Alarm Rumah Menggunakan Remote TV.

(1)

i

Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Remote TV digunakan pada Tugas Akhir ini agar dapat mempermudah aktifitas manusia dalam hal mengaktifkan atau menonaktifkan alarm. Agar kegiatan mengaktifkan atau menonaktifkan alarm menjadi praktis, Alarm rumah ini dirancang menggunakan inframerah dan mikrokontroler. Karena alat ini bekerja dibantu mikrokontroler, maka alat ini dapat memproses sinyal dari remote TV untuk mengaktifkan atau menonaktifkan. Sehingga alat ini dapat diterapkan pada sistem “Alarm Rumah Menggunakan Remote TV”.


(2)

ii

ABSTRACT

The TV remote was used in this final project is to facilitate human activities in terms of turning on or turning off the house alarm. In order to practical turned on or turned off the house alarm, this house alarm is designed using infrared and microcontrollers. Because it works by microcontroller, then this tool can work for processing TV remote signal to turn on or turn off the house alarm. So that it can be applied to the system "House Alarm Using TV Remote".


(3)

v

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... …i

ABSTRACT ... ...ii

KATA PENGANTAR ... ..iii

DAFTAR ISI ... ...v

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR TABEL... ...x

Bab I PENDAHULUAN ... ..1

1.1 Latar Belakang ... ..1

1.2 Identifikasi Masalah ... ..2

1.3 Rumusan Masalah ... ..2

1.4 Tujuan Masalah ... ..2

1.5 Pembatasan Masalah ... ..2

1.6 Sistematika Penulisan ... ..2

Bab II LANDASAN TEORI ... ..4

2.1 Perangkat Inframerah ... ..4

2.1.1 Dioda Inframerah ... ..4

2.1.2 Photodioda ... ..5

2.2 Buzzer. ... ..6


(4)

vi

2.4 Mikrokontroler ... 11

2.4.1 Arduino UNO... 11

2.4.2 Sejarah... 12

2.4.3 Platform ... 13

2.4.4 ATMega328 ... 16

2.4.5 Langkah-Langkah Untuk Mengunggah Program Arduino UNO 20 2.4.6 Kelebihan Arduino UNO ... 23

2.5 Resistor ... 24

2.6 Metode Pengiriman Data Remote Kontrol ... 27

2.7 Detektor Inframerah ... 31

2.8 Printed Circuit Board (PCB) ... 32

Bab III PERANCANGAN ... 34

3.1 Blok Diagram ... 34

3.2 Flowchart ... 35

3.3 Perancangan Hardware ... 36

3.3.1 Rangkaian Buzzer... 36

3.3.2 Rangkaian Inframerah ... 37

3.3.3 Rangkaian Detektor Inframerah ... 38

3.3.4 Rangkaian LED ... 38

3.4 Perancangan Software ... 39

3.4.1 Menyalakan Buzzer ... 39


(5)

vii

Universitas Kristen Maranatha

3.4.3 Membaca Sinyal Remote TV ... 40

3.4.4 Menyalakan Dan Mematikan Alarm Dengan Password ... 40

3.4.5 Menyalakan Dan Mematikan LED ... 42

3.4.6 Buzzer Dengan Nilai Intesitas Inframerah ... 42

Bab IV DATA PENGAMATAN ... 43

4.1 Data Pengamatan Hardware…. ... 43

4.2 Pengujian Rangkaian Buzzer... 46

4.3 Pengujian Detektor Inframerah ... 47

4.4 Pengujian Sensor Inframerah…. ... 48

4.5 Percobaan Pengaktifkan Alarm... 49

4.6 Percobaan Menonaktifkan Alarm ... 50

Bab V KESIMPULAN DAN SARAN ... 51

5.1 Kesimpulan ... 51

5.2 Saran…. ... 51


(6)

viii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Rangkaian inframerah ... …4

