SITUS WEB KESENIAN TARI DAN KARAWITAN DAERAH BALI TUGAS AKHIR - Situs web kesenian tari dan karawitan daerah Bali - USD Repository

  i  

  

SITUS WEB KESENIAN

TARI DAN KARAWITAN DAERAH BALI

TUGAS AKHIR

  Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sains dan Teknologi

  Program Studi Teknik Informatika Disusun Oleh :

  Putu Roy Andika NIM : 045314050

  

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2009 ii  

  

WEBSITE OF

BALINESE DANCE AND KARAWITAN ART

FINAL PROJECT

  Presented as Partial Fulfillment of the Requirements To Obtain Sarjana Teknik Degree

  Informatics Engineering Study Program By :

  Putu Roy Andika NIM : 045314050

  

INFORMATICS ENGINEERING STUDY PROGRAM

DEPARTMENT OF INFORMATICS ENGINEERING

FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY

SANATA DHARMA UNIVERSITY

YOGYAKARTA

2009

HALAMAN PERSEMBAHAN

  Om Swastyastu, Ida Sang Hyang Widi Wasa atas Asung Kerhta Wara Nugraha-Nya Kedua orang tuaku, I Nyoman Suartana dan Ni Ketut Sudariati Adiku, I Made Tedi Perbawa

  Kekasihku, Veransisca Ardhinawati yang telah menjadi semangat Atas dukungan moril, spiritual, dan materi yang tiada henti-hentinya.

  Dengan ketabahan dan kesabaran akhirnya semua ini bisa putu selesaikan Om Santi, Santi, Santi, Om

  vi

HALAMAN MOTTO

  

Om Indra kratum na a bhara

Pita putrebhayo yatha

Siksa no asmin puruhuta yamani

Jiva jyotir asimahi

  ‘Ya, Tuhan Yang Maha Esa anugrahilah kami kebijaksanaan seperti seorang ayah yang memberikan kepada anaknya. Tuntunlah kami kejalan itu. Semoga kami memperoleh penerangan dalam hidup ini’ ( Rgveda VII.32.26 ) Jangan kamu melupakan pengalaman-pengalaman waktu yang lampau, pengalaman-pengalaman itu dapat menjadi penuntun bagimu di kemudian hari.

  (Khong Hu Tse) vii  

  

ABSTRAKSI

  Bali dikenal sebagai daerah yang memiliki keanekaragaman corak kesenian Dalam kehidupan keseharian masyarakat Bali, kesenian menjadi bagian dari kehidupannya, menyatu dengan agama Hindu yang dianut mayoritas penduduknya.

  Menurut keputusan seminar seni Sakral dan Profan tahun 1971 yang diselenggarakan oleh Listibiya Provinsi Bali, kesenian Bali diklasifikasikan menjadi tiga kelompok, yaitu seni wali (seni sakral), seni bebali (seni upacara), dan seni balih-balihan (seni hiburan). Dengan pengklasifikasian kesenian tersebut dan mengingat sekarang masih banyaknya masyarakat yang belum menempatkan kesenian sesuai dengan fungsinya, sehingga dapat mengurangi makna kesenian tersebut maka perlu dibangun situs web yang dapat menyediakan informasi mengenai fungsi kesenian kepada masyarakat, khususnya masyarakat Bali.

  Situs web yang dibuat ini diharapkan dapat membantu mengurangi kekeliruan penempatan fungsi kesenian yang sering dilakukan oleh masyarakat. Informasi yang disediakan antara lain profil tentang pulau Bali, profil tentang kabupaten dan kota madya yang ada di Bali, informasi mengenai pengelompokan kesenian yang ada di Bali (seni wali, seni bebali, dan seni balih-balihan), kemudian disediakan informasi kesenian yang meliputi sejarah kesenian, penjelasan istilah dari nama kesenian, pakaian pementasan, sarana upakara kesenian, kerangka penyajian kesenian, tempat pementasan kesenian, audio kesenian, video kesenian, dan juga disediakan fasilitas pencarian berdasarkan jenis kesenian, kategori kesenian dan kabupaten/kota.

  Dalam penulisan Tugas Akhir ini dapat disimpulkan bahwa, sebuah situs web telah berhasil dibangun, situs web ini ditujukan bagi dua kelompok pengguna yaitu

  

administrator dan pengguna. Berdasarkan hasil kuisioner 25 responden, dapat

  disimpulkan bahwa situs web ini dapat memberikan informasi mengenai pengelompokan kesenian menurut keputusan seminar Sakral dan Profan tahun 1971, situs web ini dapat memberikan informasi mengenai kesenian tari dan karawitan yang dilengkapi dengan audio kesenian dan video kesenian, pengguna memperoleh informasi mengenai profil Bali dan profil kabupaten/kota yang terdapat di Bali, situs web ini mudah digunakan (user friendly), dan tampilan dari situs web ini sudah menarik bagi

    pengguna.

  viii  

  

ABSTRACT

  Bali is known as an island which has various kind of art. In their daily life, art has become a part in their life, unites with Hindu religion that are professed by most of Balinese people. According to the result of seminar on Sakral and Profan art in 1971, held by Listibiya Bali Province, Balinese art is classified into three categories, namely, Seni Wali (sacred art), Seni Bebali (ceremony art) and Seni balih-balihan (entertain art). With that classification, bearing in mind that most of Balinese people have not place the art according to its function, so the art itself can lost its meaning. Due to that reason, website that provides information about the function of Balinese art especially for Balinese people is needed.

  This web is hoped can minimize the mistake in palcing the art function in the society. It provide information about Bali island, regencies of Bali, the classification of Balinese art ( Seni wali, seni bebali, dan seni balih-balihan ), and also information about art that covers the history of art, the explanation of those kind of arts, art performance clothes, means used in art ritual, the framework of art presentation, the place of art performance, art audio, art video and also search engine facility based on the kind and category of art or based on the kind of art and its regency.

  In this last assignment, can be concluded that, a web have been made successfully, in which this web is purposed for two types of users, administrator and user. Based on questioners result of twenty five respondents, can be concluded that this web can provide information about the classification of art according to the result of seminar on Sakral and Profan art in 1971, this web also give information about dance and karawitan art which provided with audio and art video, users can provide information about Bali island and regencies of Bali, this web can be used easily (user friendly), and this web performance have been attracted for the users. ix  

KATA PENGANTAR

  Puji syukur kehadapan Ida Shang Hyang Widhi Wasa atas Asung Kertha Wara Nugraha-Nya selama ini, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul “SITUS WEB KESENIAN TARI DAN KARAWITAN

  DAERAH BALI ”.

  Penyusunan Tugas Akhir ini dimaksudkan guna memenuhi salah satu persyaratan mencapai drajat strata I. Gelar kesarjanaan dalam Jurusan Teknik Informatika pada Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

  Tugas Akhir ini dapat tersusun berkat adanya bimbingan, petunjuk, bantuan, maupun saran-saran dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

  1. Ida Shang Hyang Widhi Wasa atas Asung Kertha Wara Nugraha-Nya yang diberikan kepada penulis sehingga dapat terselesaikannya Tugas Akhir ini.

  2. Dosen Pembimbing, Ibu Paulina Heruningsih Prima Rosa, S.Si., M.Sc. yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk membimbing penulis dari awal sampai terselesaikannya penulisan tugas akhir ini.

  3. Dinas Kebudayaan Profinsi Bali.

  4. Keluargaku, terutama Ibu, Bapak, Adik, Kakek, dan Nenek atas semua dukungan yang tiada henti, baik secara moril maupun materi.

  5. Veransisca Ardhinawati yang telah menjadi semangat penulis dalam pengerjaan Tugas Akhir ini.

  6. Teman-teman semua yang telah membantu penulis dalam penyelesaian Tugas Akhir, terima kasih.

  Penulis xi  

  

DAFTAR ISI

  HALAMAN JUDUL .................................................................................................. i HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................................... iii HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................... iv HALAMAN PERNYATAAN.................................................................................... v HALAMAN PERSEMBAHAN................................................................................. vi HALAMAN MOTTO................................................................................................. vii ABSTRAKSI.............................................................................................................. viii

  

ABSTRACT.................................................................................................................. ix

  LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN........................................................... x KATA PENGANTAR................................................................................................ xi DAFTAR ISI ............................................................................................................. xii DAFTAR TABEL…................................................................................................... xv DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. xvii DAFTAR DIAGRAM................................................................................................. xxii DAFTAR LISTING ................................................................................................... xxiii

  BAB I PENDAHULUAN 1 .......................................................................................

  I.1. Latar Belakang Masalah ...............................................................................

  1 I.2. Rumusan Masalah ........................................................................................

  3 I.3. Batasan Masalah ...........................................................................................

  3 I.4. Tujuan dan Manfaat Pembangunan Situs Web ............................................

  4 I.5. Metodologi Pembangunan Situs Web...........................................................

  5 I.6. Sistematika Penulisan....................................................................................

  7 BAB II DASAR TEORI

  9 …......................................................................................

  II.1. Situs Web…..................................................................................................

  9 II.2. Pengelompokan Kesenian..........................................................................

  9 II.3. Seni Tari........................................................................................................

  11 II.4. Seni Karawitan..............................................................................................

  11 II.5. Pendekatan Waterffal Strategy Berdasarkan Buku Whitten (2004) .............

  12 II.6. Use Case Diagram…………........................................................................

  13 II.7. Pemodelan Proses (Process Modeling) ………............................................

  15 II.8. Desain Database………................................................................................

  18 II.9. Internet……………………………………………………………………..

  21 II.10. WWW (World Wide Web)…………………………………………………

  22 II.11. HTTP (Hypertext Transfer Protocol)………………………………………

  22 II.12. URL (Uniform Resource Locator)…………………………………………

  22 II.13. Browser…………………………………………………………………….

  23 II.14. HTML (Hypertext Markup Language)……………………………………..

  23 II.15. PHP (Hypertext Preprocessor)……………………………………………..

  24 II.16. SQL (Structure Query Language)………………………………………….

  26 II.17. MySQL……………………………………………………………………..

  27 II.18. Pemrograman Web (Web Programing)…………………………………….

  28 II.19. Macromedia Dreamwever………………………………………………….

  28 II.20. Macromedia Flash Profesional 8…………………………………………...

  28 II.21. Multimedia…………………………………………………………………

  29

  II.22. GUI (Graphical User Interface) …………………………………………...

  30 II.23. Hal-hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Desain Web……………………..

  36 BAB III ANALISIS dan PERANCANGAN SISTEM …………………………...

  38 III.1. Analisis Sistem…………... .....……………………………….…………....

  38 III.1.1. Gambaran Umum Sistem…………………………………………..

  38 III.1.2. Analisa Kebutuhan…………………………………………………

  39 III.1.2.1. Use Case Diagram……………………………………….

  40 III.1.2.2. Use Case Naratif…………………………………………

  43 III.1.2.3. Data Flow Diagram (DFD)……………………………… 100

  III.1.2.3.1. Diagram Konteks (Context Diagram)……….. 100

  III.1.2.3.2. Diagram Berjenjang…………………………. 100

  III.1.2.3.3. Diagram Arus Data Administrator…………... 103

  III.1.2.3.4. Diagram Arus Data Pengguna……………….. 104

  III.1.2.3.5. Diagram Arus Data Level 2 Proses 1.3……… 106

  III.1.2.3.6. Diagram Arus Data Level 2 Proses 2.5……… 108

  III.1.2.3.7. Diagram Arus Data Level 3 Proses 1.3.3…… 109

  III.1.2.3.8. Diagram Arus Data Level 3 Proses 1.3.4…… 110

  III.1.2.3.9. Diagram Arus Data Level 3 Proses 1.3.5…… 110

  III.1.2.3.10. Diagram Arus Data Level 3 Proses 1.3.6…… 111

  III.1.2.3.11. Diagram Arus Data Level 3 Proses 1.3.7…… 111

  III.1.2.3.12. Diagram Arus Data Level 3 Proses 1.3.8…… 112

  III.1.2.3.13. Diagram Arus Data Level 3 Proses 1.3.9…… 112

  III.1.2.3.14. Diagram Arus Data Level 3 Proses 1.3.10… 113

  III.1.2.3.15. Diagram Arus Data Level 4 Proses 1.3.4.1…. 113

  III.1.2.3.16. Diagram Arus Data Level 4 Proses 1.3.8.1… 114

  III.1.2.4. Kamus Data / Data Dictionary…………………………... 114

  III.2. Perancangan Basis Data…….……………………………………………... 120

  III.2.1. Perumusan Entitas dan Atribut Basis Data………………………… 120

  III.2.2. Relasi Antar Entitas Basis Data……………………………………. 121

  III.2.3. Entity Relationship Diagram (ER Diagram) ……………………… 123

  III.2.4. Pemetaan / Mapping……………………………………………….. 124

  III.2.5. Integritas Basis Data Kesenian…………………………………… 125

  III.3. Perancangan Antar Muka (Interface)……………………………………… 132

  III.3.1. Desain Antar Muka untuk Administrator………………………….. 132

  III.3.2. Desain Antar Muka untuk Pengguna (User)………………………. 141

  

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM ………………………….............................. 145

IV.1. Lingkungan Implementasi…………………………..................................... 145 IV.1.1. Lingkungan Perangkat Lunak…………………………............ 145 IV.1.2. Lingkungan Perangkat Keras…………………………............. 145 IV.2. Tampilan Program dan Penjelasan…………………………........................ 146 IV.2.1. Koneksi ke Database…………………………......................... 146 IV.2.2. Halaman Menu Administrator…………………………........... 147 IV.2.3. Halaman Menu Pengguna…………………………................. 195

BAB V ANALISIS HASIL IMPLEMENTASI SISTEM ……………………….. 202

  BAB VI PENUTUP ……………………………………………………………... VI.1. Kesimpulan………………………………………………………… VI.2. Saran……………………………………………………………...... 210

  210

  

