Index of /ProdukHukum/kehutanan SK 76 VI BPHA 2009
KEPUTUSAN DI REKTUR JENDERAL BI NA PRODUKSI KEHUTANAN
Nomor : SK.76/ VI -BPHA/ 2009
TENTANG
I ZI N PEMASUKAN DAN PENGGUNAAN PERALATAN UNTUK KEGI ATAN USAHA
PEMANFAATAN HASI L HUTAN KAYU PADA HUTAN ALAM
A.N. PT. ANDALAS MERAPI TI MBER
DI REKTUR JENDERAL BI NA PRODUKSI KEHUTANAN
Membaca
:
Surat
Direktur
Utama
PT
Andalas
Merapi
Timber
No.
018/ DI R/ PP/ 04.08 tanggal 14 April 2008 dan No. 006/ DI R/ PP/ 02.09
tanggal 3 Pebruari 2009, masing-masing perihal permohonan untuk
dapat mengganti 2 unit Tractor dan 1 unit Excavator untuk
operasional logging karena telah rusak berat a.n. PT Andalas Merapi
Timber.
Menimbang
:
a. bahwa berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor SK.
82/ Kpts-I I / 2000 tanggal 22 Desember 2000, PT. Andalas Merapi
Timber adalah perusahaan pemegang HPH/ I UPHHK pada hutan
alam seluas ± 28.840 hektar di Provinsi Sumatera Barat;
b. bahwa berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor SK.
2656/ Menhut-VI / BRPHP/ 2004 tanggal 4 Juni 2004 Jo. No.
SK.250/ Menhut-VI / BRPHP/ 2005 tanggal 14 Pebruari 2005, PT
Andalas Merapi Timber telah mendapatkan Persetujuan dan
Pengesahan Rencana Kerja Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu
Pada Hutan Alam di Provinsi Sumatera Barat;
c. bahwa berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi
Sumatera Barat Nomor 522.1/ 61/ PH-2009 tanggal 14 Januari
2009, PT Andalas Merapi Timber mendapatkan Pengesahan
Rencana Kerja Tahunan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu
Dalam Hutan Alam Tahun 2009 atas areal seluas 497 Ha dengan
target produksi 19.989,05 m3 (terdiri dari TPTI sebesar 18.081,92
m3 dan PWH sebesar 1.907,13 m3);
d. bahwa untuk mendukung kegiatan sebagaimana huruf c di atas,
diperlukan peralatan guna melaksanakan kegiatan usaha
pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam atas nama PT.
Andalas Merapi Timber;
e. bahwa berdasarkan Pasal 50 ayat (3) huruf j dan k Undangundang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan, bahwa setiap
orang dilarang membawa alat-alat berat yang lazim digunakan
untuk mengangkut hasil hutan dan alat -alat yang lazim
digunakan untuk menebang, memotong, atau membelah pohon
didalam kawasan hutan tanpa izin pejabat yang berwenang;
f. bahwa berdasarkan Pasal 7 ayat (3) Peraturan Menteri Kehutanan
Nomor P. 54/ Menhut-I I / 2007, Direktur Bina Pengembangan
Hutan Alam atas nama Direktur Jenderal Bina Produksi Kehutanan
menerbitkan I zin Pemasukan dan Penggunaan Peralatan Untuk
Kegiatan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Alam;
g. bahwa ……….
2
g. bahwa untuk memenuhi Pasal 20 ayat (3) Peraturan Menteri
Kehutanan Nomor P. 54/ Menhut-I I / 2007, PT Andalas Merapi
Timber
mengajukan
permohonan
I jin
Pemasukan
dan
Penggunaan Peralatan Pengusahaan Hutan sebanyak 14 (empat
belas) unit yang telah diperpanjang izin penggunaannya sesuai
Keputusan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat No.
027/ 371/ PPHH-2008 tanggal 12 Pebruari 2008 sebanyak 11 unit
(telah berakhir tanggal 31 Desember 2008) dan penambahan
peralatan sebanyak 3 unit;
h. bahwa berdasarkan penilaian administrasi oleh Direktorat Bina
Pengembangan
Hutan
Alam,
yang
berupa
pemenuhan
kelengkapan persyaratan dan perhitungan kebutuhan optimal
peralatan PT. Andalas Merapi Timber, yang bersangkutan telah
memenuhi syarat untuk dapat diberikan izin pemasukan dan
penggunaan peralatan;
i. bahwa sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka dipandang
perlu menerbitkan I zin Pemasukan dan Penggunaan Peralatan
untuk Kegiatan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan
Alam An. PT. Andalas Merapi Timber dengan Keputusan Direktur
Jenderal Bina Produksi Kehutanan.
Mengingat
:
1.
2.
3.
4.
Undang-Undang No. 41 Tahun 1999 Jo. No. 19 Tahun 2004;
Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 2004;
Peraturan-Pemerintah Nomor 45 Tahun 2004;
Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2007 Jo. Nomor 3 Tahun
2008;
5. Keputusan Presiden Nomor 187/ M Tahun 2004 Jis. Nomor 171/ M
Tahun 2005 dan Nomor 31/ P Tahun 2007;
6. Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2005 Jis. Nomor 62 Tahun
2005 dan Nomor 90 Tahun 2006;
7. Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2005 jis Nomor 15 Tahun
2005, Nomor 63 Tahun 2005, Nomor 66 Tahun 2006, Nomor 91
Tahun 2006, Nomor 7 Tahun 2007 dan Nomor 17 Tahun 2007;
8. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.13/ Menhut -I I / 2005 Jis.
Nomor P. 17/ Menhut-I I / 2005, Nomor
P.35/ Menhut-I I / 2005,
Nomor P. 46/ Menhut-I I / 2006, Nomor P.71/ Menhut-I I / 2006 dan
Nomor P.17/ Menhut-I I / 2007;
9. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P. 6/ Menhut -I I / 2007 Jo.
Nomor P. 40/ Menhut-I I / 2007;
10. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.54/ Menhut -I I / 2007 Jo.
Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.17/ Menhut -I I / 2008;
11. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.39/ Menhut -I I / 2008.
Memperhatikan
:
1. Surat Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat Nomor
522.3/ 440/ PH-2009
tanggal
16
Pebruari
2009,
perihal
Rekomendasi Pemasukan dan Penggunaan Peralatan Pengusahaan
Hutan an. PT. Andalas Merapi Timber.
2. Surat Perjanjian Sewa Pakai antara Direktur PT Andalas Merapi
Timber dengan Sdr. Hidayat tanggal 1 Pebruari 2009, sebanyak 11
(sebelas) unit.
3. Surat ………..
3
3. Surat Direktur BI KPHH No. S.1454/ BI KPHH-1/ 2008 tanggal 30
Desember 2008, perihal Permohonan penerbitan surat keterangan
lunas pembayaran PSDH dan DR a.n PT Andalas Merapi Timber,
bahwa berdasarkan surat Kepala Dinas Kehutanan Provinsi
Sumatera Barat No. 522.3/ 2627/ PPHH-2008 tanggal 16 Oktober
2008, untuk sementara sampai dengan posisi bulan September
2008, PT Andalas Merapi Timber tidak memiliki tunggakan PSDH
dan DR.
MEMUTUSKAN
Menetapkan
:
PERTAMA
:
Memberikan I zin Pemasukan dan Penggunaan Peralatan untuk
Kegiatan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Alam An.
PT. Andalas Merapi Timber di Provinsi Sumatera Barat dengan jumlah
dan jenis peralatan sebagaimana tercantum dalam lampiran Keputusan
ini.
KEDUA
:
Peralatan sebagaimana dimaksud pada Diktum PERTAMA digunakan
untuk melaksanakan kegiatan usaha pemanfaatan hasil hutan kayu
pada hutan alam sesuai Keputusan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi
Sumatera Barat tentang Pengesahan Rencana Kerja Tahunan Usaha
Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Pada Hutan Alam dengan target luas
dan target produksi yang telah ditetapkan di atas areal kerj anya dan
tidak dipergunakan untuk keperluan lain.
KETI GA
:
Pemegang izin wajib :
a. Membuat Berita Acara Pemindahan Peralatan yang diketahui oleh
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi terhadap setiap peralatan yang
telah diberi izin atau perpanjangan izin untuk digunakan di luar
areal izin;
b. Membuat Berita Acara Penggunaan Peralatan yang diketahui oleh
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi terhadap setiap peralatan yang
telah diberi izin atau perpanjangan izin untuk keperluan diluar
kegiatan I UPHHK yang didasarkan permohonan Pemerint ah Daerah
setempat kepada pemegang I UPHHK;
c. Melaporkan peralatan yang rusak atau yang tidak digunakan lagi
kepada Kepala Balai Pemantauan Pemanfaatan Hutan Produksi
Wilayah I I I Pekanbaru, dengan dilampiri Berita Acara Pemeriksaan
oleh
pemegang
izin
dan
ditandatangani
oleh
Kepala
Cabang/ Manager Camp dengan tembusan kepada Kepala Dinas
Kehutanan Provinsi;
d. Membuat laporan penggunaan peralatan berupa laporan Triwulan
dan laporan Tahunan kepada Kepala Dinas Kehutanan Provinsi
dengan tembusan kepada Direktur Jenderal Bina Produksi
Kehutanan Cq. Direktur Bina Pengembangan Hutan Alam, Kepala
Dinas Kehutanan Kabupaten dan Kepala Balai Pemantauan
Pemanfaatan Hutan Produksi Wilayah I I I Pekanbaru.
KEEMPAT
:
Setiap pelanggaran dan atau penyimpangan yang dilakukan pemegang
izin akan dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku.
KELI MA …………..
4
KELI MA
I zin Pemasukan dan Penggunaan Peralatan Pengusahaan Hutan ini
diberikan dan tidak membebaskan dari kewajiban-kewaj iban
perpajakan, bea-bea dan hal-hal yang berhubungan dengan peralatan
tersebut, dengan catatan apabila terjadi sengketa terhadap peralatan
tersebut menjadi tanggungjawab PT Andalas Merapi Timber dan tidak
melibatkan instansi Departemen Kehutanan Pusat maupun Daerah.
KEENAM
:
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat, dan Kepala Balai
Pemantauan Pemanfaatan Hutan Produksi Wilayah I I I Pekanbaru
melakukan pengendalian terhadap pelaksanaan Keputusan ini.
KETUJUH
:
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan sampai dengan tanggal
31 Desember 2013, dan akan ditinjau kembali apabila terdapat
kekeliruan dalam penetapannya.
Ditetapkan di :
pada tanggal :
Salinan sesuai dengan aslinya.
Kepala Bagian Hukum dan Humas
Pelaksana Tugas,
Jakarta
6 Maret 2009
A.N. DI REKTUR JENDERAL,
DI REKTUR BI NA PENGEMBANGAN HUTAN ALAM
ttd
I r. HASAN SUPRI YATNA, MM
I r. LI STYA KUSUMAWARDHANI , M.Sc.
NI P. 080065531
NI P. 19590520 198501 2 001
Salinan Keputusan ini disampaikan kepada :
1. Menteri Kehutanan (sebagai laporan);
2. Direktur Jenderal Bina Produksi Kehutanan;
3. I nspektur Jenderal Departemen Kehutanan;
4. Direktur Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam;
5. Kepala Pusat Pengendalian Pembangunan Kehutanan Regional I ;
6. Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat;
7. Kepala Dinas yang diserahi tugas dan tanggung jawab di bidang Kehutanan
Kabupaten Solok Selatan;
8. Kepala Balai Pemantauan Pemanfaatan Hutan Produksi Wilayah I I I Pekanbaru;
9. Direktur Utama PT. Andalas Merapi Timber.
LAMPI RAN KEPUTUSAN DI REKTUR JENDERAL BI NA PRODUKSI KEHUTANAN
Nomor
: SK.76/ VI -BPHA/ 2009
Tanggal
: 6 Maret 2009
DAFTAR JENI S PERALATAN YANG DI I ZI NKAN UNTUK DI MASUKKAN DAN
DI GUNAKAN DALAM KEGI ATAN USAHA PEMANFAATAN HASI L HUTAN KAYU PADA
HUTAN ALAM
An. PT. ANDALAS MERAPI TI MBER
No
Nomor Rangka, Mesin dan Tahun Pembuatan
Rangka
Mesin
Tahun
Peruntukan dan Jenis Alat
A. PRODUKSI
1.
Tractor Komatsu D70 LE
J-10069
1165285
1996
2.
Tractor Komatsu D70 LE
J-10350
1103357
1997
3.
Tractor Komatsu D70 LE
J-10351
1103312
1997
4.
Tractor Komatsu D70 LE
J-10400
1003458
1997
5.
Tractor Komatsu D70 LE
J-10250
1003188
1996
6.
Logging Truck Nissan TZA 5204
520400772
24228
1997
7.
Logging Truck Nissan TZA 5204
520400775
24307
1997
8.
Logging Truck Nissan TZA 5204
520400833
24261
1997
9.
Wheel Loader Komatsu WA 420
WO 15-J-11144
6D110-1000193
1992
10.
Wheel Loader Komatsu WA 420
WO 15-J-11539
6D110-1000185
1994
B. PEMBUKAAN WI LAYAH HUTAN
11.
Bulldozer Tractor Komatsu D 70 LE
J-10091
1002770
1996
12.
Bulldozer Tractor Komatsu D 70 LE
J-10348
1003309
1997
13.
Excavator Komatsu PC 200-5
91849
6D 9511522727
2003
14.
Motor Grader Komatsu 60 510 R
J-15543
GD 95-1002578
1992
Jumlah
Salinan sesuai dengan aslinya
Kepala Bagian Hukum dan Humas
Pelaksana Tugas,
14 ( Empat belas) Unit
A.N. DI REKTUR JENDERAL,
DI REKTUR BI NA PENGEMBANGAN HUTAN ALAM
ttd
I r. HASAN SUPRI YATNA, MM
NI P. 080065531
I r. LI STYA KUSUMAWARDHANI , M.Sc.
NI P. 19590520 198501 2 001
Nomor : SK.76/ VI -BPHA/ 2009
TENTANG
I ZI N PEMASUKAN DAN PENGGUNAAN PERALATAN UNTUK KEGI ATAN USAHA
PEMANFAATAN HASI L HUTAN KAYU PADA HUTAN ALAM
A.N. PT. ANDALAS MERAPI TI MBER
DI REKTUR JENDERAL BI NA PRODUKSI KEHUTANAN
Membaca
:
Surat
Direktur
Utama
PT
Andalas
Merapi
Timber
No.
018/ DI R/ PP/ 04.08 tanggal 14 April 2008 dan No. 006/ DI R/ PP/ 02.09
tanggal 3 Pebruari 2009, masing-masing perihal permohonan untuk
dapat mengganti 2 unit Tractor dan 1 unit Excavator untuk
operasional logging karena telah rusak berat a.n. PT Andalas Merapi
Timber.
Menimbang
:
a. bahwa berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor SK.
82/ Kpts-I I / 2000 tanggal 22 Desember 2000, PT. Andalas Merapi
Timber adalah perusahaan pemegang HPH/ I UPHHK pada hutan
alam seluas ± 28.840 hektar di Provinsi Sumatera Barat;
b. bahwa berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor SK.
2656/ Menhut-VI / BRPHP/ 2004 tanggal 4 Juni 2004 Jo. No.
SK.250/ Menhut-VI / BRPHP/ 2005 tanggal 14 Pebruari 2005, PT
Andalas Merapi Timber telah mendapatkan Persetujuan dan
Pengesahan Rencana Kerja Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu
Pada Hutan Alam di Provinsi Sumatera Barat;
c. bahwa berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi
Sumatera Barat Nomor 522.1/ 61/ PH-2009 tanggal 14 Januari
2009, PT Andalas Merapi Timber mendapatkan Pengesahan
Rencana Kerja Tahunan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu
Dalam Hutan Alam Tahun 2009 atas areal seluas 497 Ha dengan
target produksi 19.989,05 m3 (terdiri dari TPTI sebesar 18.081,92
m3 dan PWH sebesar 1.907,13 m3);
d. bahwa untuk mendukung kegiatan sebagaimana huruf c di atas,
diperlukan peralatan guna melaksanakan kegiatan usaha
pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam atas nama PT.
Andalas Merapi Timber;
e. bahwa berdasarkan Pasal 50 ayat (3) huruf j dan k Undangundang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan, bahwa setiap
orang dilarang membawa alat-alat berat yang lazim digunakan
untuk mengangkut hasil hutan dan alat -alat yang lazim
digunakan untuk menebang, memotong, atau membelah pohon
didalam kawasan hutan tanpa izin pejabat yang berwenang;
f. bahwa berdasarkan Pasal 7 ayat (3) Peraturan Menteri Kehutanan
Nomor P. 54/ Menhut-I I / 2007, Direktur Bina Pengembangan
Hutan Alam atas nama Direktur Jenderal Bina Produksi Kehutanan
menerbitkan I zin Pemasukan dan Penggunaan Peralatan Untuk
Kegiatan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Alam;
g. bahwa ……….
2
g. bahwa untuk memenuhi Pasal 20 ayat (3) Peraturan Menteri
Kehutanan Nomor P. 54/ Menhut-I I / 2007, PT Andalas Merapi
Timber
mengajukan
permohonan
I jin
Pemasukan
dan
Penggunaan Peralatan Pengusahaan Hutan sebanyak 14 (empat
belas) unit yang telah diperpanjang izin penggunaannya sesuai
Keputusan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat No.
027/ 371/ PPHH-2008 tanggal 12 Pebruari 2008 sebanyak 11 unit
(telah berakhir tanggal 31 Desember 2008) dan penambahan
peralatan sebanyak 3 unit;
h. bahwa berdasarkan penilaian administrasi oleh Direktorat Bina
Pengembangan
Hutan
Alam,
yang
berupa
pemenuhan
kelengkapan persyaratan dan perhitungan kebutuhan optimal
peralatan PT. Andalas Merapi Timber, yang bersangkutan telah
memenuhi syarat untuk dapat diberikan izin pemasukan dan
penggunaan peralatan;
i. bahwa sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka dipandang
perlu menerbitkan I zin Pemasukan dan Penggunaan Peralatan
untuk Kegiatan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan
Alam An. PT. Andalas Merapi Timber dengan Keputusan Direktur
Jenderal Bina Produksi Kehutanan.
Mengingat
:
1.
2.
3.
4.
Undang-Undang No. 41 Tahun 1999 Jo. No. 19 Tahun 2004;
Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 2004;
Peraturan-Pemerintah Nomor 45 Tahun 2004;
Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2007 Jo. Nomor 3 Tahun
2008;
5. Keputusan Presiden Nomor 187/ M Tahun 2004 Jis. Nomor 171/ M
Tahun 2005 dan Nomor 31/ P Tahun 2007;
6. Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2005 Jis. Nomor 62 Tahun
2005 dan Nomor 90 Tahun 2006;
7. Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2005 jis Nomor 15 Tahun
2005, Nomor 63 Tahun 2005, Nomor 66 Tahun 2006, Nomor 91
Tahun 2006, Nomor 7 Tahun 2007 dan Nomor 17 Tahun 2007;
8. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.13/ Menhut -I I / 2005 Jis.
Nomor P. 17/ Menhut-I I / 2005, Nomor
P.35/ Menhut-I I / 2005,
Nomor P. 46/ Menhut-I I / 2006, Nomor P.71/ Menhut-I I / 2006 dan
Nomor P.17/ Menhut-I I / 2007;
9. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P. 6/ Menhut -I I / 2007 Jo.
Nomor P. 40/ Menhut-I I / 2007;
10. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.54/ Menhut -I I / 2007 Jo.
Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.17/ Menhut -I I / 2008;
11. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.39/ Menhut -I I / 2008.
Memperhatikan
:
1. Surat Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat Nomor
522.3/ 440/ PH-2009
tanggal
16
Pebruari
2009,
perihal
Rekomendasi Pemasukan dan Penggunaan Peralatan Pengusahaan
Hutan an. PT. Andalas Merapi Timber.
2. Surat Perjanjian Sewa Pakai antara Direktur PT Andalas Merapi
Timber dengan Sdr. Hidayat tanggal 1 Pebruari 2009, sebanyak 11
(sebelas) unit.
3. Surat ………..
3
3. Surat Direktur BI KPHH No. S.1454/ BI KPHH-1/ 2008 tanggal 30
Desember 2008, perihal Permohonan penerbitan surat keterangan
lunas pembayaran PSDH dan DR a.n PT Andalas Merapi Timber,
bahwa berdasarkan surat Kepala Dinas Kehutanan Provinsi
Sumatera Barat No. 522.3/ 2627/ PPHH-2008 tanggal 16 Oktober
2008, untuk sementara sampai dengan posisi bulan September
2008, PT Andalas Merapi Timber tidak memiliki tunggakan PSDH
dan DR.
MEMUTUSKAN
Menetapkan
:
PERTAMA
:
Memberikan I zin Pemasukan dan Penggunaan Peralatan untuk
Kegiatan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Alam An.
PT. Andalas Merapi Timber di Provinsi Sumatera Barat dengan jumlah
dan jenis peralatan sebagaimana tercantum dalam lampiran Keputusan
ini.
KEDUA
:
Peralatan sebagaimana dimaksud pada Diktum PERTAMA digunakan
untuk melaksanakan kegiatan usaha pemanfaatan hasil hutan kayu
pada hutan alam sesuai Keputusan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi
Sumatera Barat tentang Pengesahan Rencana Kerja Tahunan Usaha
Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Pada Hutan Alam dengan target luas
dan target produksi yang telah ditetapkan di atas areal kerj anya dan
tidak dipergunakan untuk keperluan lain.
KETI GA
:
Pemegang izin wajib :
a. Membuat Berita Acara Pemindahan Peralatan yang diketahui oleh
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi terhadap setiap peralatan yang
telah diberi izin atau perpanjangan izin untuk digunakan di luar
areal izin;
b. Membuat Berita Acara Penggunaan Peralatan yang diketahui oleh
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi terhadap setiap peralatan yang
telah diberi izin atau perpanjangan izin untuk keperluan diluar
kegiatan I UPHHK yang didasarkan permohonan Pemerint ah Daerah
setempat kepada pemegang I UPHHK;
c. Melaporkan peralatan yang rusak atau yang tidak digunakan lagi
kepada Kepala Balai Pemantauan Pemanfaatan Hutan Produksi
Wilayah I I I Pekanbaru, dengan dilampiri Berita Acara Pemeriksaan
oleh
pemegang
izin
dan
ditandatangani
oleh
Kepala
Cabang/ Manager Camp dengan tembusan kepada Kepala Dinas
Kehutanan Provinsi;
d. Membuat laporan penggunaan peralatan berupa laporan Triwulan
dan laporan Tahunan kepada Kepala Dinas Kehutanan Provinsi
dengan tembusan kepada Direktur Jenderal Bina Produksi
Kehutanan Cq. Direktur Bina Pengembangan Hutan Alam, Kepala
Dinas Kehutanan Kabupaten dan Kepala Balai Pemantauan
Pemanfaatan Hutan Produksi Wilayah I I I Pekanbaru.
KEEMPAT
:
Setiap pelanggaran dan atau penyimpangan yang dilakukan pemegang
izin akan dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku.
KELI MA …………..
4
KELI MA
I zin Pemasukan dan Penggunaan Peralatan Pengusahaan Hutan ini
diberikan dan tidak membebaskan dari kewajiban-kewaj iban
perpajakan, bea-bea dan hal-hal yang berhubungan dengan peralatan
tersebut, dengan catatan apabila terjadi sengketa terhadap peralatan
tersebut menjadi tanggungjawab PT Andalas Merapi Timber dan tidak
melibatkan instansi Departemen Kehutanan Pusat maupun Daerah.
KEENAM
:
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat, dan Kepala Balai
Pemantauan Pemanfaatan Hutan Produksi Wilayah I I I Pekanbaru
melakukan pengendalian terhadap pelaksanaan Keputusan ini.
KETUJUH
:
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan sampai dengan tanggal
31 Desember 2013, dan akan ditinjau kembali apabila terdapat
kekeliruan dalam penetapannya.
Ditetapkan di :
pada tanggal :
Salinan sesuai dengan aslinya.
Kepala Bagian Hukum dan Humas
Pelaksana Tugas,
Jakarta
6 Maret 2009
A.N. DI REKTUR JENDERAL,
DI REKTUR BI NA PENGEMBANGAN HUTAN ALAM
ttd
I r. HASAN SUPRI YATNA, MM
I r. LI STYA KUSUMAWARDHANI , M.Sc.
NI P. 080065531
NI P. 19590520 198501 2 001
Salinan Keputusan ini disampaikan kepada :
1. Menteri Kehutanan (sebagai laporan);
2. Direktur Jenderal Bina Produksi Kehutanan;
3. I nspektur Jenderal Departemen Kehutanan;
4. Direktur Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam;
5. Kepala Pusat Pengendalian Pembangunan Kehutanan Regional I ;
6. Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat;
7. Kepala Dinas yang diserahi tugas dan tanggung jawab di bidang Kehutanan
Kabupaten Solok Selatan;
8. Kepala Balai Pemantauan Pemanfaatan Hutan Produksi Wilayah I I I Pekanbaru;
9. Direktur Utama PT. Andalas Merapi Timber.
LAMPI RAN KEPUTUSAN DI REKTUR JENDERAL BI NA PRODUKSI KEHUTANAN
Nomor
: SK.76/ VI -BPHA/ 2009
Tanggal
: 6 Maret 2009
DAFTAR JENI S PERALATAN YANG DI I ZI NKAN UNTUK DI MASUKKAN DAN
DI GUNAKAN DALAM KEGI ATAN USAHA PEMANFAATAN HASI L HUTAN KAYU PADA
HUTAN ALAM
An. PT. ANDALAS MERAPI TI MBER
No
Nomor Rangka, Mesin dan Tahun Pembuatan
Rangka
Mesin
Tahun
Peruntukan dan Jenis Alat
A. PRODUKSI
1.
Tractor Komatsu D70 LE
J-10069
1165285
1996
2.
Tractor Komatsu D70 LE
J-10350
1103357
1997
3.
Tractor Komatsu D70 LE
J-10351
1103312
1997
4.
Tractor Komatsu D70 LE
J-10400
1003458
1997
5.
Tractor Komatsu D70 LE
J-10250
1003188
1996
6.
Logging Truck Nissan TZA 5204
520400772
24228
1997
7.
Logging Truck Nissan TZA 5204
520400775
24307
1997
8.
Logging Truck Nissan TZA 5204
520400833
24261
1997
9.
Wheel Loader Komatsu WA 420
WO 15-J-11144
6D110-1000193
1992
10.
Wheel Loader Komatsu WA 420
WO 15-J-11539
6D110-1000185
1994
B. PEMBUKAAN WI LAYAH HUTAN
11.
Bulldozer Tractor Komatsu D 70 LE
J-10091
1002770
1996
12.
Bulldozer Tractor Komatsu D 70 LE
J-10348
1003309
1997
13.
Excavator Komatsu PC 200-5
91849
6D 9511522727
2003
14.
Motor Grader Komatsu 60 510 R
J-15543
GD 95-1002578
1992
Jumlah
Salinan sesuai dengan aslinya
Kepala Bagian Hukum dan Humas
Pelaksana Tugas,
14 ( Empat belas) Unit
A.N. DI REKTUR JENDERAL,
DI REKTUR BI NA PENGEMBANGAN HUTAN ALAM
ttd
I r. HASAN SUPRI YATNA, MM
NI P. 080065531
I r. LI STYA KUSUMAWARDHANI , M.Sc.
NI P. 19590520 198501 2 001