Gambar 2.2 Dioda Inframerah ... …4

Gambar 2.3 Photodioda dan Infrared ... …6

Gambar 2.4 Buzzer ... …7

Gambar 2.5 Simbol Dioda Pemancar Cahaya ... ..10

Gambar 2.6 Struktur LED ... ..11

Gambar 2.7 Arduino UNO ... ..12

Gambar 2.8 Software Arduino 1.0 ... ..15

Gambar 2.9 Skema Pin Atmega328 ... ..16

Gambar 2.10 Tampilan Awal ... ..20

Gambar 2.11 Setting Board Arduino ... ..21

Gambar 2.12 Setting Komunikasi Serial ... ..22

Gambar 2.13 Meng-upload Program ... ..23

Gambar 2.14 Rumus Resistansi ... ..24

Gambar 2.15 Resistor ... ..25

Gambar 2.16 Potensiometer ... ..26

Gambar 2.17 Trimpot ... ..26

Gambar 2.18 Pengiriman Kode dengan Tipe Pulse-Coded Signal ... ..28

Gambar 2.19 Pengiriman Kode dengan Tipe Space-Coded Signal... ..29

Gambar 2.20 Pengiriman Kode dengan Tipe Shift-Coded Signal ... ..29


(7)

ix

Universitas Kristen Maranatha

Gambar 2.22 IR Detector (TSOP1736) ... ..31

Gambar 2.23 Papan PCB... ..33

Gambar 2.24 PCB Bolong... ..33

Gambar 3.1 Blok Diagram ... ..34

Gambar 3.2 Flow Chart Cara kerja Rangkaian ... ..35

Gambar 3.3 Rangkaian Buzzer ... ..36

Gambar 3.4 Rangkaian Inframerah ... ..37

Gambar 3.5 Rangkaian Detektor Inframerah ... ..38

Gambar 3.6 Rangkaian LED ... ..38

Gambar 4.1 Foto Maket... ..43

Gambar 4.2 Kondisi Sensor Inframerah Terhalang ... ..44

Gambar 4.3 Kondisi Alarm Aktif... ..44

Gambar 4.4 Kondisi Alarm Tidak Aktif ... ..45

Gambar 4.5 Kondisi Pintu Terbuka ... ..45


(8)

x

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Gelang Warna Resistor ... 27

Tabel 4.1 Pengujian Buzzer ... 46

Tabel 4.2 Pengujian Detektor Inframerah ... 47

Tabel 4.3 Percobaan Sensor Inframerah ... 48

Tabel 4.4 Percobaan Pengaktifan Alarm ... 49


(9)

A-1

LAMPIRAN A

RANGKAIAN SKEMATIK ARDUINO

UNO


(10)

A-1

LAMPIRAN B

RANGKAIAN SKEMATIK ALAT

TSOP 1736

220Ohm(R1) 10k Ohm(R2)

Inframerah Photodioda

220 Ohm

R 220 Ohm(R1) 10K Ohm (R2)

LED Inframerah Photodioda

Ground


(11)

C-1

LAMPIRAN C

SOURCE CODE

#include <IRremote.h> int RECV_PIN = 11;

String IRButton1 = "E13DDA28"; String IRButton2 = "AD586662"; String IRButton3 = "273009C4"; String IRButton4 = "F5999288"; String IRButton5 = "B9F56762";

const int infrared = 12; const int buzzer = 13; const int ledPin3 = 6; const int ledPin4 = 7;

IRrecv irrecv(RECV_PIN); decode_results results;

String BUTTONPRESSED;

int button1 = 0; int button2 = 0; int button3 = 0; int button4 = 0; int button5 = 1; int button6 = 0; int button7 = 0; int button8 = 0; int buzzeron = 0;

void setup() {

Serial.begin(9600);

irrecv.enableIRIn(); // Start the receiver pinMode(infrared, OUTPUT); pinMode(buzzer, OUTPUT); pinMode(ledPin3, OUTPUT); pinMode(ledPin4, OUTPUT); } int sensor1; int sensor2;

void loop() {

if (irrecv.decode(&results)) { Serial.println(results.value, HEX);

BUTTONPRESSED = String(results.value, HEX); BUTTONPRESSED.toUpperCase();

Serial.println(BUTTONPRESSED);

//Password (power on) //digit 1

if (BUTTONPRESSED == IRButton1){ if (button1 == 0){

button1 == 1; button2 = 1; }

} //digit 2

if (BUTTONPRESSED == IRButton2){ if (button2 == 1){

button3 = 1; }

} //digit 3

if (BUTTONPRESSED == IRButton3){ if (button3 == 1){


(12)

C-1 }

} //digit 4

if (BUTTONPRESSED == IRButton4){ if (button4 == 1){

digitalWrite(infrared, HIGH); digitalWrite(ledPin3, HIGH); button5 = 0;

} }

//tombol power off

if (BUTTONPRESSED == IRButton1){ if (button5 == 0){

button5 == 1; button6 = 1; } } //digit 2

if (BUTTONPRESSED == IRButton2){ if (button6 == 1){

button7 = 1; }

} //digit 3

if (BUTTONPRESSED == IRButton3){ if (button7 == 1){

button8 = 1; }

} //digit 4

if (BUTTONPRESSED == IRButton4){ if (button8 == 1){

buzzeron = 0;

digitalWrite(infrared, LOW); digitalWrite(ledPin3, LOW); button1 = 0;

button2 = 0; button3 = 0; button4 = 0; button5 = 1; button6 = 0; button7 = 0; button8 = 0; }

} delay(100);

irrecv.resume(); // Receive the next value }

//mengaktifkan buzzer untuk alarm sensor1=analogRead(A0);

if(sensor1>=500) buzzeron = 1; Serial.print("Nilai1: "); Serial.println(sensor1); delay(100);

sensor2=analogRead(A1); if(sensor2>=500) buzzeron = 1; Serial.print("Nilai2: "); Serial.println(sensor2);

//alarm mati jika tombol ditekan (bukan karena pintu ditutup lagi)

if (buzzeron == 1){

digitalWrite(buzzer, HIGH); delay(100); digitalWrite(buzzer, LOW); delay(100); } } C-2


(13)

1

Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang

Dengan semakin berkembangnya kemajuan teknologi terutama dalam

bidang keamanan, semua aktifitas manusia menjadi semakin praktis, baik dari segi

kemudahan maupun dalam hal pengoperasian suatu peralatan atau dari sebuah

perangkat hardware-nya tersebut. Pemanfaatan suatu peralatan atau perangkat

hardware akan sangat berguna sekali dalam masyarakat, tak terkecuali dalam bidang sensor.

Sensor yang digunakan pada sebuah perangkat elektronik tentu saja

sebagai piranti pendeteksi terhadap suatu keadaan tertentu. Sensor tersebut akan

bekerja mendeteksi sinyal yang diberikan, dan secara tidak langsung

sensor-sensor elektronik dapat digunakan untuk menerima sinyal yang diberikan oleh

remote TV dan dapat digunakan juga sebagai alat pendeteksi sistem alarm.

Banyak manfaat yang dapat diperoleh dari sensor elektronik ini,

tergantung pada penggunaannya atau pengaplikasiannya. Dalam Tugas Akhir ini

sensor inframerah diaplikasikan pada sistem “Alarm Rumah Menggunakan


(14)

2

1.2 Identifikasi Masalah

Permasalahan yang akan dibahas adalah bagaimana menggunakan remote

TV untuk mengaktifkan alarm rumah. Maka dari itu dalam Tugas Akhir kali ini digunakan sinyal dari remote TV menggunakan inframerah untuk mengaktifkan

alarm.

1.3

Rumusan Masalah

Bagaimana membuat alarm rumah menggunakan remote TV?

1.4

Tujuan Masalah

Membuat alarm rumah menggunakan remote TV.

1.5

Pembatasan Masalah

1. Pengoperasian alarm rumah menggunakan remote TV merk SAMSUNG.

2. Password sudah ditetapkan.

3. Sensor yang digunakan Inframerah.

1.6

Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan laporan kerja praktek ini disusun dalam lima bab,


(15)

3 Universitas Kristen Maranatha

Bab I Pendahuluan

Bab ini membahas tentang latar belakang, identifikasi

masalah, tujuan, pembatasan masalah, dan sistematika

penulisan.

Bab II Landasan Teori

Bab ini membahas tentang dasar-dasar teori penunjang

perancangan alat, rangkaian pengirim dan penerima.

Bab III Perancangan

Bab ini membahas tentang perancangan alat alarm rumah

menggunakan remote TV.

Bab IV Data Pengamatan

Bab ini membahas pengamatan, pengujuan, dan analisa

data dari perangkat keras.

Bab V Kesimpulan dan Saran

Bab ini merupakan bab penutup yang memuat tentang


(16)

51

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1

Kesimpulan

Setelah selesai mengerjakan projek ini, dapat disimpulkan:

1. Pembuatan alarm rumah menggunakan remote tv telah berhasil

direalisasikan

2. Alat dapat diaktifkan dari jarak tidak lebih dari 12 meter.

5.2

Saran

Saran yang dapat diberikan untuk pengembangan lebih lanjut

adalah sebagai berikut:

1. Dapat dilengkapi dengan multi remote untuk membedakan pengguna

alarm melalui kode yang berbeda.

2. Sistem dapat dilengkapi dengan pengaman CCTV yang dapat merekam

situasi.

3. Dilengkapi dengan komputer untuk pencatatan jam kedatangan , orang


(17)

52

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Albert, Paul. 1989. Prinsip-prinsip Elektronika. Jakarta : PT. Erlangga.

Artanto, Dian. 2012. Interaksi Arduino dan LabView. Jakarta : PT. Elex Media

Komputindo.

Bishop, Owen. 2002. Dasar-Dasar Elktronika. Jakarta : PT. Erlangga.

http://www.anneahira.com/cara-menulis-daftar-pustaka.htm, diakses pada juli

2012

http://arduino.cc/en/Tutorial/HomePage,diakses pada april 2013

http://jurnal.unikom.ac.id/_s/data/jurnal/v08-n02/volume-82-artikel-pdf/pdf/volume-82-artikel-5.pdf, diakses pada juli 2013

http://matrikpolinema.forumotion.com/t8-pengertian-dan-jenis-resistor, diakses

pada febuari 2013

http://rtullah.blogspot.com/2010/06/cara-kerja-mikrokontroler.html, diakses pada

juli 2013

http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/24865/4/Chapter%20II.pdf, diakses pada juli 2013

http://storage.jak-stik.ac.id/students/paper/penulisan%20ilmiah/20402272/BAB%20II.pdf, diakses pada juli 2013

http://thesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-01650-SK%20Bab2001.pdf , diakses pada juli 2013`


(18)

53 R.A, Penfold. 2002. Dasar-Dasar Elektronik Untuk Pemula. Bandung : CV.

Pionir Jaya.

Wibawanto, Hari. 2010. Elektronika Dasar Pengenalan Praktis. Jakarta : PT. Elex


(1)

1

Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang

Dengan semakin berkembangnya kemajuan teknologi terutama dalam bidang keamanan, semua aktifitas manusia menjadi semakin praktis, baik dari segi kemudahan maupun dalam hal pengoperasian suatu peralatan atau dari sebuah perangkat hardware-nya tersebut. Pemanfaatan suatu peralatan atau perangkat hardware akan sangat berguna sekali dalam masyarakat, tak terkecuali dalam bidang sensor.

Sensor yang digunakan pada sebuah perangkat elektronik tentu saja sebagai piranti pendeteksi terhadap suatu keadaan tertentu. Sensor tersebut akan bekerja mendeteksi sinyal yang diberikan, dan secara tidak langsung sensor-sensor elektronik dapat digunakan untuk menerima sinyal yang diberikan oleh remote TV dan dapat digunakan juga sebagai alat pendeteksi sistem alarm.

Banyak manfaat yang dapat diperoleh dari sensor elektronik ini, tergantung pada penggunaannya atau pengaplikasiannya. Dalam Tugas Akhir ini sensor inframerah diaplikasikan pada sistem “Alarm Rumah Menggunakan Remote TV”.


(2)

2 Universitas Kristen Maranatha

1.2 Identifikasi Masalah

Permasalahan yang akan dibahas adalah bagaimana menggunakan remote TV untuk mengaktifkan alarm rumah. Maka dari itu dalam Tugas Akhir kali ini digunakan sinyal dari remote TV menggunakan inframerah untuk mengaktifkan alarm.

1.3

Rumusan Masalah

Bagaimana membuat alarm rumah menggunakan remote TV?

1.4

Tujuan Masalah

Membuat alarm rumah menggunakan remote TV.

1.5

Pembatasan Masalah

1. Pengoperasian alarm rumah menggunakan remote TV merk SAMSUNG. 2. Password sudah ditetapkan.

3. Sensor yang digunakan Inframerah.

1.6

Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan laporan kerja praktek ini disusun dalam lima bab, yaitu sebagai berikut:


(3)

3 Universitas Kristen Maranatha

Bab I Pendahuluan

Bab ini membahas tentang latar belakang, identifikasi masalah, tujuan, pembatasan masalah, dan sistematika penulisan.

Bab II Landasan Teori

Bab ini membahas tentang dasar-dasar teori penunjang perancangan alat, rangkaian pengirim dan penerima.

Bab III Perancangan

Bab ini membahas tentang perancangan alat alarm rumah menggunakan remote TV.

Bab IV Data Pengamatan

Bab ini membahas pengamatan, pengujuan, dan analisa data dari perangkat keras.

Bab V Kesimpulan dan Saran

Bab ini merupakan bab penutup yang memuat tentang kesimpulan dan saran.


(4)

51

Universitas Kristen Maranatha

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1

Kesimpulan

Setelah selesai mengerjakan projek ini, dapat disimpulkan:

1. Pembuatan alarm rumah menggunakan remote tv telah berhasil direalisasikan

2. Alat dapat diaktifkan dari jarak tidak lebih dari 12 meter.

5.2

Saran

Saran yang dapat diberikan untuk pengembangan lebih lanjut adalah sebagai berikut:

1. Dapat dilengkapi dengan multi remote untuk membedakan pengguna alarm melalui kode yang berbeda.

2. Sistem dapat dilengkapi dengan pengaman CCTV yang dapat merekam situasi.

3. Dilengkapi dengan komputer untuk pencatatan jam kedatangan , orang yang masuk, dll.


(5)

52

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Albert, Paul. 1989. Prinsip-prinsip Elektronika. Jakarta : PT. Erlangga.

Artanto, Dian. 2012. Interaksi Arduino dan LabView. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo.

Bishop, Owen. 2002. Dasar-Dasar Elktronika. Jakarta : PT. Erlangga.

http://www.anneahira.com/cara-menulis-daftar-pustaka.htm, diakses pada juli 2012

http://arduino.cc/en/Tutorial/HomePage,diakses pada april 2013

http://jurnal.unikom.ac.id/_s/data/jurnal/v08-n02/volume-82-artikel-pdf/pdf/volume-82-artikel-5.pdf, diakses pada juli 2013

http://matrikpolinema.forumotion.com/t8-pengertian-dan-jenis-resistor, diakses pada febuari 2013

http://rtullah.blogspot.com/2010/06/cara-kerja-mikrokontroler.html, diakses pada juli 2013

http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/24865/4/Chapter%20II.pdf, diakses pada juli 2013

http://storage.jak-stik.ac.id/students/paper/penulisan%20ilmiah/20402272/BAB%20II.pdf, diakses pada juli 2013

http://thesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-01650-SK%20Bab2001.pdf , diakses pada juli 2013`


(6)

53

Universitas Kristen Maranatha R.A, Penfold. 2002. Dasar-Dasar Elektronik Untuk Pemula. Bandung : CV.

Pionir Jaya.

Wibawanto, Hari. 2010. Elektronika Dasar Pengenalan Praktis. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo.