LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LOKASI : SMP NEGERI 2 CANGKRINGAN Pagerjurang, Kepuharjo, Cangkringan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

LAPORAN INDIVIDU
KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
LOKASI :
SMP NEGERI 2 CANGKRINGAN
Pagerjurang, Kepuharjo, Cangkringan, Sleman,

Daerah Istimewa Yogyakarta

Disusun Oleh :
Mutiara Khalida
13301241054
Program Studi Pendidikan Matematika
Jurusan Pendidikan Matematika
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

PUSAT PENGEMBANGAN PPL DAN PKL LEMBAGA PENGEMBANGAN
DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2016


i

LEMBAR PENGESAHAN

Yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa mahasiswa
Universitas Negeri Yogyakarta, peserta Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) mulai
tanggal 15 Juli sampai dengan tanggal 15 September 2016 telah melaksanakan
kegiatan PPL tahun 2016 :
Nama

: Mutiara Khalida

NIM

: 13301241054

Jurusan/Prodi : Pendidikan Matematika
Fakultas

: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam


Sebagai pertanggungjawaban telah saya susun laporan PPL individu di SMP Negeri
2 Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Disahkan pada:
Hari

:

Tanggal

:

Sleman, 15 September 2016
Dosen Pembimbing Lapangan,

Guru Pembimbing,

Atmini Dhoruri, M. S.

Drs. Hartana


NIP. 19600710 198601 2 001

NIP. 19651020 199802 1 004
Mengetahui,

Kepala Sekolah

Koordinator PPL

SMP Negeri 2 Cangkringan,

SMP Negeri 2 Cangkringan,

Hadi Suparmo, S. Pd., M. Pd.

Matovani Bekti N., S.Pd.

NIP. 19680520 199203 1 010

NIP. 19701013 199802 1 003


ii

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan penyusunan
laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di SMP Negeri 2 Cangkringan yang
dapat terlaksana dengan lancar sampai penyusunan laporan Praktik Pengalaman
Lapangan (PPL) ini.
Laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini disusun guna untuk
melengkapi syarat kelulusan terpenuhinya mata kuliah Praktik Pengalaman Lapangan
(PPL) yang dimulai pada 15 Juli 2016 sampai dengan 15 September 2016 yang
berlokasi di SMP Negeri 2 Cangkringan. Laporan Praktik Pengalaman Lapangan
(PPL) disusun oleh mahasiswi praktikan untuk menggambarkan serangkaian kegiatan
yang telah dilaksanakan di SMP Negeri 2 Cangkringan.
Penyusunan laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini dapat terlaksana
tentunya tidak terlepas dari dukungan dan pengarahan dari segala pihak. Oleh karena
itu, penyusun mengucapkan terimakasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., M.A. selaku Rektor Universitas
Negeri Yogyakarta.

2. Ibu Atmini Dhoruri, M. S. selaku Dosen Pembimbing PPL yang telah
memberikan bimbingan serta pengarahan dalam melaksanakan PPL, serta
selaku Dosen Pamong PPL yang telah menerjunkan serta menarik para
mahasiswa praktikan dalam kegiatan PPL.
3. Bapak Hadi Suparmo, S. Pd., M. Pd. selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 2
Cangkringan yang telah memberikan izin kepada penulis dan rekan-rekan
mahasiswa untuk melaksanakan PPL di SMP Negeri 2 Cangkringan.
4. Bapak Matovani Bekti N., S.Pd. selaku Koordinator PPL di SMP Negeri 2
Cangkringan yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan dalam
pelaksanaan semua program dan kegiatan PPL.
5. Bapak Drs. Hartana selaku guru pembimbing yang dengan sabar memberikan
bimbingan, dukungan dan motivasi hingga dapat terlaksana dengan lancar.
6. Bapak dan Ibu Guru serta segenap karyawan SMP Negeri 2 Cangkringan yang
telah memberikan bantuannya dan dukungannya sehingga praktikan dapat
melaksanakan kegiatan ini dengan lancar.
7. Rekan-rekan PPL UNY 2016 yang telah memberikan bantuan, dukungan,
kerjasama sehingga dapat menyelesaikan kegiatan PPL dengan baik.
8. Siswa-siswi SMP Negeri 2 Cangkringan khususnya kelas VIII A, VIII B, VIII
C, IX A, 1X B, dan IX C yang telah memberikan kesempatan kepada kami
untuk berpartisipasi sebagai rekan belajar selama pelaksanaan Praktik

Pengalaman Lapangan (PPL).
Penyusun menyadari bahwa laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)
masih belum sempurna. Oleh karena itu, krritik dan saran yang bersifat
membangun adalah yang kami harapkan. Semoga laporan ini dapat bermanfaat
bagi semua pihak.
Sleman, 15 September 2016
Mahasiswa PPL UNY

Mutiara Khalida
NIM 13301241054

iii

DAFTAR ISI

Halaman Judul………………………………………………………………..i
Halaman Pengesahan………………………………………………………...ii
Kata Pengantar……………………………………………………………………iii
Daftar Isi…………………………………………………………………………..iv
Daftar Lampiran ………………...…………………………………………. v

Abstrak…………………………………………………………………………….vi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang…………………………………………………………………1
B. Analisis Situasi…………………………………………………………………2
C. Perumusan Program PPL……………………………………………………...4
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL
A. Persiapan PPL……………………………………………………………….....8
B. Pelaksanaan PPL……………………………………………………………...10
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan……………………………………………………………………14
B. Saran…………………………………………………………………………...14
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………..16
LAMPIRAN

iv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Matrik Program Kerja PPL
Lampiran 2. Laporan Mingguan Pelaksanaan PPL

Lampiran 3. Laporan Dana Pelaksanaan PPL
Lampiran 4. Kartu Bimbingan PPL di Lokasi
Lampiran 5. Lembar observasi
Lampiran 6. Silabus
Lampiran 7. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Lampiran 8. Daftar Hadir
Lampiran 9. Daftar nilai

v

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
Semester Khusus Tahun Akademik 2016/2017
Disusun oleh:
Mutiara Khalida
13301241054
ABSTRAK
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan suatu kegiatan yang
memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengembangkan kompetensinya
dalam membentuk calon guru atau tenaga kependidikan yang profesional.Program
utama yang dilakukan dalam Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah : (1)

pembuatan RPP, (2) media pembelajaran dan (3) penggunaan metode yang sesuai
dengan karakteristik siswa sesuai dengan hasil observasi sebelumnya. PPL
dilaksanakan di SMP Negeri 2 Cangkringan mulai tanggal 15 Juli sampai dengan 15
September 2016.
Kegiatan PPL fokus pada kegiatan mengajar terbimbing dan bukan mengajar
mandiri. Kegiatan PPL di SMP Negeri 2 Cangkringan tahun ajaran 2016/2017
memperoleh hasil sebagai berikut: (1) PPL dilaksanakan di kelas VIII A, VIII B, VIII
C, IX A, IX B, dan IX C dengan jumlah siswa 172 anak, (2) Kegiatan belajar mengajar
berlangsung sebanyak 36 kali pertemuan, (3) proses belajar mengajar yang
dilaksanakan di kelas berjalan dengan lancar terbukti melalui hasil analisis evaluasi
yang menunjukkan ketercapaian ketuntasan sebanyak 43,75%. Diharapkan dari proses
pembelajaran selama kegiatn PPL ini dapat dijadikan pengalaman guna menambah
bekal bagi mahasiswa PPL untuk menjadi calon guru yang profesional yang
merupakan tujuan dari kegiatan PPL.

