884973412.doc 92.96KB 2015-10-12 00:18:21
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PEMANFAATAN KUNCI SEBAGAI RASA KERUPUK “KEPORAKU” DALAM UPAYA
PENGEMBANGAN WIRAUSAHA MASYARAKAT DESA KALINANAS KECAMATAN JAPAH
KABUPATEN BLORA
BIDANG KEGIATAN:
PKM KEWIRAUSAHAAN (PKMK)
DISUSUN OLEH:
ANIS PURWANINGSIH (4201414036)
IFAH NUROCHMAH (4101412189)
MAULIDA FITRIA ALIKA (4201414020)
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
KOTA SEMARANG
2015
1. Judul Kegiatan : PEMANFAATAN KUNCI SEBAGAI RASA KERUPUK “KEPORAKU”
DALAM UPAYA PENGEMBANGAN WIRAUSAHA MASYARAKAT DESA KALINANAS
KECAMATAN JAPAH KABUPATEN BLORA
2. Bidang Kegiatan : PKMK
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama
: Anis Purwaningsih
b. NIM
: 4201414036
c. Universitas
: Universitas Negeri Semarang
d. Fakultas/Jurusan/Program Studi : FMIPA/Fisika/Pendidikan Fisika S1
e. Telp/Hp
: 081235040086
f. Alamat Email
: [email protected]
4. Anggota Pelaksana Kegiatan
: 3 (Tiga) Orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama
:
b. NIP
:
c. Jabatan/Golongan
:
d. Universitas/Institut/Politeknik :
e. Fakultas/Jurusan/Program Studi :
6. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti : Rp 7.500.000,00
b. Sumber Lain : 7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 (lima) bulan
Semarang, 10 Juni 2015
Menyetujui,
Pembimbing Kegiatan
Ketua Pelaksana Kegiatan
Anis Purwaningsih
NIM:4201414036
Pembantu Rektor
Bidang Kemahasiswaan
Unnes
Universitas Negeri Semarang
Ketua Jurusan Fisika
Fakultas MIPA
A. JUDUL PROGRAM: PEMANFAATAN KUNCI SEBAGAI RASA KERUPUK ” KEPORAKU”
DALAM UPAYA PENGEMBANGAN WIRAUSAHA MASYARAKAT DESA KALINANAS
KECAMATAN JAPAH KABUPATEN BLORA
B. LATAR BELAKANG MASALAH
Kalinanas kecamatan japah, kabupaten blora merupakan sebuah desa
yang terletak berdampingan dengan desa ronggo kabupaten pati dan desa
ronggo mulyo kabupaten rembang. Kalinanas ini masih terlihat dengan
keasrian nya, hal itu karena keberadaan hutan di desa kalinanas ni yang
kaya akan pohon-pohon dan tanaman lainya. Disana terdapat berbagai jenis
tanaman yang jarang digunakan sepenuhnya, kunci misalnya.
Selain itu desa kalinanas juga terkenal dengan pertaniannya. Sebagian
besar masyarakat bekerja di pertanian ini. Padi dan berbagai tanaman
polowijo yang sering ditanam masyarakat seperti jagung dan ketela pohon.
Biasanya ketela pohon di jual sekitar1000-2000/kg. Sementara itu banyak
sekali masyarakat desa kalinanas yang menanam ketela pohon.
Maka dari keterangan tersebut untuk lebih meningkatkan nilai dari
pada ketela dan kunci, maka penulis menggagas untuk membuat KERUPUK
(KEPORAKU) KETELA POHON RASA KUNCI SEBAGAI MAKANAN SIAP SAJI
SERTA PRAKTIS DAN BERNILAI GIZI TINGGI.
C.RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka permasalahan yang akan di
bahas dalam program ini adalah:
1.Bagaimana memanfaatkan ketela pohon dan kunci sebagai inovasi bahan
dasar dan rasa khas pada kerupuk?
2.Bagaimana prospek bisnis kerupuk KEPORAKU?
