S JRM 1100807 Chapter5
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan
hal-hal sebagai berikut:
1. Di dalam roman Die Wilden Hühner terdapat 31 adverbia temporal yang
secara keseluruhaan muncul sebanyak 324 kali dan tersebar dalam 263
kalimat. Jenis adverbia temporal yang ditemukan mencakup empat jenis,
yaitu a) Zeitpunkt ‘titik waktu’ meliputi 9 adverbia, yaitu adverbia bald (5x),
damals (1x), erst (13), gerade (12x), gestern (3x), heute (20x), jetzt (61),
morgen (15x), dan nun (5x). b) Zeitdauer ‘durasi waktu’ meliputi 3
adverbia, yaitu adverbia lange (4x), längst (7x), dan noch (27x). c)
Wiederholung ‘pengulangan’ meliputi 18 adverbia, yaitu adverbia abends
(1x), einmal (3x), hundertmal (1x), immer (64x), mal (31x), manchmal (8x),
meistens (2x), mittwochs (1x), nachmittags (1x), nie (13x), niemals (1x),
nimmer (1x), oft (8x), öfter (4x), selten (1x), sonntags (2x), zehnmal (1x),
dan zweimal (4x). d) zur Bezeichnung einer Zeit, die sich auf einen anderen
Zeitpunkt bezieht ‘untuk menunjukkan waktu, yang mengacu pada waktu
yang berbeda’ meliputi 1 adverbia, yaitu adverbia inzwischen (3x). Data
yang diperoleh menunjukkan bahwa adverbia temporal jenis Wiederholung
paling banyak ditemukan dalam korpus data, yakni sebanyak 147 data
dalam kalimat dengan prosentase mencapai 45%. Adverbia temporal jenis
Zeitpunkt ditemukan dengan jumlah data dalam kalimat sebanyak 135 atau
berada pada posisi kedua dengan prosentase 42%. Selanjutnya, adverbia
temporal jenis Zeitdauer ditemukan sebanyak 38 data dalam kalimat dengan
prosentase 12%, sedangkan adverbia temporal jenis auf einen anderen
Zeitpunkt bezieht paling sedikit ditemukan dalam korpus data karena hanya
ditemukan 3 data dalam kalimat atau sekitar 1%.
48
Fauziah Ayu Ratnaningsih, 2016
ANALISIS TEMPORALAD VERBIEN D ALAM ROMAN “D IE WILD EN HÜHNER” KARYA FUNKE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
49
2. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa adverbia temporal yang berfungsi
sebagai Angabe paling banyak ditemukan dalam korpus data. Hal tersebut
terbukti dengan jumlah data sebanyak 258 kalimat dengan prosentase
mencapai 98,10%, sedangkan adverbia temporal yang berfungsi sebagai
Ergänzung hanya ditemukan sedikit, yaitu hanya ditemukan sebanyak 5
kalimat atau sekitar 1,90%.
B. Saran
Setelah dilakukan penelitian mengenai jenis adverbia temporal dan fungsi
sintaktis yang melekat pada adverbia temporal yang ditemukan dalam roman Die
Wilden Hühner, penulis menyarankan agar pembelajar bahasa Jerman sebaiknya
mengetahui pengklasifikasian adverbia temporal dan fungsi sintaktis yang melekat
pada adverbia tersebut, karena adverbia memiliki peran yang cukup penting dalam
membantu pembelajar menyerap informasi pokok dari suatu cerita atau wacana.
Selain itu, peneliti yang tertarik pada adverbia disarankan untuk melakukan
penelitian lebih lanjut tentang adverbia jenis yang lain, seperti Modaladverbien
‘adverbia modal’, Kausaladverbien ‘adverbia kausal’, Lokaladverbien ‘adverbia
lokal’, dan Interrogativadverbien ‘adverbia interogatif’.
