PENGARUH SENAM NIFAS TERHADAP PENGUATAN OTOT PERUT POST PARTUM Pengaruh Senam Nifas terhadap Penguatan Otot perut Post Partum.

PENGARUH SENAM NIFAS TERHADAP PENGUATAN
OTOT PERUT POST PARTUM

SKRIPSI

Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Dalam Mendapatkan
Gelar Sarjana Fisioterapi

Diajukan Oleh :
SASTRI DALILA
J120131017

PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAFI TRANSFER
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2015

PERSETUJUAN UJIAN SIDANG SKRIPSI
PENGARUH SENAM NIFAS TERHADAP PENGUATAN OTOT PERUT
POST PARTUM


Skripsi Ini Telah Disetujui Untuk Dipertahankan Dalam Ujian Skripsi
Program S1 Fisioterapi
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun Oleh:

SASTRI DALILA
J120131017

Pembimbing I

Pembimbing II

Dwi Rosella Komalasari,S.Fis.FT.M.FIS

ii

Totok Budi S,FT.MPH


HALAMAN PENGESAHAN

iii

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya :
Nama

: SASTRI DALILA

NIM

: J120131017

Program Studi

: S1 Fisioterapi Transfer

Fakultas


: Ilmu Kesehatan

Judul Skripsi

: PENGARUH SENAM NIFAS TERHADAP
PENGUATAN OTOT PERUT POST PARTUM

Menyatakan bahwa skripsi tersebut adalah karya saya sendiri dan bukan
karya orang lain, baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam bentuk
kutipan yang telah disebut sumbernya.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan
apabila pernyataan ini tidak benar, saya bersedia mendapatkan sanksi akademis.

Surakarta,

Juni 2015

Peneliti


Sastri Dalila

iv

MOTTO
 Kunci sukses, Istiqomah, Ikhtiar dan doa
 Stop dreaming start action
 Man jaddah Wa jaddah ¿ Siapa yang bersungguhsungguh dia pasti bisa
 Sesungguhnya, jika engkau menghabiskan jatah
gagalmu, engkau mau tidakm mau akan berhasil.
 Abaikan orang yang mengatakan anda sok tahu,
jika hidupnya tidak lebih baik dari anda. Woles aja!
99.99% orang yang bilang anda sok tahu, adalah
orang yang tidak tahu TAPI tidak tahu dirinya
tidak tahu.

v

PERSEMBAHAN
Skripsi ini kupersembahkan kepada :

 Kedua Orang Tuaku tercinta, hanya doa setulus hati dan
sebuah goresan karya penuh perjuangan yang dapat ku
persembahkan
 Saudara – saudaraku terkasih & tersayang
 Pembimbingku bunda sella dan pak totok
 Ketua prodi physiotherapi UMS ibu isnaini sebagai
inspirasiku untuk menciptakan hal-hal yang baru
 Dan tak lupa seluruh teman – teman Fisioterapi Ums
Terutama Buat Gina Yang Memnyemangatiku Serta
Membantuku terima kasih semuanya.

vi

KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbil’alamin segala puji syukur penulis sampaikan kepada
Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahanNya yang tiada terbatas. Hanya karena
rahmat, taufik hidayahNya semata penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan
judul “PENGARUH SENAM NIFAS TERHADAP PENGUATAN OTOT
PERUT POST PARTUM”.
Skripsi ini disusun guna memenuhi syarat untuk mendapatkan gelar

sarjana fisioterapi. Di program Studi Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Dalam penyusunan skripsi ini, tidak lupa penulis mengucapkan terima
kasih kepada semua pihak:
1. Bapak Prof.Bambang Setiadji. Selaku Rektor Universitas Muhammadiyah
Surakarta
2. Bapak Dr.Suwadji, M.Kes. Selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
3. Ibu Isnaini Herawati, S. Fis., M.Sc. Selaku Kaprogdi Fisioterapi
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
4. Ibu Dwi Rosella Komlasari, S.FIS.FT.M.Fis selaku pembimbing I dan
pak Totok Budi S.FT.MPH. selaku pembimbing II. Penulis mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya atas bimbingan yang penuh dengan
kesabaran dan keikhlasan dalam penyusunan skripsi ini.
5. Segenap dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Surakarta atas seluruh ilmu yang telah diberikan kepada penulis.

vii

6. Keluargaku papa, mama, dan kakak-kakakku dan adek-adekku tersayang

yang telah memberikan do’a dan semangatnya.
7. Teman-temanku seperjuangan Mayang,Gina,Yasella,Wahyu, Atika, Amel,
nila, rina, Kak Mey Dan Mbak Q Ririt. Spesial untuk Ihsan Nur Azri S.FT
Physio. terima kasih atas semua bantuan yang kalian berikan dengan tulus,
hanya allah yang mampu membalasnya.
8. Seluruh teman-teman S1 Fisioterapi Transfer angkatan 2013 Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Dalam penulisan skripsi ini penulis menyadari akan keterbatasan
kemampuan yang ada, untuk itu penulis selalu terbuka atas kritik dan saran yang
membangun guna penyempurnaan proposal skripsi ini.
Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan
menunjang perkembangan kemajuan ilmu di masyarakat dan kesejahteraan semua
pihak. Amin.