D.TUJUAN PERCOBAAN
1. Memberikan inovasi pada pembuatan kerupuk KEPORAKU
2. Mengharapkan profit, sebagaimana layaknya wirausahawan
E.LUARAN YANG DIHARAPKAN
Adapun luaran yang di harapkan dari program ini adalah:
1. Terciptanya produk kerupuk KEPORAKU sebagai alternative cemilan yang
dapat dipasarkan dan di konsumsi oleh masyarakat.
2. Meningkatkan peluang usaha bagi masyarakat yang mengacu pada
pembuatan kerupuk KEPORAKU
3. Mendorong minat mahasiswa untuk kreatif inovatif dalam terciptanya
peluang usaha baru yang bermanfaat dan tepat guna bagi masyarakat
F.KEGUNAAN PROGRAM
Kegunaan program kreativitas ini adalah:
1 .Memberikan nilai jual pada ketela pohon dan kunci dengan memamanfaatkan
dalam pembuatan kerupuk KEPORAKU.
2. Membantu masyarakatng dapat membuka usaha pembuatan kerupuk
KEPORAKU
3. Meningkatkan kreativitas inovatif mahasiswa dalam menemukan hasil karya
yang dapat dimanfaatkan sebagai peluang usaha
G.GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
1.Kelebihan Kerupuk Keporaku
Dapat dijadikan cemilan sehari-hari dengan bahan dasar ketela pohon yang
berkarbohidrat rendah dan juga rasanya yang khas dari kunci.
2.Keterkaitan Dengan Produk Lain
Kerupuk yang biasanya dipasaran tidak inovatif, umum hanya menggunakan
bawang saja dan hal itu menurut akan memberikan kesan bosan pada
kerupuk. Sehinggan dalam program ini penulis mencoba mengusulkan inovasi
kerupuk KEPORAKU yang berbahan dasar ketela pohon dan cita rasa kunci.
3.Peluang Pasar
Karena kerupuk KEPORAKU ini merupakan hasil inovatif penulis, maka dijamin
saingannya juga belum banyak sehingga dapat dijamin bahwa kerupuk ini akan
laku dipasaran.
4.Media Promosi Yang Akan Digunakan
Media promosi yang dapat digunakan yaitu pamphlet, spanduk, brosur,
ataupun lewat media massa (seperti facebook, twitter, dan bbm) dan juga
lewat penyuluhan langsung ke masyarakat.
5.ANALISIS PRODUK
a. Bahan baku, bahan penolong dan peralatan yang digunakan
bahan baku dan bahan penolong
ketela pohon, kunci, bawang putih,daun
bawang,ketumbar,garam,penyedap rasa
Peralatan
a) Kompor
b) Panci
c) Baskom
d) Timbangan
e) Blender
f) Pengaduk
g) Pisau
Perlengkapan
a) Label
b) Sewa tempat usaha
b. Proses produksi atau operasi
Proses produksi kerupuk KEPORAKU yaitu sebagai berikut:
1. Pilih bahan baku yang baik dan segar.
2. Kupaslah ketela pohon sampai bersih
3. Rendam ketela pohon selama 1jam
4. Cuci ketelah pohon sampai bersih
5. Masukkan ketela pohon dalam mesin penggiling
6. Tumbuk semua bumbu yang digunakan
7. campurkan semua bumbu pada ketela pohon yang sudah digiling
8. Masukkan adonan ke dalam plastic
9. Kukus sampai matang
10.Iris –iris
11.panaskan kerupuk sampai kering
12.mengemas dalam plastik
6. Analisis Keuangan
Investasi yang diperlukan
Investasi awal:
NO
Nama barang
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Jumlah
barang
1
Sewa tempat
usaha
Kompor
Panci
Baskom
Timbangan
Blender
Pengaduk
Pisau
Tempat menjemur
Harga satuan
3
3
5
1
2
10
20
10
1.200.000
1.200.000
250.000
50.000
15.000
300.000
200.000
5000
10.000
50000
750.000
150.000
75.000
300.000
400.000
50.000
200.000
500.000
3.625.000
Jumlah
Biaya operasional perbulan:
No
Nama barang
Jumlah
barang
500 kg
50 kg
100
25 kg
15 kg
10 bungkus
10
bungkus
500
1
2
3
4
5
6
7
Ketela pohon
Kunci
Daun bawang
Bawang putih
Ketumbar
garam
Penyedap rasa
8
Plastic pembungkus
kerupuk
Label merk
500
Biaya transportasi
30 kali
Biaya promosi
1
Biaya penggilingan
500
Plastic buat
500
mengukus
Lain-Lain
1
JUMLAH
9
10
11
12
13
14
Dokumentasi
1. Sewa kamera digital
2. Pindah data ke CD
3. Baterai Alkaline 2
total
Harga satuan
Total harga
2000
1000
1000
20.000
20.000
1000
6000
1.000.000
50.000
100.000
500.000
300.000
10.000
60.000
300
150.000
100
10.000
100.000
1.000
300
50.000
300.000
100.000
500.000
150.000
200.000
200.000
3.470.000
Rp. 200.000,Rp. 40.000,@ Rp. 7.500,Rp. 15.000,-
4. Roll Film
5. Cuci Cetak
Jumlah Rp.
Rp. 50.000,Rp. 100.000,- +
Rp 405.000,-
Total dana yang dibutuhkan adalah Rp7.500.000,00
7. Analisis Pendapatan dan Keuangan
Produksi 1 minggu = 120 kg
Produksi 1 bulan
= 480 kg
Harga kerupuk KEPORAKU yang ditawarkan kepada konsumen
dengan harga Rp. 9.000,00 per kg.
Hasil Penjualan 1 bulan
= 480 x Rp9.000,00
= Rp4.320.000,00
Tota biaya Operasional selama 1 bulan
= Rp. 3.470.000
Keuntungan tiap bulan adalah
=Rp 4.320.000,00– Rp 3.470.000,00
= Rp. 850.000,00
H. METODE PELAKSANAAN PROGRAM
Pelaksanaan program usaha pembuatan kerupuk KEPORAKU ini terdiri dari tiga
tahap yaitu: persiapan produksi, produksi dan pemasaran kerupuk KEPORAKU
1. Persiapan produksi
Sebelum memproduksi kerupuk, langkah awal yang perlu dilakukan adalah
persiapan produksi. Dalam persiapan produksi ini terdapat dua kegiatan
utama yaitu persiapan alat dan persiapan bahan.
2. Tahap produksi kerupuk KEPORAKU
Tahapan produksi kerupuk KEPORAKU adalah sesuai dengan langlah produksi
sebelumnya
3. Pemasaran
Setelah proses produksi selesai, maka langkah selanjutnya adalah
pemasaran. Target konsumen dari produk ini adalah masyarakat dari
berbagai kalangan, baik masyarakat ekonomi atas maupun menengah ke
bawah karena harganya yang relatif terjangkau.
Industri ini bekerja sama dengan supermarket dan toko – toko
disekitarnya maupun diwilayah lain yang mempunyai potensi penjualan
sebagai pusat – pusat pemasaran.
LAMPIRAN 1 : RIWAYAT HIDUP TIM KEWIRAUSAHAAN
.1. KETUA PELAKSANA PROGRAM
Nama
: Anis Purwaningsih
Nim
: 4201414036
Ttl
: Blora, 27 September 1996
Prodi
: Pendidikan Fisika 2014
Jurusan
: Fisika
Fakultas
: Mipa
Universitas : Universitas Negeri Semarang
Alamat rumah
: Desa Kalinanas RT03 / RW02
Kecamatan Japah, Kabupaten Blora
No HP
: 081235040086
Email
: [email protected]
2.ANGGOTA
a)Anggota 1
Nama
: Ifah Nurochmah
Nim
: 4101412189
Ttl
: Banyumas, 11 Juni 1994
Prodi
: Pendidikan matematika 2012
Jurusan
: Matematika
Fakultas
: Mipa
Universitas : Universitas Negeri Semarang
Alamat rumah
: Desa Pesawahan RT02 / RW05
Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas
No HP
: 085712359914
Email
: [email protected]
b)Anggota 2
Nama
: Maulida Fitria Alika
Nim
: 4201414020
Ttl
: Jepara, 2 Maret 1996
Prodi
: Pendidikan Fisika 2014
Jurusan
: Fisika
Fakultas
: Mipa
Universitas : Universitas Negeri Semarang
Alamat rumah
: Jalan P Syarif RT 02/ RW 01 30a Saripan Jepara
No HP
: 085326332888
Email
: [email protected]
PEMANFAATAN KUNCI SEBAGAI RASA KERUPUK “KEPORAKU” DALAM UPAYA
PENGEMBANGAN WIRAUSAHA MASYARAKAT DESA KALINANAS KECAMATAN JAPAH
KABUPATEN BLORA
BIDANG KEGIATAN:
PKM KEWIRAUSAHAAN (PKMK)
DISUSUN OLEH:
ANIS PURWANINGSIH (4201414036)
IFAH NUROCHMAH (4101412189)
MAULIDA FITRIA ALIKA (4201414020)
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
KOTA SEMARANG
2015
1. Judul Kegiatan : PEMANFAATAN KUNCI SEBAGAI RASA KERUPUK “KEPORAKU”
DALAM UPAYA PENGEMBANGAN WIRAUSAHA MASYARAKAT DESA KALINANAS
KECAMATAN JAPAH KABUPATEN BLORA
2. Bidang Kegiatan : PKMK
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama
: Anis Purwaningsih
b. NIM
: 4201414036
c. Universitas
: Universitas Negeri Semarang
d. Fakultas/Jurusan/Program Studi : FMIPA/Fisika/Pendidikan Fisika S1
e. Telp/Hp
: 081235040086
f. Alamat Email
: [email protected]
4. Anggota Pelaksana Kegiatan
: 3 (Tiga) Orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama
:
b. NIP
:
c. Jabatan/Golongan
:
d. Universitas/Institut/Politeknik :
e. Fakultas/Jurusan/Program Studi :
6. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti : Rp 7.500.000,00
b. Sumber Lain : 7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 (lima) bulan
Semarang, 10 Juni 2015
Menyetujui,
Pembimbing Kegiatan
Ketua Pelaksana Kegiatan
Anis Purwaningsih
NIM:4201414036
Pembantu Rektor
Bidang Kemahasiswaan
Unnes
Universitas Negeri Semarang
Ketua Jurusan Fisika
Fakultas MIPA
A. JUDUL PROGRAM: PEMANFAATAN KUNCI SEBAGAI RASA KERUPUK ” KEPORAKU”
DALAM UPAYA PENGEMBANGAN WIRAUSAHA MASYARAKAT DESA KALINANAS
KECAMATAN JAPAH KABUPATEN BLORA
B. LATAR BELAKANG MASALAH
Kalinanas kecamatan japah, kabupaten blora merupakan sebuah desa
yang terletak berdampingan dengan desa ronggo kabupaten pati dan desa
ronggo mulyo kabupaten rembang. Kalinanas ini masih terlihat dengan
keasrian nya, hal itu karena keberadaan hutan di desa kalinanas ni yang
kaya akan pohon-pohon dan tanaman lainya. Disana terdapat berbagai jenis
tanaman yang jarang digunakan sepenuhnya, kunci misalnya.
Selain itu desa kalinanas juga terkenal dengan pertaniannya. Sebagian
besar masyarakat bekerja di pertanian ini. Padi dan berbagai tanaman
polowijo yang sering ditanam masyarakat seperti jagung dan ketela pohon.
Biasanya ketela pohon di jual sekitar1000-2000/kg. Sementara itu banyak
sekali masyarakat desa kalinanas yang menanam ketela pohon.
Maka dari keterangan tersebut untuk lebih meningkatkan nilai dari
pada ketela dan kunci, maka penulis menggagas untuk membuat KERUPUK
(KEPORAKU) KETELA POHON RASA KUNCI SEBAGAI MAKANAN SIAP SAJI
SERTA PRAKTIS DAN BERNILAI GIZI TINGGI.
C.RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka permasalahan yang akan di
bahas dalam program ini adalah:
1.Bagaimana memanfaatkan ketela pohon dan kunci sebagai inovasi bahan
dasar dan rasa khas pada kerupuk?
2.Bagaimana prospek bisnis kerupuk KEPORAKU?
D.TUJUAN PERCOBAAN
1. Memberikan inovasi pada pembuatan kerupuk KEPORAKU
2. Mengharapkan profit, sebagaimana layaknya wirausahawan
E.LUARAN YANG DIHARAPKAN
Adapun luaran yang di harapkan dari program ini adalah:
1. Terciptanya produk kerupuk KEPORAKU sebagai alternative cemilan yang
dapat dipasarkan dan di konsumsi oleh masyarakat.
2. Meningkatkan peluang usaha bagi masyarakat yang mengacu pada
pembuatan kerupuk KEPORAKU
3. Mendorong minat mahasiswa untuk kreatif inovatif dalam terciptanya
peluang usaha baru yang bermanfaat dan tepat guna bagi masyarakat
F.KEGUNAAN PROGRAM
Kegunaan program kreativitas ini adalah:
1 .Memberikan nilai jual pada ketela pohon dan kunci dengan memamanfaatkan
dalam pembuatan kerupuk KEPORAKU.
2. Membantu masyarakatng dapat membuka usaha pembuatan kerupuk
KEPORAKU
3. Meningkatkan kreativitas inovatif mahasiswa dalam menemukan hasil karya
yang dapat dimanfaatkan sebagai peluang usaha
G.GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
1.Kelebihan Kerupuk Keporaku
Dapat dijadikan cemilan sehari-hari dengan bahan dasar ketela pohon yang
berkarbohidrat rendah dan juga rasanya yang khas dari kunci.
2.Keterkaitan Dengan Produk Lain
Kerupuk yang biasanya dipasaran tidak inovatif, umum hanya menggunakan
bawang saja dan hal itu menurut akan memberikan kesan bosan pada
kerupuk. Sehinggan dalam program ini penulis mencoba mengusulkan inovasi
kerupuk KEPORAKU yang berbahan dasar ketela pohon dan cita rasa kunci.
3.Peluang Pasar
Karena kerupuk KEPORAKU ini merupakan hasil inovatif penulis, maka dijamin
saingannya juga belum banyak sehingga dapat dijamin bahwa kerupuk ini akan
laku dipasaran.
4.Media Promosi Yang Akan Digunakan
Media promosi yang dapat digunakan yaitu pamphlet, spanduk, brosur,
ataupun lewat media massa (seperti facebook, twitter, dan bbm) dan juga
lewat penyuluhan langsung ke masyarakat.
5.ANALISIS PRODUK
a. Bahan baku, bahan penolong dan peralatan yang digunakan
bahan baku dan bahan penolong
ketela pohon, kunci, bawang putih,daun
bawang,ketumbar,garam,penyedap rasa
Peralatan
a) Kompor
b) Panci
c) Baskom
d) Timbangan
e) Blender
f) Pengaduk
g) Pisau
Perlengkapan
a) Label
b) Sewa tempat usaha
b. Proses produksi atau operasi
Proses produksi kerupuk KEPORAKU yaitu sebagai berikut:
1. Pilih bahan baku yang baik dan segar.
2. Kupaslah ketela pohon sampai bersih
3. Rendam ketela pohon selama 1jam
4. Cuci ketelah pohon sampai bersih
5. Masukkan ketela pohon dalam mesin penggiling
6. Tumbuk semua bumbu yang digunakan
7. campurkan semua bumbu pada ketela pohon yang sudah digiling
8. Masukkan adonan ke dalam plastic
9. Kukus sampai matang
10.Iris –iris
11.panaskan kerupuk sampai kering
12.mengemas dalam plastik
6. Analisis Keuangan
Investasi yang diperlukan
Investasi awal:
NO
Nama barang
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Jumlah
barang
1
Sewa tempat
usaha
Kompor
Panci
Baskom
Timbangan
Blender
Pengaduk
Pisau
Tempat menjemur
Harga satuan
3
3
5
1
2
10
20
10
1.200.000
1.200.000
250.000
50.000
15.000
300.000
200.000
5000
10.000
50000
750.000
150.000
75.000
300.000
400.000
50.000
200.000
500.000
3.625.000
Jumlah
Biaya operasional perbulan:
No
Nama barang
Jumlah
barang
500 kg
50 kg
100
25 kg
15 kg
10 bungkus
10
bungkus
500
1
2
3
4
5
6
7
Ketela pohon
Kunci
Daun bawang
Bawang putih
Ketumbar
garam
Penyedap rasa
8
Plastic pembungkus
kerupuk
Label merk
500
Biaya transportasi
30 kali
Biaya promosi
1
Biaya penggilingan
500
Plastic buat
500
mengukus
Lain-Lain
1
JUMLAH
9
10
11
12
13
14
Dokumentasi
1. Sewa kamera digital
2. Pindah data ke CD
3. Baterai Alkaline 2
total
Harga satuan
Total harga
2000
1000
1000
20.000
20.000
1000
6000
1.000.000
50.000
100.000
500.000
300.000
10.000
60.000
300
150.000
100
10.000
100.000
1.000
300
50.000
300.000
100.000
500.000
150.000
200.000
200.000
3.470.000
Rp. 200.000,Rp. 40.000,@ Rp. 7.500,Rp. 15.000,-
4. Roll Film
5. Cuci Cetak
Jumlah Rp.
Rp. 50.000,Rp. 100.000,- +
Rp 405.000,-
Total dana yang dibutuhkan adalah Rp7.500.000,00
7. Analisis Pendapatan dan Keuangan
Produksi 1 minggu = 120 kg
Produksi 1 bulan
= 480 kg
Harga kerupuk KEPORAKU yang ditawarkan kepada konsumen
dengan harga Rp. 9.000,00 per kg.
Hasil Penjualan 1 bulan
= 480 x Rp9.000,00
= Rp4.320.000,00
Tota biaya Operasional selama 1 bulan
= Rp. 3.470.000
Keuntungan tiap bulan adalah
=Rp 4.320.000,00– Rp 3.470.000,00
= Rp. 850.000,00
H. METODE PELAKSANAAN PROGRAM
Pelaksanaan program usaha pembuatan kerupuk KEPORAKU ini terdiri dari tiga
tahap yaitu: persiapan produksi, produksi dan pemasaran kerupuk KEPORAKU
1. Persiapan produksi
Sebelum memproduksi kerupuk, langkah awal yang perlu dilakukan adalah
persiapan produksi. Dalam persiapan produksi ini terdapat dua kegiatan
utama yaitu persiapan alat dan persiapan bahan.
2. Tahap produksi kerupuk KEPORAKU
Tahapan produksi kerupuk KEPORAKU adalah sesuai dengan langlah produksi
sebelumnya
3. Pemasaran
Setelah proses produksi selesai, maka langkah selanjutnya adalah
pemasaran. Target konsumen dari produk ini adalah masyarakat dari
berbagai kalangan, baik masyarakat ekonomi atas maupun menengah ke
bawah karena harganya yang relatif terjangkau.
Industri ini bekerja sama dengan supermarket dan toko – toko
disekitarnya maupun diwilayah lain yang mempunyai potensi penjualan
sebagai pusat – pusat pemasaran.
LAMPIRAN 1 : RIWAYAT HIDUP TIM KEWIRAUSAHAAN
.1. KETUA PELAKSANA PROGRAM
Nama
: Anis Purwaningsih
Nim
: 4201414036
Ttl
: Blora, 27 September 1996
Prodi
: Pendidikan Fisika 2014
Jurusan
: Fisika
Fakultas
: Mipa
Universitas : Universitas Negeri Semarang
Alamat rumah
: Desa Kalinanas RT03 / RW02
Kecamatan Japah, Kabupaten Blora
No HP
: 081235040086
: [email protected]
2.ANGGOTA
a)Anggota 1
Nama
: Ifah Nurochmah
Nim
: 4101412189
Ttl
: Banyumas, 11 Juni 1994
Prodi
: Pendidikan matematika 2012
Jurusan
: Matematika
Fakultas
: Mipa
Universitas : Universitas Negeri Semarang
Alamat rumah
: Desa Pesawahan RT02 / RW05
Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas
No HP
: 085712359914
: [email protected]
b)Anggota 2
Nama
: Maulida Fitria Alika
Nim
: 4201414020
Ttl
: Jepara, 2 Maret 1996
Prodi
: Pendidikan Fisika 2014
Jurusan
: Fisika
Fakultas
: Mipa
Universitas : Universitas Negeri Semarang
Alamat rumah
: Jalan P Syarif RT 02/ RW 01 30a Saripan Jepara
No HP
: 085326332888
: [email protected]