1 Penelitian lebih lanjut dengan menambah jumlah node router untuk mengetahui
pengaruh kualitas komunikasi dengan multi node router. 2 Penelitian lebih lanjut mengenai kualitas hotspot dengan menambahkan Linksys WRT54GL yang
bertindak sebagai access point.
6. Daftar Pustaka
[1] Sinuhaji, 2008. Pembangunan Jaringan Komputer Nirkabel. Juridikti 1,
no.2 : 24-31. http:isjd.pdii.lipi.go.idadmin jurnal12082431.pdf diakses tanggal 23 Februari 2012.
[2] Paelongan, 2006. Routing In Ad Hoc Wireless Network, Aiwidia2, no 1 :
1-15. http:isjd.pdii.lipi.go.idadminjurnal2106115_0216-0846.pdf
diakses tanggal 23 Februari 2012. [3]
Timotius, 2006, Linux-Based Access Point Dalam Wireless LAN.
http:majour.maranatha.eduindex.phpjurnalinformatikaart icleview254pdf diakses tanggal 10Februari 2012.
[4] Ian, 2004, Wireless Mesh Network.
http:www.ece.gatech.eduresearchlabsbwnsurveysmesh.pdfdiakses tanggal 13 Februari 2012
[5] Edwin, 2011, Wireless Mesh Networks Testbeds.
https:5004209114487535069-a-uprm-edu-s sites.googlegroups.comauprm.educcliHometestbeds-
1Introductiondiakses tanggal 13 Februari 2012.
[6] Clausen, 2003, RFC3626: Optimized Link State Routing Protocol OLSR.
http:www.ietf.orgrfcrfc3626.txt diakses tanggal 13 Februari 2012. [7]
Friendly, Hacker LLC, 2007, Jaringan Wireless di Dunia Berkembang Edisi ke Dua. http:wndw.netpdfwndw-idwndw-id-ebook.pdf diakses
tanggal 14 Februari 2012.
[8] Hadi, Muhammad Zen S, 2010, Pengukuran QoS
Quality of Service pada Streaming Server.
20
http:lecturer.eepisits.edu~zenhadikuliahJarkom1Prakt20Modul201 420Analisa 20QoS.pdf diakses tanggal 13 April 2012.