PENGARUH PEMBERIAN NATRIUM DIKLOFENAK DOSIS 1,4 MG KgBB DAN 2,8 MG KgBB TERHADAP KADAR SERUM KREATININ TIKUS WISTAR - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)
BAB III
KERANGKA TEORI, KERANGKA KONSEP, HIPOTESIS
3.1
Kerangka teori
Dosis dan lama paparan natrium
diklofenak
Jumlah prostaglandin ginjal
Nefritis interstitial ginjal
Diameter pembuluh darah ginjal
Aliran darah ginjal
Sekresi tubular kreatinin
Laju filtrasi glomerulus
Clearance kreatinin
Aktivitas
Umur
Jenis kelamin
Kadar serum kreatinin
Massa otot
Makanan
Infeksi, trauma
Gambar 1. Kerangka teori
3.2
Kerangka konsep
Natrium diklofenak per oral dosis 1,4
mg/kgBB dan 2,8 mg/kgBB perhari
selama 14 hari
Kadar serum kreatinin
Gambar 13. Kerangka konsep
Gambar 2 Ker angka Konsep
3.3
Hipotesis
Terdapat perbedaan kadar serum kreatinin tikus wistar antara pemberian
natrium diklofenak dosis 1,4 mg/kgBB dan 2,8 mg/kgBB.
KERANGKA TEORI, KERANGKA KONSEP, HIPOTESIS
3.1
Kerangka teori
Dosis dan lama paparan natrium
diklofenak
Jumlah prostaglandin ginjal
Nefritis interstitial ginjal
Diameter pembuluh darah ginjal
Aliran darah ginjal
Sekresi tubular kreatinin
Laju filtrasi glomerulus
Clearance kreatinin
Aktivitas
Umur
Jenis kelamin
Kadar serum kreatinin
Massa otot
Makanan
Infeksi, trauma
Gambar 1. Kerangka teori
3.2
Kerangka konsep
Natrium diklofenak per oral dosis 1,4
mg/kgBB dan 2,8 mg/kgBB perhari
selama 14 hari
Kadar serum kreatinin
Gambar 13. Kerangka konsep
Gambar 2 Ker angka Konsep
3.3
Hipotesis
Terdapat perbedaan kadar serum kreatinin tikus wistar antara pemberian
natrium diklofenak dosis 1,4 mg/kgBB dan 2,8 mg/kgBB.