Pengaruh Supervisi Pengawas Sekolah terhadap Kinerja Guru SMK Negeri di Kabupaten Takalar - Repositori UIN Alauddin Makassar

  PENGARUH SUPERVISI PENGAWAS SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU SMK NEGERI DI KABUPATEN TAKALAR

  Tesis Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

  Gelar Magister dalam Bidang Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Alauddin Makassar

  Oleh:

  ABDUL HARIS NIM: 80100212124 PASCASARJANA UIN ALAUDDIN MAKASSAR

  2014

PERNYATAAN KEASLIAN TESIS

  Mahasiswa yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Abdul Haris Nim : 80100212124 Tempat/Tgl. Lahir : Bontoloe, 31 Desember 1969 Prodi/Konsentrasi : Dirasah Islamiyah/Pendidikan Kepengawasan PAI Program : Magister Alamat

  : Jl. Pallantikang III No. 3 Pattallassang Kabupaten Takalar Propensi Sulawesi Selatan

  Judul : PENGARUH SUPERVISI PENGAWAS SEKOLAH

  TERHADAP KINERJA GURU SMK NEGERI DI KABUPATEN TAKALAR Menyatakan dengan sesungguhnya dan penuh kesadaran bahwa tesis ini benar adalah hasil karya sendiri. Jika dikemudian hari terbukti bahwa ia merupakan duplikat, tiruan, plagiat, atau dibuat oleh orang lain, sebagian atau seluruhnya, maka tesis dan gelar yang diperoleh karenanya batal demi hukum.

  Makassar, 4 Juli 2014 Penyusun, ABDUL HARIS NIM. 80100212124

  

PENGESAHAN TESIS

  Tesis dengan judul Pengaruh Supervisi Pengawas Sekolah terhadap Kinerja

  

Guru SMK Negeri di Kabupaten Takalar”, yang disusun oleh saudara Abdul Haris ,

  NIM: 80100212124 telah diujikan dan dipertahankan dalam Sidang Ujian Munaqasyah yang diselenggarakan pada hari Selasa, 24 Juni 2014 M bertepatan dengan tanggal 26 Rajab 1435 H, dinyatakan telah dapat diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dalam bidang Pendidikan Islam pada Program Pascasarjana UIN Alauddin Makassar.

  Demikian pengesahan ini diberikan untuk proses selanjutnya.

  PROMOTOR:

  Dr. H. Syahruddin Usman, M.Pd. (..........................................)

  KOPROMOTOR:

  Dr. Hj. Misykat Malik Ibrahim, M.Si. (..........................................)

  PENGUJI:

  1. Prof. Dr.H. Abd. Rahman Halim, M.Ag. (……………………….)

  2. Dr. H. Arifuddin Siraj, M.Pd. (……………………….)

  3. Dr. H. Syahruddin Usman, M.Pd. (……………………….)

  4. Dr. Hj. Misykat Malik Ibrahim, M.Si . (……………………….) Makassar, Juli 2014 Diketahui oleh: Direktur Program Pascasarjana UIN Alauddin Makassar

  Prof. Dr. H. Moh. Natsir Mahmud, M.A

  NIP 19540816 198303 1 004

KATA PENGANTAR ِﻪِﻟَأ ﻰﻠَﻋَو ٍﺪﱠﻤَﺤُﻣ ﺎَﻧِﺪﱢﻴَﺳ ﻰَﻠَﻋ ْﻢﱢﻠَﺳَو ﱢﻞَﺻ ﱠﻢُﻬﱠﻠﻟَا ،َﻦْﻴِﻤَﻟﺎَﻌْﻟا ﱢبَر ِﻪّﻠِﻟ ُﺪْﻤَﺤْﻟَا ﻦْﻴِﻌَﻤْﺟَأ ِﻪِﺑﺎَﺤْﺻَأَو

  Segala puji bagi Allah swt., Tuhan Yang Maha Kuasa, atas izin dan perkenan-Nya, tahapan dan proses panjang akhirnya karya ini dapat diselesaikan.

  Allah jugalah yang telah membimbing penulis, menunjukan jalan kemudahan serta melapangkan segala rintangan sehingga dapat menyelesaikan tesis ini sebagai rangkaian tugas akhir perkuliahan. S> } alawat dan salam tercurahkan kepada Nabi Muhammad saw., suri teladan manusia dalam kehidupan.

  Selanjutnya, peneliti pun menyadari bahwa dalam penyelesaian studi dan penyusunan tesis ini tentunya tidak dapat penulis selesaikan tanpa adanya bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, baik secara moral maupun material. Kepada mereka patutlah kiranya penulis dengan penuh kerendahan hati menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya dan mengucapkan terima kasih kepada:

  1. Prof. Dr. H. A. Qadir Gassing HT, M> .S., Rektor UIN Alauddin Makassar, Wakil Rektor I, II, dan III, yang telah memberikan berbagai perhatian maupun fasilitas selama masa pendidikan maupun penyelesaian studi peneliti.

  2. Prof. Dr. H. Moh. Natsir Mahmud, M.A., Direktur Pascasarjana UIN Alauddin Makassar, yang telah memberikan arahan, bimbingan, dan berbagai kebijakan dalam menyelesaikan studi ini.

  3. Dr. H. Syahruddin Usman, M.Pd. dan Dr. Hj. Misykat Malik Ibrahim, M.Si. promotor dan kopromotor, atas saran-saran dan masukan serta bimbingan dan motivasi yang diberikan kepada peneliti dalam penyelesaian tesis ini.

  4. Prof. Dr. H. Abd. Rahman Halim, M.Ag. dan Dr. H. Arifuddin Siraj, M.Pd. selaku penguji I dan II atas segala bantuan, bimbingan dan arahan yang tulus ikhlas disertai kemurahan hati membantu penyempurnaan tesis ini.

  5. Para dosen atas bimbingan dan dorongan yang diberikan serta para dosen yang telah memberikan bimbingan dan ilmu mereka kepada peneliti selama mengikuti pendidikan, juga pada seluruh karyawan pascasarjana yang telah membantu sehingga memudahkan dalam penyelesaian tesis ini.

  6. Seluruh karyawan/karyawati Pascasarjana UIN Alauddin Makassar, yang telah banyak membantu penulis dalam pengurusan dan penyelesaian segala administrasi.

  7. Pimpinan dan karyawan/karyawati perpustakaan, yang telah berkenan memberi- kan berbagai referensi untuk kepentingan studi penulis.

  8. Direktur Pendidikan Agama Islam pada Sekolah, Kementerian Agama Republik Indonesia yang telah memfasilitasi pemberian beasiswa kepada peneliti sampai selesai.

  9. Ir. Muhammad Arifin Daud, M.Si, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah UPT-Pelayanan Perizinan Terpadu Provinsi Sulawesi Selatan yang telah memberikan izin kepada penulis, bagi pelaksanaan penelitian ini.

  10. Syahruddin, S.Sos,M.Si. Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Linmas selaku Kepala Bidang Ketahanan Sosial Politik yang telah memberikan rekomendasi kepada penulis untuk melakukan penelitian di wilayah Kabupaten Takalar..

  11. Muhammad Ridwan Tiro. SE, MM. Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga yang telah memberikan rekomendasi kepada penulis untuk melakukan penelitian pada SMK Negeri se Kabupaten Takalar.

  12. Kedua orang tua tercinta, Abdul Razak Dg Talli dan Sitti Bang Dg Baji, yang telah melahirkan, memelihara, membesarkan, dan memberikan landasan pendidikan kepada penulis hingga dapat menyelesaikan studi ini.

  13. Kepada istri tercinta Andi Nurul Hidayat S.Pd.,M.Pd. dan anak-anakku tersayang, Nadhirah,Muharrar,Fauzan,Abdullah dan Ahmad yang dengan sabar dan penuh kerelaan hati untuk menunda segala kegembiraan dan kebersamaan, memberi lebih banyak waktu kepada penulis untuk tetap fokus selama masa perkuliahan dan penyelesaian tugas akhir studi ini. Tanpa dukungan dan pengertian serta ketulusan mereka niscaya sulit bagi penulis menyelesaikan tugas ini.

  14. Keluarga dan kerabat serta teman-teman, yang telah mendoakan dan membantu baik berupa material maupun non material sehingga penulis dapat menyele- saikan karya tulis ini dan studi di Pascasarjana UIN Alauddin Makassar.

  15. Semua pihak dan teman-teman, yang tidak sempat penulis sebutkan satu persatu, yang telah memberikan bantuan, motivasi, kritik, saran dan kerja samanya selama penyusunan tesis ini.

  Penulis berharap semoga hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan kepada Allah jualah penulis memohon do’a dan magfirah-Nya, semoga amal bhakti yang disumbangkan kepada penulis mendapat pahala di sisi Allah swt . Amiiin. Wassalamu ‘Alaikum Wr. Wb.

  Makassar, 4 Juli 2014 Penyusun, Abdul Haris NIM: 80100212124

  DAFTAR ISI JUDUL ....................................................................................................... i PERNYATAAN KEASLIAN TESIS ......................................................... ii PERSETUJUAN PROMOTOR ................................................................... iii KATA PENGANTAR ................................................................................. iv - vi DAFTAR ISI ............................................................................................... vii-viii DAFTAR TABEL ........................................................................................ ix-xii DAFTAR GAMBAR ................................................................................... xiii PEDOMAN TRANSLITERASI ................................................................. xiv- xix ABSTRAK .................................................................................................... xx-xxi BAB

  54 BAB

  66 I Pengujian Pensyaratan Analisis......................................

  64 H Teknik Pengolahan dan Analisis Data...........................

  61 G Validasi dan Reliabilitasi Data.......................................

  60 F Instrumen Penelitian.......................................................

  57 E Metode Pengumpulan Data............................................

  57 D Populasi dan Sampel.......................................................

  56 C Variabel dan Desain Penelitian .....................................

  55 B Pendekatan Penelitian ...................................................

  III METODOLOGI PENELITIAN ........................................ 55-67 A Jenis dan Lokasi Penelitian ...........................................

