ANASHIA MERLIANA S 21020110120079 LAMPIRAN
BERITA ACARA SIDANG KELAYAKAN
LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (LP3A)
TUGAS AKHIR PERIODE 128/50
Dengan ini menyatakan bahwa telah dilaksanakan sidang kelayakan Landasan Program
Perencanaan dan Perancangan Arsitektur (LP3A), pada:
Hari
: Jumat
Tanggal
: 19 September 2014
Waktu
: 09.00 - 12.00 WIB
Tempat
: Lab. Grafis, Kampus Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik
Universitas Diponegoro
Dilakukan Oleh:
Nama
: Anashia Merliana Satriani
NIM
: 21020110120079
Judul
: Stasiun Mass Rapid Transit (MRT) Blok M Jakarta Dengan Konsep Hemat Energi
Dengan susunan Tim Penguji sebagai berikut:
1. Ir. Eddy Indarto, MSi ; selaku dosen pembimbing utama
2. Ir. Satrio Nugroho, MSi ; selaku dosen pembimbing kedua
3. Ir. Agung Budi Sardjono, MT ; selaku dosen penguji
A. Pelaksanaan Sidang
1. Sidang Kelayakan Landasan Program Perencanaan dan Perancangan Arsitektur dengan judul
Stasiun MRT Blok M Jakarta dengan Konsep Hemat Energi dibuka oleh:
Ir. Eddy Indarto, MSi dan dimulai sekitar pukul 09.00 WIB
2. Presentasi dilakukan oleh peserta dalam waktu 10 menit dengan pokok materi sebagai berikut:
Penjelasan Prediksi Penumpang
Penjelasan Besaran Ruang
Penjelasan Tapak
Penjelasan Konsep Hemat Energi
3. Sesi tanya jawab dan masukan-masukan dari Tim Dosen Pembimbing dan Penguji dilakukan
setelah presentasi.
a. Pertanyaan dari Ir. Eddy Indarto, MSi
Untuk kelompok ruang MEE pada bagian ruang mesin dan ruang kontrol berisi apa saja?
Jawaban: untuk ruang mesin berisi 10 buah chiller dengan 1 buah AHU yang diletakan di
beberapa bagian bangunan. Sedangkan untuk ruang kontrol berisi ruang informasi,
multimedia, ruang sinyal, ruang telekomunikasi dsb.
Lalu apa saja utilitas yang digunakan untuk mendukung konsep hemat energi yang
dipakai?
Jawaban: untuk besaran ruang utilitas yang mendukung konsep hemat energi belum
dilengkapi. Untuk utilitas bangunan hemat energi sendiri seperti Solar Sel, Roof Tank
yang mendukung konsep rain water harvest dsb.
Masukan dari Ir. Eddy Indarto, MSi
Sebaiknya untuk pengelompokan ruang, untuk utilitas yang mendukung konsep hemat
energi dan ME dipisahkan. Kemudian untuk penggunaan utilitas untuk konsep hemat
energi perlu difikirkan apa saja yang diperlukan, misalnya untuk penggunaan solar sel
pasti membutuhkan ruang aki yang digunakan untuk menampung panas matahari, dsb.
b. Pertanyaan dari Ir. Satrio Nugroho, MSi
Apakah banyaknya pengelola dalam program ruang ini tidak terlalu banyak? mengingat
bangunan ini akan dibuat untuk masa depan
Jawaban: untuk banyaknya pengelola kebetulan menyesuaikan dengan studi banding
yaitu stasiun manggarai jakarta.
Masukan dari Ir. Satrio Nugroho, MSi
Sepertinya jumlah pengelola dapat dikurangi, mengingat banyaknya berbagai fasilitas
canggih yang sudah diterapkan dalam bangunan stasiun ini.
c. Pertanyaan dari Ir.Agung Budi Sardjono, MT
Untuk besaran toilet kenapa besaran untuk pria dan wanita tidak dibedakan? Padahal
intensitas penumpang wanita berkegiatan di toilet lebih tinggi?
Jawaban: untuk besaran toilet ini menyesuaikan dengan pedoman standar pelaksaan
perkeretaapian di Indonesia.
Masukan dari Ir. Agung Budi Sardjono, MT
Sebaiknya walaupun besaran sama, namun lavatory untuk penumpang wanita lebih
banyak dibanding dengan lavatory untuk penumpang pria. Untuk lavatory pria lebih
banyak ruang yang digunakan untuk urinoir.
LP3A ini dibuat sesuai dengan keadaan yang sebenarnya untuk digunakan sebagaimana
mestinya.
Judul : Stasiun Mass Rapid Transit (MRT) Blok M Jakarta dengan Konsep Hemat Energi
Nama : Anashia Merliana Satriani
NIM
: 21020110120079
Demikian berita acara sidang kelayakan LP3A dibuat sesuai dengan sesungguhnya dan dapat
ditanggung jawabkan.