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 211

LAMPIRAN 212

  DAFTAR TABEL TABEL KETERANGAN HALAMAN

  84

  3.14 Penjelasan Use Case Update Data Daerah Perkembangan Tari

  72

  3.15 Penjelasan Use Case Update Data Gambelan

  75

  3.16 Penjelasan Use Case Delete Data Gambelan

  78

  3.17 Penjelasan Use Case Insert Data Karawitan

  80

  3.18 Penjelasan Use Case Update Data Kesenian Karawitan

  3.19 Penjelasan Use Case Delete Data Kesenian Karawitan

  3.13 Penjelasan Use Case Update Data Sarana Upakara Tari

  87

  3.20 Penjelasan Use Case Logout 91

  3.21 Penjelasan Use Case Melihat Home Pengguna

  93

  3.22 Penjelasan Use Case Pencarian Berdasarkan Jenis Kesenian

  95

  3.23 Kamus Data 114

  3.24 Keterangan Notasi Kamus Data 120

  3.25 Perumusan Entitas dan Atribut yang Berelasi 120

  70

  67

  2.1 Simbol ER

  53

  20

  3.1 Penjelasan Use Case Login 43

  3.2 Penjelasan Use Case Melihat Home Administrator 45

  3.3 Penjelasan Use Case Update Data Administrator 46

  3.4 Penjelasan Use Case Update Data Kabupaten dan Kota

  48

  3.5 Penjelasan Use Case Insert Data Kategori

  51

  3.6 Penjelasan Use Case Update Data Kategori

  3.7 Penjelasan Use Case Insert Data Tari

  3.12 Penjelasan Use Case Delete Data Kesenian Tari

  55

  3.8 Penjelasan Use Case Insert Data Sarana Upakara Tari

  58

  3.9 Penjelasan Use Case Insert Data Daerah Perkembangan Tari

  60

  3.10 Penjelasan Use Case Insert Data Gambelan

  61

  3.11 Penjelasan Use Case Update Data Kesenian Tari

  64

  3.26 Perumusan Entitas dan Atribut yang Tidak Berelasi 121

  3.27 Aturan Integritas untuk Entitas yang Berelasi 125

  3.36 Domain Entitas Kabupatendankota 129

  5.4 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 4 205

  5.3 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 3 204

  5.2 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 2 203

  5.1 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 1 202

  3.38 Domain Entitas Daerahperkembangankarawitan 129

  3.37 Domain Entitas Daerahperkembangantari 129

  3.35 Aturan Domain Entitas Gambelan 128

  3.28 Aturan Integritas untuk Entitas yang tidak Berelasi 126

  3.34 Aturan Domain Entitas Saranaupakarakarawitan 128

  3.33 Aturan Domain Entitas Keseniankarawitan 128

  3.32 Aturan Domain Entitas Keseniantari 127

  3.31 Aturan Domain Entitas Saranaupakaratari 127

  3.30 Aturan Domain Entitas Kategori 127

  3.29 Aturan Domain Entitas Admin 126

  5.5 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 5 206 xvii  

  DAFTAR GAMBAR GAMBAR KETERANGAN HALAMAN

  36

  32

  2.15 Menu yang Ambigu

  33

  2.16 Contoh Text yang Sulit Dibaca

  34

  2.17 Contoh Asosiasi Warna yang Tepat

  34

  2.18 Contoh Pilihan Bahasa yang Tepat

  3.1 Use Case Diagram Administrator

  32

  41

  3.2 Use Case Diagram Pengguna 42

  3.3 Diagram Konteks (Context Diagram) 100

  3.4 Diagram Berjenjang 102

  3.5 Diagram Arus Data Administrator 104

  3.6 Diagram Arus Data Pengguna 106

  3.7 Diagram Arus Data Level 2 Proses 1.3 108

  3.8 Diagram Arus Data Level 2 proses 2.5 109

  2.14 Dialog yang Salah

  2.13 Perbandingan Jarak pada 2 Dialog

  2.1 Pendekatan Strategi Waterfall

  2.7 Simbol Aliran Data

  12

  2.2 Contoh Use Case Diagram 13

  2.3 Simbol Use Case 14

  2.4 Simbol Pelaku

  14

  2.5 Contoh Hubungan (Relationship) 15

  2.6 Simbol Proses

  16

  16

  31

  2.8 Simbol Aliran Kontrol

  17

  2.9 Simbol Agen Eskternal

  17

  2.10 Simbol Penyimpanan Data

  17

  2.11 Perbandingan 2 Dialog Tombol ”yes” Dan ”no” 31

  2.12 Dialog yang Berlebihan

  3.9 Diagram Arus Data Level 3 proses 1.3.3 109 xviii  

  3.10 Diagram Arus Data Level 3 proses 1.3.4 110

  3.25 Rancangan Halaman Simpan Upakara Tari 134

  3.37 Rancangan Halaman Update Sarana Upakara Tari 139

  3.36 Rancangan Halaman Update Kabupaten/kota 139

  3.35 Rancangan Halaman Update Daerah Karawitan 138

  3.34 Rancangan Halaman Update Daerah Tari 138

  3.33 Rancangan Halaman Update Gambelan 138

  3.32 Rancangan Halaman Update Karawitan 137

  3.31 Rancangan Halaman Simpan Daerah Karawitan 137

