Consolidated Financial Statement 2015 (Audited)

PT BAYAN RESOURCES Tbk.
DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2015 DAN 2014/
31 DECEMBER 2015 AND 2014

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 1/1 Schedule
LAPORAN POSISI KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali nilai nominal dan data saham)
Catatan/
Notes
ASET LANCAR
Kas dan setara kas
Kas dan setara kas yang
dibatasi penggunaannya
Piutang usaha, neto

- pihak ketiga
- pihak berelasi
Piutang non-usaha
- pihak ketiga
Piutang derivatif
Persediaan, neto
Pajak dibayar dimuka,
bagian jangka pendek
Uang muka dan
biaya dibayar dimuka,
bagian jangka pendek
Aset lancar lainnya

2015

2014

4

90,289,274


80,078,359

5

671,722

44,519,546

6
6, 28

53,901,199
2,432,978

43,821,918
8,543,349

7
17

8

10,267,795
90,150,644

5,044,471
210,450
84,960,338

9a

26,104,237

49,222,027

10

5,485,372
2,255,585


5,365,940
1,473,605

CURRENT ASSETS
Cash and cash equivalents
Restricted cash and
cash equivalents
Trade receivables, net
third parties related parties Non-trade receivables
third parties Derivative receivables
Inventories, net
Prepaid taxes,
current portion
Advances and
prepaid expenses,
current portion
Other current assets

281,558,806


323,240,003

TOTAL CURRENT ASSETS

JUMLAH ASET LANCAR
ASET TIDAK LANCAR
Piutang non-usaha
- pihak ketiga, setelah
dikurangi bagian
jangka pendek
- pihak berelasi
Kas dan setara kas yang
dibatasi penggunaannya
Uang muka dan
biaya dibayar dimuka,
dikurangi bagian jangka pendek
Pajak dibayar dimuka,
dikurangi bagian jangka pendek
Aset tetap
Aset eksplorasi dan evaluasi

Aset pajak tangguhan
Properti pertambangan
Aset tidak lancar lainnya

CONSOLIDATED STATEMENTS OF
FINANCIAL POSITION AS AT
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars,
except for par value and share data)

5,742,714
90,930

3,800,880
118,154

5

-


400,000

10

9,643,778

11,483,327

9a
11
12
9d
13

74,565,962
259,990,067
40,429,922
263,654,691
2,174,858


173,042,082
257,925,669
62,548,361
325,891,489
3,206,349

NON-CURRENT ASSETS
Non-trade receivables
third parties, net of current
portion
related parties Restricted cash and
cash equivalents
Advances and
prepaid expenses,
net of current portion
Prepaid taxes,
net of current portion
Fixed assets
Exploration and evaluation assets
Deferred tax assets

Mining properties
Other non-current assets

JUMLAH ASET TIDAK LANCAR

656,292,922

838,416,311

TOTAL NON-CURRENT ASSETS

JUMLAH ASET

937,851,728 1,161,656,314

TOTAL ASSETS

7
7, 28


Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

The accompanying notes form an integral part of these
consolidated financial statements

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 1/2 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali nilai nominal dan data saham)
Catatan/
Notes
LIABILITAS JANGKA PENDEK
Utang usaha
- pihak ketiga
- pihak berelasi

Utang pajak
- pajak penghasilan
- pajak lain-lain
Akrual
Pinjaman jangka panjang yang
akan jatuh tempo dalam
satu tahun
- pihak ketiga
Sewa pembiayaan yang
akan jatuh tempo dalam
satu tahun
Liabilitas derivatif yang akan jatuh
tempo dalam satu tahun
Uang muka dari pelanggan
- pihak ketiga
Utang lain-lain
- pihak ketiga

2015

2014

14
14, 28

64,002,185
3,905,701

152,868,208
15,083,791

9b
9b
15

165,605
9,694,386
61,010,589

5,549,091
10,563,619
39,849,042

CURRENT LIABILITIES
Trade payables
third parties related parties Taxes payable
corporate income tax other taxes Accruals

-

281,606,474

Current maturities of
long-term loans
third parties -

70,750

134,209

2,950,151

7,641,440

1,563,912

503,370

5,973,752

4,995,165

Current maturities of
finance leases
Current maturities of
derivative liabilities
Advance from customer
third parties Other payables
third parties -

149,337,031

518,794,409

TOTAL CURRENT LIABILITIES

16

17

JUMLAH LIABILITAS JANGKA
PENDEK
LIABILITAS JANGKA PANJANG
Pinjaman jangka panjang, setelah
dikurangi bagian yang akan
jatuh tempo dalam satu tahun
- pihak ketiga
Sewa pembiayaan jangka panjang,
setelah dikurangi bagian yang
akan jatuh tempo dalam
satu tahun
Liabilitas derivatif, setelah dikurangi
bagian yang akan jatuh tempo
dalam satu tahun
Liabilitas imbalan kerja
jangka panjang
Liabilitas pajak tangguhan
Provisi untuk pembongkaran,
pemindahan, reklamasi dan
restorasi

CONSOLIDATED STATEMENTS OF
FINANCIAL POSITION AS AT
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars,
except for par value and share data)

NON-CURRENT LIABILITIES

538,769,742

292,076,380

Long-term loans, net
of current maturities
third parties -

-

78,288

Long-term finance leases,
net of current maturities

17

-

2,983,484

18
9e

5,748,341
63,433,149

5,382,493
78,055,479

19

8,403,450

8,753,736

Derivative liabilities, net of
current maturities
Long term employee
benefits liabilities
Deferred tax liabilities
Provision for decommissioning,
demobilisation, reclamation
and restoration

JUMLAH LIABILITAS JANGKA
PANJANG

616,354,682

387,329,860

TOTAL NON-CURRENT
LIABILITIES

JUMLAH LIABILITAS

765,691,713

906,124,269

TOTAL LIABILITIES

16

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

The accompanying notes form an integral part of these
consolidated financial statements

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 1/3 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali nilai nominal dan data saham)
Catatan/
Notes

CONSOLIDATED STATEMENTS OF
FINANCIAL POSITION AS AT
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars,
except for par value and share data)

2015

2014

EKUITAS YANG DIATRIBUSIKAN
KEPADA PEMILIK ENTITAS
INDUK
Modal saham:
Modal dasar - 12.000.000.000 lembar
saham; ditempatkan dan disetor
penuh - 3.333.333.500 lembar
saham dengan nilai nominal
Rp100 per lembar saham
Tambahan modal disetor, neto
Modal donasi
Komponen ekuitas lainnya
Laba ditahan/(akumulasi kerugian):
- Dicadangkan
- Tidak dicadangkan

EQUITY ATTRIBUTABLE
TO THE OWNERS OF
THE PARENT ENTITY

20a
20b

35,685,809
200,202,189
48,466

1,886,148

1,886,148

Other equity component
Retained earnings/(accumulated losses):
Appropriated Unappropriated -

8,176,536
(163,720,030)

8,176,536
(99,002,366)

82,279,118

146,996,782

89,880,897

108,535,263

Non-controlling interest

JUMLAH EKUITAS

172,160,015

255,532,045

TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS DAN
EKUITAS

937,851,728 1,161,656,314

TOTAL LIABILITIES AND
EQUITY

Kepentingan nonpengendali

21

35,685,809
200,202,189
48,466

Share capital:
authorised - 12,000,000,000
shares; issued and fully paid 3,333,333,500 shares
at par value of Rp100
per share
Additional paid in capital, net
Donated capital

35

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

The accompanying notes form an integral part of these
consolidated financial statements

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 2 Schedule
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat)
Catatan/
Notes

CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS
AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
FOR THE YEARS ENDED
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars)

2015

2014

Pendapatan

22

465,007,423

828,259,942

Beban pokok pendapatan

23

(342,234,106)

(731,234,835)

Cost of revenue

122,773,317

97,025,107

Gross profit

Laba bruto

Revenue

Beban penjualan
Beban keuangan

24
16

(65,630,265)
(32,394,565)

(76,349,619)
(38,779,131)

Beban umum dan administrasi
Penghasilan keuangan
Beban penurunan nilai
(Beban)/pendapatan lain-lain, neto

25

(30,351,652)
2,793,933
(55,137,506)
(10,235,566)

(29,351,032)
2,237,111
(156,453,028)
1,317,255

Selling expenses
Finance expenses
General and administration
expenses
Finance income
Impairment charges
Other (expense)/income, net

(68,182,304)

(200,353,337)

Loss before tax

(13,615,750)

11,336,139

(81,798,054)

(189,017,198)

13
26

Rugi sebelum pajak
(Beban)/manfaat pajak penghasilan

9c

Rugi tahun berjalan
Rugi komprehensif lain tahun berjalan:
Pos yang tidak akan direklasifikasi
ke laba rugi:
Pengukuran kembali liabilitas imbalan
kerja
Pajak penghasilan terkait

Pos yang akan direklasifikasi
ke laba rugi:
Cadangan nilai wajar
lindung nilai arus kas
Beban pajak penghasilan
terkait cadangan nilai wajar
lindung nilai arus kas

(466,395)
151,213

-

(315,182)

-

Income tax (expense)/benefit
Loss for the year
Other comprehensive
loss for the year:
Items that will not be reclassified
to profit or loss:
Remeasurements of
employee benefit liabilities
Related income tax

Items that will be reclassified
to profit or loss:
17

-

(802,500)

-

200,625

-

(601,875)

(315,182)

(601,875)

Other comprehensive loss,
net of tax

Jumlah rugi komprehensif tahun berjalan

(82,113,236)

(189,619,073)

Total comprehensive loss
for the year

Rugi yang dapat diatribusikan
kepada:
Pemilik entitas induk
Kepentingan nonpengendali

(64,402,482)
(17,395,572)

(138,376,556)
(50,640,642)

Loss attributable to:
Owners of the parent entity
Non-controlling interests

(81,798,054)

(189,017,198)

Rugi komprehensif lain,
setelah pajak

Cash flow hedging reserve
Related income tax expense
on cash flow hedging
reserve

Jumlah rugi komprehensif
yang dapat diatribusikan kepada:
Pemilik entitas induk
Kepentingan nonpengendali

(64,717,664)
(17,395,572)

(138,978,431)
(50,640,642)

Total comprehensive loss
attributable to:
Owners of the parent entity
Non-controlling interests

Jumlah rugi komprehensif

(82,113,236)

(189,619,073)

Total comprehensive loss

(0.02)

(0.04)

Basic and diluted loss per share

Rugi bersih per lembar saham dasar
dan dilusi

27

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

The accompanying notes form an integral part of these
consolidated financial statements

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 4 Schedule
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat)

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
FOR THE YEARS ENDED
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars)
2015

Arus kas dari aktivitas operasi:
Penerimaan dari pelanggan
Pembayaran kepada pemasok
Pembayaran kepada direktur dan karyawan
Pembayaran beban keuangan
Pembayaran royalti
Pembayaran pajak
Penerimaan pengembalian pajak
(Pembayaran)/penerimaan neto
kewajiban lindung nilai
Pembayaran lain-lain, neto
Arus kas bersih yang diperoleh dari
aktivitas operasi
Arus kas dari aktivitas investasi:
Pembelian aset tetap
Pembayaran atas penambahan
properti pertambangan
Pembayaran aset eksplorasi dan
evaluasi
Hasil penjualan aset tetap
Penerimaan pendapatan keuangan
Reklasifikasi dari/(penempatan dalam)
kas dan setara kas yang dibatasi
penggunaannya
Arus kas bersih yang digunakan
untuk aktivitas investasi
Arus kas dari aktivitas pendanaan:
Penarikan pinjaman
Pembayaran kembali atas:
- Pinjaman
- Sewa pembiayaan
- Capped loss link swap
Dividen kepada nonpengendali
Reklasifikasi dari kas dan setara kas
yang dibatasi penggunaannya
Arus kas bersih yang digunakan untuk
aktivitas pendanaan

2014

461,888,605
(424,259,966)
(33,860,055)
(27,554,364)
(41,073,115)
(21,373,958)
142,472,354

829,593,554
(678,129,600)
(41,697,176)
(31,698,715)
(86,188,626)
(15,917,146)
91,586,189

(1,431,050)
(2,847,389)

2,283,404
(3,952,091)

51,961,062

65,879,793

Cash flows from operating
activities:
Receipts from customers
Payments to suppliers
Payments to directors and employees
Payments of finance expense
Payments of royalty
Payments of taxes
Receipts of tax refunds
Net (payments)/receipts of
hedging obligations
Other payments, net
Net cash generated from
operating activities

1,151,844
2,793,933

(99,681)
2,237,111

Cash flows from investing
activities:
Acquisitions of fixed assets
Payments of additions to
mining properties
Payments for exploration and
evaluation assets
Proceeds from sale of fixed assets
Receipts of finance income

14,598,339

(14,306,634)

Reclassification from/(placement in)
restricted cash and cash equivalents

(29,419,145)

(47,320,387)

Net cash used in
investing activities

(47,503,395)

(35,100,472)

(459,866)

(50,711)

(34,020,000)
(125,954)
(6,033,274)
(1,258,794)
29,649,485

25,331,861
(136,080,000)
(141,197)
(5,530,714)
(4,690,100)
1,391,992

Cash flows from financing
activities:
Proceeds from borrowings
Repayment of:
Borrowings Finance leases Capped loss link swap Dividend to non-controlling interests
Reclassification from restricted cash
and cash equivalents

(11,788,537)

(119,718,158)

Net cash used in
financing activities

Kenaikan/(penurunan) bersih
kas dan setara kas

10,753,380

(101,158,752)

Net increase/(decrease) in
cash and cash equivalents

Kas dan setara kas awal tahun

80,078,359

181,380,887

Cash and cash equivalents at
the beginning of the year

(542,465)

(143,776)

Exchange losses on cash
and cash equivalents

Dampak perubahan selisih kurs
terhadap kas dan setara kas
Kas dan setara kas akhir tahun

90,289,274

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

80,078,359

Cash and cash equivalents at
the end of the year

The accompanying notes form an integral part of these
consolidated financial statements

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 5/1 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali dinyatakan lain)
1.

NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars,
unless otherwise stated)

UMUM

1.

GENERAL

PT Bayan Resources Tbk. (“Perusahaan”) didirikan
pada tanggal 7 Oktober 2004, berdasarkan Akta
Notaris No. 12 tanggal 7 Oktober 2004 yang dibuat di
hadapan Yani Indrawaty Wibawa, S.H., notaris di
Jakarta. Akta Notaris tersebut mendapat pengesahan
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia dalam Surat Keputusan No. C-30690
HT.01.01.TH.2004 tanggal 21 Desember 2004.

PT Bayan Resources Tbk. (the “Company”) was
established on 7 October 2004 based on Notarial
Deed No. 12 dated 7 October 2004 of Yani Indrawaty
Wibawa, S.H., notary in Jakarta. The Notarial Deed
was approved by the Minister of Law and Human
Rights of the Republic of Indonesia by Virtue of
Decree No. C-30690 HT.01.01.TH.2004 dated
21 December 2004.

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami
beberapa kali perubahan. Perubahan terakhir
berdasarkan Akta Notaris No. 145 tanggal 26 Juni
2015 yang dibuat dihadapan Mala Mukti, S.H., notaris
di Jakarta, yang pada pokoknya berisi mengenai
penyesuaian Anggaran Dasar Perusahaan dengan
peraturan Otoritas Jasa Keuangan.

The Company’s Articles of Association have been
amended several times. The latest amendment was
based on Notarial Deed No. 145 dated 26 June 2015
of Mala Mukti, S.H., notary in Jakarta, mainly
regarding the amendment of the Company’s Articles
of Association to conform with the requirements of the
Financial Services Authority.

Akta Notaris tersebut telah diberitahukan kepada
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia dengan diterbitkannya Surat Penerimaan
Pemberitahuan Data Perseroan No. AHU-AH.01.030946835 tanggal 29 Juni 2015.

The Notarial Deed has been notified to the Minister of
Law and Human Rights of the Republic of Indonesia
as evidenced by Notification and Acceptance Letter
No. AHU-AH.01.03-0946835 dated 29 June 2015.

Pada tanggal 12 Agustus 2008, Perusahaan
melakukan Penawaran Umum Perdana (“IPO”)
sebanyak 833.333.500 lembar saham biasa yang
terdiri dari 500.000.000 lembar saham biasa atas
nama milik Pemegang Saham Penjual (saham
divestasi) dan 333.500.000 lembar saham biasa yang
baru ditempatkan (Saham Baru). Penawaran saham
kepada masyarakat tersebut dicatat di Bursa Efek
Indonesia pada tanggal 12 Agustus 2008.

On 12 August 2008, the Company conducted an Initial
Public Offering (“IPO”) of 833,333,500 ordinary shares
consisting of 500,000,000 ordinary shares on behalf of
the Seller Shareholders (divestment shares) and
333,500,000 newly issued ordinary shares (New
Shares). The shares offered to the public in the IPO
were listed on the Indonesia Stock Exchange on 12
August 2008.

Aktivitas utama Perusahaan adalah perdagangan dan
jasa. Perusahaan memulai operasi komersialnya
pada Januari 2005.

The principal activity of the Company is trading and
services. The Company commenced its commercial
operations in January 2005.

Kantor pusat Perusahaan berlokasi di Gedung Office
8, lantai 37, SCBD Lot 28, Jalan Jenderal Sudirman
Kav. 52-53, Jakarta. Perusahaan didirikan dan
berdomisili di Indonesia.

The Company’s head office is located at Office 8
th
Building, 37 floor, SCBD Lot 28, Jalan Jenderal
Sudirman, Kav. 52-53, Jakarta. The Company is
incorporated and domiciled in Indonesia.

Perusahaan memiliki 82 karyawan pada tanggal
31 Desember 2015 (2014: 52) (tidak diaudit).

The Company has 82 employees
31 December 2015 (2014: 52) (unaudited).

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan
pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah
sebagai berikut:

The Composition of the Company’s Boards of
Commissioners and Directors as at 31 December
2015 and 2014 were as follows:

Komisaris Utama
Komisaris

:
:

Komisaris Independen

:

Direktur Utama
Direktur

:
:

Direktur tidak terafiliasi

:

Dato’ Dr. Low Tuck Kwong
Michael Sumarijanto
Mauro Montenero
Rozik B. Soetjipto
Djanadi Bimo Prakoso
Chin Wai Fong
Lim Chai Hock
Engki Wibowo
Jenny Quantero
Low Yi Ngo
Alastair McLeod
Russell John Neil
Lee Je-Hyung
Hermanto Suparman
R. Soedjoko Tirtosoekotjo

as

at

:
:

President Commissioner
Commissioners

:

Independent Commissioners

:
:

President Director
Directors

:

Non-affiliated Director

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 5/2 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali dinyatakan lain)
1.

NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars,
unless otherwise stated)

UMUM (lanjutan)

1.

Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal
31 Desember 2015 adalah sebagai berikut:
Ketua
Anggota

:
:

:
:

Lokasi/
Location

Aktivitas bisnis/
Business
activities

:
:

Chairman
Members

The composition of the Company’s Audit Committee
as at 31 December 2014 was as follows:

Rozik B. Soetjipto
Abdurrohman M. Sastra
Bambang Gatot Ariyono

Perusahaan mempunyai entitas anak langsung atau
tidak langsung sebagai berikut:

Anak
perusahaan/
Subsidiaries

The composition of the Company’s Audit Committee
as at 31 December 2015 was as follows:

Rozik B. Soetjipto
Abdurrohman M. Sastra
Kanaka Puradiredja

Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal
31 Desember 2014 adalah sebagai berikut:
Ketua
Anggota

GENERAL (continued)

:
:

Chairman
Members

The Company has either direct or indirect subsidiaries
as follows:
Mulai
beroperasi
komersial/
Commencement
of commercial
operations

Persentase
kepemilikan/
Percentage of
ownership
2015
2014

Jumlah aset
sebelum
eliminasi/
Total assets
before
elimination
2015
2014

Kepemilikan langsung/Direct ownership
PT Dermaga
Perkasapratama
(“DPP”)

Jakarta

Jasa bongkar
muat batubara/
Coal handling
services

1995

87.40

87.40

71,499,192

65,876,869

PT Indonesia
Pratama (“IP”)

Jakarta

Perdagangan,
jasa kontraktor
pertambangan/
Trading, mining
contractor
services

2005

100

100

92,717,633

81,147,996

PT Perkasa
Inakakerta
(“PIK”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

2007

100

100

39,588,711

52,063,486

PT Wahana
Baratama
Mining (“WBM”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

2008

100

100

96,470,569 196,089,021

PT Bayan Energy
(“BE”)

Jakarta

Pertambangan,
pengangkutan
dan konstruksi/
Mining,
transportation
and construction

2005

99.99

99.99

34,346,621

31,253,277

PT Firman Ketaun
Perkasa (“FKP”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

2008

100

100

53,978,138

67,833,373

PT Teguh
Sinarabadi
(“TSA”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

2007

100

100

25,510,158

27,432,755

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 5/3 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali dinyatakan lain)
1.

UMUM (lanjutan)

Anak
perusahaan/
Subsidiaries

NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars,
unless otherwise stated)

1.

Lokasi/
Location

Aktivitas bisnis/
Business
activities

GENERAL (continued)

Mulai
beroperasi
komersial/
Commencement
of commercial
operations

Persentase
kepemilikan/
Percentage of
ownership
2015
2014

Jumlah aset
sebelum
eliminasi/
Total assets
before
elimination
2015
2014

Kepemilikan langsung/Direct ownership (lanjutan/continued)
PT Metalindo
Prosestama
(“MP”)

Jakarta

Perusahaan
investasi/
Holding
company

-

95.2

95.2

11,232,372

88,473,850

PT Fajar Sakti
Prima (“FSP”)

Kalimantan
Timur/East
Kalimantan

Pertambangan
batubara/
Coal mining

2005

90

90

42,352,217

49,027,411

PT Bara Tabang
(“BT”)

Kalimantan
Timur/East
Kalimantan

Pertambangan
batubara/
Coal mining

2009

90

90

35,191,971

2,236,891

PT Brian Anjat
Sentosa (“BAS”)

Kalimantan
Timur/East
Kalimantan

Pertambangan
batubara/
Coal mining

-

100

100

833,830

783,608

PT Muji Lines
(“ML”)

Jakarta

Perkapalan/
Shipping

2007

100

100

81,469,418 103,683,441

Kangaroo
Resources
Limited (“KRL”)

Australia

Perusahaan
investasi/
Holding
company

-

56.05

56.05

309,538,336 386,379,226

PT Apira Utama
(“AU”)

Kalimantan
Timur/East
Kalimantan

Pertambangan
batubara/
Coal mining

-

55.49

55.49

6,526

8,510

PT Bara Sejati
(“BS”)

Kalimantan
Timur/East
Kalimantan

Pertambangan
batubara/
Coal mining

2008

55.49

55.49

459,317

516,505

PT Cahaya Alam
(“CA”)

Kalimantan
Timur/East
Kalimantan

Pertambangan
batubara/
Coal mining

-

55.49

55.49

64,423

73,702

92.7

92.7

43,019,785

88,053,541

Kepemilikan tidak langsung melalui MP/Indirect ownership through MP
PT Gunungbayan
Pratamacoal
(“GBP”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

1999

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 5/4 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali dinyatakan lain)
1.

NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars,
unless otherwise stated)

UMUM (lanjutan)

Anak
perusahaan/
Subsidiaries

1.

Lokasi/
Location

Aktivitas bisnis/
Business
activities

GENERAL (continued)

Mulai
beroperasi
komersial/
Commencement
of commercial
operations

Persentase
kepemilikan/
Percentage of
ownership
2015
2014

Jumlah aset
sebelum
eliminasi/
Total assets
before
elimination
2015
2014

Kepemilikan tidak langsung melalui KRL/Indirect ownership through KRL
PT Sumber Aset
Utama (“SAU”)

Jakarta

Jasa kontraktor
pertambangan,
pembangunan,
pengangkutan,
dan perdagangan/
Mining contractor
service, construction,
transportation and
trading

-

56.04

56.04

12,128,352

12,315,571

PT Dermaga
Energi
(“DE”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

-

55.49

55.49

30,767

124,227

PT Tanur Jaya
(“TJ”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

-

55.49

55.49

114,060

164,899

PT Silau
Kencana (“SK”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

-

55.49

55.49

365,265

413,261

PT Orkida
Makmur (“OM”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

-

55.49

55.49

215,660

330,061

PT Sumber Api
(“SA”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

-

55.49

55.49

381,858

435,167

PT Tiwa Abadi
(“TA”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

-

55.49

55.49

360,311

409,904

PT Mahakam
Energi Lestari
(“MEL”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

-

55.49

55.49

10,367

8,890

PT Mahakam
Bara Energi
(“MBE”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

-

55.49

55.49

8,876

1,135

PT Mamahak
Coal Mining
(“MCM”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

2010

55.49

55.49

7,517,484

5,616,795

PT Bara Karsa
Lestari (“BKL”)

Jakarta

Pertambangan
batubara/
Coal mining

-

55.49

55.49

9,726

14,365

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 5/5 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali dinyatakan lain)
1.

