Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Dangin tukad aya - Kecamatan Jembrana - Kabupaten Jangin tukad aya.

(1)

PENDAMPINGAN KELUARGA KKN PPM TEMATIK

UNIVERSITAS UDAYANA

PERIODE XIII TAHUN 2016

DESA : DANGIN TUKADAYA

KECAMATAN : JEMBRANA

KABUPATEN : JEMBRANA

NAMA MAHASISWA : KADEK SRI DWI UTARI

NIM : 1302305055

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (LPPM)

UNIVERSITAS UDAYANA


(2)

(3)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat kasih karunia-Nyalah penulis dapat menyelesaikan laporan ini tepat pada waktunya.

Penulisan laporan ini merupakan syarat untuk menyelesaikan program kegiatan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat Periode XIII (KKN PPM) yang diselenggarakan oleh Universitas Udayana.

Penulis menyadari laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karenanya, kritik dan saran pembaca yang bersifat membangun akan penulis terima dengan lapang dada guna diperbaiki dikemudian hari.

Akhir kata, penulis menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang membantu sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik. Penulis berharap laporan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan para pihak- pihak yang bersangkutan dalam penulisan ini.

Dangin Tukadaya, 24 Agustus 2016


(4)

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iii

BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN ... 1

1.1 Profil Keluarga Dampingan ... .1

1.2 Ekonomi Keluarga Dampingan ... 2

1.2.1 Sumber Penghasilan ... 2

1.2.2 Pengeluaran Keluarga ... 2

BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH ... 3

2.1 Permasalahan Keluarga... 3

2.2 Masalah Prioritas ... 3

2.3 Permasalahan Penataan Ruang ... 3

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH ... 4

3.1 Program ... 4

3.2 Jadwal Kegiatan ... 5

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA ... 7

4.1 Jenis Kegiatan ... 7

4.2 Waktu ... 7

4.3 Lokasi ... 7

4.4 Hasil ... 7

4.5 Kendala ... 7

BAB V PENUTUP ... 8

5.1 Simpulan ... 8

5.2 Rekomendasi ... 8


(5)

1

BAB I

GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN 1.1Profil Keluarga Dampingan

Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM Tematik) merupakan bentuk penegasan loyalitas dan soliditas Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) untuk mewujudkan visi dan misi Universitas Udayana. Salah satu program unggulan yang dikembangkan sebagai muatan lokal dalam pelaksanaan program KKN PPM Tematik adalah Program Pendampingan Keluarga (PPK). PPK merupakan program pokok non-tema yang wajib dilaksanakan oleh setiap mahasiswa peserta KKN yang bersifat individu. Setiap mahasiswa peserta KKN PPM Tematik mendampingi satu keluarga yang termasuk dalam kategori Rumah Tangga Miskin (RTM).

Program PPK memiliki maksud dan tujuan untuk membantu pemberdayaan keluarga melalui penerapan ilmu dan teknologi dalam bidang wirausaha, pendidikan, dan kesehatan. Dengan adanya PPK ini, mahasiswa diharapkan mempelajari dan mengatasi permasalahan keluarga melalui bantuan penyusunan rencana dan pendampingan pada pelaksanaan program yang inovatif dan kreatif melalui penerapan ilmu dan teknologi bersama masyarakat. Dalam mewujudkan program ini, kegiatan pendampingan keluarga dilakukan di Desa Dangin Tukadaya, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana.

Pada program ini, penulis mendapat kesempatan untuk mendampingi keluarga Bapak I Gusti Ketut Wintra yang berlokasi di Banjar Yeh Mekecir. Untuk lebih jelasnya, berikut ini disajikan profil keluarga dalam bentuk tabel di bawah ini:

Tabel 1.1 Identitas Keluarga Dampingan

Keluarga Bapak I Gusti Ketut Wintra merupakan salah satu keluarga di Banjar Yeh Mekecir yang tergolong dalam keluarga yang kurang mampu. Bapak Wintra memiliki istri bernama Gusti Ayu Komang Kramas yang telah meninggal 16 tahun yang lalu dan seorang anak perempuan yang sudah menikah bernama Gusti Ayu Putu Arnyani. Bapak Wintra bekerja sebagai petani/pekebun, selain itu untuk menambah penghasilan Bapak Wintra bekerja sebagai buruh namun pekerjaannya tidak tetap.

Bapak I Gusti Ketut Wintra memiliki rumah dengan luas bangunan kurang lebih 200 m2

yang terdiri dari 1 kamar tidur dan sebuah dapur. Bapak Wintra tidak memiliki kamar mandi untuk mandi ia menumpang ke rumah tetangga. Rumah Bapak I Gusti Ketut Wintra mendapatkan akses listrik dari tetangga. Untuk pemenuhan kebutuhan air guna keperluan mandi cuci kakus (MCK) menggunakan air yang telah di tampung pada bak penyimpanan air di halaman rumahnya dan pemenuhan kebutahan air untuk di konsumsi bapak Wintra mendapatkan airnya dari mata air terdekat.

Nama Keluarga Status Umur Pendidikan Pekerjaan


(6)

2

1.2 Ekonomi Keluarga Dampingan

Secara keseluruhan keadaan ekonomi Bapak I Gusti Ketut Wintra termasuk keluarga kurang mampu. Karena bapak Wintra hidup sendiri tanpa memiliki pekerjaan yang tetap dan tenaga yang tidak maksimal dikarenakan faktor usia. Untuk pengeluaran sehari-hari, Bapak Wintra menghabiskan dana sebesar Rp. 15.000/hari. Guna menunjang kebutuhan sehari-hari, bapak wintra memelihara ayam di rumahnya dan menanam sayuran di pekarangan rumah.

1.2.1 Sumber Penghasilan

Bapak I Gusti Ketut Wintra memiliki penghasilan yang tidak menetap. Hal ini dikarenakan pekerjaan Bapak Wintra ini sebagai seorang petani/pekebun dan hasil perkebunan yang memiliki jangka waktu yang lama untuk panen. Bapak Wintra terkadang menjadi buruh cengkeh untuk menambah penghasilannya kurang lebih Rp. 30.000/hari.

1.2.2 Pengeluaran Keluarga

Kebutuhan Sehari-Hari

Pengeluaran kebutuhan sehari-hari keluarga Bapak I Gusti Ketut Wintra membutuhkan sekitar Rp. 15.000.

Kesehatan

Dalam masalah jaminan kesehatan, Bapak I Gusti Ketut Wintra memiliki jaminan kesehatan JAMKESMAS dan asuransi kesehatan lainnya (JKBM/Jaminan Kesehatan Bali Mandara). Saat ini Bapak Wintra menderita penyakit rematik yang membuat kakinya menjadi lemah dan terkadang menderita asma, namun tidak dilakukan tindakan medis karena keterbatasan biaya dan lokasi rumah sakit yang cukup jauh dari tempat tinggal.


(7)

3

BAB II

IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

2.1 Permasalahan Keluarga

Permasalahan yang paling utama yang dihadapi oleh Bapak I Gusti Ketut Wintra yaitu masalah dalam aspek ekonomi. Dimana mengingat Bapak Wintra hidup sendiri memiliki pekerjaan dan penghasilan yang tidak tetap. Sedangkan saat ini, Bapak Wintra harus memenuhi kebutuhan hidupnya.

2.2 Masalah Prioritas

Permasalahan prioritas yang dihadapi oleh Bapak I Gusti Ketut Wintra diantaranya adalah masalah Ekonomi dan Kebersihan.

2.3 Permasalahan Penataan Ruang

Bapak I Gusti Ketut Wintra tinggal di rumah yang dapat dikatakan cukup sempit dengan adanya satu kamar tidur yang bersebelahan dengan dapur dan tidak tersedianya kamar mandi. Jika dilihat dari segi penataan ruang, rumah Bapak I Gusti Ketut Wintra dapat dikatakan kurang layak huni karena alas rumah tersebut masih menggunakan semen dan dinding yang terbuat dari anyaman bambu. Dan terdapat kandang ayam yang berada di depan kamar tidur sehingga letaknya bersebelahan hal ini cukup berbahaya karena dapat menyebabkan mudahnya penularan penyakit oleh unggas.

2.3.1 Permasalahan Kesehatan, Kebersihan, dan Kerapian

Dari aspek kesehatan, secara garis besar rumah Bapak I Gusti Ketut Witra tergolong kurang terjaga kebersihannya. Selain kurangnya dari segi kebersihan, masalah penataan ruang kurang baik, di kamar tempat beristirahat tidak terdapat ventilasi udara sehingga udara di dalam ruangan tidak tersirkulasi dengan baik. Banyak debu yang terdapat pada atap rumah dan udara di dalam kamar terasa pengap.


(8)

4

BAB III

USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

Pada bab ini akan dipaparkan mengenai program yang akan dilaksanakan dan motivasi bagi keluarga dampingan dari Bapak I Gusti Ketut Wintra dalam memecahkan permasalahan yang terdapat dalam keluarga dampingan beliau.

3.1 Program

Dengan melakukan proses identifikasi dan memprioritaskan masalah, maka akan didapatkan usaha untuk memecahkan masalah tersebut. Usaha-usaha tersebut merupakan program - program yang akan diberikan kepada keluarga dampingan dari Bapak I Gusti Ketut Wintra, diantaranya tukar pikiran mengenai permasalah ekonomi dan kesehatan yang bersangkutan dengan kebersihan. Dengan memprioritaskan masalah-masalah yang telah diidentifikasi selanjutnya masalah tersebut akan dicarikan pemecahaannya agar tujuan dari KK dampingan ini dapat tercapai yaitu menyejahterakan KK dampingan serta meningkatkan tingkat perekonomian. Pemecahannya harus disesuaikan dengan kemampuan dari KK yang didampingi dapat terlakasana dengan baik. Melihat permasalahan yang dihadapi oleh Bapak I Gusti Ketut Wintra, peneliti mengetahui bahwa permasalahan yang dihadapi adalah persoalan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari dan peningkatan kesehatan. Untuk itu, peneliti berupaya untuk memberikan motivasi dan solusi terkait permasalahan ini. Adapun program yang diupayakan adalah sebagai berikut :

Program Pendampingan Keluarga (PPK) yang saya lakukan untuk Bapak I Gusti Ketut Wintra yaitu dengan Memberikan informasi mengenai pentingnya menjaga kesehatan, kebersihan, dan kerapian lingkungan.

3.1.1 Melakukan Diskusi Mengenai Pentingnya Kesehatan, Kebersihan, dan Kerapian

Pada kegiatan diskusi ini, diberikan juga pemahaman mengenai pentingnya menjaga lingkungan yang bersih dan nyaman, serta memberikan pemahaman juga mengenai menjaga kebersihan ruangan dan melakukan pembersihan rumah secara teratur dan menata barang-barang dengan rapi. Selain itu saya juga memberikan saran kepada bapak Wintra ini agar memberikan ventilasi di dalam ruangan tempat bersitirahat, karena hal ini merupakan salah satu faktor penting agar dapat mewujudkan lingkungan hidup yang sehat.

3.1.2 Program Pemberian Bibit Sayuran

Program pemberian bibit sayuran ini bertujuan untuk menambahkan hasil perkebunan yang dimiliki oleh bapak Wintra yang sebelumnya sudah memiliki sayuran bayam dan terong sehingga dari program ini setidaknya akan bermanfaat kedepannya dan menambah penghasilan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.