vi

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) merupakan salah satu lembaga
pendidikan yang membuka jurusan kependidikan sangat berperan penting
dalam mencetak calon guru yang profesional. Melalui kegiatan Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) yang merupakan salah satu kegiatan yang
menjadi sarana untuk: (1) memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam
bidang pembelajaran di sekolah atau lembaga, dalam rangka melatih dan
mengembangkan kompetensi keguruan atau pendidikan, (2) memberikan
kesempatan kepada mahasiwa utnuk mengenal, mempelajari, dan menghayati
permasalah sekolah atau lembaga terkain dengan proses pembelajaran, (3)
Meningkatkan kemampuan mahasiswa untuk menerapkan ilmu pengetahuan
dan keterampilan yang tela dikuasai secara intradisipliner ke dalam
pembelajaran di sekolah. Kegiatan tersebut mencakup kegiatan praktik
mengajar dan kegiatan akademis lainnya dalam rangka memenuhi persyaratan
pembentukan calon tenaga kerja kependidikan yang profesional.
Berdasarkan tujuan dari UNY untuk mempersiapkan calon tenaga kerja
kependidikan yang profesional, UNY bertugas memberikan pengetahuan dan
keterampilan kepada mahasiswa tentang proses pembelajaran dan kegiatan
akademis lainnya. Salah satu bentuk upaya UNY dalam dunia pendidikan
adalah diselenggarakannya kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL).
Sebelum melaksanakan kegiatan PPL di sekolah, mahasiswa terlebih

dahulu melakukan observasi dan analisis data tentang proses pembelajaran
Matematika di SMP N 2 Cangkringan. Analisis yang dilakukan merupakan
upaya untuk menggali potensi dan kendala yang ada sebagai acuan untuk dapat
merumuskan konsep awal dalam pelaksanaan Kuliah Praktik Pengalaman
Lapangan (PPL). Dari hasil observasi, maka didapat berbagai informasi
tentang segala potensi dan permasalahan yang ada sebagai pedoman menyusun
program PPL yang akan dilaksanakan, yaitu mengenai strategi pembelajaran
yang akan diterapkan di dalam kelas.
Berdasarkan hasil pengamatan, diperoleh berbagai informasi mengenai
proses pembelajaran, media pembelajaran maupun perilaku siswa dalam KBM.
Mengenai perangkat pembelajaran, baik KTSP, silabus, maupun RPP sudah
ada di sekolah. Dalam proses pembelajaran, secara keseluruhan cara mengajar
guru baik, namun metode dan media pembelajaran yang digunakan masih
kurang. Untuk suasana pembelajaran di dalam kelas, guru sudah dapat menjalin
komunikasi dengan siswa sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan
lancar, guru juga melakukan evaluasi kepada siswa untuk mengukur sejauh
mana penguasaan siswa pada materi pembelajaran tersebut. Kendala yang
sering dijumpai adalah masih terdapat siswa yang sibuk sendiri (bicara) dengan
temannya saat guru menjelaskan materi.
Oleh karena itu, kegiatan PPL ini diselenggarakan bertujuan untuk
melatih mahasiswa dalam rangka menerapkan pengetahuan dan
kemampuannya. Serta mempraktikan ilmu yang telah diperoleh selama
perkuliahan dalam proses pembelajaran sesuai bidang studinya. Sehingga
mahasiswa memperoleh bekal berupa pengalaman faktual untuk
mengembangkan diri sebagai tenaga pendidik yang professional dan
bertanggung jawab. Kegiatan ini akan menerjunkan mahasiswa ke sekolahsekolah dalam jangka waktu dua bulan dengan maksud agar mahasiswa dapat

1

mengamati dan mempraktikan semua kompetensi secara faktual tentang
pelaksanaan proses pembelajaran maupun kegiatan akademis lain yang
diperlukan oleh guru atau tenaga kependidikan.
B. Analisis Situasi
1. Profil SMP Negeri 2 Cangkringan
Berdasarkan letak secara geografis, Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Negeri 2 Cangkringan terletak di Pagerjurang, Kepuharjo, Cangkringan,
D.I. Yogyakarta.
Visi yang dimiliki SMP Negeri 2 Cangkringan “Berakhlak mulia,
unggul dalam prestasi, berwawasan lingkungan sehat”. Adapun Misi SMP
Negeri 2 Cangkringan yang dilakukan untuk meraih visi tersebut adalah
sebagai berikut :
A. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif agar
siswa berkembang secara optimal sesuai dengan potensi yang
dimilikinya.
B. Menumbuhkembangkan budaya meneliti dan penulisan karya
ilmiah di sekolah.
C. Melaksanakan pembelajaran agama dengan penguasaan konsep dan
implementasi ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari sehingga
menjadi sumber kearifan dalam bertindak.
D. Meningkatkan intensitas pembinaan dan kompetisi bidang olahraga
dan seni.
E. Melaksanakan kegiatan 7 K secara intensif.
F. Mengoptimalkan sumber daya sarana keterampilan yang telah
dimiliki sekolah (mesin jahit, komputer, bubut).
2. Struktur Organisasi SMP N 2 Cangkringan
Adapun struktur organisasi SMP Negeri 2 Cangkringan dapat dilihat
pada Gambar 1 di bawah ini.

Gambar 1. Struktur organisasi SMP N 2 Cangkringan
3. Kondisi Fisik SMP N 2 Cangkringan
Kondisi fisik sekolah pada umumnya sudah baik dan memenuhi syarat
untuk menunjang proses pembelajaran. Fasilitas-fasilitas yang dimiliki
SMP Negeri 2 Cangkringan sudah cukup memadai dalam menunjang
proses pembelajaran, seperti halnya pada semua kelas memiliki LCD
proyektor. Letak sekolah yang berada di dekat jalan raya memudahkan
siswa dalam menjangkau letak sekolah yang strategis.

2

Adapun sarana dan prasarana yang mampu menunjang proses
pembelajaran di SMP Negeri 2 Cangkringan antara lain sebagai berikut.
1) Ruang Kelas
SMP Negeri 2 Cangkringan memiliki 9 ruang kelas yang terdiri
dari kelas VII sebanyak 3 kelas, kelas VIII sebanyak 3 kelas, dan
kelas kelas IX ada 3 kelas. Masing-masing kelas telah memiliki
kelengkapan fasilitas yang cukup memadai untuk menunjang
proses pembelajaran meliputi meja, kursi, papan tulis, whiteboard
dalam kondisi baik serta setiap kelas dilengkapi dengan peralatan
kebersihan guna menjaga kebersihan dan kenyamanan dalam
proses pembelajaran.
2) Ruang Perkantoran
Ruang perkantoran terdiri dari ruang Kepala Sekolah, ruang
Tata Usaha (TU), ruang Guru, ruang Bimbingan Konseling dan
ruang UKS (Unit Kesehatan Siswa).
3) Laboratorium
Laboratorium yang dimiliki SMP Negeri 2 Cangkringan yaitu
laboratorium IPA dalam kondisi cukup baik dan ruang laboratorim
komputer yang memiliki komputer dalam kondisi baik.
4) Mushola
Mushola sekolah berada pada bagian paling barat. Keadaan
mushola yang baik karena dilengkapi dengan alat solat yang bersih.
5) Perpustakaan Sekolah
Perpustakaan sekolah merupakan salah satu sarana penting
untuk mencapai tujuan pembelajaran terutama untuk mencapai
tujuan belajar berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP) yang merupakan pengembangan dari Kurikulum Berbasis
Kompetensi (KBK). Perpustakaan di SMP Negeri 2 Cangkringan
memiliki buku bacaan yang masih perlu ditambah kelengkapannya
untuk menunjang pendidikan di sekolah.
6) Ruang Bimbingan Konseling
Terdapat satu ruangan Bimbingan Konseling (BK) yang terletak
di sebelah ruang guru. BK diadakan untuk membantu dan
memantau perkembangan peserta didik dari berbagai segi yang
mempengaruhinya serta memberikan informasi-informasi penting
yang dibutuhkan oleh peserta didik.

Gambar 2. Denah SMP N 2 Cangkringan

3

4. Kondisi Nonfisik SMP N 2 Cangkringan
1) Potensi pengajar
Jumlah tenaga pengajar atau guru di SMP Negeri 2
Cangkringan adalah 20 orang dan karyawan sebanyak 7 orang. SMP
Negeri 2 Cangkringan menerapkan kurikulum KTSP (Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan) dan menerapkan muatan mata pelajaran
setara atau lebih tinggi dari muatan pelajaran yang sama pada sekolah
unggul dari salah satu negara yang memiliki keunggulan tertentu dalam
bidang pendidikan.
Pengajar SMP N 2 Cangkringan sangat memahami bahwa
seorang siswa ataupun peserta didik tidak hanya memerlukan input
kognitif saja dalam perkembangannya, tetapi juga input yang dapat
menumbuhkan sikap afektif, sosial, kecerdasan emosi dan kemampuan
psikomotorik untuk membentuk sebuah kepribadian manusia yang
utuh. Oleh karena itu, selain menyelipkan nilai-nilai tersebut pada
pelajaran di kelas, SMP N 2 Cangkringan juga memberikan
kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan diri melalui
ekstrakurikuler yang ada, seperti : Pramuka sebagai ekstrakurikuler
wajib, beserta ekstrakurikuler pilihan yang terdiri dari: KIR (Karya
Ilmiah Remaja), Olahraga dan Seni.
2) Organisasi Peserta Didik dan Ekstrakurikuler
Kegiatan ekstrakurikuler yang terdapat di SMP Negeri 2
Cangkringan terdiri dari aktifitas di antaranya yaitu Pramuka, KIR,
Olahraga, dan Seni. Kegiatan Ekstrakurikuler berjalan lancar dan telah
ada jadwal kegiatan secara rutin. Dalam satu minggu hampir selalu ada
kegiatan setelah jam pelajaran selesai. Ekstrakurikuler diadakan
sebagai pengembangan potensi yang dimiliki oleh peserta didik yang
ada di SMP N 2 Cangkringan.
C. Rumusan Program Kegiatan PPL
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah kegiatan wajib ditempuh
oleh mahasiswa S1 UNY program kependidikan karena orientasi utamanya
adalah kependidikan. Melalui kegiatan ini, akan dinilai bagaimana mahasiswa
praktikan mengaplikasikan segala ilmu pengetahuan dan keterampilan yang
diperoleh selama di bangku kuliah ke dalam kehidupan sekolah. Faktor-faktor
penting yang sangat mendukung dalam pelaksanaan PPL antara lain: (1)
kesiapan mental, (2) penguasaan materi, (3) penguasaan, (4) pengelolaan kelas,
(5) penyajian materi, dan (5) kemampuan berinteraksi dengan siswa, guru,
karyawan, orang tua/wali murid. Adapun syarat akademis yang harus dipenuhi
adalah sudah lulus mata kuliah Pengajaran Micro Teaching serta harus
mengikuti pembekalan PPL yang diadakan oleh Universitas Negeri
Yogyakarta sebelum mahasiswa diterjunkan ke lokasi PPL.
Mahasiswa praktikan harus melaksanakan observasi pra-PPL sebelum
pelaksanaan PPL dimulai dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi
sekolah dan proses pembelajaran yang berlangsung di sekolah dengan
sesungguhnya. Dengan demikian, pada saat pelaksanaan PPL mahasiswa
praktikan tidak mengalami kesulitan dalam beradaptasi terhadap kelas dan
proses pembelajaran di kelas itu sendiri. Sehubungan dengan hal di atas, maka
rancangan persiapan yang dilakukan antara lain:
a. Micro Teaching (Pengajaran Mikro)

4

Pengajaran
mikro
bertujuan
untuk
membentuk
dan
mengembangkan kompetensi dasar mengajar sebagai bekal praktik
mengajar (real teaching) di sekolah dalam program PPL. Secara
khusus, pengajaran mikro memiliki tujuan sebagai berikut: (1)
memahami dasar-dasar pengajaran mikro, (2) melatih Mahasiswa
menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), (3)
membentuk dan meningkatkan kompetensi dasar mengajar terpadu
dan utuh, (4) membentuk kompetensi kepribadian, dan (5)
membentuk kompetensi sosial. Pengajaran mikro intensif dilakukan
pada semester enam. Mahasiswa dibimbing langsung oleh 2 DPL
Mikro dan dalam satu kelas biasanya terdiri dari 7-10 Mahasiswa.
Para Calon Mahasiswa PPL harus memenuhi nilai minimal “B”
agar bisa terjun PPL ke sekolah. Dengan demikian, diharapkan
pengajaran mikro dapat memberikan manfaat, antara lain: (1)
mahasiswa menjadi peka terhadap fenomena yang terjadi dalam
proses pembelajaran, (2) mahasiswa menjadi lebih siap untuk
melakukan kegiatan praktik pembelajaran di sekolah, (3)
mahasiswa dapat melakukan refleksi diri atas kompetensisnya
dalam mengajar, (4) mahasiswa menjadi lebih tahu tentang profil
guru atau tenaga kependidikan sehingga dapat berpenampilan
sebagaimana guru atau tenaga kependidikan dan masih banyak
manfaat lainnya.
b. Pembekalan PPL
Pembekalan merupakan program yang dilaksanakan untuk
memberikan pengarahan kepada para calon Mahasiswa PPL dalam
melaksanakan PPL maupun persiapan-persiapannya termasuk
observasi dan micro teaching. Pembekalan diselenggarakan oleh
UPPL dan Program Studi masing-masing Mahasiswa.
c. Observasi Pembelajaran dan Persiapan Perangkat Pembelajaran
Kegiatan observasi dilakukan sebelum pelaksanaan PPL
berlangsung. Di dalam kegiatan ini, mahasiswa melakukan
pengamatan terhadap sekolah, baik kegiatan belajar mengajar di
kelas maupun kondisi fisik sekolah. Tujuan observasi adalah agar
praktikan mempunyai gambaran sekilas tentang kondisi kelas yang
akan dihadapi serta untuk memperoleh pengalaman dari guru mata
pelajaran mengenai bagaimana cara mengajar yang baik dan efektif.
Untuk observasi di kelas, praktikan melakukan pengamatan Proses
Belajar Mengajar (PBM), sedangkan aspek yang diamati dalam
kegiatan PBM adalah sebagai berikut:
1) Perangkat Pembelajaran
2) Proses Pembelajaran
3) Perilaku Siswa
Sasaran utama dalam observasi kondisi sekolah meliputi:
1)
2)
3)
4)
5)

Kondisi fisik sekolah
Potensi siswa
Potensi guru
Potensi karyawan
Fasilitas Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dan media
pembelajarans
6) Perpustakaan

5

d.

e.

f.

g.

h.

7) Laboratorium
8) Bimbingan Konseling
9) Bimbingan belajar
10) Kegiatan ekstrakulikuler
11) Organisasi dan fasilitas OSIS
12) Organisasi dan fasilitas UKS
13) Administrasi sekolah
14) Koperasi siswa
15) Tempat ibadah
Penyerahan Mahasiswa PPL
Penyerahan mahasiswa PPL UNY dilaksanaan pada tanggal 25
Februari 2016. Penyerahan mahasiswa PPL dihadiri oleh semua
mahasiswa PPL UNY, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)
Pamong dan Koordinator PPL SMP Negeri 2 Cangkringan.
Pengadaan Perangkat pembelajaran/administrasi guru
Aspek-aspek proses pembelajaran dan indikator-indikator, baik
yang dilihat dari segi tingkah laku guru maupun peserta didik,
disusun berdasarkan perangkat pembelajaran yang dibuat serta
kompetensi dasar yang ditetapkan untuk dimiliki peserta didik
setelah mengikuti proses pembelajaran. Perangkat Pembelajran
disususun meliputi :
1) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP )
Penyusunan RPP dimaksudkan untuk mempermudah guru
maupun calon guru dalam melaksanakan kegiatan
pembelajaran. RPP dapat difungsikan sebagai pengingat bagi
guru mengenai hal-hal yang harus dipersiapkan, mengenai
media yang akan digunakan, strategi pembelajaran yang dipilih,
sistem penilaian yang akan digunakan dan hal-hal teknis
lainnya.
2) Media atau alat peraga pembelajaran
Merupakan alat bantu yang diperlukan dalam proses
pembelajaran agar peserta didik cepat dan mudah memahami
materi pembelajaran.
3) Lembar observasi pembelajaran
Lembar observasi pembelajaran yang diperoleh dari hasil
mengamati proses belajar mengajar di kelas baik oleh guru
maupun oleh peserta didik, dapat digunakan sebagai gambaran
yang nyata tentang kegiatan belajar mengajar.
Pelaksanaan Praktik Mengajar
Pada pelaksanaan praktik mengajar, mahasiswa sebagai praktikan
melakukan praktik mengajar pada dua kelas yakni kelas VIII A,
VIII B, VIII C, IX A, IX B, dan IX C yang berjumlah 172 anak tiap
kelasnya.
Penyusunan Laporan
Penyusunan laporan merupakan tugas akhir dari pelaksanaan PPL.
Setelah mahasiswa selesai melakukan praktik mengajar, tugas
selanjutnya adalah membuat laporan PPL yang mencakup semua
kegiatan
PPL,
laporan
tersebut
berfungsi
sebagai
pertangungjawaban atas pelaksanaan program PPL yang telah
berlangsung.
Evaluasi

6

Evaluasi digunakan untuk mengetahui kemampuan yang dimiliki
mahasiswa pada pelaksanaan PPL. Evaluasi dilakukan oleh guru
pembimbing PPL dan Dosen Pendamping Lapangan (DPL) PPL
selama proses praktik berlangsung.
i. Penarikan Mahasiswa PPL
Penarikan PPL dilaksanakan pada tanggal 13 September 2016 yang
dihadiri oleh seluruh praktikan di SMP Negeri 2 Cangkringan yang
didampingi oleh DPL Pamong serta Koordinator PPL di SMP
Negeri 2 Cangkringan.

7

BAB II
PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL
A. Persiapan PPL
1. Pembelajaran Microteaching
Program pembelajaran microteaching merupakan persiapan paling awal
dan dilaksanakan dalam mata kuliah wajib yang harus ditempuh mahasiswa
sebelum mengikuti kegiatan PPL pada semester selanjutnya. Dalam
pelaksanaan pengajaran mikro, praktikan melakukan praktik mengajar dalam
kelas yang kecil. Praktik mengajar ini dilakukan dengan praktikan sebagai
guru sedangkan teman sekelompok yang berjumlah delapan mahasiswa
berperan menjadi siswa. Pengajaran mikro didampingi oleh dua dosen
pembimbing disetiap kelompok kecil tersebut. Pengajaran mikro juga
menjadi kesempatan untuk melatih mahasiswa mengenai cara memberikan
materi, mengelola kelas, menghadapi siswa yang “unik”, serta menyikapi
permasalahan yang sering terjadi di dalam suatu kelas. Sebelum
melaksanakan pengajaran mikro mahasiswa diwajibkan untuk membuat
rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) serta kelengkapan mengajar yang
lain. Setelah RPP disusun maka mahasiswa dapat mempraktikan
pembelajaran sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang
telah disusun. Praktik pembelajaran mikro meliputi:
a. Praktik menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), lembar
kerja siswa (LKS), instrumen evaluasi, dan media pembelajaran.
b. Praktik membuka dan menutup pelajaran.
c. Memotivasi siswa.
d. Praktik dalam menjelaskan materi.
e. Ketrampilan dalam berinteraksi dengan siswa.
f. Ketrampilan bertanya dengan siswa.
g. Praktik penugasan dan pengelolahan kelas.
h. Menggunakan metode dan media yang sesuai.
i. Ketrampilan menilai.
Disamping itu, manfaat yang diperoleh dari pengajaran mikro itu sendiri
antara lain:
1) Mahasiswa menjadi peka terhadap fenomena yang terjadi di dalam
proses pembelajaran di kelas.
2) Mahasiswa menjadi lebih siap untuk melakukan kegiatan praktik
pembelajaran di sekolah.
3) Mahasiswa dapat melakukan refleksi diri atas kompetensinya dalam
mengajar.
4) Mahasiswa menjadi lebih tahu tentang profil guru atau tenaga
kependidikan sehingga dapat berpenampilan sebagaimana seorang guru
atau tenaga kependidikan.
2. Pembekalan PPL
Pembekalan diadakan oleh UPPL sebagai koordinator PPL di masingmasing fakultas di UNY pada bulan Juni 2016. Pembekalan merupakan
program yang dilaksanakan untuk memberikan pengarahan kepada para
calon Mahasiswa PPL dalam melaksanakan PPL maupun persiapanpersiapannya.
Materi pembekalan PPL yang disampaikan diantaranya
1) Hakikat pembekalan dan kompetensi tenaga kependidikan.

8

2) Program mekanisme PPL.
3) Problema-problema konkret yang kemungkinan dihadapi oleh
mahasiswa PPL.
Dengan pemahaman PPL dan mekanismenya diharapkan mahasiswa
menjadi siap menghadapi berbagai permasalahan PPL di sekolah, lembaga
atau klub.
3. Kegiatan Observasi
Observasi lapangan dilakukan sebelum para praktikan memulai
kegiatan PPL. Observasi bertujuan untuk melakukan pengamatan terhadap
berbagai situasi dan kondisi yang ada pada keadaan di sekolah. Observasi
dilakukan dengan pengamatan ataupun wawancara dengan kepala sekolah
atau guru dari sekolah, tujuannya agar mahasiswa memperoleh gambaran
yang nyata tentang praktik mengajar dan lingkungan persekolahan.
Observasi dibagi menjadi dua hal, yaitu:
a. Observasi Pembelajaran di Kelas
Sebelum praktik mengajar di kelas mahasiswa terlebih dahulu
melakukan observasi kegiatan belajar mengajar di kelas yang
bertujuan untuk mengenal dan memperoleh gambaran nyata tentang
penampilan guru dalam proses pembelajaran dan kondisi siswa saat
proses pembelajaran berlangsung. Observasi perlu dilaksanakan
oleh mahasiswa agar memperolah gambaran bagaimana cara
menciptakan suasana belajar mengajar yang baik di kelas sesuai
dengan kondisi kelas masing-masing.
Observasi ini dilakukan dengan mengamati cara guru dalam:
1) Membuka pembelajaran.
2) Memberi apersepsi dan motivasi siswa dalam memperlajari
materi yang akan disampaikan.
3) Teknik penyajian materi.
4) Penggunaan bahasa yang digunakan.
5) Teknik untuk membuat siswa aktif berpartisipasi dalam
kegiatan belajar mengajar.
6) Memberikan umpan balik terhadap siswa.
7) Penggunaan media dan metode pembelajaran yang tepat.
8) Penggunaan alokasi waktu dalam pembelajaran.
9) Pemberian evaluasi
10) Menutup pembelajaran.
Kegiatan observasi memiliki manfaat sebagai berikut: (1)
mengetahui situasi pembelajaran yang sedang berlangsung, (2)
mengetahui kesiapan dan kemampuan siswa dalam menerima
pembelajaran, dan (3) mengetahui metode, media, dan prinsip
mengajar yang digunakan guru dalam proses pembelajaran.
Kegiatan observasi pembelajaran dilakukan sebelum
pelaksanaan PPL dengan makssud agar praktikan mendapat
gambaran awal mengenai kondisi dan situasi sekolah. Dalam
kegiatan observasi pembelajaran, aspek-aspek yang diamati sesuai
dengan format lembar observasi pembelajaran di kelas dan
observasi peserta didik yang diberikan oleh LPM UPPL UNY.
Informasi tersebut dijadikan sebagai petunjuk/ bimbingan
mahasiswa dalam melaksanakan praktik mengajar saat kegiatan

9

PPL dimulai. Berdasarkan fakta-fakta dari hasil observasi di kelas,
maupun sekolah pratikan kemudian memberikan deskripsi singkat,
yang kemudian disampaikan dalam bentuk laporan.
b. Observasi Lingkungan Fisik Sekolah
Kegiatan observasi lingkungan fisik sekolah bertujuan untuk
memperoleh gambaran tentang situasi dan kondisi sekolah yang
bersangkutan. Objek yang dijadikan sasaran observasi lingkungan
fisik sekolah meliputi: (1) letak dan lokasi gedung sekolah secara
geografis, (2) kondisi ruang kelas, (3) kelengkapan gedung dan
fasilitas yang menunjang kegiatan pembelajaran, dan (4) keadaan
personal, peralatan serta organisasi yang ada di sekolah.
Observasi Lingkungan Fisik Sekolah merupakan kegiatan
pengamatan dengan berbagai karakteristik secara pisik yang ada di
sekolah. Pengenalan lapangan ini dilakukan dengan observasi
langsung fisik sekolah antara lain pengamatan pada:
1) Administrasi persekolahan
2) Sarana dan prasarana dalam pembelajaran dan manfaatnya
3) Lingkungan fisik di sekitar sekolah
1. Kegiatan Persiapan Mengajar
Persiapan mengajar sangat diperlukan sebelum memulai mengajar.
Mahasiswa berusaha untuk mempersiapkan dengan matang, diharapkan
dengan persiapan ini dapat membantu mahasiswa memenuhi target yang
ingin dicapai. Persiapan yang dilakukan untuk mengajar antara lain:
a. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dilakukan
setiap kali praktikan akan melakukan praktik mengajar. RPP digunakan
sebagai bahan referensi bagi guru dalam memberikan pembelajaran,
sehingga lebih sistematis dan terencana.
b. Bimbingan dengan Guru Pembimbing
Bimbingan dengan Guru Pembimbing dilakukan sebelum dan setelah
mengajar. Sebelum mengajar mahasiswa mengkonsultasikan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada guru untuk dikoreksi. Selain itu,
guru pembimbing akan mengarahkan pada praktikan mengenai materi
yang harus disampaikan pada waktu mengajar. Bimbingan setelah
mengajar dimaksudkan untuk memberikan evaluasi cara mengajar
mahasiswa PPL agar dapat digunakan untuk pembelajaran pada
pertemuan selanjutnya.
c. Penguasaan Materi
Materi yang akan disampaikan pada siswa harus sesuai dengan
kurikulum yang digunakan. Selain menggunakan buku paket serta
referensi yang lain digunakan agar proses belajar mengajar berjalan
lancar, mahasiswa PPL juga harus menguasai materi dengan menyusun
materi dari berbagai sumber bacaan kemudian mahasiswa mempelajari
materi itu dengan baik.
B. Pelaksanaan PPL
Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) mewajibkan para praktikan
untuk mengajar minimal enam kali dengan materi yang berbeda. Kegiatan
mengajar pada PPL UNY 2016 adalah latihan mengajar terbimbing yang artinya
mahasiswa akan latihan mengajar dibawah bimbingan guru pembimbing sesuai
dengan jurusan masing-masing. Praktikan mengajar dengan pedoman kepada

10

silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang telah dibuat sesuai dengan
kurikulum yang telah ada. Penyampaian materi dalam proses belajar mengajar
diusahakan agar terlaksana secara sistematis dan sesuai dengan alokasi waktu
yang tersedia.
Adapun kegiatan yang dilakukan praktikan selama PPL, antara lain:
1. Persiapan Mengajar
Kegiatan praktik mengajar pada dasarnya merupakan kesempatan
mahasiswa untuk latihan mengajar sekaligus sarana dalam membentuk
kepribadian guru atau pendidik yang profesional. Mahasiswa praktikan
dalam kegiatan mengajar ini diharapkan dapat menggunakan keterampilan
dan kemampuan yang telah diterima untuk menyampaikan materi.
Kegiatan yang dilakukan dalam praktik mengajar sebagi berikut:
a. Persiapan mengajar
1) Kegiatan sebelum mengajar
Sebelum mengajar mahasiswa praktikan harus melakukan
persiapan awal yaitu:
a) Mempelajari bahan yang akan diajarkan.
b) Menentukan metode yang paling tepat untuk bahan yang akan
disampaikan.
c) Mempersiapkan media dan metode yang akan digunakan
d) Mempersiapkan perangkat pembelajaran (RPP, media
pembelajaran, referensi yang dapat menunjang materi yang
akan disampaikan).
e) Konsultasi dengan guru pembimbing mengenai bahan ajar yang
akan di sampaikan
2) Kegiatan selama mengajar
a) Membuka pelajaran
b) Penyampaian materi
c) Menutup pembelajaran
3) Media Pembelajaran
Penggunaan media dilakukan oleh praktikan memiliki maksud
dan tujuannya adalah agar dalam penyampaian materi pelajaran
kepada siswa menjadi lebih mudah dan jelas sehingga peserta didik
akan lebih mudah dalam memahaminya. Media pembelajaran yang
digunakan adalah LKS.
4) Evaluasi dan Bimbingan
Guru pembimbing sangat berperan bagi praktikan, karena
sebagai mahasiswa yang sedang berlatih mengajar, banyak sekali
kekurangan dalam melaksanakan proses kegiatan belajar mengajar.
Oleh karena itu bimbingan dari guru pembimbing sangat
dibutuhkan guna perbaikan pratikan.
Hal tersebut menunjukkan bahwa guru pembimbing dalam hal
ini selalu memberi masukan-masukan dan evaluasi pada pratikan
agar kiranya mahasiswa praktikan dapat mengetahui kesalahan dan
kekuranganya sehingga dengan begitu harapannya mahasiswa
pratikan dapat lebih baik dalam megajar.
2. Pelaksanaan Praktik Mengajar
Pelaksanaan praktik mengajar pada mata pelajaran Matematika di kelas
VII A dan VII B dengan alokasi waktu lima jam dalam tiga kali pertemuan
di setiap kelas, sehingga dalam satu minggu memperoleh sepuluh jam.
Praktik mengajar terbimbing yang dilakukan merupakan latihan mengajar

11

di kelas melalui bimbingan guru pembimbing. Setelah kegiatan belajar
mengajar berakhir guru pembimbing dapat memberikan masukanmasukan
serta bimbingan agar pada praktik selanjutnya dapat lebih baik. Kegiatan
seperti ini dilakukan beberapa waktu sebelum dan sesudah praktikan
mengajar di kelas. Kegiatan belajar mengajar telah disesuaikan dengan
kurikulum KTSP.

Gambar 3. Jadwal Mata Pelajaran SMP N 2 Cangkringan
Kegiatan proses belajar terbagi menjadi tiga tahap yaitu:
a. Pembukaan dalam pembelajaran
1) Apersepsi
2) Memberi motivasi belajar
b. Kegiatan inti pembelajaran
1) Eksplorasi yang merupakan apresiasi berdasarkan fakta.
2) Elaborasi yang merupakan siswa akan memahami dan
menemukan konsep-konsepnya.
3) Konfirmasi yang merupakan bentuk ekspresi dan siswa akan
mengkomunikasikasikan apa yang telah diperoleh.
c. Penutupan dalam pembelajaran
1) Melakukan evaluasi/penilaian tentang materi ajar yang
diberikan
2) Memberikan kesimpulan
3) Melakukan refleksi dan memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran
Metode yang digunakan praktikan dalam mengajar disesuaikan dengan
materi, jumlah dan kondisi siswa, serta tingkat kemampuan siswa. Selama
kegiatan PPL, praktikan mengajar di kelas VIII A, VIII B, VIII C, IX A,
IX B, dan IX C.

12

Gambar 4. Dokumentasi Kegiatan Belajar Mengajar dari Mahasiswa PPL
3. Bimbingan dari Guru Pembimbing
Bimbingan bersama guru pembimbing dilakukan setiap sebelum dan
sesudah mengajar, mahasiswa berkonsultasi dengan guru pembimbing dan
menyesuaikan materi dengan silabus untuk kemudian menjadi acuan
membuat rencana pembelajaran. Setiap selesai pembelajaran guru
pembimbing memberikan masukan dan koreksi terhadap praktikan sebagai
bahan mengajar berikutnya.
Kegiatan mengajar terbimbing tidak terlepas dari peranan guru
pembimbing. Guru pembimbing dari sekolah memberikan banyak
masukan bagi praktikan terutama setelah praktikan selesai mengajar. Hal
ini bertujuan sebagai bahan perbaikan untuk meningkatkan kualitas proses
pembelajaran pada pertemuan selanjutnya. Guru pembimbing dari sekolah
maupun Dosen pembimbing PPL banyak memberikan masukan kepada
praktikan baik mengenai penyampaian materi yang akan disampaikan,
metode yang sesuai dengan konsep yang bersangkutan, alokasi waktu
maupun cara mengelola kelas. Beberapa masukan yang diberikan oleh
pembimbing antara lain:
a. Memberikan pembimbingan tentang cara dalam mengelola kelas
sesuai pengalaman beliau untuk menciptakan suasana yang
kondusif bagi pembelajaran di kelas seperti mengatasi siswa yang
ramai, siswa yang tidak mengerjakan tugas yang diberikan.
b. Memberikan dukungan dalam melakukan kegiatan mengajar pada
di kelas.
c. Membantu praktikan dalam menggali pemikiran kreatif siswa
dalam mengatasi siswa agar aktif berpartisipasi dalam kegiatan
pembelajaran.
d. Membimbing dalam penyusunan silabus, RPP, tes, pengolahan
hasil ulangan, dsb

13

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Program Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di SMP Negeri 2
Cangkringan yang dilaksanakan pada hari aktif yaitu pada tanggal 15 Juli
sampai dengan 15 September 2016, dapat disimpulkan dengan beberapa point
sebagai berikut:
1. Kegiatan PPL di SMP Negeri 2 Cangkringan dapat menjadikan
mahasiswa dapat memiliki pengalaman secara langsung dan berperan
aktif dalam lembaga formal, memperluas wawasan mahasiswa dalam
lingkungan sekolah, membentuk mahasiswa yang lebih kreatif dalam
menyusun pembelajaran di dalam kelas, membentuk karakter
mahasiswa agar lebih inovatif dan percaya diri dalam mengajar di
dalam kelas.
2. Melalui kegiatan PPL di SMP Negeri 2 Cangkringan, mahasiswa
memperoleh pemahaman tentang kondisi lingkungan sekolah dan
proses belajar mengajar peserta didik secara langsung. Hal ini dapat
dijadikan pelajaran sebelum masuk ke dunia pendidikan yang lebih
profesional lagi.
3. Kegiatan PPL di SMP Negeri 2 Cangkringan merupakan salah satu
kesempatan bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu pengetahuan yang
telah dikuasai ke dalam lingkungan sekolah.
4. Program PPL di SMP Negeri 2 Cangkringan berjalan dengan lancar
sesuai yang diharapkan. Hal ini didukung dengan hubungan yang
terjalin harmonis antara guru, peserta didik, dan karyawan dengan
mahasiswa yang sangat membantu kelancaran PPL.
5. Kegiatan PPL di SMP Negeri 2 Cangkringan ini dapat menjadikan
tolak ukur kemampuan mahasiswa dalam bidang perkuliahan yang
sudah ditempuh.
B. Saran
Pelaksanaan PPL berlangsung dengan lancar dan tanpa halangan suatu
apapun. Namun untuk kelancaran peserta PPL tahun berikutnya, maka penulis
mempunyai beberapa saran sebagai berikut:
1. Bagi Universitas Negeri Yogyakarta
a. Perlunya koordinasi yang baik antar UPPL dengan sekolah dan guru
pembimbing untuk mengetahui dengan jelas mengenai pelaksanaan
PPL.
b. Memberikan penjelasan pelaksanaan dan sistematika PPL secara rinci
kepada mahasiswa agar tidak mengalami kesulitan dalam pelaksanaan
PPL.
2. Bagi SMP Negeri 2 Cangkringan
a. Apabila terjadi kesalahan dari pihak mahasiswa PPL sebaiknya
dibicarakan secara terbuka demi kebaikan bersama.
b. Memberikan masukan secara langsung kepada mahasiswa dalam setiap
kegiatan saat pelaksanaan program sehingga akan tercapai suatu
hubungan sinergi yang menguntungkan kedua belah pihak.
c. Perlu meningkatkan koordinasi yang baik antara sekolah dan
mahasiswa dalam setiap kegiatan yang sifatnya mendadak sehingga
mahasiswa bisa mempersiapkan dengan lebih baik.
3. Bagi mahasiswa PPL

14

a. Mahasiswa hendaknya menggunakan sumber belajar yang aktual.
b. Meningkatkan komunikasi lebih baik dengan guru pembimbing supaya
program PPL berjalan dengan lancar.
c. Mahasiswa PPL sebaiknya menyiapkan materi pembelajaran secara
matang sehingga pada pelaksanaan pembelajaran dapat berjalan dengan
lancar.
d. Perlunya meningkatkan penggunaan metode pembelajaran yang
komunikatif dan partisipatif.

15

DAFTAR PUSTAKA

Adinawan, M Cholik dan Sugijono. 2007. Matematika untuk SMP kelas VII. Jakarta:
Erlangga.
Tim MGMP. 2008. Matematika SMP/ MTs Kab. Sleman. Yogyakarta: MeDa Sejati.
Tim Pembekalan Pengajaran Mikro. 2016. Materi Pembekalan Pengajaran Mikro/
Magang III. Yogyakarta: UNY Press.
Tim pembekalan PPL. 2016. Materi pembekalan PPL. Yogyakarta: UNY Press.
Tim PPL UNY. 2016. Panduan PPL/ Magang III. Yogyakarta: UNY Press.
Tim UPPL UNY. 2016. Panduan Pengajaran Mikro. Yogyakarta: UNY Press.

16

LAMPIRAN

17

MATRIKS PROGRAM KERJA INDIVIDU
PPL
TAHUN 2016

F01
Untuk
Mahasiswa

Universitas Negeri Yogyakarta
Nomor Sekolah
Nama Sekolah
Alamat Sekolah

:
Nama Mahasiswa
: Mutiara Khalida
: SMP Negeri 2 Cangkringan
No. Mahasiswa
: 13301241054
: Dusun Pagerjurang, Desa Kepuharjo, Kecamatan
Fak/ Prodi
: MIPA/ Pendidikan Matematika
Cangkringan, Sleman, Yogyakarta
Jumlah Jam per Minggu
No.
Program/Kegiatan
Jumlah Jam
I II III IV
V
VI VII VIII
Pembelajaran Kokurikuler (Kegiatan Mengajar Terbimbing)
1. Observasi
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
4
4
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
2. Bimbingan dengan DPL
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
3
3
4
10
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
2
1
2
5
3. Bimbingan dengan Guru Pembimbing
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
2 2
2
2
2
2
2
2
16
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
1 1
1
1
1
1
1
1
8
4. Menyusun RPP
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
5 5
5
5
5
5
5
5
50
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
1 1
1
1
1
1
1
1
8
18

5.

Mencari Materi
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
1
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
Evaluasi/ Pelaksanaan Ulangan,
6.
Remidial, dan Pengayaan
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
7. Praktik Mengajar di Kelas
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
1
8. Diskusi dengan Teman Satu Prodi
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
1
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
1
Pembelajaran Ekstrakurikuler (Kegiatan Non Mengajar)
9. Menyusun Matrik Program PPL
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
1
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
10. Piket
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
1
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
11. Upacara Bendera Hari Senin
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
1
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
12. Kegiatan Olahraga/ Kerja Bakti
a. Persiapan

1

1

1

1

1

1

1

4
10
2

8

4
10
2

15
1

18
1

18
1

18
1

18
1

18
1

1

105
8

1
1

1
1

1
1

1
1

1
1

1
1

1
1

8
8

1

1

1

1

1

1

1

8

1

1

1

1

1

1

1

8

1

1

1

1

1

1

1

8

19

13.

14.

15.

16.

17.

b. Pelaksanaan
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
Pramuka
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
Pendampingan UKS
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
Upacara Hari Kemerdekaan
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
Lomba Gerak Jalan
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
Penyusunan Laporan
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
c. Evaluasi dan Tindak Lanjut
Jumlah Jam

1

1

1

1

1

1

1

1

8

1

1

1

1

1

1

1

1

8

1
2

1
2

1
4

1
4

1
4
3

1
4
3
310

Yogyakarta, 15 September 2016
Kepala Sekolah,

Mengetahui/ Menyetujui,
Dosen Pembimbing Lapangan,

Yang Membuat,

20

Hadi Suparmo, S. Pd., M. Pd.
NIP. 19680520 199203 1 010

Atmini Dhoruri, M. S.
NIP. 19600710 198601 2 001

Mutiara Khalida
NIM. 13301241054

21

LAPORAN MINGGUAN PELAKSANAAN PPL
MINGGU I

F02
Untuk
Mahasiswa

Universitas Negeri Yogyakarta
Nomor Sekolah
:
Nama Sekolah
: SMP Negeri 2 Cangkringan
Alamat Sekolah
:
No.
Hari/ Tanggal
Materi Kegiatan
1.
Selasa, 23 Februari 2016
 Observasi
Sekolah
2.

Kamis, 25 Februari 2016



Penyerahan
Mahasiswa
PPL ke Lokasi
PPL, SMP N 2
Cangkringan

3.

Jumat, 15 Juli 2016



4.

Sabtu, 16 Juli 2016



Upacara
Penerjunan
Mahasiswa
PPL di GOR
UNY
Koordinasi
terkait kegiatan
MPLS (Masa
Pengenalan
Lingkungan
Sekolah)

Nama Mahasiswa
: Mutiara Khalida
No. Mahasiswa
: 13301241054
Fak/ Prodi
: MIPA/ Pendidikan Matematika
Hasil
Hambatan
Solusi
Data observasi yang
cukup untuk dilaporkan
pada lembar observasi
Acara berjalan lancar
dihadiri DPL Pamong
dan Kepala Sekolah
serta perwakilan Guru
juga 13 orang
mahasiswa PPL
Mahasiswa PPL secara
resmi diterjunkan oleh
pihak UNY

Pembagian tugas antara
guru dan mahasiswa

22

LAPORAN MINGGUAN
PELAKSANAAN PPL
MINGGU II

F02
Untuk
Mahasiswa

Universitas Negeri Yogyakarta
Nomor Sekolah
Nama Sekolah
Alamat Sekolah

:
: SMP Negeri 2 Cangkringan
: Dusun Pagerjurang, Desa Kepuharjo, Kecamatan
Cangkringan, Sleman, Yogyakarta

No.
1.

Hari/ Tanggal
Senin, 18 Juli 2016

2.

Selasa, 19 Juli 2016

Materi Kegiatan
 Mengisi materi
Program dan
Cara Belajar
dalam kegiatan
MPLS
 Mendampingi
latihan petugas
upacara
bendera
 Mendampingi
peserta didik
pada
penyampaian
materi dari
Koramil di
Aula sekolah

Nama Mahasiswa
No. Mahasiswa
Fak/ Prodi

: Mutiara Khalida
: 13301241054
: MIPA/ Pendidikan Matematika

Hasil
Tersampaikannya
materi dengan baik

Hambatan
Pengkondisian peserta
didik

Solusi
Memberikan pengertian
kepada peserta didik
untuk mengikuti
kegiatan dengan tertib

Tersampaikannya
materi dengan baik

Pengkondisian peserta
didik

Memberikan pengertian
kepada peserta didik
untuk mengikuti
kegiatan dengan tertib

23





3.

Rabu, 20 Juli 2016





4.

Kamis, 21 Juli 2016




Mengisi materi
Lingkungan
Sehat dalam
kegiatan MPLS
Mendampingi
peserta didik
dalam kegiatan
bersih sekolah
Mendampingi
peserta didik
pada
penyampaian
materi
Kenakalan
Remaja dari
Puskesmas di
Aula sekolah
Mendampingi
peserta didik
dalam
kunjungan dan
penyampaian
materi
Kewirausahaan
di kediaman
bapak
Gembong
Membantu
pemilihan
pengurus kelas
Melakukan
koordinasi
dengan guru

Tersampaikannya
materi dengan baik

Pengkondisian peserta
didik

Memberikan pengertian
kepada peserta didik
untuk mengikuti
kegiatan dengan tertib

Tersampaikannya
materi dengan baik

Pengkondisian peserta
didik

Memberikan pengertian
kepada peserta didik
untuk mengikuti
kegiatan dengan tertib

24

5.

Jumat, 22 Juli 2016



Matematika
terkait
pembagian
tugas mengajar
Melakukan
koordinasi
dengan guru
Matematika
terkait
pembagian
tugas mengajar

Tersampaikannya
materi dengan baik

25

Pengkondisian peserta
didik

Memberikan pengertian
kepada peserta didik
untuk mengikuti
kegiatan dengan tertib

F02

LAPORAN MINGGUAN
PELAKSANAAN PPL
MINGGU III

Untuk
Mahasiswa

Universitas Negeri Yogyakarta
Nomor Sekolah
Nama Sekolah
Alamat Sekolah

:
: SMP Negeri 2 Cangkringan
: Dusun Pagerjurang, Desa Kepuharjo, Kecamatan
Cangkringan, Sleman, Yogyakarta

No.
1.

Hari/ Tanggal
Senin, 25 Juli 2016

2.

Selasa, 26 Juli 2016

3.

Rabu, 27 Juli 2016

Materi Kegiatan
 Team teaching
kelas 9A
materi
Kesebangunan
dan
Kekongruenan
 Mengajar kelas
9B
 Mengajar kelas
9B
 Mengajar kelas
8C materi
Aljabar
 Mengajar kelas
9A
 Mengajar kelas
8C

Nama Mahasiswa
No. Mahasiswa
Fak/ Prodi

: Mutiara Khalida
: 13301241054
: MIPA/ Pendidikan Matematika

Hasil
Tersampaikannya
materi dengan baik
namun belum
maksimal

Hambatan
Beberapa peserta
kurang aktif dalam
pembelajaran

Solusi
Melakukan banyak
interaksi positif dengan
peserta didik

Tersampaikannya
materi dengan baik,
untuk kelas 8 agak
lambat dalam
penerimaan materi
Tersampaikannya
materi dengan baik,
untuk kelas 8 agak

Pengkondisian peserta
didik

Memberikan pengertian
kepada peserta didik
untuk mengikuti
kegiatan dengan tertib

Pengkondisian peserta
didik dan untuk kelas
9A masih kurang aktif
dalam pembelajaran

Memberikan pengertian
kepada peserta didik
untuk mengikuti
kegiatan dengan tertib

26



4.

Kamis, 28 Juli 2016




5.

Jumat, 29 Juli 2016






Mengajar kelas
9C
Mengajar kelas
8A
Team teaching
9A
Mengajar 9B
Mendampingi
peserta didik
dalam kegiatan
bersih sekolah
Mendampingi
kegiatan UKS
Mengajar 8B

lambat dalam
penerimaan materi

Tersampaikannya
materi dengan baik
namun belum
maksimal
Penyampaian materi
aljabar yang sulit
kurang cepat diterima
peserta didik namun
peserta didik 8B sangat
aktif untuk bertanya
dalam kegiatan
pembelajaran

27

Beberapa peserta
kurang aktif dalam
pembelajaran

Melakukan banyak
interaksi positif dengan
peserta didik

F02

LAPORAN MINGGUAN
PELAKSANAAN PPL
MINGGU IV

Untuk
Mahasiswa

Universitas Negeri Yogyakarta
Nomor Sekolah
Nama Sekolah
Alamat Sekolah

:
: SMP Negeri 2 Cangkringan
: Dusun Pagerjurang, Desa Kepuharjo, Kecamatan
Cangkringan, Sleman, Yogyakarta

No.
1.

Hari/ Tanggal
Senin, 1 Agustus 2016

2.

Selasa, 2 Agustus 2016

3.

Rabu, 3 Agustus 2016

Materi Kegiatan
 Team teaching
kelas 9A
materi
Kesebangunan
dan
Kekongruenan
 Mengajar kelas
9B
 Mengajar kelas
9B
 Mengajar kelas
8C materi
Aljabar
 Mengajar kelas
9A
 Mengajar kelas
8C

Nama Mahasiswa
No. Mahasiswa
Fak/ Prodi

: Mutiara Khalida
: 13301241054
: MIPA/ Pendidikan Matematika

Hasil
Tersampaikannya
materi dengan baik
namun belum
maksimal

Hambatan
Beberapa peserta
kurang aktif dalam
pembelajaran

Solusi
Melakukan banyak
interaksi positif dengan
peserta didik

Tersampaikannya
materi dengan baik,
untuk kelas 8 agak
lambat dalam
penerimaan materi
Tersampaikannya
materi dengan baik,
untuk kelas 8 agak
lambat dalam
penerimaan materi

Pengkondisian peserta
didik

Memberikan pengertian
kepada peserta didik
untuk mengikuti
kegiatan dengan tertib

Pengkondisian peserta
didik dan untuk kelas
9A masih kurang aktif
dalam pembelajaran

Memberikan pengertian
kepada peserta didik
untuk mengikuti
kegiatan dengan tertib

28



4.

Kamis, 4 Agustus 2016




5.

Jumat, 5 Agustus 2016






Mengajar kelas
9C
Mengajar kelas
8A
Team teaching
9A
Mengajar 9B
Mendampingi
peserta didik
dalam kegiatan
bersih sekolah
Mendampingi
kegiatan UKS
Mengajar 8B

Tersampaikannya
materi dengan baik
namun belum
maksimal
Penyampaian materi
aljabar yang sulit
kurang cepat diterima
peserta didik namun
peserta didik 8B sangat
aktif untuk bertanya
dalam kegiatan
pembelajaran

29

Beberapa peserta
kurang aktif dalam
pembelajaran

Melakukan banyak
interaksi positif dengan
peserta didik

F02

LAPORAN MINGGUAN
PELAKSANAAN PPL
MINGGU V

Untuk
Mahasiswa

Universitas Negeri Yogyakarta
Nomor Sekolah
Nama Sekolah
Alamat Sekolah

:
: SMP Negeri 2 Cangkringan
: Dusun Pagerjurang, Desa Kepuharjo, Kecamatan
Cangkringan, Sleman, Yogyakarta

No.
1.

Hari/ Tanggal
Senin, 8 Agustus 2016

2.

Selasa, 9 Agustus 2016

3.

Rabu, 10 Agustus 2016

Materi Kegiatan
 Team teaching
kelas 9A
materi Bangun
Ruang
 Mengajar kelas
9B
 Mengajar kelas
9B
 Mengajar kelas
8C materi
Aljabar
 Mengajar kelas
9A
 Mengajar kelas
8C
 Mengajar kelas
9C

Nama Mahasiswa
No. Mahasiswa
Fak/ Prodi

: Mutiara Khalida
: 13301241054
: MIPA/ Pendidikan Matematika

Hasil
Tersampaikannya
materi dengan baik
namun belum
maksimal

Hambatan
Beberapa peserta
kurang aktif dalam
pembelajaran

Solusi
Melakukan banyak
interaksi positif dengan
peserta didik

Tersampaikannya
materi dengan baik,
untuk kelas 8 agak
lambat dalam
penerimaan materi
Tersampaikannya
materi dengan baik,
untuk kelas 8 agak
lambat dalam
penerimaan materi

Pengkondisian peserta
didik

Memberikan pengertian
kepada peserta didik
untuk mengikuti
kegiatan dengan tertib

Pengkondisian peserta
didik dan untuk kelas
9A masih kurang aktif
dalam pembelajaran

Memberikan pengertian
kepada peserta didik
untuk mengikuti
kegiatan dengan tertib

30


4.

Kamis, 11 Agustus 2016




5.

Jumat, 12 Agustus 2016






Mengajar kelas
8A
Team teaching
9A
Mengajar 9B
Mendampingi
peserta didik
dalam kegiatan
bersih sekolah
Mendampingi
kegiatan UKS
Mengajar 8B

Tersampaikannya
materi dengan baik
namun belum
maksimal
Penyampaian materi
aljabar yang sulit
ku

Dokumen yang terkait

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LOKASI : SMP N 2 CANGKRINGAN Pagerjurang, Kepuharjo, Cangkringan, Sleman Yogyakarta.

0 10 134

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LOKASI : SMP NEGERI 2 CANGKRINGAN PAGERJURANG, KEPUHARJO, CANGKRINGAN, SLEMAN, YOGYAKARTA 15 JULI – 15 SEPTEMBER 2016.

0 0 212

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) DI SMP NEGERI 2 CANGKRINGAN Pagerjurang, Kepuharjo, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta 15 Juli – 15 September 2016.

0 0 191

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LOKASI : SMA NEGERI 1 CANGKRINGAN Jln. Merapi Golf, Bedoyo, Wukirsari, Cangkringan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

0 0 172

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LOKASI : SMP NEGERI 2 CANGKRINGAN Pagerjurang, Kepuharjo, Cangkringan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

0 0 54

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SMP NEGERI 2 CANGKRINGAN SLEMAN YOGYAKARTA Dusun Kepuh Desa Kepuharjo Kecamatan Cangkringan Sleman Yogyakarta.

0 0 127

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) DI SMP Negeri 2 Cangkringan Pagerjurang, Kepuharjo, Sleman, Yogyakarta 15 Juli – 15 September 2016.

0 0 89

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LOKASI : SMA NEGERI 1 CANGKRINGAN Jln. Merapi Golf, Bedoyo, Wukirsari, Cangkringan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

0 4 229

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LOKASI : SMA NEGERI 1 CANGKRINGAN Jln. Merapi Golf, Bedoyo, Wukirsari, Cangkringan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

1 0 123

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LOKASI : SMP NEGERI 2 CANGKRINGAN Pagerjurang, Kepuharjo, Cangkringan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

0 0 101