2.

NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars,
unless otherwise stated)

UMUM (lanjutan)

1.

GENERAL (continued)

Dalam
laporan
keuangan
konsolidasian
ini,
Perusahaan dan entitas anaknya secara bersamasama disebut sebagai “Grup”.

In these consolidated financial statements, the
Company and its subsidiaries are collectively referred
to as the “Group”.

Kegiatan pertambangan atau eksplorasi BAS, BT,
FSP, TA, DE, AU, BS, CA, SK, SA, TJ, OM, MCM,
MBE, MEL dan BKL pada awalnya diatur dalam
Kuasa Pertambangan (“KP”) yang dikeluarkan oleh
Kabupaten Kutai Kartanegara. Pada tanggal laporan
keuangan ini, seluruh perusahaan tersebut (kecuali
AU dan BS) telah mendapatkan Izin Usaha
Pertambangan (“IUP”) sebagaimana diatur dalam
peraturan
pelaksanaan
Undang-Undang
Pertambangan No. 4/2009 mengenai Pertambangan
Mineral dan Batubara (lihat Catatan 29s).
Permohonan IUP untuk AU dan BS telah diajukan
sesuai ketentuan yang ada dan masih diproses oleh
Pemerintah. Kegiatan pertambangan GBP diatur
dalam
Perjanjian
Kerjasama
Pengusahaan
Pertambangan Batubara (“PKP2B”) generasi kedua
dan PIK, WBM, FKP dan TSA dalam PKP2B generasi
ketiga dengan Pemerintah Republik Indonesia.

Mining or exploration activities of BAS, BT, FSP, TA,
DE, AU, BS, CA, SK, SA, TJ, OM, MCM, MBE, MEL
and BKL commenced under Mining Rights issued by
the Regency of Kutai Kartanegara. As of the date of
these financial statements, all the entities referred to
above (except for AU and BS) have received the
Mining Business Licences (“IUP”) as required by the
implementing regulations for Mining Law No. 4/2009
on Mineral and Coal Mining (refer to Note 29s). IUP
requests for AU and BS have been requested
according to the applicable requirements and are still
being processed by the Government. Mining activities
of GBP are governed by a second generation Coal
Contract of Work (“CCoW”) and PIK, WBM, FKP and
TSA by third generation CCoWs with the Government
of the Republic of Indonesia.

Perpajakan PKP2B generasi ketiga

Taxation for third generation CCoWs

Dalam hal pemenuhan kewajiban pajak-pajak dan
kewajiban keuangan lainnya, entitas anak pemegang
PKP2B generasi ketiga mengikuti ketentuan
sebagaimana diatur dalam PKP2B.

As regards fulfillment of the taxes payable and other
financial obligations, the subsidiaries holding the third
generation CCoWs comply with regulations which are
governed by the related CCoWs.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

2.

SUMMARY
POLICIES

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

Laporan keuangan konsolidasian Grup telah disusun
dan diselesaikan oleh Direksi dan diotorisasi untuk
diterbitkan pada tanggal 31 Maret 2016.

The Group’s consolidated financial statements were
prepared and finalised by the Board of Directors and
were authorised for issuance on 31 March 2016.

Berikut ini adalah kebijakan akuntansi penting yang
diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan
konsolidasian Grup, yang sesuai dengan Standar
Akuntansi Keuangan di Indonesia dan Keputusan
Ketua Bapepam-LK No. KEP-347/BL/2012 tertanggal
25 Juni 2012 tentang Penyajian dan Pengungkapan
Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik.
Kebijakan ini telah diaplikasikan secara konsisten
terhadap semua tahun yang disajikan, kecuali
dinyatakan lain.

Presented below are the significant accounting
policies adopted in preparing the consolidated
financial statements of the Group, which are in
conformity with Indonesian Financial Accounting
Standards and the Decree of the Chairman of
Bapepam-LK No. KEP-347/BL/2012 dated 25 June
2012 regarding the Presentation and Disclosure of
Financial Statements of Issuers or Public Companies.
These policies have been consistently applied to all
the years presented, unless otherwise stated.

a.

a.

Dasar
penyusunan
konsolidasian

laporan

keuangan

Laporan
keuangan
konsolidasian
disusun
berdasarkan konsep harga perolehan, yang
dimodifikasi oleh aset dan liabilitas keuangan
(termasuk instrumen derivatif) diukur pada nilai
wajar melalui laporan laba rugi, serta
menggunakan dasar akrual kecuali untuk laporan
arus kas konsolidasian.

Basis of preparation of the consolidated
financial statements
The consolidated financial statements have been
prepared under the historical cost concept, as
modified by financial assets and financial
liabilities (including derivative instruments) at fair
value through profit or loss, and using accrual
basis except for the consolidated statements of
cash flows.

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 5/6 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR
(lanjutan)
a.

KEBIJAKAN

AKUNTANSI

Dasar
penyusunan
konsolidasian (lanjutan)

laporan

NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars,
unless otherwise stated)

PENTING
keuangan

2.

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
a.

ACCOUNTING

Basis of preparation of the consolidated
financial statements (continued)

Laporan arus kas konsolidasian disusun
menggunakan
metode
langsung
dengan
mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas
operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows have
been prepared based on the direct method by
classifying cash flows on the basis of operating,
investing and financing activities.

Seluruh angka dalam laporan keuangan
konsolidasian ini dibulatkan dan disajikan dalam
Dolar Amerika Serikat (“AS$” atau “Dolar AS”),
kecuali dinyatakan lain.

Figures in the consolidated financial statements
are rounded to and stated in United States
Dollars (“US$” or “US Dollars”), unless otherwise
stated.

Selain yang dijelaskan dibawah, kebijakan
akuntansi telah diterapkan secara konsisten
dengan laporan keuangan untuk tahun yang
berakhir 31 Desember 2014 yang telah disusun
berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia.

Except as described below, the accounting
policies applied are consistent with the annual
financial statements for the year ended
31 December 2014, which conform to Indonesian
Financial Accounting Standards.

Untuk memberi pemahaman yang lebih baik atas
kinerja keuangan Grup, karena sifat dan
jumlahnya yang signifikan, beberapa item
pendapatan dan beban telah disajikan secara
terpisah.

In order to provide further understanding of the
financial performance of the Group, due to the
significant nature or amount, several items of
income or expense have been shown separately.

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi
dan asumsi. Hal tersebut juga mengharuskan
manajemen untuk membuat pertimbangan dalam
proses penerapan kebijakan akuntansi Grup.
Area yang kompleks atau memerlukan tingkat
pertimbangan yang lebih tinggi atau area di mana
asumsi dan estimasi dapat berdampak signifikan
terhadap laporan keuangan konsolidasian
diungkapkan di Catatan 3.

The preparation of consolidated financial
statements in conformity with Indonesian
Financial Accounting Standards requires the use
of certain critical accounting estimates. It also
requires management to exercise its judgment in
the process of applying the Group’s accounting
policies. The areas involving a higher degree of
judgment or complexity, or areas where
assumptions and estimates are significant to the
consolidated financial statements are disclosed in
Note 3.

Perubahan
pada
Pernyataan
Standar
Akuntansi Keuangan dan Interpretasi Standar
Akuntansi Keuangan

Changes
to
Statements
of
Financial
Accounting Standards and Interpretations of
Financial Accounting Standards

Pada tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan
Pernyataan
Standar
Akuntansi
Keuangan
(“PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi
Keuangan (“ISAK”) baru dan revisi yang efektif
sejak tanggal tersebut. Perubahan kebijakan
akuntansi Grup telah dibuat seperti yang
disyaratkan, sesuai dengan ketentuan transisi
dalam masing-masing standar dan interpretasi.

On 1 January 2015, the Group adopted new and
revised Statements of Financial Accounting
Standards (“SFAS”) and Interpretations of
Statements of Financial Accounting Standards
(“ISFAS”) that are mandatory for application from
that date. Changes to the Group’s accounting
policies have been made as required, in
accordance with the transitional provisions in the
respective standards and interpretations.

Penerapan standar dan intepretasi baru atau
revisi, yang relevan dengan operasi Grup dan
memberikan dampak pada laporan keuangan
konsolidasian, adalah sebagai berikut:

The adoption of the following new or revised
standards and interpretations which are relevant
to the Group’s operations and resulted in an affect
on the consolidated financial statements, are as
follows:

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 5/7 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR
(lanjutan)
a.

KEBIJAKAN

AKUNTANSI

Dasar
penyusunan
konsolidasian (lanjutan)

laporan

NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars,
unless otherwise stated)

PENTING
keuangan

2.

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
a.

ACCOUNTING

Basis of preparation of the consolidated
financial statements (continued)

Perubahan
pada
Pernyataan
Standar
Akuntansi Keuangan dan Interpretasi Standar
Akuntansi Keuangan (lanjutan)

Changes
to
Statements
of
Financial
Accounting Standards and Interpretations of
Financial Accounting Standards (continued)

PSAK 1 (revisi
keuangan”

laporan

PSAK 1 (revised 2013), “'Financial statement
presentation”

Perubahan yang utama adalah persyaratan untuk
mengelompokkan hal-hal yang disajikan sebagai
‘pendapatan komperhensif lain’ berdasarkan
apakah hal-hal tersebut berpotensi untuk
direklasifikasi ke laporan laba rugi selanjutnya
(penyesuaian reklasifikasi).

The main change resulting from these
amendments is a requirement to group items
presented in 'other comprehensive income' (OCI)
on the basis of whether they are potentially
reclassifiable to profit or loss subsequently
(reclassification adjustments).

PSAK 46 (revisi 2014), “Pajak penghasilan”

SFAS 46 (revised 2014), “Income tax”

Standar ini mengatur bahwa mengenai pajak final
yang sudah tidak memenuhi kriteria sebagai pajak
penghasilan. Mempertimbangkan dampak yang
tidak material, Grup tidak melakukan perubahan
secara retrospektif atau penyajian kembali
laporan keuangan periode sebelumnya.

This standard prescribes that final tax does not
satisfy the criteria of income tax. Considering the
immaterial impact, the Group has not effected the
change retrospectively or re-presented the prior
period financial statements.

PSAK 48 (revisi 2014), “Penurunan nilai aset”

PSAK 48 (revised 2014), “Impairment of assets”

Perubahan ini menghilangkan pengungkapan
tertentu atas nilai terpulihkan unit penghasil kas
yang disyaratkan oleh PSAK 48 melalui
penerbitan PSAK 68. Dampak dari standar ini
terhadap laporan keuangan konsolidasian telah
disajikan di Catatan 13.

This amendment removed certain disclosures of
the recoverable amount of CGUs which had been
included in PSAK 48 by the issuance of PSAK 68.
The impact of this standard to the consolidated
financial statements is presented in Note 13.

PSAK 24 (revisi 2013), “Imbalan kerja”

PSAK 24 (revised 2013), “Employee benefits”

Penerapan PSAK 24 (revisi 2013), “Imbalan kerja”
mengakibatkan perubahan kebijakan akuntansi
Grup sebagai berikut:

The adoption of PSAK 24 (revised 2013),
“Employee benefits” results in changes in the
Group’s accounting policies as follows:

2013),

“Penyajian

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 5/8 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali dinyatakan lain)
2.

IKHTISAR
(lanjutan)
a.

KEBIJAKAN

AKUNTANSI

Dasar
penyusunan
konsolidasian (lanjutan)

laporan

NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars,
unless otherwise stated)
PENTING
keuangan

2.

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
a.

ACCOUNTING

Basis of preparation of the consolidated
financial statements (continued)

Perubahan
pada
Pernyataan
Standar
Akuntansi Keuangan dan Interpretasi Standar
Akuntansi Keuangan (lanjutan)

Changes
to
Statements
of
Financial
Accounting Standards and Interpretations of
Financial Accounting Standards (continued)

1)

Semua keuntungan/(kerugian) aktuarial dari
liabilitas imbalan kerja harus diakui secara
langsung di dalam penghasilan komprehensif
lainnya, sedangkan biaya jasa lalu diakui
pada laporan laba rugi. Sebelumnya, biaya
jasa lalu diakui berdasarkan metode garis
lurus sepanjang periode vesting jika
perubahan bersifat kondisional terhadap sisa
jasa pekerja untuk periode waktu tertentu
(periode
vesting).
Mempertimbangkan
dampak yang tidak material, Grup tidak
melakukan perubahan secara retrospektif
atau penyajian kembali laporan keuangan
periode sebelumnya.

1) All actuarial gains/(losses) in employee
benefits liabilities are to be recognised
immediately in other comprehensive income,
while past service costs are recognised in
profit or loss. Previously, past service costs
were recognised on a straight line basis over
the vesting period if the changes were
conditional on the employees remaining in
service for a specified period of time (the
vesting period). Considering the immaterial
impact, the Group has not effected the change
retrospectively or re-presented the prior period
financial statements.

2)

Biaya bunga dan hasil yang diharapkan dari
aset program diganti dengan nilai bunga
bersih yang dihitung berdasarkan tingkat
diskonto terhadap kewajiban (aset) imbalan
pasti bersih.

2) The interest cost and expected return on plan
assets is replaced with a net interest amount
that is calculated by applying the discount rate
to the net defined benefit liability (asset).

3)

Revisi standar ini juga mensyaratkan
pengungkapan
yang
lebih
ekstensif.
Pengungkapan tersebut telah diterapkan di
Catatan 18.

3) The revised standard also requires more
extensive disclosures. These have been
provided in Note 18.

PSAK 65, “Laporan keuangan konsolidasian”

PSAK 65, “Consolidated financial statements”

Standar ini mendasarkan prinsip yang telah ada
dengan mengidentifikasi konsep pengendalian
sebagai faktor utama dalam menentukan apakah
entitas harus dimasukkan ke dalam laporan
konsolidasian
entitas
induk.
Standar
ini
memberikan petunjuk tambahan untuk membantu
dalam kondisi penentuan pengendalian sulit untuk
dinilai. Dalam prinsip yang baru, Grup
mengendalikan suatu entitas ketika Grup
terekspos terhadap, atau memiliki hak atas,
pengembalian variabel dari keterlibatannya
terhadap entitas dan memiliki kemampuan untuk
mempengaruhi pengembalian tersebut melalui
kekuasaannya atas entitas tersebut.

This standard builds on existing principles by
identifying the concept of control as the
determining factor in whether an entity should be
included within the consolidated financial
statements of the parent company. The standard
provides additional guidance to assist in the
determination of control where this is difficult to
assess. Under the new principles, the Group
controls an entity when the Group is exposed to,
or has rights to, variable returns from its
involvement with the entity and has the ability to
affect those return through its power over the
entity.

PSAK 67, “Pengungkapan kepentingan dalam
entitas lain”

PSAK 67, “Disclosure of interests in other entities”

Standar ini mengatur ketentuan pengungkapan
untuk semua bentuk kepentingan dalam entitas
lain, termasuk pengaturan bersama, asosiasi,
entitas terstruktur dan off balance sheet vehicles
lainnya. Dampak dari standar ini terhadap laporan
keuangan konsolidasi disajikan pada Catatan 35.

This
standard
includes
the
disclosure
requirements for all forms of interests in other
entities, including joint arrangements, associates,
structured entities and other off balance sheet
vehicles. The impact of this standard on the
consolidated financial statements is presented in
Note 35.

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 5/9 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR
(lanjutan)
a.

KEBIJAKAN

AKUNTANSI

Dasar
penyusunan
konsolidasian (lanjutan)

laporan

NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars,
unless otherwise stated)

PENTING
keuangan

2.

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
a.

ACCOUNTING

Basis of preparation of the consolidated
financial statements (continued)

Perubahan
pada
Pernyataan
Standar
Akuntansi Keuangan dan Interpretasi Standar
Akuntansi Keuangan (lanjutan)

Changes
to
Statements
of
Financial
Accounting Standards and Interpretations of
Financial Accounting Standards (continued)

Penerapan dari standar baru, interpretasi baru
atau revisi standar berikut, tidak menimbulkan
perubahan substansial terhadap kebijakan
akuntansi Grup dan tidak mempunyai dampak
yang material atas jumlah yang dilaporkan atas
periode berjalan atau periode sebelumnya:
- PSAK 4 (revisi 2013) “Laporan keuangan
tersendiri”
- PSAK 15 (revisi 2013) “Investasi pada entitas
asosiasi dan ventura bersama”
- PSAK 50 (revisi 2014) “Instrumen keuangan:
penyajian”
- PSAK 55 (revisi 2014) “Instrumen keuangan:
pengakuan dan pengukuran”
- PSAK 60 (revisi 2014) “Instrumen keuangan:
pengungkapan”
- PSAK 66 “Pengaturan bersama”
- PSAK 68 “Pengukuran nilai wajar”
- ISAK 26 "Penilaian ulang derivatif melekat"

The adoption of the following new and revised
standards and interpretations did not result in
substantial changes to the Group’s accounting
policies and had no material effect on the
amounts reported for the current or prior financial
periods:
- SFAS 4 (revised 2013) “Separate financial
statements”
- SFAS 15 (revised 2013) “Investment in
associates and joint ventures”
- SFAS
50
(revised
2014)
“Financial
instruments: presentation”
- SFAS
55
(revised
2014)
“Financial
instruments: recognition and measurement”
- SFAS
60
(revised
2014)
“Financial
instruments: disclosures”
- SFAS 66 “Joint arrangements ”
- SFAS 68 “Fair value measurement”
- ISFAS 26 “Reassessment of embedded
derivatives”
- ISFAS 15 (revised 2015), “The limit on a
defined benefit asset, minimum funding”

-

ISAK 15 (revisi 2015), “Batas aset imbalan
pasti, persyaratan pendanaan"

Standar baru, revisi dan interpretasi yang telah
diterbitkan pada tahun 2015, dan yang berlaku
efektif untuk tahun buku yang dimulai pada atau
setelah tanggal 1 Januari 2016 dan 2017 adalah
sebagai berikut:
- PSAK 1 (revisi 2015) “Penyajian laporan
keuangan”
- PSAK 4 (revisi 2015) “Laporan keuangan
tersendiri”
- PSAK
15
(revisi
2015)
“Penerapan
pengecualian konsolidasi”
- PSAK 16 (revisi 2015) “Aset tetap”
- PSAK 19 (revisi 2015) “Aset tak berwujud”
- PSAK 24 (revisi 2015) “ Imbalan kerja”
- PSAK 65 (revisi 2015) “Laporan keuangan
konsolidasian”
- PSAK 66 (revisi 2015) “Pengaturan bersama”
- PSAK 67 (revisi 2015) “Pengungkapan
kepentingan dalam entitas lain”
- ISAK 30 “Pungutan”
- ISAK 31 “Interpretasi atas ruang lingkup
properti investasi”

New standards, amendments and interpretations
issued in 2015, and effective for the financial
year beginning 1 January 2016 and 2017 are as
follows:
- SFAS 1 (revised 2015) “Presentation of
financial statements”
- SFAS 4 (revised 2015) “Separate financial
statements”
- SFAS 15 (revised 2015) “Adoption of the
exception of consolidation”
- SFAS 16 (revised 2015) “Fixed assets”
- SFAS 19 (revised 2015) “Intangible assets”
- SFAS 24 (revised 2015) “Employee benefits”
- SFAS 65 (revised 2015) “Consolidated
financial statements”
- SFAS 66 (revised 2015)“Joint arrangements”
- SFAS 67 (revised 2015) “Disclosure of
interests in other entities”
- ISFAS 30 “Levies”
- ISFAS 31 “Interpretation of the scope of
investment property”

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 5/10 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali dinyatakan lain)
2.

IKHTISAR
(lanjutan)
b.

KEBIJAKAN

AKUNTANSI

NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars,
unless otherwise stated)
PENTING

Konsolidasi
(i) Entitas anak

2.

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
b.

ACCOUNTING

Consolidation
(i)

Subsidiaries

Entitas anak adalah seluruh entitas
(termasuk entitas terstruktur) dimana Grup
memiliki pengendalian. Grup mengendalikan
entitas lain ketika Grup terekspos atas, atau
memiliki hak untuk pengembalian yang
bervariasi dari keterlibatannya dengan entitas
dan
memiliki
kemampuan
untuk
mempengaruhi
pengembalian
tersebut
melalui kekuasaannya atas entitas tersebut.

Subsidiaries are all entities (including
structured entities) over which the Group has
control. The Group controls an entity when
the Group is exposed to, or has rights to,
variable returns from its involvement with the
entity and has the ability to affect those
returns through its power over the entity.

Entitas anak dikonsolidasikan secara penuh
sejak tanggal di mana pengendalian dialihkan
kepada
Grup.
Entitas
anak
tidak
dikonsolidasikan
sejak
tanggal
Grup
kehilangan pengendalian.

Subsidiaries are fully consolidated from the
date on which control is transferred to the
Group. They are de-consolidated from the
date on which that control ceases.

Grup menerapkan metode akuisisi untuk
mencatat kombinasi bisnis. Imbalan yang
dialihkan untuk akuisisi suatu entitas anak
adalah sebesar nilai wajar aset yang
dialihkan, liabilitas yang diakui terhadap
pemilik pihak yang diakusisi sebelumnya dan
ekuitas yang diterbitkan oleh Grup. Imbalan
yang dialihkan termasuk nilai wajar aset atau
liabilitas yang timbul dari kesepakatan
imbalan kontinjensi. Aset teridentifikasi yang
diperoleh dan liabilitas serta liabilitas
kontinjensi yang diambil alih dalam suatu
kombinasi bisnis diukur pada awalnya
sebesar nilai wajar pada tanggal akuisisi.

The Group applies the acquisition method to
account for business combinations. The
consideration transferred for the acquisition
of a subsidiary is the fair value of the assets
transferred, the liabilities incurred to the
former owners of the acquiree and the equity
interests issued by the Group. The
consideration transferred includes the fair
value of any asset or liability resulting from a
contingent
consideration
arrangement.
Identifiable assets acquired and liabilities and
contingent liabilities assumed in a business
combination are measured initially at their
fair values at the acquisition date.

Grup mengakui kepentingan nonpengendali
pada pihak yang diakuisisi untuk setiap
akuisisi baik sebesar nilai wajar atau sebesar
bagian
proporsional
kepentingan
nonpengendali atas aset bersih pihak yang
diakuisisi.
Kepentingan
nonpengendali
disajikan di ekuitas dalam laporan posisi
keuangan konsolidasian, terpisah dari ekuitas
pemilik entitas induk.

The Group recognises any non-controlling
interest in the acquiree on an acquisition-byacquisition basis, either at fair value or at the
non-controlling interest’s proportionate share
of the acquiree’s net assets. Non-controlling
interest is reported as equity in the
consolidated statements of financial position,
separate from the owner of the parent’s
equity.

PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Lampiran 5/11 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2015 DAN 2014
(Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali dinyatakan lain)
2.

IKHTISAR
(lanjutan)
b.

KEBIJAKAN

AKUNTANSI

NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Expressed in United States Dollars,
unless otherwise stated)
PENTING

Konsolidasi (lanjutan)

2.

SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
b.

(i) Entitas anak (lanjutan)

ACCOUNTING

Consolidation (continued)
(i)

Subsidiaries (continued)

akuisisi

Acquisition-related costs are expensed as
incurred.

Jika kombinasi bisnis diperoleh secara
bertahap, nilai wajar pada tanggal akuisisi
dari kepentingan ekuitas yang sebelumnya
dimiliki oleh pihak pengakuisisi pada pihak
yang diakuisisi diukur kembali ke nilai wajar
pada tanggal akuisisi melalui laporan laba
rugi.

If the business combination is achieved in
stages, the acquisition date fair value of the
acqui