(9)

5

3.2 Jadwal Kegiatan

Nama KK Dampingan : I Gusti Ketut Wintra

Desa : Dangin Tukadaya

Banjar : Yeh Mekecir

No. Hari/Tanggal Kegiatan Jumlah Jam

1 Senin, 25 juli 2016 Survey lokasi KK Dampingan 3 jam

2 Selasa, 26 Juli 2016 Berkunjung ke KK dampingan 5 Jam

3 Rabu, 27 juli 2016 Berkunjung ke kk dampingan sambil

berkenalan. 5 jam

4 Jumat, 29 Juli 2016 Berkenalan dengan anggota keluarga

KK Dampingan 3 Jam

5 Senin, 1 Agustus 2016

Diskusi dengan KK Dampingan menanyakan permasalahan keluarganya

4 Jam

6 Selasa, 2 Agustus 2016

Diskusi dengan KK Dampingan bertanya tentang keadaan keseluruhan keluarganya

2 Jam

7 Kamis, 4 Agustus 2016 Diskusi dengan KK Dampingan dan

membantu kegiatan keluarga 3 Jam

8 Jumat, 5 Agustus 2016 Diskusi KK Dampingan 4 Jam

9 Sabtu, 6 Agustus 2016 Diskusi KK Dampingan 5 Jam

10 Minggu, 7 agustus 2016 Diskusi KK Dampingan 4 jam

11 Senin, 8 agustus 2016 Diskusi KK Dampingan 4 jam

12 Selasa, 9 Agustus 2016 Diskusi KK Dampingan 5 Jam

13 Rabu, 10 Agustus 2016 Diskusi dengan KK Dampingan dan

membantu kegiatan keluarga 5 Jam

14 Sabtu, 13 Agustus 2016 Diskusi KK Dampingan 3 Jam


(10)

6

16 Rabu, 17 Agustus 2016 Diskusi KK Dampingan 4 Jam

17 Kamis, 18 Agustus 2016 Diskusi KK Dampingan 5 Jam

18 Jumat, 19 Agutus 2016 Diskusi dengan KK Dampingan dan

membantu kegiatan keluarga 9 Jam

19 Sabtu, 20 Agustus 2016 Diskusi KK Dampingan 9 Jam

20 Selasa, 23 Agustus 2016 Diskusi KK Dampingan 3 Jam

21 Rabu, 24 Agustus 2016 Diskusi KK Dampingan 6 Jam

22 Kamis, 25 Agustus 2016 Perpisahan dengan KK Dampingan 9 Jam


(11)

7

BAB IV

PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA 4.1 Jenis Kegiatan

Adapun pelaksanaan kegiatan KK Dampingan ini adalah dilaksanakan sesuai dengan jadwal yan telah ditetapkan oleh kelompok mahasiswa KKN PPM Tematik Periode XIII Tahun 2016 Universitas Udayana di Desa Dangin Tukadaya dimana untuk jadwal kunjungan ke keluarga dampingan minimal 15 kali dalam periode KKN.

4.2 Waktu

Adapun waktu yang digunakan untuk kegiatan KK Dampingan ini adalah termasuk ke dalam Jam Kerja Efektif Mahasiswa (JKEM) yang harus dipenuhi oleh setiap mahasiswa yaitu minimal 15 kali dalam sebulan yang setara dengan 90 jam kegiatan.

4.3 Lokasi

Lokasi yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan KK Dampingan ini adalah sesuai dengan lokasi desa yang telah ditentukan. Adapun lokasi desa yang dimaksud adalah Desa Dangin Tukadaya, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana. Sedangkan secara spesifik lokasi KK Dampingan dari keluarga Bapak I Gusti Ketut Wintra adalah di Banjar Yeh Mekecir, Desa Dangin Tukadaya, Kecamatan Dangin Tukadaya, Kabupaten Dangin Tukadaya.