  3.30 Rancangan Halaman Simpan Upakara Karawitan 136

  3.29 Rancangan Halaman Simpan Karawitan 136

  3.28 Rancangan Halaman Upadate Tarian 135

  3.27 Rancangan Halaman Simpan Gambelan Tari 135

  3.26 Rancangan Halaman Simpan Daerah Tari 134

  3.24 Rancangan Halaman Simpan Tarian 134

  3.11 Diagram Arus Data Level 3 proses 1.3.5 110

  3.23 Rancangan Halaman Update Administrator 133

  3.22 Rancangan Halaman Home administrator 133

  3.21 Rancangan Halaman Login Administrator 132

  130

  3.20 Aturan Integritas Referensial dalam Basis Data Kesenian

  3.19 Entity Relationship Diagram (ER Diagram) 124

  3.18 Diagram Arus Data Level 4 proses 1.3.8.1 114

  3.17 Diagram Arus Data Level 4 proses 1.3.4.1 113

  3.16 Diagram Arus Data Level 3 proses 1.3.10 113

  3.15 Diagram Arus Data Level 3 proses 1.3.9 112

  3.14 Diagram Arus Data Level 3 proses 1.3.8 112

  3.13 Diagram Arus Data Level 3 proses 1.3.7 111

  3.12 Diagram Arus Data Level 3 proses 1.3.6 111

  3.38 Rancangan Halaman Update Sarana Upakara 139

  Karawitan

  3.39 Rancangan Halaman Simpan Kategori 140

  3.40 Rancangan Halaman Update Kategori 140

  3.41 Rancangan Halaman Home Pengguna 141

  3.42 Rancangan Halaman Profil Bali 141

  3.43 Rancangan Halaman Profil Kabupaten/kota 141

  3.44 Rancangan Halaman Informasi Kesenian Tari 142

  3.45 Rancangan Halaman Informasi Kesenian Tari Wali 142

  3.46 Rancangan Halaman Informasi Kesenian Tari 142 Pendet

  3.47 Rancangan Halaman Informasi Kesenian Karawitan 143

  3.48 Rancangan Halaman Informasi Kesenian Karawitan 143 Wali

  3.49 Rancangan Halaman Informasi Kesenian Karawitan 143 Gong Gede

  3.50 Rancangan Halaman Informasi Video Tari Pendet 144

  3.51 Rancangan Halaman Hasil Pencarian 144

  4.1 Halaman Login Administrator 147

  4.2 Halaman Home Administrator 149

  4.3 Halaman Data Administrator 150

  4.4 Halaman Ubah Data Administrator 153

  4.5 Halaman Data Kabupaten/Kota 156

  4.6 Halaman Ubah Data Kabupaten/Kota 157

  4.7 Halaman Data Kesenian Tari 161

  4.8 Halaman Tambah Data Kesenian Tari 164

  4.9 Halaman Tambah Data Sarana Upakara Kesenian 165 Tari

  4.10 Halaman Tambah Data Daerah Perkembangan 166 Kesenian Tari

  4.11 Halaman Tambah Data Gambelan Kesenian Tari 167 xix   xx  

  4.12 Halaman Ubah Data Kesenian Tari 168

  4.26 Halaman Ubah Data Upakara Tari 180

  187

  4.37 Halaman Tambah Data Daerah Perkembangan Karawitan

  4.36 Halaman Data Daerah Perkembangan Karawitan 187

  4.35 Halaman Hapus Data Daerah Perkembangan Tari 186

  4.34 Halaman Ubah Data Daerah Perkembangan Tari 185

  4.33 Halaman Tambah Data Daerah Perkembangan Tari 185

  4.32 Halaman Data Daerah Perkembangan Tari 184

  4.31 Halaman Hapus Data Upakara Karawitan 183

  4.30 Halaman Ubah Data Upakara Karawitan 183

  4.29 Halaman Tambah Data Upakara Karawitan 182

  4.28 Halaman Data Upakara Karawitan 182

  4.27 Halaman Hapus Data Upakara Tari 181

  4.25 Halaman Tambah Data Upakara Tari 180

  4.13 Halaman Konfirmasi Hapus Data Kesenian Tari 169

  4.24 Halaman Data Upakara Tari 179

  4.23 Halaman Hapus Data Gambelan 179

  4.22 Halaman Ubah Data Gambelan 178

  4.21 Halaman Tambah Data Gambelan 177

  4.20 Halaman Data Gambelan 176

  4.19 Halaman Hapus Data Kesenian Karawitan 176

  4.18 Halaman Ubah Data Kesenian Karawitan 175

  174

  4.17 Halaman Tambah Data Daerah Perkembangan Kesenian Karawitan

  173

  4.16 Halaman Tambah Data Sarana Upakara Kesenian Karawitan

  4.15 Halaman Tambah Data Kesenian Karawitan 172

  4.14 Halaman Data Kesenian Karawitan 170

  4.38 Halaman Ubah Data Daerah Perkembangan 190 xxi   Karawitan

  4.39 Halaman Hapus Data Daerah Karawitan 192

  4.50 Halaman Informasi Kesenian Video Tari Rejang Dewa

  201

  4.54 Halaman Informasi Video Kesenian Karawitan Gong Gede

  200

  4.53 Halaman Informasi Kesenian Karawitan Gong Gede

  4.52 Halaman Informasi Kesenian Karawitan Wali 200

  4.51 Halaman Informasi Kesenian Karawitan 199

  199

  4.49 Halaman Informasi Kesenian Tari Rejang Dewa 198

  4.40 Halaman Data Kategori 193

  4.48 Halaman Informasi Kesenian Tari Wali 198

  4.47 Halaman Informasi Kesenian Tari 197

  4.46 Halaman Profil Kabupaten/Kota 197

  4.45 Halaman Profil Bali 196

  4.44 Halaman Home Pengguna 195

  4.43 Halaman Konfirmasi Hapus Data Kategori 195

  4.42 Halaman Ubah Data Kategori 194

  4.41 Halaman Tambah Data Kategori 193

  4.55 Halaman Hasil Pencarian 201

DAFTAR DIAGRAM

  xxii

  5.1 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 1 203

  5.2 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 2 204

  5.3 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 3 205

  5.4 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 4 206

  5.5 Perhitungan hasil kuisioner pernyataan 5 207

DAFTAR LISTING

  xxiii  

  4.1 Koneksi.php 146

  4.2 Cek_login.php 148

  4.3 Frm_admin.php 150

  4.4 Cek_editadmin.php 153

  4.5 Cek_editkabupaten.php 157

  4.6 Cek_tambahtari.php 164

  4.7 Frm_deltarisukses.php 168

  4.8 Cek_tambahdaerahperkembangankerawitan.php 188

  4.9 Cek_editdaerahperkembangankerawitan.php 190

BAB I PENDAHULUAN I.1. LATAR BELAKANG Bali merupakan daerah yang dikenal memiliki corak kesenian yang

  beraneka ragam, mulai dari seni tari, seni karawitan, dan lain-lain. Dengan keanekaragaman kesenian yang dimiliki tersebut, maka tidak salah jika Bali banyak dikunjungi oleh wisatawan baik itu domestik maupun mancanegara. Seiring dengan banyaknya wisatawan yang berkunjung ke Bali, maka tuntutan akan adanya pementasan kesenian untuk menghibur wisatawan semakin banyak.

  Dengan banyaknya tuntutan pementasan kesenian tersebut, menyebabkan masyarakat khususnya generasi muda lebih cenderung untuk mempelajari kesenian sebagai seni balih-balihan (seni yang mempunyai fungsi sebagai seni hiburan sekaligus juga mempunyai unsur dan dasar seni yang luhur sebagai seni serius) yang bila dilihat dari segi komersil juga lebih menguntungkan dibandingkan dengan seni wali (aktivitas kesenian yang dilakukan di pura-pura yang ada hubungannya dengan upacara agama) dan seni bebali (seni yang berfungsi sebagai pengiring upacara dan upakara keagamaan di pura-pura ataupun di luar pura), sehingga informasi yang diketahui masyarakat mengenai seni wali dan seni bebali baik itu fungsi keseniannya, kesenian yang termasuk kedalam seni wali dan bebali, kerangka penyajiannya, tempat pementasannya, dan lain-lain menjadi sedikit.

  1  

   

  Dengan sedikitnya informasi yang dimiliki masyarakat, khususnya informasi mengenai fungsi kesenian tersebut, maka tidak menutup kemungkinan terjadi kekeliruan penempatan fungsi kesenian, yang dapat menyebabkan makna dari kesenian itu akan berubah. Seperti misalnya tari rejang yang merupakan kesenian tari yang tergolong ke dalam seni wali dan hanya boleh ditampilkan di pura-pura dalam kaitannya dengan upacara keagamaan. Bila tari rejang ini kemudian ditampilkan di hotel-hotel sebagai bagian dari pertunjukan hotel, maka makna tari rejang tersebut yang dulunya dianggap sebagai seni sakral dan berkaitan dengan kekuatan-kekuatan niskala akan berubah menjadi seni pertunjukan yang digunakan untuk mencari keuntungan. Sangat disayangkan sekali bila seni wali dan seni bebali yang merupakan warisan adiluhung yang masih berkaitan erat dengan pelaksanaan upacara agama dan adat khususnya agama Hindu sampai disalahgunakan fungsinya.

  Dalam tugas akhir ini penulis akan mencoba untuk membangun situs web yang diharapkan mampu menyediakan informasi mengenai kesenian yang ada di Bali yang meliputi sejarah kesenian, penjelasan istilah dari nama kesenian, pakain pementasan, sarana upakara kesenian, kerangka penyajian kesenian, tempat pementasan kesenian, audio kesenian, dan video kesenian yang dapat memberikan informasi mengenai proses atau bentuk keseluruhan dari kesenian secara audio visual.

  

 

   

  I.2. RUMUSAN MASALAH

  Bagaimana membangun suatu situs web untuk dapat memudahkan masyarakat dalam memperoleh informasi mengenai fungsi kesenian yang ada di Bali (seni wali, seni bebali, dan seni balih-balihan), sejarah kesenian, penjelasan istilah dari nama kesenian, pakaian pementasan, sarana upakara yang digunakan sebelum dilakukan pementasan kesenian, kerangka penyajian kesenian, tempat pementasan kesenian, audio kesenian, dan video kesenian.

  I.3. BATASAN MASALAH

  Pada penyusunan tugas akhir ini, penulis membatasi permasalahan yang dibahas antara lain sebagai berikut:

  1. Informasi kesenian yang disediakan hanya untuk kesenian Bali yang terdapat di daerah Bali.

  2. Karena begitu beragamnya jenis kesenian yang terdapat di daerah Bali maka penulis hanya melakukan pengelompokan terhadap jenis kesenian tari.

  3. Pengelompokan kesenian dilakukan menurut keputusan Seminar Seni Sakral dan Profan tahun 1971, yang mengelompokan kesenian menjadi tiga kelompok, yaitu seni wali, seni bebali, dan seni balih-balihan.

  

 

     

I.4. TUJUAN dan MANFAAT Pembangunan Situs Web I.4.1. Tujuan

  Adapun tujuan yang ingin dicapai penulis dalam penulisan tugas akhir ini adalah:

  1. Menghasilkan suatu situs web yang dapat membantu masyarakat dalam memperoleh informasi mengenai fungsi kesenian yang terdapat di Bali.

  2. Memberikan informasi mengenai kesenian yang terdapat di Bali, yang meliputi sejarah kesenian, penjelasan istilah dari nama kesenian, pakaian pementasan, sarana upakara yang digunakan sebelum dilakukan pementasan kesenian, penyajian kesenian, tempat pementasan kesenian, audio kesenian, dan video kesenian.

I.4.2. Manfaat

  Adapun manfaat yang ingin dicapai penulis setelah menyelesaikan penyusunan tugas akhir ini adalah:

  1. Situs web yang dibuat ini dapat mengurangi kekeliruan penempatan fungsi kesenian yang dilakukan oleh masyarakat.

  2. Masyarakat menjadi lebih mengenal keanekaragaman kesenian yang terdapat di Bali.

   

I.5. METODOLOGI Pembangunan Situs Web

  Tahapan metodologi pembangunan situs web kesenian tari dan karawitan daerah Bali.

  I.5.1. Pengumpulan Kebutuhan

  Metode yang digunakan oleh penulis dalam pengumpulan kebutuhan adalah dengan metode wawancara, dimana penulis mewawancarai beberapa pihak yang mengerti mengenai fungsi kesenian yang ada di Bali. Pihak yang diwawancarai penulis salah satunya adalah petugas yang bekerja di Dinas Kebudayaan propinsi Bali. Selain melakukan wawancara dalam proses pengumpulan kebutuhan, penulis juga mempelajari buku- buku, mempelajari laporan-laporan, dan mengunjungi beberapa situs web yang ada hubungannya dengan tugas akhir yang dibuat penulis.

  I.5.2. Menggunakan Pendekatan Waterfall Strategy berdasarkan buku whitten (2004)

  a) Permulaan Sistem (System Initiation)

  Pada tahap ini merupakan tahap awal untuk menentukan lingkup, tujuan, dan jadwal yang diperlukan dalam memecahkan masalah.

  b) Analisis Sistem (System Analysis)

  Analisis sistem merupakan tahapan untuk menyediakan pemahaman yang lebih menyeluruh terhadap masalah-masalah dan kebutuhan-kebutuhan yang memicu dibuatnya situs web ini.

  

 

   

  Lingkup permasalahan dipelajari dan dianalisis untuk memperoleh pemahaman yang lebih rinci mengenai apa saja yang dibutuhkan.

  Analisis sistem juga melakukan identifikasi persyaratan dan harapan solusi yang akan diberikan.

  c) Design Sistem (System Design)

  Pada tahapan desain sistem, mula-mula dilakukan identifikasi terhadap solusi alternatif dan memilih tindakan terbaik yang akan dilakukan. Setelah itu maka dilakukan proses desain terhadap solusi yang dipilih yang menyangkut mengenai desain basis data yang akan digunakan dalam pembuatan situs web ini, perancangan menu dan perancangan user interface.

  d)

Implementasi Sistem (System Implementation)

  Tahap implementasi sistem merupakan tahap dimana desain yang telah dibuat, diimplementasikan kedalam bentuk program- program dalam bahasa pemrograman action script.

  e) Pengujian Sistem

  Pada tahap ini, situs diujikan kepada beberapa pengguna, dimana hal yang perlu diuji oleh pengguna diantaranya mengenai informasi yang disajikan apakah sudah dapat memberikan penjelasan mengenai pengelompokan kesenian, apakah sudah dapat memberikan informasi mengenai kesenian, apakah sudah dapat memberikan informasi mengenai profil pulau Bali, kemudian mengenai tingkat kemudahan digunakannya situs web ini (user

  

 

    friendly), selain itu juga diujikan mengenai tampilan dari situs web ini dan terakhir pengguna diminta untuk memberikan saran.

I.6. SISTEMATIKA PENULISAN

  Laporan pembangunan tugas akhir ini ditulis berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan selama pengerjaan. Adapun sistematika penulisannya tersiri atas:

  BAB I. PENDAHULUAN Bab ini merupakan gambaran umum tentang tugas akhir ini

  yang menjelaskan mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat pembangunan situs web, dan metodologi yang digunakan dalam pembangunan situs web.

  BAB II. DASAR TEORI Bab ini akan berisi uraian tentang teori-teori yang akan

  digunakan dalam perancangan sistem yaitu penjelasan mengenai situs web, flash, dan teori-teori lainnya yang digunakan dalam pembangunan situs web kesenian tari dan karawitan daerah Bali.

  BAB III. ANALISIS dan PERANCANGAN SISTEM Bab ini akan membahas analisis dan rancangan dari sistem yang akan dibangun secara umum dan terperinci.

  

 

    BAB IV.

IMPLEMENTASI SISTEM

  Bab ini berisi tentang pengimplementasian dari analisis dan desain situs web pada bab sebelumnya dan juga disertai dengan keterangan yang dibutuhkan.

  BAB V. ANALISIS HASIL IMPLEMENTASI Bab ini membahas tentang analisa hasil implementasi pada

  situs web yang telah dibuat dan hasil dari analisa yang telah dilakukan pada situs web setelah situs web dicoba.

  BAB VI. PENUTUP Bab ini berisi Kesimpulan dan Saran untuk situs web yang

  telah dibuat agar ada pengembangan yang lebih baik untuk masa yang akan datang.

DAFTAR PUSTAKA

  Berisi buku-buku referensi yang digunakan oleh penulis dalam menyusun tugas akhir ini.

  

 

BAB II DASAR TEORI II.1. SITUS WEB Web adalah fasilitas hiperteks untuk menampilkan data berupa teks, gambar,

  suara, animasi, dan data multimedia lainnya, yang diantara data tersebut saling berhubungan satu sama lain.

  Situs web adalah sekumpulan dokumen yang saling terhubung (dengan link) yang dipublikasi melalui jaringan internet maupun intranet sehingga dapat diakses oleh user melalui web browser. Dokumen tersebut dapat terdiri dari beberapa jenis file seperti file teks, file gambar, file suara, atau file video.

II.2. PENGELOMPOKAN KESENIAN

  Menurut keputusan seminar seni Sakral dan Profan tahun 1971 yang diselenggarakann oleh Listibiya Provinsi Bali, menyebutkan bahwa kesenian Bali dapat dikelompokan menjadi tiga kelompok, seni wali, seni bebali, dan seni balih- balihan.

II.2.1. Seni Wali

  Seni wali merupakan aktivitas kesenian yang dilakukan di pura- pura atau tempat yang ada hubungannya dengan upacara agama dan berfungsi sebagai pelaksana upacara yang umumnya tidak memakai lakon. Kesenian wali sebagai pelaksana upacara di Bali selalu dihubungkan dengan kekuatan-kekuatan niskala, yaitu mendapatkan kekuatan dan

  9  

   

  keselamatan. Seni wali ini hanya boleh dipentaskan pada waktu-waktu dan tempat tertentu berkaitan dengan upacara ritual. Adapun yang termasuk kesenian wali diantaranya tari rejang, tari legong dedari, pendet, dan lain- lainnya.

  II.2.2. Seni Bebali

  Seni bebali berfungsi sebagai pengiring upacara dan upakara keagamaan di pura-pura ataupun diluar pura serta pada umumnya memakai lakon. Upacara dianggap belum selesai bila tidak diiringi dengan seni bebali ini. Seni bebali ini hanya boleh dipentaskan pada waktu-waktu dan tempat tertentu berkaitan dengan upacara ritual. Adapun yang termasuk kesenian bebali diantaranya tari topeng, gambuh, wayang kulit, angklung, dan lain-lainnya.

  II.2.3. Seni Balih-balihan

  Seni Balih-balihan adalah seni yang mempunyai fungsi sebagai seni hiburan sekaligus juga memiliki unsur dan dasar seni luhur sebagai seni serius dan seni hiburan atau tontonan. Seni balih-balihan ini lebih menonjolkan nilai-nilai entertainment dan estetis. Kesenian ini dapat dipentaskan kapan dan dimana saja tanpa ada batas waktu yang mengikat. Adapun yang termasuk seni balih-balihan diantaranya tari legong, gong kebyar, arja, drama gong, dan lain-lainnya.

  

 

    II.3.

   Seni Tari

  Seni tari merupakan seni gerak yang memiliki unsur estetis yang merupakan hasil dari ekspresi jiwa manusia yang dalam pementasannya diiringi dengan gambelan untuk dapat memperkuat karakter dan makna yang terdapat pada tari tersebut. Seni tari juga diartikan sebagai suatu seni yang selalu menggunakan media badan atau tubuh manusia untuk mengungkapkan ekspresinya dalam suatu bentuk yang ritmis yang dapat dilakukan dalam ruang.