PEMBANGUNAN APLIKASI MOBILE GIS WISATA ISLAM SUMATERA BARAT.

PEMBANGUNAN APLIKASI MOBILE GIS
WISATA ISLAM SUMATERA BARAT
TUGAS AKHIR

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Program Strata-1 Pada
Jurusan Sistem Informasi Fakultas Teknologi Universitas Andalas

Oleh:
Khairu Alman
1010961001

Pembimbing:
Prof. Surya Afnarius, Ph.D
196404091995121001

JURUSAN SISTEM INFORMASI
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG, JULI 2014
i


Abstrak

Sumatera Barat merupakan salah satu tujuan pariwisata, ada
beberapa hal yang harus ditingkatkan tentang promosi pengenalan beberapa
objek parwisatanya terutama wisata. Salah satu aspek yang bisa meningkatkan
promosi dan memajukan kegiatan pariwisata adalah penggunaan teknologi.
Teknologi mobile sekarang sangat efektif digunakan sebagai salah satu sarana
penunjang kegiatan pariwisata. Penggunaan mobile Geographic Systems
merupakan salah satu contoh penggunaan teknologi informasi dibidang
pariwisata. Laporan Tugas Akhir ini menjelaskan pembangunan aplikasi mobile
GIS wisata Islam Sumatera Barat. Aplikasi dibangun dengan menggunakan
database spasial PostgreSQL dengan extension PostGIS yang memiliki fungsi
spasial query (seperti ST_Distance_Sphere, ST_Centroid, ST_GeomFromText,
st_x, st_y, dan st_contains), bahasa pemrograman Visual Basic dengan
framework Basic4Android versi 3.50 menggunakan library (seperti HttpUtils2,
ImgaeDownloader, JSON, dan GPS), bahasa pemrograman PHP versi 5.3.10
untuk mengakses database pada server, dan Google Maps untuk
menampilkan visualisasi peta. Selain itu, aplikasi dibangun melalui beberapa
tahap. Pada tahap analisis permasalahan, dilakukan kajian literatur dan
pengumpulan aplikasi sejenis sehingga menghasilkan kebutuhan pengguna.

Pada tahap perancangan sistem, dilakukan perancangan basis data,
antarmuka,
dan skenario. Pada tahap implementasi, semua rancangan
diimplementasikan dengan menggunakan Basic4Android. Pada tahap pengujian,
aplikasi diuji dengan black box test menggunakan data wisata Islam Sumatera
Barat dengan cara membandingkan hasil yang diberikan aplikasi dengan hasil
yang didapat secara manual. Perbandingan ini menunjukkan hasil yang sama
untuk pengujian berhubungan dengan query database dan pengujian lokasi
berdasarkan gps atau jaringan wireless menunjukkan perbedaan yang tidak
signifikan yakni memiliki selisih rata-rata ketelitian 8 meter . Dari hasil tersebut
disimpulkan bahwa aplikasi yang dibuat telah sesuai dengan kebutuhan
fungsional.

Kata kunci: Basic4Andorid, Mobile GIS, wisata Islam, Sumatera Barat

xvii

BAB 1I
PENDAHULUAN


1.1

Latar Belakang
Sumatera Barat merupakan daerah yang memiliki potensi besar di bidang

pariwisata. Potensi tersebut sangatlah beragam dan tidak kalah dengan daerah
lain. Apapun jenis destinasi wisatanya dapat ditemukan di Sumatera Barat (
Pitopang, 2013). Menurut Sawirman (2008), Sumatera Barat ini adalah sebuah
destinasi yang mempunyai keunggulan komparatif dalam peta kepariwisataan
Indonesia, selain dikelilingi oleh keindahah panorama alam, keunikan adatistiadat, seni, sejumlah situs bersejarah, dan kekayaan alam dapat menarik banyak
wisman.
Potensi wisata Sumatera Barat yang besar ternyata tidak sejalan dengan
promosi. Sebagaimana kita ketahui promosi merupakan hal yang penting dalam
memasarkan sesuatu ke masyarakat. Nudirman Munir dalam Warta Andalas
(2013) mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Sumbar masih kurang dan minim
dalam melakukan promosi pariwisata ini menyababkan kemajuan sektor
pariwisata di Sumbar berjalan lamban.
Salah-satu alternatif dalam melakukan promosi pariwisata di Sumatera
Barat adalah melalui perangkat mobile. Saat ini wisatawan semakin banyak
menggunakan aplikasi mobile (piranti bergerak) dalam merencanakan perjalanan

wisata mereka. Wisatawan menggunakan aplikasi mobile untuk mencari tips dan
saran selama perjalanan, petunjuk arah, pemesanan tiket dan penterjemah bahasa.
(Prawitasari, 2013). Salah-satu tools yang dapat digunakan dalam membangun
aplikasi berbasis mobile Android yaitu Basic4Android.
Salah-satu yang paling menarik untuk dipromosikan dari pariwisata
Sumatera Barat adalah pariwisata Islam nya. Seperti yang dijelaskan oleh
Asdhiana (2013), Sumatera Barat merupakan suatu wilayah Indonesia yang
memiliki destinasi untuk wisata Islam. Oleh karena itu, perlu diadakan penelitian
untuk pembangunan aplikasi Mobile Geographic Information Systems (GIS)
wisata Islam di Provinsi Sumatera Barat melalui Tugas Akhir ini. Adapun
1

database yang mampu untuk menyimpan dan mengelola data spasial yaitu
PostgreSQL dengan ekstensi PostGIS.

1.2

Permasalahan
Berdasarkan sub bab latar berlakang, maka pertanyaan yang dijawab


dalam penelitian ini adalah bagaimana membangun aplikasi mobile GIS wisata
Islam Sumatera Barat menggunakan Basic4Android dengan database PostgreSQL
dan ekstensi PostGIS.

1.3

Batasan Masalah
Berdasarkan permasalahan diatas maka ada beberapa hal yang membatasi

penelitian ini yaitu:
a) Database yang digunakan dalam penelitian ini adalah PostgreSQL versi
9.1 dengan ekstensi PostGIS 2.0.
b) Operasi spasial menggunakan fitur- fitur yang sudah ada pada Google
Maps/PostGIS seperti jalur, posisi saat ini dan jarak terdekat dengan radius
tertentu.
c) Aspek wisata Islam yang termasuk dalam penelitian ini adalah makam
pejuang Islam , masjid peninggalan sejarah Islam, Institusi pendidikan
Islam dan kegiatan – kegiatan festival bernuansa Islam.
d) Framework yang digunakan dalam membangun aplikasi mobile ini adalah
Basic4Android versi 3.50.

e) Bahasa pemrograman yang digunakan dalam penelitian ini adalah Visual
Basic, PHP versi 5.3.10.
f) Spesifikasi perangkat lunak yang digunakan dalam pembangunan
aplikasi ini adalah smartphone dengan sistem operasi Android versi
2.3 (Gingger Bread) keatas, RAM 1 GB, Resolusi Layar 320 x 480 pixels,
dan memiliki GPS.

2

g) Aplikasi dibangun untuk beberapa kota/kabupaten di Sumatera Barat,
yaitu Bukittinggi, Padang Panjang, Padang Pariaman, Pesisir Selatan,
Payakumbuh, Tanah Datar, dan Sawahlunto.

1.4

Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari pembangunan aplikasi mobile GIS ini adalah

membangun aplikasi mobile GIS wisata Islam Sumatera Barat yang siap untuk
mempromosikan wisata Islam Sumatera Barat dan memudahkan pengunjung

pariwisata ke Sumatera Barat menemukan objek wisata Islam melalui aplikasi
mobile GIS yang dibangun.

1.5

Luaran yang Diharapkan
Luaran yang diharapkan adalah adanya aplikasi mobile GIS wisata Islam

Sumatera Barat yang dapat menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke
Sumatera Barat, sehingga objek-objek wisata Islam yang ada di Sumatera Barat
dapat menghasilkan pendapaatan bagi daerah setempat.

1.6

Medote Penelitian
Untuk membangun perangkat lunak berbasis mobile GIS ini, metode yang

digunakan adalah metode waterfall. Proses pengembangan

perangkat


lunak

dalam metode waterfall terdiri dari beberapa tahap (Sommerville, 2007). Lihat
gambar 1.1. Prototype program yang dibuat diuji dengan pengujian blackbox test.
Tahapan pengerjaan Tugas Akhir dapat dilihat pada gambar 1.2.

3

Gambar 1.1 Metode Pelaksanaan Waterfall (Sommerville, 2007)
Berikut adalah tahapan metode waterfall:
a) Requirement Analysis
Pada tahap Requirement Analysis, semua kebutuhan pengunjung wisata
yang akan menjadi pengguna aplikasi dikumpulkan dan dianalisis. Teknik
pengumpulan tersebut meliputi studi literatur berupa jurnal – jurnal yang
berhubungan dengan pariwisata.
b) System and Software Design
Setelah data dikumpulkan, maka dilanjutkan dengan perancangan aplikasi
mobile GIS wisata Islam yang meliputi perancangan user interface, sistem,
database, dan arsitektur.

c) Implementation and Unit Testing
Desain yang telah dirancang diterjemaahkan ke dalam program dengan
menggunakan

bahasa

pemrograman

tertentu.

Pada

pengimplementasiannya, aplikasi mobile GIS ini menggunakan Visual
Basic, Basic4Android dan database PostgreSQL dengan ekstensi PostGIS.
d) Integration and system testing
Aplikasi yang telah siap dibangun selanjutnya diuji secara keseluruhan
sebelum dilepas ke pengguna. Jika ditemukan permasalahan pada aplikasi,
maka dilakukan perbaikan agar berfungsi sesuai dengan tujuan yang
diharapkan.
e) Operation and maintenance

Setelah aplikasi layak untuk digunakan, maka aplikasi diluncurkan ke
masyarakat. Setelah itu aplikasi dikontrol dan dipelihara agar tetap dapat
4

digunakan dan peningkatan kualitas dilakukan secara berkala agar
pengguna tetap setia memakai program.

Gambar 1.2 Tahapan Pengerjaan Tugas Akhir

1.7

Sistematika Penulisan
Penulisan laporan ini secara sistematis dibagi menjadi 5 bab, yaitu :

BAB I : PENDAHULUAN
Berisi tentang permasalahan yang muncul dan melatarbelakangi pembuatan Tugas
Akhir, permasalahan berdasarkan latar belakang, batasan masalah, tujuan dari
penelitian, luaran dan metode penelitian.
BAB II : KAJIAN LITERATUR
Berisikan kajian-kajian literatur yang mendukung terhadap penelitian yang

dilakukan. Kajian-kajian literatur itu berupa : (1) Wisata Islam, (2) Mobile GIS,
(3) Location Based Service, (4) Assisted Global Positioning System, (5)
5

Database, (5) PostgreSQL dan PostGIS, (6) Basic4Android, (7) Google Maps dan
(8) Aplikasi sejenis.
BAB III : PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK
Berisikan tahapan-tahapan dalam membangun suatu sistem yang dijadikan
sebagai solusi atas permasalahan yang muncul pada bab pendahuluan sebelumnya.
Tahapan perancangan secara umum meliputi: (1) Analisa kebutuhan, (2)
Perancangan sistem dan (3) Pengumpulan data.
BAB IV : IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
Berisikan implementasi dan pengujian program dengan menggunakan blackbox
testing. Implementasi meliputi: (1) Antarmuka, (2) Database, dan (3) Program.
Sedangkan Pengujian meliputi: (1)Pengujian posisi saat ini, (2) Pengujian
informasi detail, (3) Pengujian objek lain dalam radius tertentu, (4) Pengujian
jalur menuju objek terdekat, (5) Pengujian objek wisata Islam berdasarkan
kota/kabupaten dan (6) Pengujian objek wisata Islam berdasarkan nama objek.
Hasil pengujian dengan blackbox testing dibandingkan dengan hasil yang
diperoleh dengan query sql pada PostgreSQL.
BAB IV : PENUTUP
Berisikan kesimpulan dan saran.

6