Fauziah Ayu Ratnaningsih, 2016
ANALISIS TEMPORALAD VERBIEN D ALAM ROMAN “D IE WILD EN HÜHNER” KARYA FUNKE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan
hal-hal sebagai berikut:
1. Di dalam roman Die Wilden Hühner terdapat 31 adverbia temporal yang
secara keseluruhaan muncul sebanyak 324 kali dan tersebar dalam 263
kalimat. Jenis adverbia temporal yang ditemukan mencakup empat jenis,
yaitu a) Zeitpunkt ‘titik waktu’ meliputi 9 adverbia, yaitu adverbia bald (5x),
damals (1x), erst (13), gerade (12x), gestern (3x), heute (20x), jetzt (61),
morgen (15x), dan nun (5x). b) Zeitdauer ‘durasi waktu’ meliputi 3
adverbia, yaitu adverbia lange (4x), längst (7x), dan noch (27x). c)
Wiederholung ‘pengulangan’ meliputi 18 adverbia, yaitu adverbia abends
(1x), einmal (3x), hundertmal (1x), immer (64x), mal (31x), manchmal (8x),
meistens (2x), mittwochs (1x), nachmittags (1x), nie (13x), niemals (1x),
nimmer (1x), oft (8x), öfter (4x), selten (1x), sonntags (2x), zehnmal (1x),
dan zweimal (4x). d) zur Bezeichnung einer Zeit, die sich auf einen anderen
Zeitpunkt bezieht ‘untuk menunjukkan waktu, yang mengacu pada waktu
yang berbeda’ meliputi 1 adverbia, yaitu adverbia inzwischen (3x). Data
yang diperoleh menunjukkan bahwa adverbia temporal jenis Wiederholung
paling banyak ditemukan dalam korpus data, yakni sebanyak 147 data
dalam kalimat dengan prosentase mencapai 45%. Adverbia temporal jenis
Zeitpunkt ditemukan dengan jumlah data dalam kalimat sebanyak 135 atau
berada pada posisi kedua dengan prosentase 42%. Selanjutnya, adverbia
temporal jenis Zeitdauer ditemukan sebanyak 38 data dalam kalimat dengan
prosentase 12%, sedangkan adverbia temporal jenis auf einen anderen
Zeitpunkt bezieht paling sedikit ditemukan dalam korpus data karena hanya
ditemukan 3 data dalam kalimat atau sekitar 1%.
48
Fauziah Ayu Ratnaningsih, 2016
ANALISIS TEMPORALAD VERBIEN D ALAM ROMAN “D IE WILD EN HÜHNER” KARYA FUNKE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
49
2. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa adverbia temporal yang berfungsi
sebagai Angabe paling banyak ditemukan dalam korpus data. Hal tersebut
terbukti dengan jumlah data sebanyak 258 kalimat dengan prosentase
mencapai 98,10%, sedangkan adverbia temporal yang berfungsi sebagai
Ergänzung hanya ditemukan sedikit, yaitu hanya ditemukan sebanyak 5
kalimat atau sekitar 1,90%.
B. Saran
Setelah dilakukan penelitian mengenai jenis adverbia temporal dan fungsi
sintaktis yang melekat pada adverbia temporal yang ditemukan dalam roman Die
Wilden Hühner, penulis menyarankan agar pembelajar bahasa Jerman sebaiknya
mengetahui pengklasifikasian adverbia temporal dan fungsi sintaktis yang melekat
pada adverbia tersebut, karena adverbia memiliki peran yang cukup penting dalam
membantu pembelajar menyerap informasi pokok dari suatu cerita atau wacana.
Selain itu, peneliti yang tertarik pada adverbia disarankan untuk melakukan
penelitian lebih lanjut tentang adverbia jenis yang lain, seperti Modaladverbien
‘adverbia modal’, Kausaladverbien ‘adverbia kausal’, Lokaladverbien ‘adverbia
lokal’, dan Interrogativadverbien ‘adverbia interogatif’.
Fauziah Ayu Ratnaningsih, 2016
ANALISIS TEMPORALAD VERBIEN D ALAM ROMAN “D IE WILD EN HÜHNER” KARYA FUNKE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu