KepGub No 646 Tahun 2016
GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS
IBUKOTA JAKARTA
KEPUTUSAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS
IBUKOTA JAKARTA
NOMOR 646 TAHUN 2016
TENTANG
TIM PERCEPATAN PENATAAN DAN PENGEMBANGAN LAHAN BUAH CONDET
DAN VILLA NOVA SEBAGAI DESTINASI WISATA
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA,
Menimbang
Mengingat
a.
bahwa berdasarkan Keputusan Gubernur Nomor D.1-7903/
a/30/75 telah ditetapkan mengenai Penegasan Penetapan
Kelurahan Batu Ampar, Kelurahan Balai Kambang,
Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan. Kramat Jati
Wilayah Jakarta Timur sebagai Daerah Buah-Buahan;
b.
bahwa dalam rangka penataan dan pengembangan lahan
buah Condet dan Bangunan Cagar Budaya Villa Nova
sebagai destinasi wisata serta Kawasan ｡ｾｲｯｷｩｳ｡ｴ
dan
ekowisata di Jakarta Timur, periu dibentuk tim percepatan
untuk pelaksanaan penataan dan pengembangan dimaksud;
c.
bahwa berdasarkan pertimbangan sebagairnana dimaksud
dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan
Gubernur tentang Tim
Percepatan
Penataan
dan
ｐ･ｮｧ･ｭ｢｡ｮｾ｡ｮ
Lahan Buah Condet dan Villa Nova sebagai
Destinasi Wlsata;
1.
Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan
Ruang;
2.
Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan
Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta sebagai Ibukota
Negara Kesatuan Republik Indonesia;
3.
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya
4.
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-undangan;
5.
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 ｴ･ｮ ｡ ｾ
Pemerintahan
Daerah sebagaImana telah beberapa kali dlUbah terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015;
6.
Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 1999 tentang Pelestarian
dan Pemanfaatan Lingkungan dan Bangunan Cagar Budaya;
7.
Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2012 tentang Rencana
Tata Ruang Wilayah 2030;
\\1,0&
2
8.
Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2014 tentang Rencana
Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi;
9.
Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pelestarian
Kebudayaan Betawi;
10.
Peraturan Daerah
Kepariwisataan;
Nomor
6
Tahun
2015
tentang
11.
Keputusan Gubemur Nomor 475 TallUn 1993 tentang
Penetapan Bangunan-Bangunan Bersejarah di Daerah
Khusus Ibukota Jakarta;
12.
Peraturan Gubernur Nomor 10 Tahun 2015
Penataan dan Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima;
tentang
MEMUTUSKAN :
Menetapkan
KEPUTUSAN GUBERNUR TENTANG TIM PERCEPATAN PENATAAN
DAN PENGEMBANGAN LAHAN BUAH CONDET OAN VILLA NOVA
SEBAGAI OESTINASI WISATA.
KESATU
Membentuk Tim Percepatan Penataan dan Pengembangan
Lahan Buah Condet dan Villa Nova sebagai Oestinasi Wisata.
dengan susunan keanggotaan dan tugas sebagaimana
tercantum dalam Lampiran I dan Lampiran II Keputusan
Gubernur inL
KEOUA
Masa kerja Tim sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU
selama 2 (dual tahun dan dapat diperpanjang.
KETIGA
Biaya yang diperIukan untuk pelaksanaan Tugas Tim
sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU. dibebankan
pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Oaerah (APBO) Tahun
Anggaran 2016 dan Tahun Anggaran 2017 melalui Dokumen
Pelaksanaan Anggaran (OPAl masing-masing Satuan Kerja
Perangkat Oaerah/Unit Kerja Perangkat Oaerah.
KEEMPAT
Keputusan Gubemur ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Tembusan :
1. WakH Gubemur Provinsi OKI Jakarta
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Sekretaris Oaerah Provinsi OKI Jakarta
Para Asisten Sekda Provinsi OKI Jakarta
Inspektur Provinsi OKI Jakarta
Para Kepala Badan Provinsi OK! Jakarta
Para Kepala Dinas Provinsi OKI Jakarta
Para Kepala Biro Setda Provinsi OKI Jakarta
Lampiran !
Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khusus
Ibukota Jakarta
Nomor
Tanggal
646 TAHUN 2016
7 Maret 2016
SUSUNAN TIM PERCEPATAN PENATAAN DAN PENGEMBANGAN
LAHAN BUAH CONDET DAN VILLA NOVA SEBAGAI DESTINASI WISATA
I.
Pengarah
1.
2.
3.
4.
Gubernur Provinsi DK! Jakarta.
Kapoida Metro Jaya
Wakil Gubernur Provinsi DK! Jakarta.
Deputi Gubernur Pemerintah Provinsi DK!
Jakarta Bidang Budaya dan Pariwisata
5. Deputi Gubernur Pemerintah Provinsi DK!
Jakarta Bidang Tata Ruang dan Lingkungan
Hidup
II.
Penanggung
Jawab
Sekretaris Daerah Provinsi DK! Jakarta
III. Pe!aksana
1. Ketua
Asisten Pembangunan dan
Sekda Provinsi DK! Jakarta
Lingkungan
Hidup
2. Wakii Ketua
1. Asisten Perekonomian Sekda Provinsi DK! Jakarta
2. Walikota Jakarta Timur
3. Sekretaris
Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi DK! Jakarta
4. Wakii Sekretaris
Kepala Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup
Setda Provinsi DK! Jakarta
5. Keiompok Kerja 1
(Perencanaan)
Koordinator
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Provinsi DK! Jakarta
Anggota
1. Kepala Dinas Penataan Kota
2. Kepala Badan Pengeio!a Keuangan dan Aset
Daerah
3. Kepaia Badan Pengeioia Lingkungan Hidup
Daerah
4. Kepala Dinas Keiautan, Pertanian dan Ketahanan
Pangan
5. Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah
Daerah
6. Kepala Dinas Perindustrian dan Energi
7. Kepala Dinas Tata Air
8. Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi
9. Kepala Dinas Kebersihan
10. Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman
11. Kepala Biro Tata Pemerintahan
12. Ketua BBWSCC Kernen PUPR
6. Ke!ompok Kerja 2
Koordinator
(Lahan Buah Condet)
Kepala Dinas Keiautan, Pertanian dan Ketahanan
Pangan
2
Anggota
'1. Kepala Dinas KUMKM serta Perdagangan
2. Kepala Sudin KUMKM
Jakarta Timur
3. Camat Kramat Jati
4. Lurah Balekambang
7. Kelompok Kerja 3
serta
Perdagangan
(Villa Nova)
Koordinator
Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah
Daerah
Anggota
1. Kepala Biro Sarana Prasarana Polisi Daerah
Metro Jaya
2. Kapolres Jakarta Timur
3. Kepala BPTSP
4. Kepala Biro Tata Pemerintahan
5. Camat Pasar Rebo
6. Lurah Gedong
7. Ketua Tim Ahli eagar Budaya
8. Ketua Tim Sidang Pemugaran
8. Kelompok Kerja 4
Koordinator
Anggota
9. Sekretariat
(Destinasi Wisata)
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan
1. Kepala Dinas Komunikasi, Infromatika dan / '
Kehumasan
('
2. Kepala Biro Pendidikan dan Mental Spiritual
3. Kepala UPT Jakarta Smartcity or
4. Ketua Lembaga Kebudayaan Betawi
5. Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran
Indonesia
6. Ketua Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata
Indonesia
Unsur Biro Perekonomian Setda Provinsi DK!
Jakarta
Lampiran II : Keputusan Gubernur Provinsi Daerab Khusus
Ibukota Jakarta
Nomor
Tanggal
646 TAHUN 2016
7 Maret 2016
URAIAN TUGAS TIM PERCEPATAN PENATAAN DAN PENGEMBANGAN LAHAN
BUAH CONDET DAN VILLA NOVA SEBAGAI DESTINASI WISATA
I.
Pengarah
a. Memberikan araban mengenai kebijakan dan tujuan
Penataan dan Pengembangan Laban Buab Condet
dan Villa Nova sebagai Destinasi Wisata di Jakarta
Timur.
b. Mengoordinasikan
finalisasi
perencanaan
dan
pelaksanaan seluruh kegiatan yang terkait dengan
Penataan dan Pengembangan Laban Buab Cohdet
dan Villa Nova sebagai Destinasi Wisata di Jakarta
Timur.
II.
Penanggung
Jawab
a. Mengoordinasikan seluruh pelaksanaan tugas Tim
Percepatan Penataan dan Pengembangan Laban Buab
Condet dan Villa Nova sebagai Destinasi Wisata di
Jakarta Timur sesuai tugas pokok dan fungsi masingmasing.
b. Melakukan Monitoring dan Evaluasi terhadap
pelaksanaan tugas Tim Percepatan Penataan dan
Pengembangan Laban Buab Condet dan Villa Nova
sebagai Destinasi Wisata di Jakarta Timur.
11,1.
Pelaksana
a. Menerima, merumuskan dan melaksanakan araban
Pengarab.
b. Menyusun dan menetapkan Rencana Kerja Penataan
dan Pengembangan Laban Buab Condet dan Villa
Nova sebagai Destinasi Wisata di Jakarta Timur.
c. Melakukan koordinasi dengan pihak Pemerintah
Pusat dan Stakeholder (pemangku kepentingan).
d. Mengoordinasikan penyusunan dokumen pendukung
Penataan dan Pengembangan Laban Buab Condet
dan Villa Nova sebagai Destinasi Wisata di Jakarta
Timur.
e. Melaporkan pelaksanaan tugas secara berkala setiap
6 (enam) bulan kepada Penanggung Jawab.
1.
Kelompok Kerja 1
(Perencanaan)
a. Menyusun master plan tentang penataan dan
pengembangan laban buab Condet dan Villa Nova
menjadi destinasi wisata di Jakarta Timur
berdasarkan usulan SKPD terkait.
b. Menganggarkan
seluruh
kebutuhan
yang
diperlukan dalam penataan dan pengembangan
lahan buah Condet dan Villa Nova sesuai usulan
dari SKPD teknis.
c. Berkoordinasi dengan SKPD terkait.
d. Melaporkan hasH pelaksanaan tugas secara berkala
kepada Ketua.
2
2.
Kelompok Kerja 2
(Lahan Buah
Condet)
a. Melaksanakan
master
plan
penataan
dan
pengembangan lahan buah Condet.
b. Melakukan penataan Pedagang Kaki Lima di Lahan
Buah Condet.
e. Berkoordinasi dengan SKPO terkait.
d. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas seeara berkala
kepada Ketua.
3.
Kelompok Kerja 3
(Villa Nova)
a. Melaksanakan master plan rehabilitasi bangunan
eagar budaya Villa Nova dan Pembangunan Rumah
Susun Asrama Polri Tanjung Timur.
b. Menyusun PeIjanjian KeIja Sarna antara Pemerintah
Provinsi OKI Jakarta dengan Polisi Oaerah Metro
Jaya.
e. Menyiapkan seluruh perizinan terkait rehabilitasi
bangunan
eagar
budaya Villa
Nova
dan
Pembangunan Rumah Susun Asrama Polri Tanjung
Timur.
d. Berkoordinasi dengan pihak Kepolisian Republik
Indonesia, Tim Ahli Cagar Budaya, Tim Sidang
Pemugaran dan SKPO terkait.
e. MeIaporkan hasil pelaksanaan tugas seeara berkala
kepada Ketua.
4.
Kelompok KeIja 4
(Oestinasi Wisata)
: a.
Melaksanakan
master
plan
penataan
dan
pengembangan lahan buah Condet yang terintegrasi
dengan Villa Nova sebagai destinasi wisata di /"
Jakarta Timur.
b. Mempublikasikan lahan buah Condet dan Villa
Nova sebagai destinasi wisata melalui berbagai /
media.
e. Berkoordinasi dengan SKPO terkait dan berbagai
asosiasi dan perhimpunan wisata dalam rangka /'
pemasaran destinasi wisata.
d. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas seeara berkala
kepada Ketua.
,/
IBUKOTA JAKARTA
KEPUTUSAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS
IBUKOTA JAKARTA
NOMOR 646 TAHUN 2016
TENTANG
TIM PERCEPATAN PENATAAN DAN PENGEMBANGAN LAHAN BUAH CONDET
DAN VILLA NOVA SEBAGAI DESTINASI WISATA
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA,
Menimbang
Mengingat
a.
bahwa berdasarkan Keputusan Gubernur Nomor D.1-7903/
a/30/75 telah ditetapkan mengenai Penegasan Penetapan
Kelurahan Batu Ampar, Kelurahan Balai Kambang,
Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan. Kramat Jati
Wilayah Jakarta Timur sebagai Daerah Buah-Buahan;
b.
bahwa dalam rangka penataan dan pengembangan lahan
buah Condet dan Bangunan Cagar Budaya Villa Nova
sebagai destinasi wisata serta Kawasan ｡ｾｲｯｷｩｳ｡ｴ
dan
ekowisata di Jakarta Timur, periu dibentuk tim percepatan
untuk pelaksanaan penataan dan pengembangan dimaksud;
c.
bahwa berdasarkan pertimbangan sebagairnana dimaksud
dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan
Gubernur tentang Tim
Percepatan
Penataan
dan
ｐ･ｮｧ･ｭ｢｡ｮｾ｡ｮ
Lahan Buah Condet dan Villa Nova sebagai
Destinasi Wlsata;
1.
Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan
Ruang;
2.
Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan
Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta sebagai Ibukota
Negara Kesatuan Republik Indonesia;
3.
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya
4.
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-undangan;
5.
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 ｴ･ｮ ｡ ｾ
Pemerintahan
Daerah sebagaImana telah beberapa kali dlUbah terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015;
6.
Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 1999 tentang Pelestarian
dan Pemanfaatan Lingkungan dan Bangunan Cagar Budaya;
7.
Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2012 tentang Rencana
Tata Ruang Wilayah 2030;
\\1,0&
2
8.
Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2014 tentang Rencana
Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi;
9.
Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pelestarian
Kebudayaan Betawi;
10.
Peraturan Daerah
Kepariwisataan;
Nomor
6
Tahun
2015
tentang
11.
Keputusan Gubemur Nomor 475 TallUn 1993 tentang
Penetapan Bangunan-Bangunan Bersejarah di Daerah
Khusus Ibukota Jakarta;
12.
Peraturan Gubernur Nomor 10 Tahun 2015
Penataan dan Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima;
tentang
MEMUTUSKAN :
Menetapkan
KEPUTUSAN GUBERNUR TENTANG TIM PERCEPATAN PENATAAN
DAN PENGEMBANGAN LAHAN BUAH CONDET OAN VILLA NOVA
SEBAGAI OESTINASI WISATA.
KESATU
Membentuk Tim Percepatan Penataan dan Pengembangan
Lahan Buah Condet dan Villa Nova sebagai Oestinasi Wisata.
dengan susunan keanggotaan dan tugas sebagaimana
tercantum dalam Lampiran I dan Lampiran II Keputusan
Gubernur inL
KEOUA
Masa kerja Tim sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU
selama 2 (dual tahun dan dapat diperpanjang.
KETIGA
Biaya yang diperIukan untuk pelaksanaan Tugas Tim
sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU. dibebankan
pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Oaerah (APBO) Tahun
Anggaran 2016 dan Tahun Anggaran 2017 melalui Dokumen
Pelaksanaan Anggaran (OPAl masing-masing Satuan Kerja
Perangkat Oaerah/Unit Kerja Perangkat Oaerah.
KEEMPAT
Keputusan Gubemur ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Tembusan :
1. WakH Gubemur Provinsi OKI Jakarta
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Sekretaris Oaerah Provinsi OKI Jakarta
Para Asisten Sekda Provinsi OKI Jakarta
Inspektur Provinsi OKI Jakarta
Para Kepala Badan Provinsi OK! Jakarta
Para Kepala Dinas Provinsi OKI Jakarta
Para Kepala Biro Setda Provinsi OKI Jakarta
Lampiran !
Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khusus
Ibukota Jakarta
Nomor
Tanggal
646 TAHUN 2016
7 Maret 2016
SUSUNAN TIM PERCEPATAN PENATAAN DAN PENGEMBANGAN
LAHAN BUAH CONDET DAN VILLA NOVA SEBAGAI DESTINASI WISATA
I.
Pengarah
1.
2.
3.
4.
Gubernur Provinsi DK! Jakarta.
Kapoida Metro Jaya
Wakil Gubernur Provinsi DK! Jakarta.
Deputi Gubernur Pemerintah Provinsi DK!
Jakarta Bidang Budaya dan Pariwisata
5. Deputi Gubernur Pemerintah Provinsi DK!
Jakarta Bidang Tata Ruang dan Lingkungan
Hidup
II.
Penanggung
Jawab
Sekretaris Daerah Provinsi DK! Jakarta
III. Pe!aksana
1. Ketua
Asisten Pembangunan dan
Sekda Provinsi DK! Jakarta
Lingkungan
Hidup
2. Wakii Ketua
1. Asisten Perekonomian Sekda Provinsi DK! Jakarta
2. Walikota Jakarta Timur
3. Sekretaris
Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi DK! Jakarta
4. Wakii Sekretaris
Kepala Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup
Setda Provinsi DK! Jakarta
5. Keiompok Kerja 1
(Perencanaan)
Koordinator
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Provinsi DK! Jakarta
Anggota
1. Kepala Dinas Penataan Kota
2. Kepala Badan Pengeio!a Keuangan dan Aset
Daerah
3. Kepaia Badan Pengeioia Lingkungan Hidup
Daerah
4. Kepala Dinas Keiautan, Pertanian dan Ketahanan
Pangan
5. Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah
Daerah
6. Kepala Dinas Perindustrian dan Energi
7. Kepala Dinas Tata Air
8. Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi
9. Kepala Dinas Kebersihan
10. Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman
11. Kepala Biro Tata Pemerintahan
12. Ketua BBWSCC Kernen PUPR
6. Ke!ompok Kerja 2
Koordinator
(Lahan Buah Condet)
Kepala Dinas Keiautan, Pertanian dan Ketahanan
Pangan
2
Anggota
'1. Kepala Dinas KUMKM serta Perdagangan
2. Kepala Sudin KUMKM
Jakarta Timur
3. Camat Kramat Jati
4. Lurah Balekambang
7. Kelompok Kerja 3
serta
Perdagangan
(Villa Nova)
Koordinator
Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah
Daerah
Anggota
1. Kepala Biro Sarana Prasarana Polisi Daerah
Metro Jaya
2. Kapolres Jakarta Timur
3. Kepala BPTSP
4. Kepala Biro Tata Pemerintahan
5. Camat Pasar Rebo
6. Lurah Gedong
7. Ketua Tim Ahli eagar Budaya
8. Ketua Tim Sidang Pemugaran
8. Kelompok Kerja 4
Koordinator
Anggota
9. Sekretariat
(Destinasi Wisata)
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan
1. Kepala Dinas Komunikasi, Infromatika dan / '
Kehumasan
('
2. Kepala Biro Pendidikan dan Mental Spiritual
3. Kepala UPT Jakarta Smartcity or
4. Ketua Lembaga Kebudayaan Betawi
5. Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran
Indonesia
6. Ketua Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata
Indonesia
Unsur Biro Perekonomian Setda Provinsi DK!
Jakarta
Lampiran II : Keputusan Gubernur Provinsi Daerab Khusus
Ibukota Jakarta
Nomor
Tanggal
646 TAHUN 2016
7 Maret 2016
URAIAN TUGAS TIM PERCEPATAN PENATAAN DAN PENGEMBANGAN LAHAN
BUAH CONDET DAN VILLA NOVA SEBAGAI DESTINASI WISATA
I.
Pengarah
a. Memberikan araban mengenai kebijakan dan tujuan
Penataan dan Pengembangan Laban Buab Condet
dan Villa Nova sebagai Destinasi Wisata di Jakarta
Timur.
b. Mengoordinasikan
finalisasi
perencanaan
dan
pelaksanaan seluruh kegiatan yang terkait dengan
Penataan dan Pengembangan Laban Buab Cohdet
dan Villa Nova sebagai Destinasi Wisata di Jakarta
Timur.
II.
Penanggung
Jawab
a. Mengoordinasikan seluruh pelaksanaan tugas Tim
Percepatan Penataan dan Pengembangan Laban Buab
Condet dan Villa Nova sebagai Destinasi Wisata di
Jakarta Timur sesuai tugas pokok dan fungsi masingmasing.
b. Melakukan Monitoring dan Evaluasi terhadap
pelaksanaan tugas Tim Percepatan Penataan dan
Pengembangan Laban Buab Condet dan Villa Nova
sebagai Destinasi Wisata di Jakarta Timur.
11,1.
Pelaksana
a. Menerima, merumuskan dan melaksanakan araban
Pengarab.
b. Menyusun dan menetapkan Rencana Kerja Penataan
dan Pengembangan Laban Buab Condet dan Villa
Nova sebagai Destinasi Wisata di Jakarta Timur.
c. Melakukan koordinasi dengan pihak Pemerintah
Pusat dan Stakeholder (pemangku kepentingan).
d. Mengoordinasikan penyusunan dokumen pendukung
Penataan dan Pengembangan Laban Buab Condet
dan Villa Nova sebagai Destinasi Wisata di Jakarta
Timur.
e. Melaporkan pelaksanaan tugas secara berkala setiap
6 (enam) bulan kepada Penanggung Jawab.
1.
Kelompok Kerja 1
(Perencanaan)
a. Menyusun master plan tentang penataan dan
pengembangan laban buab Condet dan Villa Nova
menjadi destinasi wisata di Jakarta Timur
berdasarkan usulan SKPD terkait.
b. Menganggarkan
seluruh
kebutuhan
yang
diperlukan dalam penataan dan pengembangan
lahan buah Condet dan Villa Nova sesuai usulan
dari SKPD teknis.
c. Berkoordinasi dengan SKPD terkait.
d. Melaporkan hasH pelaksanaan tugas secara berkala
kepada Ketua.
2
2.
Kelompok Kerja 2
(Lahan Buah
Condet)
a. Melaksanakan
master
plan
penataan
dan
pengembangan lahan buah Condet.
b. Melakukan penataan Pedagang Kaki Lima di Lahan
Buah Condet.
e. Berkoordinasi dengan SKPO terkait.
d. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas seeara berkala
kepada Ketua.
3.
Kelompok Kerja 3
(Villa Nova)
a. Melaksanakan master plan rehabilitasi bangunan
eagar budaya Villa Nova dan Pembangunan Rumah
Susun Asrama Polri Tanjung Timur.
b. Menyusun PeIjanjian KeIja Sarna antara Pemerintah
Provinsi OKI Jakarta dengan Polisi Oaerah Metro
Jaya.
e. Menyiapkan seluruh perizinan terkait rehabilitasi
bangunan
eagar
budaya Villa
Nova
dan
Pembangunan Rumah Susun Asrama Polri Tanjung
Timur.
d. Berkoordinasi dengan pihak Kepolisian Republik
Indonesia, Tim Ahli Cagar Budaya, Tim Sidang
Pemugaran dan SKPO terkait.
e. MeIaporkan hasil pelaksanaan tugas seeara berkala
kepada Ketua.
4.
Kelompok KeIja 4
(Oestinasi Wisata)
: a.
Melaksanakan
master
plan
penataan
dan
pengembangan lahan buah Condet yang terintegrasi
dengan Villa Nova sebagai destinasi wisata di /"
Jakarta Timur.
b. Mempublikasikan lahan buah Condet dan Villa
Nova sebagai destinasi wisata melalui berbagai /
media.
e. Berkoordinasi dengan SKPO terkait dan berbagai
asosiasi dan perhimpunan wisata dalam rangka /'
pemasaran destinasi wisata.
d. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas seeara berkala
kepada Ketua.
,/