Surakrta,

April 2015

Penulis


viii

ABSTRAK
PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Skripsi, juni 2015
47 Halaman
SASTRI DALILA
PENGARUH SENAM NIFAS TERHADAP PENGUATAN OTOT PERUT
POST PARTUM
(Dibimbing Oleh: Dwi rosella komalasari, S.Fis.FT.M.FIS dan Totok Budi
S.FT.MPH)
Senam nifas merupakan latihan gerak yang di lakukan secepat mungkin
setelah melahirkan, supaya otot-otot yang mengalami peregangan selama
kehamilan dan persalinan dapat kembali pada kondisi normal seperti semula.
Tujuan Senam nifas dapat mengembalikan/meningkatkan organ reproduksi
terutama otot abdomen pada keadaan semula. Memperbaiki regangan otot
abdomen/perut setelah melahirkan, memelihara dan memperkuat kekuatan otot
perut, otot dasar panggul, serta otot pergerakan, melancarkan sirkuasi darah.

Alasan mengapa ibu sesudah melahirkan perlu melakukan senam nifas, antara
lain:Karena Otot dasar panggul meregang, Otot dinding perut kendor Sikap dan
bentuk tubuh berubah Penelitian ini telah dilakukan di komplek makam haji
melalui izin poliklinik kesehatan desa ngudi waras gobayan makam haji kartasura
pada tanggal 4 april 2015”. Penelitian ini menggunakan metode pre-experimental
design dengan pendekatan One Group Pre Test and Post Test Design untuk
mengetahui
manfaat senam nifas untuk meningkatkan kekuatan otot perut.
sampel yang memenuhi criteria inklusi dan eksklusi berjumlah 13 orang.
Untuk mengetahui adanya pengaruh sebelum diberikan intervensi senam
nifas, setelah post test I (satu kali diberikanintervensisenam), dan setelah post test
II (tiga kali diberikan intervensi senam nifas), dan setelah post test III (enam kali
diberikan intervensi senam nifas dilakukan Uji Wilcoxon. perbandingan hasil
postest 1 kali diperoleh nilai p = 0,005 < α = 0,05, yang berarti bahwa terdapat
penaruh yang signifikan antara hasil pengukuran pretest dengan hasil pengukuran
setelah 1 kali, 3 kali dan 6 kali pemberian intervensi senam nifas. Ini berarti
pemberian intervensi dengan senam nifas terhadap ibu post partum yang
mengalami penurunan nilai MMT abdomen dapat mempengaruhi perubahan
peningkatan nilai MMT abdomen
Kata kunci: senam nifas, post partum, kekuatan otot perut


ix

ABSTRACT
S1 PHYSIOTHERAPY STUDY PROGRAM
HEALTH FACULTY
MUHAMMADIYAH UNIVERSITY SURAKARTA
THESIS, JUNE 2015
47 PAGES
SASTRI DALILA
THE EFFECT OF POSTNATAL EXERCISE IN STRENGTHENING
POSTPARTUM STOMACH MUSCLE
(Supervised by: Dwi rosella komalasari, S. Fis.Ft.M.fis and Totok Budi
S.Ft.MPH)
Postnatal exercise is a motion exercises that should be undertaken as soon
as possible after give birth, so that the muscles are experiencing stretches during
pregnancy and childbirth can return to normal conditions. Gymnastics postpartum
is done to restore/ enhance the reproductive organs especially the abdominal
muscle in its original state. The repair of abdominal muscle strain/ abdomen after
giving birth, nurture and strengthen the abdominal muscles, pelvic floor muscles,

and muscle movement, launched blood circulation. It is important for the mother
after childbirth to do gymnastics parturition, among others: Due to the pelvic
stretch of hips muscles, the loose of abdominal wall muscles and the change of
body. This research was conducted in Makamhaji under the village health clinic
permission of Ngudi Waras Gobayan Kartasura Makamhaji on July 4 april 2015 ".
This research done by using a pre-experimental design with One Group Pre and
Post Test Design Approach to determine the benefits of postnatal exercise to
improve the strength of the abdominal muscles. Samples that meet the criteria of
inclusion and exclusion were 13 people.
To find out the differences before and after postnatal exercise, Post test I
(given one time postnatal exercise), and after post-test II (given three times
postnatal exercise), and after the post-test III (given six times postnatal exercise
performed by Wilcoxon test. The results of post test I obtained p value = 0.005