  53 D Hipotesis……………………………………………….

  I PENDAHULUAN ................................................................. 1-18 A Latar Belakang Masalah.................................................

  37 C Kerangka Pikir…………………………………………

  19 B Kinerja Guru ..................................................................

  II TINJAUAN TEORETIS ....................................................... 19-54 A Konsep Supervisi............................................................

  17 BAB

  17 F Manfaat Penelitian .........................................................

  14 E Tujuan Penelitian............................................................

  13 D Kajian Pustaka ...............................................................

  12 C Defenisi Operasional dan Ruang Lingkup Penelitian....

  1 B Rumusan Masalah ..........................................................

  67

  BAB

  IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN …………….. 71-130

  A Gambaran Supervisi Pengawas Sekolah Pada Guru SMK Negeri di Kabupaten Takalar................................

  71-106

  B Gambaran Kinerja Guru SMK Negeri di Kabupat en Takalar.......................................................................

  106-120

  C Analisis Pengaruh Supervisi Pengawas Sekolah terhadap Kinerja Guru SMK Negeri di Kabupaten Takalar………………………………………………...

  120-122 D Pembahasan…………………….................................. 122-127 BAB

  V PENUTUP ............................................................................. 128-129 A Kesimpulan..................................................................... 128 B Implikasi Penelitian ....................................................... 128 C Saran………………………………………………....... 129 KEPUSTAKAAN ........................................................................................ 130-133 LAMPIRAN-LAMPIRAN ........................................................................... 134-204 DAFTAR RIWAYAT HIDUP ..................................................................... 205

  DAFTAR TABEL Nomor

  77

  15. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap perencanaan pada SMK Negeri 1 Galesong Selatan………….

  75

  16. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap perencanaan di SMK Negeri 2 Takalar………..

  76

  17. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap perencanaan pada SMK Negeri 2 Takalar…………………….

  77

  18. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap perencanaan di SMK Negeri 3 Takalar………..

  19. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap perencanaan pada SMK Negeri 3 Takalar…………………….

  14. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi tahap perencanaan di SMK Negeri 1 Galesong Selatan…………….

  78

  20. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap perencanaan di SMK Negeri 4 Takalar………..

  79

  21. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap perencanaan pada SMK Negeri 4 Takalar…………………….

  80

  22. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap perencanaan di SMK Negeri 5 Takalar………..

  81

  74

  73

  Halaman

  58 6. Distribusi Sampel Tiap SMK Negeri di Kabupaten Takalar…

  1. Kualifikasi pendidikan pengawas sekolah di Kabupaten Takalar………………………………………………………..

  10

  2. Penilaian Kinerja Guru SMK Negeri 2 Takalar menurut siswa…………………………………………………………. 11-12

  3. Matriks ruang lingkup penelitian…………………………….

  14

  4. Persebaran SMK Negeri di berbagai kecamatan se Kabupaten Takalar………………………………………………………..

  56 5. Populasi penelitian……………………………………………

  60 7. Kisi-kisi instrumen supervisi pengawas sekolah……………..

  13. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah pada SMK Negeri di Kabupaten Takalar…………………………………

  62 8. Kisi-kisi instrumen kinerja guru……………………………...

  63 9. Hasil perhitungan reliabilitas instrumen penelitian………….

  66 10. Hasil uji normalitas…………………………………………...

  68 11. Ringkasan hasil uji linearitas variabel penelitian…………….

  69

  12. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah pada SMK Negeri di Kabupaten Takalar…………….

  72

  82 ix

  23. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap perencanaan pada SMK Negeri 5 Takalar…………………….

  38. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap pelaksanaan di SMK Negeri 6 Takalar………..

  90

  35. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap pelaksanaan pada SMK Negeri 4 Takalar…………………….

  91

  36. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap pelaksanaan di SMK Negeri 5 Takalar………..

  92

  37. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap pelaksanaan pada SMK Negeri 5 Takalar…………………….

  93

  93

  90

  39. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap pelaksanaan pada SMK Negeri 6 Takalar…………………….

  94

  40. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap pelaksanaan di SMK Negeri 7 Takalar………..

  95

  41. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap pelaksanaan pada SMK Negeri 7 Takalar…………………….

  96

  42. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap evaluasi di SMK Negeri 1 Galesong Selatan… 96 43. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap

  34. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap pelaksanaan di SMK Negeri 4 Takalar………..

  33. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap pelaksanaan pada SMK Negeri 3 Takalar…………………….

  24. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap perencanaan di SMK Negeri 6 Takalar………..

  28. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap pelaksanaan di SMK Negeri 1 Galesong Selatan………………………………………………………...

  82

  25. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap perencanaan pada SMK Negeri 6 Takalar…………………….

  83

  26. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap perencanaan di SMK Negeri 7 Takalar………..

  84

  27. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap perencanaan pada SMK Negeri 7 Takalar…………………….

  85

  86

  89

  29. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap pelaksanaan pada SMK Negeri 1 Galesong Selatan………….

  87

  30. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap pelaksanaan di SMK Negeri 2 Takalar………..

  87

  31. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap pelaksanaan pada SMK Negeri 2 Takalar…………………….

  88

  32. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap pelaksanaan di SMK Negeri 3 Takalar………..

  97 x

  evaluasi pada SMK Negeri 1 Galesong Selatan………………

  53. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap evaluasi pada SMK Negeri 6 Takalar………………………... 105

  62. Rangkuman perhitungan statistik dasar kinerja guru di SMK Negeri 3 Takalar……………………………………………… 112

  61. Distribusi frekwensi kinerja guru pada SMK Negeri 2 Takalar………………………………………………………... 112

  60. Rangkuman perhitungan statistik dasar kinerja guru di SMK Negeri 2 Takalar……………………………………………… 111

  59. Distribusi frekwensi kinerja guru pada SMK Negeri 1 Galesong Selatan……………………………………………... 110

  58. Rangkuman perhitungan statistik dasar kinerja guru di SMK Negeri 1 Galesong Selatan…………………………………… 109

  57. Distribusi frekwensi kinerja guru pada SMK Negeri di Kabupaten Takalar…………………………………………… 108

  56. Rangkuman perhitungan statistik dasar kinerja guru di SMK Negeri Kabupaten Takalar…………………………………… 107

  55. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap evaluasi pada SMK Negeri 7 Takalar………………………... 106

  54. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap evaluasi di SMK Negeri 7 Takalar……………. 105

  52. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap evaluasi di SMK Negeri 6 Takalar…………… 104

  44. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap evaluasi di SMK Negeri 2 Takalar…………….

  51. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap evaluasi pada SMK Negeri 5 Takalar………………………... 103

  50. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap evaluasi di SMK Negeri 5 Takalar……………. 102

  49. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap evaluasi pada SMK Negeri 4 Takalar………………………... 102

  48. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap evaluasi di SMK Negeri 4 Takalar……………. 101

  47. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap evaluasi pada SMK Negeri 3 Takalar………………………... 100

  99

  46. Rangkuman perhitungan statistik dasar supervisi pengawas sekolah tahap evaluasi di SMK Negeri 3 Takalar…………….

  99

  45. Distribusi frekwensi supervisi pengawas sekolah tahap evaluasi pada SMK Negeri 2 Takalar………………………...

  98

  63. Distribusi frekwensi kinerja guru pada SMK Negeri 3 Takalar………………………………………………………... 113 64. Rangkuman perhitungan statistik dasar kinerja guru di SMK 114

  Negeri 4 Takalar……………………………………………… Distribusi frekwensi kinerja guru pada SMK Negeri 4 65. Takalar………………………………………………………... 115 Rangkuman perhitungan statistik dasar kinerja guru di SMK 66. Negeri 5 Takalar……………………………………………… 115 Distribusi frekwensi kinerja guru pada SMK Negeri 5 67. Takalar………………………………………………………... 116 Rangkuman perhitungan statistik dasar kinerja guru di SMK 68. Negeri 6 Takalar……………………………………………… 117 Distribusi frekwensi kinerja guru pada SMK Negeri 6 69. Takalar………………………………………………………... 118 Rangkuman perhitungan statistik dasar kinerja guru di SMK 70. Negeri 7 Takalar……………………………………………… 118 Distribusi frekwensi kinerja guru pada SMK Negeri 7 71. Takalar………………………………………………………... 119 Hasil uji pengaruh supervisi pengawas sekolah terhadap 72. kinerja guru…………………………………………………… 120 Ringkasan pengujian hipotesis pengaruh supervisi pengawas 73. sekolah terhadap kinerja guru………………………………… 121

  DAFTAR GAMBAR Nomor

  Halaman 1. Kerangka pikir………………………………………..

  53 2. Desain Penelitian……………………………………..

  57 3. Diagram batang supervisi pengawas sekolah………...

  73 4. Diagram batang kinerja guru………………………… 109 x

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN DAN SINGKATAN

A. Transliterasi Arab-Latin

  Daftar huruf bahasa Arab dan transliterasinya ke dalam huruf Latin dapat dilihat pada tabel berikut:

1. Konsonan Huruf Arab Nama Huruf Latin Nama

  s\a s\ es (dengan titik di atas)

  ف Fa f ef ق qaf q qi ك kaf k ka ل lam l el

  alif tidak dilambangkan tidak dilambangkan

  ب ba b be ت Ta t te ث

  ya y ye

  ن nun n en و wau w we ـھ ha h ha ء hamzah ’ apostrof ى

  mim m em

  م

  gain g ge

  ج jim j je

ح h} a h} ha (dengan titik di bawah)

خ kha kh ka dan ha د dal d de

  غ

  ا

  s} ad s} es (dengan titik di bawah) xi Hamzah (ء) yang terletak di awal kata mengikuti vokalnya tanpa diberi tanda apa pun. Jika ia terletak di tengah atau di akhir, maka ditulis dengan tanda (’).

  ص

  ر Ra r er ز zai z zet س sin s es ش syin sy es dan ye

  z\al z\ zet (dengan titik di atas)

  ذ

  

ض d} ad d} de (dengan titik di bawah)

ط t} a t} te (dengan titik di bawah)

ظ z} a z} zet (dengan titik di bawah)

ع ‘ain ‘ apostrof terbalik

  2. Vokal

  Vokal bahasa Arab, seperti vokal bahasa Indonesia, terdiri atas vokal tunggal atau monoftong dan vokal rangkap atau diftong. Vokal tunggal bahasa Arab yang lambangnya berupa tanda atau harakat, transliterasinya sebagai berikut:

  Tanda Nama Huruf Latin Nama

  fath}ah a a َا kasrah i i

   ِا d}ammah u u

   ُا

  Vokal rangkap bahasa Arab yang lambangnya berupa gabungan antara harakat dan huruf, transliterasinya berupa gabungan huruf, yaitu: Tanda Nama Huruf Latin Nama

  ْﻰَـ fath}ah dan ya> ’ ai a dan i

  ْﻮَـ fath}ah dan wau au a dan u

  Contoh:

  َﻒـْﯿـَﻛ : kaifa َل ْﻮـَھ : haula

  3. Maddah Maddah atau vokal panjang yang lambangnya berupa harakat dan huruf,

  transliterasinya berupa huruf dan tanda, yaitu: Nama Nama

  Harakat dan Huruf dan Huruf Tanda

  ى َ ... | ا َ ... fath}ah dan alif atau ya> ’ a> a dan garis di atas

  kasrah dan ya> ’ i> i dan garis di atas ﻰــــِـ d}ammah dan wau u> u dan garis di atas

  ﻮــُـ xii Contoh:

  َتﺎَـﻣ : ma> ta ﻰـَﻣَر : rama> َﻞـْﯿـِﻗ : qi> la ُت ْﻮُـﻤـَﯾ : yamu> tu

  4. Ta> ’ marbu> t}ah

  Transliterasi untuk ta> ’ marbu> t}ah ada dua, yaitu: ta> ’ marbu> t}ah yang hidup atau mendapat harakat fath}ah, kasrah, dan d}ammah, transliterasinya adalah [t]. Sedangkan ta> ’ marbu> t}ah yang mati atau mendapat harakat sukun, transliterasinya adalah [h].

  Kalau pada kata yang berakhir dengan ta> ’ marbu> t}ah diikuti oleh kata yang menggunakan kata sandang al- serta bacaan kedua kata itu terpisah, maka ta> ’

  marbu> t}ah itu ditransliterasikan dengan ha (h).

  Contoh:

  ِلﺎَﻔْطَﻷا ُ ﺔـَﺿ ْوَر : raud}ah al-at}fa> l

  ُ◌ ﺔَﻠــِﺿﺎَـﻔـْﻟَا ُ ﺔـَﻨـْﯾِﺪـَﻤـْﻟَا : al-madi> nah al-fa> d}ilah ُ◌ ﺔــَﻤـْﻜـِﺤْـﻟَا : al-h}ikmah

  5. Syaddah (Tasydi>

  d) Syaddah atau tasydi> d yang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan

  sebuah tanda tasydi> d ( ـّـ ), dalam transliterasi ini dilambangkan dengan perulangan huruf (konsonan ganda) yang diberi tanda syaddah.

  Contoh:

  َﺎﻨـَـّﺑَر : rabbana> َﺎﻨــْﯿَـّﺠـَﻧ : najjai> na >

  ُ◌ ّﻖـَﺤـْـﻟَا : al-h}aqq

  َﻢـِـّﻌُﻧ : nu“ima ﱞوُﺪـَﻋ : ‘aduwwun

  Jika huruf ى ber-tasydid di akhir sebuah kata dan didahului oleh huruf kasrah ( ّﻰـِــــ), maka ia ditransliterasi seperti huruf maddah menjadi i> . Contoh:

  ﱞﻰـِﻠـَﻋ : ‘Ali> (bukan ‘Aliyy atau ‘Aly) ﱡﻰـِـﺑَﺮـَﻋ : ‘Arabi> (bukan ‘Arabiyy atau ‘Araby) xiii

  6. Kata Sandang

  Kata sandang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf لا (alif

  

lam ma‘arifah ). Dalam pedoman transliterasi ini, kata sandang ditransliterasi seperti

biasa, al-, baik ketika ia diikuti oleh huruf syamsiyah maupun huruf qamariyah.

  Kata sandang tidak mengikuti bunyi huruf langsung yang mengikutinya. Kata sandang ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya dan dihubungkan dengan garis mendatar (-).

  Contoh:

  ُﺲـْﻤـﱠﺸﻟَا : al-syamsu (bukan asy-syamsu) ﺔـَـﻟَﺰـْـﻟﱠﺰﻟَا ُ◌ : al-zalzalah (az-zalzalah) ﺔَﻔـَﺴْﻠـَﻔـْـﻟَا ُ◌ : al-falsafah ُدَﻼـِــﺒـْـﻟَا : al-bila> du

  7. Hamzah

  Aturan transliterasi huruf hamzah menjadi apostrof (’) hanya berlaku bagi hamzah yang terletak di tengah dan akhir kata. Namun, bila hamzah terletak di awal kata, ia tidak dilambangkan, karena dalam tulisan Arab ia berupa alif.

  Contoh:

  َن ْوُﺮـُﻣْﺄَـﺗ : ta’muru> na ُع ْﻮـﱠﻨــﻟَا : al-nau‘ ٌء ْﻲـَﺷ : syai’un ُت ْﺮـِﻣُأ : umirtu

  8. Penulisan Kata Arab yang Lazim Digunakan dalam Bahasa Indonesia

  Kata, istilah atau kalimat Arab yang ditransliterasi adalah kata, istilah atau kalimat yang belum dibakukan dalam bahasa Indonesia. Kata, istilah atau kalimat yang sudah lazim dan menjadi bagian dari perbendaharaan bahasa Indonesia, atau sering ditulis dalam tulisan bahasa Indonesia, atau lazim digunakan dalam dunia akademik tertentu, tidak lagi ditulis menurut cara transliterasi di atas. Misalnya, kata al-Qur’an (dari al-Qur’a> n ), alhamdulillah, dan munaqasyah. Namun, bila kata- kata tersebut menjadi bagian dari satu rangkaian teks Arab, maka harus ditransli- terasi secara utuh. Contoh:

  Fi> Z{ila> l al-Qur’a> n A l-Sunnah qabl al-tadwi> n xiv

  9. Lafz} al-Jala> lah (

  )

  Kata “Allah” yang didahului partikel seperti huruf jarr dan huruf lainnya atau berkedudukan sebagai mud}a> f ilaih (frasa nominal), ditransliterasi tanpa huruf hamzah.

  Contoh:

  ِﷲ ُﻦْـﯾِد di> nulla> h ِ ﺎِﺑ billa> h

  Adapun ta> ’ marbu> t }ah di akhir kata yang disandarkan kepada lafz} al-jala> lah, ditransliterasi dengan huruf [t]. Contoh:

  ُھ ـ ِﷲ ِﺔَﻤـْــﺣَر ْﻲِﻓ ْﻢ hum fi> rah}matilla> h

  10. Huruf Kapital

  Walau sistem tulisan Arab tidak mengenal huruf kapital (A ll Caps), dalam transliterasinya huruf-huruf tersebut dikenai ketentuan tentang penggunaan huruf kapital berdasarkan pedoman ejaan Bahasa Indonesia yang berlaku (EYD). Huruf kapital, misalnya, digunakan untuk menuliskan huruf awal nama diri (orang, tempat, bulan) dan huruf pertama pada permulaan kalimat. Bila nama diri didahului oleh kata sandang (al-), maka yang ditulis dengan huruf kapital tetap huruf awal nama diri tersebut, bukan huruf awal kata sandangnya. Jika terletak pada awal kalimat, maka huruf A dari kata sandang tersebut menggunakan huruf kapital (Al-). Ketentuan yang sama juga berlaku untuk huruf awal dari judul referensi yang didahului oleh kata sandang al-, baik ketika ia ditulis dalam teks maupun dalam catatan rujukan (CK, DP, CDK, dan DR). Contoh:

  W a ma> Muh}ammadun illa> rasu> l Inna awwala baitin wud}i‘a linna> si lallaz\i> bi Bakkata muba> rakan Syahru Ramad}a> n al-laz\i> unzila fi> h al-Qur’a> n

  Nas} i> r al-Di> n al-T{ u> si> Abu> > Nas} r al-Fara> bi> Al-Gaza> li> Al-Munqiz\min al-D} ala> l Jika nama resmi seseorang menggunakan kata Ibnu (anak dari) dan Abu>

  (bapak dari) sebagai nama kedua terakhirnya, maka kedua nama terakhir itu harus disebutkan sebagai nama akhir dalam daftar pustaka atau daftar referensi. Contoh: xv

  Beberapa singkatan yang dibakukan adalah: swt. = subh}a> nahu> wa ta‘a> la> saw. = s}allalla> hu ‘alaihi wa sallam a.s. = ‘alaihi al-sala> m H = Hijriah M = Masehi SM = Sebelum Masehi l. = Lahir tahun (untuk orang yang masih hidup saja) w. = Wafat tahun QS …/…: 4 = QS al-Baqarah/2: 4 atau QS A< li ‘Imra> n/3: 4 HR = Hadis Riwayat RI = Republik Indonesia UU = Undang-Undang PP = Peraturan Pemerintah Permen = Peraturan Menteri Permenag = Peraturan Menteri Agama PAI = Pendidikan Agama Islam SMA = Sekolah Menengah Atas RPP = Rencana Pelaksanaan Pembelajaran MGMP = Musyawarah Guru Mata Pelajaran MKPS = Musyawarah Kerja Pengawas Sekolah Kapokjawas = Ketua Kelompok Kerja Pengawas Cet. = Cetakan t.tp. = tanpa tempat penerbit t.p. = tanpa penerbit t.th. = tanpa tahun

  Abu>al-Wali> d Muh} ammad ibnu Rusyd, ditulis menjadi: Ibnu Rusyd, Abu> al- Wali> d Muh} ammad (bukan: Rusyd, Abu> al-Wali> d Muh} ammad Ibnu)

  Nas} r H{ a> mid Abu> Zai>

  d, ditulis menjadi: Abu> Zai>

  d, Nas} r H{ a> mid (bukan: Zai>

  d, Nas} r H{ ami> d Abu> )

B. Daftar Singkatan

  

ABSTRAK

  Nama : Abdul Haris Nim : 80100212124 Prodi/Konsentrasi : Dirasah Islamiyah/ Pendidikan Kepengawasan PAI Judul Tesis : Pengaruh Supervisi Pengawas Sekolah terhadap Kinerja

  Guru SMK Negeri di Kabupaten Takalar Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, 1. Pelaksanaan supervisi pengawas sekolah terhadap kinerja guru SMK Negeri di Kabupaten Takalar, 2. Untuk mengetahui kinerja guru SMK Negeri di Kabupaten Takalar, 3. Untuk mengetahui pengaruh supervisi pengawas sekolah terhadap kinerja guru di SMK Negeri di Kabupaten Takalar.

  Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode survey yang dilakukan pada SMK Negeri di Kabupaten Takalar. Variabel dalam penelitian terdiri atas variabel bebas yaitu supervisi pengawas sekolah dan variabel terikat yaitu kinerja guru. Sampel sebanyak 110 responden yang diperoleh dengan menggunakan tabel Krecjie dengan teknik Proporsional Random Sampling. Data yang dikumpulkan melalui instrumen berupa kuesioner. Analisis data menggunakan statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial.

  Supervisi pengawas sekolah pada SMK Negeri di Kabupaten Takalar pada umumnya belum terlaksana secara optimal bila dilihat dari tahap perencanaan, tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi. Terlihat dari hasil analisis persentase 61,82 persen berada pada kategori sedang cenderung baik. Demikian juga kinerja guru pada umumnya belum maksimal bila dilihat dari kemampuan dan ketrampilan membuat program pembelajaran, melaksanakan pembelajaran dan menilai hasil pembelajaran, terlihat dari hasil analisis persentase 34,55 persen berada pada kategori sedang dan 30,92 persen baik. Terkait dengan supervisi pengawas sekolah berpengaruh positif terhadap kinerja guru hal ini dapat dilihat dari nilai koefisien korelasi r sebesar

  xy

  0,716, artinya semakin baik supervisi pengawas sekolah maka semakin meningkat pula kinerja guru.

  Pelaksanaan supervisi pengawas sekolah yang terencana, terarah dan sistimatis akan berimplikasi secara langsung terhadap meningkatnya kinerja guru dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab profesinya sehingga pelaksanaan proses pembelajaran di sekolah berjalan secara maksimal yang pada akhirnya mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas dan berdaya saing tinggi.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Strategi peningkatan kompetensi sumber daya manusia di segala bidang

  merupakan agenda reformasi yang mendapat prioritas agar tercipta sumber daya manusia yang berkualitas, memiliki kemampuan memanfaatkan, mengembangkan dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Terkait dengan hal tersebut al- Quran telah mengisyaratkan akan kemuliaan dan kedudukan yang tinggi terhadap orang yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi sebagaimana firman Allah swt dalam QS al- Mujadalah/58: 11.

  

ٌﺮﯿِﺒَﺧ َنﻮُﻠَﻤْﻌَﺗ ﺎَﻤِﺑ ُ ﱠﷲَو ٍتﺎَﺟَرَد َﻢْﻠِﻌْﻟا اﻮُﺗوُأ َﻦﯾِﺬﱠﻟاَو ْﻢُﻜْﻨِﻣ اﻮُﻨَﻣآ َﻦﯾِﺬﱠﻟا ُ ﱠﷲ ِﻊَﻓ ْﺮَﯾ

.....

  Terjemahnya: … niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat, dan Allah Maha

  

1

mengetahui apa yang kamu kerjakan.

  Sistem pendidikan nasional menjamin pemerataan kesempatan pendidikan, peningkatan mutu serta relevansi dan efisiensi manajemen pendidikan untuk menghadapi tantangan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global sehingga perlu dilakukan pembaruan pendidikan secara terencana, terarah, dan berkesinambungan.

  Seiring dengan hal tersebut di atas di dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional lebih tegas lagi dikemukakan bahwa:

1 Departemen Agama RI, A l-Qur’an dan Terjemahnya (Bandung: Haekal Media Centre, 2009), h. 543.

  1 Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga

  2 Negara yang demokrasi serta bertanggungjawab.

  Fungsi dan tujuan tersebut di atas menjadi acuan pelaksanaan pendidikan nasional, baik dalam konteks pendidikan formal, informal, maupun nonformal, yang pada hakekatnya masing-masing beraksentuasi kepada upaya pendewasaan dan

  3 supervisi dalam ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik peserta didik.

  Dalam usaha meningkatkan kualitas sumber daya pendidikan, guru merupakan komponen sumber daya manusia yang harus dibina dan dikembangkan terus-menerus. Tidak semua guru yang dididik di lembaga pendidikan terlatih dengan baik dan berkualitas. Potensi sumber daya guru itu perlu terus bertumbuh dan berkembang agar dapat melakukan fungsinya secara optimal. Selain itu pengaruh perubahan yang serba cepat mendorong guru untuk terus-menerus belajar menyesuaikan diri dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta

  4 mobilitas masyarakat.

  Secara esensial, sebenarnya para pendidik harus menyediakan kondisi yang kondusif agar masing-masing peserta didik itu dapat belajar secara optimal. Di sinilah pentingnya pola supervisi guru dalam upaya pengembangan pembelajaran di

  5

  sekolah. Guru merupakan penentu keberhasilan pendidikan melalui kinerjanya pada

  2 Republik Indonesia, Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang SISDIKNA S (Bandung: Citra Umbaran, 2006), h. 7.

  3 Waluyo Hadi Purnama, Belajar Membelajarkan (Cet II; Yogyakarta: Media Pustaka Kencana, 2008), h. 25.

  4 Lihat Syaiful Sagala, Konsep dan Makna Pembelajaran (Cet. VII; Bandung: Alfabeta, 2009), h. 12.

  5 Sudirman A.M., Interaksi dan Motivasi Pembelajaran (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2000), h. 117. tataran institusional dan eksperiensial, sehingga upaya meningkatkan mutu pendidikan harus dimulai dari aspek guru dan tenaga kependidikan lainnya yang menyangkut kualitas keprofesionalannya maupun kesejahteraan dalam satu manajemen pendidikan yang profesional. Karena proses pembelajaran bisa berjalan lancar jika dikelolah oleh guru professional. Di antara faktor pendukung dalam proses pembelajaran adalah adanya supervisi pengawas yang berkesinambungan.

  Sehubungan dengan tugas kepengawasan dalam ajaran agama Islam terdapat beberapa motivasi sebagaimana firman Allah swt. QS al-Fajr/ 89: 14.

     

  Terjemahnya:

  6 Sesungguhnya Tuhanmu benar-benar mengawasi.

            

  Terjemahnya: Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa yang

  7 tidak kamu kerjakan.

  Supervisi pengawas terhadap guru pada hakikatnya merupakan segenap bantuan yang ditujukan kepada perbaikan-perbaikan dan supervisi aspek pembelajaran untuk memahami lingkungan pendidikan yang lebih luas, maka supervisi pengawas terhadap guru di sekolah meliputi semua fungsi dan masalah

  6 Departemen Agama RI, A l-Quran dan Terjemahannya., h. 593.

  7 Departemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahannya, h. 551 yang ada sangkut pautnya dengan peningkatan kinerja atau prestasi guru yang diharapkan.

Dokumen yang terkait

Peranan Motivasi dalam Meningkatkan Kinerja Guru di SMP Negeri 6 Toli-toli - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 2 145

Efektivitas Kinerja Pengawas dalam Meningkatkan Profesionalisme Guru di SMA Negeri 1 Tolitoli - Repositori UIN Alauddin Makassar

1 1 127

Pelaksanaan Supervisi Pengawas Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Kinerja Guru PAI pada SD di Kec. Wanea Kota Manado - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 1 136

Pengaruh Pelatihan terhadap Kinerja Guru di MTsN 2 Kendari Kecamatan Kendari Kota Kendari - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 0 82

Penerapan Kompetensi Supervisi Akademik Pengawas dalam Meningkatkan Kinerja Guru Pendidikan Agama Islam pada SMA Negeri di Kota Kendari - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 0 177

Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah Perempuan Terhadap Kinerja Guru pada SMP dan MTs di Kabupaten Majene - Repositori UIN Alauddin Makassar

1 2 200

Kompetensi Supervisi Akademik Pengawas dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran Guru Pendidikan Agama Islam pada SMP Negeri di Kota Bontang - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 2 180

Pelaksanaan Supervisi Akademik Pengawas dan Kompetensi Profesional Guru Pendidikan Agama Islam pada SMP Negeri di Kecamatan Palu Utara Kota Palu - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 0 116

Pelaksanaan Supervisi Akademik Pengawas dalam Pembinaan Guru Pendidikan Agama Islam pada SMP Negeri di Kecamatan Pamboang Kabupaten Majene - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 1 168

Persepsi Siswa tentang Kemampuan Berkomunikasi Guru terhadap Pemahaman IPA Siswa Kelas VIII MTs. Negeri Bulukunyi Kabupaten Takalar - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 0 122