Semarang, 24 Desesmber 2014
Mengetahui,
Dosen Pembimbing Utama,
Dosen Pembimbing Kedua,
Ir. Eddy Indarto, MSi
NIP.19540922 198503 1 002
Ir.Satrio Nugroho, MSi
NIP. 19620327 198803 1 004
Dosen Penguji,
Ir. Agung Budi Sardjono, MT
NIP. 19631020 199102 1 001
LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (LP3A)
TUGAS AKHIR PERIODE 128/50
Dengan ini menyatakan bahwa telah dilaksanakan sidang kelayakan Landasan Program
Perencanaan dan Perancangan Arsitektur (LP3A), pada:
Hari
: Jumat
Tanggal
: 19 September 2014
Waktu
: 09.00 - 12.00 WIB
Tempat
: Lab. Grafis, Kampus Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik
Universitas Diponegoro
Dilakukan Oleh:
Nama
: Anashia Merliana Satriani
NIM
: 21020110120079
Judul
: Stasiun Mass Rapid Transit (MRT) Blok M Jakarta Dengan Konsep Hemat Energi
Dengan susunan Tim Penguji sebagai berikut:
1. Ir. Eddy Indarto, MSi ; selaku dosen pembimbing utama
2. Ir. Satrio Nugroho, MSi ; selaku dosen pembimbing kedua
3. Ir. Agung Budi Sardjono, MT ; selaku dosen penguji
A. Pelaksanaan Sidang
1. Sidang Kelayakan Landasan Program Perencanaan dan Perancangan Arsitektur dengan judul
Stasiun MRT Blok M Jakarta dengan Konsep Hemat Energi dibuka oleh:
Ir. Eddy Indarto, MSi dan dimulai sekitar pukul 09.00 WIB
2. Presentasi dilakukan oleh peserta dalam waktu 10 menit dengan pokok materi sebagai berikut:
Penjelasan Prediksi Penumpang
Penjelasan Besaran Ruang
Penjelasan Tapak
Penjelasan Konsep Hemat Energi
3. Sesi tanya jawab dan masukan-masukan dari Tim Dosen Pembimbing dan Penguji dilakukan
setelah presentasi.
a. Pertanyaan dari Ir. Eddy Indarto, MSi
Untuk kelompok ruang MEE pada bagian ruang mesin dan ruang kontrol berisi apa saja?
Jawaban: untuk ruang mesin berisi 10 buah chiller dengan 1 buah AHU yang diletakan di
beberapa bagian bangunan. Sedangkan untuk ruang kontrol berisi ruang informasi,
multimedia, ruang sinyal, ruang telekomunikasi dsb.
Lalu apa saja utilitas yang digunakan untuk mendukung konsep hemat energi yang
dipakai?
Jawaban: untuk besaran ruang utilitas yang mendukung konsep hemat energi belum
dilengkapi. Untuk utilitas bangunan hemat energi sendiri seperti Solar Sel, Roof Tank
yang mendukung konsep rain water harvest dsb.
Masukan dari Ir. Eddy Indarto, MSi
Sebaiknya untuk pengelompokan ruang, untuk utilitas yang mendukung konsep hemat
energi dan ME dipisahkan. Kemudian untuk penggunaan utilitas untuk konsep hemat
energi perlu difikirkan apa saja yang diperlukan, misalnya untuk penggunaan solar sel
pasti membutuhkan ruang aki yang digunakan untuk menampung panas matahari, dsb.
b. Pertanyaan dari Ir. Satrio Nugroho, MSi
Apakah banyaknya pengelola dalam program ruang ini tidak terlalu banyak? mengingat
bangunan ini akan dibuat untuk masa depan
Jawaban: untuk banyaknya pengelola kebetulan menyesuaikan dengan studi banding
yaitu stasiun manggarai jakarta.
Masukan dari Ir. Satrio Nugroho, MSi
Sepertinya jumlah pengelola dapat dikurangi, mengingat banyaknya berbagai fasilitas
canggih yang sudah diterapkan dalam bangunan stasiun ini.
c. Pertanyaan dari Ir.Agung Budi Sardjono, MT
Untuk besaran toilet kenapa besaran untuk pria dan wanita tidak dibedakan? Padahal
intensitas penumpang wanita berkegiatan di toilet lebih tinggi?
Jawaban: untuk besaran toilet ini menyesuaikan dengan pedoman standar pelaksaan
perkeretaapian di Indonesia.
Masukan dari Ir. Agung Budi Sardjono, MT
Sebaiknya walaupun besaran sama, namun lavatory untuk penumpang wanita lebih
banyak dibanding dengan lavatory untuk penumpang pria. Untuk lavatory pria lebih
banyak ruang yang digunakan untuk urinoir.
LP3A ini dibuat sesuai dengan keadaan yang sebenarnya untuk digunakan sebagaimana
mestinya.
Judul : Stasiun Mass Rapid Transit (MRT) Blok M Jakarta dengan Konsep Hemat Energi
Nama : Anashia Merliana Satriani
NIM
: 21020110120079
Demikian berita acara sidang kelayakan LP3A dibuat sesuai dengan sesungguhnya dan dapat
ditanggung jawabkan.
Semarang, 24 Desesmber 2014
Mengetahui,
Dosen Pembimbing Utama,
Dosen Pembimbing Kedua,
Ir. Eddy Indarto, MSi
NIP.19540922 198503 1 002
Ir.Satrio Nugroho, MSi
NIP. 19620327 198803 1 004
Dosen Penguji,
Ir. Agung Budi Sardjono, MT
NIP. 19631020 199102 1 001