4.4 Hasil

Adapun hasil yang diharapkan setelah pendampingan keluarga ini adalah agar keluarga Bapak I Gusti Ketut Wintra dapat meningkatkan kesadaran keluarga mengenai kesejahteraan hidup khususnya mengenai kesehatan dan kebersihan lingkungan agar tetap hidup sehat serta dapat memanfaatkan hasil kebun untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

4.5 Kendala

Adapun kendala-kendala yang dialami saat melaksanakan program KK Dampingan di keluarga I Gusti Ketut Wintra di Banjar Yeh Mekecir, Desa Dangin Tukadaya, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana yaitu sulitnya menyesuaikan waktu pertemuan dengan kepala keluarga karena kegiatan perkebunan yang ia lakukan. Selain itu letak rumah KK Dampingan terletak di daerah atas yang cukup sulit untuk dijangkau dan tidak adanya penerangan jalan saat malam hari.


(12)

8

BAB V PENUTUP 5.1 Simpulan

Dari pembahasan di atas dapat ditarik beberapa kesimpulan, yaitu :

Masalah utama yang dihadapi oleh keluarga I Gusti Ketut Wintra adalah masalah ekonomi , kesehatan dan kebersihan lingkungan. Disini disarankan agar Bapak Wintra untuk dapat meningkatkan tingkat perekonomian dengan penambahan jenis tanaman sayur yang ada di pekarangan rumah dan menyesuaikan dengan kemampuan yang ia miliki dan tetap menjaga kesehatan, kebersihan, dan kerapian dirinya dan tempat tinggalnya dimana lantai di area rumah tersebut masih menggunakan semen yang tidak pernah dibersihkan serta tidak adanya ventilasi udara di kamar tidur. Disini telah dilakukan pembersihan ruangan yaitu menata barang-barang agar terlihat lebih bersih dan rapi.

5.2 Rekomendasi

Adapun saran yang bisa diberikan sebagai tindak lanjut dari solusi yang telah diberikan yaitu: 1. KK Dampingan disarankan agar menjaga kesehatan badan agar tetap sehat dan kuat serta dapat melakukan kegiatan seperti biasa

2. Untuk kebersihan tempat tinggal agar terus diperhatikan mulai dari meletakkan barang-barang pada tempatnya, menyapu lantai secara teratur, menjaga kebersihan lingkungan dan menata lingkungan rumah.

3. Peningkatan perekonomian dengan memanfaatkan penambahan jenis tanaman sayur yang terdapat di pekarangan rumah Bapak Wintra yang dapat dijual atau digunakan sendiri untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.


(13)

9

LAMPIRAN FOTO-FOTO KEGIATAN DI KK DAMPINGAN


(14)

10


(15)

11


(16)

12


(1)

7 BAB IV

PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA 4.1 Jenis Kegiatan

Adapun pelaksanaan kegiatan KK Dampingan ini adalah dilaksanakan sesuai dengan jadwal yan telah ditetapkan oleh kelompok mahasiswa KKN PPM Tematik Periode XIII Tahun 2016 Universitas Udayana di Desa Dangin Tukadaya dimana untuk jadwal kunjungan ke keluarga dampingan minimal 15 kali dalam periode KKN.

4.2 Waktu

Adapun waktu yang digunakan untuk kegiatan KK Dampingan ini adalah termasuk ke dalam Jam Kerja Efektif Mahasiswa (JKEM) yang harus dipenuhi oleh setiap mahasiswa yaitu minimal 15 kali dalam sebulan yang setara dengan 90 jam kegiatan.

4.3 Lokasi

Lokasi yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan KK Dampingan ini adalah sesuai dengan lokasi desa yang telah ditentukan. Adapun lokasi desa yang dimaksud adalah Desa Dangin Tukadaya, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana. Sedangkan secara spesifik lokasi KK Dampingan dari keluarga Bapak I Gusti Ketut Wintra adalah di Banjar Yeh Mekecir, Desa Dangin Tukadaya, Kecamatan Dangin Tukadaya, Kabupaten Dangin Tukadaya.

4.4 Hasil

Adapun hasil yang diharapkan setelah pendampingan keluarga ini adalah agar keluarga Bapak I Gusti Ketut Wintra dapat meningkatkan kesadaran keluarga mengenai kesejahteraan hidup khususnya mengenai kesehatan dan kebersihan lingkungan agar tetap hidup sehat serta dapat memanfaatkan hasil kebun untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

4.5 Kendala

Adapun kendala-kendala yang dialami saat melaksanakan program KK Dampingan di keluarga I Gusti Ketut Wintra di Banjar Yeh Mekecir, Desa Dangin Tukadaya, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana yaitu sulitnya menyesuaikan waktu pertemuan dengan kepala keluarga karena kegiatan perkebunan yang ia lakukan. Selain itu letak rumah KK Dampingan terletak di daerah atas yang cukup sulit untuk dijangkau dan tidak adanya penerangan jalan saat malam hari.


(2)

8 BAB V

PENUTUP 5.1 Simpulan

Dari pembahasan di atas dapat ditarik beberapa kesimpulan, yaitu :

Masalah utama yang dihadapi oleh keluarga I Gusti Ketut Wintra adalah masalah ekonomi , kesehatan dan kebersihan lingkungan. Disini disarankan agar Bapak Wintra untuk dapat meningkatkan tingkat perekonomian dengan penambahan jenis tanaman sayur yang ada di pekarangan rumah dan menyesuaikan dengan kemampuan yang ia miliki dan tetap menjaga kesehatan, kebersihan, dan kerapian dirinya dan tempat tinggalnya dimana lantai di area rumah tersebut masih menggunakan semen yang tidak pernah dibersihkan serta tidak adanya ventilasi udara di kamar tidur. Disini telah dilakukan pembersihan ruangan yaitu menata barang-barang agar terlihat lebih bersih dan rapi.

5.2 Rekomendasi

Adapun saran yang bisa diberikan sebagai tindak lanjut dari solusi yang telah diberikan yaitu: 1. KK Dampingan disarankan agar menjaga kesehatan badan agar tetap sehat dan kuat serta dapat melakukan kegiatan seperti biasa

2. Untuk kebersihan tempat tinggal agar terus diperhatikan mulai dari meletakkan barang-barang pada tempatnya, menyapu lantai secara teratur, menjaga kebersihan lingkungan dan menata lingkungan rumah.

3. Peningkatan perekonomian dengan memanfaatkan penambahan jenis tanaman sayur yang terdapat di pekarangan rumah Bapak Wintra yang dapat dijual atau digunakan sendiri untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.


(3)

9 LAMPIRAN FOTO-FOTO KEGIATAN DI KK DAMPINGAN


(4)

10


(5)

11


(6)

12


Dokumen yang terkait

Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Dangin tukad aya - Kecamatan Jembrana - Kabupaten Jangin tukad aya.

0 0 13

Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Dangin tukad aya - Kecamatan Jembrana - Kabupaten Jangin tukad aya.

0 0 12

Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Dangin tukad aya - Kecamatan Jembrana - Kabupaten Jangin tukad aya.

0 0 15

Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Dangin tukad aya - Kecamatan Jembrana - Kabupaten Jangin tukad aya.

0 0 12

Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Dangin tukad aya - Kecamatan Jembrana - Kabupaten Jangin tukad aya.

0 0 19

Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Dangin tukad aya - Kecamatan Jembrana - Kabupaten Jangin tukad aya.

0 0 10

Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Dangin tukad aya - Kecamatan Jembrana - Kabupaten Jangin tukad aya.

0 1 16

Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Dangin tukad aya - Kecamatan Jembrana - Kabupaten Jangin tukad aya.

0 0 14

Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Dangin tukad aya - Kecamatan Jembrana - Kabupaten Jangin tukad aya.

0 1 14

Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Dangin tukad aya - Kecamatan Jembrana - Kabupaten Jangin tukad aya.

0 0 14